Anda di halaman 1dari 15

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
PUTUSAN

si
Nomor 2554/Pdt.G/2019/PA.PLG

ne
ng
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

do
gu Pengadilan Agama Palembang yang memeriksa dan mengadili perkara
tertentu pada tingkat pertama dalam sidang Majelis Hakim telah menjatuhkan

In
putusan sebagai berikut dalam perkara Cerai Gugat antara:
A
PENGGUGAT, umur 30 tahun, agama Islam, pendidikan S1, pekerjaan Ibu
ah

lik
Rumah Tangga, tempat kediaman di Kota Palembang, Provinsi
Sumatera Selatan,, selanjutnya disebut sebagai Penggugat;
am

ub
Melawan
TERGUGAT, umur 29 tahun, agama Islam, pendidikan S1, pekerjaan
ep
Swasta, tempat kediaman di Kota Palembang, Provinsi
k

Sumatera Selatan,, selanjutnya disebut sebagai Tergugat;


ah

R
Pengadilan Agama tersebut;

si
Telah membaca dan mempelajari berkas perkara;

ne
ng

Telah mendengar keterangan Penggugat dan memeriksa alat-alat bukti


Penggugat di persidangan;

do
DUDUK PERKARA
gu

Menimbang, bahwa Penggugat dengan surat gugatannya tertanggal 22


Oktober 2019 yang terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Agama Palembang
In
A

pada tanggal 24 Oktober 2019 dengan register perkara Nomor


2554/Pdt.G/2019/PA.PLG, mengemukakan hal-hal sebagai berikut:
ah

lik

1.Bahwa Penggugat adalah isteri sah Tergugat yang akad nikahnya


berlangsung di Kecamatan Kemuning, Kota Palembang, Provinsi Sumatera
m

ub

Selatan, pada tanggal 12 April 2014 berdasarkan Kutipan Akta Nikah yang
dikeluarkan oleh Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan
ka

Kemuning, Kota Palembang, Provinsi Sumatera Selatan, Nomor:


ep

195/21/IV/2014, Tertanggal 14 April 2014 dan setelah akad nikah Tergugat


ah

es
M

Hal. 1 dari 16 Hal. Putusan No.2554/Pdt.G/2019/PA.PLG


ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
ada mengucapkan sighat taklik talak yang berbunyi sebagaimana yang

si
tercantum dalam Kutipan Akta Nikah tersebut;
2.Bahwa antara Penggugat dan Tergugat setelah menikah tinggal dirumah

ne
ng
Orang Tua Tergugat di Alamat Tergugat di atas sampai dengan berpisah;
3.Bahwa dari pernikahan antara Penggugat dan Tergugat memiliki seorang

do
anak yang bernama;
gu
1................., Perempuan, umur 4 tahun;
Sekarang anak tersebut tinggal bersama Penggugat;

In
A
4.Bahwa pada awalnya rumah tangga Penggugat dan Tergugat berjalan
rukun dan harmonis selama lebih kurang 3 tahun, setelah itu rumah tangga
ah

lik
Penggugat dan Tergugat sudah tidak lagi berjalan rukun dan harmonis.
Adapun yang menjadi penyebabnya adalah :
am

ub
4.1 Bahwa Tergugat telah memiliki wanita idaman lain yang diketahui
Penggugat secara langsung;
4.4 bahwa ketika terjadi pertengkaran antara Penggugat dan Tergugat,
ep
k

Tergugat sering berkata kasar kasar dan sering mealakukan kekerasan


ah

dalam rumah tangga seperti memukul dan menendang, kepada Penggugat;


R

si
4.5 Bahwa selama lebih kurang 3 tahun terakhir Tergugat tidak memberikan
nafkah lahir dan bathin kepada Penggugat, karena hal ini Penggugat

ne
ng

merasa yakin untuk berpisah dengan Tergugat;

do
5.Bahwa puncak ketidak harmonisan rumah tangga antara Penggugat dan
gu

Tergugat terjadi pada akhir 2017, ketika itu Penggugat mengajak Penggugat
menasehati Tergugat untuk berubah sikap namun Tergugat tidak menerima
In
A

nasehat yang disampaikan Penggugat, sehinggal hal menyebabkan


perselisihan antara Pengugat dan Tergugat, setelah kejadian tersebut
ah

lik

Penggugat memutuskan pergi meninggalkan Tergugat, dan sejak itu antara


Peggugat dan Tergugat sudah berpisah dan sudah tidak ada hubungan lahir
m

ub

bathin yang hingga di ajukannya gugatan ini selama lebih kurang 3 tahun;
1. ................, Perempuan, umur 4 tahun;
ka

