Anda di halaman 1dari 7

PROPOSAL STUDI KELAYAKAN BISNIS

SEBLAK BANDUNG

Disusun guna memenuhi tugas mata kuliah studi kelayakan bisnis

Dosen Pengampu: Drs. Zainal Mahfudz, M.M.

Disusun oleh:

Mohammad Ilham Fadilah (2021210001)


Moh. Azmi Ubaidillah (2021210065)
Ananda Dwi Apriliya (2021210107)
Sahir Helmy Dary (2021210148)
Dinda Armelia (2021210195)

UNIVERSITAS MADURA

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

2023
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena berkat Rahmat dan
karunia-Nya Proposal Studi Kelayakan Bisnis ini dapat kami selesaikan dengan baik dan sesuai
dengan waktu yang telah ditentukan.
Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Drs. Zainal Mahfudz, M.M.. selaku Dosen
Mata Kuliah Studi Kelayakan Bisnis yang telah memberikan tugas ini yang nantinya dapat
memberikan wawasan yang lebih luas kepada para pembaca.
Kami menyadari bahwa Proposal Studi Kelayakan Bisnis ini sangat banyak kekurangannya,
oleh karena itu kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk Proposal Studi
Kelayakan Bisnis ini.

Pamekasan, 5 Juli 2023

Penulis
DAFTAR ISI
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Keanekaragaman kebutuhan masyarakat terutama dalam hal makanan. Di Indonesia
mempunyai banyak sekali keanekaragaman makanan, dan setiap daerah mempunyai
karakteristik tersendiri, dilihat dari sosial budaya, tingkah laku atau dari segi kebiasaan.
Semua itu dipengaruhi oleh keadaan lingkungan tempat tinggal, iklim atau tingkat
penghasilan yang berbeda–beda.
Masyarakat Indonesia semakin kreatif dan inovatif dalam membuat resep baru untuk
meningkatkan kebutuhan pangan sehari-hari, disamping itu juga kreatif dalam membuat
jajanan dari daerah. Jajanan kali ini menurut kaum muda dan kalangan orang tua banyak
digemari, selain itu pula dengan rasa yang khas dari daerah jawa barat di kota Bandung yang
sudah tidak asing lagi didengar atau dirasa oleh masyarakat yang mayoritas menyukai
jajanan dengan rasa pedas yaitu “Seblak”.
Seblak merupakan makanan Indonesia yang bercita rasa gurih dan pedas, yang
terbuat dari kerupuk basah yang dimasak dengan sayuran dan sumber protein seperti telur,
ayam, boga bahari atau olahan daging sapi, dimasak dengan bumbu tertentu (Sesmawati,
2017).
Menurut Branarif Seblak adalah makanan khas Bandung, Jawa Barat. Seblak kini
menjadi makanan jajanan jalanan yang digemari berbagai kalangan masyarakat terutama di
daerah Surabaya dan Sekitarnya.
Menurut wikipedia Asal usul seblak berasal dari daerah Sumpiuh, Jawa Tengah,
karena seblak sangat mirip dengan makanan rakyat kecil dari Sumpiuh yaitu Krupuk Godog
yang sudah populer sejak tahun 1940an, sementara seblak baru populer sekitar tahun
2000an. Seblak juga sudah ada di Daerah Cianjur bagian selatan sejak dari jaman sebelum
kemerdekaan, makanan ini adalah makanan alternatif kaum masyarakat ekonomi lemah
sebagai pengganti jajanan.
Seblak memiliki bahan dasar dari kerupuk yang di rebus kemudian dicampurkan
rempah-rempah khas indonesia disajikan dalam keadaan panas dan pedas yang memiliki arti
tersendiri bagi penikmatnya, dan adapula inovasi yang dilakukan oleh pengusaha jajanan
seblak dengan cara melakukan perombakan dalam penambahan varian rasa dan jenis
pemasaran, agar orang tertarik dengan produk jajanan tersebut.
Usaha yang dilakukan pastinya memerlukan cara untuk menarik minat pelanggan
datang dan mencoba maka dari itu perlu diadakan pemasaran yang konsisten pemasaran
tersebut dilakukan dengan kegiatan promosi, yaitu salah satu cara yang penting untuk
melakukan persaingan dengan tidak didasarkan pada harga namun kualitas rasa. Suatu usaha
