Anda di halaman 1dari 8

MAKALAH MAKANAN INTERNASIONAL

NASI MENTAI
“ARUSENA”

Disusun Oleh:
Andreas Novean Tejo S. (XI MIPA 4 / 01)
Ardya Chandra Narendra H. (XI MIPA 4 / 03)
Aulianingrum Putri Haryani (XI MIPA 4 / 05)
Ayunda Woro Pregiwo P. (XI MIPA 4 / 06)
Igo Barino (XI MIPA 4 / 16)
Safna Recyfa Naqiya (XI MIPA 4 / 31)
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT. Atas berkat rahmat dan hidayah-Nya,
Laporan Praktek Kewirausahaan Makanan Internasional ini dapat diselesaikan
dengan baik dan tepat pada waktu yang telah ditentukan.
Laporan ini membahas proses produksi usaha salah satu makanan
internasional yang telahdilakukan. Selain itu, terdapat pula manfaat yang telah
kami dapatkan dengan melakukan praktekkewirausahaan kali ini. Laporan ini
diharapkan dapat membantu pembaca dalam mengembangkanusaha dan strategi
dalam suatu kegiatan usaha makanan internasional.
Penyusun menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna dan
kami mohon maafatas segala kesalahan serta kekeliruan dalam laporan ini. Oleh
karena itu, penyusun mengharapkankritik dan saran pembaca untuk
memperbaiki laporan ini.

Magelang, Juni 2023

Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kewirausahaan adalah kemampuan kreatif dan dijadikan dasar, kiat, dan sumber daya
untukmencari peluang menuju sukses. Secara sederhana arti wirausahawan adalah orang yang
berjiwa berani mengambil resiko untuk membuka usaha dalam berbagai kesempatan artinya
bermentalmandiri dan berani memulai usaha, tanpa diliputi rasa takut atau cemas dalam
kondisi tidak pasti.Berbicara masalah kewirausahaan, seringkali orang menjadi berhasil.
Ada faktor lain yang tidak kalah pentingnya dibanding faktor modal, yaitu
ide/gagasantersebut dikembangkan, maka akan mendorong seseorang untuk berusaha
mencari jalan keluaruntuk merealisasikan jiwa dan ide enterprenuer dalam mata kuliah
kewirausahaan diadakan praktikum. Praktikum kewirausahaan adalah proses belajar secara
aplikatif atas ilmu (materi)yang telah didapat. Untuk praktikum kali ini adalah melakukan
praktikum wirausaha, praktikumini perlu dilaksanakan agar kita bisa belajar bagaimana
menjadi seorang enterprenuer.

1.2 Tujuan
Adapun tujuan dari praktikum kewirausahaan ini antara lain:
a. Untuk melatih diri dalam menumbuhkan jiwa enterprenuer
b. Untuk belajar berwirausaha.
c. Untuk memanfaatkan peluang yang ada (team work) yang baik
d. Untuk memenuhi tugas praktikum kewirausahaan

1.3 Manfaat Kegiatan


a. Membantu wirausaha untuk mengembangkan usaha dan menguji strategi dan hasil
yangdiharapkan dari sudut pandang pihak lain
b. Membantu wirausaha untuk berpikir kritis dan objektif atas bidang usaha yang
akandijalankanc.
c. Sebagai alat komunikasi dalam memaparkan dan meyakinkan gagasan kepada pihak
lain.
d. Membantu meningkatkan keberhasilan para wirausaha.

1.4 Kajian Teori


Bagian ini menjelaskan tentang mental. Tujuan bagian ini adalah untuk memberikan
deskripsi lebih lengkap tentang mental. Mental adalah saus khas Jepang yang terbuat dari
telur ikan kod atau ikan pullock yang dicampur dengan mayonnaise dan biasanya diolah atau
dicampur dalam makanan Jepang. Bentuknya kuning kemerahan dan teksturnya lembut
seperti keju mozzarella. Mentai atau mentaiko sangat populer di Jepang. Pada awalnya
banyak orang yang mengira bahwa mental sauce menggunakan telur ikan terbang atau tobiko
karena bentuk dan ukuran yang hampir mirip dan sama. Ukuran dan bentuk mentaiko berupa
butiran halus sedangkan ukuran dan bentuk telur ikan kod atau tobiko lebih kecil dibanding
telur ikan salmon. Dari segi rasa juga sama halnya tidak terlalu berbeda yaitu mempunyai cita
rasa asin (Cahya, 2019). Tetapi banyak juga yang menggantinya menggunakan telur ikan
terbang atau tobiko dikarenakan minimnya penjual yang menjual telur ikan kod dibanding
telur ikan terbang. Selain itu variasi mentai sangatlah banyak, bisa dibuat untuk campuran
pasta, sushi atau yang sedang populer sekarang menjadi mental rice atau salmon mentai yang
sedang banyak peminatnya. Di negeri asalnya saus mentai tidak banyak dibumbui seperti di
Indonesia tetapi aslinya hanya menggunakan dua bahan saja yaitu tobiko yang di campur
dengan mayonnaise, dikarenakan mental asli tidak banyak di terima oleh lidah orang
Indonesia maka banyak yang memodifikasikan mentai dengan menggunakan bahan-bahan
tambahan agar lebih terasa (Sari, 2019)
Pada awalnya mental rice adalahan hidangan sederhana yang banyak dijumpai di
restoran-restoran Jepang. Seiring berjalannya waktu mentai rice banyak yang telah
dimodifikasi, biasanya isi dari mental rice selain salmon juga ada tuna, kani. daging atau
ayam lalu diolesi saus mentar dan dibakar menggunakan tourch lalu biasanya diberikan
topping sesuai selera seperti keju mozzarella atau nori. Selain nasi, banyak juga orang yang
telah menusdifikasikan mental dengan shirataki noodle diperuntukan bagi orang-orang yang
sedang menjalani 'diet tetapi tetap ingin menikmati makanan mentai. Shirataki sedang
populer dalam hal diet. shirataki noodle bukan terbuat dari beras melainkan terbuat dari
sejenis umbi- umbian dan biasanya shirataki menjadi pengganti nasi karena kalorinya yang
rendah. Selain dipadukan dengan nasi dan shirataki noodle, saus mentat juga bisa dipadukan
dengan makanan seperti dim-sum, roti atau bapao dan masih banyak lagi.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Rencana Kegiatan
a. Man
Andreas Novean, Ardya Chandra, Aulianingrum, Ayunda Woro, Igo Barino, Safna
Recyfa
b. Money
 Beras Rp10.000,00
 Crab stick, Saos, Scallop Rp100.000,00
 Print stiker Rp3.900,00
 Wadah Rp46.000,00
 Bon nori Rp12.500,00
 Mayonnais Rp30.000,00
 Sendok Rp8.000,00
 Saos keju Rp30.000,00