yang tentunya masih sangat membutuhkan perhatian dan kasih sayang dari
ep

Penggugat selaku ibu kandungya, maka demi perkembangan jiwa dan masa
ah

es
M

Hal. 2 dari 16 Hal. Putusan No.2554/Pdt.G/2019/PA.PLG


ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
depan anak tersebut, Penggugat mohon Kepada Ketua Pengadilan Agama

si
Palembang, dalam hal ini Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili
perkara ini kiranya dapat menetapkan hak asuh/pemeliharaan anak

ne
ng
tersebut berada pada Penggugat selaku ibu kandungnya, sedangkan biaya
nafkah/pemeliharaan anak tersebut dibebankan kepada Tergugat sebesar

do
Rp. 1.000.000,- (Satu Juta Rupiah) setiap bulannya, sejak dijatuhkannya
gu
putusan sampai anak tersebut dewasa melalui Penggugat;
7.Bahwa berdasarkan hal-hal yang Penggugat ungkapkan di atas, maka

In
A
rumah tangga antara Penggugat dan Tergugat sudah tidak mungkin lagi
untuk dapat di pertahankan, oleh karenanya Penggugat telah berketetapan
ah

lik
hati untuk menggugat cerai terhadap Tergugat ke Pengadilan Agama
Palembang;
am

Berdasarkan dalil-dalil diatas, Penggugat mohon kepada Ketua

ub
ep
k

Pengadilan Agama Palembang dalam hal ini Majelis Hakim yang memeriksa
ah

dan mengadili perkara ini, kiranya berkenan memberikan putusan yang


R

si
amarnya berbunyi, sebagai berikut :
1.Mengabulkan gugatan Penggugat;

ne
ng

2.Menjatuhkan Talak satu Ba'in Sughro kepada (TERGUGAT) terhadap


Penggugat (PENGGUGAT);

do
3.Menghukum Tegugat untuk memberikan biaya nafkah/pemeliharaan anak
gu

tersebut sebesar
Rp.1.000.000,- (satu Juta Rupiah) setiap bulannya, sejak dijatuhkannya
In
A

putusan sampai anak tersebut dewasa melalui Penggugat;


4.Menetapkan biaya perkara menurut ketentuan yang berlaku;
ah

lik

Atau : bila Majelis Hakim berpendapat lain mohon putusan yang seadil-
adilnya;
m

ub
ka

Bahwa pada hari-hari sidang yang telah ditetapkan, Penggugat datang


ep

menghadap sendiri di persidangan, sedangkan Tergugat tidak pernah datang


ah

es
M

Hal. 3 dari 16 Hal. Putusan No.2554/Pdt.G/2019/PA.PLG


ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
menghadap dan tidak pula menyuruh orang lain untuk menghadap sebagai

si
wakil atau kuasanya yang sah, meskipun telah dipanggil secara resmi dan patut
menurut relaas Nomor 2554/Pdt.G/2019/PA.PLG, tanggal 29 Oktober 2019 dan

ne
ng
tanggal 13 November 2019 yang dibacakan di persidangan dan tidak ternyata
ketidakhadirannya tersebut disebabkan oleh suatu halangan yang sah, maka

do
perkara ini diperiksa tanpa hadirnya Tergugat ;
gu Bahwa majelis hakim dalam persidangan telah berusaha mendamaikan
dengan jalan memberikan nasihat kepada Penggugat agar bersabar dan tetap

In
A
mempertahankan keutuhan rumah tangganya dengan Tergugat, akan tetapi
tidak berhasil. Sedangkan usaha damai melalui proses mediasi tidak dapat
ah

lik
dilaksanakan karena Tergugat tidak pernah datang menghadap ke persidangan;
Bahwa selanjutnya pemeriksaan perkara dilakukan dalam sidang tertutup
am

ub
untuk umum dengan terlebih dahulu dibacakan surat gugatan Penggugat yang
isi dan maksudnya tetap dipertahankan oleh Penggugat;
Bahwa untuk meneguhkan dalil-dalil gugatannya, Penggugat telah
ep
k

