www.ppsdm-geominerba.esdm.go.id PPSDM Geominerba @geominerba @geominerba Info.geominerba.esdm.go.

id
 Fendra Nurpradana Putra
Pengalaman Kerja
• 2019 – now PPSDM Geologi, Mineral dan Batubara KESDM
• 2018 – 2020 Tim strategis dan percepatan Badan Pengembangan
Sumber Daya Manusia KESDM
• 2015 – 2018 PPSDM Aparatur KESDM
• 2009 – 2015 Mining Consultant (Exploration & Mine Plan)
Pendidikan
• Ahli K3 Madya Certified
• Leadership Coach Certified
• Master Trainer Leadership - Lembaga Administrasi Negara
• Magister Teknik Geologi - Universitas Padjadjaran
(Pertambangan & Sumber Daya Mineral)
Lingkup Mengajar
• Pelatihan Pengawas Operasional Pertama (POP) Bagi Pertambangan
fendra_NP@yahoo.com • Pelatihan Inspektur Tambang (Communication Skills)
fendra.putra@esdm.go.id • Pelatihan Hazard Identification and Risk Assessment
• Pelatihan Investigasi Kecelakaan Tambang
+62 852 - 9411 - 2422 • Pelatihan Job Safety Analysis (Analisis Keselamatan Kerja)
• Pelatihan Dasar-Dasar Keselamatan Pertambangan
www.ppsdm-geominerba.esdm.go.id PPSDM Geominerba @geominerba @geominerba Info.geominerba.esdm.go.id 2
www.ppsdm-geominerba.esdm.go.id PPSDM Geominerba @geominerba @geominerba Info.geominerba.esdm.go.id 3
Kompetensi Pengawas Operasional
Pertama Pada Pertambangan
1 Memahami Peraturan K3 Pertambangan

2 Melaksanakan Prosedur Perlindungan Lingkungan di Area

Lingkungan Kerjanya

3 Melaksanakan tugas dan tanggung jawab keselamatan

pertambangan pada area yang menjadi tanggung jawabnya

4 Melakukan Identifikasi Bahaya dan Pengendalian Risiko

5 Melaksanakan Inspeksi K3

6 Melaksanakan Analisis Keselamatan Pekerjaan

7 Melaksanakan Investigasi Kecelakaan

8 Melaksanakan Pertemuan Keselamatan Pertambangan

www.ppsdm-geominerba.esdm.go.id PPSDM Geominerba @geominerba @geominerba Info.geominerba.esdm.go.id 4

 Stephen Covey

Dapat membuat Analisis Keselamatan

Pekerjaan/Job Safety Analysis (JSA)

melalui pembelajaran:

1 Konsep Dasar JSA

2 Tahapan Pembuatan &

Proses Pengelolaan JSA

3 Praktek Membuat JSA

www.ppsdm-geominerba.esdm.go.id PPSDM Geominerba @geominerba @geominerba Info.geominerba.esdm.go.id 5

KONSEP DASAR

JOB
SAFETY
ANALYSIS
www.ppsdm-geominerba.esdm.go.id PPSDM Geominerba @geominerba @geominerba Info.geominerba.esdm.go.id 6
 Dampaknya besar

Dalam setiap Tidak terjadi begitu saja

Kecelakaan
Penyebabnya kompleks

Bisa dikendalikan/dicegah

Maka, kita perlu melakukan ”Program Pengelolaan KP”

Insiden/kecelakaan itu hanya puncak dari gunung es,

menandakan ada masalah yang lebih besar
dibawahnya
-Don Brown-

www.ppsdm-geominerba.esdm.go.id PPSDM Geominerba @geominerba @geominerba Info.geominerba.esdm.go.id 7

