BBS ( Behavior Based Safety )

Penyebab langsung Kecelakaan kerja Berasal dari tindakan tidak aman (Unsafe act) yang
menyumbang sekitar 80 % dan 20 % nya dikarenakan kondisi tidak aman ( Unsafe
Condition). Maka dari itu kunci untuk menghilangkan kecelakaan adalah dengan
menerapkan perilaku keselamatan ( Behavior based safety) Pencegah tehadap bahaya yang
ada di Lingkungan kerja, bila setiap individu sudah menerapkan Behavior based safety, maka
diharapkan dapat terciptanya safety culture ditempat kerja sehingga resiko kecelakaan
dapat menurun.

Behavior based safety adalah sebuah program yang ditujukan untuk mengurangi tingkat
kecelakaan kerja dengan cara memperbaiki kebiasaan-kebiasaan pekerja dan mengubah
culture dari suatu organisasi sehingga lebih aware terhadap potensi kecelakaan.

Apa saja elemen yang terdapat pada BBS (Behavior Based Safety)

 Adanya Observasi Perilaku

Mengapa BBS dapat mengurangi kecelakaan kerja ? Ini dikarenakan adanya observasidari
perilaku yang ada dilapangan. BBS akan berusaha untuk menjawab pertanyaan dasar ini :

1. Apa saja yang menjadi potensi kecelakaan kerja ?

Contoh seperti kegiatan Chrome di BJP dapat menyebabkan penyakit paru-paru, mungkin
tidak dirasakan sekarang tetapi dirasakan saat para pekerja sudah bekerja selama kurang
lebih 5-10 tahun

2. Kapan Kemungkinan kecelakaan terjadi ?

Kecelakaan kerja bisa terjadi kapanpun dan dimanapun, disarankan sebelum bekerja
menggunakan APD yang benar dan hindari potensi yang sekiranya berbahaya

3. Dimana Kecelakaan kerja bisa terjadi ?

Kecelakaan kerja bisa terjadi dimanapun terutama di area area yang berbahaya seperti di
bagian Chrome atau dibagian ban pada saat penggerindaan

4. Siapa yang terancam menjadi korban kecelakaan kerja ?

Yang terancam menjadi korban kecelakaan yaitu karyawan lapangan tetapi bisa siapapun

 Analisis Data

Elemen selanjutnya adalah dibuatnya analisis data. Proses ini merupakan langkah
indentifikasi risiko bahaya dari observasi yang telah dilakukan.
Pertama-tama kita akan memulai dari trending. Temukan perilaku tidak aman yang paling
sering dilakukan dan beri nilai dari yang terparah hingga masih tergolong tindakan tidak
aman ringan. Lalu bandingkan presentase dari masing masing kebiasaan tersebut dan lihat
hasilnya.

 Temukan Hasilnya

Setelah melakukan analisis data maka ini saatnya menentukan cara untuk mengurangi
adanya risiko bahaya. Dari hasil observasi anda telah mengetahui apa saja risiko bahaya
yang mengancam, maka dari pengalaman-pengalaman tersebut, anda bisa memikirkan
solusi terbaik yang dapat diterapkan.

 Mulai terapkan Peraturan

Setelah membuat peraturan atau solusi yang cocok dari permasalahan yang ada di
perusahaan, maka elemen selanjutnya adalah penerapan peraturan tersebut. Untuk
mengetahui apakah solusi yang anda buat menjawab pertanyaan yang anda ajukan di awal
maka harus menerapkannya terlebih dahulu.

 Buatlah Evaluasi dan bandingkan dengan sebelumnya

Elemen terakhir yang bisa mensukseskan program BBS adalah dengan dibuatnya evaluasi
dari program tersebut. Setelah anda melakukan observasi , menganalisis data, membuat
solusi, bahkan telah menerapkannya , maka langkah selanjutnya adalah mengukur
efektivitasnya, apakah solusi yang dibuat dapat mengurangi angka kecelakaan kerja karena
adanya kebiasaan pekerja yang berubah? Jika iya sejauh mana dampaknya ? dan berapa
angka yang telah diciptakan? Tiu akan menjawab mengapa BBS adalah program yang tepat
untuk mengurangi angka kecelakaan kerja.