Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH MANAJEMEN PENGENDALIAN USAHA

(Pengendalian Manajemen)

DI SUSUN OLEH :

NAMA KELOMPOK 1

1. RIDHO ADIL ASHARI (1815310141)


2. APRI HASANAH (1815310092)
3. EVA NANDA WULANDARI

DOSEN PENGAMPUH : Andrew Satria Lubis, SE., M.Si


KELAS : III REGULER 1 G

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN PANCA BUDI


FAKULTAS SOSIAL SAINS
PRODI MANAJAMEN
MEDAN
T.A 2019/2020

i
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT. yang telah memberikan rahmat dan hinayah-Nya terutama
nikmat sehat dan kesempatan sehingga penulis mampu menyelesaikan tugas makalah mata
kuliah Manajemen Pengendalian usaha ini, sholawat serta salam semoga tercurah kepada
junjungan kita Nabi besar Baginda Muhammad Saw yang telah menjadikan suri tauladan bagi
umat diseluruh alam.

Makalah ini dibuat untuk memenuhi tugas mata kuliah Manajemen Pengendalian Usaha di
program studi Manajemen pada Universitas Pembangunan Panca Budi.

Akhirnya penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam penulisan makalah ini,
untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk pembuatan makalah
yang akan datang.

Medan, 14 September 2019

Penulis.

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..............................................................................................i

DAFTAR ISI.............................................................................................................ii

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang...............................................................................................1
B. Rumusan Masalah..........................................................................................2
C. Tujuan dan manfaat........................................................................................2

BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Sistem Pengendalian Manajemen................................................3


2.2 Batas-Batas Pengendalian Manajemen..........................................................3-7
2.3 Dampak Internet Terhadap Manajemen.........................................................7-9

BAB III

PENUTUP

Kesimpulan ...............................................................................................................10

DAFTAR PUSTAKA...............................................................................................11

iii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


The New Marketting Chalenges menantang para pemilik teori ekonomi klasik yang
berorientasikan profit. Bahwa era baru telah dimulai, era dimana service menjadi tujuan
utama. Diperlukan sebuah pengelolaan yang profesional. Pengelolaan atau yang  sering
kita sebut dengan manajemen ini, tentunya tidak akan berjalan dengan mulus tanpa
adanya sebuah pengendalian. Pengendalian akan menajemen menjadi sesuatu hal yang
sangat penting dalam rangka menyokong kinerja perusahaan yang berorientasi utama
pada service  atau pelayanan.
Sistem meerupakan suatu cara tertentu yang dilakukan berulang-ulang untuk
melaksanakan sesuatu atau sekelompok aktivitas. Pengendalian adalah proses penetapan
standar agar tujuan yang diinginkan dapat tercapai. Pengendalian yang baik membantu
memperlancar hubungan antar manusia. Manajer-manajer yang efektif akan
menggunakan usaha pengendalian untuk membantu mereka yang memerlukannya dan
menentukan jenis kebutuhan mereka.
Pengendalian membantu mengidentifikasi masalah-masalah manajemen. Usaha-usaha
untuk mengidentifikasikan masalah-masalah merupakan tantangan bagi para manajer.
Seorang manajer akan menyadari suatu masalah apabila terjadi penyimpangan dari
sasaran yang ingin dicapai. Selain itu di zaman sekarang internet sangat mempengaruhi
pengendalian manajemen baik dari segi mencari informasi untuk memperkuat strategi dan
dalam mempermudah pemasaran produk.

1
1.2 Rumusan Masalah
a. Apa itu pengendalian manajemen?
b. Bagaimana Rumusan strategi dan pengendalian tugasnya ?
c. Bagaimana dampak internet terhadap pengendalian manajemen ?

1.3 Tujuan dan Manfaat


a. Dapat mengetahui pengendalian manajemen.
b. Dapat mengerti rumusan strategi dan pengendalian tugasnya.
c. Mengetahui dampak internet terhdap pengendalian manajemen.

2
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Sistem Pengendalian Manajemen

Sistem Pengendalian Manajemen adalah suatu alat atau cara yang terstrukstur yang
digunakan oleh manajer untuk memastikan bahwa orang-orang yang diawasinya
mengimplementasikan strategi yang dimaksudkan.

Elemen - elemen dalam sistem pngendalian :

1. Pelacak (detector) ; informasi mengenai apa yang sedang terjadi.


2. Penilai (assessor) ; perbandingan informasi tersebut dengan keadaan yang diinginkan.
3. Effector ; melakukan koreksi terhadap perbedaan signifikan antara keadaan aktual
dengan keadaan yang diinginkan.
4. Jaringan Komunikasi ; perangkat yang meneruskan informasi dari detector =>
assessor => efector.

