TRANSIT ORIENTED DEVELOPMENT DASAR HUKUM TOD DALAM RENCANA TATA RUANG
KOTATANGERANG SELATAN
Studi Literatur PERMEN ATR NOMOR 16 TAHUN 2017 TENTANG PEDOMAN PENGEMBANGAN
Merupakan standar pembangunan yang TOD Standard adalah ringkasan kebijakan dan alat KAWASAN BERORIENTASI TRANSIT
berorientasi transit dan inklusif yang ukur penilaian prinsip-prinsip dasar TOD yang
lokasi berkawasan TOD harus memenuhi:
mengintegrasikan desain ruang kota untuk inklusif dalam Principles of Urban Development for
Berada pada Simpul Transit jaringan angkutan umum massal yang berkapasitas tinggi
menyatukan manusia, kegiatan, bangunan, dan Transport in Urban Life oleh ITDP, dan
ruang publik melalui konektivitas yang mudah mengidentifikasi sasaran kunci yang penting untuk berbasis rel
dengan berjalan kaki dan bersepeda serta dekat mengimplementasikan prinsip tersebut dalam Memenuhi persyaratan intermoda dan antarmoda transit
dengan pelayanan angkutan umum yang sangat pembangunan perkotaan. Selain sebagai sistem Dilayani paling kurang 1 (satu) moda transit jarak dekat dan 1 (satu) moda transit jarak jauh
baik ke seluruh kota. Standar yang inklusif penghargaan terhadap produk pembangunan Sesuai dengan arah pengembangan pusat pelayanan dan kegiatan
diharapkan menjadi upaya dalam mengatasi yanitu g memberikan kinerja terbaik untuk Berada pada kawasan dengan kerentanan bencana rendah disertai dengan mitigasi untuk
keberlanjutan, kesejahteraan masyarakat, dan mencapai sasaran TOD dan mewujudkan prinsip-
mengurangi risiko bencana
keamanan kota. prinsip TOD.
Berada pada kawasan yang tidak mengganggu instalasi penting negara
8 PRINCIPLES
TRANSIT ORIENTED DEVELOPMENT
STUDI PRESEDEN
ABOUT Takanawa Gateway Station
Dibuka tahun 2020 merupkan sebuah proyek pembuka dari pengembangan
kawasan di Shinagawa. Stasiun ini adalah gerbang menuju ke kota baru,
ECOSTE
stasiun ini menjadi pusat transit pada area pengembangan tersebut dan
pertemuan antara 2 rute kereta perkotaan di Tokyo yaitu Yamanote line yang
mengelilingi pusat-pusat kota, serta Keihin-Tohoku line yang menuju wilayah
pinggiran kota.
WHY: Pengenalan teknologi terbaharukan stasiun ini juga sebagai
media promosi kota yang baru dan persiapan pengembangan serta
kegiatan yang terus menerus menciptakan bisnis dan budaya baru
dari kawasan,
ILHAM ZAINUL AZIM 2018107001 | MUHAMMAD HAFIYYAN 2019101021 | WAFA ANIS MUAFA SADAD 2019101046 | SOVIA RAIHAN 2019101052 | SALINA WIDIYA 2019101033
PONDOK RANJI 2
ALTIZ
BINTARO PLAZA
BREEZE
RS MITRA KELUARGA
Dimensi Tapak
31
41
44
MASJIDIL AS- SUNNAH
37
57
ALFAMIDI SUPER
landmark existing
40
50
Stasiun Pondok Ranji terletak di Kelurahan Pd DATA TAPAK
Ranji, Kec. Ciputat Timur merupakan stasiun
LUAS : 5161 m²
sub kota yang melayani KRL rute Tanah KDB : 60% x 5161= 3,096 m²
Abang,-Serpong, Parung Panjang, Maja dan GSB : 1,5m/2= 0.75m
Rangkas Bitung. Selain itu stasiun ini menjadi GSJ : (7.5m/2) + 1= 4m
stasiun yang membatasi kecamatan Ciputat KLB : 9 X 5161 = m²
Timur dengan Pondok Aren GOJEK POINT RUKO KDH : 15% X 5000: 774.15 m²
Berdasarkan perolehan data 100 M 100 M jumlah lantai: 4 lantai
dari KAI, rata-rata volume KONEKTIVITAS TRANSIT
penumpang harian sebanyak
3.546
ORIENTASI MATAHARI DAN ANGIN
Kondisi iklim Pd Ranji berada di daerah tropis dan tidak
terlalu dekat dengan bidang ekuator sehingga kondisi iklim
penumpang per hari. cukup moderat
terdapat bangunan komersil serta retail dengan tinggi
bangunan 3 lantai sehingga tapak memungkinkan untuk
DEMOGRAFI PENDUDUK mendapatkan shading di bagian timur. Sedangkan angin
Data jumlah penduduk dan totalnya didominasi dari arah barat, barat laut, barat daya, timur laut.
