PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Manusia pada hakekatnya adalah makhluk sosial, yang dalam kehidupan sehari-
hari tidak bisa lepas dari kegiatan interaksi dan komunikasi merupakan bagian integral
kehidupan manusia, apapun statusnya di masyarakat. Sebagai makhluk sosial, kegiatan
sehari-hari selalu berhubungan dengan orang lain dalam upaya pemenuhan kebutuhan
hidup. Komunikasi adalah hubungan antar dan antara manusia baik individu maupun
kelompok. Dalam kehidupan sehari-hari disadari atau tidak disadari komunikasi adalah
bagian dari kehidupan manusia itu sendiri, paling tidak sejak ia dilahirkan sudah
berhubungan dengan lingkungannya. Gerak dan tangis yang pertama pada saat ia
dilahirkan adalah tanda komunikasi. Komunikasi merupakan aktivitas yang paling
esensial dalam kehidupan manusia.
Dan dari semua jenis komunikasi ada yang namanya komunikasi massa,
Komunikasi massa adalah proses komunikasi yang dilakukan melalui media massa
dengan berbagai tujuan komunikasi dan untuk menyampaikan informasi kepada
khalayak luas, dan memiliki jumlah komunikator yang paling banyak serta derajat
kedekatan fisik yang paling rendah, dimakalah ini akan dibahas mulai dari definisi
hingga karakteristik dari komunikasi massa tersebut.
B. Rumusan Masalah
a. Bagaimana sejarah komonikasi massa?
b. Apa yang dimaksud dengan komunikasi massa?
c. Apa saja unsur-unsur komunikasi massa?
d. Bagaimana karakteristik komunikasi massa?
e. Apa saja ciri-ciri dari komunikasi massa ?
1
BAB II
PEMBAHASAN
A. Sejarah Komunikasi Massa
Melvin Defleur dan Sandra Ball-Rokeach menyebutkan, terdapat lima jenis
revolusi komunikasi massa, yaitu:
1) The age of signs and signals (Zaman tanda dan isyarat)
Pada zaman ini, manusia menggunakan tanda dan isyarat sebagai alat
komunikasi. Gerak tanda dan isyarat dalam ilmu komunikasi disebut dengan
nonverbal. Nonverbal terdiri dari emblem dan ilustrator. Emblem adalah
tanda dan isyarat yang telah disepakati bersama, sehingga dipahami secara
luas. Sementara, ilustrator berfungsi untuk mempertegas pesan yang
disampaikan secara verbal. Jadi, verbal + nonverbal = komunikasi efektif.
2) The age of speech and language (Zaman bahasa lisan)
Pada zaman ini, masyarakat telah mampu berkomunikasi secara verbal,
dengan menyampaikan pesan melalui kata-kata. Kemampuan ini menambah
cara manusia untuk berkomunikasi. Selain itu, kemampuan ini menjadikan
proses pengiriman dan penerimaan pesan menjadi lebih jelas, ketimbang
nonverbal yang bisa jadi disalah persepsikan.
3) The age of writing (Zaman bahasa tulisan)
Pada zaman ini, masyarakat telah mampu menambahkan kemampuan
verbalnya dengan menulis. Hal ini dimulai sejak ditemukannya alfabet
(huruf A-Z), yang terdiri dari 5 huruf hidup (a, i, u, e, o) dan 21 huruf mati
(b, c, d, f, g, h, j, k, l, m, n, p, q, r, s, t, v, w, x, y, z). Sekaligus menandai
dimulainya era transformasi menulis dari batu, pelepah daun dan kulit
binatang ke kertas.
4) The age of print (Zaman cetak)
Zaman ini ditandai dengan ditemukannya mesin cetak oleh Johannes
Gutenberg, seorang pandai logam berkebangsaan Jerman pada tahun 1440-
an. Namun, sebagian pendapat mengatakan, mesin cetak telah lama ada di
Cina. Nabi Muhammad SAW dalam sebuah hadis memerintahkan umatnya
untuk menuntut ilmu ke Cina (uthlubul ‘ilma walau bish shin), karena
peradaban di sana telah sangat maju. Pada akhir abad ke-19 muncul
beberapa bentuk media cetak seperti surat kabar, buku, dan majalah yang
digunakan secara luas oleh masyarakat, yang turut mencerdaskan umat
manusia. Zaman cetak dapat dikategorikan sebagai babak awal kemajuan
umat manusia menulis. Hal ini merujuk pada pernyataan Charles Horton
Cooley yang menyatakan, ada beberapa faktor yang membuat media baru
(surat kabar, buku dan majalah) jauh lebih efektif daripada proses
komunikasi masyarakat sebelumnya (tanda isyarat dan lisan), diantaranya:
a) expressivenes (mampu membawa gagasan dan perasaan secara
luas).
b) permanent of record (mampu mengatasi hambatan waktu).
c) swiffness (mampu mengatasi hambatan ruang.
2
d) difussion (jalan masuk ke dalam kelas-kelas masyarakat). Singkat
kata, keberadaan media baru memecahkan masalah keterbatasan
jarak, ruang dan waktu dalam proses komunikasi manusia.
3
komunikasi massa jelas berarti sebuah cara berkomunikasi atau penyampaian
informasi yang dilakukan melalui media massa (communicating with media).
