Anda di halaman 1dari 39

BAB I

PENDAHULUAN
Palang Merah Indonesia merupakan sebuah Perhimpunan Nasional yang
membantu Pemerintah dibidang kemanusiaan, sesuai Konvensi Jenewa 1949 dan
merupakan satu-satunya Perhimpunan Palang Merah Nasional yang dapat
menjalankan kegiatannya diwilayah Hukum Republik Indonesia, dan berhubungan
dengan pemerintah, Palang Merah Indonesia mempertahankan otonominya yang
memungkinkan untuk bertindak sesuai dengan Prinsip Dasar Gerakan
Internasional Palang Merah dan Bulan Sabit Merah.

Untuk mendukung Program Pemerintah Kabupaten Empat Lawang di bidang sosial


kemanusiaan tersebut, PMI Kabupaten Empat Lawang membuat Rencana Program
Pokok Pelaksanaan selama 5 tahun kedepan (2019 – 2024) terus meningkatkan
program programnya melalui rencana strategisnya sebagai organisasi yang
berkarakter, professional, mandiri dan dicintai masyarakat. Rencana strategis
ini membantu organisasi Palang Merah Indonesia untuk menentukan cara yang
jelas dalam menanggapi peluang dan tantangan yang muncul di masa depan,
dengan tetap menjaga koherensi dan keberlanjutan jangka panjang serta
meningkatkan jejaringnya.

Rencana strategis kemudian dijabarkan dalam rencana operasional PMI


Kabupaten Empat Lawang baik jangka panjang maupun menengah. Tahun 2023
merupakan tahun peningkatan pelayanan organisasi yaitu “Kemandirian
Organisasi dan Dicintai Masyarakat” menjadi sebuah organisasi yang lebih
memiliki : “Karakter, Profesional, Mandiri dan Dicintai Masyarakat”. Hal ini
sejalan dengan visi dan misi PMI Pusat, dimana PMI Kabupaten Empat Lawang
merupakan bagian dalam organisasi PMI umumnya.

Pencapaian Visi dan Misi PMI selaku organisasi yang bergerak di bidang
kemanusiaan atau pembangunan selalu dilakukan melalui proyek/program yang
berkesinambungan. Program tersebut dimulai dari pelayanan donor darah,
penanggulangan bencana, serta pelayanan kesehatan dan sosial lainnya, baik
pada masa darurat maupun non darurat. Untuk itu dibutuhkan sebuah
perencanaan yang dijabarkan dalam program-program kerjanya.

Perencanaan adalah tanggung jawab atau kewajiban, bukan pilihan. Oleh karena
itu, suatu proses perencanaan perlu dipersiapkan dengan baik. Salah satunya
adalah dengan menyediakan panduan dan perangkat-perangkat yang diperlukan.
PMI di berbagai tingkatan di seluruh Indonesia memiliki kapasitas yang beragam,
baik kapasitas organisasi maupun sumber daya manusia.

Sejak Tahun 2012 PMI Kabupaten Empat Lawang telah menerima Bantuan/Hibah
dari Pemerintah Kabupaten Empat Lawang baik berupa Uang maupun berupa
sarana dan prasarana untuk meningkatkan pelayanan PMI di masyarakat.

Proposal Pengajuan Hibah 2022 PMI Kabupaten Empat Lawang Page 1


Untuk itu PMI selaku mitra pemerintah harus selalu mendukung program-program
pemerintah di masyarakat.

Palang Merah Indonesia Kabupaten Empat Lawang melalui Program Pokok


Pelaksanaan Tugasnya dibidang pelayanan sosial kemanusiaan diharapkan lebih
mampu mengembangkan diri dalam memberikan pelayanan yang mandiri dan
berkoordinasi serta terintegrasi dengan pemerintah. Oleh sebab itu, PMI
Kabupaten Empat Lawang sebagai salah satu komponen organisasi
kepalangmerahan yang berada di Pusat Pemerintahan Kabupaten Empat Lawang,
dituntut untuk dapat memberikan kontribusi yang optimal, dalam bidang
pelayanan sosial kemanusiaan dalam rangka membantu program pemerintah
dalam menangani berbagai permasalahan sosial kemanusiaan.

Perencanaan difokuskan pada delapan Rencana Program Pokok (RPP) PMI


berdasarkan tujuan strategis yang telah ditetapkan secara lokal maupun nasional
antara lain :
1. Penguatan dan Pengembangan organisasi.
2. Peningkatan Kapasitas SDM dan sarana prasarana.
3. Peningkatan kualitas dan efektivitas pelayanan darurat.
4. Peningkatan ketahanan masyarakat dan pelayanan kesehatan rujukan.
5. Peningkatan pelayanan donor darah.
6. Pengembangan sumber daya melalui kemitraan strategis.
7. Peningkatan akuntabilitas dan reputasi organisasi.
8. Penyebarluasan nilai-nilai kemanusiaan.

Di dalam melaksanakan Program Pokok Pelaksanaan Tugas PMI Kabupaten Empat


Lawang didukung tiga pilarnya (pengurus, karyawan dan sukarelawan) yang
jumlahnya cukup banyak. Namun masih perlu dilakukan perbaikan, pembinaan,
dan pengembangan kapasitas dan profesionalisme. Untuk itu perlu dilakukan
perekrutan dan peningkatan kompetensi Sumber Daya Manusia khususnya
sukarelawan sebagai ujung tombak pelayanan PMI di garda terdepan, sehingga
PMI Kabupaten Empat Lawang mampu memberikan pelayanan yang prima.

Melalui Pelaksanaan Program Pokok Pelaksanaan Tugas tersebut diharapkan PMI


Kabupaten Empat Lawang akan lebih mampu mengembangkan diri sehingga
peran dan kehadirannya sebagai organisasi yang mandiri dan sebagai lembaga
sosial kemanusiaan dapat diterima oleh masyarakat, dan pada akhirnya dapat
memberikan kontribusi yang besar dalam pembangunan di Kabupaten Empat
Lawang.

Proposal Pengajuan Hibah 2022 PMI Kabupaten Empat Lawang Page 2


ANALISA ORGANISASI DAN LINGKUNGAN
Untuk menentukan dan merancang sebuah program kerja maka PMI Kabupaten
Empat Lawang perlu melakukan analisis lingkungan dengan mengindikasikan
bahwa PMI Kabupaten Empat Lawang memiliki sejumlah kekuatan yang dapat
digunakan sebagai modal dasar untuk memperkuat dan mengembangkan
organisasi. Hasil analisis juga menunjukkan bahwa sejumlah peluang dapat
diperoleh di masa datang. Disamping itu, PMI Kabupaten Empat Lawang
menganalisa situasi baik internal maupun eksternal yang kemungkinan dapat
menjadi ancaman/tantangan bagi PMI dalam memberikan layanan kepada
masyarakat.

Dengan melihat keempat faktor yaitu kekuatan, kelemahan, tantangan dan


peluang PMI Kabupaten Empat Lawang dapat menentukan rencana program kerja
tahunannya baik setiap tahun maupun jangka panjang yaitu 5 (lima) tahunan.
Hasil Analisis tersebut meliputi :

ANALISA LINGKUNGAN INTERNAL

KEKUATAN KELEMAHAN
1. PMI Masih diakui pemerintah 1. Pelayanan Kepalangmerahan masih 10.
sebagai satu satunya organisasi belum seperti yang diharapkan.
kepalangmerahan di Indonesia 2. Staf dan relawan kualitas dan
berdasarkan Kepres RIS No. 25 kuantitasnya masih terbatas.
Tahun 1950 serta Kepres No. 246 3. Buku Panduan, Pedoman dan SOP
Tahun 1963 tentang posisi PMI yang yang telah ada belum sepenuhnya
berkerja melaksanakan tugas dari dapat dilaksanakan.
pemerintah dengan penuh 4. Jumlah sumber daya manusia yang
tanggungjawab dengan tetap memiliki kapasitas dan kompetensi
berprinsip kepada kemandirian yang sesuai dengan kebutuhan
PMI. pelayanan masih sangat terbatas.
2. PMI Kabupaten Empat Lawang aktif 5. Kegiatan pelatihan di jajaran
memberikan pelayanan yang Pengurus, staf maupun sukarelawan
bermanfaat bagi ratusan ribu belum dapat dilaksanakan sesuai
masyarakat di berbagai wilayah kebutuhan.
Kabupaten Empat Lawang dan 6. Masalah data based keanggotaan
memberdayakan masyarakat belum terupdate dengan baik.
dengan memberikan keterampilan 7. Pelayanan Kepalangmerahan belum
dan kapastias yang memadai bila sepenuhnya memenuhi harapan
terjadi bencana maka masyarakat masyarakat.
mampu menolong dirinya sendiri. 8. Sebagian besar pendanaan PMI
3. PMI Kabupaten Empat Lawang Provinsi dan Kabupaten / Kota masih
memiliki bangunan Markas yang sangat tergantung pada subsidi
cukup memamadai. pemerintah daerah serta bulan dana.
Sementara itu pengumpulan dana
melalui bulan dana, hasilnya belum
maksimal.
9. Upaya komunikasi, informasi dan
edukasi yang masih sangat terbatas.