3 (tiga) Faktor Kecelakaan menurut Du Ponts

88 % Unsafe Action

10 % Unsafe Condition

2% Natural Factors

Pengendalian terhadap tindakan tidak aman akan lebih efektif dalam mengurangi kecelakaan kerja

www.ppsdm-geominerba.esdm.go.id PPSDM Geominerba @geominerba @geominerba Info.geominerba.esdm.go.id 8

Faktor Yang Mempengaruhi Kecelakaan (4M + 1L)

MANUSIA MESIN MATERIAL METODE LINGKUNGAN

Pengendalian 5 faktor diatas akan mereduksi/antisipasi (tidak 100% menghilangkan)

risiko kerugian akibat kecelakaan.

www.ppsdm-geominerba.esdm.go.id PPSDM Geominerba @geominerba @geominerba Info.geominerba.esdm.go.id 9

SAFETY PARADOKS

Jika manusia berada pada tingkat awareness yang tinggi, maka tingkat kecelakaan akan rendah, dan sebaliknya.

www.ppsdm-geominerba.esdm.go.id PPSDM Geominerba @geominerba @geominerba Info.geominerba.esdm.go.id 10

 Didalam Peraturan Terkait Keselamatan Pertambangan

hanya terdapat satu istilah yaitu:

“TATA CARA KERJA AMAN”

Perusahaan tambang secara umum kemudian menterjemahkan

istilah diatas menjadi:

1) Job Safety Analysis (JSA)

2) Standar Operasional Prosedur (SOP)

3) Instruksi Kerja/Working Instruction (IK)

4) Prosedur Kerja Spesifik (PKS)

5) Prosedur Tugas Spesifik (PTS)

6) Prosedur Spesifikasi Kerja (PSK)

7) dsb

www.ppsdm-geominerba.esdm.go.id PPSDM Geominerba @geominerba @geominerba Info.geominerba.esdm.go.id 11

Teknik yang dipakai untuk menganalisa suatu pekerjaan secara
sistematis untuk bisa mengenali bahaya di setiap langkahnya
sehingga bisa mengembangkan solusi untuk mencegah terjadinya
kecelakaan.

“Job Safety Analysis” (JSA)

www.ppsdm-geominerba.esdm.go.id PPSDM Geominerba @geominerba @geominerba Info.geominerba.esdm.go.id 12
Tugas & Tanggung Jawab Pengawas Operasional
Kepmen ESDM 1827 K Lampiran I Halaman 22 (Nomor 1 & 3)

1 Bertanggungjawab kepada KTT/PTL untuk

keselamatan dan Kesehatan semua pekerja
tambang yang menjadi bawahannya;

2 Melaksanakan inspeksi, pemeriksaan, dan pengujian;

3 Bertanggungjawab kepada KTT/PTL atas

keselamatan, kesehatan, dan kesejahteraan
dari semua orang yang ditugaskan kepadanya;
dan

4 Membuat dan menandatangani laporan pemeriksaan,

inspeksi, dan pengujian

“Salahsatu tools dalam membantu tugas diatas adalah

dengan membuat analisis keselamatan kerja”
www.ppsdm-geominerba.esdm.go.id PPSDM Geominerba @geominerba @geominerba Info.geominerba.esdm.go.id 13
 Setiap pekerjaan dapat diuraikan menjadi beberapa
langkah pekerjaan yang lebih sederhana

Setiap langkah pekerjaan memiliki bahaya & risiko

WHY Seluruh bahaya & risiko dapat dikendalikan

Setiap orang bisa melakukan pekerjaan dengan cara

yang berbahaya bila tidak diberi panduan & latihan

Job Safety Analysis Dapat dijadikan sebagai acuan dalam melakukan

inspeksi & investigasi kecelakaan

Efektif digunakan sebagai program pencegahan

kecelakaan jika diikuti sesuai tahapan pekerjaannya

www.ppsdm-geominerba.esdm.go.id PPSDM Geominerba @geominerba @geominerba Info.geominerba.esdm.go.id 14