mengajukan bukti surat berupa


ah

1. Fotokopi Kartu Tanda Penduduk NIK................. atas nama PENGGUGAT,


R

si
yang dikeluarkan oleh Kecamatan Sako Kota Palembang tanggal 12 Pebruai
2017, telah dicocokkan dengan yang aslinya ternyata sesuai, bermeterai cukup

ne
ng

dan dinazegelen, oleh Ketua Majelis diberi kode P.1 dan di paraf;
2. Fotokopi Kutipan Akta Nikah dari Kantor Urusan Agama Kecamatan

do
Kemuning, Kota Palembang, Provinsi Sumatera Selatan, Nomor
gu

195/21/IV/2014 Tanggal 14 April 2014, bukti surat tersebut telah diberi meterai
cukup, telah dicap pos dan telah dicocokkan dengan aslinya yang ternyata
In
A

sesuai, lalu oleh Ketua Majelis diberi tanda P.2 dan diparaf;
3. Fotokopi Surat Keterangan Kelahiran Nomor 1671-LT-30062016-0050 atas
ah

lik

nama Kanaya Adeeva Rugerbregt yang dikeluarkan oleh Dinas Kependudukan


dan Pencatatan Sipil Kota Palembang tanggal 30 Juni 2016, bukti surat
m

ub

tersebut telah diberi meterai cukup, telah dicap pos dan telah dicocokkan
dengan aslinya yang ternyata sesuai, lalu oleh Ketua Majelis diberi tanda P.3
ka

dan diparaf;
ep
ah

es
M

Hal. 4 dari 16 Hal. Putusan No.2554/Pdt.G/2019/PA.PLG


ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
4. Fotokopi sebunde; photo Tergugat tanpa tanggal. bulan dan tahun, bukti

si
surat tersebut telah diberi meterai cukup, telah dicap pos dan telah dicocokkan
dengan aslinya yang ternyata sesuai, lalu oleh Ketua Majelis diberi tanda P.4

ne
ng
dan diparaf;;
Bahwa selain bukti surat tersebut, Penggugat juga menghadirkan 2

do
orang saksi sebagai berikut:
gu
1. SAKSI I, umur 39 tahun, agama Islam, pendidikan S1, pekerjaan
Wiraswasta, bertempat tinggal di Kota Palembang; di persidangan saksi

In
A
tersebut telah memberikan keterangan di bawah sumpah yang pada
pokoknya sebagai berikut:
ah

lik
- Bahwa saksikenal dengan Penggugat dan Tergugat karena saksi
adalah saudara kandung Penggugat ;
am

ub
- Bahwa saksi tahu antara Penggugat dan Tergugat adalah suami isteri;
- Bahwa setelahmenikah Penggugat dan Tergugat bertempat tinggal di
rumah orang tua Tergugat ;
ep
k

- Bahwa Penggugat dan Tergugat telah dikaruniai seorang anak ;


ah

- Bahwa kehidupanrumah tangga Penggugat dan Tergugat pada awalnya


R

si
berjalan baik dan rukun, namun sekarang inirumah tangga mereka tidak
harmonis lagi karena sering terjadi perselisihan danpertengkaran yang

ne
ng

terus menerus;
- Bahwa perselisihandan pertengkaran Penggugat dan Tergugat terjadi

do
sejak akhir tahun 2017 yang lalu ;
gu

- Bahwa penyebab perselisihan dan pertengkaran Penggugat dan


Tergugat karena. masalah ekonomi yang kurang dan sering berkata
In
A

kasar ;
- Bahwa saksi mengetahuikarena saksi melihat dan mendengar sendiri
ah

lik

perselisihandan pertengkaran Penggugat dan Tergugat tersebut;


- Bahwa Sebab lainnya yang saksiketahui adalah.Tergugat suka pacaran
m

ub

dengan perempuan dan jika terjadi pertengkaran Tergugat selalu


menyakiti jasmani Penggugat ;
ka

- Bahwa yang meninggalkan kediaman bersama adalah Penggugat ;


ep
ah

es
M

Hal. 5 dari 16 Hal. Putusan No.2554/Pdt.G/2019/PA.PLG


ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa Penggugat dan Tergugat berpisah tempat tinggal sudah kurang

si
lebih .3 tahun;
- Bahwa saat ini Penggugat tinggal bersama orang tuanya dan Tergugat

ne
ng
tetap dikediaman bersama ;
- Bahwa selamapisah Tergugat tidak pernah datang, dan tidak pernah

do
gu lagi memberi nafkah untuk Penggugat, dan Tergugat sudah tidak
memperdulikan Penggugat lagi;
- Bahwa upaya antar keluarga namun tidak berhasil karenaTergugat