2.2 Batas-Batas Pengendalian Manajemen

Pengendalian manajemen terletak antara formulasi strategi dan pengendalian tugas


dalam beberapa hal. Formulasi Strategi fokus pada jangka panjang dan tidak sistematis.
Sementara Pengendalian tugas Fokus pada Jangka pendek dan paling sistematis.

 Pengendalian Manajemen
Pengendalian Manajemen adalah suatu proses dimana manajer senior
( manajemen di setiap tingkatan ) memastikan bahwa orang-orang yang diawasinya
mengimplementasikan strategi yang di maksudkan.

Struktur Pengendalian Manajemen, yaitu :

1. Struktur Organisasi
2. Pendelegasian Wewenang
3. Pusat Pertanggungjawaban

3
4. Pengukuran Kinerja
5. Sistem Informasi dan Komunikasi

Proses dalam pengendalian manajemen, yaitu :

1. Perencanaan Strategi, yaitu prses memutuskan program-program utama yang akan


dilakukan suatu organisasi dalam rangka imolementasi strategi dan menaksir
jumlah sumber daya yang akan dialokasikan . Keluarannya disebut program.
2. Penyusunan Anggaran, yaitu perencanaan jangka pendek, selama 1 tahun dalam
bentuk moneter.
3. Pelaksanaan : selama 1 tahun manajer melakukan program atau bagian dari
program yang menjadi tanggung jawabnya.
4. Evaluasi Kinerja dan Pelaporan, yaitu menilai kinerja manajer pusat pertanggung
jawaban berdasarkan efisiensi dan efektivitasnya.

Kegiatan dalam pengendalian manajemen, yaitu :

1. Merencanakan apa yang seharusnya dilakukan oleh organisasi.


2. Mengkoordinasikan aktivitas-aktivitas dari beberapa bagian organisasi.
3. Mengkomunikasi informasi.
4. Mengevaluasi informasi.
5. Memutuskan tindakan apa yang seharusnya diambil.
6. Mempengaruhi orang-orang untuk mengubah perilaku mereka.

Karakteristik dalam pengendalian manajemen, yaitu :

1. Membutuhkan planning untuk penentuan standar.


2. Tidak bersifat otomatis, tetapi sistematis (keputusan yang dibuat berdasarkan pada
prosedur).
3. Perlu koordinasi antar anggota organisasi.
4. Ketidakjelasan hubungan antara tindakan apa yang ingin dicapai untuk
menciptakan kondisi yang diinginkan.

4
Perangkat Penerapan Strategi

Sistem pengendalian manajemen membantu para manajer untuk menjalankan


organisasi ke arah tujuan strategisnya. Dengan demikian pengendalian manajemen
terutama terutama memfokuskan pada pelaksanaan strategi.

Pengendalian manajemen merupakan satu-satunya perangkat manajer yang digunakan


dalam mengimplementasikan strategi yang yang diinginkan. Strategi juga di
implementasikan melalui struktur organisasi, manajemen sumber daya manusia
(SDM), dan budayanya.

Struktur organisasi menetapkan peranan, hubungan pelaporan, dan pembagian


tanggung jawab yang membentuk pengambilan keputusan dalam suatu organisasi.

Manajemen SDM merupakan kegiatan seleksi, pelatihan, evaluasi, promosi, dan


pencatatan karyawan guna mengembangkan pengetahuan dan keterampilan yang
diperlukan untuk melaksanakan strategi organisasi. Budaya mengacu pada
sekelompok, sikap, dan norma umum yang secara eksplisit maupun implisit
mengarahkan tindakan manajerial.

Bantuan Dalam Mengembangkan Strategi Baru

Peranan utama pengendalian manajemen adalah untuk memastikan


pelaksanaan strategi yang telah dipilih. Dalam industri berbeda dan dalam lingkungan
yang cepat berubah, informasi pengendalian manajemen terutama yang bersifat
nonfinansial, juga dapat menyediakan dasar bagi pertimbangan strategi baru. Fungsi
ini disebut sebagai pengendalian interaktif. Mengundang perhatian manajemen pada
pengembangan baik negatif (misalnya kehilangan pangsa pasar) maupun positif
(misalnya pembukaan pasar baru) yang menunjukkan perlu adanya inisiatif strategi
baru/

 Perumusan Strategi
PerumuSsan Strategi yaitu merumuskan tujuan, strategi dan kebijakan. Dan
biasanya ini adalah Top management (analisis SWOT). Perumusan strategi dilakukan
untuk proses merumuskan tujuan organisasi dan langkah-langkah yang diambil untuk

