Entrepreneurial Leader - Sosok Pemimpin Bisnis, Sosial, Dan Pemerintahan Dari Perspektif Barat, Jawa/sunda, Dan Islam
Entrepreneurial Leader - Sosok Pemimpin Bisnis, Sosial, Dan Pemerintahan Dari Perspektif Barat, Jawa/sunda, Dan Islam
ABSTRAK
Pemimpin merupakan sosok ideal yang mengarahkan setiap organisasi kepada tujuan bersama yang
ingin dicapai. Kepemimpinan entrepreneurial muncul dalam beragam organisasi yang dicirikan oleh
tanggungjawab mereka untuk membawa kebaikan.Dua hal yang diperlukan dari setiap pemimpin
entrepreneurial adalah berupa logika prediksi dan kreasi untuk senantiasa menghasilkan produk yang
memiliki nilai (value) yang tinggi. Kepemimpinan bisa muncul dari semua sektor kehidupan masyarakat,
baik bisnis, sosial, atau pemerintahan.
Dalam paper ini dibahas tentang konsep dasar kepemimpinan, baik dari pandangan barat, Jawa atau
Sunda, serta kosep Islam. Literatur barat cukup banyak dibahas secara akademik. Literatur Jawa atau
Sunda walau masih sedikit publikasinya. Literatur berbasis Islam sesungguhnya tidak kalah banyak dari
literatur barat yang lebih komprehensif yang menggabungkan dasar iman-islam- ikhtiar-amal. Pada
bagian akhir dikemukakan model hipotetik untuk memancing kajian lanjut yang berkenaan dengan
praktek dan konsep kepemimpinan yang lebih membumi dan menyeluruh.
Kata kunci: kepemimpinan entrepreneural, penciptaan nilai, kepemimpinan Jawa/Sunda, kepemimpinan
Islam, model kepemimpinan komprehensif
1. PENDAHULUAN
Pemimpin itu ditunggu dan diharapkan oleh semua orang di mana pun pada
sektor apa pun oleh siapa pun yang punya keinginan kuat ke arah sana.
ISMIC – International Seminar on Malay Islamic Civilization
Universitas Islam Negeri Raden Fatah - Palembang, 10-11 Nopember 2014
=============================================================================
Dua jenis karier yang dipilih oleh setiap orang setelah lulus dari sekolah,
entrepreneur bisa dilakukan kapan saja, pada saatnya dibutuhkan atau menjadi
mengacu kepada sosok entrepreneur semata, namun lebih kepada upaya yang
Leaders are people who do the right things, managers are people who do things right
(Thomas, 2006). Pemimpin adalah mereka yang melakukan hal yang benar
Dalam konteks paper ini, yang dimaksud pemimpin adalah para pemimpin
bupati, dan sebagainya). Setiap pemimpin pasti dia seorang manajer, tetapi
tidak setiap manajer itu sebagai pemimpin. Setiap entrepreneur itu pastilah
juga seorang manajer, tetapi tidak setiap manajer itu seorang entrepreneur.
peran, kualitas, gaya setiap pemimpin (Klatt dan Hiebert, 2001) . Sosok seorang
(leadership qualities).
Kuratko, 2007; Roomi dan Harrison, 2011). Sosok entrepreneur sosial (Smith,
2010) yang banyak dibutuhkan oleh masyarakat pun sangat menarik untuk
dikaji, bersamaan dengan sosok pemimpin bisnis (Amram, 2009) yang tersebar
themselves and the contexts in which they work, act on and shape opportunities that
create value for their organizations, their stakeholders, and the wider society.
umumnya.
yaitu; (1) logika prediksi – untuk melakukan prediksi kebutuhan, minat, dan
yang efektif berarti unggul dalam logika prediksi dan kreasi sekaligus siklus
diturunkan oleh orang tua kepada anaknya. Siapa pun bisa belajar dan memilih
bisnis serta politik. Apabila mereka berada di organisasi yang sudah mapan,
maka mereka siap untuk mengenalkan produk dan proses yang baru sekaligus
ISMIC – International Seminar on Malay Islamic Civilization
Universitas Islam Negeri Raden Fatah - Palembang, 10-11 Nopember 2014
=============================================================================
berada dalam gerakan sosial dan pilitik, maka mereka siap melakukan
perubahan layanan dan kebijakan ke arah yang lebih baik (Greenberg, McKone-
pada Gambar 1. Para leader (pemimpin formal) adalah para manager yang
memiliki kemampuan lebih, tidak sebatas manajerial saja. Para leader memiliki
tidak takut membuat kesalahan, serta memiliki standar diri yang tinggi.