 Belum ada
SOP Pekerjaan non rutin
Pekerjaan
kritis
Pegawai Baru

Tamu Perusahaan

Pekerjaan Peralatan atau

Baru Metoda Baru
Note: Trend Accident/Incident Tinggi
Point diatas bukan merupakan persyaratan mutlak

www.ppsdm-geominerba.esdm.go.id PPSDM Geominerba @geominerba @geominerba Info.geominerba.esdm.go.id 15

KAPAN JSA DIPERLUKAN..??
Metode kerja berbeda?
Apakah terdapat YA
Kondisi kerja berbeda? TIDAK
perbedaan?
Peralatan kerja berbeda?
Frekuensi kerja berbeda?

Berdampak negatif ke manusia?

BUAT
Apakah pekerjaan
Berdampak negatif ke peralatan? TIDAK
memiliki dampak negatif?
YA JSA..!
Berdampak negatif ke material?
Berdampak negatif ke lingkungan?

Syarat melakukan kegiatan? Apakah JSA menjadi

Tercantum dalam permit? TIDAK YA
syarat?
Diminta sebagai program kerja?
Diminta dalam SOP/HIRA?

Pekerjaan non rutin? Apakah pekerjaan berisiko

Bahaya banyak? TIDAK YA
tinggi?
Risiko tinggi?
TIDAK PERLU
www.ppsdm-geominerba.esdm.go.id PPSDM Geominerba @geominerba @geominerba Info.geominerba.esdm.go.id 16
PERBANDINGAN JSA vs SOP
JSA SOP
Analisa keselamatan kerja untuk pekerjaan Analisa keselamatan kerja yang dibuat
khusus yang tidak rutin untuk pekerjaan rutin atau sering dilakukan

Fungsi sebagai tatacara kerja yang aman Berfungsi sebagai prosedur

Proses pembuatannya bisa secara Idealnya sebelum membuat SOP

langsung dibuat didahului oleh JSA

Uraian tugas lebih lengkap dan Tidak terlalu lengkap namun bisa
terperinci cara bekerja yang aman dipakai untuk cara kerja yang aman

Hasil analisanya dapat ditemukan tipe

Tidak ada penjelasan tipe bahaya
bahaya yang ada

Dapat dipakai untuk mengevaluasi SOP Tidak dapat dipakai mengevaluasi JSA

www.ppsdm-geominerba.esdm.go.id PPSDM Geominerba @geominerba @geominerba Info.geominerba.esdm.go.id 17

Dalam pelaksanaan program pencegahan kecelakaan, JSA dinilai efektif karena:

Mampu mengidentifikasi dan membuat pengendalian bahaya sebelum

kecelakaan terjadi

Pekerja berpengalaman akan membantu mengarahkan pekerja dengan

pengalaman terbatas

Memberikan peluang untuk perbaikan (improvement)

Menilai tugas tahap demi tahap

www.ppsdm-geominerba.esdm.go.id PPSDM Geominerba @geominerba @geominerba Info.geominerba.esdm.go.id 18

 Siapa yang seharusnya
membuat
JOB SAFETY
ANALYSIS..?

www.ppsdm-geominerba.esdm.go.id PPSDM Geominerba @geominerba @geominerba Info.geominerba.esdm.go.id 19

PENGAWAS OPERASIONAL
“dibantu tim”
Menguasai prosedur
Paling menguasai
& peraturan kerja
pekerjaan atau tugas itu

Mempunyai pengalaman tentang

Memiliki kepentingan langsung potensi bahaya, risiko dan
untuk menyelamatkan tim pengendaliannya
dibawah kendalinya

www.ppsdm-geominerba.esdm.go.id PPSDM Geominerba @geominerba @geominerba Info.geominerba.esdm.go.id 20

