Nama: septiara

NPM: 2106103030024

Kelas: 01

Kasus Mengenai Sikap Guru Terhadap Pekerjaan

Sikap guru pada pekerjaan adalah suatu kecenderungan seorang guru dalam merespon
suka atau tidak suka terhadap pekerjaannya, yang pada akhirnya diungkapkan dalam bentuk
tindakan atau perilaku yang berkenaan dengan profesinya. Respon dan perilaku seorang guru
terhadap pekerjaannya dapat diungkapkan dalam bentuk kepercayaan dan kepuasaan guru
terhadap pekerjaannya maupun dalam bentuk perilaku yang ditampilkan. Sikap guru pada
pekerjaan mengandung makna sebagai suatu bentuk evaluasi atau reaksi perasaan seorang
guru terhadap pekerjaan yang diembannya, dalam hal ini sebagai tenaga pendidik dan
pengajar di sekolah. Guru yang memiliki sikap positif terhadap pekerjaan, sudah barang tentu
akan menampilkan persepsi dan kepuasan yang baik terhadap pekerjaanya maupun motivasi
kerja yang tinggi, yang pada akhirnya akan mencerminkan seorang guru yang mampu bekerja
dengan tanggung jawab yang tinggi. Tugas dan tanggung jawab seorang guru sebagai
pendidik adalah mendidik sekaligus mengajar, yaitu membantu peserta didik untuk mencapai
kedewasaan. Dalam proses pembelajaran tugas utama seorang guru selain sebagai
pembimbing. Guru hendaknya memahami semua aspek pribadi peserta didik baik fisik
maupun psikis dan mengenal, memahami tingkat perkembangan pesertaa didiknya yang
meliputi kebutuhan, pribadi, kecakapan, Kesehatan mentalnya dan lain sebagainya. Perlakuan
bijaksana akan muncul apabila guru benar benar memahami seluruh aspek kepribadian
peserta didiknya.

Banyak kasus di mana guru guru menyepelekan permasalahan mengenai sikapnya

terhadap pekerjaan, baik dari segi hal yang kecil maupun besar padahal berdampak pada
proses pembelajan, berdampak juga pada perkembangan kualitas belajar, maupun berdampak
terhadap peserta didik. Banyak guru yang belum benar benar bertanggung jawab atas
pekerjaannya, masih sering dijumpai guru yang bekerja semata mata hanya mengharapkan
gaji, memang salah satu tujuan menjalani pekerjaan adalah untuk sumber penghasilan atau
mata pencarian tetapi tidak boleh lepas akan tanggung jawab yang sebenar benarnya, masih
banyak guru guru yang menjalani proses belajar mengajar yang hanya semata mata menjalani
tugasnya, masuk kelas memberikan materi dan memberi tugas guna memperoleh nilai, ia
tidak peduli apakah peserta didiknya nyaman dengan proses belajar mengajar yang di
terapkannya, tidak peduli apakah peserta didiknya sudah menguasai apa yang sudah iya
ajarkan, seringkali guru guru hanya melihat hasilnya tetapi tidak memperhatikan proses
perkembangan belajar dari tiap tiap peserta didiknya, ia tidak mau tau apa saja tantangan atau
hambatan yang dialami peserta didiknya. Hal ini dapat berdampak kepada peserta didik itu
dan kualitas Pendidikan di Lembaga sekolah tersebut menurun.

Dalam kasus lain dapat kita tinjau dari guru yang kurang memiliki rasa cinta akan
pekerjaannya, masih ada guru yang responnya tidak suka terhadap pekerjaannya sehingga ada
beberapa hal yang dilakukannya yang berdampak buruk, seperti contohnya guru yang tidak
disiplin terhadap pekerjaannya. Sehingga waktu dalam proses belajar mengajar keteteran,
akibatnya proses belajar mengajar tersebut akan tidak efisien.

Solusi:

Buatlah keputusan atau ambilah Langkah Langkah yang benar dan tepat menurut kita untuk
menjalani sebuah profesi, misalnya untuk menjadi seorang guru. Kita memang harus
mempunyai niat yang memang benar benar ditekuni untuk menjadi seorang guru, jangan ada
unsur keterpaksaan kita menjadi seorang guru (misalnya karena kemauan orang tua atau
karena tidak ada pilihan lain disebabkan tidak lulus di bidang lain) hal ini menyebabkan tidak
ada rasa cinta di hati kita untuk menjalani pekerjaan tersebut, sehingga timbul permasalah
permasalahan seperti di atas.

Tanamkanlah rasa cinta yang besar terhadap pekerjaan kita, sehigga akan terasa
nyaman apapun yang kita kerjakan dan akan berdampak positif pada orang di sekitar kita.
Penuhilah apa taggung jawab kita terhadap pekerjaan yang kita jalani. Guru yang memiliki
sikap positif terhadap pekerjaan, sudah barang tentu akan menampilkan persepsi dan
kepuasan yang baik terhadap pekerjaanya maupun motivasi kerja yang tinggi, yang pada
akhirnya akan mencerminkan seorang guru yang mampu bekerja dengan tanggung jawab
yang tinggi. Guru yang memiliki tanggung jawab yang tinggi maka akan mampu
melaksanakan tugasnya dengan baik. Oleh karena itu dengan sikap positif terhadap
pekerjaannya seorang guru akan bertindak sesuai tanggung jawabnya dengan baik, sehingga
pada akhirnya mereka memiliki kompetensi atau kemampuan yang profesional.

Sumber: Susanto, H. (2020). PROFESI KEGURUAN. Banjarmasin: Program Studi

Pendidikan Sejarah Fakultas keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung
Mangkurat.