8 area kritis dari aktivitas bisnis, yaitu: capaian pasar, inovasi, produktivitas,
manajer, kinerja dan sikap karyawan, serta tanggung jawab publik. Goldman
atau jasa) yang inovatif dan bernilai tinggi (value), menjadi lebih baik sekaligus
keberadan manusia, hingga periode terakhir saat ini, dan akan terus
berkembang.
nyata dalam sikap, kata, dan tindakan saat dia memimpin orang lain pada
dalam upaya bersama mencapai cita-cita yang diharapkan oleh semua anggota
individu).
muncul pada setiap strata organisasi pada setiap orang (Bass dan Riggio, 2006).
idealisme – melakukan hal yang benar, menetapkan standar etika dan moral
yang tinggi, (2) motivasi inspirasional – visi dan misi yang membangkitkan
memecahkan persoalan dari banyak sudut pandang yang berbeda, dan (4)
bisnis mulai dari awalnya (Vecchio, 2006). Modal sosial dan ketersediaan
ISMIC – International Seminar on Malay Islamic Civilization
Universitas Islam Negeri Raden Fatah - Palembang, 10-11 Nopember 2014
=============================================================================
sosok yang lebih ‘istimewa’ dalam banyak aspek, sehingga dia menjadi
kian dinamis membutuhkan figur yang kuat cerdas berwibawa yang dapat
mengantarkan kepada masa depan organisasi yang lebih baik. Pada gambar 3
– Jose Mujica yang fenomenal dan tetap sederhana. Mantan perokok berat ini
negaranya.
ADIL MERATA TANPA PILIH KASIH (Tranggono, 2008). Delapan unsur alam
ISMIC – International Seminar on Malay Islamic Civilization
Universitas Islam Negeri Raden Fatah - Palembang, 10-11 Nopember 2014
=============================================================================
dimaksud adalah: bumi, air (banyu), api (geni), angin, angkasa (langit),
matahari (surya), bulan (candra), dan bintang (kartika). Alam bisa memberikan
manusia bisa dan harus belajar dari alam. Secara ringkas dapat dijelaskan
1) BUMI – sosok pemimpin yang ingin selalu memberi kepada orang lain
membakar apa saja sehingga musnah atau membakar dan mematangkan apa
saja yang bermanfaat (aspek konstruktif dari api yang dapat melenyapkan
3) AIR (BANYU) – sosok pemimpin selalu mengalir dinamis dan watak rendah
hati, santun, dan tidak sombong, sebagaimana air yang selalu mengalir
dan bergerak dari daerah padat ke daerah yang kurang padat membawa
berkah.
ISMIC – International Seminar on Malay Islamic Civilization
Universitas Islam Negeri Raden Fatah - Palembang, 10-11 Nopember 2014
=============================================================================
bening dalam memberi layanan, luas pandangan dan visi yang menjangkau
bagi dunia.
sekaligus peduli kepada alam lingkungan. Watak yang positif dapat dipelajari
oleh setiap orang. Pemimpin sepantasnya bersedia untuk belajar dari alam
Berbeda pula dengan orang Sunda (Jawa Barat) yang tidak mau disebut
sebagai orang Jawa walau berada di pulau yang sama. Dalam masyarakat dan
[1] Sirnaning Cipta – sadar bahwa dirinya adalah ciptaan Allah Azza wa- Jalla
[2] Sirnaning Rasa – sadar bahwa di pundaknya melekat amanah Allah Azza
kesejahteraan masyarakat
budaya, dan pengalaman mereka melalui hati, pikiran, dan perilaku nyata
orang lain serta lingkungan untuk dapat hidup berkualitas yang bermuara
pada cageur (sehat lahir batin), bageur (bermoral dan taat hukum), bener
etos kerja tinggi, dan proaktif), singer (terampil dan cepat tanggap), teger
[8] Sirnaning Wujud – mampu berperan aktif dan memainkan peran utama
kualitas dirinya secara tulus-ikhlas sebagai ibadah kepada Allah Azza wa-
Jalla
Ajaran dan budaya Sunda cukup kental dengan nuansa Islam dengan
ajaran Islam yang berbasis pada hubungan dengan Allah Azza wa-Jalla
sebagaimana yang dicontoh oleh Nabi Muhammad SAW. Beliau adalah contoh
utama seorang pemimpin ideal bagi setiap umat Islam, bahkan menjadi contoh terbaik
bagi seluruh umat manusia. Hart (1991) bahkan menempatkan Nabi Muhammad
SAW seorang orang yang paling berpengaruh dari 100 tokoh yang dikaji terhadap
Delapan alasan Nabi Muhammad SAW diakui sebagai tokoh utama dunia, yaitu:
[1] berasal dari keluarga yang sederhana, [2] lahir di tempat yang terbelakang – pada
saat itu, [3] penyebar agama Islam, [4] berhasil di dunia militer, [5] tidak sekedar
menyebarkan ajaran Islam, namun juga membangun dasar etika dan moral kehidupan,
[6] selalu ada dalam bacaan sholat, [7] tetap menjadi nomor satu - setelah dikaji oleh
penulis lainnya, dan [8] diakui oleh para tokoh dunia. Untuk tujuan yang sangat agung
dan mulia, dengan fasilitas yang sangat minim serta hasil menakjubkan yang telah
dicapai, maka Nabi Muhammad SAW memang sangat pantas menjadi orang nomor 1
taqwa merupakan syarat penting yang sangat mendasar bagi setiap pemimpin.
