Anda di halaman 1dari 20

ASUHAN KEPERAWATAN

PADA An. E DENGAN DIAGNOSA MEDIS DHF GRADE I

DIRUANG RSUD MAWAR Dr. R. SOEPRAPTO CEPU

Disusun oleh :
BAMBANG SUWINANTO
NIM. 202303010

PROGRAM STUDI NERS


INSTITUT TEKNOLOGI KESEHATAN
CENDEKIA UTAMA KUDUS
2023
ASUHAN KEPERAWATAN

PADA An. E DENGAN DIAGNOSA MEDIS DHF GRADE I

DIRUANG MAWAR RSUD Dr. R. SOEPRAPTO CEPU

Nama : Bambang Suwinato

Tempat Praktik : RSUD dr.R Soeprapto Cepu

Tanggal Praktik : 29 Mei 2023

A. PENGKAJIAN
1. Identitas Pasien
Nama : An.H
TTL : Blora, 05 Desember 2012
Usia : 10 tahun
Pendidikan :-
Alamat : Gg Uyer A/II 02/09 Cepu
Agama : Islam
No Rm : 0072553
Nama ayah/ibu : Tn. L dan Ny. W
Pekerjaan Ayah : Pns
Pekerjaan ibu : Swasta
Agama : Islam
Suku : Jawa
Tanggal masuk : 28 Mei 2023 pukul 13.00 WIB
Tanggal pengkajian : 30 Mei 2023 pukul 14.00 WIB
2. Riwayat penyakit
a. Keluhan utama
Pasien mengatakan tubuhnya panas sudah 3 hari.
b. Riwayat penyakit sekarang
Panas dan pusing dirasakan muncul sejak tgl 20 mei 2023, pasien mengatakan
badannya panas sudah 3 hari, hari pertama dirasakan panas tinggi, kemudian pasien
minum obat penurun panas, hari kedua panas tubuh dirasakan menurun dan hari ke
tiga dirasakan panasnya naik lagi, kemudian pasien dibawa ke RSUD Dr. R Soetijono
Blora untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut. Selain itu ibu pasien juga
mengatakan anaknya mual, muntah, pusing, lemas, juga seluruh tubuh terasa pegal-
pegal dan ngilu, dan juga nyeri pada ulu hati. Setelah dibawa kerumah sakit, pasien
masuk IGD kemudian diberikan tindakan infuse RL 15 tpm, dan injeksi intravena
Ondansentron 1 mg, setelah itu pasien dibawa ke ruang wijaya kusuma untuk dirawat
lebih lanjut. Ibu pasien mengatakan merasa cemas, takut dan kebingungan dengan
kondisi anaknya, ibu pasien tampak gelisah.
c. Riwayat penyakit dahulu
Pasien mengatakan baru kali ini dirawat di rumah sakit, sebelumnya pasien juga belum
pernah menderita demam tinggi di sertai mual, muantah, pusing, dan lemas seperti saat
ini, jika pasien sakit, maka segera periksa ke puskesmas dekat rumahnya.
d. Riwayat kesehatan masalalu
 Prenatal
Kehamilan ibu pasien G1P1A0
Penerimaan kehamilan : kehamilnnya adalah yang pertama dan sangat dinantikan.
Gizi ibu selama mengandung : Baik, Ibu menyukai sayuran buah buahan dan
minum susu dan vitamin secara teratur
Makanan yang tidak di perbolehkan : makanan yang pedas dan asam.
Pertumbuhan dan kenaikan BB selama hamil :
Trimester I : 1 kg
Trimester II : 6 kg
Trimester III : 5 kg
Keluhan utama saat hamil muda : mual muntah terutma bila makan nasi dan bau
masakan itu sampai ± 3 bulan

