Link:
https://www.canva.com/design/DAFNnvNDa5Y/75ateHSJ6gCEB8CwY8VApw/view?utm_c
ontent=DAFNnvNDa5Y&utm_campaign=designshare&utm_medium=link2&utm_source=sh
arebutton
Link: https://www.youtube.com/watch?v=w6ikssDsJ7w&t=65s
Video pembelajaran ke-1 tentang cara membuat miniatur kincir angin yang bisa diakses pada
QR CODE berikut:
Link: https://www.youtube.com/watch?v=-Nrbp0oTSGo
Video pembelajaran ke-2 tentang cara membuat miniatur kincir angin yang bisa diakses pada
QR CODE berikut:
Link: https://www.youtube.com/watch?v=JXYkjHKakGE
Simulasi Vitual PhET tentang perubahan energi yang bisa diakses pada QR CODE berikut:
Link:
https://phet.colorado.edu/sims/html/energy-forms-and-changes/latest/energy-forms-and-
changes_in.html
LKPD
Google site sebagai media yang dapat dimanfaatkan peserta didik untuk mengakses segala
bahan ajar dan informasi yang berkaitan dengan pembelajaran, serta sebagai media yang
dapat digunakan untuk mengunggah dokumentasi kegiatan peserta didik selama
pembelajaran.
Buku Teks IPA Kurikulum Merdeka dari Kemendikbudristek Tahun 2021
Laptop dan HP
b. Alat dan Bahan
Baling-baling kipas
Dinamo
Kabel
Lampu LED
Kardus
Stik Es Krim
Lem
Gunting
Cutter
Dwi Lida Enggayanti, S.Pd. | MODUL AJAR (AKSI 3) 4
5. TARGET PESERTA DIDIK
Peserta Didik Regular sebanyak 36 orang.
B. KOMPONEN INTI
1. TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui model pembelajaran Project Based Learning (PjBL) dengan pendekatan saintifik diharapkan:
a. Melalui kegiatan diskusi, peserta didik dapat mengidentifikasi bentuk-bentuk energi pada
kehidupan sehari-hari dengan benar.
b. Melalui kegiatan diskusi, peserta didik dapat menjelaskan proses perubahan energi pada
kehidupan sehari-hari dengan benar.
c. Melalui kegiatan diskusi, peserta didik dapat merancang proyek miniatur kincir angin dengan
kreatif dan gotongroyong.
d. Melalui kegiatan diskusi, peserta didik dapat mempresentasikan hasil proyek miniatur kincir
angin dengan percaya diri.
2. PENGETAHUAN PRASYARAT
a. Peserta didik sudah memahami besaran, satuan, prinsip pengukuran, dan pembuatan laporan
ilmiah.
b. Peserta didik sudah memahami bentuk-bentuk energi.
3. PEMAHAMAN BERMAKNA
Ilmu pengetahuan sangat berguna dan bermanfaat bagi kehidupan. Ilmu pengetahuan dapat
dimanfaatkan untuk perkembangan teknologi yang bisa membantu manusia dalam menyelesaikan
tugas atau pekerjaan sehari-hari.
4. PERTANYAAN PEMANTIK
a. Cermati peralatan sehari-hari yang memanfaatkan konsep perubahan energi!
b. Identifikasi bentuk-bentuk energi yang ada pada peralatan tersebut!
c. Jelaskan proses perubahan energi yang terjadi pada peralatan tersebut!
5. KEGIATAN PEMBELAJARAN
PERTEMUAN KE-1
MUATAN ALOKASI
KEGIATAN PEMBELAJARAN
INOVATIF WAKTU
KEGIATAN PENDAHULUAN
Orientasi 4 menit
1. Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, memanjatkan Religius
puji syukur kepada Tuhan YME dan berdoa untuk memulai
pembelajaran. Disiplin
2. Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin.
3. Menyanyikan lagu nasional.
4. Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali
kegiatan pembelajaran.
Apersepsi 3 menit
5. Peserta didik menyimak apersepsi yang diberikan guru dengan Literasi,
Link:
https://www.canva.com/design/DAFNnvNDa5Y/75ateHSJ6gCE
B8CwY8VApw/view?utm_content=DAFNnvNDa5Y&utm_cam
paign=designshare&utm_medium=link2&utm_source=sharebutto
n
Link: https://www.youtube.com/watch?v=w6ikssDsJ7w&t=65s
13. Peserta didik secara berkelompok mengidentifikasi bentuk-bentuk
energi dengan menjawab pertanyaan yang ada pada LKPD
kegiatan 1.
