REPUBLIK INDONESIA
KONSULTASI PUBLIK
RUU TENTANG PERTANGGUNGJAWABAN
ATAS PELAKSANAAN APBN TA 2022
PERTANGGUNGJAWABAN
PENGELOLAAN KEUANGAN NEGARA
5 Juni 2023
OUTLINE
1 Siklus APBN
2
Siklus APBN
3
SIKLUS ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA NEGARA
Perencanaan dan K/L Kemenkeu Bappenas
Penganggaran Penyiapan konsep pokok-pokok kebijakan
Januari s/d Juli TA-1 fiskal dan ekonomi makro
Pemeriksaan dan
Pertanggungjawaban Pembahasan dan Penetapan
Januari s/d Oktober TA+1 Agustus s/d Oktober TA-1
BPK Kemenkeu DPR Kemenkeu DPR
Pertanggungjawaban APBN TA
2022 dalam bentuk LKPP Tahun
OKT
2022, sejak Januari 2023 s.d.
disahkan menjadi UU P2 APBN Proses penyusunan Pengesahan RUU P2
Pemeriksaan LKPP Pembahasan RUU
TA 2022 pada Tw III 2023. LKKL dan LKBUN oleh BPK dan APBN menjadi UU
P2 APBN di DPR RI
(2 bulan setelah Tahun Penyusunan Asersi
Anggaran berakhir)
(Juli – September)
Final LKPP
(April – Mei)
Kriteria Pemberian Opini
Penyusunan RUU 1. Kesesuaian dengan SAP
Penyusunan LKPP P2 APBN & 2. Kecukupan Pengungkapan
Unaudited Penyampaian RUU
(3 BULAN SETELAH TAHUN 3. Efektifitas Sistem Pengendalian Intern
ke DPR –> Paling
ANGGARAN BERAKHIR) 4. Kepatuhan terhadap Peraturan Perundangan
Lambat 30 Juni
5
LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH PUSAT TAHUN 2022
1.LRA
2.LPSAL
1.LRA 3.NERACA
2.NERACA 4.LAK
3.LO 5.LO
4.LPE 6.LPE
5.CaLK Konsolidasi 7.CaLK
7
KARAKTERISTIK UNDANG-UNDANG
1 Sifat
Bersifat beschikking
2 Penetapan
LKPP 3 RUU P2
APBN
Merupakan penetapan Sesuai amanat UU
(penetapan),
angka-angka dalam 17/2003, LKPP
tidak bersifat regeling
LKPP yang telah disampaikan kepada
(mengatur)
diaudit BPK DPR dalam bentuk
RUU P2 APBN
8
RINGKASAN LKPP TAHUN 2022
1 LAPORAN REALISASI APBN 2 LAPORAN PERUBAHAN SAL 3 LAPORAN ARUS KAS
POS LRA NILAI % POS LPSAL 2022 2021
ARUS KAS 2022 2021
PENDAPATAN Rp2.635,8 T 116,31% SAL AWAL Rp337,8 T Rp388,1 T
BERSIH
BELANJA (Rp3.096,3T) 99,67% PENGGUNAAN SAL - (Rp143,9 T)
OPERASI (Rp220,45 T) (Rp535,92 T)
SiLPA Rp130,5 T Rp96,6 T
DEFISIT (Rp460,4 T) 54,80% INVESTASI (Rp347,17 T) (Rp383,85 T)
PENYESUAIAN SAL Rp10,6 T (Rp3,0 T)
PEMBIAYAAN Rp590,9 T 70,34% PENDANAAN Rp698,17 T Rp1.016,4 T
SAL AKHIR Rp478,9 T Rp337,8 T
SiLPA Rp130,5 T TRANSITORIS Rp20,04 T Rp39,28 T
Realisasi pendapatan yang tinggi, belanja yang SAL 2022 meningkat a.l. karena pemanfaatan Arus kas 2022 lebih sehat dari 2021 yang
optimal, dan defisit yang terkendali merupakan sumber pembiayaan yang efisien dari SKB III, yang diindikasikan dengan peningkatan arus kas bersih
dampak kenaikan aktivitas ekonomi dan harga dioptimalkan untuk memperkuat fiscal buffer dalam aktivitas operasi dan efisiensi pada aktivitas
komoditas, yang diikuti dengan pengawalan intensif menghadapi ketidakpastian perekonomian pada pendanaan dengan tetap menjaga kecukupan dana
pemerintah terhadap kebijakan APBN. 2023. sebagai modal APBN 2023.
