Anda di halaman 1dari 22

MAKALAH

RENCANA BISNIS USAHA ROTI GORENG ISIAN (ROGOAN)

“Perut Kenyang, Jiwa Pun Senang”

diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Bisnis Digital

yang diampu oleh Ananda Adiriansyah, S. E., M. M.

Disusun oleh :

1. Irfan Faiq Marzuki (612010120020)


2. Regina Puspa Iliyanti (612010120169)
3. Rani Nurasih (612010120041)
4. Widia Astuti (612010120103)

PROGRAM STUDI MANAJEMEN


FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS WIRALODRA
TAHUN 2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah swt., yang telah memberikan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga penyusun dapat menyelesaikan makalah yang berjudul
Rencana Bisnis Usaha Roti Goreng Isian (ROGOAN) ini tepat pada waktunya.
Selawat dan salam semoga senantiasa tercurahkan kepada junjungan besar kita,
Nabi Muhammad saw., yang telah menunjukkan kepada kita jalan yang lurus
berupa ajaran agama islam yang sempurna dan menjadi anugrah terbesar bagi
seluruh alam semesta.
Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas
mata kuliah Rencana Bisnis. Selain itu, makalah ini bertujuan untuk menambah
wawasan tentang makalah bagi pembaca dan juga bagi penyusun.
Penyusun mengucapkan terima kasih kepada Bapak Ananda Adiriansyah,
S. E., M. M., selaku dosen Rencana Bisnis yang telah memberikan tugas ini
sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan sesuai dengan bidang yang
penyusun tekuni.
Demikian yang dapat penyusun sampaikan, semoga penyusunan makalah
ini dapat bermanfaat bagi penyusun dan bagi para pembaca.

Indramayu, 20 Juni 2023

Penyusun

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...............................................................................................................
DAFTAR ISI.............................................................................................................................
RINGKASAN..........................................................................................................................
BAB 1 PENDAHULUAN.......................................................................................................
1.1 Latar Belakang...........................................................................................................
1.2 Rumusan Masalah......................................................................................................
1.3 Tujuan........................................................................................................................
1.4 Luaran........................................................................................................................
1.5 Manfaat dan Kegunaan..............................................................................................
BAB 2 GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA............................................................
2.1 Identifikasi Usaha......................................................................................................
2.2 Visi dan Misi.............................................................................................................
2.3 Deskripsi Produk.......................................................................................................
2.4 Peluang Bisnis...........................................................................................................
2.5 Analisis SWOT..........................................................................................................
2.6 Pengembangan Pasar dan Produk..............................................................................
BAB 3 METODE PELAKSANAAN.....................................................................................
3.1 Input Pra Produksi.....................................................................................................
3.2 Proses (Produksi).......................................................................................................
3.3 Output........................................................................................................................
3.4 Strategi Pemasaran....................................................................................................
3.5 Evaluasi...................................................................................................................
BAB 4 BIAYA........................................................................................................................
4.1 Anggaran Biaya.......................................................................................................
4.2 Perhitungan Ekonomi..............................................................................................
BAB 5 PENUTUP..................................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................................
LAMPIRAN............................................................................................................................

