Anda di halaman 1dari 3

Nama : M.

Panca Bio Utama


NPM : 20310063
Kelompok : 06

INFEKSI PROTOZOA YANG PENTING DI INDONESIA

Protozoa adalah hewan bersel satu yang hidup sendiri atau dalam bentuk koloni, proto ( J  )
yaitu pertama dan zoon yaitu hewan dimana merupakan unit komplit yang dapat melakukan semua
fungsi fisiologik dan sebagian besar hidup di alam bebas dan juga beberapa jenis hidup sebagai 
parasit pada manusia dan binatang. 
Protozoa memiliki sel yang terdiri dari sitoplasma dan inti, bentuknya bulat dan
lonjong, tidak teratur, serta simetris bilateral. Dan mempunya dua stadium : Stadium
vegetative/stadium trofozoit dan Stadium kista (stadium pasif). Perbedaan dari kedua stadium
pun dapat dilihat dari merfologinya, untuk stadium trofozoit terdapat selaput yang tipis
sedangkan pada stadium kista terdapat selaput kuat yang disebut dengan dinding kista yang
dibentuk dari sktoplasma (sistem pertahanan dalam penunjang kelangsungan hidup diluar
hospes).
Alat-alat pergerakan protozoa :
1. Pseudopodium (kaki palsu)
2. Cilium (bulu getar)
3. Flagel (bulu cambuk)
4. Membrane bergelombang
Protozoa dibagi dalam berbagai klasifikasi, salah satunya yang akan dibahas adalah
Rhizopoda, Flagelata, dan Sporozoa.
a) Rhizopoda
kata rhizopoda berasal dari bahasa Yunani yang berarti binatangberkaki palsu.
Rhizopoda merupakan segolongan hewan bersel satu yangtermasuk kelas protozoa.
Hewan ini bergerak dengan kaki palsu ataupseudopodia. Dengan menonjolnya
sebagian dari plasma bagian luar(ektoplasma) yang diikuti oleh plasma bagian dalam
(endoplasma), jasadini membentuk pseudopodia untuk bergerak ke suatu arah.
Pseudopo-dia juga digunakan untuk mengambil makanan dengan cara fagositosis.
Entamoeba histolytica nama penyakitnya yaitu Amoebiasis. Distribusi
geografinya cosmopolitan, habitatnya ada di usus besar dari manusia. Jadi
stadiumnya ada yang namanya protozoit dan kista. Stadium efektifnya adalah kista
yang mempunyai 4 nukleus. Cara infeksinya yaitu memakan sayur-sayuran yang
tidak bersih kemudian meminum air yang terdapat kistanya 2 cara tersebut
merupakan cara infeksi baru sedangkan ada yang menggunakan infeksi dengan lalat
kemudian infeksi dari orang-orang kerjanya berhubungan dengan makanan. 
 Morfologi trofozoit yaitu : ektoplasma, endoplasma , nukleus dan food vacuoles
ini merupakan contoh dari tropozoit yang menyerang sel darah merah sudah
dipastikan penyakit ini yang di sebabkan oleh Entamoeba histolytica. 
 Morfologi kista Entamoeba : prakista dan stadium kista Siklusnya di dalam usus
besar manusia : ketia kista ber nukleus 4 atau berinti 4 itu masuk dari makanan
dan minuman akan berubah menjadi tropozoit kemudian setelah dari tropozoit dia
akan melakukan pembelahan diri kemudian ada yang attached di mukosa dan in
the lumen dan ada yang membentuk kista kembali. Dan akan menjadi
pengulangan infeksi apabila kista itu makan kembali oleh manusia yang sehat. 
 Klinis 
- Intestinal 
Intestinal itu kolon akut <1bulan tandanya itu diare berlebihan, leukositosis kalo
yang sudah menaun >1bulan gejalnya ringan dan sembelit. 
- Ekstrataintestinal
- Berat badan menurun, lemes,demam, tidak nafsu makan, pembesaran hati dan
disertai nyeri tekan, leukositosis. 
Klinisnya itu diare yang berdarah. Pengobatannya metronidazole dan Tinidazole.

