Nama : Faldo Aditya Oladi

Nim : 023161179

Mata Kuliah : Sistem Pengendalian Manajemen

Dosen : Christina Dwi Astuti,,SE,AK,MM,CA

H/R/J : Kamis / AI.0503 / 07:30

KUIS

___________________________________________________________________________

Soal 1

Jelaskan apa yang di maksud dengan perencanaan strategis dan program dan jelaskan manfaat
dan keterbatasan strategic planning untuk organisasi.

Jawaban:

 Perencanaan strategis adalah suatu rencana jangka panjang yang bersifat menyeluruh,
memberikan rumusan ke mana suatu organisasi/perusahaan akan diarahkan, dan bagaimana
sumber daya dialokasikan untuk mencapai tujuan selama jangka waktu tertentu dalam
berbagai kemungkinan keadaan lingkungan. Perencanaan Strategi juga merupakan suatu
proses pemilihan tujuan-tujuan organisasi, penentuan strategi, kebijaksanaan, program-
program strategi yang diperlukan untuk tujuan-tujuan tersebut.
 Hasil dari proses perencanaan strategi berupa dokumen yang dinamakan strategic plan yang
berisi informasi tentang program-program berapa tahun yang akan datang. Dalam
perusahaan perushaan yang berorientasi laba, setiap produk utama atau lini produk disebut
sebagai program. Sedangan dalam organisasi nirlaba, bentuk utama jasa organisasi yang
ditawarkan merupakan suatu program.
 Manfaat dan keterbatasan dari perencanaan strategis
a. Memberikan kerangka kerja untuk pengembangan anggaran tahunan.
Suatu anggaran operasi memerlukan komitmen sumber daya untuk masa depan. Oleh
karena itu, penting bahwa manajemen membuat komitmen sumber daya semacam itu
dengan ide yang jelas mengenai kemana arah organisasi untuk beberapa tahun kedepan.
Suatu rencana strategis menyediakan kerangka kerja yang lebih luas. Dengan demikian
manfaat penting dari pembuatan suatu rencana strategis adalah bahwa rencana tersebut
memfasilitasi formulasi dari anggaran operasi yang efektif.

b. Alat pengembangan manajemen.

Perencanaan strategis formal adalah alat pendidikan dan pelatihan manajemen yang
unggul dalam memperlengkapi para manajer dengan suatu pemikiran mengenai
strategis dan implementasinya. Tidak berlebihan jika dikatakan bahwa dalam
perencanaan strategis formal, proses-itu sendiri jauh lebih penting dibandingkan
dengan output dari proses tersebut, yang merupakan dokumen rencana.
 c. Mekanisme untuk memaksa manajemen agar memikirkan jangka panjang.
Manajer cenderung untuk lebih khawatir mengenai masalah taktis dan pengelolaan
urusan bisnis rutin saat ini dibandingkan mengenai penciptaan masa depan.

d. Alat untuk menyejajarkan manajer dengan strategi korporat.

Debat, diskusi, dan negosiasi yang terjadi selama proses perencanaan mengklarifikasi
strategi korporat, menyatukan dan menyejajarkan manajer dengan strategi semacam itu,
dan mengungkapkan implikasi dari strategi korporat bagi manajer individual.

e. Keterbatasan
Selalu ada bahaya bahwa perencanaan berakhir menjadi pengisian formulir latihan
birokrasi tanpa pemikiran strategis. Organisasi mungkin menciptakan departemen
perencanaan strategis yang besar dan mendelegasikan pembuatan rencana strategis
kepada para staf dan departemen tersebut, sehingga dengan demikian mengabaikan
input dan manajemen lini maupun manfaat pendidikan dari proses tersebut.
Perencanaan strategis adalah fungsi manajemen lini. Para staf di departemen
perencanaa strategis sebaiknya dijaga seminimum mungkin dan peranan sebaiknya
sebagai katalis, pendidikan, dan fasilitator dari proses perencanaan.

Soal 2

Jelaskan apa hubungan antara anggaran, strategic planning dan pengaruh aspek perilaku dalam
pembuatan anggaran.

Jawaban:

 Hubungan Anggaran dengan Perencanaan Strategis, antara lain:

a. Perencanaan strategis dan anggaran menyangkut proses perencanaan.
b. Perbedaan terletak pada prosesnya, anggaran fokus 1 tahun sedangkan perencanaan
strategis diatas 1 tahun biasanya 5 tahun.
c. Perencanaan strategis difokuskan untuk beberapa kegiatan dan anggaran difokuskan
kegiatan 1 tahun.
d. Perencanaan strategis mendahului penganggaran dan memberikan kerangka dalam
penggunaan anggaran Perencanaan strategis sumber atau kerangka anggaran.
e. Anggaran merupakan satu potongan kerangka strategis organisasi

Soal 3

Jelaskan implikasi gaya manajemen puncak, struktur organisasi dan strategi differensiasi dalam
penerapan Sistem Pengendalian Manajemen.
Jawaban:

