Anda di halaman 1dari 2

JAWABAN TUGAS 3

NAMA : IKU TRI SAHPUTRA


NIM : 044039579
KODE/MATA KULIAH : HKUM4206.34/ HUKUM INTERNASIONAL

Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) didirikan di San Francisco, Amerika Serikat pada 24


Oktober 1945 setelah berakhirnya Perang Dunia II. Namun, Sidang Majelis Umum yang
pertama baru diselenggarakan pada 10 Januari 1946 di Church House, London yang dihadiri
oleh wakil-wakil dari 51 negara. Saat ini terdapat 192 negara yang menjadi anggota PBB.
Semua negara yang tergabung dalam PBB menyatakan independensinya masing-masing.

Sejak didirikan pada tahun 1945, negara-negara anggota PBB berkomitmen penuh untuk
memelihara perdamaian dan keamanan internasional, mengembangkan hubungan
persahabatan antar negara, mempromosikan pembangunan sosial, peningkatan standar
kehidupan yang layak, dan Hak Azasi Manusia. Dengan karakternya yang unik, PBB dapat
mengambil sikap dan tindakan terhadap berbagai permasalahan di dunia internasional, serta
menyediakan forum terhadap 192 negara-negara anggota untuk mengekspresikan pandangan
mereka, melalui Majelis Umum, Dewan Keamanan, Dewan Ekonomi dan Sosial, Dewan Hak
Azasi Manusia, dan badan-badan serta komite-komite di dalam lingkup PBB.

Ruang lingkup peran PBB mencakup penjaga perdamaian, pencegahan konflik dan bantuan
kemanusiaan. Selain itu, PBB juga menanganii berbagai permasalahan mendasar seperti
pembangunan berkelanjutan, lingkungan dan perlindungan pengungsi, bantuan bencana,
terorisme, perlucutan senjata dan non-proliferasi, mempromosikan demokrasi, hak asasi
manusia, kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan, pemerintahan, ekonomi dan
pembangunan sosial, kesehatan, upaya pembersihan ranjau darat, perluasan produksi pangan,
dan berbagai hal lainnya, dalam rangka mencapai tujuan dan mengkoordinasikan upaya-
upaya untuk dunia yang lebih aman untuk ini dan generasi mendatang.

Tugas anda ialah:

Berikan analisa disertai dengan bukti status organisasi internasional dalam hukum
internasional !

Jawaban :

Hukum internasional berkaitan erat dengan Organisasi Internasional. Karena hukum


internasional merupakan sebuah sistem aturan, prinsip, dan konsep mengatur hubungan antar
negara, organisasi internasional, individu, dan aktor lainnya dalam politik dunia.

Pada dasarnya yang dimaksud hukum internasional adalah hukum internasional publik,
karena dalam penerapannya, hukum internasional terbagi menjadi dua, yaitu: hukum
internasional publik dan hukum perdata internasional. Hukum internasional publik adalah
keseluruhan kaidah dan asas hukum yang mengatur hubungan atau persoalan yang melintasi
batas negara, yang bukan bersifat perdata. Sedangkan hukum perdata internasional adalah
keseluruhan kaidah dan asas hukum yang mengatur hubungan perdata yang melintasi batas
negara, dengan perkataan lain, hukum yang mengatur hubungan hukum perdata antara para
pelaku hukum yang masing-masing tunduk pada hukum perdata yang berbeda.

Adapun kriteria penentuan personalitas Organisasi Internasional dalam hal ini menentukan
personalitas organisasi internasional dalam hukum internasional, Mahkamah Internasional
telah memberikan pertimbangan sebagai mana dasar kriteria, yaitu:

1. Adanya keringanan dari negara-negara anggota untuk mendirikan sebuah organisasi,


memiliki personalitas hukum tersendiri yang berbeda terlepas personalitas dan hak serta
kewajiban para anggotanya,
2. Adanya tindakan atau perlakuan untuk menikmati fungsi dan hak-hak yang hanya dapat
dijelaskan atas sesuai dengan kriteria sentitas sebagai person internasional.

Setelah dua kriteria tersebut dipenuhi, kita dapat menyimpulkan bahwa Organisasi
Internasional yang bersangkutan memiliki hak dan kewajiban di muka hukum internasional.
Sebenarnya ada banyak organisasi internasional publik, termasuk badan-badan khusus
perserikatan Bangsa-Bangsa seperti Organisasi Buruh Internasional, lembaga keuangan
moneter internasional, organisasi kesehtan dunia, dan organisasi-organisasi regional seperti
komunitas eropa, organisasi negara-negara amerika dan sebgainnya. Memiliki tingkat
personalitas internasional tertentu dalam rangka mencapai tujuan mereka. Misalnya dapat
dilihat sebagai sebuah organisasi model regional yang memiliki personalitas internasional
dengan semua hak, tugas dan kemampuan yang sama dengan subjek hukum internasional.

Sumber :
https://www.researchgate.net/publication/352281824_BAGAIMANA_HUKUM_INTERNASIONAL
_MENGIKAT_ORGANISASI_INTERNASIONAL

https://www.umy.ac.id/penting-bagi-mahasiswa-hukum-internasional-memahami-ilmu-
hubungan-
internasional#:~:text=Hukum%20internasional%20berkaitan%20erat%20dengan,aktor%20lai
nnya%20dalam%20politik%20dunia.

Anda mungkin juga menyukai