ii
RINGKASAN

ROGOAN (Roti Goreng Isian) adalah suatu bentuk inovasi dalam bidang
makanan. Roti goreng isian merupakan suatu kebutuhan yang bisa dijadikan
sebagai alternatif pengganjal perut ketika lapar ataupun cemilan makanan ringan
setiap individu. Roti goreng isian ini yang dibuat berbahan dasar dari roti buatan
sendiri yang dimana roti tersebut dari tepung dengan dikombinasikan bahan
tambahan yang lain seperti memiliki isian yang variatif sayuran/salad, ayam
suwir, sosis, dan smoked beef. Inovasi ini dilakukan karena melihat dari
kebanyakan masyarakat terutama dalam hal makanan menyukai yang memiliki
cita rasa yang enak dan khas, gurih, pedas (tingkat kepedasan yang bisa
disesuaikan), porsi yang bisa mengenyangkan serta harga yang terjangkau.
sehingga mendorong untuk membuat inovasi dalam bidang makanan ini dan
sangat antusias dalam mengerjakan produk roti goreng isian.
Tujuan dari pembuatan ROGOAN (Roti Goreng Isian) ini adalah untuk
membantu masyarakat konsumtif dengan memenuhi keinginan dan kebutuhan
dalam hal makanan yang mudah dicari, harga yang terjangkau, dan juga cita rasa
yang khas, enak, dan sesuai dengan selera atau ekspetasi masyarakat sehingga
membuat produk roti goreng isian ini banyak diminati dari semua kalangan
masyarakat. Masyarakat membutuhkan makanan yang berkualitas dan memiliki
kandungan gizi yang baik untuk tubuh. Semoga jika produk roti goreng isian ini
terealisasikan dengan baik maka dapat memiliki banyak peminat dan pembeli
yang mencari produk kami.
Roti goreng isian ini akan di jual dengan harga yang terjangkau, yaitu Rp.
5.000,-/pcs. Sebagai permulaannya, produk ini akan dijajakan kepada masyarakat
sekitarnya rumah dan melalui sistem online.
Semoga makalah ini dapat terwujud membangun usaha roti goreng isian dan
mengembangkannya sesuai dengan visi dan misi, mampu bersaing kedepannya
dengan mengikuti perkembangan zaman, serta meningkatkan dan
mempertahankan cita rasa yang dimiliki guna agar menjadi produk yang
berkualitas dan selalu diingat oleh masyarakat atau konsumen.

Kata Kunci : ROGOAN (Roti Goreng Isian), Makanan, Masyarakat

iii
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Saat ini perekonomian Indonesia mulai membaik setelah 2 tahun terdampak
covid-19. Hal ini dengan munculnya banyak pembisnis dengan anekaragam ide
baru atau inovasi usaha salah satu contohnya yang paling banyak di gandrungi
saat ini yaitu bisnis kuliner. Bisnis kuliner merupakan salah satu bisnis yang
paling banyak diminati dan memiliki prospek yang baik.
Di Indramayu sendiri sudah banyak usaha makanan yang beredar, tetapi
belum banyak yang menjual roti goreng isian ini, biasanya yang sering ditemukan
roti goreng isian rasa manis seperti cokelat, dan yang sering ditemukan yaitu risol
dengan berbagai varian isi. Munculnya usaha ini karena melihat dengan
perkembangan kebutuhan dan keinginan konsumen. Kami juga melihat bahwa
masyarakat menyukai makanan yang memiliki cita rasa yang enak, pedas, gurih,
memiliki porsi yang cukup mengenyangkan serta harga yang mudah dijangkau
semua kalangan masyarakat.
Maka dari itu, kami mencoba berinovasi dalam hal makanan yang dimana
berbahan dasar roti dengan tambahan isi yang bermacam-macam, untuk saat ini
isian yang dimaksud ada salad/sayuran, daging ayam suwir, sosis, dan smoked
beef yang dimasak dengan bumbu dan sambal yang memiliki cita rasa yang enak,
nikmat, dan juga lezat serta dijual dengan harga yang cukup terjangkau. Dilihat
dari penjabaran sebelumnya bahwa produk roti goreng isian ala kami ini berbeda
dari produk roti goreng isian lainnya dan menjadi daya tarik masyarakat untuk
membeli. Oleh karena itu, kami melihat peluang bisnis produk roti goreng isian
yang akan kami jual ini sangat menjanjikan dan memungkinkan usaha ini dapat
berkembang dengan baik apabila dijalankan serta mampu menjadi produk yang
mampu bersaing dengan kuliner lain namun tetap memperhatikan aspek
kesehatan, kebersihan dan daya beli masyarakat. Produk yang kami jual diberi
nama yaitu Roti Goreng Isian (ROGOAN).
Sasaran dari produk ROGOAN adalah seluruh kalangan yang ada di
masyarakat mulai dari anak-anak, remaja hingga dewasa yang dimana dari segala

1
2

usia. Langkah awal dalam memasarkannya dimulai dari sekitar tempat tinggal lalu
mulai merambah ke sekolah-sekolah dan nantinya akan membuka cabang yang
berlokasi padatnya aktivitas masyarakat agar produk yang dijual mampu lebih
dikenal masyarakat. Produk ini asli buatan rumahan, masih dikerjakan dirumah
sehingga konsumen atau masyarakat jika ingin pesan bisa datang langsung dan
juga bisa melayani pemesanan.
Target pasarnya adalah wilayah Jatibarang sampai Indramayu kota dan
sekitarnya, jika jaraknya jauh bisa melakukan pembelian dalam bentuk frozen
food (jika sudah tersedia) dan dilakukan secara online.

