DI SUSUN :
FEBRIANDA HARDANI PUTRA
NANDA NOFRI NALDI
RIKO
FEBRIAWAN
LATIFA HANUM
NOVI RIAYANA
YULIANA TRI
NINGSIH RAHMI NISKI
PUTRI
Puji Syukur kami ucapkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, Karena berkat
rahmat dan karunia-Nyalah sehingga makalah MANAJEMEN AGRIBISNIS ini
dapat diselesaikan tepat pada waktunya.
Makalah Manajemen Agribisnis ini disusun sebagai sarana memperluas
pengetahuan tentang agribisnis.
Terimakasih kami ucapkan kepada Bapak Anggia Novendra, S.P .,MM
selaku dosen pembimbing Mata Kuliah MANAJEMEN AGRIBISNIS yang telah
memberikan tugas ini untuk menambah pemahaman kami tentang agribisnis.
Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna dan
masih banyak kekurangan. Oleh sebab itu kami sebagai tim penyusun sangat
mengharapkan pengertian dari pembaca. Semoga makalah ini memberikan manfaat
khususnya bagi pembaca.
Penyusun
ii
iii
A. Latar Belakang
Akhir-akhir ini pembahasan tentang agribisnis telah berkembang
sedemikian rupa sehingga menarik perhatian banyak orang, baik dari
kalangan yang biasa mempelajari bidang pertanian maupun kalangan non
pertanian. Keadaan ini seperti dapat dimengerti karena kondisi perekonomian
di Indonesia sudahh mulai bergeser dari semula didominasi oleh para sektor
primer (Khususnya hasil-hasil pertanian) ke sektor industri. Disamping itu
adanya kemauan politik dari pemerintah yang mengarahkan perekonomian
nasional yang berimbang antara sektor pertanian dan sektor industri menjadi
saling mendukung. Agribisnis merupakan suatu cakupan bisnis yang sangat
luas dan terbagi ke dalam subsistem-subsistem,antara subsistem tersebut
saling memiliki keterkaitan yang sangat erat, sehingga memerlukan
manajemen yang terintegrasi, jika tidak maka subsistem-subsistem tersebut
akan berjalan secara sendiri-sendiri ,akibatnya system agribisnis menjadi
kacau.
Manajemen agribisnis pada prinsipnya adalah penerapan manajemen
dalam system pertanian secara luas. Oleh karena itu seorang yang hendak
terjun di bidang agribisnis harus memahami konsep-konsep manajemen dalam
agribisnis yang meliputi pengertian manajemen ,fungsi-fungsi
manajemen,tingkatan manajemen, prinsip-prinsip manajemen dan bidang-
bidang yang ada dalam manajemen. Selain itu,Manajemen agribisnis memiliki
karakteristik yang khas sehingga perlu dibedakan dengan manajemen yang
lain. Oleh karena itu wawasan seputar manajemen agribisnis sangat penting
untuk diketahui.
B. Tujuan
Makalah ini bertujuan untuk menjelaskan konsep dasar dari manajemen
agribisnis serta ruang lingkupnya,karakteristik dari manajemen agribisnis
serta fungsi-fungsi yang terdapat dalam manajemen agribisnis.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan.
Manajemen agribisnis pada prinsipnya adalah penerapan manajemen dalam
system pertanian secara luas. Oleh karena itu seorang yang hendak terjun di bidang
agribisnis harus memahami konsep-konsep manajemen dalam agribisnis yang
meliputi pengertian manajemen ,fungsi-fungsi manajemen,tingkatan manajemen,
prinsip-prinsip manajemen dan bidang-bidang yang ada dalam manajemen. Selain
itu,Manajemen agribisnis memiliki karakteristik yang khas sehingga perlu
dibedakan dengan manajemen yang lain. Oleh karena itu wawasan seputar
manajemen agribisnis sangat penting untuk diketahui.
Menurut Subiakto Tjakrawerdaya(1996),agribisnis secara umum
mengandung pengertian sebagai keseluruhan operasi yang terkait dengan usaha
untuk menghasilkan usaha tani untuk pengolahan dan pemasaran.Sedangkan
menurut ikhsan semaoen (1996), Agribisnis adalah suatu kegiatan usaha yang
berkaitan dengan sektor agribisnis mencakup perusahaan yang pemasok input
agribisnis dan jasa pengangkutan,jasa keuangan.Dengan arti lain agribisnis adalah
semua aktivitas dalam bidag pertanian mulai dari industry hulu,usaha tani,industry
hilir hingga distribusinya.
Karakteristik Agribisnis yang didasarkan sifat alam dan jenis prosesnya terdiri
atas:
• Keragaman struktur, perilaku, dan kinerja agribisnis
• Keragaman produksi yang dihasilkan
B. Saran
Manajemen agribisnis memiliki ruang lingkup yang sangat luas, untuk itu
diperlukan pemahaman dan wawasan yang lebih dalam. Teori-teori tentang
manajemen agribisnis yang digunakan masih terlalu sedikit sehingga dibutuhkan
referensi yang lebih banyak lagi.
10