Anda di halaman 1dari 2

TUGAS KELOMPOK 1 UJIAN TENGAH SEMESTER

Rancangan Kajian Lapangan Sejarah Peradaban / Kebudayaan Islam


Dosen Pengampu : Mustajab, M.Pd.I

Anggota :
1. Diva Karunia Purbaya (225221247)
2. Uwes Al Qorni (225221250)
3. Aisya Aurelia Najwa (225221253)
4. Saiful Adhib (225221263)
5. M. Ilyas Hermawan (225221272)

Judul : Objek Wisata Religi Makam Raden Ngabehi Yosodipuro Desa Pengging Kecamatan
Banyudono Kabupaten Boyolali

Rumusan Masalah :

1. Bagaimana latar belakang berdirinya wisata religi ziarah Makam R. Ngabehi


Yosodipuro?
2. Bagaimana profil dari para peziarah di Makam R. Ngabehi Yosodipuro?
3. Bagaimana pelaksanaan upacara di wisata religi berupa ziarah di Makam R. Ngabehi
Yosodipuro?
4. Bagaimana aspek pendidikan nilai religi dari ziarah makam R. Ngabehi Yosodipuro bagi
para peziarahnya?

Tujuan Penelitian :

1. Untuk mengetahui, silsilah dan mengenal lebih tentang masa hidup dari R.Ngabehi
Yosodipuro

2. Untuk mengetahui, bagaimana berdirinya wisata religi makam R. Ngabehi Yosodipuro


sehingga banyak sekali para peziarah datang ke makam R. Ngabehi Yosodipuro

3. Untuk mengetahui, pelaksanaan upacara berupa berziarah di makam R.Ngabehi


Yosodipuro,dan motivasi apa sehingga peziarah datang untuk berziarah di makam R.Ngabehi
Yosodipuro

Lokasi penelitian :

Penelitian kelompok kami di laksanakan di dukuh Ireng, Bendan, Kec. Banyudono,


Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah

Mengapa makam R. Ngabehi Yosodipuro menarik untuk di teliti :


1. Di karenakan, Jasa-jasa beliau di kraton Surakarta sungguh begitu besar, disamping
Yosodipuro sendiri adalah pujangga besar dalam bidang Sastra Jawa. Beliau hidup semasa
pemerintahan Sri Susuhunan Paku Buwono II, III, dan IV dalam sejarah kerajaan Surakarta
Hadiningrat. keraton beliau juga seorang ahli diplomasi dan ahli perang sehingga tidak heran
bila R. Ng. Yosodipuro I sering di mintai nasehat.

2. R. Ng. Yosodipuro I tidak hanya dekat dengan raja tetapi juga merupakan pujangga yang
pertama dari keraton Surakarta,

3. R. Ng. Yosodipuro I masih memiliki garis keturunan dari Kerajaan Pajang. Beliau adalah
putra dari pasangan Raden Tumenggung (R.T.) Padmonegoro dan Siti Mariyam (Nyi Ageng
Padmonegoro). R.T. Padmonegoro pada masa mudanya adalah prajurit Mataram yang
mengikuti Sultan Agung Hanyokrokusumo pada waktu melawan Kompeni (Belanda). Karena
kepandaian dan keberaniannya dalam masalah perang, beliau dipercaya dan diangkat
sebagai Bupati di Pekalongan.

Metodologi Penelitian :

Dalam penelitian ini Penulis hendak menggunakan metode kualitatif, yaitu mengunjungi
Wisata Religi Makam Raden Ngabehi Yosodipuro untuk mengamati secara langsung, serta
melibatkan pihak pengurus makam tersebut, untuk dimintai sejumlah penjelasan mengenai
Wisata Religi Makam Raden Ngabehi Yosodipuro.

Anda mungkin juga menyukai