Anda di halaman 1dari 12

Laporan Kegiatan

Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila


Bhinneka Tunggal Ika
FESTIVAL BUDAYA NUSANTARA SPANEG4
PROVINSI SULAWESI SELATAN
TIM : MENYANYI LAGU DAERAH

Kelas : 7K
Nama Tim Penyusun :
Septiana Allo Lembang / 32 (Koordinator / Vokal)
Arsya Putra Pratama / 04 (Vokal Utama)
Arkana Bintang Attrahman / 03 (Vokal)
Mutiara Rengganis / 24 (Vokal)
Dynand Fahreza Fauzy / 13 (Pemain botol isi beras)
Daffa Ahmad Kurniawan / 10 (Pemain botol isi beras)
Fricko Ahmad Rafif / 14 (Pemain botol kaca)
Ilham Guntur Arisandi / 17 (Pemain botol kaca)
Azri Imran Muhasibi Enggalani / 09 (Pemain galon)
Arva Zivaldo Evandyon / 05 (Pemain galon)

SMP Negeri 4 Kepanjen


Jl. Kawi No.3 Kepanjen
KATA PENGANTAR

Puji Syukur kami panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat
rahmat dan petunjuk-Nya panitia dapat menyelesaikan laporan kegiatan Tim Vokal Daerah
Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Tahun 2022 ini.
Kegiatan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Tahun 2022 ini merupakan
kegiatan yang diadakan oleh SMP Negeri 4 Kepanjen dalam rangka menerapkan Kurikulum
Merdeka . Kegiatan ini menjadi wadah untuk mengembangkan bakat dan minat siswa-siswi
kelas 7 SMP Negeri 4 Kepanjen di bidang Vokal Daerah. Melalui kegiatan ini, para peserta
belajar untuk belajar secara langsung dengan menumbuhkan dan mengembangkan Profil
Pelajar Pancasila, khususnya dimensi Berkebhinnekaan Global, Gotong Royong dan Kreatif.
Laporan ini kami buat sebagai bentuk tanggungjawab kami atas kegiatan yang telah
dilakukan. Semoga laporan ini juga bisa menjadi bahan evaluasi sehingga tahun depan
kegiatan bisa berjalan dengan lebih baik dari tahun ini dan mendapatkan hasil yang
memuaskan.

Kepanjen, 12 Oktober 2022

Tim Vocal Daerah


LAPORAN KEGIATAN TIM VOKAL
PROYEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA
FESTIVAL BUDAYA NUSANTARA SPANEG4
TAHUN PELAJARAN 2022/2023

A. LATAR BELAKANG
1. Gambaran Umum Provinsi
Bhinneka Tunggal Ika adalah semboyan negara Indonesia, yang tertulis pada
pita burung Garuda Pancasila. Secara konstitusional, semboyan negara diatur dalam
pasal 36A Undang-Undang Dasar (UUD) 1945, yakni “Lambang Negara ialah
Garuda Pancasila dengan semboyan Bhinneka Tunggal Ika”. Bhinneka Tunggal Ika
diterjemahkan “Beraneka Satu Itu”, yang bermakna meskipun beranekaragam tetapi
pada hakikatnya bangsa Indonesia tetap adalah satu kesatuan. Semboyan ini
digunakan untuk menggambarkan persatuan dan kesatuan bangsa dan Negara
Kesatuan Republik Indonesia yang terdiri atas beraneka ragam budaya, bahasa
daerah, ras, suku bangsa, agama dan kepercayaan.
Negara Indonesia memiliki keanekaragaman budaya dan kekayaan bahasa
yang sangat banyak, dengan kekhasan yang berbeda satu sama lain, dan ketika
keanekaragaman dan kekayaan itu menyatu menjadi satu bangsa, maka yang muncul
adalah sebuah keindahan. Tiap daerah memiliki tarian daerah, lagu daerah dan
busana adat daerah. Salah satu Provinsi yang ada di Indonesia yaitu Provinsi
Sulawesi Selatan.
Provinsi Sulawesi Selatan adalah sebuah provinsi di semenanjung selatan
Sulawesi. Kepulauan Kepulauan Selayar di selatan Sulawesi juga merupakan bagian
dari provinsi tersebut. Ibukotanya adalah Makasar. Provinsi ini berbatasan dengan
Sulawesi Tengah dan Sulawesi Barat di utara, Teluk Bone dan Sulawesi Tenggara di
timur, Selat Makassar di barat, dan Laut Flores di selatan.
Sulawesi Selatan dengan segala kearifan lokal yang dimiliki dan sumber daya
manusianya menjadikannya sebagai salah satu provinsi yang patut untuk
dipertimbangkan di kancah Nasional, dengan ragam adat istiadat, budaya dan seni
yang dimiliki masing-masing daerah yang ada di Sulsel.
Kesenian Sulawesi Selatan dikenal sebagai kebudayaan tinggi dalam konteks
kekinian. Karena pada dasarnya seni tidak hanya menyentuh beberapa aspek
kehidupan tetapi lebih dari itu dia mampu memberikan kontribusi yang besar
terhadap lingkungan sekitar dan psikologis. Hal ini tentunya tidak terlepas dari peran
dan sejauh mana masyarakat mampu mengapresiasi dan menginterpretasikan hasil
seni dan budaya yang ada.
Berbicara mengenai kebudayaan Sulawesi Selatan berarti mengenal adat
kebudayaan yang ada di seluruh daerah Sulawesi Selatan. Di Sulsel terdapat banyak
etnis dan suku tapi yang paling mayoritas adalah Suku Makassar, Bugis dan Toraja.
Demikian juga dalam pemakaian bahasa sehari-hari, ketiga etnis tersebut lebih
dominan. Bahkan Kebudayaan yang paling terkenal hingga keluar negeri ialah
Budaya dan adat Tana Toraja yang khas dan menarik. Provinsi Sulawesi Selatan
adalah sebuah provinsi di semenanjung selatan Sulawesi. Kepulauan Kepulauan
Selayar di selatan Sulawesi juga merupakan bagian dari provinsi tersebut. Ibukotanya
adalah Makasar. Provinsi ini berbatasan dengan Sulawesi Tengah dan Sulawesi Barat
di utara, Teluk Bone dan Sulawesi Tenggara di timur, Selat Makassar di barat, dan
Laut Flores di selatan.