1.2 Rumusan Masalah


Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, maka perumusan masalah
pada makalah ini adalah:
a. Apakah roti goreng isian dapat menjadi peluang usaha?
b. Apakah roti goreng isian ini akan diminati oleh semua kalangan masyarakat
khususnya yang suka makanan berbahan dasar tepung?
c. Bagaimana gambaran tentang produk roti goreng isian ini?
d. Bagaimana cara untuk memasarkan produk roti goreng ini?

1.3 Tujuan
Berdasarkan dengan rumusan masalah di atas, maka bisa diketahui tujuan
makalah, antara lain:
a. Untuk mengetahui peluang usaha pada produk roti goreng isian.
b. Untuk mengetahui minat masyarakat terhadap produk roti goreng isian.
c. Untuk mengetahui mengenai gambaran terkait dengan produk roti goreng
isian.
d. Untuk mengetahui bagaimana caranya memasarkan produk roti goreng
isian.

1.4 Luaran
a. Luaran yang dihasilkan dari usaha ini adalah roti goreng isian ini yang
terbuat dari bahan dasarnya roti di inovasi dengan tambahan bahan lain
3

sehingga memiliki varian baru sehingga menghasilkan produk yang sesuai


ekspetasi konsumen dan mampu memuaskannya juga.
b. Roti goreng isian ini dapat menjadi solusi atau alternatif bagi masyarakat
untuk menganjal perut bahkan mengenyakan dan bahkan menjadi produk
yang mampu memenuhi kebutuhan apa yang dibutuhkan konsumen.

1.5 Manfaat dan Kegunaan


Berikut ini adalah beberapa manfaat dan kegunaan yang bisa diberikan dari
makalah ini, yaitu:
a. Memberikan kualitas produk yang terbaik, berkualitas dengan harga yang
terjangkau.
b. Mendapatkan penghasilan dan mencapai target penjualan.
c. Meningkatkan inovasi dalam menemukan hasil karya yang dapat digunakan
sebagai peluang usaha yang menjanjikan.
d. Sebagai bentuk pengembangan diri agar lebih kreatif dan inovatif terkait
dengan berwirausaha dengan memanfaatkan teknologi dalam menjalankan
usaha.
BAB 2
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.1 Identifikasi Usaha


Nama Produk : Roti Goreng Isian
Jenis Produk yang Dipasarkan : Makanan
Merk Produk : ROGOAN
Alamat : Desa Jatisawit Blok Karang Malang,
Jatibarang
Manfaat Utama : Sebagai alternatif makanan pengganjal
perut untuk memenuhi kebutuhan
tubuh.

2.2 Visi dan Misi


a. Visi :
“Menjadikan produk makanan yang unggul, berkualitas, dan banyak
diminati oleh masyarakat dengan mengedepankan cita rasa yang khas, enak
dan bikin nagih serta bahan yang digunakan terjamin berkualitas dan fresh“.
b. Misi
1. Menghasilkan produk Roti Goreng Isian (ROGOAN) dengan lezat dan
menarik.
2. Menjaga kualitas produk agar menjadi produk yang unggul.
3. Selalu memberikan kesan dan layanan yang baik bagi konsumen agar
kepuasan konsumen tercapai.
4. Membuat inovasi terbaru kedepannya untuk mengembangkan usaha
lebih besar.