14. Peserta didik mengerjakan LKPD kegiatan 2 sesuai arahan dan
bimbingan guru.
15. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai cara
menggunakan simulasi virtual PhET.
16. Peserta didik menjalankan dan memperhatikan simulasi virtual
PhET tentang perubahan energi yang bisa diakses pada QR Literasi,
CODE berikut: TPACK,
Mandiri
Link: https://www.youtube.com/watch?v=-Nrbp0oTSGo
Video ke-2 tentang cara membuat miniatur kincir angin yang bisa
diakses pada QR CODE berikut:
Link: https://www.youtube.com/watch?v=JXYkjHKakGE
24. Peserta didik membuat kesepakatan dengan guru tentang jadwal Disiplin
pembuatan, ujicoba, presentasi, dan pengumpulan proyek.
25. Peserta didik melaporkan rancangan desain proyek miniatur Komunikatif
kincir angin kepada guru.
26. Peserta didik mempersiapkan alat dan bahan yang akan Gotongroyong,
digunakan untuk membuat proyek miniatur kincir angin. Kreatif,
27. Guru telah mempersiapkan baling-baling kipas, 2 jenis dinamo, Kolaboratif
kabel, lampu LED, sedangkan peralatan lain disiapkan sendiri
oleh peserta didik.
KEGIATAN PENUTUP
33. Guru memberikan informasi bahwa penyelesaian proyek 5 menit
bisadilanjutkan pada pertemuan berikutnya.
34. Peserta didik mengakhiri pembelajaran dengan berdoa.
PERTEMUAN KE-2
MUATAN ALOKASI
KEGIATAN PEMBELAJARAN
INOVATIF WAKTU
KEGIATAN PENDAHULUAN
Orientasi 4 menit
1. Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, memanjatkan Religius
puji syukur kepada Tuhan YME dan berdoa untuk memulai
pembelajaran. Disiplin
2. Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin.
3. Menyanyikan lagu nasional.
4. Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali
kegiatan pembelajaran.
Apersepsi 1 menit
5. Peserta didik diingatkan mengenai tugas proyek miniatur kincir
angin yang telah diberikan pada pertemuan sebelumnya.
11. Peserta didik dibimbing untuk mengujicoba hasil proyek miniatur Kritis
kincir angin.
12. Peserta didik dibimbing untuk mengambil dan menganalisis data
yang berkaitan dengan proyek miniatur kincir angin.
13. Peserta didik menyusun laporan sederhana tentang proyek yang Tanggung
telah dibuat. Jawab
14. Peserta didik mempresentasikan hasil proyek miniatur kincir Komunikatif
angin di depan kelas dan kelompok lain mengapresiasi. Percaya diri
15. Peserta didik menjawab pertanyaan yang diajukan guru dan
kelompok lain.
16. Guru dan peserta didik melakukan refleksi terhadap aktivitas dan Kritis,
hasil proyek yang telah dikerjakan. Komunikatif
17. Peserta didik diminta mengungkapkan perasaan dan
pengalamannya selama menyelesaikan proyek miniatur kincir
angin.
18. Guru dan peserta didik berdiskusi dan saling memberi masukan
untuk memperbaiki kinerja dalam pembuatan proyek miniatur
kincir angin.
KEGIATAN PENUTUP
19. Guru memberikan penghargaan kepada kelompok terbaik sebagai 15 menit
umpan balik dalam pembelajaran.
35. Peserta didik bersama guru menyimpulkan kegiatan
pembelajaran.
36. Guru memberi kesempatan pada peserta didik untuk mengajukan
pertanyaan mengenai hal-hal yang belum dipahami.
37. Peserta didik mengerjakan tes formatif yang diberikan guru untuk
mengukur pemahamannya.
38. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan
berikutnya.