Metode Pembuatan Job Safety Analysis

Metode Observasi Metode Wawancara & Diskusi

1 Seleksi pekerja 1 Cari orang berpengalaman

2 Beri penjelasan
2 Lakukan pertemuan satu kali atau lebih
3 Observasi setiap langkah
3 Jelaskan penggunaan & cara pendekatannya
4 Periksa dengan pekerja
4 Tentukan langkah signifikan dan aktivitas kritis
5 Ulang dengan pekerja lain

6 Identifikasi Potensi Kerugian 5 Identitikasi potensi kerugian

7 Membuat tindakan pengendalian 6 Membuat tindakan pengendalian

www.ppsdm-geominerba.esdm.go.id PPSDM Geominerba @geominerba @geominerba Info.geominerba.esdm.go.id 21

 TAHAPAN PEMBUATAN

www.ppsdm-geominerba.esdm.go.id PPSDM Geominerba @geominerba @geominerba Info.geominerba.esdm.go.id 22

TAHAPAN PEMBUATAN

JSA INVENTARISASI TUGAS DALAM JABATAN

Melakukan identifikasi tugas-tugas yang

menjadi tanggung jawab dalam jabatan tertentu

INVENTARISASI TUGAS KRITIS

Menghitung besaran risiko tertinggi dari seluruh

tugas dalam lingkup jabatan

MENGURAI TUGAS MENJADI LANGKAH KERJA

Membagi 1 (satu) tugas menjadi langkah-langkah
pekerjaan
IDENTIFIKASI POTENSI BAHAYA
Mengidentifikasi bahaya-bahaya yang mungkin
muncul pada setiap langkah kerja

TINDAKAN PENCEGAHAN/ PENGENDALIAN

Membuat tindakan pencegahan/ pengendalian
sehingga meminimalisir atau menghilangkan bahaya

SOSIALISASI JOB SAFETY ANALYSIS

Mengkomunikasikan job safety analysis kepada
seluruh pihak terkait secara tepat
1 Inventarisasi Tugas Dalam Jabatan

Bukan tugas/ pekerjaan dalam arti luas

seperti:
•Mekanik Dump truck
•Drilling operator
•Mine geologist
Tetapi dalam arti kecil (Single Task)
•Surveyor
seperti:
•Mengganti mesin Dump Truck
•dll
•Mengganti drill rod
•Monitoring kemajuan tambang
•Mengukur area disposal
•dll
www.ppsdm-geominerba.esdm.go.id PPSDM Geominerba @geominerba @geominerba Info.geominerba.esdm.go.id 25
2 Inventarisasi Tugas Kritis Cara Inventarisasi:
Mengumpulkan dan mengkaji kecelakaan
Dilakukan terhadap
yang pernah terjadi

Risiko Pekerjaan
Identifikasi SOP yang dirasakan kurang
atau tidak relevan
TINGGI
Komplain dan/atau masukan dari
Beberapa kriteria umum : pekerja
1. Pekerjaan baru, non rutin dan berpindah-pindah
Analisis nilai risiko berdasarkan
2. SOP tidak mengcover aktivitas tersebut dokumen Identifikasi Bahaya dan
Pengendalian Risiko
3. Tingkat kekerapan (frequency) tinggi

4. Tingkat keparahan (severity) tinggi Update informasi terkait peralatan,

proses, man power, dan peraturan
5. Tingkat kemungkinan (probability) tinggi terkait pertambangan

www.ppsdm-geominerba.esdm.go.id PPSDM Geominerba @geominerba @geominerba Info.geominerba.esdm.go.id 26

3 Mengurai Tugas Menjadi Langkah Kerja Kesalahan Umum:
1. Tentukan langkah awal sampai dengan langkah Terlalu rinci dalam menyusun langkah
pekerjaan
akhir

2. Gunakan kata kerja aktif atau operasional

Menggunakan kata kerja terlalu umum,
sederhana seperti memotong, mengganjal, sehingga banyak bahaya yang tidak
terdeteksi
mengganti, mengelas, dsb