2.3 Deskripsi Produk


Roti Goreng Isian (ROGOAN) merupakan suatu produk olahan yang
berbahan dasar roti yang dikombinasikan dengan bahan lain yang nantinya akan
menghasilkan inovasi suatu produk yang baru. Roti goreng isian ini memiliki isian
yang sehat seperti salad/sayuran, ayam suwir, sosis, dan smoked beef. Memiliki

4
5

cita rasa yang enak bikin ketagihan, bergizi, nikmat dan mengenyangkan
ditambah lagi dihidangkan saat hangat dimakan dengan cabai atau saus sambal
yang membuat roti goreng isian (ROGOAN) semakin menarik untuk dimakan.
Usaha yang bernama ROGOAN ini dibuat berdasarkan melihat kebutuhan
konsumen yang dimana kesulitan mencari makanan pengganjal perut ketika lapar
tetapi disaat sudah makan roti goreng isian ini mampu mengenyangkan seketika
dengan harga yang terjangkau, memiliki cita rasa yang berbeda dengan produk
yang sama, bahan yang digunakan berkualitas dan terjaga kebersihannya.
ROGOAN ini mempunyai slogan sebagai berikut “Perut Kenyang, Jiwa Pun
Tenang”. Kata rogoan memiliki arti lain yang dimana “Rogo” bisa diartikan
sebagai jiwa.

2.4 Peluang Bisnis


Dilihat dari kebutuhan masyarakat khususnya Indramayu. Usaha roti goreng
isian ini bisa menjadi salah satu bentuk bisnis yang menjanjikan. Di Indramayu
masih belum banyak yang menjual, biasanya yang sering ditemuin adalah risol
isian yang dimana sudah umum. Oleh karena itu, kami berinovasi dalam bidang
makanan yang dapat memenuhi kebutuhan dengan harga yang ekonomis sehingga
dapat di jangkau semua kalangan masyarakat.
Bisnis roti goreng isian yang kami jalankan ini merupakan suatu produk
yang terbuat dari bahan dasar roti dengan di inovasi beberapa tambahan bahan
yang lainnya dan terbuat dari bahan yang berkualitas dan terjamin kebersihannya.
Oleh karena itu, kami yakin bahwa usaha yang kami pilih mampu berkembang
mengikuti perkembangan zaman, terus meningkatkan dan mempertahankan dari
segala aspek serta mampu bersaing dengan produk lain. Produk yang kami buat
melewati proses yang teliti sehingga terjamin kualitas produknya.

2.5 Analisis SWOT


1) Strength (Kekuatan)
a. Roti Goreng Isian (ROGOAN) memiliki rasa yang lezat karena
pemilihan bahan baku yang berkualitas.
b. Menawarkan harga yang terjangkau untuk semua kalangan.
6

c. Terbuat dari bahan-bahan yang berkualitas, kaya akan zat gizi, dan
aman dimakan. Karena tidak membawa dampak negatif terhadap
kesehatan.
d. Menggunakan pemasaran yang menarik dan agresif sebagai bisnis baru
seperti menggunakan whattsap, facebook, instagram, dan bertemu
secara langsung.
e. Untuk memperkecil biaya modal, maka peralatan utama sudah dimiliki
sebelumnya.
f. Memiliki Rasa yang bervariasi seperti rasa coklat, sayur, ayam dan
masih banyak rasa-rasa yang lainnnya.
g. Kemasan yang menarik.

2) Weakness (Kelemahan)
a. Produk yang ditawarkan hanya satu jenis dari kebanyakan roti goreng
yang ada.
b. Produknya tidak tahan lama
c. Naiknya bahan sembako terjadi secara mendadak, tidak bisa diprediksi.
d. Tidak punya tempat luas untuk membuka tokonya tersendiri.

3) Opportunity (Peluang)
a. Dapat berkembang menjadi usaha yang menawari berbagai rasa dan
varian isi yang nantinya disesuaikan selera pasar atau konsumen.
b. Memperluas wilayah pemasaran dan setelah itu akan membuka cabang
yang baru apabila usaha yang pertama berhasil dan stabil kedepannya.
c. Produk rogoan tidak hanya untuk dijual seperti pada umumnya tetapi
bisa menerima pesanan untuk acara-acara special.
d. Produk rogoan memiliki citarasa yang khas tersendiri dan membuat
nagih dimaksudkan untuk membidik/menarik semua segmen pasar
sehingga produk Roti Goreng Isian (ROGOAN) menjadikan selera
masyarakat sebagai peluang untuk mendapatkan lebih banyak profit.