39. Peserta didik mengakhiri pembelajaran dengan berdoa. Religius
5. Pilihlah bintang di bawah ini untuk menilai hasil proyek kincir angin yang telah kamu buat!
d. Youtube
https://www.youtube.com/watch?v=w6ikssDsJ7w&t=65s
https://www.youtube.com/watch?v=-Nrbp0oTSGo
https://www.youtube.com/watch?v=JXYkjHKakGE
https://www.ruangguru.com/blog/konsep-energi-dalam-fisika
C. LAMPIRAN
1. Bahan Ajar
2. Media Pembelajaran
3. Lembar Kerja Peserta Didik
4. Lampiran Asesmen
PERUBAHAN ENERGI
A. PENGERTIAN ENERGI
Kalian mungkin pernah melakukan aktivitas seperti berolahraga, misalnya lari atau bersepeda. Ketika merasa
lelah, kalian akan beristirahat sambil makan dan minum. Hal ini perlu kalian lakukan karena kehabisan energi. Apa itu
energi? Apa hubungan antara lelah dan kehabisan energi?
Seperti peralatan elektronik yang memakai baterai, jika peralatan tersebut kehabisan baterainya, maka peralatan
tersebut tidak akan bisa bekerja dan mati. Selain itu, jika ada dua alat elektronik yang memiliki baterai berbeda, misalnya
yang satu dalam keadaan penuh, dan yang satunya dalam keadaan setengah penuh, maka alat yang memiliki kondisi
baterai penuh akan bertahan dan bekerja lebih lama.
Gambar 1. Kita memerlukan energi untuk membuat HP tetap hidup dan bisa bekerja
Baterai dan kelelahan manusia sama-sama dipengaruhi oleh energi. Energi adalah kemampuan untuk melakukan
usaha (kerja). Energi bisa mengalami perubahan. Perubahan ini bisa berupa perubahan posisi, perubahan gerak,
perubahan suhu, perubahan wujud zat, bahkan perubahan pada makhluk hidup, seperti tumbuh dan berkembang. Jika
energi habis, maka suatu benda tidak akan bisa melakukan kerja (usaha).
Dalam satuan internasional (SI), satuan dari energi adalah joule. Selain itu, energi dalam bentuk kalor (panas) dinyatakan
dengan satuan kalori, dan energi listrik dinyatakan dalam satuan kWh.
B. BENTUK ENERGI
dengan
EK = energi kinetik (J)
m = massa benda (kg)
v = kecepatan benda (m/s)
Semakin cepat benda bergerak, semakin besar energi kinetiknya. Contoh gerakan palu yang menancapkan paku ke
sebatang kayu, terjadi perpindahan energi kinetik dari palu yang bergerak menjadi bentuk-bentuk energi lain.
2. Energi Potensial Gravitasi
Energi potensial gravitasi yang tersimpan pada suatu benda karena posisinya terhadap pemukaan bumi.
Benda pada ketinggian tertentu di atas permukaan bumi memiliki energi yang disimpan dalam bentuk energi
potensial gravitasi. Energi ini siap diubah menjadi energi lain. Besar energi potensial gravitasi ditentukan oleh posisi
ketinggian benda terhadap permukaan bumi, massa benda, dan percepatan gravitasi bumi.
dengan
EM = energi mekanik (J)
EK = energi kinetik (J)
EP = energi potensial (J)
5. Energi Panas (Kalor)
Akibat perubahan suhu pada suatu benda, maka timbul energi yang diserap atau dilepaskan oleh benda tersebut yaitu
energi panas (kalor). Secara matematis, dinyatakan dengan persamaan berikut.
dengan
Q = energi panas atau kalor (J)
m = massa benda (kg)
c = kalor jenis benda (J/kg°C)
ΔT = perubahan suhu (°C)
dengan
W = energi listrik (J)
V = beda potensial atau tegangan listrik (volt)
I = kuat arus listrik (A)
R = hambatan listrik (ohm)
t = selang waktu (s)
7. Energi Kimia
Energi kimia merupakan energi yang terkandung dalam ikatan atom-atom penyusun sebuah materi.
Sumber energi kimia diantaranya berasal dari makanan dan bahan bakar, seperti minyak, gas, batu bara, dan kayu.
Energi kimia yang berasal dari makanan dilepaskan oleh reaksi kimia dalam tubuh kita, hal ini membuat kita dapat
melakukan berbagai jenis aktivitas. Demikian juga dengan bahan bakar minyak dan gas yang menyebabkan transfer
energi ketika dibakar mesin sehingga mesin mampu bergerak.
Contoh lain energi kimia yaitu baterai, energi kimia dari baterai dapat diubah menjadi energi listrik.
8. Energi Bunyi
Energi yang dihasilkan oleh benda yang bergetar (sumber bunyi) disebut sebagai energi bunyi.
9. Energi Cahaya
Energi cahaya adalah energi yang dipancarkan oleh sumber cahaya.