Salah satu keragaman budaya di bidang lagu Daerah dari Sulawesi Selatan adalah Lagu
Marendeng Marampa Daerah ini biasa di lakukan saat upacara adat Makna dari Lagu Daerah
ini adalah mengingatkan kembali bagi orang Toraja yang merantau, bahwa apapun yang
dialami di rantau orang, namun dengan lagu Marendeng Marampa' mengingatkan kembali
akan tondok kadadian yang berarti tanah kelahiran.
B. PELAKSANAAN
Kegiatan ini dilaksanakan mulai hari Senin, 26 September 2022 sampai hari Sabtu, 15
Oktober 2022. Kegiatan dilaksanakan selama 3 minggu (17 hari efektif). Kegiatan yang
dilaksanakan dalam pelaksanaan proyek ini antara lain :
No Hari Ke Tanggal Kegiatan Target
1 1 26 September Sosialisasi dan pembentukan Terbentuk kelompok dan
2022 kelompok koordinator
2 2 27 September Perencanaan proyek Penetapan rencana proyek
2022
3 3 28 September Penyusunan proposal dan Proposal dan bahan tayang
2022 bahan tayang dikirim via google drive
Siap presentasi
4 4 29 September Presentasi rencana proyek Rencana proyek fix
2022 Presenasi rencana proyek
5 5 30 September Pemenuhan alat dan bahan, Alat dan bahan lengkap
2022 pembuatan aksesoris kepala Aksesoris kepala 50%
6 6 1 Oktober 2022 Melanjutkan aksesoris kepala Aksesoris kepala 100%
Pembuatan hiasan kepala
7 7 3 Oktober 2022 Latihan vocal dan alat musik Latihan vocal dan alat music
20%
8 8 4 Oktober 2022 Melanjutkan Latihan Latihan vocal dan alat music
50%
9 9 5 Oktober 2022 Melanjutkan latihan Latihan vocal dan alat music
80%
10 10 6 Oktober 2022 Melanjutkan latihan Latihan vocal dan alat music
100%
14 14 12 Oktober 2022 Penulisan draft laporan Draft laporan fix
15 15 13 Oktober 2022 Gladi kotor Penentuan waktu (durasi)
dan mapping
16 16 14 Oktober 2022 Gladi bersih Siap tampil untuk unjuk
karya
17 17 15 Oktober 2022 Penampilan (Unjuk Karya) Unjuk Karya
Penyelesaian laporan
Selama proses kegiatan proyek, anggota tim berpartisipasi secar aktif sesuai dengan peran
masing-masing. Berikut

No Nama Siswa Tugas / Peran


1 Septiana Allo Lembang Sebagai Coordinator Tim Memimpin Kelompok
Perwakilan Presentasi dan vocal
2 Mutiara Rengganis Sebagai Sekertaris 1 tim Mencatat alat dan bahan dan
vocal
3 Dynand Fahreza Fauzy Sebagai Sekertaris 2 mengoordinir pembuatan draft
laporan dan memainkan botol isi beras
4 Daffa Ahmad Kurniawan Pemain alat musik (Botol isi beras)
5 Ilham Guntur Arisandi Pemain alat musik (Botol Kaca)
6 Fricko Ahmad Rafif Pemain alat musik (Botol Kaca)
7 Arva Zivaldo Evandyon Pemain alat musik (Galon)
8 Arkana Bintang Attarahman Sebagai Vocal
9 Azri Imran Muhasibi Enggalani Pemain alat musik (Galon)
10 Arsya Putra Pratama Sebagai Vocal Utama