Sifat lemah lembut saat bergaul dengan bawahan atau orang di sekitar menjadi
syarat penting berikutnya bagi setiap pemimpin. Pemimpin yang ADIL juga
menjadi syarat lainnya. Pemimpin bukanlah sosok yang bebas dari dosa atau
salah, karena mereka hanya manusia biasa, tempat salah dan khilaf.
adalah: Q.S. Al-Baqarah: 124, Al-Anbiya: 72-73, Shad: 26,dan QS Al-An’am: 165.
ISMIC – International Seminar on Malay Islamic Civilization
Universitas Islam Negeri Raden Fatah - Palembang, 10-11 Nopember 2014
=============================================================================
hadis berikut:
melekat pada Nabi Muhammad SAW sepantasnya juga menjadi perilaku para
pemimpin saat ini dan di masa depan. Islam is the religion of reason and
conscience. A person recognizes the truth proclaimend by Allah Azza wa-Jalla through
the use of their wisdom, but divices conclusions from the truth he has seen by following
his consciene (Yahya, 2004). Religion helps science to be rightly guided (Yahya, 2004).
Ajaran Islam didasarkan pada nalar dan keyakinan. Sumber utama ajaran Islam
ada di al-Qur’an dan Hadits. Para ilmuwan sangatlah besar perannya dalam
dan peran profesional lainnya. Mereka yang ingat Allah Azza wa-Jalla kapan
Those who remember God, standing, sitting and lying on their sides, and reflect on the creation
of the heavens and the earth: 'Our Lord, You have not created this for nothing. Glory be to You!
So safeguard us from the punishment of the Fire. (Surat Al 'Imran: 191)
menentukan hajat hidup orang banyak yang berfokus pada hubungan antar
manusia. Hubungan antar manusia ini harus dilandasi oleh 6 prinsip pokok,
yaitu: (1) persamaan - musawah, (2) persaudaraan - ukhuwah, (3) cinta kasih -
mahabbah, (4) kedamaian - salim, (5) saling menolong - ta’awun, dan (6)
toleransi. Pada gambar 5 ditunjukkan sosok lainnya, yaitu mantan presiden ke-
tegas.
ISMIC – International Seminar on Malay Islamic Civilization
Universitas Islam Negeri Raden Fatah - Palembang, 10-11 Nopember 2014
=============================================================================
Pada bagian ini akan dibahas tentang kerangka atau model untuk
akan ditawarkan kepada para mahasiswa jurusan Manajemen Bisnis ITS untuk
dijadikan bahan skripsi mereka, atau untuk mahasiswa S2 Teknik Industri ITS
pencapaian kinerja yang lebih baik bagi setiap organisasi. Model diadopsi dari
siginifikansinya.
akan dibatasi pada 3-4 variabel konstruk, sedangkan untuk tingkat S2 dapat
perusahaan atau organisasi adalah yang muslim, baik yang berada di hierarki
tertinggi atau tingkatan kedua. Responden yang dituju adalah mereka yang
berada di satu tingkat di bawah sosok pemimpin yang diamati. Metode analisis
6. KESIMPULAN
oleh 2 hal, yaitu logika prediksi dan logika kreasi. Dari ajaran dan budaya Jawa
atau Sunda dapat ditemukan kaedah hastabrata dan 9 tingkatan petuah hidup
yang dapat dijadikan modal untuk menjadi pemimpin yang diharapkan. Nabi
DAFTAR PUSTAKA