Anda di halaman 1dari 20

See discussions, stats, and author profiles for this publication at: https://www.researchgate.

net/publication/344411574

SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN

Article · September 2020

CITATIONS READS

0 6,197

1 author:

Risnanda Juliana Putri


Universitas Mercu Buana
29 PUBLICATIONS   41 CITATIONS   

SEE PROFILE

Some of the authors of this publication are also working on these related projects:

Teknik dan Dokumentasi Sistem Informasi Akuntansi Pada PT. ASTARINDO DAYA SAKTI View project

Pengembangan Sistem Informasi View project

All content following this page was uploaded by Risnanda Juliana Putri on 29 September 2020.

The user has requested enhancement of the downloaded file.


TUGAS BESAR 1

SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN

Dosen Pengampu : Rona Tumiur Carolin, SE., MM., CMA

Disusun Oleh :

Alindra Yatiyusari – 43218110192

Cyndy Ika Febriliana – 43218110015

Dewi Nur Anjani – 43218110209

Monisa Julia Natawidjaya – 43218110345

Risnanda Juliana Putri – 43218110088

Vincensius Tri Hanis Saputra – 43218110129

UNIVERSITAS MERCU BUANA

Jln. Meruya Selatan Kec. Kembangan Jakarta Barat

DKI Jakarta | 11650

Tahun 2020
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan
rahmat dan karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah tepat
pada waktunya.

Adapun tujuan penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi tugas mata kuliah
Sistem Pengendalian Manajemen. Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk
menambah wawasan pembaca serta memahami tentang Sistem Pengendalian
Manajemen

Kami mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membagi sebagian
pengetahuannya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah ini.

Kami menyadari, makalah yang kami tulis ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh
karena itu, kritik dan saran yang membangun akan kami nantikan demi
kesempurnaan makalah ini.

i
DAFTAR ISI

Kata Pengantar............................................................................................................i

Daftar Isi......................................................................................................................ii

BAB I.
PENDAHULUAN.........................................................................................................1

A. Latar Belakang...................................................................................................1
B. Rumusan Masalah.............................................................................................1
C. Tujuan Pembahasan..........................................................................................2

BAB II.
PEMBAHASAN...........................................................................................................3

A. Sifat dan Lingkungan Sistem Pengendalian Manajemen.................................3


B. Konsep Dasar Sistem Pengendalian Manajemen............................................5
C. Lingkungan Pengendalian (Control Environment)............................................7
D. Manajemen Control Strategi Formulasi (Formulasi Strategi
Pengendalian Manajemen .............................................................................10
BAB III.
PENUTUP.................................................................................................................14

A. Kesimpulan.....................................................................................................14
B. Saran..............................................................................................................14

Daftar Pustaka.........................................................................................................15

ii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Di era sekarang ini service menjadi hal utama dalam suatu perusahaan.
Diperlukan sebuah pengelolaan yang profesional. Pengelolaan atau yang sering kita
sebut dengan manajemen ini, tentunya tidak akan berjalan dengan mulus tanpa
adanya sebuah pengendalian. Pengendalian akan menajemen menjadi sesuatu hal
yang sangat penting dalam rangka menyokong kinerja perusahaan yang berorientasi
utama pada service atau pelayanan. Sistem pengendalian manajemen adalah suatu
proses yang menjamin bahwa sumber-sumber diperoleh dan digunakan dengan
efektif dan efisien dalam rangka pencapaian tujuan organisasi., dengan kata lain
pengendalian manajemen dapat diartikan sebagai proses untuk menjamin bahwa
sumber manusia, fisik dan teknologi dialokasikan agar mencapai tujuan organisasi
secara menyeluruh

Pengendalian manajemen merupakan keharusan dalam suatu organisasi yang


mempraktikkan desentralisasi. Salah satu pandangan berargumentasi bahwa sistem
pengendalian manajemen harus kemudian sesuai dengan strategi perusahaan. Ini
menyiratkan bahwa strategi pertama kali dikembangkan melalui proses formal dan
rasional, dan strategi ini kemudian menentukan desain sistem manajemen
perusahaan.

B. Rumusan Masalah
1. Apa Sifat dan Lingkungan Sistem Pengendalian Manajemen?
2. Bagaimana penjelasan tentang Konsep Dasar Sistem Pengendalian?
3. Apa yang dimaksud tentang Lingkungan Pengendalian Manajemen?
4. Bagaimana Formulasi Strategi Pengendalian Manajemen?