C. HASIL
1. Nama Provinsi : Sulawesi Selatan
Tim Vokal Daerah
a. Judul Lagu : Marendeng Marampa
b. Asal Usul Lagu : aransemen yang diciptakan oleh Tindoki Band, aransemen ini
awalnya berangkat dari keprihatinan Tindoki Band melihat anak muda Toraja
ketika sudah merantau, mereka malu untuk berbahasa Toraja.
c. Lirik Lagu : Marendeng marampa' kadadianku Dio padang digente' Toraya
Lebukan Sulawesi Mellombok membuntu mentanetena Nakabu' uma sia pa'lak na
sakkai Salu Sa'dan Kami Sang Torayan Umba umba padang ki olai Maparri'
masussa ki rampoi Tang ki pomabanda penawa Ya mo passanan tengko ki
Umpasundun rongko'kan
d. Makna Lagu : mengingatkan kembali bagi orang Toraja yang merantau,
bahwa apapun yang dialami di rantau orang, namun dengan lagu Marendeng
Marampa' mengingatkan kembali akan tondok kadadian yang berarti tanah
kelahiran.
e. Aransemen : Arensemen musik yang kami tampilkan menggunakan paduan
suara dengan diiringi alat musik secara langsung.
f. Alat Musik : Botol Kaca, Botol Plastik Berisi Beras, Galon

g. Kostum :

2. Hasil Kegiatan

Hari
Tanggal Dokumentasi Kegiatan Kendala Solusi
Ke
1 26 Sosialisasi dan pembentukan kelompok Beberapa anggota Memilih sesuai minat
September masih kesulitan
2022 memilih tim

2 27 Perencanaan proyek Masih sedikit Mencari referensi


September kesulitan dalam dari internet dan
2022 membuat rencana mendapat pengarahan
proyek dari guru
3 28 Penyusunan proposal dan bahan tayang Masih kesulitan Mengikuti
September dalam membuat pengarahan
2022 proposal dan bahan penyusunan proposal
tayang dan bahan tayang
Mendapat template
penulisan proposal
Mendapat contoh
bahan tayang
presentasi tiap tim

4 29 Presentasi rencana proyek Sedikit bingung Mendapat masukan


September untuk aksesoris tim dari guru pendamping
2022 vokal

5 30 Latihan Tidak serius latihan Di tegur


September
2022
6 1 Oktober Latihan Tidak bisa diam Di tegur
2022 dan mengganggu
kelompok lain
7 3 Oktober Latihan Tidak serius / Di tegur
2022 mainan
8 4 Oktober Latihan Arva dan ilham Di tegur
2022 menggunakan alat
musik saat tidak
latihan

9 5 Oktober Latihan Susah diatur Di tegur


2022

10 6 Oktober Latihan Keluar kelas tanpa Di tegur


2022 izin

11 7 Oktober Latihan Menyala gunakan Di tegur


2022 alat musik
12 10 Oktober Latihan
2022

13 11 Oktober Membuat aksesoris kepala 1 anak tidak masuk Perubahan posisi


2022 sementara

14 12 Oktober Penulisan draft laporan


2022

15 13 Gladi kotor
Oktober
2022
16 14 Gladi bersih
Oktober
2022

17 15 Penampilan (Unjuk Karya)


Oktober
2022

3. Fasilitas yang Digunakan


A. Kursi (2 Buah)
B. Microphone (6 buah)

D. PENUTUP
Demikian laporan kegiatan ini kami susun. Besar harapan atas dukungan dari sekolah
agar kegiatan yang bermanfaat ini terlaksana sebagaimana yang kita harapkan. Dari
kegiatan ini kami mendapatkan kesempatan untuk belajar secara langsung dalam
kegiatan proyek yang bertujuan untuk membentuk dan mengembangkan karakter profil
pelajar pancasila, khususnya dimensi berkebhinnekaan global, gotongroyong dan kreatif.
Semoga laporan ini bisa menjadi bentuk pertanggungjawaban kami atas kegiatan proyek
yang telah kami lakukan serta menjadi bahan referensi dalam melaksanakan proyek
selanjutnya. Proyek ini bagus dan berguna bagi para siwa, karena para siswa dapat
mengembangkan, menggali serta dapat dijadikan suatu media pembelajaran bakat siswa.
Selain itu sebagai suatu wujud pelestarian budaya yang ada di Indonesia. Dengan proyek
ini pula, para siwa diajarkan untuk mendeskripsikan secara jelas mengenai suatu kegiatan
dengan metode yang terarah dan benar. Adapun saran yang bisa kami berikan adalah
pada peningkatan kinerja tim dan kekompakan. Sehingga hasil dari proyek kami akan
jauh lebih berguna dan bermanfaat bagi perkembangan dunia Pendidikan.

Mengetahui Kepanjen, 12 Oktober 2022


Wali Kelas 7K Koordinator

Ahmad Robiansyah, S.S Septiana Allo Lembang

NIP. …………………….. NIS. 3298

Koordinator Fasilitator 7K

Intan Pramesti Ndadari, S.Pd


NIP. 199610052022212007

Anda mungkin juga menyukai