In
A
sudah menikah dengan perempuan lain ;
- Bahwa saksi sudah menasehati Penggugat tetapi berhasil dikarenakan
ah

lik
Penggugat tidak mau lagi rukun dengan Tergugat ;
- Bahwa anak Penggugat dan Tergugat trsebut sekarang diasuh oleh
am

ub
Penggugat ;
- Bahwa menurut saksi Penggugat adalah ibu yang baik dan penyayang
terhadap anaknya ;
ep
k

- Bahwa anak Penggugat dan Tergugat dalam keadaan baik sehat ;


ah

- Bahwa setahu saksi Penggugat tidak pernah terlibat tindak pidak


R

si
maupun mengkonsumsi narkoba ;

ne
ng

2. SAKSI II, umur 54 tahun, agama Islam, pendidikan SLTA, pekerjaan


Wiraswasta, bertempat tinggal di Kota Palembang;, di persidangan saksi

do
tersebut telah memberikan keterangan di bawah sumpah yang pada
gu

pokoknya sebagai berikut:


- Bahwa saksi adalah tetangga Penggugat;
In
A

- Bahwa saksi kenal dengan Tergugat, ia adalah suami Penggugat;


- Bahwa setelah menikah Penggugat dan Tergugat tinggal terakhir di
ah

lik

rumah orang tua Tergugat ;


- Bahwa Penggugat dan Tergugat belum/ telah dikaruniai seorang anak
m

ub

perempuan ;
- Bahwa keadaannya semula rukun dan harmonis, kemudian mereka
ka

sering terjadi perselisihan dan pertengkaran.


ep
ah

es
M

Hal. 6 dari 16 Hal. Putusan No.2554/Pdt.G/2019/PA.PLG


ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi hanya tahu dari cerita Penggugat bahwa Tergugat sering

si
clubbing, pacaran dengan perempuan bahkan sering berkata kasar ;
- Bahwa tidak, Penggugat dan Tergugat sudah berpisah tempat tinggal ;

ne
ng
- Bahwa Penggugat dan Tergugat berpisah/ tidak kumpul lagi selama
lebih kurang 3 tahun, Penggugat yang pergi meninggalkan rumah

do
gu kediaman bersama ;
- Bahwa selama berpisah, Penggugat tidak pernah lagi menerima nafkah
wajib dari Tergugat;

In
A
- Bahwa saksi pernah menasehati Penggugat agar tidak bercerai dengan
Tergugat, tetapi tidak berhasil, karena Penggugat tetap ingin bercerai
ah

lik
juga, dan tidak bersedia kumpul lagi dengan Tergugat.
- Bahwa setahu saksi Penggugat bergaul dengan baik ditengah
am

ub
masyarakat ;
- Bahwa setahu saksi Penggugat orang yang taat dalam menjalankan
kehidupan beragama ;
ep
k

- Bahwa perlakuan Penggugat terhadap anak Penggugat dan Tergugat


ah

baik sehingga anak tersebut sehat ;


R

si
Bahwa selanjutnya Penggugat mencukupkan alat buktinya dan

ne
ng

mengajukan kesimpulan secara lisan yang pada pokoknya tetap pada


pendiriannya untuk bercerai dengan Tergugat dan mohon putusan;

do
Bahwa untuk mempersingkat uraian putusan ini, ditunjuk segala sesuatu
gu

yang tercantum dalam berita acara persidangan perkara ini sebagai bagian
yang tidak terpisahkan dari isi putusan ini;
In
A

PERTIMBANGAN HUKUM
Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan Penggugat adalah
ah

lik

sebagaimana telah diuraikan di atas;


Menimbang, bahwa Majelis Hakim telah berusaha mendamaikan pihak
m

ub

Penggugat dengan memberikan nasehat seperlunya, namun tidak berhasil,


dengan demikian pemeriksaan perkara a quo telah memenuhi maksud pasal
ka

ep

154 Rbg, juncto Pasal 82 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 tentang


Peradilan Agama, sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 3
ah

es
M

Hal. 7 dari 16 Hal. Putusan No.2554/Pdt.G/2019/PA.PLG


ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Tahun 2006 dan perubahan kedua dengan Undang-Undang Nomor 50 Tahun

si
2009, Sedangkan upaya untuk mediasi sebagaimana ketentuan PERMA Nomor
1 Tahun 2016 tidak dapat dilaksanakan karena Tergugat tidak pernah hadir di

ne
ng
persidangan;
Menimbang, bahwa Tergugat tidak hadir di persidangan, dan tidak

do
menyuruh
gu orang lain sebagai wakil/kuasa hukumnya untuk hadir di
persidangan, dan ketidakhadiran Tergugat tersebut tidak dengan alasan yang
sah menurut hukum, padahal Tergugat sudah dipanggil secara resmi dan patut,