 Natal
Bayi lahir di tolong oleh bidan
Jenis persalinan partus spontan
Keadaan waktu bersalin normal
 Post natal
Apgar score : 10
BBL : 3500 gr
PBL : 43 cm
Tidak ada kelainan congenital
 Alergi
Ibu pasien mengatakan anaknya tidak memiliki alergi obat, makanan, binatang
maupun produk rumah tangga
 Imunisasi
BCG : 1x saat umur 0 hari/baru lahir
DPT : 3x, umur 2bulan, 4bulan, 8bulan
Polio : 4x, saat umur 0hari, 2bulan, 4bulan, 8bulan
Hepatitis : 3x, 1bulan, 2bulan, 5bulan
Campak :1x, 9bulan
e. Riwayat penyakit keluarga
Ibu pasien mengatakan bahwa keluarga tidak ada yang menderita demam berdarah
seperti yang di derita anaknya, ibu pasien juga mengatakan bahwa keluarganya tidak
ada yang menderita penyakit menular seperti TB dan Hepatitis ataupun penyakit
menurun seperti DM atau Hipertensi.
f. Riwayat social
Pasien di asuh oleh kedua orang tuanya dan kakek neneknya dengan penuh kasih
sayang, pembawaan secara umum : pasien seorang anak laki-laki, berpakaian seperti
laki-laki pribadi yang pendiam, jarang main di luar rumah, terkadang teman-temannya
yang main ke rumah.
Lingkungan rumah : ibu pasien mengatakan bahwa lingkungan di sekitar rumahnya
kurang bersih karena banyak semak-semak. Didalam rumah ada kamar mandi, closed,
dan bak mandi yang tidak tertutup, banyak baju-baju bergelantungan di balik pintu
kamar, namun di rumah ada ventilasi udara yang baik.
g. Genogram

Keterangan :

: Laki-laki

: Perempuan

: Anak Laki-laki

: Keturunan

: Pernikahan

h. Keadaan kesehatan saat ini


Diagnose medis : DHF Grade 1
Tindakan operasi :-
Obat-obatan : Infus pump RL 60cc/jam
Paracetamol 100 mg/8 jam
Injeksi intravena Ondansentron 1 mg/8 jam
Tindakan keperawatan : Memberikan posisi yang nyaman untuk pasien
Memberikan kompres hangat

Memberikan penyuluhan kepada orangtua


Hasil laboratorium

Nilai Rujukan
Hematologi Hasil Satuan
Laki-Laki Perempuan

Leukosit 6,0 4-10 X10³µL

Hemoglobin 9,3 14,0-17,5 12,3-15,5 g/dl

Hematokrit 29,7 40,0-54,0 37,0-47,0 %

Trombosit 79 150-500 X10³µL

i. Pengkajian pola fungsional


 Persepsi kesehatan dan pola manajemen kesehatan

Ibu pasien mengatakan jika ada keluarga yang sakit maka segera berobat ke
puskesmas. Ketika pasien sakit, orang tua segera memeriksakan anaknya ke
puskesmas demi keselamatan anaknya.

 Pola nutrisi dan metabolic

Intake makanan

Sebelum sakit : pasien makan 3x sehari dengan menu nasi, sayur dan lauk

Selama sakit : pasien makan 3x sehari dengan menu bubur, habis setengah porsi

Intake cairan

Sebelum sakit : air putih ± 6 gelas sehari

Selma sakit : air putih ± 4 gelas sehari + infuse RL 60 cc/jam (1440cc sehari)
 Pola eliminasi

BAB

Sebelum sakit : pasien BAB 1x/hari, konsistensi lembek berwarna uning kecoklatan

Selama sakit : pasien belum BAB selama di rawat di rumah sakit.

