Anda di halaman 1dari 5

INFEKSI SALURAN KEMIH

No. Dokumen : 11/SOP/UKP/11


No. Revisi : 00
SOP
Tanggal Terbit : 1 Maret 2022
Halaman : 1/4
Puskesmas dr. Farida Sony Indarti
Kebonagung 19810616 201001 2 025

1. Definisi : Infeksi saluran kemih adalah peradangan pada


salurankemih yang disebabkan oleh infeksi bakteri, virus,
ataupun jamur.
a. Faktor Risiko :
1. Riwayat diabetes melitus,
2. Riwayat kencing batu (urolitiasis),
3. Hygiene pribadi buruk,
4. Riwayat keputihan,
5. Kehamilan
6. Riwayat infeks isaluran kemih sebelumnya,
7. Riwayat pemakaian kontrasepsi diafragma,
8. Kebiasaan menahan kencing
b. Gejala klinis :
1. Demam,
2. Susah buang air kecil,
3. Nyeri saat diakhir BAK (disuria terminal),
4. Sering BAK (polakisuria)
5. Nokturia (BAK sering di saat malam),
6. Anyang-anyangan
7. Nyeri pinggang
8. Nyeri suprapubik
c. Pemeriksaan Fisik :
1. Demam
2. Flank pain (Nyeri ketok pinggang
belakang/costovertebral angle)
3. Nyeri tekan suprapubik

1
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Puskesmas Kebonagung
Kabupaten Pacitan
d. Pemeriksaan Penunjang :
1. Pemeriksaan Urin Lengkap dan pengecatan gram
untuk menentukan jenis bakterinya.
2. Darah lengkap.
e. Diagnosis :
Diagnosis ditegakkan berdasarkan anamnesis,
pemeriksaan fisik dan pemeriksaan laboratorium.
f. Penatalaksanaan
Dengan terapi farmakologis yaitu antibiotic dan obat-
obatan suportif serta pengobatan non farmakologis
dengan edukasi pasien pencegahan ISK.
2. Tujuan : Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk
melakukan penanganan pada pasien dengan diagnose
Infeksi Saluran Kemih di UPT.Puskesmas Kebonagung
3. Kebijakan : SK Kepala UPT Puskesmas Kebonagung Nomor 21 / SK
PKM WR / IX / 2015 tentang Standar Pelayanan Rawat
Inap.
4. Referensi : 1. Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor
296/Menkes/SK/III/2008 tentang Pedoman Pengobatan
Dasar di Puskesmas.
2. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 5 Tahun 2014
tentang Panduan Praktik Klinis BagiDokter di Fasilitas
Pelayanan Kesehatan Primer
5. Prosedur : PENATALAKSANAAN
a. Petugas mencuci tangan sebelum dan sesudah
memeriksa pasien
b. Petugas menggunakan APD sesuai kebutuhan
c. Petugas menegakkan diagnosa berdasarkan
anamnese pemeriksaan fisik dan pemeriksaan
penunjang
d. Setelah ditegakkan diagnose petugas memberikan
antibiotic sesuai dengan bakteri yang ditemukan
pemeriksaan penunjang
e. Antibiotik yang digunakan dalam penatalaksanaan

2
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Puskesmas Kebonagung
Kabupaten Pacitan
infeksi saluran kemih diantaranya :
1. Bakteri gram negatif : Kotrimoxazol 2 x II
tablet atauciprofloksasin 2 x 500 mg
ataudoxiciclin 2 x 100 mg
2. Bakteri gram positif : Cefotaxime 1 gram
diberikansetiap 8 – 12 jams
3. Jamur/kandida : Ketokonazol 100 mg 1x
sehari
f. Pasien dianjurkan untuk banyak minum agar diuresis
meningkat.
g. Jika dalam 3 hari rawat inap gejala tidak berkurang
pasien dirujuk ke rumah sakit.
6. Diagram Alir :

7. Dokumen : Rekam Medis Rawat Inap


Terkait
8. Distribusi :  Rawat Jalan / Poli Umum
 Rawat Inap
 UGD

3
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Puskesmas Kebonagung
Kabupaten Pacitan
9. Rekam Historis Perubahan

No Yang Dirubah Isi Perubahan Tanggal Mulai Diberlakukan

4
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Puskesmas Kebonagung
Kabupaten Pacitan
INFEKSI SALURAN KEMIH
No. Dokumen : 11/SOP/UKP/11
DAFTAR No. Revisi : 00
TILIK Tanggal Terbit : 1 Maret 2022
Halaman : 1/1
Puskesmas dr. Farida Sony Indarti
Kebonagung 19810616 201001 2 025

Tidak
No Langkah Kegiatan Ya Tidak
Berlaku

1. Apakah Petugas mencuci tangan sebelum dan


sesudah memeriksa pasien ?
2. Apakah Petugas menggunakan APD sesuai
kebutuhan ?
3. Apakah Petugas menegakkan diagnosa berdasarkan
anamnese pemeriksaan fisik dan pemeriksaan
penunjang ?
4. Apakah Setelah ditegakkan diagnose petugas
memberikan antibiotic sesuai dengan bakteri yang
ditemukan pemeriksaan penunjang ?
5. Apakah Pasien dianjurkan untuk banyak minum agar
diuresis meningkat ?
6. Apakah Jika dalam 3 hari rawat inap gejala tidak
berkurang pasien dirujuk ke rumah sakit ?
Jumlah

CR : …………………………%.

Kebonagung,……………………..

Pelaksana / Auditor

(……………………..)

5
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Puskesmas Kebonagung
Kabupaten Pacitan

Anda mungkin juga menyukai