Proposal Pengajuan Hibah 2022 PMI Kabupaten Empat Lawang Page 3


Tantangan atau permasalahan pokok yang dapat disimpulkan adalah :

1. Tingginya tingkat kerentanan masyarakat pada bencana mendorong PMI


Kabupaten Empat Lawang untuk terus meningkatkan pelayanannya dengan
membentuk PMI sebagai organisasi yang berkarakter, profesional, mandiri,
memiliki citra positif sesuai dengan visi dan misi PMI.

2. Tingkat bencana makin meningkat disebabkan oleh semakin parahnya


kerusakan lingkungan dan dampak langsung perubahan iklim (climate
change) yang merupakan akibat dari pemanasan global (global warming).
Masyarakat yang hidup disekitar hazard (ancaman/bahaya) terkadang tidak
menyadari bahwa bencana bisa terjadi kapan saja, terutama di perbukitan
dan pinggir sungai yang rentan banjir, longsor dan putting beliung.

3. Optimalisasi peranan Markas Kabupaten PMI Kabupaten Empat Lawang dalam


memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat, hal ini karena
keterbatasan SDM dan kondisi Markas Kabupaten yang belum memenuhi
persyaratan standar perkantoran.

4. Penanaman Nilai-Nilai Karakter Kepalangmerahan bagi SDM PMI Kabupaten


Empat Lawang sehingga akan meningkatkan Pelayanan Kepalangmerahan
yang masih memerlukan ketepatan waktu, tepat sasaran, ketelitian dan
tepat manfaat.

5. Terbatasnya anggaran operasional untuk peningkatan kapasitas dan


kemampuan karyawan/sumber daya manusia dan relawan PMI.

6. Kurangnya Publikasi ke masyarakat dan sosialisasi tentang program-program


PMI sehingga pencitraan dan perluasan jejaring masih perlu terus
dikembangkan.

Proposal Pengajuan Hibah 2022 PMI Kabupaten Empat Lawang Page 4


DASAR
1. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.
2. Keputusan Presiden RI Nomor 25 Tahun 1950 dan Nomor 246 Tahun 1963
tentang Perhimpunan Palang Merah Indonesia.
3. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 478 Tahun 1990 dan Juklak Dirjen
Yanmed Nomor 1147 Tahun 1991 tentang Penyelenggaraan Kesehatan
Transfusi Darah.
4. Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 2011 tentang Lembaga Transfusi
Darah.
5. UU No. 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah mengamanatkan Kepala
Daerah bersama DPRD untuk Menyelenggarakan Tugas Umum Pemerintahan
dan Tugas Pembangunan antara lain dalam rangka mewujudkan :
Peningkatkan Kesejahteraan Masyarakat dan Peningkatkan Pelayanan Umum.
6. Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 32 tahun 2011 tentang Pedoman
Pemberian Hibah dan Bantuan Sosial yang Bersumber dari Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah.
7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 39 Tahun 2012
tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 32 Tahun
2011 tentang Pedoman Pemberian Hibah dan Bantuan Sosial yang Bersumber
dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah.
8. Peraturan Gubernur Sumatera Selatan Nomor 10 Tahun 2014 tanggal 8 April
2014 tentang Perubahan atas Peraturan Gubernur Sumatera Selatan Nomor
33 Tahun 2012 tentang Pedoman Pemberian Hibah Dan Bantuan Sosial yang
Bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Empat
Lawang.
9. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Palang Merah Indonesia.
10. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2018 Tentang
Kepalangmerahan

Proposal Pengajuan Hibah 2022 PMI Kabupaten Empat Lawang Page 5


VISI DAN MISI PMI
VISI : PMI berkarakter, profesional, mandiri, dan dicintai masyarakat

Dalam melaksanakan program kerjanya PMI Kabupaten Empat Lawang selain


berpedoman pada Visi Organisasi juga berpedoman pada Misi Organisasi. Misi
Organisasi PMI adalah sebagai berikut :

1. Menjadi organisasi kemanusiaan terdepan yang memberikan layanan


berkualitas kepada masyarakat sesuai dengan Prinsip-Prinsip Dasar Gerakan
Palang Merah dan Bulan Sabit Merah.

2. Meningkatkan kemandirian organisasi PMI melalui kemitraan strategis yang


berkesinambungan dengan pemerintah, swasta, mitra gerakan, masyarakat,
dan pemangku kepentingan lainnya di semua tingkatan.

3. Meningkatkan reputasi organisasi PMI di tingkat Nasional dan Internasional.

TARGET 2022
Target PMI Kabupaten Empat Lawang dalam program kerja tahun 2022 adalah
merupakan pengembangan dari strategis PMI 5 (lima) tahun yang lalu yaitu 2019 –
2024 yang merupakan Program Pokok Pelaksanaan Tugas PMI Kabupaten Empat
Lawang tahun 2019 – 2024.

Untuk Tahun 2022 adalah pengembangan dari tahun 2021 dimana PMI Kabupaten
Empat Lawang memiliki target untuk :

“Menjadikan PMI Kabupaten Empat Lawang sebagai organisasi


yang berkarakter, profesional, mandiri, dan dicintai
masyarakat”

(Berkarakter adalah bekerja sesuai Prinsip-Prinsip Dasar Gerakan Internasional


Palang Merah/Bulan Sabit Merah, Kode Etik Berperilaku, baik dalam
berorganisasi maupun dalam pelayanannya. Profesional adalah bekerja sesuai
stándar dan norma yang berlaku universal dan mengutamakan perhatian kepada
kelompok yang paling rentan. Mandiri adalah mengandalkan sumber daya
organisasi yang tersedia. Dicintai masyarakat adalah dikenal dan didukung
masyarakat luas).

Proposal Pengajuan Hibah 2022 PMI Kabupaten Empat Lawang Page 6


TUJUAN MANFAAT
Untuk mencapai target tersebut maka PMI Kabupaten Empat Lawang juga
menetapkan tujuan strategisnya diantaranya:

1. Mewujudkan PMI Kabupaten Empat Lawang yang berfungsi baik disemua


tingkatan, serta sinergis dalam pelaksanaan kegiatan, peraturan organisasi,
sistem dan prosedur yang ditetapkan.

2. Meningkatkan kapasitas sumber daya organisasi PMI kabupaten Empat


Lawang, baik sumber daya manusia maupun sarana prasarana yang
diperlukan dalam melayani masyarakat.

3. Meningkatkan kualitas operasi penanganan bencana dan kritis kesehatan di


seluruh wilayah Indonesia, baik dari segi kecepatan, cakupan, dan efektivitas
pelayanan.

4. Meningkatkan ketahanan masyarakat untuk mengurangi risiko dan dampak


bencana serta penyakit melalui program-program kesiapsiagaan, kesehatan
dan sosial serta pelayanan kesehatan rujukan.

5. Meningkatkan ketersediaan darah yang aman, mudah dijangkau dan


berkualitas di seluruh Indonesia.

6. Memperkuat hubungan kerjasama dengan pemerintah pusat dan daerah,


sektor publik, swasta, mitra gerakan, lembaga donor, dan pemangku
kepentingan lainnya dalam rangka menjalankan mandat dan fungsi PMI
Kabupaten Empat Lawang.

7. Meningkatkan akuntabilitas PMI Kabupaten Empat Lawang sebagai organisasi


kemanusiaan di tingkat Nasional maupun Internasional.

8. Meningkatkan pemahaman seluruh elemen masyarakat tentang nilai-nilai


kemanusiaan, prinsip-prinsip dasar gerakan internasional Palang Merah dan
Bulan Sabit Merah serta Hukum Perikemanusiaan Internasional melalui upaya
komunikasi, edukasi, dan diseminasi.

Kedelapan tujuan strategi ini dijabarkan dalam setiap program kerja dengan
output dan outcome yang jelas dan dapat terukur melalui kegiatan-kegiatan yang
dilakukan di tahun 2022 nantinya. Harapan dan manfaat dari program kerja di
tahun 2022 tersebut diantaranya :

1. Program yang dilaksanakan oleh PMI Kabupaten Empat Lawang adalah untuk
memberikan layanan sosial dan kesehatan serta kemanusiaan di masyarakat.
Terciptanya program sosial kemanusiaan yang saling bersinergi antara
instansi pemerintah dengan lembaga swadaya masyarakat, khususnya PMI
dalam penanggulangan masalah sosial kemanusiaan.

2. Memperkenalkan PMI lebih mendalam sebagai organisasi Kepalangmerahan


Proposal Pengajuan Hibah 2022 PMI Kabupaten Empat Lawang Page 7
yang mampu memberikan pelayanan kepada yang paling membutuhkan
dengan mengindahkan nilai-nilai Dasar Gerakan Internasional Palang Merah
dan Bulan Sabit Merah secara profesional. Dan mampu mewujudkan
komunikasi yang berfungsi baik dan dapat mendukung PMI sebagai organisasi
kemanusiaan yang netral dan unggul di Kabupaten Empat Lawang maupun di
Indonesia.