BAK

Sebelum sakit : 4-6x/hari, warna kuning jernih, bau khas

Selama sakit : 4-5x/hari, bau seperti obat warna kuning tua

 Pola aktivitas

No. Pola aktivitas Sebelum Sakit Selama Sakit

Mandi 3x sehari, Mandi 2x sehari


1 Rutin mandi
mandiri disibin

Terbaring di tempat
bermain dengan
2 Aktivitas sehari-hari tidur dan bermain
teman (sepak bola)
gadget

3 Level aktivitas anak Mandiri Di bantu orang lain

Persepsi anak terhadap


4 Kuat Lemah
kekuatan

Ganti baju 3x sehari, Ganti baju 2x sehari


5 kebersihan rutin
dibantu orang tua dibantu orang tua

Kemampuan
kemandirian : Terkadang mandiri
6 dan terkadang dibantu Di bantu orang tua
 Mandi orag tua
 Makan
- Pola istirahat dan tidur

Sebelum sakit : tidur 8 jam sehari, malam 7 jam siang 1 jam

Selama sakit : tidur 9 jam sehari, malam 7 jam siang 2 jam

 Pola kognitif persepsi

Paien dapat merespon dengan baik, berkomunikasi dengan baik, baik dengan suara
maupun dengan sentuhan. Anak dapat mengikuti objekmata dan vocal suara, kata kata
dan kalimat juga jelas.

 Pola peran dan hubungan

Pasien adalah ank tunggal, dalam keluarga tidak ada permasalahan yang membuat stress,
interaksi antar keluarga baik, pasien kadang bermain dengan temannya.

 Sexualitas

Pasien adalah seorang ank laki-lkai dan merupakan ank tunggal, berpenampilan seperti
anak laki-laki dan memiliki banyak teman laki-laki dan perempuan.

 Koping pola keyakinan dan nilai

Ibu pasien percaya bahwa anaknya akan sembuh karena sudah mendapatkan perawatan
dan selalu berdo’a untuk kesembuhan anaknya.

 Koping pola toleransi dan stress

Ibu pasien mengatakan merasa takut dan mencemaskan keadaan anknya, karena
sebelumnya jika demam bisa diatasi sendiri dengan minum obat, tetapi demam yang
sekarang tak kunjung turun.

 Status nutrisi

BB : 10 kg

TB : 105 cm
HB : 9,3 g/dl

IMT : 4,3 kg/m²

3. Pemeriksaan fisik
Keadaan umum : Lemah
Penampilan : Kurus, pola kebersihan terawat
Kesadaran : Composmentis
GCS : E4V5M6
Antropometri : BB : 10kg, TB: 105cm
TTV : TD : 90/60 mmHg
N : 110 x/mnt
S : 40℃
RR : 24 x/mnt
Mata : Konjungtiva tidak anemis, sclera tidak ikterik
Hidung : Tidak ada secret, bentuk dan fungsi dalam batas normal
Telinga : Simetris, fungsi pendengaran normal
Mulut : Gusi berdarah dan mukosa bibir kering
Pemeriksaan jantung
 Inspeksi : Tampak ictus cordis pada costae 4 dan 5
 Palpasi : Teraba ictus cordis di midclavicula sinistra
 Perkusi : Pekak
 Auskultasi : S1 dan S2 reguler
Pemeriksaan dada
 Inspeksi : Retraksi dada datar
 Auskultasi : Vesikuler
 Palpasi : Vokal Fremitus teraba kanan kiri sama
 Perkusi : Sonor
Pemeriksaan perut
 Inspeksi : Tidak ada lesi
 Auskultasi : Paristaltik usus 16x/menit
 Palpasi : Nyeri tekan pada ulu hati dan ada pembesaran hepar
 Perkusi : Tympani
Pemeriksaan kulit : Tidak ada oedema, turgor kulit baik.
Ekstremitas : Terpasang infuse pump 60 cc/jam pada tangan kiri
CRT < 2 detik.