promosi penjualan jika dilakukan dengan baik, akan dapat mempengaruhi konsumen
mengenai dimana dan bagaimana konsumen menggunakan pendapatnya.
B. Gambaran Umum Potensi Usaha
Usaha seblak sempat viral dan terkenal dimana-mana, nyatanya masih ada saja beberapa
orang yang tidak mengetahui peluang usaha ini cukup menjajnjikan. Usaha ini sudah banyak
yang menjualnya di kota besar tapi di kota kecil usaha ini minim sekali yang menggeluti,
bahkan jarang orang melirik usaha ini. Maka dari itu, simak potensinya berikut ini
 Tidak Perlu Modal Besar
Salah satu hal penting sebelum memulai usaha adalah modal. Banyak pebisnis yang
harus memutar otak untuk mendapatkan modal besar sebelum menjalankan bisnis.
Namun, berbeda dengan bisnis seblak. Karena kamu tidak harus memiliki modal
besar. 
Mulai dari budget Rp5.000.000,00 juta saja, kamu sudah bisa mulai berjualan. Selain
itu, bisnis seblak juga lebih mudah untuk mencapai keuntungan atau minimal balik
modal. Karena rasa makanan ini memang sangat disukai dan cocok dengan lidah
orang Indonesia. 
 Target Market Besar
Mengingat bahan dasarnya yang mengandung rempah-rempah, maka tidak
mengherankan jika seblak selalu memiliki banyak peminat di Indonesia. Terutama
jika kamu bisa melakukan inovasi terhadap bisnis seblak, seperti menambahkan
topping daging atau mozarella, tentu konsumen semakin tertarik dan banyak
berdatangan.
 Bahan Baku Murah dan Mudah
Jika kamu ingin jualan seblak, maka tidak perlu khawatir untuk mempersiapkan
bahan bakunya. Karena bahan-bahannya mudah didapat di pasar tradisional dan
tentunya murah. Bahan baku tersebut antara lain telur ayam, kerupuk kanji mentah,
seledri, bawang, penyedap rasa, cabai rawit, kecap, dan kencur. 
Kamu juga bisa membeli franchise dengan bahan baku yang sudah dicampur dengan
topping. Namun, pastikan untuk selalu memilih bahan yang kualitasnya bagus dan
masih segar. 
 Marketing Mudah 
Peluang selanjutnya dari usaha seblak, yaitu marketing yang perlu kamu lakukan
tidak sulit. Cukup dengan memanfaatkan media sosial, kemudian membuat foto atau
gambar semenarik mungkin untuk kamu posting nantinya. Selanjutnya, kamu bisa
memberikan promo untuk menarik minat konsumen. 
 Pembuatan Mudah
Selain bahan baku yang mudah kamu dapatkan, cara pembuatan seblak juga cukup
simpel. Berikut langkah-langkahnya yang bisa kamu coba: 
1) Rendam kerupuk kanji dalam air panas sampai mengembang, lalu tiriskan.
Tuangkan sedikit minyak goreng ke dalam rendaman agar kerupuk tersebut
tidak lengket.
2) Selanjutnya, haluskan bumbu dan tumis hingga harum, jangan lupa
tambahkan daun bawang dan seledri, lalu aduk hingga merata. 
3) Masukkan kerupuk yang sudah direndam dan topping lain ke dalam wajan
bumbu tumis. Tambahkan telur dan orak arik.
4) Masukkan garam dan penyedap rasa lain, aduk hingga menguap. Lalu,
tambahkan kecap dan air, tunggu hingga matang.
5) Sajikan seblak selagi hangat dalam sebuah mangkuk. 
C. Analisis SWOT
Dalam melakukan sebuah usaha, kita sekarang dituntut untuk menganalisa beberapa aspek
penting untuk mengetahui layak atau tidaknya sebuah usaha dijalankan. Untuk itu kita harus
bisa melakukan Analisa SWOT :
1. Strength (Kekuatan) yaitu produk ini cukup digemari masyarakat, bahan baku dan
pengolahan yang sangat mudah.
2. Weakness (Kelemahan) yaitu dapat dinikmati setelah baru dimasak, artinya tidak
dapat dimasak tanpa adanya pesanan.
3. Opportunities (Peluang) yaitu disaat masyarakat mulai bosan dengan makanan
modern seperti cake dan lain sebagainya.
4. Threats (Ancaman) yaitu mudah bosan karena tren makanan selalu berubah.
BAB II

ASPEK PEMASARAN

A. Perencanaan Usaha

Anda mungkin juga menyukai