Anda di halaman 1dari 52

Bahan Pertemuan ke IV : 27 Mei 2023

Manajemen Kas dan


Sekuritas yang dapat
Diperjualbelikan
Bab 9 ( di Buku )
Setelah mempelajari Bab
ini, diharapkan mampu:
Menjelaskan dan menyebutkan berbagai motif untuk menahan kas
Memahami tujuan manajemen kas yang efisien
Menjelaskan berbagai metode untuk mempercepat penagihan piutang
usaha dan untuk mengendalikan pengeluaran kas.
Membedakan antara pengeluaran jarak jauh dan pengeluaran terkendali,
serta membahas berbagai masalah etika yang timbul dari kedua metode
tersebut.
Menbahas bagaimana electronic data interchange (EDI) dan
outsourcing berkaitan dengan tagihan dan pengluaran kas perusahaan.
Mengidentifikasi variable utama yang harus dipertimbangkan sebelum
membeli sekuritas yang dapat diperjualbelikan.
Menentukan instrument yang paling umum di pasar uang yang harus
dipetimbangkan seorang manajer pofrtofolio untuk investasi.
Menjelaskan tiga segmen portofolio sekuritas yang dapat diperjual
belikan dan memperhatikan sekuritas mana yang paling tepat untuk
setiap segmen beserta alasan nya.
Manajemen Kas dan Sekuritas
yang Dapat Diperjual belikan

Berbagai Motif untuk Menahan


Kas
Mempercepat Penerimaan Kas
Memperlambat perngeluaran Kas
Perdagangan Elektronik
Manajemen Kas dan Sekuritas
yang Dapat Diperjual belikan

Outsourcing
Saldo Kas Minimal
Investasi dalam Sekuritas
yang Dapat Diperjualbelikan
Berbagai motif menahan kas

Motif Transaksi – untuk memenuhi


pembayaran dalam bisnis
Motif Spekulasi – untuk
memanfaatkan peluang yang ada
Motif Berjaga-jaga – untuk menjaga
keperluan kas yang tidak diharapkan
Sistem Manajemen Kas

Penagihan Pengeluaran

Investasi Sekuritas
yg dpt di jual belikan

Pengendalian melalui pelaporan informasi

= Arus Dana = Arus Informasi


Sistem Manajemen Kas

Penagihan
Mempercepat
penerimaan kas
Penagihan
Mempercepat penyiapan faktur (invoice)
Mempercepat pengiriman pembayaran
dari pelanggan kepada perusahaan
Melonggarkan waktu dimana pembayaran
dapat ditagih (dikumpulkan)
Ambangan Tagihan

Ambangan Ambangan Ambangan


Kiriman Pemrosesan Ketersediaan

Ambangan Simpanan

Ambangan Tagihan: waktu antara pengiriman


cek oleh pelanggan dan waktu cek menjadi kas
Apa itu Cek?
Sebuah Cek= instrument
pembayaran
Ambangan Kiriman

Pelanggan Perusahaan
Mengirimkan Cek Menerima cek

Ambangan Kiriman: Waktu cek dalam pengiriman.


Ambangan Pemrosesan

Perusahaan Perusahaan
Menerima cek Menyimpan Cek
Ambangan Pemrosesan: Waktu yang dibutuhkan
Perusahaan untuk memproses cek secara internal.
Ambangan Simpanan

Ambangan Ambangan
Pemrosesan Ketersediaan
Ambangan Simpanan: Waktu dimana cek
masih belum dicairkan.
Ambangan Ketersediaan

Perusahaan Rekening Bank milik


Menyimpan cek Perusahaan di kredit

bangan ketersediaan: waktu yang diperlukan untuk melakukan k


Cek melalui system perbankan.(2-3 hari )
Tagihan Awal
Penyiapan faktur secara cepat
Tagihan terkomputerisasi

Faktur disertakan dalam


pengiriman
Etagihan Awal
Penyiapan Faktur secara cepat
Faktur di email atau di fax