4) Threath (Ancaman)
a. Adanya pesaing yang menjual produk yang sama dengan harga yang
lebih murah, hal itu mengatasinya dengan memberikan perlakuan
7

langsung ke produknya bahwa produk yang ditawarkan kami lebih


unggul dalam berbagai segi dan akan dijelaskan juga kenapa
memberikan harga yang berbeda dari penjual lain.
b. Apabila sudah di kenal banyak orang, suatu produk akan banyak yang
meniru oleh karena itu dibutuhkan strategi untuk mempertahankan
suatu produk untuk tetap berkualitas dan eksis kedepannya.

2.6 Pengembangan Pasar dan Produk


a) Pengembangan Pasar
Setelah berhasil pada usaha pertama, kami akan mencoba untuk membuka
cabang di wilayah kota atau yang banyak aktivitas konsumen agar nantinya
para konsumen bisa lebih mengenal cita rasa dari Roti Goreng Isian
(ROGOAN).

b) Pengembangan Produk
Pengembangan produk kedepan untuk produk Roti Goreng Isian
(ROGOAN) ini akan ada penambahan atau variasi menu dari roti goreng
isian yang pertama dengan style yang baru. Kemungkinan yang dapat
dikembangkan adalah dari bentuk roti, isiannya, cara penyajian ataupun cara
pendistribusian ke langganan. Roti goreng isian yang unik dan menarik
pastinya akan menjadi salah satu daya tarik bagi para konsumen. Melakukan
inovasi kedepannya apabila sudah berjalan lancar dan berkembang untuk
melakukan pengembangan produk dalam bentuk frozen food apabila ada
konsumen yang jaraknya jauh.

BAB 3
METODE PELAKSANAAN

Metode yang digunakan dalam pelaksanaan kegiatan usaha ini adalah


berdasarkan input, proses dan output produksi sebagai berikut :
8

3.1 Input Pra Produksi


a) Sebelum melakukan tahap produksi, sebagai langkah awal dengan
melakukan pengamatan lansung terhadap lingkungan sekitar. Tujuan dari
dilakukannya pengamatan lingkungan sekitar adalah untuk mencari peluang
usaha yang sekiranya nanti bisa berkembang dengan baik ke depannya.
b) Langkah selanjutnya setelah mendapatkan ide untuk mendirikan suatu usaha
adalah membuat planning usaha. Di samping itu juga, akan dilakukan
analisa kelayakan usaha yang akan di jalankan. Studi kelayakan ini
dilakukan untuk mengetahui apakah kegiatan ini memiliki prospek yang
menguntungkan dan memiliki prospek jangka panjang.
c) Tahap terakhir adalah pemilihan bahan dan penyediaan tempat serta sarana
dan prasarana untuk menunjang proses produksi.

3.2 Proses (Produksi)


Proses produksi dalam usaha ini dilakukan sesuai waktu yang telah
ditentukan dalam artian selama 1 bulan hanya 25 hari aktif kerja, namun bisa saja
ada hari libur bila ada aktivitas atau kegiatan yang tidak terduga.
a) Komposisi Produk
1. Alat-alat yang dibutuhkan: kompor gas, tabung gas, wajan, spatula,
pisau, telenan, saringan, capitan, alat pengocok, baskom, piring saji,
sendok makan, sendok teh, blender, dan timbangan.
2. Bahan-bahan yang dibutuhkan: tepung terigu, ragi, pelembut roti,
pengembang roti, susu bubuk, telur, margarin, garam, minyak goreng,
tepung panir, ayam, sosis, smoked beef, sayuran dan bumbu.

b) Proses Pembuatan Produk


1. Untuk Isian, potong sayuran yang akan dijadikan isian lalu simpan di
wadah. Selanjutnya, panaskan margarin untuk menggoreng sosis dan
smoked beef, angkat lalu tiriskan. Selanjutnya, panaskan margarin lalu
masukkan ayam dan masak sampai berubah warna lalu ayam di suwir-
suwir.
2. Masukkan semua bumbu dan cabe rawit aduk rata. Koreksi rasanya.
Masak sampai ayam matang, lalu angkat dan dinginkan.
9

