PELAYANAN
PUBLIK
(BIDANG
KESEHATAN DAN
NON KESEHATAN)
PERATURAN
PEMERINTAH
UNDANG-UNDANG
PENGELOLAAN
PERANGKAT KEUANGAN/BARANG PERMENDAGRI/
KDH, WAKIL
TERBATASNYA KDH, DPRD,
SDM YG
MEMAHAMI
INTERNAL EKSTERNAL TAPD, KEPALA
BIRO/BAG
OPERASIONAL
BLUD KEU, HUKUM,
DLL
BELUM OPTIMAL
BELUM OPTIMAL
MENGEJAR
ESENSI BLUD UTK
MENINGKATKAN
REMUNERASI
PELAYANAN,
EFISIENSI DAN
PRODUKTIVITAS PENETAPAN TARIF TIDAK
DENGAN PERDA
TIDAK AKAN
TERCAPAI
DASAR HUKUM BLUD
STRATEGI (SOLUSI)
Diubah dgn
UU 1/2004 UU 32/2004 UU 23/2014
KEBIJAKAN PERBAIKAN
Pasal 68-69 SEKTOR PELAYANAN PUBLIK
Pasal 346
DALAM RANGKA MENINGKATKAN
PELAYANAN, PRODUKTIVITAS,
Diubah dgn EFISIENSI DAN EFEKTIVITAS,
PP 23/2005 PP 58/2005
PP 12/2019 INSTANSI PUSAT DAN DAERAH YG
diubah dgn Pasal 145- TUGAS POKOK DAN FUNGSI
Pasal 205-
PP 74/2012 150 MEMBERIKAN PELAYANAN KPD
211
MASYARAKAT DIBERIKAN
FLEKSIBILITAS DALAM
PENGELOLAAN KEUANGANNYA
Diganti dgn
PMDN 61/2007 PMDN
79/2018
FLEKSIBILITA
S
PERATURAN KDH BLUD
BADAN LAYANAN UMUM DAERAH
Pasal 346 UU No. 23 Tahun 2014
Dimaksud dengan Badan Layanan Umum
Daerah dapat membentuk Badan Layanan
Daerah adalah sistem yg diterapkan oleh
Umum Daerah dalam rangka
satuan kerja perangkat daerah atau unit kerja
meningkatkan pelayanan kepada
pada Satuan Kerja Perangkat Daerah dalam
masyarakat dengan berpedoman pada
memberikan pelayanan kepada masyarakat
ketentuan perundang-undangan
yg mempunyai fleksibilitas dalam Pola
Pengelolaan Keuangan sebagai
pengecualian dari ketentuan pengelolaan
daerah pada umumnya
PENGELOLAAN
INVESTASI
PENGELOLAAN KERJASAMA
PENGELOLAAN SDM
TARIF
PENGELOLAAN BELANJA
PENGELOLAAN PENDAPATAN
PENDAPATAN DAN BELANJA BLUD
PENDAPATAN BLUD
Ambang batas merupakan besaran persentase anggaran bersumber dari pendapatan operasional yg
diperkenankan dan ditentukan dgn mempertimbangkan fluktuasi kegiatan ops BLUD
Besaran persentase realisasi belanja yg diperkenankan melampaui anggr dlm RBA dan DPA
Dalam hal belanja BLUD melampaui ambang batas, terlebih dahulu mendapat persetujuan KDH
Dalam hal terjadi kekurangan anggaran, BLUD mengajukan usulan tambahan anggaran dari APBD kepada
PPKD
Penggunaan ambang batas apabila target pendapatan (Non APBD) diprediksi melebihi yg tlh ditetapkan dlm
RBA dan DPA
Anggaran BLUD yang tercantum dalam RBA dan DPA dapat
bertambah atau berkurang dari yang direncanakan sepanjang
bertambah atau berkurangnya terkait dengan pendapatan secara
proporsional (flexible budget)
Berdasarkan tabel, didapat besaran ambang batas RBA tahun anggaran (20XX+1) = (109,69 : 3) = 36,56% dari
rencana biaya yang bersumber dari pendapatan jasa layanan, hibah tidak terikat, hasil kerjasama, dan lain-lain
pendapatan BLUD yang sah, Tahun Anggaran (20XX+1). Untuk itu, apabila rencana belanja bersumber dari
pendapatan jasa layanan, hibah tidak terikat, hasil kerjasama, dan lain-lain pendapatan BLUD yang sah, Tahun
Anggaran (20XX+1), misal diperkirakan Rp.13.000.000.000,- maka besaran ambang batas 36,56% X
Rp13.000.000.000,- = Rp.4.752.800.000,-
Dengan demikian, apabila realisasi belanja BLUD masih dibawah (Rp.13.000.000.000,- + Rp.4.752.800.000,-) =
Rp.17.752.800.000,- BLUD dapat melaksanakan belanja dengan melaporkan kepada PPKD. Sedangkan apabila
pendapatan melebihi Rp.17.752.800.000,- BLUD dapat melaksanakan belanja dari kelebihan pendapatan
tersebut setelah mendapatkan persetujuan dari kepala daerah terlebih dahulu dan dituangkan dalam bentuk
peraturan kepala daerah.