Permintaan pembayaran di muka

Otorisasi Pendebitan Awal


Preauthorized Payments

Preauthorized debit
The transfer of funds from a Payor’s
(Giver)bank account on a certain
date to the payee’s (Receiver) bank
account
Payee=Ferdie
Payor =Sias
Sitem Lockbox
Lockbox Tradisional
Kotak pos yang dikelola oleh Bank perusahaan yang
digunakan sebagai tempat penerima uang dari
pelanggan.
Sitem lockbox ritel melayani penerimaan dan
memproses transsaksi bernilai kecil hingga sedang
dengan berita kiriman uang bervolume tinggi.
Sistem lockbox grosir (wholesale) dirancang untuk
menangani berita kiriman uang dengan nilai besar
tetapi bervolume rendah.
Sistem Lockbox

Lockbox Elektronik
Pembayaran elektonik, data kiriman uang dan
komunikasi informasi antara pembayar dan
penerima uang
Proses Lockbox
(Tradisional) 3 pihak

Pelanggan ditagih dan diminta untuk


mengirimkan pembayaran nya ke lokasi
lockbox.

Bank akan mengambil kiriman surat tersebut


setiap hari dari.
Proses Lockbox
Process* (Traditional)

Bank membukukan pembayaran dalam


rekening perusahaan

Perusahaan menerima daftar pembayaran


dari Bank
Sistem Lockbox
Keuntungan
Penerimaan pembayaran / pengiriman uang lebih
cepat yang mengurangi beberapa Ambangan.

Kelemahan
Biaya nya lebih besar untuk pembayaran /
pengiriman uang yang nilainya sedikit.
Pemusatan Kegiatan Perbankan

Pemusatan kas
Perpindahan kas dari berbagai lockbox
atau berbagai bank kesatu tempat
terpusat pengumpulan kas perusahaan
biasanya di suatu Bank.
Pemusatan Kegiatan Perbankan

Penyesuaian Saldo
Kebutuhan simpanan yang di awasi
perusahaan untuk membayar jasa yang
diberikan oleh suatu bank.
Pemusatan Kegiatan Perbankan

Memindahkan saldo simpanan ke


suatu lokasi terpusat
Meningkatkan pengendalian atas
arus kas masuk dan arus kas keluar
dari kas perusahaan (besar).
Mengurangi saldo kas yang tidak
terpakai ke tingkat minimum
Pemusatan Kegiatan Perbankan

Memindahkan saldo simpanan ke


suatu lokasi terpusat

Memungkinkan investasi yang lebih


efektif dengan mengumpulkan saldo
kas berlebih dan mungkin diperlukan
untuk peluang investasi jangka
pendek dengan hasil yang lebih
tinggi.
Layanan Terpusat untuk
Mentransfer Dana
(1) Depository Transfer Check (DTC)
atau Giro Transfer Simpanan

Definisi: Suatu utang giro yang tidak


dapat dipindah tangankan
untuk perusahaan di suatu
bank.
Layanan Terpusat untuk
Mentransfer Dana
(2)Automated Clearinghouse
(ACH) Electronic Transfer atau
Giro Transfer Elektonik melalui
Clearinghouse otomatis

Definisi: Versi Elektronik Giro Transfer


Simpanan
Layanan Terpusat untuk
Mentransfer Dana
(3) Wire Transfer / Transfer Kawat

Definisi: Transfer dana dari suatu


lokasi ke lokasi lainnya
(international)
Dana akan tersedia pada waktu
diterimanya bukti transfer kawat.
Biaya lebih mahal.
Sistem Manajemen Kas
Pengeluaran
M-e-m-p-e-r-l-a-m-b-a-t
Pengeluaran Kas
“Memainkan Ambangan”
Pengendalian Pengeluaran
Payable through Draft (PTD)
Pengeluaran Gaji dan Dividen
Rekening Saldo Nol
Pengeluaran Jarak Jauh dan
Terkendali
“Memainkan Ambangan”
Ambangan Neto– Perbedaan antara saldo
dalam buku perusahaan dengan saldo di
rekening Bank.

Anda menulis giro pada hari, yang akan


mengurangi saldo dalam buku sesuai
perhitungan anda. Giro tersebut belum dicairkan
yang akan menciptakan ambangan. Anda bisa
mendapat keuntungan potensial dari uang yang
sudah “dibayarkan”.”
Pengendalian Pengeluaran
Perusahaan harus bisa:
1. Menggeser dana dengan cepat ke
berbagai Bank tempat pengeluaran
akan dilakukan.
2. Menciptakan informasi detil harian
tentang saldo, bukti
. penerimaan, dan
pengeluaran.
Metoda Pengendalian
Pengeluaran

Payable Through Draft (PTD):