3. Untuk Membuat Roti, campur tepung, ragi instant, pelembut roti,


pengembang roti dan Creme serbaguna, aduk hingga rata.
4. Tambahkan telur dan air es sedikit demi sedikit dan uleni sampai 1/2
kalis.
5. Masukkan margarin dan garam uleni kembali sampai kalis.
6. Lalu diamkan adonan selama 40 menit.
7. Timbang adonan masing-masing seberat 30 gr, bulatkan lalu pipihkan.
8. Beri 1 sendok isian isian yang sudah dibuat, lalu tutup rapat adonan
dengan bulatkan kembali. Istirahatkan selama 15 menit. Celupkan
adonan ke putih telur, lalu baur dengan tepung panir sampai tertutup rata.
9. Goreng hingga matang berwarna kuning keemasan, angkat dan sajikan.

c) Pengemasan Produk
Setelah roti goreng isian yang telah jadi, selanjutnya di kemas dengan
menggunakan plastik mika berbentuk bulat yang sudah ditempelkan dengan
stiker produk lalu ditambahkan saus sambal atau cabe (optional)
didalamnya.

3.3 Output
Output dari produksi yang di buat ini berupa produk roti goreng isian
(ROGOAN) yang memiliki berbagai varian diantaranya berisi sayuran, ayam
suwir, sosis, dan smoked beef, sehingga menarik untuk dicoba dan produk rogoan
ini untuk dijual dan dikirim kepada para konsumen.

3.4 Strategi Pemasaran


a) Product
Produk rogoan menawarkan harga yang mudah terjangkau di semua
kalangan masyarakat, memiliki rasa yang kuat, khas, dan juga nikmat,
porsinya yang lumayan mengenyangkan, dan memiliki beberapa varian
sehingga membuat konsumen tertarik untuk membeli.

b) Price
10

Harga yang ditawarkan produk rogoan disesuaikan dengan sasaran dan


target pasar yaitu semua kalangan masyarakat. Kisaran harga berada pada
Rp. 5000,- /pcs disesuaikan dengan melihat dari bahan dan berbagai
variable lain yang telah digunakan, sehingga kita dapat keuntungan yang
diinginkan juga.

c) Place
Tempatnya berada dirumah sendiri yang terletak di desa Jatisawit blok
karang malang, Jatibarang. Rumah sendiri di sini sebagai tempat
produksinya. Terjamin aman, nyaman, dan terjamin bersih.

d) Promosi
Promosi yang akan dilakukan dengan memberitahukan lewat mouth to
mouth atau mulut ke mulut, sosial media seperti facebook, instagram dan
whattsup serta metode dengan penjualan langsung dan tidak langsung.
Penjualan langsung seperti COD atau datang langsung kerumah, sedangkan
penjualan tidak langsung seperti online lewat media sosial.

e) Langkah-langkah Promosi
Pada permulaan kami akan mencoba memberikan harga yang mudah
dijangkau pada konsumen, ada penawaran seperti beli 3 gratis 1 dan
mempertahankan citarasa yang kami punya tanpa mengubahnya ke yang
lebih buruk.

3.5 Evaluasi
Ini adalah tahap terakhir dari beberapa proses yang telah dilewatin di atas.
Setelah semua proses sudah terjadi. Langkah selanjutnya adalah tahap evaluasi ini
berisikan laporan pada kegiatan mulai dari tahap pra produksi sampai tahap
produksi dengan lama waktu tertentu.
BAB 4
BIAYA

4.1 Anggaran Biaya


No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)
1 Bahan habis pakai Rp. 5.114.000
2 Peralatan penunjang Rp. 2.415.000
3 Transportasi Rp. 100.000
4 Lain-lain Rp. 151.000
Jumlah Rp. 7.780.000

