e-ISSN : 2962-8296
https://e-jurnal.lppmunsera.org/index.php/dasabhakti
Serang Raya The culture of the people of a nation has a vertical relationship with the quality
4)Manajemen Informatika Akademi of the nation. The high interest in someone's literacy affects a person's insight,
mentality, and behavior. The Indonesian nation is a nation with a low literacy
Manajemen Informatika &
level even though it has been 70 years since Indonesia became an
Komputer Serang independent country. There are many factors why the literacy rate of
5)TBM Ginau
Indonesian people has a low percentage. This problem must immediately get
serious attention not only from the government but from all of us. How can the
Article history discourse on reading interest be implemented for all circles of society when we
still have a limited number of books to read? So the 6th stage of the 5000 book
Received : 24 Juli 2022
donation movement is in an effort to build a literacy culture and literacy spirit
Revised : 28 Juli 2022 in Indonesia and in Banten in particular. When literacy culture becomes a
Accepted : 04 Agustus 2022 culture in Indonesia, it is not impossible that our nation will become an
advanced nation.
*Corresponding author
Vidila Rosalina Keywords: Banten, Literacy, Book Donation, Interest in Reading.
Email :
vidila.suhendarsah@gmail.com
© 2022 Some rights reserved
bacaan yang dibaca meliputi surat kabar, majalah, pada setiap 1.000 orang, hanya ada satu orang
buku pelajaran, buku pengetahuan di luar buku yang punya minat membaca. Masyarakat di
pelajaran, dan buku cerita”. Timbulnya minat Indonesia rata-rata membaca nol sampai satu buku
terhadap suatu objek ditandai dengan adanya rasa per tahun. Kondisi ini lebih rendah dibandingkan
senang atau tertarik. Minat tidak hanya diekspresikan penduduk di negara-negara anggota ASEAN, selain
melalui pernyataan yang menunjukkan bahwa Indonesia, yang membaca dua sampai tiga buku
seseorang lebih menyukai sesuatu daripada yang dalam setahun. Angka tersebut kian timpang saat
lainnya, tapi juga dapat diimplementsikan melalui disandingkan dengan warga Amerika Serikat yang
partisipasi aktif dalam suatu kegiatan. terbiasa membaca 10-20 buku per tahun. Saat
Literasi dapat dipahami sebagai kemampuan bersamaan, warga Jepang membaca 10- 15 buku
kognitif untuk membaca dan menulis. Pengertian setahun. Tingkat literasi kita juga hanya berada pada
konsep literasi kemudian berkembang, yaitu dengan rangking 64 dari 65 negara yang disurvei. Satu fakta
mengikutsertakan kemampuan berbicara secara lagi yang miris tingkat membaca siswa Indoneisa
lisan (oral) dan menghitung. Literasi adalah hanya menempat urutan 57 dari 65 negara
kemampuan hidup (life skill). Oleh karena itu, literasi (Republika, 12 September 2015)
merupakan kebutuhan hidup masyarakat maju. Melihat kenyataan yang ada bahwa masyarakat
Tentu saja rendahnya literasi seseorang Indonesia memiliki tingkat literasi yang masih rendah
menghambat kemajuan suatu bangsa. Tingginya maka diperlukan sebuah perubahan. Perubahan di
tingkat literasi seseorang akan menjadikan orang sini dapat kita mulai dari dimensi keluarga. Seperti
tersebut mampu melakukan fungsi-fungsinya di dengan membangun budaya literasi di lingkungan
dalam kehidupan. Hal itu terlihat dari kemampuan keluarga yang ada di negeri ini. Misalnya dengan
seseorang dalam berbicara, memahami sebuah membiasakan anak-anak terampil membaca setiap
informasi dengan baik sehingga pada akhirnya harinya hingga membangun karakter peduli literasi
mampu menyelesaikan masalah-masalah yang dengan gerakan donasi buku bagi orang lain yang
terjadi di dalam hidup. Dengan demikian berarti membutuhkan. Untuk melihat rendahnya minat
seseorang belajar mengembangkan potensi-potensi membaca dengan mudah dapat dilihat dari daftar