Penjelasan
Penjelasan Umum Pasal per Pasal
PENJELASAN
Ikhtisar LK
Perusahaan Negara
Lembar Muka Catatan atas dan Badan Lainnya,
LKPP LKPP serta Laporan Kinerja
LAMPIRAN Pemerintah Pusat
10
SUBSTANSI BAGIAN BATANG TUBUH
Penyampaian LHP
LKPP Tahun 2022 Penjelasan umum Definisi aktivitas operasi, Penjelasan definisi
oleh BPK kepada terkait opini audit investasi, pendanaan dan Transaksi Antar Entitas
Pemerintah, DPR, LKPP 2022 transitoris dlm LAK dalam LPE
dan DPD
12
SUBSTANSI BAGIAN LAMPIRAN RUU
Lampiran RUU adalah LKPP yang telah diaudit dan telah mendapatkan opini oleh BPK
1 Lembar
Muka (Face)
LKPP 2022
2
Catatan atas
LKPP 2022
audited
3 Iktisar LK
Perusahaan
Negara dan
Badan Lainnya
audited Penjelasan terkait pos- serta LKjPP
pos dalam LKPP dan Merupakan lampiran
pengungkapan penting LKPP sebagai amanat
lainnya Ketentuan Peraturan
Perundang-undangan
13
Hasil Pelaksanaan APBN
14
Realisasi Anggaran Pendidikan tahun 2022 mencapai Rp480,3 T
dimanfaatkan untuk memperluas kesempatan belajar dan meningkatkan kualitas pendidikan Indonesia
Program Percepatan Penurunan Stunting Melalui KL, a.l: Melalui TKD Rp36,5 T, antara lain:
❖ Penyediaan Makanan Tambahan bagi 342 ribu ibu hamil
kurang energi kronis (KEK) sebesar Rp172,2 M dan 428
BOK/BOKB Rp12,3 T, a.l. untuk 8.718 Puskesmas dan 5.359 Balai
ribu balita kurus sebesar Rp139,3 M Penyuluhan
❖ Balita yang mendapat Suplementasi Gizi Mikro sebanyak
DAK Fisik Kesehatan Rp12,9 T, a.l. peningkatan SPA di 4.279
24,8 ribu anak sebesar Rp7,2 M Puskesmas
❖ Imunisasi rutin sebesar Rp1,7 T Dana Desa untuk penanganan Covid-19 Rp5,4 T
16
Realisasi Anggaran Perlindungan Sosial 2022 Mencapai Rp446,6 T
dimanfaatkan untuk penyaluran bantuan PC PEN guna mengurangi beban pengeluaran dan menjaga daya beli masyarakat
TKD Rp32,3 T Belanja Non K/L Rp252,8 T • Subsidi BBM Rp15,2 T sebanyak 18 juta KL.
Pemberian BLT Desa Penggunaan Penyaluran Subsidi Energi dan • Subsidi Listrik Rp56,1 T untuk 38,9 juta
Rp26,9 T untuk 7,5 juta Dana Desa Non Energi (diluar Subsidi Pajak) pelanggan
keluarga untuk penanganan Rp237,1 T dilaksanakan melalui : • Subsidi Bunga KUR Rp23,1 T untuk 7,6 juta
Covid-19 Rp5,4 T Debitur
17
Realisasi Pembiayaan Investasi Tahun 2022
Pembiayaan investasi digunakan khususnya dalam rangka mendukung sektor prioritas dan mendorong pemulihan ekonomi
115,5
11,7
31,4 5,0 2,0 3,0
7,5 2,5 1,2 2
(neto)
Klaster Kerjasama Internasional
Organisasi/
LKI/BUI 20 3,2 1,6 1,1 2,0
1,0 1,0
Klaster Pendidikan (dalam triliun Rp)
3
19,1 28,8
20,0
Klaster Perlindungan Masyarakat
3,0 18
REALISASI PROGRAM PC-PEN TAHUN 2022
Telah dimanfaatkan secara optimal dan berdampak nyata untuk melindungi daya beli masyarakat dan menjaga momentum
pemulihan ekonomi
Sektor Penanganan Kesehatan Sektor Perlindungan Masyarakat Sektor Pemulihan Ekonomi
Rp68,33 T (56% dari Alokasi: Rp122,54 T) Rp153,39 T (99% dari Alokasi: Rp154,76 T) Rp174,52 T (98% dari Alokasi Rp178,32 T)
20