 Implikasi gaya manajemen puncak dalam penerapan sistem pengendalian

manajemen
a. Berbagai dimensi dari gaya manajemen secara signifikan mempengaruhi operasi sistem
pengendalian.
b. Jika laporan yang sama dengan seperangkat data yang sama berjalan pada frekuensi
yang sama kepada CEO, dua CEO dengan gaya yang berbeda akan menggunakan
laporan ini sangat berbeda bagi pengelolaan unit usaha.
c. Gaya manajemen mempengaruhi proses pengendalan manajemen – bagaimana CEO
lebih menyukai menggunakan informasi, melaksanakan rapat-rapat kaji ulang performa
– yang pada gilirannya mempengaruhi bagaimana sistem pengendalian sebenarnya
beroperasi, meskipun jika struktur formal tidak berubah di bawah CEO baru.
 Implikasi struktur organisasi dalam penerapan sistem pengendalian manajemen
a. Strategi perusahaan adalah rangkaian kesatuan dengan strategi “industry tunggal” pada
ujung yang satu dan diversifikasi yang tak berhubungan “pada ujung yang lain”.
b. Strategi perusahaan yang berbeda menyatakan secara tidak langsung struktur perbedaan
organisasi yang berbeda dan perbedaan pengendalian.
c. Tujuan industri tunggal perusahaan cenderung secara fungsional terorganisir.
d. Manajer senior bertanggung jawab atas perkembangan keseluruhan strategi perusahaan
untuk bersaing dari industri yang dipilihnya.
e. Pada tujuan industri tunggal dari strategi perusahaan, para manajer senior cenderung
sangat ekstrim terbiasa dengan industri dimana perusahaan bersaing dan banyak dari
mereka cenderung mempunyai keahlian dalam riset dan pengembangan, manufakturing
dan pemasaran ·
f. Tidak semua perusahaan industri tunggal secara fungsional terorganisir.
 Strategi differensiasi dalam penerapan sistem pengendalian manajemen
Strategi perusahaan yang berbeda menyatakan perbedaan perbedaan dalam konteks desain
sistem pengendalian manajemen
a. Seiring dengan perusahaan menjadi lebih diversifikasi, para manajer kantor pusat
mungkin tidak mempunyai pengetahuan yang signifikan tentang atau pengalaman
dalam bidang aktivitas aktivitas berbagai unit usaha perusahaan.
b. Perusahaan-perusahaan industri tunggal dan diversifikasi yang berhubungan memiliki
kompetensi inti perusahaan yang luas dimana strategi dari unit usaha yang paling
banyak didasarkan.

Soal 4

Silahkan analisis strategi pada kasus Citilink Indonesia dan jawab pertanyaan berikut:

1) a. Faktor Faktor Utama Keberhasilan (Key Success Factors)

b. Indikator Kunci Kinerja (Key Performance Indicators)
2) Bagaimana strategi Citilink kedepan untuk menghadapi competitornya misalnya Air Asia
dan Lion Air.

3) Bagaimana anda menerapkan sistem pengendalian manajemen yang paling tepat untuk
organisasi ini (gunakan asumsi seperlunya).

Jawaban:

1. a. Citilink Indonesia diganjar dengan beberapa penghargaan karena meraih nilai tertinggi
berdasarkan survei yang dilakukan kepada 5 ribu orang responden di kota besar yakni
Jabodetabek, Medan, Surabaya, Makassar, dan kota-kota reseprestatif lainnya. Melalui
pengukuran sejumlah variabel yaitu aspek kepuasan pelanggan, loyalitas pelanggan,
tingkat pemberian rekomendasi, dan daya saing dengan merek asing di kategorinya.
Dengan diterimanya penghargaan Indonesia Original Brand untuk kategori LCC di tahun
2018 yang ke tiga kalinya ini, merupakan sebuah tantangan yang besar bagi Citilink
Indonesia untuk terus mempertahankan posisinya di masyarakat.

b. Key performance indicators atau disingkat KPI adalah salah satu jenis pengukuran kinerja
yang digunakan untuk mengukur seberapa baik citilink Indonesia untuk mencapai sasaran
dan tujuan strategi yang telah ditetapkannya. Manajemen citilink Indonesia pada
umumnya menggunakan key performance indicators ini untuk melacak dan menganalisis
faktor yang dianggap penting untuk keberhasilan perusahaannya. Dengan keu
performance indicators atau kpi, manajemen perusahaan atau para stakeholder dapat
memehami apakah perusahaan yang bersangkutan berada di dalam jalur untuk menuju
tujuan yang ditetapkan.

2. Rencananya, Citilink akan menambah delapan rute baru domestik hingga akhir tahun ini.
Selama ini, maskapai yang baru spin off dari PT Garuda Indonesia Tbk pada 30 Juli 2012 ini
telah memiliki 12 rute. Rute baru yang diincar antara lain, Batam-Padang, Surabaya-Batam,
Jakarta Makassar, dan Denpasar Bandung. Citilink tidak berencana memperkuat armadanya
secara bertahap. Arief menargetkan, pihaknya akan mengoperasikan total 50 pesawat Aibrus
320 hingga 2015 mendatang.

3. Citilink memiliki strategi hybrid seperti travel agen tetap dilakukan untuk menguatkan brand
di beberapa titik. Keberadaan travel agent menjadi penyebab tingginya pertumbuhan Citilink
di 22 rute yang dimiliki. Travel agent digunakan Citilink untuk menguasai di luar kota Jakarta
dan Surabaya yang lebih suka melakukan transaksi secara tunai baik melalui Alfamart,
Indomart,maupun mesin ATM. Pengguna Citilink tersebut lebih memilih melakukan pencarian
informasi secara online, tetapi pembayaran tetap dilakukan secara offline. Citilink dapat
mempergunakan berbagai macam social media seperti Facebook,Twitter,dan Instagram untuk
membuat para pengguna dapat menyalurkan kritik serta sarannya di akun media socialnya
masing-masing.