Anda di halaman 1dari 2

ADPU4531

NASKAH UAS-THE
UJIAN AKHIR SEMESTER-TAKE HOME EXAM (THE)
UNIVERSITAS TERBUKA
SEMESTER: 2022/23.2 (2023.1)

Filsafat Administrasi
ADPU4531

No. Soal Skor


1. Pengantar 20
TEMA: Nasib Garuda

Jika bepergian dengan pesawat, kita ingin naik Garuda. Nyaman dan tepat waktu menjadi
pertimbangan meski harga tiket lebih mahal daripada harga tiket maskapai penerbangan lain.

Namun, Garuda ternyata tidak memiliki fondasi pengelolaan keuangan yang baik. Salah satu
perusahaan badan usaha milik negara (BUMN) ini mengajukan permohonan perpanjangan
penundaan kewajiban membayar utang dan DPR mendukung untuk mendapatkan penyertaan
modal negara Rp 7,5 triliun dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2022 (Kompas,
12/5/2022).

Mungkin banyak yang tidak tahu, Garuda sebagai aset bangsa Indonesia sampai saat ini memiliki
utang Rp 198,81 triliun. Dengan utang sebesar itu, Wakil Menteri BUMN mengatakan, secara teknis
perusahaan penerbangan Garuda telah bangkrut, tetapi belum secara legal.

Garuda seharusnya sudah berada pada posisi mapan saat ini karena 73 tahun bukanlah usia muda
bagi sebuah usaha maskapai penerbangan. Pesaing Garuda yang baru berusia 22 tahun saja
sudah lebih besar pangsa pasarnya dibandingkan Garuda.

Namun, apa mau dikata, di sepanjang perjalanan usianya, Garuda lebih banyak merugi. Kondisi
kritis berkali-kali dialami oleh Garuda hingga memuncak saat pandemi Covid-19.

Menurut berita, Garuda sudah mulai krisis sejak tahun 1970. Kerugian mulai berlangsung awal
tahun 1980-an. Sampai tahun 1985, utang jangka pendek Garuda mencapai Rp 247,8 miliar dan
utang jangka panjang mencapai Rp 649,5 miliar.

Sepanjang tahun 1980-an, perusahaan Garuda Indonesia terus merugi, bahkan pada tahun 1987
tercatat sebagai BUMN paling rugi dari total 47 BUMN. Keuntungan baru dicatatkan pada tahun
1988-1990. Selanjutnya rugi lagi. Keuntungan kembali diraih pada tahun 2015, 2016, dan 2019.
Menurut Menteri BUMN, kerugian Garuda akibat bisnis salah urus.

Jika persoalannya salah urus, seharusnya langkah pertama dan sederhana adalah mengganti
pengurus atau mengubah cara mengurus. Ibarat menggarami lautan, bukan keputusan bijak jika
pemerintah hanya menyertakan modal tanpa pembenahan pengelolaan Garuda.

Publik sulit memahami jika Garuda Indonesia merugi puluhan tahun tanpa langkah perbaikan.
Bagaimana pengawasan dari pemerintah dan DPR? Mungkinkah Garuda pulih dan kembali jadi
maskapai kebanggaan?

PANGERAN TOBA P HASIBUAN


30 Juni 2022 12:46 WIB

Referensi:
https://www.kompas.id/baca/opini/2022/06/30/nasib-garuda, diakses 27 Maret 2023

1 dari 2
ADPU4531

Soal:
1. Administrasi sebagai suatu proses penyelenggaraan memiliki unsur utama agar dapat
mencapai suatu tujuan. Dalam unsur utama tersebut terdapat tiga bagian. Coba anda
hubungkan dua dari tiga unsur utama tersebut dengan kasus Garuda Indonesia agar
perusahaan ini dapat bertahan di industri penerbangan.
2. Uraikanlah hubungan dari masing-masing unsur utama tersebut dalam sebuah organisasi.

2. Pengantar 20
Administrasi berfungsi untuk menentukan tujuan organisasi dan merumuskan kebijakan umum,
sedangkan manajemen berfungsi melaksanakan kegiatan yang perlu dilakukan untuk mencapai
tujuan dalam batas-batas kebijakan umum yang telah dirumuskan.

Soal:
Kemukakan pendapat Anda, mengapa manajemen administrasi memiliki peranan penting dalam
sebuah organisasi. Kemudian uraikan tahapan yang dilakukan dalam pengelolaan manajemen
administrasi!

3. Pengantar 30
Administrasi kepegawaian merupakan kelompok ilmu pengetahuan dalam ilmu administrasi yang
mempelajari manusia sejak awal perekrutan sampai dengan pemberhentian. Kemudian, aspek
psikologi dan psikologi sosial berpengaruh terhadap masalah kepegawaian yang melahirkan suatu
kelompok pengetahuan yang sistematis yang dinamakan psikologi kepegawaian.

Soal:
Uraikanlah pokok bahasan yang terdapat dalam ilmu administrasi kepegawaian!

4. Pengantar 30
Aktivitas yang terdapat dalam suatu organisasi tidak akan terlepas dari dinamika organisasi.
Dinamika organisasi merupakan interaksi antara anggota organisasi secara timbal balik untuk
mencapai tujuan organisasi. Untuk dapat melihat dinamika dalam organisasi melalui, dapat dilihat
dari adanya peningkatan kecepatan dan efisiensi serta penurunan biaya dalam mencapai tujuan
organisasi. Peningkatan yang terjadi karena adanya perbaikan dan penyempurnaan cara bekerja,
partisipasi anggota organisasi, dan kemampuan penggunaan teknologi yang canggih.

Soal:
Terdapat tujuh faktor yang mempengaruhi dinamika organisasi. Uraikanlah lima dari tujuh faktor
tersebut!

Skor Total 100

2 dari 2

Anda mungkin juga menyukai