In
A
maka Tergugat harus dinyatakan tidak hadir dan gugatan tersebut harus
diperiksa tanpa hadirnya Tergugat serta putusan atas perkara ini dapat
ah

lik
dijatuhkan secara verstek (vide Pasal 149 RBg), hal ini juga sejalan dengan
pendapat Ulama dalam kitab “al-Anwar”, juz II, halaman 149, yang berbunyi:
am

ِ‫م ع َلَيْه‬ ُ ْ ‫ة وَال‬


ُ ْ ‫حك‬ ُ َ ‫ماع َ الدّع ْوَى وَالْبَيّن‬

ub
َ ‫س‬
ِ ‫جا َز‬
َ ِ‫اره ُ لِتَوَارِيْهِ وَتَعَ ّززِه‬
ُ ‫ض‬َ ‫ح‬
ْ ِ ‫ن تَعَذ َّر إ‬
ْ ِ ‫وإ‬
Artinya: “Apabila Tergugat berhalangan hadir karena bersembunyi atau
enggan, maka hakim boleh memeriksa gugatan tersebut dan alat-alat yang
ep
k

diajukan dan memberikan keputusannya”;


ah

Menimbang, bahwa selanjutnya dalil syar’i di atas diambil alih oleh


R

si
Majelis sebagai pendapatnya sendiri;
Menimbang, bahwa dalil-dalil Penggugat menyatakan antara Penggugat

ne
ng

dengan Tergugat sering terjadi perselisihan dan pertengkaran, dan tidak ada
harapan akan hidup rukun kembali, karena Tergugat telah menjalin hubungan

do
asmara dengan wanita/pria idaman lain, dan Tergugat memiliki sifat
gu

tumpramental yang berlebihan bahkan Tergugat sering melakukan kekerasan


dalam rumah tangga kepada Penggugat ;
In
A

Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 149 (1) R.Bg. yaitu


ah

lik

putusan yang dijatuhkan tanpa hadirnya Tergugat dapat dikabulkan sepanjang


berdasarkan hukum dan beralasan, dan disamping itu karena perkara
m

ub

perkawinan merupakan perdata khusus, maka majelis membebani Penggugat


wajib bukti atas dalil-dalil gugatannya;
ka

ep
ah

es
M

Hal. 8 dari 16 Hal. Putusan No.2554/Pdt.G/2019/PA.PLG


ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalil-dalilnya Penggugat telah

si
mengajukan bukti surat P.1, P.2 dan P3 , serta 2 (dua) orang saksi yaitu SAKSI
I dan SAKSI II ;

ne
ng
Menimbang, bahwa bukti P.1 (Fotokopi Kartu Tanda Penduduk
Penggugat) telah bermeterai cukup, di-nazegelen, dan cocok dengan aslinya,

do
merupakan akta otentik, isi bukti tersebut menjelaskan mengenai alamat tempat
gu
tinggal Penggugat yang berada dalam wilayah Hukum Pengadilan Agama
Palembang, maka berdasarkan ketentuan Pasal 49 Ayat (1) huruf a dan Pasal

In
A
73 Ayat (1) UU Nomor 7 Tahun 1989 sebagaimana yang telah diubah dengan
Undang Undang Nomor 3 Tahun 2006 dan Undang Undang Nomor 50 Tahun
ah

lik
2009, Pengadilan Agama Palembang berwenang untuk memeriksa, memutus,
dan menyelesaikan gugatan Penggugat ;
am

ub
Menimbang, bahwa bukti P.2 adalah bukti tertulis berupa fotokopi Kutipan
Akta Nikah dari Kantor Urusan Agama Kecamatan Kemuning, Kota Palembang,
Provinsi Sumatera Selatan, Nomor 195/21/IV/2014 Tanggal 14 April 2014,
ep
k

bermeterai cukup, dinazegelen, dan merupakan akta otentik, sehingga bukti


ah

tersebut memenuhi syarat formil dan materiil, oleh karena itu bukti P.2 tersebut
R