1
C. Tujuan Pembahasan
Tugas makalah ini bertujuan untuk :
 Menjelaskan tentang Sifat dan Lingkungan Sistem Pengendalian Manajemen
 Menjelaskan Konsep Dasar Sistem Pengendalian Manajemen
 Menjelaskan tentang Lingkungan Pengendalian Manajemen
 Menjelaskan tentang Formulasi Strategi Pengendalian Manajemen

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. Sifat dan Lingkungan Sistem Pengendalian Manajemen


1. Sifat Sistem Pengendalian Manajemen

Pengendalian akan menajemen menjadi sesuatu hal yang sangat penting


dalam rangka menyokong kinerja perusahaan yang berorientasi utama
pada service atau pelayanan.

Setiap organisasi seharusnya mendesain sistem pengendalian manajemen


(SPM) untuk memastikan tujuan strategis organisasi dapat tercapai.Beberapa
argumentasi tentang Sistem Pengendalian Manajemen dibawah ini akan
memberikan pemahaman awal mengenai sifat sistem pengendalian manajemen :
a. Perusahaan yang perubahan lingkungannya dapat diprediksi menggunakan
proses formal dan rasional untuk mengembangkan strategi terlebih dahulu,
dan baru kemudian mendesain sistem Pengendalian manajemen untuk
melaksanakan strategi tersebut.
b. Perusahaan yang lingkungannya cepat berubah dan mengalami kesulitan
untuk merumuskan strategi perusahaannya terlebih dahulu,
c. Sedangkan Jatuhnya perusahaan seperti Tyco, Globe Crossing dan
World.Com karena kelalaian dalam Pengendalian.
d. Pengendalian manajemen dan pengendalian tugas tidak sama.
e. Bagi Calon manajer, Ceo maupun manajer dibawahnya, yang akan
merancang sistem perusahaanya, penting memiliki pemahaman konsep-
konsep dasar dari pengendalian, manajemen, sistem, pengendalian
manajemen dan membedakannya dari kegiatan lain seperti perumusan
strategi dan pengendalian tugas.

2. Lingkungan Pengendalian Manajemen

Pengendalian manajemen merupakan proses untuk mendeteksi dan


mengoreksi kesengajaan atas kesalahan pelaksanaan dan pelanggaran seperti
pencurian atau penyalahgunaan sumber daya. Lingkungan pengendalian
perusahaan mencakup sikap para manajemen dan karyawan terhadap pentingnya

3
pengendalian yang ada di organisasi tersebut. Salah satu faktor yang berpengaruh
terhadap lingkungan pengendalian adalah filosofi manajemen dan gaya operasi
manajemen, struktur organisasi (terpusat atau terdesentralisasi) serta praktik
kepersonaliaan. Lingkungan pengendalian manajemen merupakan jaringan kerja
organisasi tempat manajemen melaksanakan sebuah tugas pengendalian.

Lingkungan pengendalian juga menyangkut perilaku individu di dalam


berbagai jenis organisasi terutama terkait den gan tanggung jawabnya baik
keuangan maupun non-keuangan pada berbagai unit dan sub-unit organisasi.

 Cakupan Lingkungan Pengendalian Manajemen

Kegiatan utama pengendalian manajemen adalah pengimplementasian


strategi- strategi. Lingkungan pengendalian manajemen mencangkup:

1) berbagai jenis strategi organisasi generik;


2) karakteristik organisasi yang mempengaruhi proses pengendalian
manajemen,dengan fokus utama pada perilaku individu dalam organisasi;
3) jenis pusat tanggung jawabyang berbeda, dan pertimbangan yang terlibat
penugasan tanggungjawab finansial kepada subunit organisasi yang berbeda.

Pengendalian manajemen sebenernya merupakan suatu proses. Dalam


proses tersebut dipengaruhi oleh factor-faktor lingkungan.Dua aspek penting dari
lingkungan tesebut adalah eksternal dan internal.

Berikut ini diuraikan factor lingkungan yang berpengaruh terhadap pengendalian


manajemen.

1. Perilaku Organisasi
2. Pusat Pertanggungjawaban

Suatu organisasi dibagi menjadi bagian-bagian yang disebut pusat


pertanggungjawaban yakni suatu unit yang membawahi suatu tugas tertentu. Secara
garis besar pusat pertanggungjawaban ini dibedakan menjadi :

a. Pusat Biaya.
b. Pusat Pendapatan.
c. Pusat Laba.
d. Pusat Investasi.