3. Pastikan Hindari kata-kata yang terlalu umum

Mencatat “bagaimana” melakukan
seperti mengoperasikan, merawat, membangun, pekerjaan “bukan apa” yang harus
dilakukan
dsb

4. Hindari langkah yang terlalu detail Idealnya tidak lebih dari 15 langkah kerja

www.ppsdm-geominerba.esdm.go.id PPSDM Geominerba @geominerba @geominerba Info.geominerba.esdm.go.id 27

Contoh Langkah Kerja
Melakukan Dumping OB di Disposal Melaksanakan Survey Geophysical
dengan HD 465 Logging

1. HD 465 memasuki Lokasi Disposal. 1. Memeriksa kelistrikan alat geophysical

2. HD 465 Mendekati Dumping Point logging
3. Melakukan Manuver di Disposal. 2. Merangkai alat geophysical logging
4. HD 465 Bergerak Mundur. 3. Menurunkan alat geophysical logging
5. Melakukan Dumping OB 4. Melakukan pengukuran geophysical
6. Menurunkan Vessel 5. Mencabut radioactive dari alat
7. HD 465 bergerak maju untuk keluar 6. Membersihkan alat geophysical logging
disposal 7. Merapihkan alat geophysical logging

www.ppsdm-geominerba.esdm.go.id PPSDM Geominerba @geominerba @geominerba Info.geominerba.esdm.go.id 28

KESALAHAN TERBANYAK

Langkah Yang Terlalu Detail

Mengganti ban yang

1.Memarkir di tempat 1.Menutup pintu kempes, padahal masih
rata berisi langkah-langkah
2.Memasang perseneling 2.Menekan tombol start seperti:
ke gigi 1 3.Mengenakan helm 1.Memasang dongkrak
3.Memakai sarung
tangan 4.Melihat jarum 2.Menurunkan dongkrak
4.Mengangkat ban penunjuk 3.Melepas baut roda
dengan cara yang
benar 5.dsb 4.Melepas ban yang
5.dsb kempes
5.dsb

www.ppsdm-geominerba.esdm.go.id PPSDM Geominerba @geominerba @geominerba Info.geominerba.esdm.go.id 29

4 Identifikasi Potensi Bahaya
Manusia

Mesin
Mempertimbangkan
Material
4M+1L
Mengidentifikasi Metode
Sumber Energi
atau Lingkungan
Sumber Bahaya
Identifikasi potensi bahaya dilakukan
pada setiap langkah kerja (Jika lebih
dari satu, urutkan berdasarkan risiko
tertinggi)
www.ppsdm-geominerba.esdm.go.id PPSDM Geominerba @geominerba @geominerba Info.geominerba.esdm.go.id 30
5 Tindakan Pencegahan/Pengendalian
Mempertimbangkan:
Menggunakan hirarki pengenalian bahaya
ENGINEERING sektor ESDM (berurutan)
(Rekayasa, Substitusi, Eliminasi, dsb)

Lebih berorientasi pada pengendalian

bahaya yang diperuntukan bagi pekerja
ADMINISTRATIVE
KEHANDALAN (Pemilihan staf, pengawasan,
pembatasan jam kerja, dsb) Alat Pelindung Diri standar disarankan
untuk tidak diinput dalam pengendalian,
karena pemakaian sudah wajib dilakukan
WORK PRACTICE
PRIORITAS
(Prosedur, Pelatihan, dll) Menerangkan terhadap metode perilaku
selamat. Contoh: “memperhatikan
langkah ketika memindahkan alat kerja”
PPE
(APD) Dapat dilakukan/diimplementasikan
oleh pekerja

www.ppsdm-geominerba.esdm.go.id PPSDM Geominerba @geominerba @geominerba Info.geominerba.esdm.go.id 31