4.2 Perhitungan Ekonomi


a) Investasi
Nama Barang Quality Harga Jumlah
Kompor Gas 1 Rp. 300.000 Rp. 300.000
Tabung Gas 1 Rp. 150.000 Rp. 150.000
Regulator 1 Rp. 100.000 Rp. 100.000
Wajan 1 Rp. 60.000 Rp. 60.000
Spatula 1 Rp. 13.000 Rp. 13.000
Pisau 2 Rp. 25.000 Rp. 50.000
Telenan 1 Rp. 15.000 Rp. 15.000
Saringan 1 Rp. 20.000 Rp. 20.000
Capitan 1 Rp. 20.000 Rp. 20.000
Alat Pengocok 2 Rp. 20.000 Rp. 40.000
Baskom 2 Rp. 20.000 Rp. 40.000
Piring Saji 2 Rp. 42.000 Rp. 84.000
Sendok Makan 1 Lusin Rp. 20.000 Rp. 20.000
Sendok Teh 1 Lusin Rp. 18.000 Rp. 18.000
Blender 1 Rp. 350.000 Rp. 350.000
1 Set Toples dan Wadah
1 Rp. 65.000 Rp. 65.000
Penyimpanan
Timbangan 1 Rp. 30.000 Rp. 30.000
Nampan 4 Rp. 30.000 Rp. 120.000

11
12

Serbet 4 Rp. 5.000 Rp. 20.000


Meja 2 Rp. 370.000 Rp. 740.000
Kursi 4 Rp. 40.000 Rp. 160.000
Total Biaya Investasi Rp. 2.415.000

b) Biaya Operasional Per Bulan

Biaya Tetap
Biaya Tetap Perhitungan Nilai
Penyusutan Kompor, Tabung
Rp. 550.000 / 36 Rp. 15.278
Gas dan Regulator
Penyusutan Meja dan Kursi Rp. 900.000 / 36 Rp. 25.000
Penyusutan Peralatan Masak Rp. 380.000 / 36 Rp. 10.555
Penyusutan Blender Rp. 350.000 / 24 Rp. 14.583
Penyusutan Timbangan Rp. 30.000 / 12 Rp. 2.500
Penyusutan 1 Set Toples dan
Rp. 65.000 / 12 Rp. 5.417
Wadah Penyimpanan
Penyusutan Nampan dan
Rp. 140.000 / 36 Rp. 3.889
Serbet
Total Biaya Tetap Rp. 77.222

Biaya Variabel (1 Bulan)


Harga Satuan
Nama Barang Kebutuhan Harga Total (Rp)
(Rp)
Tepung Terigu Protein
45 Kg Rp. 15.000 Rp. 675.000
Tinggi
Tepung Terigu Protein
20 Kg Rp. 11.000 Rp. 220.000
Sedang
Ragi Instan 8 Kg Rp. 70.000 Rp. 140.000
Pelembut Roti 5 Kg Rp. 70.000 Rp. 70.000
Pengembang Roti 5 Kg Rp. 65.000 Rp. 65.000
13

Susu Bubuk 12 Kg Rp. 70.000 Rp. 175.000


Telur 35 Kg Rp. 28.000 Rp. 980.000
Margarin 10 Kg Rp. 25.000 Rp. 250.000
Garam 3 Kg Rp. 10.000 Rp. 30.000
Minyak Goreng 24 Liter Rp. 18.000 Rp. 432.000
Tepung Panir 10 Kg Rp. 20.000 Rp. 200.000
Ayam 15 Kg Rp. 35.000 Rp. 525.000
Sosis 4 Kg Rp. 46.000 Rp. 184.000
Smoked Beef 4 Kg Rp. 30.000 Rp. 120.000
Bumbu 4 Kali Rp. 100.000 Rp. 400.000
Sayuran 4 Kali Rp. 50.000 Rp. 200.000
Kemasan :
1 pack = 50 Rp. 21.000 Rp. 84.000
a) Kemasan
pcs
Produk
6 Lembar Rp. 30.000 Rp. 30.000
b) Sticker
Gas 4 Tabung Rp. 21.000 Rp. 84.000
Listrik dan Air 1 Bulan Rp. 250.000 Rp. 250.000
Total Biaya Variabel Rp. 5.114.000