Contohnya adalah lampu, lilin, senter, bahkan matahari. Selain sumber energi panas, matahari juga menghasilkan
energi cahaya. Cahaya pada matahari digunakan tumbuhan untuk melakukan fotosintesis dan menghasilkan oksigen
untuk menopang kehidupan.
10. Energi Nuklir
Manusia menciptakan sumber energi lain yang cukup berbahaya yaitu melalui radioaktif dari uranium dan
plutonium. Energi ini dikenal sebagai energi nuklir. Energi nuklir dapat menghasilkan tenaga yang besar melalui
reaksi inti baik reaksi fisi (pemisahan) maupun reaksi fusi (penggabungan), tetapi diperlukan tenaga ahli dan
perlengkapan yang memadai untuk menstabilkan reaksinya. Jika salah penanganan maka uranium atau plutonium ini
bisa meledak dengan sangat dahsyat.
Selain pembangkit listrik tenaga air yang berskala besar, beberapa desa di Indonesia sudah banyak dikembangkan
pembangkit listrik dengan menggunakan sumber air mengalir berskala kecil atau disebut tenaga mikrohidro. Contoh
pemanfaatan air irigasi menjadi pembangkit listrik di Desa Blimbing Kec. Boca dengan menghasilkan energi sebesar
30.000 kilo watt.
Efisiensi
Pada penggunaan air irigasi untuk sumber energi listrik, terdapat perubahan energi potensial dan energi kinetik air
yang digunakan untuk menggerakan generator kemudian dihasilkan energi listrik. Besar energi listrik yang
dihasilkan sebagai energi keluaran selalu lebih kecil dari energi potensial dan energi kinetik air sebagai energi
masukan. Hal ini terjadi karena dalam proses perubahan energi, energi akhir yang dihasilkan tidak seluruhnya
berubah menjadi bentuk energi yang diharapkan.
dengan
η = efisiensi energi (%)
Edihasilkan = energi yang dihasilkan / energi keluaran (J)
Editerima = energi yang diterima / energi masukan (J)
= = SELESAI = =
Link:
https://www.canva.com/design/DAFNnvNDa5Y/75ateHSJ6gCEB8CwY8VApw/view?utm_content=DAF
NnvNDa5Y&utm_campaign=designshare&utm_medium=link2&utm_source=sharebutton
2. VIDEO PEMBELAJARAN
Video pembelajaran tentang bentuk-bentuk energi yang bisa diakses pada QR CODE berikut:
Link: https://www.youtube.com/watch?v=w6ikssDsJ7w&t=65s
Link: https://www.youtube.com/watch?v=-Nrbp0oTSGo
Video pembelajaran ke-2 tentang cara membuat miniatur kincir angin yang bisa diakses pada QR CODE
berikut:
Link: https://www.youtube.com/watch?v=JXYkjHKakGE
Link:
https://phet.colorado.edu/sims/html/energy-forms-and-changes/latest/energy-forms-and-changes_in.html
B. KEGIATAN PEMBELAJARAN
………. ……….
………. ……….
………. ……….
CAHAYA LAMPU
BATU BATERAI
………. ……….
………. ……….
………. ……….
………. ……….
Energi tidak dapat dihilangkan atau dimusnahkan namun dapat berubah dari satu bentuk ke bentuk yang
lainnya. Coba eksplorasi SIMULASI VIRTUAL PhET mengenai bentuk energi dan perubahan energi dengan
menjalankan QR CODE di atas! Kemudian jelaskan perubahan energi yang terjadi pada setiap prosesnya!
NO HASIL PENGAMATAN
CONTOH PENGAMATAN: PUTARAN RODA SEPEDA, GENERATOR, AIR
Jelaskan apa yang terjadi jika intensitas cahaya matahari semakin besar?
A. PEMBAGIAN TUGAS
Kelompok : ____________________________
Ketua : ____________________________
Anggota : 1. __________________________ Tugas: __________________________________
2. __________________________ Tugas: __________________________________
3. __________________________ Tugas: __________________________________
4. __________________________ Tugas: __________________________________
5. __________________________ Tugas: __________________________________
Hari,
No Tahap Kegiatan Waktu Tempat
Tanggal
1 Mencari literatur materi bentuk-bentuk energi
dan perubahan energi.
2 Merencanakan dan mendesain proyek miniatur
kincir angin.
