Guru Mapel:
T. Agus Wijayanto, S.Pd
Dra. Lucia Sutanti
Brigitta Dyah Mustikawati, S. Si
Dany Herikson, S. Pd
Oleh:
Kelompok 2
Aurelius Edwin Sanjaya NISN 0073366583
Clessa Neta Velisca NISN 0061506896
Gabriella Kayla Sutandi NISN 0074025534
Jullisya Chendani NISN 0075569393
Moreno Dinata Susanto NISN 0071939556
Stephvanness Samuel Kevin NISN 0074984578
KELAS X IPS 1
KELOMPOK UMUM 3
MATA PELAJARAN BAHASA INGGRIS WAJIB, BAHASA INGGRIS
MINAT, PENJASKES, DAN MATEMATIKA
SMA BUDI MULIA BOGOR
TAHUN 2022/2023
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami haturkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas
berkat dan karunia-Nya kami diberi kesempatan untuk menyelesaikan makalah yang
berjudul Pertandingan Pencak Silat. Kami juga tidak lupa untuk memberi ucapan
terima kasih kepada guru pembimbing kami yaitu:
1. T. Agus Wijayanto, S.Pd guru bahasa Inggris minat
2. Dra. Lucia Sutanti guru bahasa Inggris wajib
3. Brigitta Dyah Mustikawati, S. Si guru Matematika
4. Dany Herikson, S. Pd guru Penjaskes
yang sudah membantu kami dalam memberi arahan dan pemahaman yang
mudah dimengerti sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan tidak
adanya hambatan.
Penyusunan makalah ini kami susun atas dasar untuk memenuhi tugas projek
kolaborasi dan mengetahui mengenai pencak silat. Kami pun menyadari dan
mengetahui bahwa makalah yang kami susun ini masih banyak kekurangan dan
belum sempurna, oleh karena itu kami sangat membutuhkan kritik dan saran dari para
pembimbing agar kami tahu letak kesalahan dan dapat memperbaiki untuk
kedepannya. Kami berharap makalah ini dapat berguna dan membantu untuk pihak-
pihak yang membaca.
Kelompok 2
i
DAFTAR ISI
BAB I ....................................................................................................................... 1
PENDAHULUAN .................................................................................................... 1
BAB II ..................................................................................................................... 3
PEMBAHASAN ...................................................................................................... 3
ii
2.7 BIOGRAPHY ............................................................................................... 15
2.8.1 Tabel teknik dalam pertandingan pencak silat SEA Games 2022 (Mohd Al Jufferi
Bin Jamari, Malaysia)..................................................................................................... 17
2.8.2 Tabel teknik dalam pertandingan pencak silat SEA Games 2022 (Iqbal Chandra
Pratama, Indonesia) ........................................................................................................ 19
PENUTUP ............................................................................................................. 21
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1
1.2 Rumusan Masalah
a. Apa saja teknik dalam pencak silat ?
b. Apa saja peraturan dalam pencak silat?
c. Bagaimana isi biografi atlet pertandingan pencak silat ?
d. Bagaimana menganalisa statistik dan grafik pertandingan pencak silat ?
2
BAB II
PEMBAHASAN
Sikap kuda-kuda adalah teknik yang mengacu pada posisi penunggang kuda yang
sedikit menekukkan lutut lalu bokong sedikit ke bawah. Dalam pencak silat, kuda
kuda adalah teknik dasar yang harus dipelajari oleh pesilat pemula dan harus dikuasai
oleh pesilat senior. Jenis kuda-kuda dalam pencak silat, yaitu:
Kuda-Kuda Tengah
Cara melakukan kuda-kuda tengah :
1. Menekuk dua kaki hingga membentuk sudut 90 derajat.
2. Berat badan ditumpukan pada dua kaki yang tertekuk. Sama dengan kuda- kuda
tengah, fungsi kuda-kuda belakang juga untuk menahan atau menangkis serangan
dari depan.
Kuda-Kuda Depan
Cara melakukan kuda-kuda depan :
1. Salah satu kaki berada di depan dan kaki lainnya di belakang. Misalnya, kaki kiri
di depan dan kaki kanan di belakang.