Total Biaya Operasional


= Biaya Tetap + Biaya Variabel
= Rp. 77.222 + Rp. 5.114.000
= Rp. 5.191.222

Pendapatan Per Bulan


Dalam 1 Bulan (25 Hari)
Jumlah
Produk Harga Per Pcs Total
Terjual/Hari

Roti Goreng Isi


60 Rp. 5.000 Rp. 300.000
(All Varians)

Total Rp. 300.000


14

Penjualan Rata – Rata = 60 x Rp. 5.000 = Rp. 300.000


Rp. 300.000 X 25 Hari = Rp. 7.500.000

Keuntungan Per Bulan


Laba = Total Pendapatan – Total Biaya Operasional
= Rp. 7.500.000 – Rp. 5.191.222
= Rp. 2.308.778

Lama Balik Modal


Total Invetasi Keuntungan = Rp. 2.415.000 : Rp. 2.308.778 = 1 Bulan
BAB 5
PENUTUP

Usaha Roti Goreng Isian atau disingkat ROGOAN ini cukup menjanjikan
dilihat dari kebutuhan dan keinginan konsumen karena saat ini masyarakat ingin
suatu produk yang enak, mengenyangkan, harga terjangkau dan terjaga
kebersihannya, terbuat dari bahan berkualitas dan fresh tentunya, memiliki cita
rasa yang bikin nagih dan level pedas bisa di atur. Produk ROGOAN juga mampu
memiliki daya saing dengan produk yang lain dengan memanfaatkan teknologi
yang ada seperti media sosial diantaranya ada Facebook, Instagram, WhatsAPP
serta non teknologi seperti mouth to mouth atau mulut ke mulut sehingga
memudahkan pemasarannya. Suatu usaha produk juga harus butuh menganalisis
usahanya untuk kedepannya agar produk itu tetap berjalan lancar dan mampu
mempertahankan eksistensi dari suatu produk itu sendiri dari segi kualitas,
pelayanan, dan yang terpenting cita rasa.

15
DAFTAR PUSTAKA

Azizah, Lely. Contoh Bisnis Plan Makanan & Cara Membuatnya. Diakses
Januari 04, 2023, dari Gramedia Blog: https://www.gramedia.com/best-
seller/bisnis-plan-makanan/

Oktavia, Alya. Contoh Business Plan. Diakses Januari 04, 2023, dari
ACADEMIA:
https://www.academia.edu/39652975/Contoh_Business_Plan

16
LAMPIRAN

Lampiran 1. Susunan Organisasi Tim Pelaksana dan Pembagian Tugas


a) Susunan Organisasi Tim Pelaksana
Program Uraian
No Nama/NIM Bidang Ilmu
Studi Tugas
1 Irfan Faiq Manajemen Manajemen Ketua
Marzuki/612010120020
2 Rani Manajemen Manajemen Bendahara
Nurasih/612010120041
3 Regina Puspa Manajemen Manajemen Produksi
Iliyanti/612010120169
4 Widia Manajemen Manajemen Pemasaran
Astuti/612010120103

b) Pembagian Tugas
1. Ketua :
a. Memimpin jalannya usaha.
b. Mengontrol hal-hal yang berkaitan dengan usaha.
c. Mengawasi kegiatan usaha.
d. Mengatur jalannya usaha.
2. Bendahara :
a. Mengelola dan mengatur keuangan.
3. Pemasaran :
a. Menjalankan strategi usaha yang telah dibuat.
b. Mempromosikan produk melalui sosial media.
c. Mengelola hal-hal yang berkaitan dengan pemasaran dalam penjualan.
d. Melakukan analisis pasar,serta mengatur distribusi produksi.
4. Produksi :
a. Membeli bahan untuk pembuatan produk.
b. Mengawasi kegiatan produksi.
c. Menambah nilai guna produk.
d. Mengatur kegiatan yang diperlukan dalam proses produksi.

17
18

Lampiran 2. Gambaran Produk

Gambar produk ROGOAN Logo produk ROGOAN

Gambar produk ROGOAN Gambar produk ROGOAN


Sayuran Ayam Suwir

Gambar produk ROGOAN Gambar produk ROGOAN Sosis


Smoked beef

Anda mungkin juga menyukai