dalam dirinya untuk mencapai tujuan hidup. kunjungan masyarakat ke Perpustakaan atau ke
Peran literasi sangat besar, semakin tinggi tingkat Taman Bacaan Masyarakat (TBM). Minat baca
literasi seseorang maka akan semakin tinggi pula masyarakat dengan memanfaatkan layanan
tingkat mutu wawasannya. Hal ini terlihat dari perpustakaan di Banten masih rendah. Sebagai
perbedaan masyarakat yang melek bacaan dan contoh di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK)
yang kurang bacaan. Jika dibandingkan Kota Serang mencatat, sebanyak 23.337
masyarakat yang mengalami proses menyimak, pengunjung dari total tujuh layanan perpustakaan
membaca, menulis akan berbicara dan berpikir kritis yang disediakan sepanjang 2018. Kasi Layanan
juga tidak mudah termakan berita bohong (HOAX). pada DPK Kota Serang Maryani mengatakan, dari
Kehidupan yang bermutu tentu saja menjadi tujuan tujuh layanan perpustakaan tersebut, dua di
hidup setiap manusia. Untuk itu, kemampuan literasi antaranya perpustakaan keliling (Pusling) di tempat
sangat penting menjadi bekal diterimanya mencatat 5.298 pengunjung dan layanan harian
seseorang di dalam masyarakat itu sendiri. Tingginya yang mencapai 5.839 pengunjung sepanjang 2018
tingkat literasi seseorang terlihat dari sejauh mana (Kabar Banten, 2019).
keluwesannya dalam berinteraksi dan bekerja sama Berikut ini adalah data responden dari 30
di dalam lembaga-lembaga sosial yang ada di responden di wilayah Cilegon Banten yang
masyarakat. Hal ini sejalan dengan ungkapan dilakukan pada bulan Juli 2019 (Rosalina V, 2019) :
Magnessen dalam Silberman, (1996) bahwa “Kita
Tabel 1. Data Responden : Tingkat Minat Baca
belajar 10% dari apa yang kita baca, 20% dari apa
yang kita dengar, 30% dari apa yang kita lihat, 50% Minat Baca Jumlah
dari apa yang kita lihat dan dengar, 70% dari apa Tidak Pernah 5
yang kita katakan, 90% dari apa yang kita katakan Kadang-kadang 10
dan lakukan.” (Julianty,2018). Pernah 10
Kemampuan literasi dalam hal ini dapat diartikan Sering 5
juga sebagai proses membaca. Membaca yang Dari tabel 1 di atas dapat dilihat secara umum
dimaksud adalah membaca dalam konteks yang masyarakat Serang banten memiliki minat baca
sangat luas yaitu iqra’. Membaca untuk memahami, yang cukup meskipun belum optimal.
membaca untuk menganalisis lingkungan dan
masalah sekitar untuk kemudian dapat digunakan Tabel 2. Data Responden : Tingkat Kunjungan ke
sebagai bahan untuk memecahkan dan mencari TBM
solusi sebuah masalah kehidupan. Indeks minat Kunjungan ke TBM Jumlah
baca di Indonesia baru mencapai 0,001. Artinya,
30
Jurnal Pengabdian Masyarakat Dasabhakti, Volume Nomor Bulan Tahun: Nomor Halaman 29-32
31
Jurnal Pengabdian Masyarakat Dasabhakti, Volume Nomor Bulan Tahun: Nomor Halaman 29-32
65,5 persen. Sebagai perbandingan, angka melek edukatif anak juga. Hal ini dimaksudkan agar selain
huruf di negeri jiran, Malaysia, mencapai 86,4 persen. untuk meningkatkan jumlah koleksi dan jumlah
Hal ini terkait dengan pendidikan kita yang masih ketersediaan buku di TBM Ginau sehingga dapat
belum maju. Sebagai gambaran, berdasarkan data meningkatkan kunjungan masyarakat ke TBM , juga
UNESCO, Indonesia berada di urutan ke-69 dari total untuk menciptakan TBM sebagai ruang ramah anak.
127 negara dalam indeks pembangunan pendidikan Gerakan donasi buku tahap 6 (enam) ini diharapkan
UNESCO. menjadi kegiatan pengabdian kepada masyarakat
Gerakan donasi buku dan donasi mainan di Banten yang berdampak dan berkelanjutan.
edukatif anak dalam upaya meningkatkan budaya
literasi tahap ke-6 dilakukan untuk di sumbangkan ke DAFTAR PUSTAKA
TBM Ginau di Link Seruni Cilegon pada tanggal 26 Juli Julianty, Ulfah. 2019. M embaca dan Gerakan Literasi
2022. Sekolah, DPK Provinsi Banten.
Peraturan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 43
Tahun 2007 tentang Perpustakaan.