6 Sosialisasi Job Safety Analysis

Pastikan bahwa JSA terdistribusi & dimengerti oleh pekerja terkait

Proses sosialisasi dapat dilakukan saat safety induction, safety

meeting dan disimpan dalam safety board

JSA harus selalu tersedia di tempat kerja

Perlu pengawasan yang baik agar penerapan JSA dilakukan secara

tepat

www.ppsdm-geominerba.esdm.go.id PPSDM Geominerba @geominerba @geominerba Info.geominerba.esdm.go.id 32

Nama Pekerjaan Bongkar pasang meja dan kursi Tanggal 10 Januari 2020
Bagian Divisi House Keeping Dianalisis Oleh Farid (House Keeping Supervisor)
Seksi/Lokasi Block Maruwai Disetujui Oleh Ipong (HRD Manager)
Alat Pelindung Diri Yang Harus Digunakan : Sarung tangan, Masker, Sepatu Boot
URAIAN LANGKAH PEKERJAAN BAHAYA YANG BISA TIMBUL TINDAKAN PENCEGAHAN/PENGENDALIAN

Membawa meja dan 1.1 Badan Tertimpa meja dan kursi 1.1.1 Mengikat meja dan kursi
1 kursi dari tempat 1.2 Tangan terjepit meja dan kursi 1.1.2 Memposisikan tangan dibawah meja dan kursi
penyimpanan 1.3 Pinggang terkilir 1.1.3 Meminta bantuan orang lain
Menyusun meja dan 2.1 Tangan tergores meja 1.2.2 Memegang bagian samping meja (hindari memegang ujung meja)
2
kursi sesuai layout 2.2 Terpapar debu (terhirup) 1.3.1 Menggunakan masker
Memasang cover 3.1 Tangan tertusuk jarum 1.3.2 Menusuk jarum secara perlahan
3
meja dan kursi 3.2 Terpapar debu (terhirup) 1.3.1 Menggunakan masker
Membuka cover meja 4.1 Tangan tertusuk jarum 1.3.2 Menusuk jarum secara perlahan
4
dan kursi 4.2 Tangan tergores ujung meja 1.2.2 Memegang bagian samping meja (hindari memegang ujung meja)
Melipat meja dan 5.1 Terpapar debu (terhirup) 1.3.1 Menggunakan masker
5
Menyusun kursi 5.2 Tangan terjepit meja dan kursi 1.1.1 Memposisikan tangan diluar bagian lipatan

Mengangkut meja 6.1 Badan Tertimpa meja dan kursi 1.1.1 Mengikat meja dan kursi
6 dan kursi ke tempat 6.2 Tangan terjepit meja dan kursi 1.1.2 Memposisikan tangan dibawah meja dan kursi
penyimpanan 6.3 Pinggang terkilir 1.1.3 Meminta bantuan orang lain

www.ppsdm-geominerba.esdm.go.id PPSDM Geominerba @geominerba @geominerba Info.geominerba.esdm.go.id 33

Nama Pekerjaan Melaksanakan Survey Geophysical Logging Tanggal 10 Januari 2020
Bagian Divisi Eksplorasi Dianalisis Oleh Fendra (Exploration Supervisor)
Seksi/Lokasi Block Binungan Disetujui Oleh Harun (Exploration Manager)
Alat Pelindung Diri Yang Harus Digunakan : Safety Helmet, Safety Google, Safety Gloves, Safety Shoes, Safety Vest

URAIAN LANGKAH PEKERJAAN BAHAYA YANG BISA TIMBUL TINDAKAN PENCEGAHAN/PENGENDALIAN

1. Memeriksa kelistrikan alat 1.1 Tangan tersengat listrik 1.1.1 Memastikan area kerja aman
geophysical logging
1.1.2 Mengikuti buku panduan
1.1.3 Menggunakan alat cek standar
1.2 Tangan 1.2.1 Mengurai sling yang terikat
terjepit/tersangkut pada
1.2.2 Memberi pelumas pada sling
winch
1.2.3 Memposisikan winch pada posisi datar dan berjarak 1 M dari
operator
2. Merangkai alat logging 2.1 Tangan terjepit 2.1.1 Memberikan karet penahan pada sambungan pipa logging
sambungan pipa
2.1.2 Menandai setiap sambungan pipa
2.2 Tubuh terpapar radiasi 2.2.1 Melengkapi petugas dengan protektor radiasi
2.2.2 Memasang detektor radiasi
2.2.3 Menggunakan alat penjepit untuk memasang materi radioaktif

www.ppsdm-geominerba.esdm.go.id PPSDM Geominerba @geominerba @geominerba Info.geominerba.esdm.go.id 34