TOTAL Rp240.400,00

c. Material
 Beras
 Air
 Crab stick
 Saos
 Saos tiram
 Gula
 Garam
 Saos keju
 Scallop
 Minyak wijen
 Bon nori
 Mayonnais

d. Machines
 Sendok
 Torch
 Pisau
 Wadah
 Kompor

e. Methods (per porsi)


1. Campurkan mayonnais, saus sambal, saos keju dan minyak wijen secukupnya.
Aduk hingga rata (jika ingin lebih pedas bisa ditambah boncabe atau cabai
bubuk).
2. Siapkan nasi putih, kemudian lapisi dengan topping crab stick di atasnya.
3. Tuang saus mentai yang sudah jadi di atas topping, pastikan seluruh
permukaan sudah tertutup.
4. Beri taburan rumput laut kering yang sudah dipotong kecil-kecil.
5. Mayo mentai siap santap!
f. Market
Target pemasarannya adalah para pelajar di SMAN 3 Magelang dan warga
kota Magelang melalui pemesanan online.

2.2 Pemilihan Produk


Nasi mentai, nama mentai memang saat ini masih cukup asing bagi Sebagian
masyarakat. Dari sekian banyak usaha, pemilihan usaha nasi mentai memang cukup
menjanjikan dengan memperoleh keuntungan yang lebih fantastis bagi pengusahanya.
Dengan melihat mentai adalah sesuatu yang masih unik, kami menjadikan nasi mentai
sebagai usaha yang menjanjikan. Nasi mentai merupakan makanan pokok yang bisa mengisi
perut kosong disaat kelaparan. Nasi mentai yang kaya rasa sangat banyak disukai oleh
masyarakat.
Dalam membuat nasi mentai pun juga tidak terlalu sulit serta biaya yang dikeluarkan
pun juga tidak terlalu besar. namun alasan yang menjadikan agar permintaan akan nasi ini
cepat berkembang, terletak pada rasa yang enak dan lezat.
Kami memilih nasi mentai karena melihat banyaknya pelajar yang menggemari
olahan nasi mentai sehingga dapat dijadikan sebagai peluang usaha untuk mendapatkan
keuntungan disetiap harinya. Pilihan menjalankan peluang usaha nasi mentai merupakan
salah satu pilihan yang tepat untuk dijalankan. Proses pembuatannya pun tidak sulit
dikarenakan kami bekerja sama untuk melakukan proses produksi.

2.3 Strategi Pemasaran


Dalam pemasaran Nasi Mentai yang kami jual, kami melakukan promosi
penjualandengan menawarkan kepada orang-orang lewat via WhatsApp. Kami juga
melakukan promosi dari mulut ke mulut (door to door), membuat poster iklan yang nantinya
di sebarkanmelalui media social sehingga kami dapat membuka Pre Order melalui media
social. Mediasocial yang kami gunakan antara lain, Whatsapp dan Instagram. Dengan kata
lain,kami melakukan kegiatan promosi dengan mengikuti perkembangan zaman serta
efisiensi.

2,4 Laporan Keuangan Harga


Modal awal yang digunakan untuk melakukan praktek kewirausahaan ini berasal dari
iuran bersama senilai Rp. 245.000,00.
No Keterangan Harga `
1. Modal Rp. 245.000,00.
2. Total produksi 33 unit
3. Harga jual Rp 16.000,00
4 Total harga Rp 528.000,00
5. Laba Rp 283.000,00
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Kewirausahaan adalah kemampuan kreatif dan dijadikan dasar, kiat, dan sumber daya untuk
mencari peluang menuju sukses. Dari sekian banyak usaha, pemilihan usaha nasi mentai memang
cukup menjanjikan dengan memperoleh keuntungan yang lebih fantastis bagi pengusahanya. Dengan
melihat peluang usaha yang luas, maka nasi mentai dapat di jadikan sebagai usaha yang menjanjikan.
3.1 Saran
Saran yang kami dapatkan dari konsumen adalah porsi yang terlalu kecil, sehingga lebih baik
porsinya ditambah.
DOKUMENTASI

Anda mungkin juga menyukai