u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PUTUSAN
si
Nomor XXXX/Pdt.G/2021/PA.Dum
ne
ng
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
do
gu Pengadilan Agama Dumai yang memeriksa dan mengadili perkara
In
A
tertentu pada tingkat pertama dalam sidang Hakim telah menjatuhkan putusan
perkara Cerai Gugat antara:
ah
lik
Mengurus Rumah Tangga, tempat kediaman di Kota
Dumai, selanjutnya disebut sebagai Penggugat;
am
ub
melawan
Tergugat, usia 40 tahun, agama Islam, pendidikan SLTA, pekerjaan
ep
Wiraswasta, tempat kediaman di Kota Dumai, selanjutnya
k
R
Pengadilan Agama tersebut;
si
Telah mempelajari surat-surat yang berkaitan dengan perkara ini;
ne
ng
DUDUK PERKARA
do
gu
lik
ub
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
2. Bahwa sewaktu menikah Penggugat berstatus Perawan dan Tergugat
si
berstatus Perjaka;
3. Bahwa Penggugat dan Tergugat setelah menikah tinggal di rumah orang
ne
ng
tua Penggugat di Jalan Tuanku Tambusai RT 08 Kelurahan Bagan Besar,
Kecamatan Bukit Kapur, Kota Dumai, selama satu tahun, kemudian pindah
do
gukerumah kontrakan masih di jalan Tuanku Tambusai RT 08 Kelurahan
Bagan Besar, Kecamatan Bukit Kapur, Kota Dumai, diselama satu tahun,
kemudian pindah kerumah kediaman bersama Penggugat dan Tergugat di
In
A
Jalan Tuanku Tambusai RT.08 Kelurahan Bagan Besar, Kecamatan Bukit
Kapur, Kota Dumai ;
ah
lik
4. Bahwa antara Penggugat dan Tergugat telah melakukan hubungan
sebagaimana suami istri dan mempunyai dua orang anak perempuan,
am
ub
yang bernama:
4.1 Salsabila Hidayat Binti Muhammad Hidayat, Perempuan, lahir di
Dumai pada tanggal 16 September 2011 (10 Tahun) ;
ep
k
si
5. Bahwa pada awalnya rumah tangga Penggugat dan Tergugat berjalan
rukun dan harmonis, namun sejak awal tahun 2020 rumah tangga
ne
ng
do
5.1 Tergugat suka mabuk-mabukan dan memakai Narkotika;
gu
lik
ub
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Penggugat pergi kerumah orang tua Penggugat, sampai sekarang
si
Penggugat dan Tergugat sudah berpisah rumah selama tujuh bulan tetapi
masih ada komonikasi dengan Tergugat, namun Tergugat sudah tidak lagi
ne
ng
memberi nafkah kepada Penggugat ;
8. Bahwa Penggugat telah berusaha mempertahankan keutuhan rumah
do
gutangga dengan berusaha menyelesaikan kemelut rumah tangga secara
kekeluargaan, namun usaha tersebut tidak berhasil;
9. Bahwa terhadap prilaku Tergugat tersebut, maka rumah tangga
In
A
Penggugat dan Tergugat sudah tidak mungkin lagi untuk dapat
dipertahankan, oleh karenanya Penggugat telah berketetapan hati untuk
ah
lik
menggugat cerai terhadap Tergugat ke Pengadilan Agama Dumai;
Berdasarkan dalil dalil diatas, Penggugat mohon kepada Ketua
am
ub
Pengadilan Agama Dumai dalam hal ini Majelis Hakim yang memeriksa dan
mengadili perkara ini, kiranya berkenan memberikan putusan yang amarnya
berbunyi, sebagai berikut :
ep
k
PRIMAIR:
ah
si
2. Menjatuhkan talak satu bain sughro Tergugat (Tergugat) terhadap
Penggugat (Penggugat);
ne
ng
do
Apabila Majelis Hakim berpendapat lain, mohon putusan yang seadil
gu
adilnya;
Menimbang, bahwa pada persidangan yang telah ditetapkan
In
A
lik
ub
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
bercerai dengan Tergugat, dan Tergugat tetap pada pendiriannya rukun kembali
si
dengan Penggugat;
Menimbang, bahwa antara Penggugat dan Tergugat telah dilaksanakan
ne
ng
mediasi sesuai dengan ketentuan Peraturan Mahkamah Agung Nomor 1 Tahun
2016 dengan Mediator Hakim Khoiriyah Roihan,S.Ag.,M.H, dan sesuai dengan
do
Laporan Mediator tanggal 05 Mei 2021 Penggugat dan Tergugat telah
gu
menempuh mediasi pada tanggal 05 Mei 2021 dan berhasil sebagian mencapai
kesepakatan untuk berdamai tentang pengasuhan anak Penggugat dengan
In
A
Tergugat, diantara kesepakatan itu sebagai berikut:
Pasal 1
ah
lik
1) Penggugat dengan Tergugat menikah pada tanggal 19 November
2010 sesuai dengan Kutipan Akta Nikah Nomor 192/16/XI/2010
am
ub
tertanggal 19 November 2010;