3. Mengembangkan kemitraan dalam lingkup domestik maupun internasional,


dan membina hubungan kerja yang potensial untuk mendukung penguatan
kapasitas sumber daya organisasi.

4. Peningkatan kualitas SDM melalui PMR, KSR, dan TSR, Kepala Sekolah dan
Guru Pembina Teknis dan lain sebagainya untuk peran aktifnya dalam tugas-
tugas PMI.

5. Meningkatkan akuntablitas dan transparansi kepada mitra kerja dan


masyarakat melalui penyampaian audit keuangan eksternal dan evaluasi
program.

6. Mengaplikasikan Sistem Informasi Manajemen (Management Information


System).

7. PMI disemua tingkatan, dapat menggunakan dokumen perencanaan sebagai


acuan ketika melakukan kegiatan pemantauan dan evaluasi dalam rangka
mengingkatkan kinerja dan akuntabilitas organisasi.

Proposal Pengajuan Hibah 2022 PMI Kabupaten Empat Lawang Page 8


RENCANA STRATEGIS PMI 2019 -2024

VISI : PMI berkarakter, professional, mandiri, dan dicintai masyarakat

MISI 1 :
yang memberikan layanan berkualitas kepada masyarakat sesuai dengan Prinsip-Prinsip Dasar Gerakan Palang
MISIMerah
2 : dan Bulan Sabit Merah MISI 3 :
Meningkatkan kemandirian organisasi PMI melalui kemitraan strategis yang berkesinambungan dengan pemerintah, Meningkatkan
swasta, mitra reputasi
gerakan,organisasi
masyarakat,
PMIdan pemangku
di tingkat kepentingan
Nasional lainnya di semua
dan Internasonal

TUJUAN STRATEGIS : TUJUAN STRATEGIS :


6. Memperkuat hubungan kerja sama dengan pemerintah pusat dan daerah, sektor publik, swasta, mitra gerakan,
Mewujudkan PMI yang berfungsi baik di semua tingkatan, serta sinergis dalam pelaksanaan kegiatan, peraturan organsasi, sistem, dan prosedur yang ditetapkan.
Meningkatkan kapasitas sumber daya organisasi PMI di semua tingkatan, baik sumber daya manusia maupun sarana prasarana yang diperlukan dalam melayani masyarakat.
Meningkatkan kualitas operasi penanganan bencana dan krisis kesehatan di seluruh wilayah Indonesia, baik dari segi kecepatan, cakupan dan efektivitas pelayanan.
Meningkatkan ketahanan masyarakat untuk mengurangi risiko dan dampak bencana serta penyakit melalui program-program kesiapsiagaan, kesehatan dan social.
Meningkatkan ketersediaan darah yang aman, mudah dijangkau dan berkualitas di seluruh Indonesia.

TUJUAN STRATEGIS :
Meningkatkan akuntabilitas PMI sebagai organisasi kemanusian di tingkat Nasional maupun Internasional.
Meningkatkanpemahaman seluruh elemen masyarakat tentang nilai-nilai kemanusiaan, prinsip-prinsip dasar geraka

Proposal Pengajuan Hibah 2022 PMI Kabupaten Empat Lawang Page 10


BAB II
BENTUK KEGIATAN
Berbagai program dan kegiatan Peningkatan Pelayanan Kepalangmerahan terus
dilakukan dibawah koordinasi PMI Provinsi Sumatera Selatan untuk menjadikan
PMI Kabupaten Empat Lawang sebagai organisasi yang BERKARAKTER,
PROFESIONAL, MANDIRI DAN DICINTAI MASYARAKAT. Tahun 2022 upaya
Pemantapan Kemandirian Pelayanan Kepalangmerahan kepada Masyarakat, PMI
Kabupaten Empat Lawang merencanakan kegiatan yang mengacu pada Rencana
Strategis dan Rencana Operasional PMI Pusat dengan rincian sebagai berikut :

I. BIDANG ORGANISASI DAN KOMUNIKASI

Sebuah organisasi terlihat baik jika mekanisme organisasi di dalamnya juga


berjalan dengan baik. Seluruh system dan mekanisme berjalan sesuai dengan
aturannya yang berlaku.

PMI dikatakan berfungsi baik bila mampu memberikan pelayanan yang


relevan bagi masyarakat rentan di seluruh penjuru negerinya melalui
jaringan berbasis relawan, dan ini hanya mungkin bila program kerja yang
sinergis, peraturan, organisasi, sistem, dan prosedur diimplementasikan
dengan baik.

Kebijakan, berupa peraturan dan pedoman berorganisasi berupa AD/ART,


PO, Juklak dan Juknis diperlukan bukan hanya tersedia dalam bentuk
dokumen, tetapi melembaga atau terinstitusionalisasi atau dijadikan sebagai
praktik sehari-hari dalam mengoperasikan organisasi di PMI semua tingkatan.

Hal ini dapat dituangkan dalam penyusunan rencana kerja, laporan,


pengelolaan markas, dan lain sebagainya. Sistem Perencanaan, Monitoring,
Evaluasi, dan Pelaporan (PMER) merupakan sistem yang mengatur tata
pengelolaan atau manajemen organisasi dan program kerja PMI. Program
Kerja tahunan ini kemudian disahkan dalam kegiatan Musyawarah Kerja PMI
di masing-masing tingkatan.

Hasil Penilaian kapasitas Organisasi sangat bermanfaat dalam mengetahui


kapasitas (SWOT) organisasi dan dapat dijadikan dasar perencanaan.
Database kepengurusan adalah informasi penting yang berguna untuk
pengelolaan organisasi serta komunikasi/koordinasi. Kegiatan pembinaan
yang lebih terencana, sistematis, dan regular juga sangat diperlukan untuk
membantu perkembangan PMI serta mempererat kesatuan organisasi secara
nasional.

Kegiatan Bidang Organisasi dilakukan untuk mencapai beberapa tujuan


strategis organisasi dengan mematuhi aturan organisasi guna
berkesinambingan dalam memimpin organisasi sejalan dengan Tujuan
Strategis 1 yaitu :

Proposal Pengajuan Hibah 2022 PMI Kabupaten Empat Lawang Page 11


“ Mewujudkan PMI yang berfungsi baik disemua tingkatan, serta sinergis
dalam pelaksanaan kegiatan, peraturan organisasi, system dan prosedur
yang ditetapkan”. Adapun kegiatan Programnya :
a. Musyawarah Kerja Tahunan
b. Monitoring dan Evaluasi
c. Rapat Rutin Pengurus, Markas dan UDD
d. Penilaian Kapasitas BOCA PMI Kabupaten / Kota
e. Pembinaan / Fasilitasi PMI Kabupaten / Kota

Kegiatan Rutinnya
a. Laporan Triwulan I,II,III dan IV
b. Penyusunan Peta Kapasitas Organisasi
c. Study Visit

II. BIDANG SUMBER DAYA MANUSIA

Kegiatan-kegiatan Bidang Sumber Daya Manusia dilakukan untuk


mencapai beberapa tujuan strategis dalam organisasi, baik untuk
peningkatan pelayanan ke masyarakat maupun untuk pengembangan
kapasitas sumber daya manusianya. Khusus untuk sarana dan prasarana
pendukung kegiatan penanganan bencana kegiatan yang dilakukan adalah
untuk mencapai tujuan strategis 2. Beberapa tujuan strategis yang akan
dicapai dalam bidang pelayanan sesuai dengan Tujuan Strategis 2 yaitu :
“Meningkatkan kapasitas sumber daya organisasi PMI di berbagai tingkatan,
baik, sumber daya manusia maupun sarana prasarana yang diperlukan untuk
melayani masyarakat”.