PENGADAAN BARANG DAN/ATAU JASA
PASAL 61 AYAT (1) DAN AYAT (2) Dikecualikan dari ketentuan dalam Peraturan
PERPRES 16/2018 TTG Presiden ini adalah:
PENGADAAN BARANG/JASA a. Pengadaan Barang/Jasa pada Badan
PEMERINTAH Layanan Umum;
b. Pengadaan Barang/Jasa yang
Pengadaan Barang/Jasa dilaksanakan berdasarkan tarif yang
Pemerintah yang selanjutnya dipublikasikan secara luas kepada
disebut Pengadaan Barang/Jasa masyarakat;
adalah kegiatan Pengadaan c. Pengadaan Barang/Jasa yang
Barang/Jasa oleh Kementerian/ dilaksanakan sesuai dengan praktik bisnis
Lembaga/Perangkat Daerah yang yang sudah mapan; dan/atau
dibiayai oleh APBN/APBD d. Pengadaan Barang/Jasa yang diatur
yang prosesnya sejak identifikasi dengan ketentuan peraturan perundang-
kebutuhan, sampai dengan serah undangan lainnya.
terima hasil pekerjaan
SKPD/UNIT BUMD/
KERJA BLUD PERUSDA
PIUTANG DAPAT
DIHAPUS SECARA
MUTLAK ATAU
BERSYARAT
PENAGIHAN PIUTANG
Tata cara
pada saat piutang dapat dihapus scr
jatuh tempo, penghapusan
mutlak atau
dilengkapi administrasi piutang diatur dgn
penagihan bersyarat
Peraturan KDH
penagihan piutang
diserahkan kepada KDH
dgn melampirkan bukti yg
sah
BLUD dpt melakukan utang/pinjaman sehub dgn Bentuk utang/pinjaman
keg ops dan/atau perikatan pinjaman dgn pihak • utang/pinjaman jangka pendek dan/atau
lain • utang/ pinjaman jangka panjang
utang/pinjaman utang/pinjaman
jangka pendek jangka panjang
BLUD
• DITETAPKAN DGN PERATURAN KDH (imbalan atas barjas yang diberikan oleh
BLUD termasuk imbal hasil yang wajar dari investasi dana, dapat bertujuan untuk
menutup seluruh/sebagian dari biaya per unit layanan
BUMD/PERUSDA
SKPD/UNIT
KERJA
• ASN
BUMD/
PERUSDA
• NON ASN
PASAL 3, PASAL 4, PASAL 5 PMDN 79/2018
PP 49/2018 SDM BLUD terdiri atas:
BAB XIII Pejabat pengelola bertanggungjawab thd kinerja umum operasional,
pelaksanaan kebijakan Fleksibilitas dan keuangan BLUD dalam pemberian
LARANGAN
layanan
Pegawai menyelengg kegiatan utk mendukung kinerja BLUD
Pasal 96 Pejabat Pengelola dan Pegawai berasal dari:
1) PPK dilarang mengangkat pegawai non-PNS ASN PNS dan/atau P3K (sesuai ketentuan perUUan)
dan/atau non-PPPK untuk mengisi jabatan ASN. Selain ASN BLUD dapat mengangkat Profesional lainnya (dipekerjakan
2) Larangan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) secara kontrak atau tetap)
∟ Pengadaannya dilaksanakan sesuai dgn jumlah dan komposisi yg tlh
berlaku juga bagi pejabat lain di lingkungan
disetujui PPKD
instansi pemerintah yang melakukan ∟ Pejabat pengelola yang berasal dari Profesional lainnya diangkat utk masa
pengangkatan pegawai non-PNS dan/atau non- jabatan paling lama 5 tahun dan dapat diangkat kembali 1 kali periode
PPPK. masa jabatan berikutnya
3) PPK dan pejabat lain yang mengangkat pegawai ∟ Pengangkatan kembali periode masa jabatan berikutnya paling tinggi
non-PNS dan/atau non-PPPK untuk mengisi berusia 60 tahun
jabatan ASN dikenakan sanksi sesuai ketentuan
peraturan perundang-undangan.