2. Kedua kaki terletak pada satu garis lurus.
3. Kaki yang berada di depan ditekuk, sementara kaki belakang sedikit ditekuk.
3
5. Posisi kedua kaki membentuk sudut kurang lebih 30 derajat.
6. Kuda-kuda depan dalam pencak silat bisa dilakukan dengan sikap lurus atau
serong.
Kuda-Kuda Samping
Cara melakukan sikap kuda-kuda samping :
1. Berdiri dengan posisi tegak.
2. Tarik kaki kiri ke samping hingga kaki terbuka selebar bahu. Pastikan kedua
kaki sejajar.
3. Tekuk kaki yang dominan.
4. Konsentrasikan beban pada kaki yang ditekuk.
Kuda-Kuda Belakang
Cara melakukan sikap kuda-kuda belakang :
4
Kuda-Kuda Silang Belakang
Teknik sikap pasang adalah posisi yang dikombinasikan dengan kuda-kuda, dan
bersifat fleksibel sesuai posisi menyerang ataupun bertahan.
Cara melakukannya teknik pasang:
1. Lakukan sikap kuda-kuda depan.
2. Posisikan kaki kiri lurus dan kaki kanan ditekuk.
3. Letakkan salah satu tangan di depan dada dengan posisi telapak tangan
mengepal.
4. Letakkan tangan yang lainnya menyilang di depan dada dengan posisi telapak
tangan terbuka.
5
2.1.3 Teknik Pola Langkah
Teknik pola langkah merupakan teknik dasar pencak silat ini digunakan supaya
lawan tidak mudah menebak atau mengetahui pergerakan kita. Pola langkah
dilakukan dengan mengubah pijakan kaki dari satu tempat ke tempat lainnya,
sesuai pola yang disusun sendiri. Teknik ini membutuhkan koordinasi yang baik
antara sikap badan, tangan, pola lantai, dan pola kaki dalam melangkah. Ada
beberapa jenis teknik pola langkah, yakni :
6
bertumpu pada kaki kanan, yang kemudian dilanjutkan atau disusul dengan
kaki kiri.
Teknik dasar ini berfungsi agar kita bisa menentukan arah dengan baik. Dalam
pencak silat, kita memerlukan arah agar dapat menyerang lawan dengan tepat. Titik
tumpu dalam teknik ini berada di tengah, kemudian melangkah ke delapan arah mata
angin, yaitu:
1. Timur
2. Tenggara
3. Selatan
4. Barat daya
5. Barat Barat laut
4. Utara
5. Timur laut
7
7. Selanjutnya melangkahkan kaki kanan kedepan.
8. Lalu melangkahkan kaki kanan ke serong kanan depan.
9. Berikutnya melangkahkan kaki kanan ke samping kanan.
10. Setelah itu, melangkahkan kaki kanan ke serong kanan belakang.
11. Kaki kembali lagi ke tengah.
Teknik tendangan Merupakan teknik dasar yang juga harus dipelajari dalam pencak
silat. Ada beberapa jenis teknik tendangan, yakni:
Tendangan Lurus
Cara melakukan teknik tendangan lurus :
1. Pastikan sikap kaki kuda-kuda depan yang benar dan tepat.
2. Tendangan kaki kanan kedepan hentakkan telapak kaki sejajar dengan bahu,
dengan perkenaannya pangkal jari-jari kaki.
3. Posisi kedua tangan berada didepan dada sebagai penyimbang.
Tendangan Sabit
Cara melakukan tendangan sabit :
1. Sikap awalan berdiri menghadap lawan.
2. Gunakan posisi kaki kiri sebagai kuda-kuda saat mencoba menendang dengan
kaki kanan.
3. Sikap kuda-kuda dilakukan dengan kuat dan tepat.
4. Injak punggung kaki dan ayunkan kaki yang menendang ke arah lawan.
5. Pukul kaki lawan langsung dengan punggung kaki.
6. Tekuk lengan di depan dada untuk menjaga keseimbangan tubuh.
Tendangan Jejag
Cara melakukan tendangan jejag :
1. Berdiri dengan salah satu kaki sebagai tumpuan
2. Kaki yang diangkat dengan lutut sedikit di tekuk
3. Tendang kaki ke arah lawan dengan perkenaannya telapak kaki
4. Posisi kedua tangan berada di depan dada sebagai penyeimbang
8
Tendangan T
Cara melakukan tendangan T dimulai dengan memastikan sikap kaki kuda-kuda
kiri yang benar dan tepat. Tendangan kaki kanan dari samping ke depan, kemudian
hentakkan telapak kaki dengan perkenaannya sisi bagian tajam telapak kaki,
telapak kaki, dan tumit. Posisi kedua tangan berada di depan dada sebagai
penyeimbang.