Sumber daya yang dimaksud disini terbatas pada manusia dan sarana
prasarana karena merupakan bagian yang menyatu dengan organisasi.
Sementara untuk dana, pada umumnya berasal dari luar dan diperoleh
dengan berbagai upaya melalui hubungan kemitraan. Keberadaan SDM yang
berkompeten serta sarana prasarana dasar memadai sangat esensial untuk
mewujudkan visi dan misi PMI.
Palang Merah Indonesia Kabupaten Empat Lawang dan PMI Kecamatan
melaksanakan kegiatan Programnya:

a. Sosialisasi Manajemen PMR


b. Mengikuti Jumbara Nasional
c. Penjenjangan Pelatih
d. Pelatihan Pelatih PMI

Kegiatan Rutinnya :
a. Rekapitulasi Data Relawan
b. Rekap data Pelatihan
c. Update Data Relawan yang terlibat kegiatan
d. Rekap jumlah sekolah di Kecamatan yang memiliki unit PMR aktif-Sinkronisasi MIS
e. Rekap data Mobilisasi Pelatih
f. Rekap Jumlah Fasilitator PMR yang tersedia di sekolah dasar/ menengah/
lanjutan di Kecamatan se Kabupaten Empat Lawang
g. Menyusun Laporan Pelatihan Posko & Logistik, Pelatihan Assessment, Pelatihan
Fasilitator PMR, Pelatihan PP & Crew Ambulant
h. Rekap Kunjungan PMR ke Markas & Gudang
i. Rekap Rekomendasi kegiatan PMR / KSR
Proposal Pengajuan Hibah 2022 PMI Kabupaten Empat Lawang Page 12
III. BIDANG ORGANISASI DAN KESEHATAN MASYARAKAT

Respons bencana merupakan pelayanan yang berisiko tinggi. Oleh karena itu,
personel PMI perlu dilengkapi dengan perangkat pendukung operasional yang
memadai termasuk juga alat untuk komunikasi dan dokumentasi. Selain itu
juga tentunya barang bantuan darurat perlu disediakan, baik jenis/items dan
jumlah yang memadai, di gudang untuk didistribusikan sesuai kebutuhan, baik
secara langsung maupun melalui PMI Kota/Kabupaten sejalan dengan Tujuan
Strategis 3 yaitu :
“Meningkatkan kualitas operasi penanganan bencana dan krisis kesehatan di
seluruh wilayah Indonesia, baik dari segi kecepatan, cakupan, dan efektivitas
pelayanan”.
Dengan kegiatan Programnya :
a. Pelatihan Asesment
b. Pengadaan kendaraan DU Lapangan

Kegiatan Rutinnya :
a. Pelayanan Posko PMI 24 Jam
b. Mobilisasi Satgana
c. Stock Opname
d. Distribusi Bantuan ke daerah terdampak bencana
e. Penyusunan Laporan Tanggap Darurat Bencana
f. Mengalokasikan Dana Darurat/Kontigensi

IV. BIDANG UTD DAN RUMAH SAKIT

Dalam dekade terakhir PMI Kabupaten Empat Lawang mulai bergerak menjadi
organisasi yang bukan hanya bersifat responsif, tetapi juga preventif. Hal ini
dilakukan melalui berbagai program pembangunan dan pemberdayaan untuk
meningkatkan ketahanan masyarakat dalam mengurangi risiko dan dampak
bencana di masa depan.

Peralihan dari organisasi yang bersifat repons ke pembangunan tentunya


harus didukung pembangunan kapasitas pengelolaan program-program yang
berbasis masyarakat, baik di bidang kesiapsiagaan maupun kesehatan. Melalui
pendekatan ini, PMI Kabupaten Empat Lawang perlu meningkatkan
kemampuan masyarakat dengan memanfaatkan sumber-sumber daya yang
ada pada mereka (SDM, peralatan, sumber alam, sistem, norma sosial, dll)
untuk membangun masyarakat yang tangguh terhadap dampak bencana/krisis
kesehatan yang terjadi sejalan dengan Tujuan Strategis 4: “Meningkatkan
ketahanan masyarakat untuk mengurangi risiko dan dampak bencana serta
penyakit melalui program-program kesiapsiagan, kesehatan dan sosial, serta
pelayanan kesehatan rujukan”.

Persoalan pelayanan penggunaan darah terus semakin berkembang disitulah


PMI Kabupaten Empat Lawang bersama – sama bersinergi dengan semua pihak
untuk menjalankan fungsinya yaitu pembinaan dengan berbagai dukungan
yang ada sejalan dengan Tujuan Strategis 5. “Meningkatkan ketersediaan
darah yang aman, mudah dijangkau dan berkualitas di seluruh Empat
Lawang”.
Proposal Pengajuan Hibah 2022 PMI Kabupaten Empat Lawang Page 13
Adapun kegiatan Programnya :
a. Peningkatan Sarana, Prasarana dan Gedung UTD PMI Kabupaten Empat
Lawang
b. Pelatihan PSP bagi Sukarelawan

Kegiatan Rutinnya :
a. Sosialisasi Panduan SOP Program berbasis masyarakat
b. Membuka Pos pertolongan pertama Siaga Lebaran, Natal dan Tahun Baru
c. Pengobatan Gratis
d. Sunatan Massal
e. Santunan bagi masyarakat yang tidak mampu

V. BIDANG DANA DAN SARANA

Kemitraan merupakan satu kata yang harus dibangun dan dipelihara, baik di
tingkat nasional maupun internasional. Kerjasama PMI dengan pemerintah,
sektor pelayanan publik, swasta, mitra gerakan, organisasi, lembaga donor
serta pemangku kepentingan lainnya diperkuat secara formal dengan
Perjanjian Kerjasama (MOU dan PKS).

Untuk dapat berevolusi ini PMI melakukan beberapa terobosan terkait dengan
Dana dan Sarana sesuai dengan Tujuan Strategis 6 :
“Memperkuat hubungan kerjasama dengan pemerintah pusat, daerah, sektor
publik, swasta, mitra gerakan, lembaga donor, dan pemangku kepentingan
lainnya dalam rangka menjalankan mandat dan fungsi PMI”
Adapun kegiatan Program
a. Pembuatan Proposal Kerjasama Patnership

Proposal Pengajuan Hibah 2022 PMI Kabupaten Empat Lawang Page 14


BAB III
MATRIKS KEGIATAN DAN TARGET CAPAIAN
Penyusunan program kerja PMI kabupaten Empat Lawang mengacu pada Rencana
Strategis dan Rencana Operasional di PMI Pusat. Perencanaan adalah suatu
mekanisme perencanaan yang dimulai dari tingkat PMI Kota/Kabupaten, PMI
Provinsi hingga PMI Pusat. Perencanaan yang dimaksud adalah perencanaan yang
disusun oleh PMI Kota/Kabupaten, PMI Provinsi dan PMI Pusat yang mengacu
kepada Rencana Strategis dan Rencana Operasional PMI Tahun 2014-2020.

Rencana Strategis memandu arah keseluruhan organisasi dengan mendefinisikan


visi dan misi serta tujuan strategis yang diperlukan untuk mencapainya. Rencana
Operasional menentukan bagaimana tujuan-tujuan yang dijabarkan dalam
Rencana Strategis akan dicapai pada tingkat pelaksanaan di lapangan.

Sementara ini Renstra dan Renops yang dibuat dalam matriks adalah dokumen
yang secara rinci mencakup uraian indicator outcome dan output beserta
indicator target masing-masing. Matriks inilah yang akan digunakan dalam
menyusun rencana kerja tahunan PMI di semua tingkatan sesuai dengan panduan
yang ditetapkan.

Penyusunan Program Kerja PMI Kabupaten Empat Lawang Tahun 2023 juga
mengacu kepada Rencana Operasional yang ditetapkan oleh PMI Pusat dengan
mempertimbangkan muatan-muatan lokal di PMI Provinsi dan PMI Kota/
Kabupaten.

Program Kerja/Kegiatan ini dituangkan dalam bentuk matrik-matrik yang sudah


menjadi standar dalam sebuah perencanaan baik di PMI Provinsi dan PMI
Kota/Kabupaten. Penjelasan istilah dalam matriks Dokumen Perencanaan
adalah :
a. Tujuan Strategis adalah pernyataan sederhana dan jelas yang
menggambarkan hasil jangka panjang yang hendak dicapai oleh suatu
program kerja.
b. Outcome adalah hasil antara yang harus dicapai untuk mewujudkan Tujuan
Strategis.
c. Output adalah produk nyata (barang atau jasa) atau hasil langsung dari
kegiatan yang dilaksanakan.
d. Indikator adalah unit pengukuran untuk mengetahui apakah kemajuan atau
pencapaian tujuan atau hasil yang diinginkan terjadi.
e. Target adalah jumlah atau presentase yang hendak dicapai untuk setiap
indicator, ditetapkan sesuai dengan kebutuhan dan kapasitas.