PENGADAAN, PENGANGKATAN
PERSYARATAN, DAN PENEMPATAN
Pasal 99 PENGANGKATAN, BERDASARKAN
Pada saat Peraturan Pemerintah ini mulai berlaku, PRINSIP: PENEMPATAN, KOMPETENSI DAN
EFISIENSI, BATAS USIA, MASA KEBUTUHAN
Pegawai non-PNS yang bertugas pada instansi KEBUTUHAN,
EKONOMIS DAN KERJA, HAK,
PROFESIONALITAS, PRAKTEK BISNIS
pemerintah termasuk pegawai yang bertugas pada PRODUKTIF KEWAJIBAN DAN YANG SEHAT
KEMAMPUAN PEMBERHENTIAN
lembaga non struktural, instansi pemerintah yang KEUANGAN
DLM
MENINGKATKN PEJABAT Kompetensi berupa
menerapkan pola pengelolaan keuangan badan PENGELOLA DAN
PELAYANAN pengetahuan,
layanan umum/badan layanan umum daerah, PEGAWAI YANG keahlian,
BERASAL DARI
lembaga penyiaran publik, dan perguruan tinggi TENAGA
keterampilan,
integritas,
negeri baru berdasarkan Peraturan Presiden Nomor PROFESIONAL kepemimpinan,
10 Tahun 2016 tentang Dosen dan Tenaga Profesional lainnya LAINNYA DIATUR pengalaman,
DIDASARKAN PADA: DENGAN dedikasi dan sikap
Kependidikan pada Perguruan Tinggi Negeri Baru PERATURAN KDH perilaku yang
sebelum diundangkannya Peraturan Pemerintah ini, diperlukan dalam
masih tetap melaksanakan tugas paling lama 5 (lima) pelaksanaan tugas
jabatannya
tahun.
Dalam pengelolaan SDM, BLUD dapat
merekrut non ASN sesuai KEBUTUHAN,
PROFESIONALITAS, KEMAMPUAN
KEUANGAN dan berdasarkan prinsip
efisiensi, ekonomis dan produktif dalam
KESIMPULAN meningkatkan pelayanan
SDM di BLUD diatur lebih lanjut dengan
PERATURAN KEPALA DAERAH
(Pengadaan, Persyaratan, Pengangkatan,
Penempatan, Batas Usia, Masa Kerja, Hak,
Kewajiban Dan Pemberhentian)
Pejabat Pengelola terdiri atas:
Pemimpin
Pejabat Keuangan
Pejabat Teknis
Disesuaikan dgn nomenklatur yg berlaku di BLUD
DEWAS
Pembina Teknis
Pengawas Persyaratan :
sehat jasmani dan rohani
memiliki keahlian, integritas, pengalaman, jujur, perilaku yang baik, dan dedikasi yang tinggi untuk
memajukan dan mengembangkan BLUD
Internal memahami penyelenggaraan pemerintahan Daerah
memahami tugas dan fungsi BLUD;
memiliki pengalaman teknis pada BLUD
berijazah paling rendah D-3 (Diploma 3)
pengalaman kerja paling sedikit 3 tahun
berusia paling rendah 30 tahun dan paling tinggi 55 (lima puluh lima) tahun pada saat mendaftar pertama
kali
tidak pernah dihukum karena melakukan tindak pidana yang merugikan keuangan negara atau keuangan
daerah
tidak sedang menjalani sanksi pidana dan
mempunyai sikap independen dan obyektif
DEWAN PENGAWAS
ORGAN YG BERTUGAS MELAKUKAN
PENGAWASAN THD PENGELOLAAN BLUD
(PENGAWASAN DAN PENGENDALIAN
INTERNAL YG DILAKUKAN PEJABAT
PENGELOLA) dibentuk olh KDH
•memiliki pengetahuan yg
Syarat DEWAS
Syarat DEWAS
Syarat DEWAS
• sehat jasmani dan rohani memadai TUSI BLUD • tidak sedang menjalani sanksi
• memiliki keahlian, integritas, •menyediakan waktu yg cukup pidana dan
kepemimpinan, pengalaman, untuk melaksanakan tugasnya • tidak sedang mjd pengurus