4
B. Konsep Dasar Sistem Pengendalian Manajemen

Berdasar pada istilah yang digunakannya, sistem pengendalian manajemen


mempunyai tiga konsep pokok yaitu: sistem, pengendalian dan manajemen

1. Sistem
Sistem adalah prosedur melaksanakan serangkaian aktivitas yang biasanya
dilakukan secara berulang. Karakteristik suatu sistem adalah runtut, terpola,
terkoordinasi, dan terdiri dari beberapa langkah yang terkoordinasi untuk
mencapai tujuan tertentu. Sistem disusun untuk menyelesaikan permasalahan
yang mempunyai karakteristik yang sistematis. Suatu sistem mempunyai dua
aspek yaitu lingkungan sistem dan aliran sistem.

2. Pengendalian
Dalam organisasi, pengendalian adalah proses mengarahkan kegiatan yang
menggunakan berbagai sumber ekonomis agar sesuai dengan rencana sehingga
tujuan organisasi dapat tercapai. Dalam suatu sistem pengendalian akan
ditemukan minimal 4 (empat) elemen proses pengendalian, yaitu:
a. Detektor atau sensor atau observator
b. Selektor atau evaluator atau assessor
c. Efektor atau director atau modifier
d. Jaringan Komunikasi (communication network)
Jika keempat elemen pengendalian diterapkan dalam suatu organisasi, maka
seorang detector mempunyai tugas melakukan pengamatan atas apa yang
terjadi, kemudian assessor membandingkan apa yang terjadi dengan standar
atau aturan yang berlaku.

5
Berikut Gambarannya

3. Manajemen
Organisasi adalah sekelompok orang yang bekerja bersama-sama untuk
mencapai tujuan (goals) organisasi, yaitu mencapai hasil tertentu. Manajemen
adalah pimpinan dari organisasi, dan memiliki hierarki tertentu. Hierarki
manajemen adalah pembagian manajemen menjadi beberapa lapisan.
Secara garis besar hierarki manajemen dibagi menjadi tiga level yaitu
a. Manajemen Atas (Top Management)
b. Manajemen Tengah (Middle Management)
c. Manajemen Level Bawah (Lower Level Management)

Proses pengendalian manajemen adalah proses yang digunakan oleh para


manajer untuk menjamin para anggota organisasinya mengimplementasikan
strategi-strategi yang ditentukan.

Pengendalian Manajemen merupakan proses dimana manajer


mempengaruhi anggotanya untuk melaksanakan strategi. Secara garis besar
fungsi manajemen adalah :

a. Perencanaan (planning)
b. Pengarahan (directing)
c. Pengorganisasian (organizing)

6
d. Penyusunan staf (staffing)
e. Pengendalian (controlling), dan
f. Pengambilan keputusan (decision making)

Jadi manajemen mempunyai tanggung jawab atas kegiatan perencanaan,


pengendalian, dan pengambilan keputusan operasional perusahaan.

C. Lingkungan Pengendalian (Control Environment)

Lingkungan pengendalian perusahaan mencakup sikap para manajemen dan


karyawan terhadap pentingnya pengendalian yang ada di organisasi tersebut. Salah
satu faktor yang berpengaruh terhadap lingkungan pengendalian

1. filosofi manajemen (manajemen tunggal dalam persekutuan atau manajemen


bersama dalam perseroan)
2. gaya operasi manajemen (manajemen yang progresif atau yang konservatif),
3. struktur organisasi (terpusat atau ter desentralisasi)
4. serta praktik kepersonaliaan. Lingkungan pengendalian ini amat penting
karena menjadi dasar keefektifan unsur-unsur pengendalian intern yang lain.

Lingkungan pengendalian ini amat penting karena menjadi dasar keefektifan


unsur-unsur pengendalian intern yang lain.

1. Lingkungan pengendalian ini memiliki tujuh unsur antara lain :


1. Integritas dan nilai-nilai etika;
2. Komitmen dan kompetensi;.
3. Dewan direktur dan dewan audit;
4. Falsafah dan gaya operasi manajemen;
5. Struktur organisasi;
6. Pendelegasian wewenang dan tanggungjawab;
7. Kebijakan dan praktek pegawai;

2. Tujuan Pengendalian Intern

 Mencapai tujuan perusahaan yang sebelumnya sudah ditetapkan.