Defisini komunikasi massa yang paling umum adalah cara penyampaian
pesan yang sama, kepada sejumlah besar orang, dan dalam waktu yang
serempak melalui media massa. Komunikasi massa dapat dilakukan melalui
keseluruhan media massa yang ada, yaitu media cetak, media elektronik, serta
media online. Tidak ada batasan media dalam penggunaan komunikasi massa
ini.2
4
komunikasi itu dapat mencapai pada saat yang sama semua orang yang
mewakili berbagai lapisan masyarakat.3
5
4. Unsur to whom (penerima atau mass audience)
Penerima pesan-pesan komunikasi massa biasa disebut audience atau
khalayak. Orang yang membaca surat kabar, mendengarkan radio,
menonton televisi, browsing internet merupakan beberapa contoh dari
audience.
Menurut Charles Wright , mass audience memiliki karakteristik-
karakteristik sebagai berikut:
a. Large yaitu penerima-penerima pesan komunikasi massa berjumlah
banyak, merupakan individu-individu yang tersebar dalam berbagai
lokasi;
b. Heterogen yaitu penerima-penerima pesan komunikasi massa terdiri
dari berbagai lapisan masyarakat, beragam dalam hal pekerjaan,
umur, jenis kelamin, agama, etnis, dan sebagainya;
c. Anonim yaitu anggota-anggota dari mass audience umumnya tidak
saling mengenal secara pribadi dengan komunikatornya.
6
b) Pesan Bersifat Umum/Publik
Komunikasi massa merupakan jenis komunikasi yang bersifat terbuka.
Dengan kata lain bahwa komunikasi massa itu ditujukan ke semua orang bukan
pada kelompok tertentu. Sehingga dapat disimpulkan bahwa kojmunikasi massa
itu merupakan jenis komunikasi yang bersifat umum dan publik. Pesan dalam
komunikasi massa itu di antaranya:
a. Fakta merupakan pesan yang disampaikan sesuai dengan realita yang
ada tanpa adanya unsur tambahan yang sifatnya mengada-ada.
b. Peristiwa
c. Opini
Pesan dalam komunikasi massa pun haruslah dikemas dengan menarik dan
penting. Walaupun masih banyak artikel atau pesan informasi tersebut yang
dikemas dari salah satu unsur saja yaitu, kalau tidak menarik ya penting.
Sehingga artikel yang menarik itu merupakan artikel yang dikemas dengan
menarik dan penting.
7
berkomunikasi. Karena pesan yang disampaikan tidak harus terstruktur dan
terkesan bebas juga tanpa adanya karakteristik. Berbeda halnya dengan
komunikasi massa yang memiliki karakteristik dan haruslah tersusun, sehingga
dalam komunikasi massa haruslah melibatkan isi yang berkualitas dan tidak
memandang hubungan dengan komunikan. Itu sebabnya konmunikasi massa
selalu terdapat adanya propaganda alias sering mengundang controversial yang
timbul dari masyarakat.
8
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Komunikasi massa adalah proses dimana organisasi media membuat dan
menyebarkan pesan kepada khalayak banyak (publik). Organisasi - organisasi media
ini akan menyebarluaskan pesan-pesan yang akan memengaruhi dan
mencerminkan kebudayaan suatu masyarakat, lalu informasi ini akan mereka hadirkan
serentak pada khalayak luas yang beragam. Dan komunikasi massa menurut Melvin
DeFleur dan Sandra Ball-Rokeach terbentuk dari 5 revolusi : The age of signs and
signals (Zaman tanda dan isyarat), The age of speech and language (Zaman bahasa
lisan), The age of writing (Zaman bahasa tulian), The age of print (Zaman cetak), The
age of mass communication (Zaman komunikasi massa).serta komunikasi massa
memiliki karakter yang unik dari jenis komunikasi yang lain.
B. Saran
Komunikasi massa memiliki keunggulan dari komunikasi yang lain
dikarenakan kita dapat memanfaatkannya untuk menyebarkan berita yang baik secara
serentak tetapi komunikasi massa dapat berbahaya jika disalahgunakan untuk
menyebar berita bohong dan membuat kekacaun, jadi kita harus bijak baik dalam
menerima ataupun sebagai pengirim pesan di komunikasi massa.
9
DAFTAR PUSTAKA
Khairullah, “Sejarah Komunikasi massa" di akses dari:
http://khairullahbinmustafa.blogspot.com/2018/03/sejarah-komunikasi-massa.html / pada
tanggal 14 September 2019.
AnisaRochmania, "Komunikasi massa "di akses dari:
https://www.slideshare.net/AnisaRochmiana/makalah-komunikasi-massa / pada tanggal 14
September 2019.
Alainoengvoenna, "Komunikasi massa menurut para ahli" di akses dari:
https://alainoengvoenna.wordpress.com/2011/02/17/5-definisi-komunikasi massa menurut-
para ahli / pada tanggal 14 September 2019.
Godam 64,"unsur komunikasi massa "di akses dari:
http://www.organisasi.org/1970/01/analisis- pengertian-komunikasi-dan-5-lima-unsur-
komunikasi menurut-harold- lasswell / pada tanggal 14 September 2019.
Pakar Komunikasi," Karakteristik komunikasi massa "di akses dari:
https://pakarkomunikasi.com/karakteristik-komunikasi massa / pada tanggal 14 September
2014.
10