Teknik tangkisan merupakan bentuk pertahanan diri dari serangan lawan. Jenis teknik
tangkisan :
Tangkisan Dalam
9
Tangkisan Luar
6. Tarik tangan dari arah luar ke dalam hingga siku tangan lurus.
10
Tangkisan Atas
2. Siapkan kedua tangan di depan lalu tarik ke atas, sehingga lengan melindungi
kepala dari serangan.
Teknik Pukulan merupakan teknik yang bisa digunakan pada posisi menyerang
atau bertahan. Jenis-jenis teknik pukulan dalam pencak silat adalah:
11
Teknik Pukulan Bandul
1. Kuda-kuda tengah.
2. Kedua tangan berada di depan dada. Tangan untuk memukul, jari-jarinya harus
megepal.
1. Kuda-kuda tengah.
3. Tangan yang digunakan untuk memukul diayunkan secara melingkar dari sisi
kiri-depan-kanan dengan kepalan tegak.
12
2.2 PERATURAN PERMAINAN PENCAK SILAT
Para pesilat harus mematuhi peraturan-peraturan ini, jika tidak mereka akan
dikenai sanksi berupa pengurangan poin, peraturan sebagai berikut :
1. Dilarang memukul alat kelamin lawan, cara untuk mencegah alat kelamin pesilat
terluka bisa dengan memakai pelindung alat kelamin bernama groin protector.
2. Pertandingan harus sesuai dengan golongan umur, agar pesilat melawan pesilat
lain yang pas dan pertandingan berjalan dengan sportif.
3. Pesilat wajib melakukan serangan berpola, selain itu serangan yang dinilai
adalah serangan yang tidak terhalang, dan tersusun dalam koordinasi serangan yang
baik.
13
2.4 KEMENANGAN
1. Menang Angka, apabila juri telah memberikan kemenangan kepada satu pesilat
dalam 3 babak pertandingan selesai, dimana pesilat tersebut memperoleh angka yang
jumlahnya lebih banyak daripada lawannya.
3. Menang Mutlak, apabila pemain lawan jatuh karena secara sah terkena serangan
bahkan setelah wasit menghitung sebanyak 10 detik tetap tidak sadarkan diri.
6. Menang dikarenakan pemain lawan mengundurkan diri atau tidak hadir dalam
pertandingan.
2.6 PENILAIAN
1. Pesilat yang dapat melakukan tangkisan/elakan yang disusun dengan serangan pada
sasaran secara berhasil akan memperoleh nilai 1.
2. Pesilat dapat melakukan serangan kaki masuk ke sasaran, maka akan memperoleh
nilai 2.
3. Pesilat dapat menjatuhkan lawan, maka akan memperoleh nilai 3.
4. Pesilat dapat mengunci lawan, maka akan memperoleh nilai 4.
5. Penilaian setiap babak untuk kerapian tekniknya akan memperoleh paling sedikit
nilai dua dan paling banyak nilai 5.
14
2.7 BIOGRAPHY
Iqbal Chandra Pratama or usually called Kebong who was born on May 12,
1996 in Lhokseumawe. He is a son of Marjuki and Mayrina Nawi and he is a son in-
law named Sudasto and Dralasmi. His hobby is sports. His height 173 cm and weight
70 kg. His education background is 002 Elementary School, South Bontang, Junior
High School for Special Sports International (SKOI), Samarinda, East Kalimantan,
Senior Highschool for International Athletes, Samarinda, East Kalimantan.