Genetalia : Tidak terpasang DC, tidak ada iritasi

4. Pemeriksaan perkembangan
 Pasien berumur 3 tahun
 Ibu pasien mengatakan anaknya lahir dengan BB : 3,5 Kg dan PB : 43 cm dengan
kelahiran spontan dan cukup umur kelahirannya pada usia 6 bulan BB anaknya 5
Kg setelah umur 1 tahun BB : 6,5 Kg dan saat ini BB anaknya 10 Kg.
 Pertumbuhan gigi
Ibu pasien mengatakan gigi mulai tumbuh pada usia 1 tahun jumlahnya 4 buah
atas dan bawah. Tidak ada masalah dengan pertumbuhan gigi.
 Usia saat menegakan kepala : Ibu pasien mengatakan saat usia 3 bulan, duduk
pada usia 6 bulan dan berjalan dengn berkata-kata pertama pada usia satu tahun.
 Ibu pasien mengatakan interaksi dengan lingkungan dan keluarga baik
 Ibu pasien mengatakan setelah bangun tidur siang pasien kadang bermain dengan
temannya
B. ANALISA DATA

No Problem Etiologi Sign & symtom

1 Kekurangan Peningkatan DS: pasien mengatakan


volume cairan permeabilitas selalu merasa haus dan
kapiler lemas.

DO :

 Mukosa bibir kerin


 Pasien tampak
lemas
 CRT < 2 detik
 Hasil lab
(AL : 6, Hb : 9,3,
Ht : 29,7,
trombosit 79 )

2 Hipertermi Proses infeksi DS : Pasien mengatakan


badan anaknya panas

DO :

 S : 40 °C
 Hb : 9,3 g/dl
 Ht : 51,3 %
 AL : 4x10³µL
 Trom : 35x10³µL
 Akral teraba hangat

3 Ansietas Kurangnya DS : Ibu pasien


Informasi mengatakan merasa
cemas, takut dan
kebingungan
dengan keadaan
anaknya
DO : Ibu pasien tampak
cemas dan gelisah

4 Ketidakseimbangan Anoreksia DS : Ibu pasien


nutrisi kurang dari mengatakan bahwa
kebutuhan selama di rumah
sakit nafsu makan
anknya berkurang
DO : Pasien
menghabiskan ½
porsi makanan diit
rumah sakit

C. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Hipertermi b.d proses infeksi
2. Ansietas b.d kurangnya informasi
3. Kekurangan volume cairan b.d peningkatan permeabilitas kapiler
4. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan b.d anoreksia
D. RENCANA KEPERAWATAN

Tanggal/ No. NIC NOC TTD


jam Dx

29 mei 1 Setelah dilakukan 1. Monitor TTV


2023 tindakan 2. Berikan
keperawatan kompres hangat
selama 2x24 jam 3. Anjurkan pasien
diharapkansuhu banyak minum
tubuh pasien air putih
dalam rentang 4. Kolaborasi
normal dengan dengan tim
criteria hasil : medis
Suhu : 36,5°C - pemberian
37,2°C paracetamol
100 mg/oral
29 mei 2 Setelah dilakukan 1. Jelaskan
2023 tindakan tentang terapi
keperawatan yang diberikan
selama 1x30 2. Beri penkes
menit tentang
diharapkankurang penyakit
pengetahuan 3. Empati
dapat diatasi terhadap
dengan criteria keluhan pasien
hasil : dan keluarga
- Ibu pasien 4. Ciptakan
mengerti lingkungan
tentang ynag nyaman
penyakit
anaknya
- Ibu tidak
cemas

E. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN

Tgl/jam No.Dx Implementasi Respon TTD

29/5/20 1 1. Memonitoring TTV S : ibu pasien


23 mengatakan
Pukul anaknya lemas dan
16.00 badannya panas
WIB O:
- TD : 90/60
mmHg
- N:
110x/mnt
- RR :
24x/mnt
- S : 40° C

29/5/20 1 2. Memberikan S : ibu mengatakan


23 kompres hangat anaknya lemas dan
Pukul badannya panas
16.05 O:
WIB - S : 40° C
- Tubuh
pasien
teraba
panas
- Pasien
dikompres
hangat pada
dahi dan
ketiaknya

29/5/20 1 3. Menganjurkan S : ibu pasien


23 pasien banyak mengatakan anak
Pukul minum air putih selalu haus dan
16.10 lapar
WIB O : pasien minum
air putih ± 2 L/ hari