5
mencapai tujuan dan juga biasanya untuk orientasi jangka panjang dan difokuskan
pada proses perencanaan. Istilah tujuan digunakan untuk menggambarkan langkah-
langkah khusus guna mencapai tujuan dalam kerangka waktu yang diberikan. Tujuan
tidak memiliki jangka waktu. Karena tujuan akan tetap ada hingga tujuan tersebut
diubah.
Strategi merupakan perencanaan yang besar dan penting. Strategi menetapkan
secara umum arah tujuan pergerakan organisasi yang diinginkan oleh manajemen
senior. Contohnya ; Suatu keputusan dari suatu pabrik mobil untuk memproduksi dan
menjual mobil listrik akan menjadi suatu keputusan strategis.

Perbedaan antara Formulasi Strategi dan Pengendalian Manajemen

Formulasi Strategis adalah proses pengambilan keputusan strategis baru. Sedangkan


Pengendalian manajemen adalah proses implementasi strategi tersebut. Dari sudut
pandang desain sistem, perbedaan yang paling penting antara formulasi strategi pada
dasarnya tidaklah sistematis. Ancaman kesempatan dan gagasan baru tidak terjadi pada
jangka waktu yang tetap, dengan demikian keputusan strategis mungkin dapat membuat
kapan pun.

 Pengendalian Tugas
Pengendalian tugas yaitu proses untuk memastikan bahwa tugas yang telah
ditentukan dilaksanakan secara efektif dan efisien. Dan biasanya ini dilakukan untuk
orientasi jangka pendek dan difokuskan pada proses pengendalian.
Pengendalian tugas berorientasi pada transaksi melibatkan kinerja dari tugas
individual sesuai dengan aturan yang ditetapkan dalam proses pengendalian
manajemen.
Banyak kegiatan pengendalian tugas yang bersifat ilmiah, yaitu keputusan optimal
atau tindakan yang tepat perlu diambil untuk membawa kondisi di luar kendali
kembali ke kondisi yang diinginkan dapat diprediksikan dalam menghasilkan produk,
jumlah jam kerja karyawan, dan jumlah kas yang dikeluarkan.

6
Perbedaan antara Pengendalian Tugas dan Pengendalian Manajemen
Perbedaan paling penting antara pengendalian tugas dan pengendalian
manajemen adalah banyak sistem pengendalian tugas bersifat ilmiah, sementara
pengendalian manajemen melibatkan perilaku para manajer, dan hal ini tidak dapat
dinyatakan melalui persamaan.
Dalam pengendlaian manajemen, para manajer berinteraksi dengan manajer lainnya
dalam pengendalian tugas, manusia tidak telibat sama sekali (sebagiamana dalam
beberapa proses produksi yang terotomatis), atau interaksinya adalah antara seorang
manajer dan nonmanajer.
Dalam pengendalian manajemen, fokus terletak pada tugas spesifik dilakukan oleh
unit-unit organisasional ini. pengendalian manajemen berkaitan dengan aktivitas para
manajer yang didefinisikan secara luas dalam memutuskan apa yang harus dilakukan
dalam kendala strategis secara umum. Pengendalian tugas berhubungan dengan tugas-
tugas tertentu, yang sebagian besar membutuhkan sedikit atau tidak sama sekali
pertimbangan untuk melaksanakannya.

2.3 Dampak Internet Terhadap Manajemen

Revolusi informasi dimulai dengan penemuan telepon oleh Alexander Graham Bell di
akhir abad ke-19. Bagi konsumen Telepon menyediakan manfaat yang signifikan kemudahan
akan waktu atau kesempatan yang ada. Orang tidak perlu lagi mengunjungi suatu toko untuk
memperoleh informasi tentang suatu produk, mengetahui ketersediannya, atau melakukan
pesanan. Pasalnya revolusi informasi dipercepat dengan hadirnya internet.

Manfaat utama dari internet yang tidak dapat dari telepon, yaitu :

 akses secara mudah dan cepat. Pada situs internet, sejumlah besar data dapat
dikirim pada setiap orang, dimanapun di dunia ini dalam hitungan detik.
 Komuniasi antar target, internet memiliki jangkauan yang sangat luas, satu situs
dapat menjangkau jutaan orang.
 Komunikasi berbiaya rendah, dalam dunia bisnis, seorang produsen dan konsumen
harus mengadakan komunikasi untuk mencapai sebuah kesepakatan, komunikasi bisa
dilakukan dengan berbagai cara tak terkecuali komunikasi dengan menggunakan
internet komunikasi, ini bertujuan untuk mengurangi biaya yang diperlukan.

