WHO mencatat beberapa dampak buruk kebisingan bagi kesehatan manusia, antara lain:
Gangguan Pendengaran. Kebisingan atau polusi suara merupakan penyebab utama gangguan pendengaran.
Penyebab gangguan pendengaran ini bisa disebabkan oleh paparan suara lebih dari 75-85 desibel (dB) dalam
jangka panjang. Sebagai contoh, sebuah bisikan lembut sama dengan 30 desibel, lalu lintas jalan raya yang
sibuk intensitasnya seperti 80 desibel, sedangkan intensitas suara pada gergaji mesin bisa mencapai 110 dB.
Gangguan Tidur. Polusi suara atau kebisingan merupakan salah satu penyebab utama gangguan tidur. Ketika
gangguan tidur menjadi kronis, akan memengaruhi suasana hati, penurunan kinerja
Penyakit Jantung dan Tekanan Darah Tinggi. Biasanya tekanan darah akan meningkat dengan cepat pada
saat mendengar suara yang keras dan jantung juga akan berdetak lebih cepat.
Gangguan Psikologis. Seperti: kecemasan, stres, gugup, mual, sakit kepala, ketidakstabilan emosi, suka
mendebat, perubahan suasana hati, peningkatan konflik sosial.
Perilaku Agresif.