id fkesunjaya
MK INOVASI KEPERAWATAN
KONSEP INOVASI
Ngatoiatu Rohmani, MNS
fkes.unjaya.ac.id
VISI Fakultas dan Prodi
VISI FKES
“Menjadi Fakultas Kesehatan yang Unggul dan Terdepan di
Tingkat Nasional serta Mewarisi Nilai Kejuangan Jenderal
Achmad Yani”
fkes.unjaya.ac.id fkesunjaya
fkes.unjaya.ac.id
KONSEP INOVASI
fkes.unjaya.ac.id
LEARNING OUTCOME
Innovation
Suatu proses kegiatan atau pemikiran manusia dalam
menemukan sesuatu yang baru yang berkaitan dengan input,
proses, dan output, serta dapat memberi manfaat dalam
kehidupan manusia (Makmur dan Thahier, 2015).
> Input: pola-pola pemikiran ide manusia yang disumbangkan
pada temuan terbaru
> Proses: berorientasi pada teknik, metode, ataupun cara
bekerja dalam menghasilkan karya baru
> Output: hasil yang telah dicapai
fkes.unjaya.ac.id fkesunjaya
fkes.unjaya.ac.id
DEFINIS MENURUT AHLI
fkes.unjaya.ac.id fkesunjaya
fkes.unjaya.ac.id
ASPEK INOVASI
Difusion
Creation and Event Change Process Context
Learning
1) Inovasi sebagai sesuatu yang baru (beberapa objek nyata: produk, layanan, atau perangkat lunak);
2) Inovasi sebagai proses melakukan, menciptakan sesuatu yang baru;
3) Inovasi sebagai instrumen untuk melakukan, menciptakan sesuatu yang baru;
4) Inovasi sebagai kondisi (lingkungan) untuk melakukan sesuatu yang baru;
5) Inovasi sebagai ide (konsep) dari sesuatu yang baru;
6) Inovasi sebagai kemampuan manusia untuk melakukan sesuatu yang baru;
7) Inovasi sebagai proses perubahan.
fkes.unjaya.ac.id
TIPE INOVASI
• Inovasi produk
• Inovasi proses
• Inovasi pemasaran
• Inovasi organisasi
fkes.unjaya.ac.id fkesunjaya
fkes.unjaya.ac.id
PRINSI INOVASI
Be action oriented: Inovator harus selalu aktif menciptakan ide-ide baru, peluang,
atau sumber inovasi.
Membuat produk, proses, atau jasa yang sederhana dan mudah dipahami orang
dengan cepat memahami bagaimana inovasi bekerja.
Memulai dari yang kecil: Inovator harus memulai dari yang kecil, kemudian
memiliki ide untuk membangun, mengembangkan, dan memungkinkan untuk
bertumbuh pada perencanaan dan ekspansi yang tepat dengan cara yang benar
pada waktu yang tepat.
Tujuan yang tinggi: Inovator harus memiliki tujuan yang tinggi untuk mencapai
kesuksesan dan mencari kedudukan yang sesuai di pasar.
Try/test/revise: Inovator harus mengikuti aturan yaitu mencoba, menguji, dan
merevisi..
Belajar dari kesalahan
fkes.unjaya.ac.id fkesunjaya
fkes.unjaya.ac.id
SIKLUS INOVASI
fkes.unjaya.ac.id
SUMBER INOVASI
fkes.unjaya.ac.id fkesunjaya
fkes.unjaya.ac.id
KARAKTERISTIK INOVASI
1) Relatif Advantage (Keunggulan relatif): merupakan kadar atau tingkat
sebuah inovasi dipersepsikan lebih baik daripada ide inovasi
sebelumnya.
2) Compatibility (Kesesuaian): tingkat sebuah inovasi dipersepsikan
konsisten dengan nilai-nilai yang sudah ada, pengalaman masa lalu,
serta sesuai dengan kebutuhan orang-orang yang potensial sebagai
pengadopsi. Complexity (Kompleksitas)
3) Complexity merupakan tingkat sebuah inovasi dipersepsikan sulit
untuk dipahami atau digunakan.
4) Triability : inovasi yang dapat dicoba akan diadopsi dan
diimplementasikan lebih sering dan lebih cepat
5) Observability (Keterlihatan)
fkes.unjaya.ac.id fkesunjaya
fkes.unjaya.ac.id
INOVASI DALAM KEPERAWATAN
fkes.unjaya.ac.id
DEFINISI
fkes.unjaya.ac.id fkesunjaya
fkes.unjaya.ac.id
KARAKTERISTIK INOVASI
KEPERAWATAN
Inovasi dalam aplikasi keperawatan sangat penting untuk
meningkatkan kesehatan, mencegah penyakit, menjelaskan dan
menghindari faktor risiko, mengembangkan sikap standar hidup
sehat, dan memenuhi syarat metode perawatan dan pengobatan;
Inovasi membantu pengetahuan, metode, dan layanan terkini
ditemukan dan dikembangkan oleh institusi.
Strategi inovasi yang digunakan dalam proses perencanaan,
pelaksanaan, dan evaluasi layanan keperawatan adalah salah satu
elemen paling efektif yang memengaruhi kualitas fasilitas;
Inovasi membutuhkan visi, struktur, strategi, dan keterlibatan
dengan mitra dan pemangku kepentingan terkait untuk
mengevaluasi dampak perawatan dan layanan untuk meningkatkan
perawatan dan layanan
fkes.unjaya.ac.id fkesunjaya
fkes.unjaya.ac.id
CONTOH INOVASI
KEPERAWATAN
• SIAKU (Sistem Informasi Asuhan Keperawatan Unjaya)
fkes.unjaya.ac.id fkesunjaya
fkes.unjaya.ac.id
CONT…
• Instrumen pengkajian
berupa kuesioner yang
digunakan untuk menilai
perilaku dan budaya
keselamatan pasien di
fasilitas kesehatan primer
di Indonesia
fkes.unjaya.ac.id
TANTANGAN INOVASI
fkes.unjaya.ac.id fkesunjaya
fkes.unjaya.ac.id
REFERENSI
1) Mazzarol, T., Reboud, S. (2021). Entrepreneurship and
Innovation: Theory, Practice and Context. Singapore: Springer
Singapore
2) Kaya N, Turan N, Aydin GÖ (2016) Innovation in Nursing: A
Concept Analysis. J Comm Pub Health Nursing 1:108.
doi:10.4172/2471-9846.1000108
3) Rohmani, N., & Sari, I. (2019). Adaptation and Validation of
Safety Attitude Questionnaire Ambulatory (SAQ-A) in
Indonesian Primary Health Care Facilities. Mutiara Medika:
Jurnal Kedokteran dan Kesehatan, 19(2), 43 - 49.
doi:https://doi.org/10.18196/mm.190228
fkes.unjaya.ac.id fkesunjaya
fkes.unjaya.ac.id
PERTANYAAN?
fkes.unjaya.ac.id fkesunjaya
fkes.unjaya.ac.id