2) Dari Perkawinan Penggugat dengan Tergugat telah dikaruniai 2
(dua) orang anak masing-masing bernama:
ep
k
si
b. Hafiza Dzakiyyah Hidayat binti Muhammad Hidayat,
Perempuan lahir di Dumai pada tanggal 18 April 2017 (usia 4
ne
ng
Tahun);
Pasal 2
do
1) Para Pihak sepakat terhadap pemeliharaan anak pertama
gu
lik
ub
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
mendapat kasih sayang dan perhatian yang sama antara anak yang
si
satu dengan anak lainnya, dan Penggugat pun tidak boleh menghalangi
jika anak yang dalam pemeliharaan Penggugat ingin bertemu dengan
ne
ng
ayah kandungnya untuk mendapat kasih sayang dan perhatian yang
sama antara anak yang satu dengan anak lainnya;
do
gu 4) Jika antara Penggugat dan Tergugat saling menghalang-halangi
hak yang lainnya untuk bertemu dengan anak yang ada dalam
pengasuhan masing-masing mereka, maka pihak yang dihalangi dapat
In
A
mengajukan gugatan pengasuhan anak yang ada pada pihak yang
menghalangi agar pihak yang menghalangi dicabut hak asuhnya
ah
lik
terhadap anak yang ada pada pihak yang menghalangi;
5) Bahwa Tergugat wajib memberikan nafkah sesuai dengan
am
ub
kepatutuan, kemampuan dan kewajaran sesuai tumbuh kembang anak,
kepada kedua anak mereka, baik yang berada dalam asuhan
Penggugat ataupun yang berada dalam asuhan Tergugat;
ep
k
Pasal 3
ah
Para Pihak sepakat mohon kepada Majelis Hakim yang memeriksa dan
R
si
mengadili perkara untuk membuat Kesepakatan Perdamaian ini ke dalam
pertimbangan dan amar putusan.
ne
ng
do
perkara ini dilanjutkan dengan membacakan surat gugatan Penggugat yang
gu
kesempatan yang sama telah menyampaikan jawaban secara lisan yang pada
pokoknya mengakui dan membenarkan dalil gugatan Penggugat pada posita 1,
ah
lik
ub
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
sudah berhenti, mengingat Tergugat kini yang sudah bekerja dan
si
mempunyai usaha yang sedang berkembang;
– Bahwa posita angka 5.2 tidak sepenuhnya benar, Tergugat sudah
ne
ng
berhenti bermain judi online;
– Bahwa posita angka 5.3 benar, hal tersebut Tergugat lakukan
do
gu karena emosi yang disebabkan Penggugat pergi tanpa sepengetahuan
Tergugat kerumah orangtua Penggugat dan tidak memperdulikan
kebutuhan Tergugat sebagai seorang suami;
In
A
– Bahwa posita angka 8 tidak benar, Tergugat sudah berupaya
memperbaiki dan mempertahankan rumah tangga bersama Penggugat,
ah
lik
terbukti Tergugat pernah menjemput Penggugat pulang kerumah
kediaman bersama, namun Penggugat sempat tidak mau;
am
ub
– Bahwa pengakuan Tergugat, Penggugat dan Tergugat telah
melakukan hubungan suami istri dan setelah gugatan ini diajukan
Tergugat dan Penggugat telah melakukan 4 (empat) kali hubungan
ep
k
si
tua Penggugat, akan tetapi Pengugat datang ke rumah pada malam
hari karena jarak kediaman bersama dengan rumah orang tua
ne
ng
do
gu
melakukan hubungan suami isteri tanpa paksaan dari Tergugat karena memang
keinginan Penggugat sendiri karena Pengugat kasihan dengan Tergugat;
ah
lik
ub
sebelumnya;
Menimbang, bahwa Majelis hakim telah mendengar keterangan dari
ka
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa Penggugat dalam kesimpulannya tetap dengan
si
gugatannya ingin bercerai dengan Tergugat;
Menimbang, bahwa Tergugat dalam kesimpulannya menyatakan tetap
ne
ng
ingin mempertahankan rumah tangganya dengan Penggugat dan tidak bersedia
bercerai;
do
gu Menimbang, bahwa berdasarkan jawaban Penggugat tersebut maka
Majelis Hakim menganggap pemeriksaan ini sudah cukup;
Menimbang, bahwa tentang pemeriksaan lebih lanjut semuanya telah
In
A
dicatat dalam berita acara sidang perkara ini dan untuk mempersingkat uraian
putusan ini ditunjuk segala sesuatu yang terdapat dalam berita acara sidang
ah
lik
tersebut yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari putusan ini;
PERTIMBANGAN HUKUM
am
ub
Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan Penggugat
sebagaimana telah diuraikan diatas ;
ep
k
si
menurut hukum Islam, maka berdasarkan Pasal 49 ayat (1) huruf (a) dan