Program Kabupaten Empat Lawang dapat dilihat pada matris berikut di bawah ini
:

Proposal Pengajuan Hibah 2022 PMI Kabupaten Empat Lawang Page 15


A. MATRIKS RENCANA KERJA

RENCANA KERJA PMI KABUPATEN


EMPAT LAWANG TAHUN 2023
TUJUAN STRATEGIS 1 (1):
Mewujudkan PMI yang berfungsi baik di PMI Kabupaten Empat Lawang, sinergis dalam pelaksanaan kegiatan, peraturan organisasi, sistem dan prosedur yang ditetapkan.
Outcome Indikator Outcome Target Output Indikator Output Target Kegiatan Anggaran (9)
-2 -3 -4 -5 -6 -7 -8
1.2. AD/ART, 4. PMI Kabupaten 30-Jan-22 1.2.1 AD/ART, Peraturan 30-Jan-22 1 Musyawarah
Peraturan Empat Lawang Organisasi (PO) PMI, Kerja Tahun
Organisasi (PO) melaksanakan dan Petunjuk 2022 PMI
PMI, dan Musyawarah Kerja Pelaksanaan Kabupaten Empat
Petunjuk sesuai jadwal yang (Juklak), serta Lawang
Pelaksanaan ditetapkan. produk hukum
(Juklak), serta tersedia dan
produk hukum diimplementasikan
yang sudah di PMI Kabupaten
diterbitkan Empat Lawang.
melembaga di
PMI Kabupaten
Empat Lawang.
1.3. Sistem PMI Kabupaten Empat akhir Pengurus dan 16. PMI 10 kali 2 Monitoring dan
Perencanaan, 13. Lawang memiliki November 1.3.1. karyawan PMI di Kabupate untuk 10 evaluasi
Monitoring, rencana kerja tahunan Markas Kabupaten n Empat Kecamata
Evaluasi, dan sesuai Panduan Empat Lawang Lawang n
Pelaporan Perencanaan dan dibina secara rutin menerima
(PMER) PMI Pelaporan. dalam implementasi kunjungan
berfungsi baik di sistem Perencanaan, bimbingan
PMI Kabupaten Monitoring, teknis
Empat Lawang. Evaluasi, dan PMER.
Pelaporan (PMER)
oleh fasilitator yang
kompeten.

Proposal Pengajuan Hibah 2022 PMI Kabupaten Empat Lawang Page 17


PMI Kabupaten Empat 1 kali/thn Dokumen 18 PMI 4 kali/thn 3 Menyusun
14. Lawang memiliki 1.3.2. perencanaan dan Kabupaten laporan dan
laporan tahunan pelaporan yang Empat mengirim
sesuai Panduan sesuai dengan Lawang laporan Triwulan
Perencanaan dan Panduan mengirimka tepat waktu
Pelaporan. Perencanaan dan n Laporan
Pelaporan Triwulan ke
tersedia di PMI PMI
Kabupaten Empat Provinsi
Lawang. sesuai
Panduan
Perencanaa
n dan
Pelaporan.
19. PMI 1 kali/thn 4 Menyusun 25.000.000
Kabupaten laporan dan
Empat mengirim
Lawang laporan Tahunan
mengirimka tepat waktu
n Laporan
Tahunan ke
PMI
Provinsi
sesuai
Panduan
Perencanaa
n dan
Pelaporan.
Perangkat 20. PMI (PMI 5 Menyelenggaraka
1.3.3. (kuesioner/alat Kabupaten Kecamatan n Penilaian
analisis) penilaian Empat ) Kapasitas
peta kapasitas Lawang Organisasi untuk
organisasi PMI memiliki PMI Kabupaten
tersedia dan Peta Empat Lawang
digunakan di semua Kapasitas dengan metode
tingkatan. Organisasi BOCA (Branch
setiap dua Organizational
tahun. Capacity
Assessment)

Proposal Pengajuan Hibah 2022 PMI Kabupaten Empat Lawang Page 18


Database 22. PMI November 6 Updating Data
1.3.5. Kepengurusan dan Kabupaten Kepengurusan
Kemarkasan PMI Empat PMI Empat
dimutakhirkan Lawang Lawang masa
secara rutin. memiliki bakti 2019 – 2024
Database
Kepengurus
an dan
Kemarkasa
n yang
terdaftar di
PMI Pusat.
1.4. Mekanisme 23. PMI Kabupaten Empat 4 kali 1.4.1. Komunikasi dan 4 Kali 7 Mengadakan 8.000.000
koordinasi, Lawang melakukan koordinasi internal Rapat Rutin
komunikasi, dan rapat pleno setiap dan antar-tingkatan Pengurus, Markas
pembinaan bulan. PMI, termasuk lintas dan UDD
berjalan dengan prov/kab/kota
baik di PMI terlaksana sesuai
Kabupaten aturan yang
Empat Lawang. ditetapkan.
1.4.2. Kegiatan pembinaan 27. PMI 10 8 Pembinaan/
berjenjang dalam Kabupaten Kecamatan fasilitasi
bidang organisasi Empat terhadap PMI
dan program Lawang Kecamatan
dilakukan secara menerima
rutin serta sesuai kunjungan
kebutuhan. pembinaan
teknis dari
staf PMI
Provinsi
minimal
satu kali
setahun.
SUB TOTAL 33.000.000

Proposal Pengajuan Hibah 2022 PMI Kabupaten Empat Lawang Page 19


TUJUAN STRATEGIS 2:
Meningkatkan kapasitas sumber daya organisasi PMI Kabupaten Empat Lawang, baik sumber daya manusia maupun sarana prasarana yang diperlukan untuk melayani
masyarakat.
Outcome Indikator Outcome Target Output Indikator Output Target Kegiatan Anggaran (9)
-3
-2 -5 -6 -7 -8 -8 -9
2.1. Manajemen SDM 28 Jumlah pegawai PMI 14 orang 2.1.1 SDM bidang teknis 5 orang 9 Pemberian Gaji, 45.600.000
PMI yang . Kabupaten Empat dan manajerial Tunjangan2,
mencakup Lawang yang digaji tersedia sesuai Honor, Lembur
rekrutmen, sesuai UMK kebutuhan dan & Transport
pelatihan, terlatih untuk Pegawai dan
penugasan, melaksanakan tugas tenaga honorer
supervisi, pokok dan sesuai
pemberian fungsinya
penghargaan, 29 Persentase sukarelawan <20% 36 Jumlah Terintegra 10 Rekapitulasi -
serta penilaian . KSR/ TSR Kecamatan Sukarelawa si dalam database
kinerja yang non aktif selama n MIS - sukarelawan PMI
meningkat. satu tahun Kecamatan Biodata Kecamatan di
yang dilatih SDM PMI MIS PMI
spesialisasi se
pelayanan Kabupaten
prioritas Empat
I/II/III Lawang - 3
Laman
(Markas,
Sukarelaw
an,
Layanan)
30 Persentase >50% 8 PMI 11 Rekap Data -
. sukarelawan (PMR/ Kecamata Pelatihan
KSR/ TSR) n
Kecamatan yang Data 12 Update Data
pernah mengikuti Penugasan Relawan yang
kegiatan setiap relawan terlibat kegiatan
triwulan. 2021
31 Jumlah sekolah yang 8 13 Rekapitulasi -
. memiliki unit PMR aktif. >50% dari Kecam jumlah sekolah
jumlah atan yang belum
sekolah memiliki Unit
PMR disemua
tingkatan
Proposal Pengajuan Hibah 2022 PMI Kabupaten Empat Lawang Page 20
33 Jumlah sukarelawan 700 orang 400 orang 14 Menyeleksi
. yang diasuransikan oleh &
PMI Kecamatan mendaftarkan
sukarelawan
usulan PMI Kab/
Kota yang
mendapatkan
layanan asuransi
Keselamatan
Kerja
43 Jumlah pelatihan PMI 5 2.1.2. Personel PMI 38. Jumlah 14 orang 15
. yang disertifikasi oleh Pelatihan mendapatkan Personel PMI Pelatihan
lembaga nasional fasilitas pelatihan mendapatka Personel
PMI yang n fasilitas
disertifikasi oleh pelatihan
lembaga nasional PMI yang
disertifikasi
oleh
lembaga
nasional

2.1.3. Panduan Manajemen 40. PMI 1 16 Mengikuti


PMR dan Kabupaten kegiatan/ Jumbara
Sukarelawan (KSR Empat 10 Nasional
dan TSR, termasuk Lawang Kecamat
sukarelawan melaksanak an
perusahaan/ an Jumbara
organisasi/ institusi) Kabupaten
diimplementasikan 47. Jumlah 25 17 Pelatihan
di semua tingkatan. fasilitator Fasilitator Fasilitator PMR
PMR yang PMR
tersedia di 100 18 Sosialisasi
sekolah Manajemen PMR
dasar/men
engah 19 Rekap Jumlah -
/lanjutan Fasilitator PMR
di yang tersedia di
Kecamatan sekolah
dasar/menengah
/lanjutan di
Kecamatan
Proposal Pengajuan Hibah 2022 PMI Kabupaten Empat Lawang Page 21
48. Jumlah Dokumen 20 Penjenjangan
Pelatih Penjenjan Pelatih PMI
Utama yang gan
disahkan
melalui SK
dari PMI
Pusat
2.2.3. Pelatihan - 52 Jumlah 4 21 Data Mobilisasi -
pelatihan PMI Laporan Pelatihan pelatih
dikelola sesuai pelatihan
dengan Petunjuk dari PMI
Teknis (Juknis) Kabupaten
Manajemen Empat
Pelatihan Lawang
yang sesuai
Juknis
Pelatihan
2.3. Ketersediaan sarana 55 PMI Kab 4 Orang 2.3.1. Sarana dan 58. PMI 24 Jam 22 Pelayanan Posko
prasarana dasar Memiliki Posko Relawan prasarana dasar Kabupaten PMI Empat
pendukung operasional yang aktif / Bertugas operasional PMI Empat Lawang
PMI meningkat. Berfungsi (markas, posko, Lawang 12 bulan / 23 Belanja Koran
gudang, pusdiklat memiliki 2 Koran
berfungsi dengan setidaknya
baik) lima jenis 12 bulan 24 Belanja Foto
sarana
Copy
prasarana
dasar 12 bulan 25 Belanja
operasional Perawatan
markas Gedung