29/5202 1 4. Mengkolaborasikan S :ibu pasien


3 dengan tim medis mengatakan anak
Pukul pemberian obat badannya masih
16.20 paracetamol 100 terasa panas
WIB mg/ oral O:
- S : 38° C
- Tidak ada
alergi obat

29/5/20 1 1. Memonitoring S : ibu pasien


23 TTV mengatakan
Pukul anaknya masih
16.30 lemas dan pusing
WIB O:
- TD : 95/60
mmHg
- N : 106
x/mnt
- RR : 22
x/mnt
- S : 38,5° C

30/5/20 1 2. Memberikan S : ibu pasien


23 kompres hangat mengatakan badan
Pukul anaknya masih
16.00 panas
WIB O:
- S : 38,5° C
- Pasien
dikompres
hangat pada
dahi dan
ketiaknya

30/5/20 1 3. Menganjurkan S : ibu pasien


23 pasien banyak mengatakan
Pukul minum air putih anaknya selalu
16.10 kehausan
WIB
O : pasien minum
air putih ±2 L/hari

30/5/20 1 4. Mengkolaborasik S : pasien


23 an dengan tim mengatakan sudah
Pukul medis pemberian tidak demam lagi
16.20 obat paracetamol O:
WIB 100 mg per oral
- S : 36,8° C
- Tidak ada
alergi obat

30/5/20 2 1. Menjelaskan S : ibu pasien


23 tentang terapi sudah mengerti
Pukul yang diberikan kenapa anaknya
16.30 terus diberikan
WIB perawatan intensif

O : ibu tampak
tidak kebingungan
lagi setelah
dijelaskan

30/5/20 2 2. Memberikan S : ibu pasien


23 pendidikan sudah mengerti
Pukul kesehatan tentang tentang penyakit
16.40 penyakit pasien anaknya
WIB
O : ibu pasien
tampak tidak cemas
lagi setelah
dijelaskan

30/5/20 2 3. Empati terhadap S : ibu pasien


23 keluhan pasien menceritakan
Pukul dan keluarga kondisi anaknya
16.45 selama dirawat
WIB
O : perawat
mendengarkan dan
memberikan
perawatan yang
tepat untuk pasien

30/5/20 2 4. Menciptakan S : Ibu pasien dapat


23 lingkungan yang menerima
Pukul nyaman penyuluhan dengan
16.50 baik, ibu pasien
WIB juga mengatakan
lebih tenang

O : ibu pasien dan


pasien tampak
antusias dan aktif
dalam mengikuti
penyuluhan, ibu
pasien mampu
bekerja sama
dengan baik, dan
tampak lebih
bersahabat dengan
perawat

F. EVALUASI

Tanggal jam No.Dx Catatan perkembangan TTD

29/5/2023 16.00 1 S : Ibu pasien mengatakan badan Anjani


anaknya masih lemas dan
WIB panas
O:
- TD : 90/60mmHg
- N : 110 x/mnt
- RR : 24 x/mnt
- S : 38° C
A : Masalahbelum teratasi
P : Lanjutkan intervensi 1,2,3,4

29/5/2023 19.30 1 S : Ibu pasien mengatakan badan


WIB anaknya sudah tidak panas
lagi
O:
- TD : 95/60 mmHg
- N :106 x/mnt
- RR : 24 x/mnt
- S : 36,2° C
A : Masalah teratasi
P : Hentikan intervensi

30/5/2023 17.00 2 S : ibu pasien sudah mengerti


WIB tentang penyakit yang
diderita pasien
O : ibu pasien tampak lebih baik
dan tidak cemas lagi
A : Masalah teratasi
P : Hentikan intervensi

Tanda Tangan Pembimbing Klinik


Tanda Tangan Mahasiswa
( Sri Yatmi, S.Kep. Ns )

Tanda tangan Pembimbing Akademik

( Bambang Suwinanto )
NIM. 202303010

( Sri Hartini, S.Kep. Ns. M.Kes )

Anda mungkin juga menyukai