jujur, perilaku yg baik, dan •berijazah paling rendah S-1 partai politik, calon KDH atau
dedikasi tinggi utk •berusia paling tinggi 60 thn calon wakil KDH, dan/atau
memajukan dan •tidak pernah mjd anggota Direksi, calon anggota legislatif
mengembangkan BLUD; Dewas, atau Komisaris yg
• memahami penyelenggaraan dinyatakan bersalah
pemerintahan daerah menyebabkan badan usaha yang
dipimpin dinyatakan pailit
Masa jabatan DEWAS: Pemberhentian DEWAS olh Diberhentikan sewaktu2 krn:
• 5 thn KDH krn: • Tdk dpt melaks tugasnya dgn baik
• Dapat diangkat kembali utk 1 kali masa • meninggal dunia; • Tdk melaks ketentuan perUUan
jabatan berikutnya • masa jabatan berakhir; atau • terlibat dlm tindakan yg merugikan
• Maks berusia 60 thn • diberhentikan sewaktu-waktu BLUD
• Utk tenaga ahli, dlm hal batas usia • dinyatakan bersalah dlm putusan
sudah berusia paling tinggi 60 thn dpt pengadilan yg tlh mempunyai kekuatan
diangkat kembali utk 1 kali masa hukum tetap
jabatan berikutnya • mengundurkan diri dan
• terlibat dlm tindakan kecurangan yg
mengakibatkan kerugian pd BLUD,
negara, dan/atau daerah
KDH dapat
mengangkat Sekretaris DEWAS
sekretaris DEWAS bukan merupakan Segala biaya yg
utk mendukung anggota DEWAS diperlukan dlm pelaks
kelancaran tugas tugas DEWAS dan
DEWAS sekretaris DEWAS
dibebankan pada
BLUD dan dimuat dlm
RBA
Pelaksanaan Pelaksanaan
pembinaan dan pembinaan dan
pengawasan olh pengawasan dpt
pembina dan berkoordinasi dgn
pengawas Menteri melalui:
SKPD/ BUMD/
BLUD
UNIT KERJA PERUSDA
PRINSIP
KERJA
SAMA
SALING
Prinsip saling menguntungkan
EKONOMIS MENGUNTUNGKAN dapat berbentuk finansial
dan/atau nonfinansial
• dilakukan melalui pengelolaan
manajemen dan proses
KERJA
KERJA SAMA SAMA operasional secara bersama
OPERASIONAL
OPERASIONAL dengan mitra kerja sama dengan
tidak menggunakan barang milik
daerah
SKPD/UNIT BUMD/
BLUD
KERJA PERUSDA
DAPAT
TIDAK DAPAT
MELAKUKAN MELAKUKAN
MELAKUKAN
INVESTASI JK INVESTASI
INVESTASI
PENDEK
Tidak mengoptimalkan
mengganggu ditujukan utk
surplus kas jangka surat berharga
likuiditas keu manajemen kas
pendek dengan
BLUD dgn tetap memperhatikan negara jangka dan instrumen
memperhatikan pendek keuangan dengan
rencana
rencana risiko rendah
pengeluaran
pengeluaran
SiLPA BLUD merupakan selisih dapat digunakan dlm T.A. berikutnya, kecuali atas
lebih antara realisasi perintah KDH disetorkan sebagian atau seluruhnya
ke kasda dgn mempertimbangkan posisi likuiditas
penerimaan dan pengeluaran dan rencana pengeluaran BLUD
BLUD selama 1 T.A. (dihitung
berdasarkan laporan realisasi Pemanfaatan SiLPA dlm thn berikutnya:
Dapat digunakan utk memenuhi kebutuhan likuiditas
anggaran pada 1 periode yang digunakan untuk membiayai program dan
anggaran) kegiatan harus melalui mekanisme APBD
Kondisi mendesak:
Proker pelay dasar masy yg anggarannya belum tersedia
dan/atau belum cukup anggarannya pd T.A. berjalan dan