b) Flagelata
Nama flagellata berasal dari bahasa Latin flagellyang artinya cambukatau
mastigophora yang juga berasal dari bahasa Yunani mastig yangberarti cambuk dan
phora yang artinya gerakan. Dalam taksonomi kuno,flagellata merupakan salah satu
kelas dalam filum protozoa atau protistayang mirip hewan. Namun, dalam taksonomi
modern, flagellata menjadisuperkelas yang dibagi menjadi dua kelas, yaitu
fitoflagellata danzooflagellata.
Alat gerak flagellata adalah flagellum atau cambuk getar, yang jugamerupakan
ciri khasnya, sehingga namanya disebut flagellata (flagellum= cambuk).Letaknya
berada pada ujung depan sel (anterior) sehingga saatbergerak seperti mendorong sel
tubuhnya. Namun, ada juga di bagianbelakang sel (posterior)sehingga saat bergerak
seperti mendorong sel.Selain berfungsi sebagai alat gerak, flagella juga dapat
digunakan untukmengetahui keadaan lingkungannya atau dapat juga digunakan
sebagaialat indra dan alat bantu untuk menangkap makanan.
Flagellata juga memiliki alat pernapasan yang disebut stigma. Stigmaini
berfungsi sebagai alat respirasi yang dilakukan untuk pembakaranhidrogen yang
terkandung di dalam kornel. Reproduksi flagellata secara aseksual dengan membelah
diri secaramembujur. Namun, beberapa flagellata ada juga yang bereproduksi
secaraseksual, yaitu dengan cara konjugasi

Giardia lamblia
Penyebab utamanya adalah Giardiasis pria terutama pada anak kecil.
Habitatnya di duodenum, usus halus di bagian atas, saluran empedu, dan kandung
empedu kandung kemih sebagai troglodytes yang berhubungan dengan mukosa.
Clinical: Diare, kembung, mual, anoreksia, malabsorbsi, diare berlemak, warna tinja
pucat, penurunan berat badan.

Trichomonas vaginalis
Hospes pada manusia yang menyebabkan : Trikomoniasis vagina, pada Wanita,
Prostatitis dan urethritis pada pria. Hidup dalam Vagina, Uretra dan Kelenjar prostat.
Clinical: Fluor albus, Pruritus vaginal/vulva, dan Disuria dapat terjadi pada Wanita
dengan atau tanpa gejala. Pada pria yang terinfeksi mungkin memiliki gejala laten
atau non-gejalous, seperti bergelaja. Uretritis, prostatitis, vesikulitis, dan uretritis
nonspesifik.
Diagnosis: Identifikasi dari T. vaginalis biasanya ditegakkan dengan pemeriksaan
sediaan basah dari secret vagina, uretra atau prostat,PCR, pulasan dan biakan.
Treatment: Metronidazole : 2,0 g dosis tunggal atau 250 mg 3x sehari, selama 10
hari. Pada wanita menyusui sebaiknya dihentikan selama 24 jam setelah terapi dosis
tunggal.

c) Sporozoa
Sporozoa tidak memiliki alat gerak. Hewan ini merupakan golonganprotista
yang menyerupai jamur karena sporozoa dapat membentuk sporayang dapat
menginfeksi inangnya dan tidak memiliki alat khusus, sehinggageraknya mengubah-
ubah kedudukan tubuh. Sporozoa hidup sebagaiparasit, baik pada tubuh hewan lain
maupun pada manusia. Respirasi danekskresi terjadi secara difusi.
Tubuh sporozoa berbentuk bulat panjang dan ukuran tubuhnyahanya beberapa
mikron, tetapi di dalam usus manusia atau hewandapat mencapai 10 mm. Di samping
itu, tubuh dari kumpulantropozoid berbentuk memanjang dan di bagian anterior
kadang-kadang terdapat kait pengikat atau filamen sederhana untukmelekatkan diri
pada inang.
Sebagian sporozoa memperbanyak diri secara aseksual dan seringdisebut
skizogoni. Sel membelah nukleusnya secara mitosis berulang,kemudian disusul oleh
pembagian sitoplasma. Di samping itu, akan dibentukmikro dan makro gamet, untuk
berkembang biak secara seksual. Peleburankedua gamet menjadi zigot, pada beberapa
spesies akhirnya zigot menjadiookista dengan proses sporogoni. Dan dalam fase ini
mikroorganisme akantersebar dari hospes yang satu ke hospes yang lain.
Toxoplasma gondii
Penyebab : Toxoplasmosis
● Distribusi geografik ditemukan kosmopolit pada hewan dan manusia
● Hospes definitive : kucing
● Hospes perantara: manusia, mamalia lainnya (seperti tkus, sapi, babi)
KLINIS
● Manusia sehat (kekebalan tubuh baik)
-Tidak ada gejala
-Gejala ringan : flu, sakit kepala, myalgia
● Manusia dengan gangguan kekebalan tubuh
-gejala berat : encephalitis diikuti kejang, retinochoroiditis, pneumonia, myocarditis,
hepatitis, dan myositis.

Anda mungkin juga menyukai