7
 Kemampuan menampilkan citra tertentu, tidak seperti telepon situs web membuat
konsumen dapat melihat produk yang sedang ditawarkan untuk dijual.
 Pergeseran kekuatan dan kendali kepada individu, bisa jadi manfaat yang paling
dramatis dari situs web adalah bahwa pelanggan menjadi “Raja yang sebenarnya”.
Komsumen dapat mengontrol barang yang ingin dibeli selama 24 jam nonstop
menggunakan sistus web tersebut tanpa dipengaruhi oleh agen penjual.

Pengaruh internet terhadap dunia bisnis telah menjadi monumental. Kemudian apa
yang merupakan pengaruh internet atas pengendalian manajemen dalam sebuah organiasai ?
Sistem pengendalian manajemen meliputi informasi dan organiasai memerlukan sebuah
infrastruktur untuk meproses informasi tersebut. Internet menyediakan infrastrktur tersebut,
sehingga membuat pemrosesan informasi menjadi lebih mudah dan lebuh cepat, dengan
kesalahan yang lebih sedikit. Seorang manager dapat mengumpulkan data dalam jumlah yang
amat besar, menyimpan serta menganalisis data tersebut dengan format yang berbeda dan
mengirimkannya ke setiap orang dalam organisasi. Para manajer juga menggunakan
informasi ini untuk mengubah laporannya secara pribadi.

Internet menfasilitasi koordinasi dan pengendalian melalui pemrosesan informasi


yang efisien dan efektif, tetapi internet tidak dapat menggantikan proses fundamental yang
melibatkan pengendalian manajemen. Hal ini disebabkan karena penerapan strategi melalui
pengendalian manajemen secara esensial merupakan sebuah proses sosial, sehingga tidak
dapat diotomatisasikan secara penuh. Ketersediaan akses proses secara elektronis ke data
base hanya memberikan kontribusi kecil pada penilaian (Judgement) yang diperlukan untuk
mendesain dan mengoperasikan suatu system pengendalian yang optimal.

Penilaian tersebut meliputi :

1. Memahami nilai relatif dari pentingnya keanekaragaman dan terkadang bersaing


dalam tujuan yang mendorong individu untuk bertindak (misal prestasi pribadi
dibandingkan prestasi bersama, penciptaan nilai bagi pelanggan dan pemegang
saham daripada diri sendiri dan sebagainya).
2. Penyelarasan tujuan dari beragam individu dengan organisasi.
3. Pengembangan tujuan tertentu melalui unit bisnis, area fungsional dan
departemen-departemen yang akan dinilai.

8
4. Mengkomunikasikan strategi dan tujuan yang spesifik untuk keseluruhan
organiasasi.
5. Menjelaskan variable kunci yang akan diukur dalam penilaian kontribusi
individual terhadap tujuan organisasi.
6. Mengevaluasi kinerja actual relatif ukuran standar dan pembuatan kesimpulan
tentang kinerja manajer.
7. Menyelenggarakan pertemuan untuk meninjau kinerja yang produkstif.
8. Mendesain struktur penghargaan yang tepat.
9. Mempengaruhi individu untuk mengubah perilaku mereka.

Secara ringkas, meskipun internet telah sangat meningkatkan pemrosesan informasi, namun
elemen fundamental dari pengendalian manajemen – informasi apa yang dikumpulkan dan
bagaimana menggunkannya – pada dasarnya melibatkan perilaku dan oleh karenanya tidak
dapat digantikan dengan pendekatan formulasi semata.

9
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Dalam pengendalian manajemen, fokus terletak pada tugas spesifik dilakukan oleh
unit-unit organisasional ini. pengendalian manajemen berkaitan dengan aktivitas para
manajer yang didefinisikan secara luas dalam memutuskan apa yang harus dilakukan dalam
kendala strategis secara umum. Pengendalian tugas berhubungan dengan tugas-tugas tertentu,
yang sebagian besar membutuhkan sedikit atau tidak sama sekali pertimbangan untuk
melaksanakannya. Perumusan Strategi yaitu merumuskan tujuan, strategi dan kebijakan

Dampak Internet Terhadap pengendalian Manajemen, yaitu :

 akses secara mudah dan cepat.


 Komuniasi antar target
 Komunikasi berbiaya rendah,
 Kemampuan menampilkan citra tertentu,
 Pergeseran kekuatan dan kendali kepada individu,

10
DAFTAR PUSTAKA

http://mohammad-khaidir.blogspot.com/2011/10/sifat-sistem-pengendalian-manajemen.html?
m=1

https://www.academia.edu/7909974/Modul_Belajar_Sistem_Pengendalian_Manajemen_Man
agement_Control_Systems

11

Anda mungkin juga menyukai