si
menunjukkan antara Penggugat dengan Tergugat terbukti masih terikat dalam
perkawinan yang sah dan belum pernah bercerai;

ne
ng

Menimbang, bahwa bukti P.3 adalah bukti tertulis berupa Fotokopi surat
pernyataan Thalaq/Cerai, telah dicocokkan dengan aslinya ternyata sesuai,

do
bermeterai cukup dan dinazegelen oleh Ketua Majelis diberi kode P.3 dan
gu

diparaf;
Menimbang, bahwa para saksi Penggugat yaitu SAKSI I dan SAKSI II
In
A

yang diajukan Penggugat, keduanya sudah dewasa, berakal sehat, tidak


terhalang menjadi saksi menurut undang-undang dan sebelum memberikan
ah

lik

keterangannya telah disumpah terlebih dahulu, oleh karenanya kedua saksi


tersebut memenuhi syarat formil sebagai saksi sebagaimana diatur dalam
m

ub

Pasal 172 ayat (1) R.Bg;


Menimbang, bahwa keterangan para saksi Penggugat mengenai keadaan
ka

rumah tangga Penggugat dan Tergugat yang tidak harmonis lagi dan keduanya
ep

sering terjadi pertengkaran adalah fakta yang dilihat sendiri/didengar


ah

es
M

Hal. 9 dari 16 Hal. Putusan No.2554/Pdt.G/2019/PA.PLG


ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
sendiri/dialami sendiri dan relevan dengan dalil-dalil yang harus dibuktikan oleh

si
Penggugat, oleh karena itu keterangan kedua saksi tersebut telah memenuhi
syarat materiil sebagaimana telah diatur dalam Pasal 308 R.Bg. sehingga

ne
ng
keterangan saksi-saksi tersebut memiliki kekuatan pembuktian dan dapat
diterima sebagai bukti;

do
gu Menimbang, bahwa keterangan para saksi Penggugat sebagaimana
tersebut di atas, saling bersesuaian dan cocok antara satu dengan yang lain,
oleh karena itu keterangan dua orang saksi tersebut memenuhi ketentuan

In
A
Pasal 308 dan Pasal 309 R.Bg;
Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Penggugat, bukti surat dan
ah

lik
para saksi Penggugat, Majelis Hakim telah dapat menemukan fakta-fakta yang
dapat disimpulkan sebagai berikut:
am

ub
1. Bahwa antara Penggugat dengan Tergugat telah terikat dalam perkawinan
yang sah;
2. Bahwa antara Penggugat dengan Tergugat sering terjadi perselisihan dan
ep
k

pertengkaran sejak bulan November 2017 yang disebabkan Tergugat tidak


ah

memberikan nafkah sejak awal pernikahan;


R

si
3. Bahwa Penggugat dan Tergugat telah pisah rumah sejak bulan Desember
2017 dan sejak saat itu sudah tidak berkomunikasi dan tidak berhubungan

ne
ng

layaknya suami istri;


4. Bahwa pihak keluarga telah berusaha merukunkan Penggugat dan

do
Tergugat namun tidak berhasil dan Penggugat menyatakan tetap ingin
gu

bercerai dengan Tergugat ;


Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta sebagaimana tersebut di
In
A

atas, Majelis Hakim terlebih dulu akan memberikan landasan hukum untuk
penyelesaian perkara ini ;
ah

lik

Menimbang, bahwa gugatan cerai talak atau gugatan cerai dapat


dikabulkan jika fakta menunjukkan rumah tangga sudah pecah (broken
m

ub

marriage);
Menimbang, bahwa perselisihan dan pertengkaran dalam sebuah rumah
ka

tangga disebut pecah (broken marriage), terjadi setidaknya ada 2 kriteria.


ep

Pertama perselisihan itu terdapat pada Penggugat dan Tergugat, dan Kedua
ah

es
M

Hal. 10 dari 16 Hal. Putusan No.2554/Pdt.G/2019/PA.PLG


ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
percekcokan itu tidak dapat diselesaikan oleh kedua suami isteri secara

si
berdamai ;
Menimbang, bahwa terhadap kriteria pertama perselisihan itu terdapat

ne
ng
pada Penggugat dan Tergugat artinya Penggugat dan Tergugat telah
memperlihatkan tingkah laku yang tidak kompromi lagi. Dengan mendasarkan

do
kepada fakta yang terjadi sebagaimana tercantum di atas, di mana antara
gu
Penggugat dan Tergugat sering terjadi pertengkaran dan percekcokan yang
terus menerus disebabkan Tergugat tidak memberikan nafkah sejak awal