12 bulan 26
Belanja
Penerangan /
Listrik

12 bulan 27 Pengadaan alat 5.000.000


kebersihan-
pembersih
Lantai dll

Proposal Pengajuan Hibah 2022 PMI Kabupaten Empat Lawang Page 22


12 bulan 28 Pengadaan 8.000.000
Jamuan minum
staff, pengurus
dan snack tamu.
12 29 Bahan Bakar
bulan/ kendaraan
kendaraan operasional
markas
1 30 Biaya Service, 20.000.000
kendaraan perawatan dan
perbaikan
kendaraan
12 bulan 31 Alat Tulis Kantor 7.500.000
dan Foto Copy

12 bulan 32 Kirim Surat Via


Pos

1 tahun 33 Pajak Kendaraan


operasional
markas

2.4. Kinerja dan 62. Persentase 50% 2.4.1. Peralatan dan 64. PMI Service 1. 34 Service
pemanfaatan pengguna yang perlengkapan Kabupaten Laptop 3 perlengkapan
Teknologi Informasi mengatakan Teknologi Informasi Empat Komputer markas
Komunikasi (TIK) puas terhadap Komunikasi PMI Lawang
dalam mendukung layanan surat tersedia dan memiliki
operasional PMI elektronik terpelihara dengan alokasi 1 Tahun 35 Perpanjangan
meningkat. (email) baik. biaya Wabsite, domain
korporat PMI. pemelihara dan Hosting
an TIK.
2.4.2. Jaringan komunikasi 65. PMI 12 bulan 36 Biaya Telepon,
dan perangkat lunak Kabupat Fax, Spidy
yang diperlukan en Internet
Proposal Pengajuan Hibah 2022 PMI Kabupaten Empat Lawang Page 23
seperti radio Empat
komunikasi, Lawang
internet, sistem memiliki
jaringan
internet.
surat elektronik, 67. PMI 12 bulan 37 Perpanjangan
messaging resmi, Kabupaten ijin frekuensi
aplikasi tersedia dan Empat Radio PMI dan
berfungsi untuk Lawang perawatan
mendukung memiliki repeater
operasional jaringan
pelayanan PMI, radio
termasuk pelayanan komunikasi
donor darah. yang
berfungsi.
SUB TOTAL 86.100.000

TUJUAN STRATEGIS 3:
Meningkatkan kualitas operasi penanganan kesehatan di seluruh wilayah Indonesia, baik dari segi kecepatan, cakupan, dan efektivitas pelayanan.
Outcome Indikator Outcome (3) Target Output Indikator Output Target Kegiatan Anggaran
-2 -4 -5 -6 -7 -8 -9
3.1 Kapasitas personel 69. Jumlah 2 kali/thn 3.1.1. Tim Satgana dan 70. Jumlah 20 orang 38 Mobilisasi Dana
spesialis pelayanan kegiatan spesialis anggota relawan sebagai Kontigensi
darurat PMI simulasi pelayanan darurat tim Tim Satgana PMI
meningkat. tanggap darurat tersedia dan siap Satgana di dalam TDB
di PMI dimobilisasi di PMI PMI
Kabupaten Kabupaten Empat Kab/Kota.
Empat Lawang Lawang, termasuk
yang sesuai SOP di tingkat regional
dan
nasional, sesuai SOP 71. Jumlah
yang ditetapkan. Spesialis 32 39 Pelatihan
tanggap Orang/Ka spesialisasi
darurat di bupaten/K Logistik
PMI ota Se-
Kabupate Empat
n Empat Lawang
Lawang
Jumlah 2 Kali 40 Revisi Renkon
kegiatan Simulasi
simulasi Penanggulangan
tanggap Bencana
Proposal Pengajuan Hibah 2022 PMI Kabupaten Empat Lawang Page 24
darurat
72 yang
dilakukan
oleh PMI
Kabupa
ten
Empat
Lawang
setiap
Tahun

3.2. Ketersediaan 73. Jumlah 8 3.2.1. Peralatan standar 74. PMI 5 Kali 41 Perpanjangan ijin
perangkat pelayanan penerima Kecamatan pelayanan darurat, Kabupaten Frekuensi Radio
darurat yang sesuai manfaat yang termasuk peralatan Empat PMI dan
dengan standar dijangkau oleh komunikasi untuk Lawang Perawatan
akuntabilitas pelayanan koordinasi, serta memiliki repeater
meningkat. darurat PMI format pencatatan setidaknya
Kabupaten dan pelaporan lima alat
Empat tersedia dan siap pendukung
Lawang. digunakan di PMI operasional
Kabupaten Empat pelayanan
Lawang. darurat
3.2.2. Barang bantuan 78. Jumlah 500 Paket 42 Pengadaan Bahan 50.000.000
darurat tersedia stok barang Bantuan,
secara memadai di bantuan Sembako, Selimut
gudang PMI yang ada di
Kabupaten Empat gudang
Lawang dan tempat atau
penyimpanan tempat
logistik di PMI penyimpan 2 Kali / 43 Stock Opname -
Kabupaten Empat an di PMI Thn Logistik
Lawang untuk Kabupaten
mendukung Empat
pelayanan tanggap Lawang.
darurat.

Proposal Pengajuan Hibah 2022 PMI Kabupaten Empat Lawang Page 25


3.3. Sistem manajemen 74. Jumlah sesuai 3.3.1. Kerangka kerja, 82. Jumlah 8 PMI 44 Penyusunan data -
pelayanan darurat kejadian kejadian panduan, dan SOP Panduan / Kecamatan kapasitas PB PMI
diimplementasikan di darurat yang dalam menjalankan SOP / Se-Empat Lawang
PMI Kabupaten Empat direspons PMI mekanisme Kurikulum
Lawang. Kabupaten pelayanan dan terkait
Empat Lawang koordinasi tanggap Tanggap
dalam kurun darurat tersedia dan darurat
waktu enam digunakan di PMI yang
jam pertama. Kabupaten Empat diterbitkan
Lawang. oleh PMI
Pusat,
Provinsi,
Kabupaten
/ Kota

80. Jumlah dana setiap 83. Jumlah sesuai 45 Menyusun -


kontingensi tahun laporan kejadian Laporan Tanggap
yang dimiliki kejadian darurat dan
PMI Kabupaten yang kejadian bencana
Empat dikirimkan
Lawang. PMI
Kabupate
n Empat
Lawang
ke PMI
Pusat/Prov.
81. PMI Kabupaten Diterbitka 3.3.2. Pelayanan ambulans 84. Jumlah Untuk 10 46 Mengalokasikan
Empat Lawang n dengan PMI menjadi bagian pelayanan Kecamatan dana tak terduga
memiliki SK dari Sistem ambulans / dana Kontigensi
rencana operasi Penanggulangan PMI
dalam kurun Gawat Darurat Kabupate
waktu 3x24 jam Terpadu (SPGDT) n Empat
setelah setempat. Lawang
kejadian yang
darurat. direspons
melalui
SPGDT.
3.3.4. Informasi 86. Jumlah berita PMI 47 Publikasi
peringatan dini informasi Terpublika Peringatan Dini
diteruskan kepada peringatan si melalui melalui Media
masyarakat secara dini yang 3 Media Sosial, Wabsite,

Proposal Pengajuan Hibah 2022 PMI Kabupaten Empat Lawang Page 26


tepat waktu. diteruskan Facebook, Tweter
kepada
masyarakat
setempat
oleh PMI
Kabupa
ten
Empat
Lawang
.
3.3.5. Kebutuhan 87. Jumlah 30 Kasus 48 Mobilisasi Perjalanan
pelayanan RFL kasus RFL Relawan untuk Dinas
dalam masa normal yang Follow up kasus
dan masa tanggap ditindaklan RFL sesuai
darurat juti oleh rujukan PMI Pusat
ditindaklanjuti oleh PMI permintaan
PMI Kabupaten Kabupat langsung
Empat Lawang. en
Empat 30 Orang 49 Pelatihan RFL
Lawang
hingga
prosedur
selesai.
Jumlah Subtotal 50.000.000

TUJUAN STRATEGIS 4:
Meningkatkan ketahanan masyarakat untuk mengurangi risiko dan dampak bencana serta penyakit melalui program-program kesiapsiagaan, kesehatan, dan sosial, serta
pelayanan kesehatan rujukan.