 Menghasilkan laporan keuangan perusahaan yang dapat dipercaya.

7
 Memastikan kegiatan perusahaan sejalan dengan hukum dan peraturan yang

berlaku.
 Mencegah kerugian atau pemborosan pengolahan sumber daya perusahaan.

 Menjaga keuangan perusahaan.

 Mendorong efisiensi dalam kegiatan operasional perusahaan.

 Memastikan dipatuhinya kebijakan atau peraturan yang sudah dibuat oleh

manajemen perusahaan.

3. Komponen Pengendalian Intern

Committee of Sponsoring Organizations of the Treatway Commission (COSO)


mengidentifikasi lima komponen pengendalian intern yang meliputi:

 Lingkungan Pengendalian (Control Environment)


 Penilaian Risiko (Risk Assesment)
 Prosedur Pengendalian(Control Activities)
 Pengawasan (Monitoring)
 Informasi dan Komunikasi (Information and Communication)

4. Lingkungan/Struktur Pengendalian Manajemen


Pengendalian manajemen dilakukan melalui lingkungan/struktur.
Pengendalian tersebut mencakup pengendalian atas lingkungan organisasi, meliputi
strategi yang menjadi latar belakangnya, struktur organisasi, pusat
pertanggungjawaban, dan perilaku organisasi. Sebagai gambaran umum tentang
pengendalian lingkungan/struktur maka dapat digambarkan dalam Pengendalian
Lingkungan/Struktur

8
Dari Gambar diatas, sebuah organisasi dikepalai oleh seorang manajer yang
mengendalikan lingkungan/struktur organisasi dengan mengatur : struktur organisasi
agar jelas tanggung jawab dan wewenang anggota organisasi, penetapan pusat
pertanggungjawaban agar tanggung jawab manajer pusat pertanggungjawaban
menjadi lebih jelas dan fokus yaitu apakah manajer bertanggung jawab atas
pendapatan, biaya, laba atau laba dan investasi. Juga mengatur perilaku dalam
organisasi, yaitu aspek perilaku individu atau manusia dalam sebuah organisasi.

1. Struktur Organisasi
2. Pusat Pertanggungjawaban
3. Perilaku Organisasi

5. Pengendalian internal vs pengendalian manajemen


a. Pengendalian internal
 pengendalian manajemen terdiri dari pengendalian intern dan ekstern
 lebih menekankan pd tujuan perusahaan dan menghubungkan
pengendallian manajemen untuk mencapai tujuan
 meliputi produksi, transportasi dan riset perusahaan.

9
b. Pengendalian manajemen
 mengendalikan terdiri dari pengendalian administratif dan pengendalian
akuntansi
 menekankan pada pengendalian terhadap mengamankan aktiva
perusahaan dengan melakukan pecatatan akuntansi memadai
 meliputi akuntansi meningkatkan efektivitas dan efisiensi dan taat pd hukum
yang berlaku.

D. Management Control Strategi Formulasi (Formulasi Strategi


Pengendalian Manajemen)
1. Pengertian Pengendalian Manajemen

Pengendalian manajemen adalah satu dari tiga fungsi perencanaan dan


pengendalian yang ada dalam hampir setiap organisasi. Pengendalian
manajemen terdiri dari beberapa kegiatan yaitu :

1) Merencakan.
2) Mengkoordinasi.
3) Mengkomunikasi.
4) Mengevaluasi.
5) Memutuskan.
6) Mempengaruhi.

2. Pengertian Formulasi Manajemen

Formulasi strategi adalah proses menentukan tujuan organisasi dan strategi


untuk mencapai tujuan tersebut. Tujuan (goal) adalah apa yang hendak dicapai
oleh seluruh organisasi sedangkan strategi menjelaskan langkah spesifik untuk
mencapai tujuan dalam kurun waktu tertentu. Tujuan biasanya untuk jangka
panjang, dan jarang sekali dirubah.

Banyak perusahaan menetapkan tujuannya seperti :

1) Pencapaian laba tertentu


2) Mencapai pangsa pasar luas atau untuk bisnis non profit
3) Memberikan pelayananmaksimum

10
Strategi adalah rencana besar organisasi untuk mencapai tujuan organisasi.
Strategi biasanya untuk jangka pendek. Apa yang tertuang dalam strategi adalah
arah organisasi yang dikehendaki oleh manajer senior sebagai responnya atas
hambatan atau kesempatan yang dihadapi organisasi.