Lainnya
Mengurus Rumah Tangga 3.7%
10.8%
Angkatan kekrja
Sekolah
31.2%
4.3%
KEBISINGAN
Bukan Angkatan Kerja
Kebisingan di tapak bersumber dari
18.8%
kepadatan lalu lintas (80 Db) pada jam
Pengangguran
padat dan saat kereta lewat
2.6%
VEGETASI
Bekerja
28.6%
ILHAM ZAINUL AZIM 2018107001 | MUHAMMAD HAFIYYAN 2019101021 | WAFA ANIS MUAFA SADAD 2019101046 | SOVIA RAIHAN 2019101052 | SALINA WIDIYA 2019101033
PONDOK RANJI 2
ANALISIS SWOT CROSS ANALYSIS
STRENGTH OPPORTUNITIES
Aksesibilitas terhadap transportasi
ST
Akses langsung dengan jalan utama
publik yang baik sehingga mudah
RA
Lokasi yang strategis.
Banyak orang transit dan pendatang
dicapai S W
TE
Berada di tengah kawasan komersil
Kontur cenderung datar
G
dan retail sehingga mendorong banyak
Y
Banyak fungsi bangunan penunjang
peluang ruang untuk dibangun
INITIAL STATEMENT
MAIN ISSUE:
kurangnya elemen ruang luar yang Tidak ada halte angkutan umum
terhambatnya sirkulasi karena
mengutamakan fasilitas bagi pesepeda, Kurangnya area resapan pada atau poin pemberhentian
hanya ada satu akses
pejalan kaki, dan komunitas difabel (ex: bagian selatan tapak yang akan yang dekat dengan akses
penyebrangan dari stasiun ke
lampu jalan, jalur sepeda, rambu, RAMP, direkayasa dan kurangnya utama stasiun sehingga
tapak
peneduh) sistem utilitas yang baik mengganggu aksesibilitas
Melihat dari isu tapak dan kawasan, berfokus pada
kepadatan penggunaan moda transportasi dan pengguna jalan
di kawasan stasiun
fasilitas ruang publik yang kurang memadai bagi semua kalangan
perilaku masyarakat yang masih mengandalkan kendaraan
pribadi
RESPON TOD ISU TAPAK Menciptakan kawasan yang
SHIFT memfasilitasi kegiatan
WALK Memaksimalkan lahan parkir yang
Perluasan dan pebaikan fasilitas digunakan untuk kendaraan produktif yang aman dan
pedestrian yang memadai
pengguna jalan
bermotor selain angkutan umum.
PRESEDEN nyaman bagi semua kalangan
serta mengaktifkan ruang
CYCLE MIX publik dengan mendorong
Perbaikan softscape & jalur sepeda
sebagai penyediaan jalan yang aman
Penggabungan fungsi bangunan
tertentu untuk efisiensi tata ruang
ACTIVATED aktivitas ramah lingkungan di
kawasan
bagi pesepeda.
DENSITY
PUBLIC SPACE
CONNECT Memanfaatkan dan memaksimalkan
Membuat akses altenatif dari stasiun lahan yang ada sesuai dengan GSB, TOD
ke bangunan KDB dan KLB dan aktivitas
pengunjung
TRANSIT COMPACT
Penataan Titik transit yang memadai Membuat akses yang terkoneksi dan
serta baik untuk sirkulasi baik menjangkau mobilitas pengunjung
kendaraan maupun pedestrian dari bangunan satu dengan lainnya
H
sumber: 99.co
Menciptakan akses ruang publik
yang mudah dijangkau, aman, HEALTH CARE
nyaman bagi seluruh kalangan memberikan fungsi tambahan berupa layanan klinik kesehatan
serta pertolongan pertama bagi publik
O
sumber: tribunnews-medan.com
RETAIL
Menciptakan ruang bertemu, bersantai, dan bekerja bagi Membuat meeting point yang baik bagi
CONNECTED penduduk lokal dan pnedatang yang nyaman dan mudah diakses
pengendara sepeda motor, pesepeda, dan
W
untuk seluruh kalangan.
Menciptakan sebuah titik temu dan pejalan kaki
fungsi baru berupa ruang komersil,
ruang retail, maupun office yang OFFICE
memfasilitasi penduduk lokal tempat yang mengakomodir pelaksanaan aktivitas perekonomian,
?
maupun pendatang melakukan transaksi bisnis dengan pelayanan profesional serta
lembaga dalam bentuk usaha komersial.
scandinavisa
memperbaiki
hardscape dan
softscape tapak (ex: menyediakan ruang terbuka bagi
GREEN BEHAVIOUR lampu jalan, jalur kawasan guna menambah area
Mengaktifkan ruang publik yang sepeda, rambu, resapan dalam tapak
mendorong aktivitas ramah RAMP, jenis vegetasi
lingkungan seperti berjalan kaki dan peneduh)
bersepeda.
sumber: 99.co
sumber: 99.co
ILHAM ZAINUL AZIM 2018107001 | MUHAMMAD HAFIYYAN 2019101021 | WAFA ANIS MUAFA SADAD 2019101046 | SOVIA RAIHAN 2019101052 | SALINA WIDIYA 2019101033