A. PENDAHULUAN
Untuk mewujudkan Pusat Kesehatan Masyarakat yang efektif, efisien, dan
akuntabel dalam penyelenggaraan pelayanan kesehatan tingkat pertama yang
bermutu dan berkesinambungan dengan memperhatikan keselamatan pasien
dan masyarakat dibutuhkan pengaturan organisasi dan dan tata hubungan kerja
Pusat Kesehatan Masyarakat. Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan No 43
Tahun 2019 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) adalah fasilitas
pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat dan
upaya kesehatan perorangan tingakt pertama dengan lebih mengutamakan
upaya promotif dan preventif di wilayah kerjanya.
Mengingat beban kerja puskesmas yang berat, pengelolaan kegiatan yang
tidak memberikan keleluasaan bagi puskesmas untuk menetapkan program dan
kegiatan sesuai puskesmas untuk meningkatkan kinerjanya, sedangkan sistem
pembiayaan masih belum memberikan keleluasaan bagi puskesmas untuk
berupaya dalam peningkatan pelayanan, maka dipandang perlu untuk
mengelola puskesmas secara entepreneur bukan secara birokratik lagi. Untuk
itu Puskesmas perlu melakukan perubahan mendasar sehingga lebih mandiri
dan mampu berkembang menjadi lembaga yang berorientasi terhadap kepuasan
pelanggan.
Dengan terbitnya Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 79 Tahun 2018
tentang Badan Layanan Umum Daerah dan Peraturan Pemerintah Nomor 23
Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum yang
diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2012 tentang
Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum, dimana memberikan peluang
bagi Puskesmas untuk menerapkan BLUD yang memberikan fleksibilitas dalam
pengelolaanya.
Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) adalah sistem yang diterapkan
oleh Unit Pelaksana Teknis Dinas/Badan Daerah dalam memberikan pelayanan
kepada masyarakat yang mempunyai fleksibilitas dalam pola pengelolaan
keuangan sebagai pengecualian dari ketentuan pengelolaan daerah pada
umumnya. Pelaksanaan kegiatan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) sesuai
Visi Puskesmas Wonokusumo yaitu mewujudkan masyarakat sehat di wilayah
kerja Puskesmas Wonokusumo melalui pelayanan yang berkualitas tenaga
professional & memberdayakan masyarakat. Selain itu sesuai dengan Misi
Puskesmas Wonokusumo yaitu melaksanakan pelayanan kesehatan yang
bermutu dengan standart yang dibakukan, meningkatkan pengetahuan,
keterampilan petugas secara professional, mendorong peran serta masyarakat
untuk perbaikan mutu puskesmas sesuai dengan Tata Nilai Puskesmas
Wonokusumo yaitu disiplin, professional dan tanggung jawab.
B. LATAR BELAKANG
Kegiatan pelayanan dan penunjang pelayanan BLUD dilaksanakan untuk
memberikan pelayanan kepada masyarakat berupa persediaan barang tanpa
mengutamakan mencari keuntungan. Kegiatan ini dilaksanakan apabila
memenuhi beberapa persyaratan diantaranya persyaratan substantive (bersifat
operasional dalam menyelenggarakan layanan umum yang menghasilkan semi
barang/jasa publik), teknis (berpotensi meningkatkan pelayanan kepada
masyarakat dan kinerja keuangan) dan administrative (apabila membuat dan
menyampaikan dokumen).
Pengadaan Pelayanan Kesehatan Gigi Masyarakat merupakan salah satu
upaya untuk menunjang pelayanan BLUD di Puskesmas. Pelayanan Kesehatan
Gigi Masyarakat bertujuan untuk memberikan informasi yang pada tingkatan
lebih lanjut dapat memicu kesadaran masyarakat mengenai program atau
gerakan yang tengah dicanangkan oleh pemerintah dan ditujukan bagi
masyarakat luas. Aktivitas Pelayanan Kesehatan Gigi Masyarakat merupakan
bagian dari program pemerintah yang melibatkan petugas Pelayanan Kesehatan
Gigi Masyarakat yang telah ditempatkan di setiap puskesmas sebagai lembaga
pelayanan kesehatan yang berinteraksi langsung dengan tingkatan masyarakat.
Petugas Pelayanan Kesehatan Gigi Masyarakat dapat menjadi elemen penting
dari kampanye gerakan kesehatan yang dilakukan oleh pemerintah guna
menambah pengetahuan dan meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap
kesehatan pribadi dan lingkungan sekitar serta lebih waspada dalam mencegah
timbulnya penyakit. Hal ini disebabkan karena petugas Pelayanan Kesehatan
Gigi Masyarakat merupakan sosok yang berinteraksi langsung di tingkatan
masyarakat serta mengetahui kondisi di lapangan sebagai bagian dari institusi
puskesmas. Keberhasilan Pelayanan Kesehatan Gigi Masyarakat yang
dilakukan oleh petugas Pelayanan Kesehatan Gigi Masyarakat di puskesmas
salah satunya didukung oleh penggunaan media promosi kesehatan karena
dapat menarik perhatian dan memudahkan peserta dalam menerima materi yang
disampaikan oleh petugas.
C. TUJUAN
1. Umum
Kegiatan Pelayanan dan Penunjang Pelayanan BLUD bertujuan untuk
memberikan layanan umum secara lebih efektif, efisien, ekonomis,
transparan dan bertanggungjawab dengan memperhatikan asas keadilan,
kepatutan dan manfaat sejalan dengan praktek bisnis yang sehat, untuk
membantu pencapaian tujuan Pemerintah Daerah yang pengelolaannya
dilakukan berdasarkan kewenangan yang didelegaskan oleh Kepala Daerah.
2. Khusus
Pengadaan barang media promosi kesehatan bertujuan untuk memenuhi
kebutuhan media promosi kesehatan yang dapat menarik perhatian peserta
guna menambah pengetahuan dan meningkatkan kesadaran seluruh
masyarakat di Kota Surabaya terhadap kesehatan pribadi dan lingkungan
sekitar serta lebih waspada dalam mencegah timbulnya penyakit.
dan mulut)
- Cetak brosur, Rim 66 Rp. 96.195.000,-
artpaper full
colour
H. BIAYA KEGIATAN
Semua kegiatan pengadaan media promosi kesehatan bersumber dari dana
kapitasi BLUD Puskesmas Wonokusumo.
3. Evaluasi Kegiatan
Evaluasi kegiatan Pelayanan dan Penunjang Pelayanan BLUD
dilakukan oleh Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) untuk
disampaikan ke Kepala Puskesmas selaku Kuasa Pengguna Anggaran (KPA)
setiap akhir bulan, untuk selanjutnya dilakukan Rekonsolidasi oleh penyelia
keuangan dari Dinas Kesehatan Kota Surabaya tiap tanggal awal bulan
berikutnya.
Mengetahui, Surabaya,
Kepala Puskesmas Wonokusumo Penanggung Jawab Program