Instrumen yang mirip dengan giro yang ditarik
atas naman pembayar dan bukan atas nama
bank. Setelah PTD diajukan ke Bank, pembayar
harus memutuskan untuk menyetujui atau
menolak pembayaran
Metoda Pengendalian
Pengeluaran

Pengeluaran gaji dan dividen


Perusahaan berusaha untuk menentukan kapan
giro untuk gaji dan dividen akan di cairkan ke
Bank.
Persentase pencairan
giro gaji
100%
Perusahaan dapat
Gaji yang dicairkan

merencanakan
75% giro gaji yang akan dicairkan
Persentase

dalam
pola yang sama pada setiap
50% periodepembayaran.

25%

0%
F M T W H F M and after
(hari gajian)
Metoda Pengendalian
Pengeluaran

Rekening Saldo Nol


Rekening Giro suatu perusahaan yang berisi
saldo nol. Rekening tersebut membutuhkan
rekening induk (asal) tempat dana akan ditarik
untuk menutup saldo negatip atau sebagai
tempat asal pengiriman saldo berlebih.
Pengeluaran Jarak
Jauh dan Terkendali
Pengeluaran jarak jauh– Sistem yang
memungkinkan perusahaan mengarahkan giro
untuk ditarik di sebuah bank yang secara
geografis jauh dari pelanggan nya.

Contoh: Perusahaan di Jakarta membayar supplier dari Surabaya


dengan giro yang bisa ditarik di Bank di wilayah lain.

Hal ini kurang diminati supplier dan menimbulkan


isu etika berusaha.
Pengeluaran Jarak
Jauh dan Terkendali
Pengeluaran Terkendali– Sistem yang
memungkinkan perusahaan membuat giro
yang ditarik dari sebuah Bank yang dapat
memberikan pemberitahuan dini atas
jumlah uang yang akan dicairkan pada hari
tersebut.
Electronic Commerce
Electronic Commerce – Pertukaran
informasi bisnis dalam format elektronik
melalui internet.
Sistem pesan dapat:
1. Tidak terstruktur – penggunaan
teknologi seperti e-mail
2. Terstruktur -- penggunaan teknologi
seperti electronic data interchange
(EDI).
Electronic Data
Interchange (EDI)
Perpindahan data bisnis secara elektronik
dalam format terstruktur yang dapat dibaca
oleh komputer.

Electronic Funds Transfer (EFT)

EDI
Financial EDI (FEDI)
Electronic Funds
Transfer (EFT)
Perpindahan informasi secara elektronik antara
dua Bank, yang menghasilkan transfer uang

Electronic Funds Transfer (EFT)


EDI Society of Worldwide Interbank
Subset Financial Telecommunications (SWIFT)
Clearinghouse Interbank Payments
System (CHIPS)
Financial EDI (FEDI)
Financial EDI – Perpindahan informasi elektronik
keuangan ( transfer tidak bernilai uang) antara
perusahaan dan bank nya

Financial EDI (FEDI)


EDI Contohnya:
Subset Informasi pengiriman uang
melalui Lockbox
Informasi saldo rekening
Biaya dan Manfaat EDI
Biaya
Pengadaan perangkat
lunak dan keras
Pelatihan system EDI
Meyakinkan pemasok
agar menggunakan
bisnis elektronik
Hilangnya ambangan
Biaya dan Manfaat of EDI
Manfaat
Informasi dan
pembayaran bergerak
lebih cepat
Peningkatan pengelolaan
kas
Pelanggan menerima jasa
yang lebih cepat
Pengurangn biaya
pengiriman, kertas, dan
dokumen lain nya
Outsourcing,

Outsourcing – Melakukan subkontrak atas


operasi bisnis tertentu ke perusahaan luar
sebagai ganti melakukan nya sendiri
Outsourcing

Mengapa Perusahaan melakukan


outsource?

1. Perusahaan dapat lebih focus kepada


bisnis utaman nya
2. Mengurangi dan mengendalikan biaya
operasional perusahaan costs
3. Membebaskan sumberdaya untuk
tujuan lain nya
Saldo Kas Minimal

Tingkat Optimal kas harus lebih


besar dari:
(1) Saldo transaksi yang dibutuhkan
Ketika manajemen kas efisien.
(2) Persyaratan saldo minimal bank
komersial tempat perusahaan
memiliki rekening simpanan.

Anda mungkin juga menyukai