Proposal Pengajuan Hibah 2022 PMI Kabupaten Empat Lawang Page 27


Outcome Indikator Outcome (3) Target Output Indikator Output Target Kegiatan Anggaran
-2 -4 -5 -6 -7 -8 -9
4.1. Kapasitas PMI dalam 4.1.3 Kegiatan-kegiatan 96. Jumlah 10 50 Inisiasi
mengelola program- program-program program Kecamatan Pembentukan
program berbasis berbasis masyarakat berbasis SIBAT di PMI
masyarakat di bidang di bidang masyarakat Kecamatan
kesiapsiagaan dan kesiapsiagaan dan yang
kesehatan meningkat. kesehatan dilaksanaka 24 Orang
dilaksanakan oleh n di PMI 51 Pelatihan
pegawai/sukarelawa Kecamatan ICBRR/Pertama
n/fasilitator yang
kompeten di PMI
semua tingkatan.
97. Jumlah 3 52 Pelatihan
spesialisasi Orang/ Psikososial
program Kecamata Support /PSP
berbasis n total 24
masyarakat Orang
di PMI

99. Jumlah 800 orang 4.2.2. Kegiatan-kegiatan 101 Jumlah 10 PMI 53 Sunatan 150.000.000
penerima pelayanan sosial . kegiatan Kecamatan Massal &
manfaat dilaksanakan oleh pelayanan Operasi
langsung staf/sukarelawan sosial yang Bibir
layanan sosial yang kompeten di dilaksanaka Sumbing
di PMI n di PMI Gratis
Kabupaten PMI semua Kabupaten 8 54 Membuka Pos PP
Empat Lawang. tingkatan. Empat Kecamatan Siaga Lebaran,
Lawang. Natal dan tahun
Baru
SUB TOTAL 150.000.000

TUJUAN STRATEGIS 5:
Meningkatkan ketersediaan darah yang aman, mudah dijangkau, dan berkualitas di seluruh Indonesia.

Proposal Pengajuan Hibah 2022 PMI Kabupaten Empat Lawang Page 28


Outcome Indikator Outcome Target Output Indikator Output Target Kegiatan Anggaran
(8) (9)
-2 -3 -4 -5 -6 -7
5.1. Kapasitas Unit 112. UTD Kabupaten 7 UTD 5.1.1 Kebijakan, 114. Jumlah 20 55 Fasilitasi Perjalanan
Transfusi Darah (UTD) / Kota Se- peraturan, panduan UTD kegiatan Kegiatan Donor Dinas
yang sesuai standar Empat Lawang terkait Good Kecamata Fasilitasi Darah Sukarela
nasional meningkat memenuhi Manufacturing n Se-
standar Good Practice (GMP) Empat
Manufacturing pelayanan darah Lawang
Practice (GMP) tersedia dan dengan
diimplementasikan struktur
di UTD semua organisasi
113. UTD 7 UTD tingkatan sesuai
Kecamata standar
n 5.1.2 Sistem manajemen 120 UTD PMI 7 UTD 56 Kompilasi -
Se- Empat UTD, termasuk Se-Empat Laporan Bulanan
Lawang struktur organisasi, Lawang UDD PMI
memenuh kepegawaian, memiliki Kecamatan
i standar keuangan, laporan
Nasional perencanaan dan tahunan
pelaporan, berjalan pelaksana
dengan baik di an
semua tingkatan. kegiatan.
5.1.3 Mekanisme 121. UTD PMI 7 UTD 57 Pembinaan UTD -
komunikasi, Kecamata PMI
koordinasi, dan n Se- Kecamatan Se-
pembinaan berjalan Empat Empat Lawang
secara konsisten di Lawang
internal UTD, antar menerima
tingkatan UTD, dan kunjungan
dengan pemangku pembinaa
kepentingan n dari UTD
eksternal (Pemda, Provinsi/P
Dinkes, RS, POM usat
Puskesmas, vendor, minimal
dll.). sekali
setahun.

5.2. Kapasitas sumber daya 5.2.3. Sarana prasarana, 127. UTD 7 UDD PMI 58 Peningkatan 15.000.000
manusia (SDM) dan perlengkapan, Kecamatan Kecamatan Sarana dan
sarana prasarana UTD peralatan, dan Se- Prasarana UTD
Kecamatan Se-Empat bahan habis pakai Empat PMI
Lawang Lawang
Proposal Pengajuan Hibah 2022 PMI Kabupaten Empat Lawang Page 29
meningkat. tersedia secara memiliki
memadai dan peralatan
terstandarisasi di sesuai
semua UTD dengan
kelas
pelayanan
nya
5.3. Ketersediaan darah 131. Persentase 7.000 5.3.1. Upaya promosi 133. Jumlah 7.000 59 Pemberian
yang aman, terjangkau pedonor darah pendonor/ Donor Darah orang pendonor/ Penghargaan DDS
dan berkualitas di UTD sukarela di UTD thn Sukarela (DDS) yang thn 50, 75 dan 100
Kabupaten meningkat. Kota yang dilakukan secara dijangkau Kali
menyumbangka rutin dan meluas. dalam
n darahnya 3-4 kegiatan
kali dalam promosi
setahun. Donor
Darah
Sukarela
(DDS)
setiap
triwulan
oleh UTD
SUB TOTAL 15.000.000

Proposal Pengajuan Hibah 2022 PMI Kabupaten Empat Lawang Page 30


TUJUAN STRATEGIS 6:
Memperkuat hubungan kerja sama dengan pemerintah pusat dan daerah, sektor publik, swasta, mitra gerakan, lembaga donor, dan pemangku kepentingan lainnya dalam
rangka menjalankan mandat dan fungsi PMI.
Outcome Indikator Outcome (3) Target Output Indikator Output Target Kegiatan Anggaran
-2 -4 -5 -6 -7 -8 -9
6.1 Hubungan kerja sama 145. 7 lembaga 6.1.1. Dokumen perjanjian 146. Jumlah 7 MOU 60 Rapat
PMI Kabupaten Empat Jumlah mitra kerja sama (MoU Nota Koordinasi
Lawang dengan yang memiliki dan PKS) antara PMI Kesepaha PSD
pemerintah, sektor kerja sama dengan pemerintah, man
publik, swasta, formal dengan sektor publik, (MoU)
mitragerakan, PMI swasta, mitra yang
organisasi, lembaga Kabupaten gerakan, organisasi, ditandata
donor nasional dan Empat lembaga donor ngani oleh
internasional, serta Lawang. nasional dan PMI
pemangku kepentingan internasional, serta Kabupa
lainnya menguat di PMI pemangku ten
Kabupaten Empat kepentingan lainnya Empat
Lawang. tersedia dan Lawang
diimplementasikan .
di PMI
Kabupaten
Empat Lawang.
6.1.2. Upaya membangun 149. Jumlah 3 Proposal 61 Pembuatan
kerja sama dengan kegiatan Proposal
pemangku yang Patnership
kepentingan dilakukan
dilakukan secara oleh PMI
konsisten oleh PMI Kabupaten
Provinsi Empat Empat
Lawang, termasuk Lawang
mengimplementasik bekerja
an Pedoman Kerja sama
Sama. dengan
mitra.

Proposal Pengajuan Hibah 2022 PMI Kabupaten Empat Lawang Page 31


6.2. Kapasitas 6.2.1. Strategi 153. PMI 24 Orang 62 Pelatihan PSD
Pengembangan Sumber peningkatan Kabupaten Staf PMI bagi Staf
Daya (PSD) untuk kapasitas PSD mengirimk Se-Empat
meningkatkan tersedia dan an Lawang
partisipasi mitra dan diimplementasikan dokumen
masyarakat menguat. oleh personel yang strategi
kompeten di PMI peningkat
Kabupaten Empat an
Lawang. kapasitas
PSD ke
PMI Pusat.
SUB TOTAL 0

Proposal Pengajuan Hibah 2022 PMI Kabupaten Empat Lawang Page 32


TUJUAN STRATEGIS 7:
Meningkatkan akuntabilitas PMI sebagai organisasi kemanusiaan di tingkat nasional maupun internasional.
Outcome Indikator Target Output Indikator Output Target Kegiatan Anggaran
-2 Outcome (3) -4 -5 -6 -7 -8 -9
7.1. Prinsip-prinsip 158. PMI 1 kali/thn 7.1.1. Laporan perolehan 161. Jumlah Bulanan,T 63 Membuat Laporan
akuntabilitas dan Kabupaten dan penggunaan laporan riwulan, Keuangan -
transparansi PMI Empat sumber daya, keuangan Semester, berkala,
dilaksanakan dengan Lawang termasuk laporan yang Tahunan semester,
baik. menerbitk keuangan dan dikirimkan tahunan
an laporan kegiatan, tersedia kepada
hasil secara periodik mitra
penggalan untuk konsumsi setiap tiga
gan dana internal maupun bulan oleh
setiap eksternal. PMI
tahun. Kabupa
ten
Empat
Lawang
.
159. Persentase 60% 7.1.2. Audit terhadap 162. PMI Tim 64 Audit Laporan
anggaran penggunaan sumber Kabupaten Internal Keungan Internal -
PMI daya PMI dilakukan Empat dan Tim dan External
Kabupate setiap tahun oleh Lawang External
n Empat pihak internal melakuka
Lawang maupun eksternal n audit
yang dan ditindaklanjuti terhadap
dialokasik dengan baik. penggunaa
an untuk n dana
pelayanan PMI.