3 Pembuatan proyek miniatur kincir angin.
4 Uji coba proyek miniatur kincir angin.
5 Pembuatan laporan hasil proyek miniatur kincir
angin.
6 Presentasi hasil proyek miniatur kincir angin.
7 Evaluasi hasil proyek miniatur kincir angin.
7. Pembahasan
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
Nama : ____________________
No Absen / Kelas : ____________________
Nomer
Indikator Soal Kunci Jawaban Skor
Soal
1a Disajikan gambar Bentuk-bentuk energi yang terdapat pada 25
pembangkit listrik tenaga air, pembangkit listrik tenaga air antara lain:
peserta didik - energi potensial dari aliran air yang memiliki
mengidentifikasi bentuk- ketinggian tertentu
bentuk energi yang ada pada - energi kinetik dari putaran kincir air
gambar tersebut. - energi listrik yang dihasilkan dari generator
2a Disajikan gambar Bentuk-bentuk energi yang terdapat pada 25
pembangkit listrik tenaga pembangkit listrik tenaga angin antara lain:
angin, peserta didik - energi kinetik dari hembusan angin yang
mengidentifikasi bentuk- memutar kincir angin
bentuk energi yang ada pada - energi listrik yang dihasilkan dari generator
gambar tersebut.
1b Disajikan gambar Proses perubahan energi yang terjadi pada 25
pembangkit listrik tenaga air, pembangkit listrik tenaga air adalah air yang
peserta didik menjelaskan memiliki ketinggian tertentu menggerakkan kincir
proses perubahan energi yang air sehingga terjadi perubahan energi potensial
terjadi pada gambar tersebut! menjadi energi kinetik, putaran kincir air
menggerakkan generator sehingga menghasilkan
energi listrik.
Energi potensial => energi kinetik => energi listrik
2b Disajikan gambar Proses perubahan energi yang terjadi pada 25
pembangkit listrik tenaga pembangkit listrik tenaga angin adalah hembusan
angin, peserta didik angin menggerakkan kincir angin, putaran kincir
menjelaskan proses angin menggerakkan generator sehingga
perubahan energi yang terjadi menghasilkan energi listrik.
pada gambar tersebut! Energi kinetik => energi listrik
Total Skor 100
Indikator
Peserta didik menunjukkan kemampuannya dalam aspek mendesain rancangan proyek, membuat proyek,
mengujicoba proyek, dan mempresentasikan hasil proyek.
KELOMPOK :__________________________
No Aspek 1 2 3 4
1 Mendesain rancangan proyek
2 Membuat proyek
3 Mengujicoba proyek
4 Mempresentasikan hasil proyek
Total Skor
Nilai
Keterangan
Nilai = x 100
Nilai Keterangan
91 – 100 Sangat Baik
81 – 90 Baik
71 – 80 Cukup
61 – 70 Kurang
< 60 Sangat kurang baik
Indikator
Peserta didik menunjukkan kemampuannya dalam aspek mendesain rancangan proyek, membuat proyek,
mengujicoba proyek, dan mempresentasikan hasil proyek.
Indikator
Profil Pelajar Pancasila yang dapat dikembangkan melalui kegiatan pembelajaran ini adalah sebagai
berikut:
1. Gotongroyong
Peserta didik memiliki kesadaran untuk saling berkomunikasi dan berkolaborasi dengan kelompoknya
dalam menyelesaikan proyek miniatur kincir angin.
2. Kreatif
Peserta didik menghasilkan karya dan tindakan yang orisinal dalam pembuatan proyek miniatur kincir
angin.
Gotongroyong Kreatif
No Nama Siswa Nilai Keterangan
1 2 3 4 1 2 3 4
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
Nilai = x 100
Nilai Keterangan
92 – 100 Sangat Berkembang (SB)
76 – 91 Berkembang Sesuai Harapan (BSH)
60 – 75 Mulai Berkembang (MB)
< 60 Belum Berkembang (BB)
Indikator
Profil Pelajar Pancasila yang dapat dikembangkan melalui kegiatan pembelajaran ini adalah sebagai
berikut:
1. Gotongroyong
Peserta didik memiliki kesadaran untuk saling berkomunikasi dan berkolaborasi dengan kelompoknya
dalam menyelesaikan proyek miniatur kincir angin.
2. Kreatif
Peserta didik menghasilkan karya dan tindakan yang orisinal dalam pembuatan proyek miniatur kincir
angin.