 Hambatan, misalnya pada kasus terjadinya perubahan selera konsumen,


adanya regulasi pemerintah yang berubah atau tuntutan baru sebagai
akibat aksi pesaing.
 Kesempatan, misalnya adanya persepsi baru konsumen, inovasi produk,
ataupun inovasi teknologi.

3. Formulasi Strategi vs Pengendalian Manajemen

Tabel Perbandingan antara Formulasi Strategi dan Pengendalian Manajemen

Sudut Formulasi Strategi Pengendalian Manajemen


Pandang
Desain Sistem Tidak Sistematis Sistematis
Analisis Melibatkan penilaian dan Malibatkan serangkaian langkah
angka yang digunakan yang terjadi dalam urutan yang
dalam proses biasanya dapat di prediksikan sesuai dengan
merupakan estimasi jadwal tetap dan dan estimasi yang
kasar. dapat di andalkan.
Individu yang Melibatkan sedikit orang Melibatkan manager dan stafnya di
terlibat dalam penggagas, staf pusat setiap tingkatan dalam organisasi
analisis ,dan manajer senior. (manager berinteraksi dengan
manager lainnya).
Lingkup Berkaitan dengan Berkaitan dengan aktivitas para
perumusan strategi yang manajer yang di definisikan secara
besar dan penting , luas dalam menentukan apa yang
strategi menetapkan harus dilakukan dalam kendala
secara umum arah tujuan strategis secara umum.
pergerakan organisasi.

11
Contoh kasus 1
Suatu perusahaan menerima masukan berupa bahan, jasa tenaga kerjadan
sumber-sumber tenaga lainnya dari lingkungan eksternalnya, mengolahkannya dan
menyediakan barang-barang dan jasa untuk lingkungan eksternalnya. Apa yang
sesungguhnya terjadi dalam sistem merupakan aliran energi.
Aliran informasi menjelaskan apa yang terjadi dimasa lalu atau apa yang mungkin
terjadi di masa depan.Jika tidak dibedakan dengan jelas kedua tipe aliran sistem di
atas maka dapat timbul kebingungan. Istilah ‘’sistem” yang banyak digunakan dalam
praktik oleh para perancang
sistem biasanya adalah aliran sistem, bukan aliran energi. Sistem akuntansi atau
sistem pengendalian produksi biasanya dihubungkan dengan aliran informasi, bukan
aliran sumber-sumber fisik,meskipun untuk memahami sistem harus memahami
aliran sumber-sumberfisik. Orang biasanya menggunakan istilah’’sistem’’ untuk
mejelaskan aliran informasi.
Perlu diperhatikan, orang cenderung menggunakan istilah ‘’sistem’’ dalam
pengertian ‘’sistematik‘’ yaitu aktivitas – aktivitas yang dilaksankan berdasar urutan
prosedur – prosedur. Pengertian ini sangat sempit dibandingkan dengan pengertian
sistem di atas, namun pengertian ini berguna untuk membedakan aktivitas –
aktivitas yang terstruktur dan tidak terstruktur. Atas dasar pandangan sempit, sistem
adalah penentuan cara melaksanakan aktivitas atau seperangkat aktivitas yang
biasanya berulang – ulang.

Contoh kasus 2

Sistem pengatur suhu (AC), temperatur tubuh dan program perangkat lunak
komputer. Sebagian besar sistem, kecuali program komputer, biasanya tidak
mencakup semua kejadian sehingga pemakai sistem harus membuat judgmen jika
kejadian tersebut timbul. Namun, biasanya sistem didasari oleh ritmik, berulang-
ulang, koordinasi serangkaian langkah-langkah yang dimaksudkan untuk mencapai
tujuan tertentu. Namun,sebagian tindakan manajemen adalah tidak sistematis.