Rosalina, Vidila, dkk. 2015. E-Pedagogis Bagi Tutor Untuk
Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Di Pusat Kegiatan
Belajar Masyarakat (PKBM), Prosiding PKM -CSR 2015,
Konferensi Nasional Pengabdian Kepada M asyarakat –
Corporate Social Responsibility, 22-23 Oktober 2015.
Rosalina, Vidila, dkk. 2017. M odel Electronic Customer
Relationship M anagement (E-CRM ) M enggunakan
Adaptasi Bahasa Lokal Pada Usaha Mikro Kecil
Menengah (UM KM) Banten, Prosiding SENASSET 2017
(Seminar Nasional Riset Terapan) ISBN 978-602-73672-0-
3 : 12, November 2017.
Rosalina, Vidila, dkk. 2017. Sosialisasi Manfaat E-CRM dalam
Upaya Meningkatkan Retensi Pelanggan UM KM
Cilegon. Jurnal Pengabdian M asyarakat Wikrama
Parahita Vol 1 No 1, November 2017.
Rosalina, Vidila, dkk, 2019. Gerakan Donasi Buku Dalam
Upaya M embangun Budaya Loiterasi Tahap 1. Seminar
Hasil Pengabdian Kepada M asyarakat (SEMBADHA)
Gambar 1. Donasi Buku dan Mainan edukatif Anak PKN- STAN 2019.
ke TBM Ginau Cilegon Rosalina, Vidila, dkk, 2020. Gerakan Donasi Buku Dalam
Upaya M embangun Budaya Literasi Tahap 2. Jurnal
Menambah donasi buku ditahap ke-1, tahap ke- Pengabdian M asyarakat Bantenese Volume 2 No 2,
2, tahap ke-3, tahap ke-4 dan tahap ke-5 sejumlah 2020.
2241 buku, sedangkan buku-buku yang telah Rosalina, Vidila, dkk, 2019. Gerakan Donasi Buku Dalam
disumbangkan pada tahap ke-6 ini sejumlah 376 Upaya Membangun Budaya Literasi Tahap 3. Seminar
buku dengan 10 kriteria buku (tabel 4). Hasil Pengabdian Kepada M asyarakat (SEMBADHA)
PKN- STAN 2019.
Tabel 4. Daftar Donasi Buku Rosalina, Vidila, dkk, 2021. Gerakan Donasi 3.000 M asker
Kain Dan Edukasi Penggunaan M asker Kain Dalam
No Kriteria Buku Jumlah Upaya M enekan Penyebaran Covid-19. Jurnal
1 Buku Pelajaran 100 Pengabdian M asyarakat KAIBON ABINAYA Volume 3 No
2 Buku Pengetahuan Umum 55 1, 2021.
3 Cerita Anak 35 Rosalina Vidila, 2022. Sharing Knowledge Pentingnya
4 Novel 10 Digitalisasi Customer Relationship M anagement Bagi
Usaha M ikro Kecil Dan M enengah (UMKM). Jurnal
5 Ensiklopedia 80
Pengabdian Vokasi (JAPESI) Volume 1 Nomor 1,2022.
6 TIK 50 Republika, 12 September 2015.
7 Komik 10 Wahyuni, Sri. 2009. M enumbuh kembangkan M inat Baca
8 Agama 20 Menuju M asyarakat Literat, Universitas Islam Malang.
9 Jurnal 4 www.bantensatu.co.id/sukarela dan swadana forum TBM
10 Majalah 6 Cilegon konsisten gelorakan literasi, tanggal 17 Juli 2019,
Total 376 www.kabar-banten.com/jumlah-pengunjung-layanan-
perpustakaan-rendah/ (diakses pada tanggal 22 Juli
2022).
KESIMPULAN www.Perpusnas.go.id (diakses pada tanggal 22 Juli 2022).
Gerakan donasi 5000 buku tahap ke-6 ini sudah
mendonasikan 2517 buku. Sedikit berbeda dengan
tahap-tahap sebelumnya di tahap-6 ini selain
mendonasikan buku juga mendonasikan mainan
32