Proposal Pengajuan Hibah 2022 PMI Kabupaten Empat Lawang Page 33


160. PMI 1 kali/thn 7.1.3. Panduan mekanisme 163. PMI 2 Kali 65 Melakukan Survey
Pusat/Pro pengumpulan Kabupaten Kegiatan terhadap
v umpan balik dari Empat 100 masyarakat
melakukan penerima manfaat Lawang responden terkait Kepuasan
audit tersedia dan melakuka Pelayanan PMI di
eksternal diimplementasikan n Kabupaten Empat
terhadap di PMI semua setidaknya Lawang dan Lahat
penggunaa tingkatan. satu kali
n dana PMI „survei
setiap pengumpu
tahun. lan umpan
balik‟
dalam
setahun.
7.2. Jangkauan, kualitas, dan 164. Jumlah 5.000 orang 7.2.1. Peralatan dan 165. PMI Laptop dan 66 Pengadaan Radio
intensitas dokumentasi, orang yang perangkat dasar Kabupaten Modem Komunikasi /HT
publikasi, promosi, dan dijangkau kehumasan (kamera Empat
advokasi kegiatan/ oleh foto, kamera video, Lawang
pelayanan PMI pemberitaa alat memiliki
meningkat. n media perekam/recorder), setidaknya
massa serta media dua
tentang komunikasi, peralatan
program/ informasi, dan dasar
pelayanan edukasi (KIE) tersedia kehumasan.
PMI secara memadai di
Kabupaten PMI semua tingkatan.
Empat
Lawang.
7.2.2. Laporan analisis 166. Jumlah 12 kali/thn 67 Kliping Berita PMI
pemberitaan PMI total berita
yang dimuat di media PMI yang
massa (cetak, online, dimuat
TV, radio) dan media pada media
sosial (Twitter dan massa
Facebook) tersedia lokal/nasio
secara teratur di PMI nal di
Kabupaten Empat Kabupaten.
Lawang

Proposal Pengajuan Hibah 2022 PMI Kabupaten Empat Lawang Page 34


7.2.3. Produk-produk 167. Jumlah 1 Spot 68 Penetapan
kehumasan untuk produk Diruangan Kontributor tetap
memublikasikan promosi/pu Markas Humas Empat
program dan layanan blikasi yang Lawang
PMI diterbitkan didistribusi 100 ekpl 69 Pembuatan
secara reguler kan oleh Kalender PMI
kepada publik. PMI Empat Lawang
Kabupaten Tahun 2020
Empat
Lawang.
SUB TOTAL 0

Proposal Pengajuan Hibah 2022 PMI Kabupaten Empat Lawang Page 35


TUJUAN STRATEGIS 8:
Meningkatkan pemahaman seluruh elemen masyarakat tentang nilai-nilai kemanusiaan, prinsip-prinsip dasar gerakan internasional PM/BSM serta Hukum Perikemanusiaan
Internasional melalui upaya komunikasi, edukasi, dan diseminasi.
Outcome (2) Indikator Outcome Target (4) Output (5) Indikator Output Target (7) Kegiatan (8) Anggaran
(3) (6) (9)
8.1. Pemahaman personel 168. Persentase 8.1.1. Media Komunikasi 169. Jumlah 24 Orang Refresh pelatihan
PMI dan pemangku responden Informasi Edukasi Diseminat Spesialisasi
kepentingan yang disurvei (KIE) Diseminasi or yang Kehumasan
eksternal tentang oleh PMI Kepalangmerahan disertifika
nilai-nilai Pusat yang yang diperbarui si di PMI
kemanusiaan dan dapat tersedia secara Kabupaten
kepalangmerahan Menyebutkan memadai di PMI Empat
meningkat. mandat PMI Kabupaten Empat Lawang
secara benar. Lawang.

170. Jumlah Pembuatan


orang yang Kondisiona 71 Buletin Triwulan
mengikuti l PMI Kabupaten
kegiatan Empat Lawang
diseminasi
kepalangm
erahan di
PMI
Kabupa
ten
Empat
Lawang
.
8.1.2. Pembinaan karakter 171. Jumlah 42 72 Cetak Baliho dan
nilai-nilai media KIE Kegiatan Spanduk
kemanusiaan dan Diseminasi memperingati
kepalangmerahan Kepalangm Hari -hari besar
dilaksanakan oleh erahan kepalangemaraha
diseminator yang yang N
kompeten didistribus 1X 73 Rapat Rutin
ikan oleh Bidang Humas
PMI
Kabupaten

Proposal Pengajuan Hibah 2022 PMI Kabupaten Empat Lawang Page 36


Empat 97 74 Perjalanan Dinas
Lawang. perjalana Pengurus, Staf
n Dinas dan Relawan

SUB TOTAL 0

TOTAL 324.000.000

B. RINCIAN PENGGUNAAN ANGGARAN PMI KABUPATEN EMPAT LAWANG TAHUN 2023

Rincian Rencana Anggaran Belanja Rutin dan


Pelaksanaan Program Kerja PMI Kabupaten
Empat Lawang Tahun 2023

KODE
ANGGARAN
URAIAN VOL SATUAN HARGA SATUAN JUMLAH TOTAL
1 2 3 4 5 6 7
A 33.900.000
KEGIATAN ADMINISTRASI PERKANTORAN
A.01 Alat tulis Kantor 12 bulan 450.000 5.400.000

A.02 Makan dan Minum kegiatan 12 bulan 660.000 8.000.000

A.03 Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan 12 bulan 417.000 5.000.000


Kebersihan Kantor
A.04 Penyediaan Jasa Pendukung 5 Orang 45.600.000
Administrasi/Teknis Perkantoran
A.05 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi 6 kali 25.000.000

Proposal Pengajuan Hibah 2022 PMI Kabupaten Empat Lawang Page 37


B KEGIATAN PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA 20.000.000
B.01 Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan 4 Kali 5.000.000 20.000.000
Dinas/Operasional

C
KEGIATAN PELAYANAN SOSIAL UNTUK KELOMPOK RENTAN 150.000.000
C.01 Kegiatan Operasi Bibir Sumbing
1 Kali 100.000.000 100.000.000
C.02 Pemeriksaan Mata Anak SMA dan Kacamata
1 Kali 50.000.000 50.000.000

D KEGIATAN PELAYANAN KESEHATAN DAN PELAYANAN SOSIAL 50.000.000


D.01 Bahan Bantuan Bencana 1 Tahun 50.000.000 50.000.000

E KEGIATAN PENINGKATAN PROFESIONALISME SDM DALAM MENJALANKAN TUGAS POKOK 15.000.000


E.01 Pengadaan Rompi PMI 1 Paket 15.000.000 15.000.000
JUMLAH TOTAL 324.000.000

Terbilang : Tiga Ratus Dua Puluh Empat Juta Rupiah

C. RANGKUMAN ANGGARAN

Proposal Pengajuan Hibah 2022 PMI Kabupaten Empat Lawang Page 38


Presentase( Jumlah Rupiah /
No Kategori Anggaran Jumlah (Rupiah) Total X 100%)
1 Operasional (listrik, telepon, bbm, atk dll) 89.000.000 9%

2 Pelayanan (Kegiatan pelayanan rutin / program) 150.000.000 76%

3 Dukungan Layanan 35.000.000 9%


4 Darurat / respon (khusus untuk bantuan darurat) 50.000.000 6%

Total Anggaran 324.000.000 100%

Proposal Pengajuan Hibah 2022 PMI Kabupaten Empat Lawang Page 39


Proposal Pengajuan Hibah 2022 PMI Kabupaten Empat Lawang Page 40
BAB IV
PENUTUP
Demikian Proposal Peningkatan Pelayanan Kepalangmerahan yang Profesional
kepada Masyarakat (dengan tema “PMI menjadi organisasi yang berkarakter,
profesional, mandiri dan dicintai masyarakat”) yang akan dilaksanakan oleh
Palang Merah Indonesia Kabupaten Empat Lawang untuk Program Kerja tahun
2022, dengan harapan semoga program tersebut dapat terealisasi dengan baik.

Dari keseluruhan yang disusun merupakan refleksi dari kebutuhan untuk


memenuhi peningkatan disemua bidang pelayanan kepalangmerahan khususnya
Pelayanan Darah yang aman dan standar.

Semoga Allah SWT senantiasa memberikan petunjuk dan bimbingan bagi kita
semua dalam melaksanakan tugas mulia ini. Aamiin.

Tebing Tinggi, 04 Mei 2022

Pengurus
PALANG MERAH INDONESIA
Kabupaten Empat Lawang

Drs. H. Anan Cialip

Proposal Pengajuan Hibah 2022 PMI Kabupaten Empat Lawang Page 41

Anda mungkin juga menyukai