In
A
pernikahan, hal ini menunjukkan bahwa perselisihan dan pertengkaran tersebut
terdapat pada kedua suami isteri (Penggugat dan Tergugat);
ah

lik
Menimbang, bahwa terhadap kriteria kedua perselisihan tidak dapat
diselesaikan oleh kedua suami isteri secara berdamai. Hal ini tebukti antara
am

ub
Penggugat dan Tergugat telah pisah rumah Penggugat dan Tergugat telah
pisah rumah sejak bulan Desember 2017 dan sejak saat itu sudah tidak
berkomunikasi dan tidak berhubungan layaknya suami istri. Dengan demikian
ep
k

rumah tangga antara Penggugat dan Tergugat telah pecah (broken marriage).
ah

Menimbang, bahwa gugatan cerai talak atau gugatan cerai dapat


R

si
dikabulkan jika fakta menunjukkan rumah tangga sudah pecah (broken
marriage) vide SEMA (Surat Edaran Mahkamah Agung RI) Nomor 4 tahun

ne
ng

2014;
Menimbang, bahwa Yurisprudensi Mahkamah Agung RI Nomor 237

do
K/AG/1998 tanggal 17 Maret 1999 memuat kaidah hukum yaitu : “Cekcok,
gu

hidup berpisah, tidak dalam satu tempat kediaman bersama, salah satu pihak
tidak berniat meneruskan kehidupan bersama dengan pihak lain, merupakan
In
A

fakta yang cukup sesuai alasan perceraian Pasal 39 ayat (2) Undang-Undang
Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan jo. Pasal 19 huruf (f) Peraturan
ah

lik

Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 tentang pelaksanaan Undang-Undang Nomor


1 Tahun 1974”;
m

ub

Menimbang, bahwa perkawinan bertujuan diantarannya menciptakan


kedamaian, ketentraman lahir batin pasangan suami-istri sehingga perkawinan
ka

wajib dilestarikan, namun sebaliknya jika telah terjadi perselisihan dan


ep

pertengkaran secara terus menerus tidak mungkin mewujudkan tujuan


ah

es
M

Hal. 11 dari 16 Hal. Putusan No.2554/Pdt.G/2019/PA.PLG


ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
perkawinan yang sakinah, mawaddah dan rahmah, sehingga mempertahankan

si
rumah tangga yang demikian tidaklah mendatangkan kemaslahatan dan justru
akan menimbulkan ketidakpastian berkepanjangan dan kemadharatan bagi

ne
ng
kedua belah pihak suami isteri, karena kemadharatan itu harus dihindari
sedapat mungkin, karena itu Majelis hakim sependapat dengan kaedah fiqh :

do
gu ‫الضرر يدفع بقدر المكان‬
“Kemadharatan harus dihindarkan sedapat mungkin.”
‫درأ المفاسد مقدم على جلب المصالح‬

In
A
“Menghindari mafsadat (kerusakan) lebih diutamakan dari mencari
kemaslahatan”;
ah

lik
Menimbang, bahwa berdasarkan kondisi tersebut di atas telah cukup
alasan bagi majelis hakim berkeyakinan bahwa perceraian sudah merupakan
am

ub
alternatif satu-satunya yang terbaik bagi kedua belah pihak;
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut di
atas, Majelis Hakim berkesimpulan gugatan Penggugat cukup beralasan dan
ep
k

terbukti menurut hukum, oleh karenanya petitum gugatan Penggugat


ah

sebagaimana tercantum dalam petitum poin (2) patut dikabulkan karena telah
R

si
memenuhi maksud Pasal 39 Ayat (2) Undang-undang Nomor 1 tahun 1974 jo
Pasal 70 Ayat (1) Undang-Undang nomor 7 tahun 1989 jo Pasal 19 huruf (f)

ne
ng

Peraturan Pemerintah Nomor 9 tahun 1975 jo Pasal 116 huruf (f) Kompilasi
Hukum Islam;

do
Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 89 Ayat (1) Undang-
gu

Undang Nomor 7 Tahun 1989 sebagaimana telah diubah dengan Undang-


Undang Nomor 3 Tahun 2006 dan telah diubah dengan Undang-Undang Nomor
In
A

50 tahun 2009 tentang perubahan kedua atas Undang-Undang Nomor 7 tahun


1989 tentang Peradilan Agama, maka biaya perkara dibebankan kepada
ah

lik

Penggugat;
Memperhatikan peraturan perundang-undangan yang berlaku serta
m

ub

ketentuan hukum syari yang berkaitan dengan perkara ini;