keperluan mendesak lainnya yg apabila ditunda akan
Defisit anggaran BLUD merupakan selisih menimbulkan kerugian yg lebih besar bagi Pemda dan
kurang antara pendapatan dgn belanja masyarakat
BLUD. Dalam hal anggaran BLUD
Belanja BLUD yg sumber dananya dari SiLPA BLUD,
diperkirakan defisit, ditetapkan diintegrasikan/ dikonsolidasikan ke dalam RKA SKPD
pembiayaan untuk menutupi defisit pada akun belanja daerah yg selanjutnya dirinci dlm 1
tersebut antara lain dapat bersumber dari program, 1 kegiatan, 1 output dan jenis belanja
SiLPA T.A. sebelumnya dan penerimaan
pinjaman
REMUNERASI
Pejabat Pegelola BLUD,
Dewan Pengawas, Remunerasi merupakan imbalan
Sekretaris Dewan Pengawas kerja yang diberikan dlm komponen:
Pegawai BLUD gaji, tunjangan tetap, honorarium,
diberikan remunerasi sesuai dengan insentif, bonus atas prestasi,
tingkat tanggungjawab dan pesangon, dan/atau pensiun
profesionalisme
MEMPERTIMBANGKAN
PRINSIP PROPORSIONALITAS, KESETARAAN,
KEPATUTAN, KEWAJARAN DAN KINERJA.
REMUNERASI BERDASARKAN
SELAIN MEMPERTIMBANGKAN PRINSIP TSB,
USULAN YANG DISAMPAIKAN PENGATURAN REMUNERASI DAPAT
OLEH PEMIMPIN BLUD MEMPERHATIKAN INDEKS HARGA
DAERAH/WILAYAH
KOMPONEN REMUNERASI:
a. gaji yaitu imbalan kerja berupa uang yang
bersifat tetap setiap bulan;
Pengaturan remunerasi dalam peraturan KDH dihitung
b. tunjangan tetap yaitu imbalan kerja berupa uang berdasarkan indikator penilaian, meliputi:
yang bersifat tambahan pendapatan di luar Gaji pengalaman dan masa kerja
setiap bulan; ketrampilan, ilmu pengetahuan dan perilaku
c. insentif yaitu imbalan kerja berupa uang yang resiko kerja
bersifat tambahan pendapatan di luar gaji; tingkat kegawatdaruratan;
d. bonus atas prestasi yaitu imbalan kerja berupa jabatan yang disandang dan
hasil/capaian kinerja
uang yang bersifat tambahan pendapatan di luar
Gaji, Tunjangan Tetap dan Insentif, atas prestasi Selain indikator penilaian tsb di atas, penetapan
kerja BLUD yang dapat diberikan 1 (satu) kali remunerasi bagi pemimpin, mempertimbangkan faktor:
dalam 1 (satu) tahun anggaran setelah BLUD ukuran dan jumlah aset yang dikelola, tingkat
memenuhi syarat tertentu; pelayanan serta produktivitas
e. pesangon yaitu imbalan kerja berupa uang pelayanan sejenis
kemampuan pendapatan dan
santunan purna jabatan sesuai kemampuan kinerja operasional berdasarkan indikator keuangan,
keuangan BLUD; dan/atau pelayanan, mutu dan manfaat bagi masyarakat
f. pensiun yaitu imbalan kerja berupa uang
pejabat keuangan dan pejabat teknis paling banyak 90% dari remunerasi pemimpin
BLUD
Honorarium ketua dewan pengawas paling banyak sebesar 40% dari gaji dan
tunjangan pemimpin BLUD
Rp..? Honorarium anggota dewan pengawas paling banyak sebesar 36% dari gaji dan
tunjangan pemimpin BLUD
Honorarium sekretaris dewan pengawas paling banyak sebesar 15% dari gaji dan
tunjangan pemimpin BLUD
Uraian Substansi