Tindakan yang tidak sitematis biasanya tidak diatur oleh sistem dan para manajer
dan bawahannya bersifat tidak sistematis. Interaksi ini biasanya tidak diatur oleh
sistem sehingga keberahasilannya ditentukan oleh keahlian manajer dalam
menghadapi manusia. Jika semua tindakan diatur melalui sistem, hal ini tidak
mungkin dan tidak praktis, berarti tidak diperlukan peran para manajer keadaan ini
seperti pabrik yang terotomasi, para manajer hanya diperlukan jika terjadi
kemacetan. Sistem pengendalian manajemen memusatkan pada aspek-aspek
sistematis dari fungsi pengendalian manajemen, dengan kata lain memusatkan pada

12
sistem formal untuk memperoses pengendalian manajemen. Namun,sistem formal
tersebut harus dirancang dengan memperhitungkan proses informal yang ada dalam
organisasi.

13
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Secara umum sistem pengendalian manajemen sangat diperlukan dan penting


dalam rangka menyokong kinerja perusahaan. Pengendalian manajemen
merupakan proses untuk mendeteksi dan mengoreksi kesengajaan atas kesalahan
pelaksanaan dan pelanggaran seperti pencurian atau penyalahgunaan sumber
daya. Pengendalian manajemen berhubungan dengan arah kegiatan manajemen
sesuai dengan garis besar pedoman yang sudah ditentukan dalam proses
perencanaan strategi. Lingkungan pengendalian perusahaan mencakup sikap para
manajemen dan karyawan terhadap pentingnya pengendalian yang ada di
organisasi. Pengendalian Manajemen merupakan proses dimana manajer
mempengaruhi anggotanya untuk melaksanakan strategi serta bertanggung jawab
atas kegiatan perencanaan, pengendalian, dan pengambilan keputusan operasional
perusahaan

B. Saran

Menyadari bahwa makalahkami masih jauh dari kata sempurna, kedepannya


kami akan lebih fokus dan detail dalam menjelaskan tentang makalah di atas
dengan sumber – sumber yang lebih banyak yang tentunya dapat di pertanggung
jawabkan.

14
DAFTAR PUSTAKA

Anthony dan Govindarajan, ManagementControl System, 11th Ed., (Chicago: Irwin,


2004)

Blog. Ibnunurdiansyah’s. 2010. Perbedaan Antara Formulasi Strategi dan


Pengendalian Manajemen Serta Pengendalian Tugas.
https://ibnunurdiansyah.wordpress.com/2010/11/18/perbedaan-antara-
formulasi-strategi-dan-pengendalian-manajemen-serta-pengendalian-tugas/
(diakses tanggal 24 September 2020)

Buku Sistem Pengendalian Manajemen Edisi Revisi: Abdul Halim, Achmad Tjahjono,
Muh. Fakhri Husein

Chalisa, Nurul. 2018. Konsep Dasar Sistem Pengendalian Manajemen


https://www.academia.edu/36072805/KONSEP_DASAR_SISTEM_PENGEN
DALIAN_MANAJEMEN (diakses tanggal 23 September 2020)

Committee of Sponsoring Organizations of the Treadway Commission: Internal


Control - Integrated Framework (1994)

Khaidir, Mohamad . 2013 . Makalah Sifat Sistem Pengendalian Manajemen.


http://mohamad-khaidir.blogspot.com/2013/07/makalah-sifat-sistem-
pengendalian.html (diakses tanggal 23 September 2020)

Lucky. 2011. Sifat Sistem Pengendalian Manajemen :


http://iamluckyone.blogspot.com/2011/03/sifat-sistem-pengendalian-
manajemen_06.html (diakses tanggal 23 September 2020)

Manajemen Keuangan I. Pengertian Sistem Pengendalian Internal, Prinsip, Tujuan,


Manfaat & Contoh Penerapan di Perusahaan.
https://manajemenkeuangan.net/pengendalian-internal/(diakses tanggal 24
September 2020)

15
Roberto. 2019. Sistem Pengendalian Manajemen.
https://www.academia.edu/38607429/Sistem_Pengendalian_Manajemen
(diakses tanggal 24 September 2020)

Setyono, Primanita. 2015. Sistem Pengendalian Manajemen Edisi 1.


http://repository.ut.ac.id/3886/1/EKSI4416-M1.pdf(diakses tanggal 24
September 2020)

Suharmadi. 2020.Sifat Sistem Pengendalian Manajemen. Modul Kuliah Sistem


Pengendalian Manajemen. Jakarta : FEB- Universitas Mercu Buana

Tokopedia. Pengendalian Intern. https://kamus.tokopedia.com/p/pengendalian-


intern/ (diakses tanggal 24 September 2020)

16

View publication stats

Anda mungkin juga menyukai