Pasal 73 ayat (1) Undang-Undang Nomor 7 tahun 1989, sebagaimana telah
ne
ng
do
gu
telah terikat dalam perkawinan yang sah dengan Tergugat, namun oleh
karena Penggugat dan Tergugat sering berselisih dan bertengkar dan
ah
ub
tentang Perkawinan, Jo. Pasal 116 huruf (f) KHI, Penggugat wajib
ah
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
membuktikan mempunyai Legal Standing untuk mengajukan gugatan cerai
si
terhadap Tergugat;
Menimbang, bahwa pada hari sidang yang telah ditetapkan
ne
ng
Penggugat dan Tergugat hadir di persidangan, maka berdasarkan Pasal 154
R.Bg., Jis. Pasal 82 Undang-Undang No. 7 Tahun 1989 Tentang Peradilan
do
Agama, Pasal 39 ayat (1) Undang-Undang No. 1 Tahun 1974, dan Pasal 31
gu
ayat (1 dan 2) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975, Majelis Hakim
telah berusaha mendamaikan Penggugat dan Tergugat agar rukun dan
In
A
membina rumah tangga kembali, namun tidak berhasil;
Menimbang, bahwa berdasarkan Perma Nomor 1 Tahun 2016,
ah
lik
kepada Penggugat dan Tergugat telah diupayakan perdamaian melalui
lembaga mediasi dengan mediator hakim Pengadilan Agama Dumai
am
ub
sebagaimana tersebut dalam duduk perkara, dan dan berhasil mencapai
kesepakatan damai sebahagian, namun tidak berhasil damai dalam
masalah perceraian, Penggguat tidak bersedia lagi membina rumah tangga
ep
k
bersama Tergugat;
ah
si
Penggugat dengan alasan selalu terjadi perselisihan dan pertengkaran
dalam rumah tangga yang selengkapnya sebagaimana telah termuat dalam
ne
ng
do
perceraian, namun berdasarkan jawaban Tergugat yang membantah
gu
lik
isteri sebanyak 4 (empat) kali dan terakhir 2 hari sebelum sidang hari ini,
Menimbang, atas jawaban Tergugat tersebut, dibenarkan dan diakui
m
ub
oleh Penggugat tanpa paksaan dan Penggugat mau melakukan karena alasan
kasihan;
ka
maka majelis berpendapat bahwa tidak ada alasan bagi Penggugat untuk
ah
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
mengajukan gugatan ini, karena sesungguhnya rumah tangga Penggugat dan
si
Tergugat kendatipun ada masalah akan tetapi dengan adanya hubungan suami
isteri majelis bendapat bahwa Penggugat tidak lagi mempersoalkan rmasalah
ne
ng
rumah tangganya dengan Tergugat, halitu dapat dikualifikasikan telah terjadi
perdamaian (islah) antara Pengguat dan Tergugat, karena bagaimanapun, jika
do
hati seorang istri telah pecah tentulah akan sulit membuka hatinya untuk
gu
kembali rukun dan hal tersebut adalah sebaliknya terhadp Penggugat, sehingga
majelis berkesimpulan Penggugat dianggap telah dapat memaafkan kesalahan
In
A
Tergugat;
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersbut diatas, Majelis
ah
lik
Hakim berkesimpulan bahwa dalil dan alasan Penggugat adalah tidak
beralasan hukum dan harus dinyatakan tidak diterima (niet ontvankelijke
am
ub
verklaard);
Menimbang, bahwa gugatan Penggugat termasuk bidang perkawinan,
maka sesuai Pasal 89 ayat (1) Undang-Undang No. 7 Tahun 1989 yang telah
ep
k
diubah dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 dan diubah untuk kedua
ah
si
dibebankan kepada Penggugat;
Mengingat, peraturan perundang-undangan yang berlaku, dan hukum
ne
ng
do
MENETAPKAN
gu
lik
ub
tanggal 28 Ramadhan 1442 Hijriyah, oleh kami Drs. Husnul Yakin, SH.,MH
ep
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
masing sebagai Hakim Anggota. Putusan tersebut diucapkan dalam sidang
si
terbuka untuk umum pada hari itu juga, oleh Hakim Ketua tersebut, dengan
didampingi oleh Hakim Anggota, dan dibantu oleh Murzani, S.Ag sebagai
ne
ng
Panitera Pengganti, serta dihadiri oleh Penggugat dan Tergugat.
do
gu Hakim Anggota Ketua Majelis
In
A
Syahrullah, S.H.I., M.H. Drs. Husnul Yakin, S.H.,M.H
ah
lik
Hakim Anggota
am
ub
A. Wafi, S.H.I.
Panitera Pengganti
ep
k
ah
si
Murzani, S.Ag
ne
ng
do
gu
In
A
Rincian biaya:
1. Biaya Pendaftaran : Rp30.000,00
ah
lik
ub
es
M
on
gu
d
In
A
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10