Anda di halaman 1dari 25

Karakteristik Sistem Produksi HPT

Minggu ke-2
Sistem Produksi
• Karakteristik Sistem produksi hijauan pakan
• Komponen sistem produksi
• Faktor (internal & eksternal) yang berpangaruh terhadap kinerja
sistem produksi
7 Karakteristik sistem produksi

• Produktivitas
• Efisiensi
• Stabilitas
• Sustainability (Keberlanjutan)
• Responsibility
• Interconnectivity (hubungan antar komponen)
• Equity (kesetaraan )
Characteristics of Productivity System
Hubungan Produksi Biomasa dengan Kualitas Hijauan Pakan
Taraf Kematangan vs Kandungan Nutrien
Produktivitas
Produktivitas merupakan
akumulasi pertumbuhan dan
perkembangan sehingga terbentuk
biomassa

g = (h1- ho) : (t1 – to)


cm/minggu
g : pertumbuhan
h : tinggi
t : waktu

Q = Berat biomassa/luasan/waktu
kg/ha/tahun
Q : produktivitas

Produktivitas menunjukan kapasitas suatu sistem produksi untuk menghasilkan


biomassa dengan kualitas tertentu pada suatu luasan lahan pada waktu satu tahun
dengan input tertentu
• Faktor yang mempengaruhi produktivitas
• input produksi, iklim, tanah, bioitik dan manajemen sebagai
penentu tingkat produktivitas
• Teknologi produksi  meningkatan produktivitas

• Indikator :
• Produksi biomas per satuan luasan dan kualitas sesuai dengan
potensi genetik
• Ingat :
P = G + L + IGL
Produktivitas HPT menentukan produksi ternak
Fase Pertumbuhan Taman Pakan
• Efisiensi
• Kemampuan sistem merespon terhadap sumberdaya input yang
suboptimal-optimal untuk meghasilkan output maksimal
• Rasio output/input
• E = f(R), R:responsibilitas
Efisiensi Produksi
• Perencanaan produksi :
Tujuan produksi, waktu produksi, target produksi, lokasi lahan, kesuburan
tanah (konsep kesuburan harus dipahami), bibit, SDM.

• Proses produksi :
SOP produksi dan penanganan pasca panen
Kontrol produksi dan kualitas HPT
Inventory permasalahan produksi
Work measurement (KPI)
Pengukuran Efisiensi Produksi
• Banyaknya input yang digunakan akan memberikan hasil yang
diharapkan
• Sistem produksi yang efieisn akan merespons setiap penambahan
input untuk menghasilkan biomassa atau kualitas lebih tinggi
• Berhubungan erat dengan biaya yang dikeluarkan

Efisiensi = nilai Biomassa/nilai input

f(x) = dy = ax1+ bx2 + c = 0,


dx output

taraf input yang diberikan untuk


output maksimal

input
Efisiensi Teknis & Ekonomis

• Efisiensi teknis terkait penggunaan


teknologi atau SDM yang handal
yang menyebabkan terjadinya
perubahan produksi.
• Penggunaan teknologi belum tentu
membuat produksi efisien karena
biaya produksi akan meningkat
juga.
• Aplikasi drone utk memupuk
mampu menurunkan kebutuhan
SDM… apakah teknologi drone
cukup utk meningkatkan
keuntungan?? Sadoulet & de Janvry (1995)
Efisiensi Teknis & Ekonomis

• Efisiensi ekonomis akan tercapai jika nilai


margin input sama dengan biaya masing-
masing unit
• Juka nilai margin lebih tinggi, peternak akan
mendapatkan keuntungan lebih tinggi, maka
peternak akan memproduksi biomass lebih
sehingga menambah keuntunga.
• Jika nia marjin nya lebih rendah, peternak
akan menurunkanproduksi biomassa untuk
meningkatkan keuntungan
(denganmengurangi resiko).
• Responsibilitas
• Kemampuan merespon input atau manajamen sehingga menghasilkan
dampak positif terhadap indikator produktivitas
• Pengaruh pemupukan, air, cahaya dll.
• R = f(t,q,i) t=waktu, q= kuantitas, i=intensitas/konsentrasi dan interaksi
antar t,q,i
Responsibilitas
Mekanisme responsiveness
Tanaman pakan terhadap Lingkungan, tidak
langsung kepada fenotip, tetapi
mempengaruhi kinerja genotypes agar
merespons & mengekspresikan respon
menjadi performance

Dalam waktu bersamaan performance yang


terbentuk menyebabkan perubahan iklim
mikro tempat tanam tumbuh
Produksi

Respinsibilitas
R2
• Merupakan alat ukur Input tambahan
(indicator) kehandalan dan
keberlanjutan sistim R1
produksi R0

• Jika produksi meningkat


setelah perbaikan atau
penambahan input 
sistem dalam keadaan Waktu
bekerja.
• Keterkaitan
• Keeratan hubungan antara satu indikator produktivitas dengan
indikator produktivitas yang lain; interaksi antar komponen
produksi (SDM-teknologi)
• Ditunjukan oleh nilai koefisien korelasi (r) dan koefisien
determinannya (a) y=ax + b
Interconnectivity
• Sistem memiliki karakter saling keterkaitan antara satu komponen
produksi maupun antar parameter produksi
• Tujuannya:
• Menduga suatu masalah pada suatu komponen produksi dengan meggunakan
komponen produksi lain (substitusi, komplementer)
• Pendugaan suatu parameter produksi melalui parameter produksi lain
• Ketersebaran
• Sistem yang stabil dan lestari memiliki model sebaran
normal
• Frekuensi kejadian normal lebih banyak dari yang sub normal
• Sistem mudah diprediksi dan mudah diperbaiki
• Stabilitas
• Kemampuan sistem mempertahankan keragaan persatuan
waktu meskipun terjadi perubahan cekaman
• Kemampuan toleransi dan adaptasi thd cekaman, strategi
manajemen
• Terjadi perubahan tetapi tidak fluktuatif
• Sustainability (Keberlanjutan)
• Merupakan resultante dari karakteristik sistem yang lain
• S = f(E+R+P+Eq+St)

Anda mungkin juga menyukai