Anda di halaman 1dari 2

ANALISIS CERPEN “PEMBUAL”

UNSUR INTRINSIK
Tema: Thriller
Seorang pembual yang melebih-lebihkan ceritanya dan terlihat aneh itu mulai
menggangguku semenjak dia mulai bercerita
Alur: Maju
Alur maju karena menceritakan tentang masa mendatang /masa depan
Tokoh dan penokohan

 Mia : Interaktif, datar


“Lama banget, ya, pacarmu mandi?” (Hal 36, paragraf 3)
Pacar Perempuan adik kos Mia: Pembual, Psikopat
“Kita racun saja istrinya!”
(Hal 35, paragraf 1)
 Pacar laki-laki adik kos Mia: Pemalas
“Pacarnya adalah adik kos saya yang pemalas yang minta ampun, Ia selalu
baru mandi ketika pacarnya mengetuk pintu.” Kata Mia
(Hal 37, paragraf 9)
LATAR

 Waktu: Malam Minggu


“Maka aku yang tak pernah sibuk tiap malam minggu Tiba-tiba seolah
menjadi pengasuh mereka”
(Hal 37, paragraf 9)
“Seperti kebanyakan jomblo lain, aku memang sering tak peduli dimana
handphone kusimpan, apalagi pada malam minggu.”
(Hal 42, Paragraf 34)

 Tempat: Kost
“Ia beberapa kali-mungkin lima-datang ke kosan kami untuk menjemput
pacarnya.” (Hal 37, paragraf 9)
 Suasana: sedih, tegang
"Melayat ke mana emang?"
"Ke rumah si Marlina."
"Hah? Marlina meninggal?"
"Hush. Adiknya yang bungsu."
"Hah? Emang Marlina punya adik?"
(Hal 42, paragraf 35)
SUDUT PANDANG

 Orang pertama: "Iya. Lesbian," ia terdiam. "Kalau sainganku cowok sih gapapa. Fair-
lah kami. Tapi..."
(Hal 37, paragraf 8)
 Orang kedua: "Kamu punya obat tetes mata?" ia bertanya.
(Hal 35, paragraf 2)
 Orang ketiga: "Loh, katanya dia cewek?" (Hal 37, paragraf 8)

GAYA BAHASA

 Konjungsi:
Temporal Sederajat : “Laki-laki itu menghabiskan roti di tangannya, lalu mengambil
satu lagi.”
(Hal 37, paragraf 10)
Antar Kalimat : “Selain pembual, ia sangat porno. Jika yang sedang mandi itu adalah
adikku, percayalah, laki-laki ini telah lari dikejar caci. (Hal 38, Paragraf 16)
 Majas: “
Sarkasme: “Cowok itu kayak anjing”
(Hal 39, paragraf 21)

Amanat: Manusia tak bisa ditebak, muka bbisa membohongi, hendaklah kita berhati-hati
dan tetap waspada terhadap seseorang yang terlihat mencurigakan
EKSTRINSIK
 Biografi pengarang: Felix K. Nesi. Karyanya tersebar di media cetak maupun
media daring. Kumpulan ceritanya berjudul  Usaha Membunuh Sepi (PSM,
2016). Naskah novelnya Orang-orang Oeti mu menjadi pemenang pertama pada
Sayembara Novel Dewan Kesenian Jakarta 2018. Kini bergiat di  Komunitas Leko

 Nilai Moral: Cerpen pembual menawarkan kejujuran terhadap hal tabu untuk
dipelajari dan dijadikan sebagai sebuah cerita yang menarik untuk dibaca, terdapat
gambaran kondisi mental dan moral tabu dalam cerpen tersebut

Anda mungkin juga menyukai