Nama Pekerjaan Melakukan Dumping OB Dengan HD 465 Tanggal 10 Januari 2020
Bagian Divisi Produksi Dianalisis Oleh Farid (Exploration Supervisor)
Seksi/Lokasi Block Joloi Disetujui Oleh Andi (Exploration Manager)
Alat Pelindung Diri Yang Harus Digunakan : Safety Helmet, Safety Google, Safety Gloves, Safety Shoes, Safety Vest

URAIAN LANGKAH PEKERJAAN BAHAYA YANG BISA TIMBUL TINDAKAN PENCEGAHAN/PENGENDALIAN

1. HD 465 memasuki lokasi 1.1 Pekerja tertabrak oleh 1.1.1 Memastikan jalur masuk HD 465 bersih dari pekerja
disposal unit HD 465
1.1.2 Memberikan aba-aba
1.1.3 Memberi batas aman para pekerja
1.2 Unit HD 465 terperosok 1.2.1 Mengecek kondisi jalan pada area dosposal
1.2.2 Menjalankan unit HD 465 sesuai kecepatan yang standar
1.2.3 Menugaskan pekerja untuk menuntun unit HD 465 memasuki
area disposal
2. HD 465 mendekati 2.1 Unit HD 465 tertimbun 2.1.1 Membuat jalur perjalanan yang aman
dumping point longsoran material
2.1.2 Memastikan dinding sekitar memiliki kemiringan lereng yang
aman
2.2 Unit HD 465 tertabrak 2.2.1 Memberi peringatan kepada unit lain di area dumping point
oleh unit lain
2.2.2 Memberikan pengaturan alur dan waktu pekerjaan

www.ppsdm-geominerba.esdm.go.id PPSDM Geominerba @geominerba @geominerba Info.geominerba.esdm.go.id 35

Proses
Melakukan persiapan dengan pembentukan tim, membuat form standar, dll

Membuat JSA oleh PO dan/atau tim yang ditunjuk (PO sebagai leader)

Personil HSE mereview hasil pembuatan JSA dari tim JSA

Atasan mengetahui dan menyetujui JSA yang telah dibuat (sebelumnya

ada approval dari tim JSA dan HSE)

Dikomunikasikan dan ditandatangai oleh seluruh pekerja yang terkait

dengan pekerjaannya

Memasukan JSA kedalam database

Para pekerja melaksanakan tahapan pekerjaan sesuai dengan yang tertuang

dalam JSA

Evaluasi berkala terhadap JSA

www.ppsdm-geominerba.esdm.go.id PPSDM Geominerba @geominerba @geominerba Info.geominerba.esdm.go.id 36

 ASPEK KRITIS
KOMPETENSI
1 Ketepatan dalam mengidentifikasi potensi bahaya
untuk setiap uraian langkah sesuai dengan
Standard Operating Procedure (SOP)

2 Ketepatan dalam menentukan tindakan

pengendalian untuk setiap potensi bahaya

Note:
Namun demikian, seluruh materi pada pembahasan diatas akan tetap ditanyakan oleh penguji..!
www.ppsdm-geominerba.esdm.go.id PPSDM Geominerba @geominerba @geominerba Info.geominerba.esdm.go.id 37
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA

Terima Kasih

www.ppsdm-geominerba.esdm.go.id PPSDM Geominerba @geominerba @geominerba Info.geominerba.esdm.go.id