Mengingat pasal-pasal peraturan perundang-undangan yang berlaku dan
ka

hukum syar'i yang berkaitan dengan perkara ini;


ep
ah

es
M

Hal. 12 dari 16 Hal. Putusan No.2554/Pdt.G/2019/PA.PLG


ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
MENGADILI

ne
ng
1. Mengabulkan gugatan Penggugat;
2. Menjatuhkan talak 1 (satu) ba'in sughro Tergugat (TERGUGAT)

do
gu terhadap Penggugat (PENGGUGAT);
3. Menetapkan anak Penggugat dan Tergugat yang bernama ................,

In
A
perempuan, umur 4 tahun berada dalam pengasuhan (hadlonah)
Penggugat selaku ibu kandungnya ;
ah

4. Menghukum Penggugat untuk memberi akses kepada Tergugat (ayah

lik
kandungnya) untuk bertemu/berkomunikasi atau berekreasi pada hari-hari
libur atau hari-hari yang disepakati untuk bertemu dan mengasihi anak
am

ub
tersebut ;
5. Menghukum Tergugat untuk membayar nafkah anak pada diktum angka
ep
3 di atas setiap bulan sejumlah Rp. 1.000.000,- (satu juta rupiah) diluar
k

biaya pendidikan dan kesehatan ditambah 10 % setiap tahun sampai anak


ah

tersebut dewasa atau mandiri melalui ibu kandungnya ;


R

si
4. Membebankan Penggugat untuk membayar biaya perkara ini sejumlah

ne
Rp 416000,- ( empat ratus enam belas ribu rupiah);
ng

Demikian diputuskan dalam permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan

do
gu

Agama Palembang pada hari Senin tanggal 27 Januari 2020 Masehi bertepatan
dengan tanggal 1 Jumadil Akhir 1441 Hijriah, oleh kami DRS. H. Syazili, S.H.,
In
A

M.H. sebagai Ketua Majelis, Dra. Hj. Fadlun, M.H dan Drs.H.Raden Achmad
Syarnubi,S.H.,M.H masing-masing sebagai Hakim Anggota, putusan tersebut
ah

pada hari itu juga diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum oleh Ketua
lik

Majelis beserta Hakim Anggota tersebut dan dibantu oleh Dra. Novie Sulastrie
sebagai Panitera Pengganti, dihadiri oleh Penggugat tanpa hadirnya Tergugat.
m

ub
ka

Ketua Majelis,
ep
ah

es
M

Hal. 13 dari 16 Hal. Putusan No.2554/Pdt.G/2019/PA.PLG


ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
ne
ng
DRS. H. Syazili, S.H., M.H.

do
gu Hakim Anggota Hakim Anggota

In
A
ah

lik
Dra. Hj. Fadlun, M.H Drs.H.Raden Achmad
am

ub
Syarnubi,S.H.,M.H
ep
Panitera Pengganti,
k
ah

si
ne
ng

Dra. Novie Sulastrie

do
gu

Perincian biaya :
In
A

- Pendaftaran : Rp 30.000,00
- Proses : Rp 50.000,00
ah

lik

- Panggilan : Rp 300.000,00
- PNBP Pgl I Penggugat : Rp 10.000,00
m

ub

- PNBP Pgl I Tergugat : Rp 10.000,00


- Redaksi : Rp 10.000,00
ka

- Meterai : Rp 6.000,00
ep

Jumlah : Rp 416.000,00
ah

es
M

Hal. 14 dari 16 Hal. Putusan No.2554/Pdt.G/2019/PA.PLG


ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
(empat ratus enam belas ribu rupiah).

si
ne
ng
Catatan:

do
Putusan ini belum berkekuatan hukum tetap dan akan berkekuatan hukum
gu
tetap sejak tanggal ...................

In
A
Salinan putusan ini sesuai dengan Aslinya
Panitera Pengadilan Agama Palembang
ah

lik
am

ub
Drs. H. Taptazani, S.H.
ep
k
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

Hal. 15 dari 16 Hal. Putusan No.2554/Pdt.G/2019/PA.PLG


ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15

Anda mungkin juga menyukai