RevisiKe :
BerlakuTgl :
DitetapkanOleh :
KepalaUPT Puskesmas Rowosari
dr. Hendratno
NIP. 197401 11 200604 1 013
No. Kode :
Terbitan :
SOP No. Revisi :
Tgl. :
MulaiBerlaku
Halaman :
TandaTangan
DitetapkanOleh : dr. Hendratno
KepalaUPT Puskesmas NIP : 197401 11 200604 1 013
Rowosari
1. Pengertian Penanganan pasien gawat darurat adalah suatu teknik dan tindakan
secara cepat dan tepat dalam menangani kasus gawat darurat
sebelum mendapatkan penanganan dan rujukan lebih lanjut agar
pasien dapat terselamatkan nyawanya
2. Tujuan Agar menjadi acuan kerja bagi tenaga medis dan tenaga kepawatan
dalam melaksanakan penanganan kegawat daruratan
NO KEGIATAN YA TIDAK
1. Tenaga keperawatan melakukan pemeriksaan vital sign
2. Tenaga medis melakukan pemeriksaan fisik untuk
menentukan prioritas tindakan
3. Tenaga medis memberitahu dan menjelaskan tentang
tindakan yang akan dilakukan kepada pasien
4. Tenaga medis membuat informed consentpersetujuan
tindakan
5. Tenaga keperawatan menyiapkan alat-alat
6. Tenaga medis mempersilahkan pasien ke tempat tindakan
7. Tenaga medis dan tenaga keperawatan mencuci tangan
sebelum melakukan tindakan kegawatdaruratan
8. Observasi dan penanganan bebaskan jalan nafas apabila
terjadi gangguan jalan nafas
9. Observasi dan penanganan pernafasan dengan
memberikan O2 jika terjadi gangguan pernafasan
10. Observasi dan penanganan perdarahan apabila terjadi
perdarahan
11. Observasi dan penanganan adanya patah tulang atau
terjadi gangguan dalam pergerakan
12. Observasi pasien selama 1 jam jika tidak ada perubahan
keadaan umum pasien maka lakukan rujukan
13. Tenaga keperawatan merapikan dan membersihkan alat-
alat
14. Tenaga medis dan tenaga keperawatan mencuci tangan
15. Tenaga medis membuatkan rujukan eksternal bila
diperlukan
16. Tenaga medis memberikan konseling terhadap pasien jika
pasien tidak dirujuk
17. Tenaga keperawatan mencatat pada catatan perawatan
atau buku tindakan
CR :................................%
Auditor pelaksana
..........................