His achievements are the 2015 POMNAS Gold Medal in Aceh, 2016 ASEAN
University Games Gold Medal, 2016 PON Silver Medal in West Java, 2016 World
Championship Silver Medal in Bali, 2018 Belgian Open Gold Medal, 2018 Asian
Games Tournament Invitation Gold Medal, 2018 Asian Games Gold Medal. XX
Papua 2021 PON Gold Medal. His most memorable sporting achievement was
winning the silver medal at the 2016 World Championships in Denpasar, Indonesia.
In the course of his career, he failed miserably at the 2017 SEA Games.
The reason he became a martial arts athlete was to follow his parents footsteps
as a martial arts athletes. He started to pursue martial arts at the age of 10 in 2007 in
Bontang, Indonesia. His inspirational is Abas Akbar and his trainer, Supiansyah.
15
2.7.2 Mohd Al-Jufferi
Mohd Al-Jufferi bin Jamari, usually called Jufferi Jamari, was born on January
28, 1992 in Kuantan, Malaysia, which means he is now 30 years old. His weight 70
kg and 173 cm tall. He got interested in football at school, but wanted to continue to
be active in the field of martial arts, he pursued acting through his first film entitled
Syahadan. He is originally from Setongkol Hill, Kuantan, Pahang. He is the son of
Jamari Dirun (his father died when Jufferi was 7 years old in 1999 due to an accident)
and Marsinah Dalimin. He is the third child of 5 siblings. He has a wife named Nurul
Farhana Abd Majid (they got married on 2 December 2017).
Initially introduced to the world of martial arts by his father, Jamari Dirun when
he was two years old. His cousin, Suzy Sulaiman, was the one who introduced him to
silat and took him to train at Kem Sukan Temerloh to Pahang State Sports Council.
His mother a former athlete from Pahang in the 1970. Juferi and his wife have 3
children named Zimraan Al Qays, Furqan Al Haq and also his third child, who was 3
years old and suffered from cancer.
After winning the 19th world pencak silat champion in class F, he announced
his retirement from the sport because he wanted to focus on his family.
16
2.8 ANALISIS STATISTIK DAN GRAFIK PERTANDINGAN
2.8.1 Tabel teknik dalam pertandingan pencak silat SEA Games 2022 (Mohd Al
Jufferi Bin Jamari, Malaysia)
17
50%
Tendangan lurus
45%
Tendangan
40% samping
35% Kuda-kuda
tengah
30% Kuda-kuda
depan
25%
Tangkisan dalam
20%
Tendangan T
15%
5% Tangkisan bawah
0%
Menjatuhkan
Ronde Ronde Ronde
Lawan
1 2 3
18
2.8.2 Tabel teknik dalam pertandingan pencak silat SEA Games 2022 (Iqbal
Chandra Pratama, Indonesia)
19
45%
Tendangan lurus
40%
Tendangan
35% samping
Kuda-kuda
30% tengah
Kuda-kuda depan
25%
15% Tendangan T
5% Menjatuhkan
lawan
0%
Ronde Ronde Ronde
1 2 3
20
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Dari uraian di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa pencak silat merupakan
olahraga bela diri yang menuntut kosentrasi, kelincahan, dan pertahanan diri yang
baik. Dalam permainan pencak silat, tidak hanya sekedar asal memainkannya
tetapi memerlukan berbagai teknik yang dikuasai dan macam-macam peraturan
yang harus dipatuhi agar pemain dapat memenangkan pertandingan. Fakta unik
yang harus kita ketahui bahwa pencak silat merupakan warisan kebudayaan
Indonesia yang harus dilestarikan.
3.2 SARAN
Kami harap dengan adanya makalah ini dapat membantu pembaca agar lebih
mengetahui tetang pencak silat. Kami tentu menyadari bahwa makalah ini belum
sempurna dan masih banyak kekurangan. Oleh karena itu, kritik dan saran dari
pembaca sangat kami butuhkan dan kami perlukan agar bisa menjadi pembelajaran
untuk kedepannya serta membuat kami menjadi lebih baik lagi dalam tugas penulisan
makalah selanjutnya.
3.2.1 Bagi Guru
a. Memberikan informasi yang lebih tentang dunia olahraga.
3.2.2 Bagi siswa
a. Diharapkan pembaca dapat lebih mendalami lagi materi yang ada dalam
makalah ini serta dapat menjadi informasi yang bermanfaat setelah membaca
makalah ini.
21