Nastar Premium

Bahan-Bahan
 350 gr butter wijsman
 300 gr tepung terigu protein rendah
 2 btr kuning telur ayam kampong
 80 gr tepung maizena
 200 gr susu bubuk full cream
 50 gr gula bubuk
 1 sdt perasa vanilla
 selai nanas secukupnya

Bahan Olesan
 2 butir telur ayam kampong
 1 sdm minyak goring
 1 sdm susu cair UHT

Cara Membuat
1. Kocok butter dan gula halus sampai rata dengan mixer berkecepatan rendah.
2. Masukkan tepung maizena, susu, dan pasta vanila ke adonan telur. Kocok sebentar
sampai rata.
3. Masukkan tepung terigu sedikit demi sedikit dengan spatula.
4. Pulung adonan, beri isian nanas, bulatkan.
5. Diamkan adonan kue nastar yang sudah diberi isian di kulkas selama 10 menit.
6. Tata kue nastar di loyang yang sudah diolesi margarin.
7. Panggang nastar di oven dengan suhu 170 derajat celcius selama sekitar 10 menit.
8. Olesi permukaan nastar dengan bahan olesan.
9. Panggang kembali kue nastar selama sekitar 15 menit hingga matang. 
10.Setelah kue nastar dingin, bisa disimpan di dalam stoples kedap udara. 
 Resep nastar ala Devina Hermawan
Bahan adonan nastar: 
 270 gr tepung terigu protein sedang 
 110 gr maizena 
 125 gr Anchor Tinned Salted Butter / Anchor Salted Butter 
 125 gr Anchor Unsalted Butter 
 100 gr susu bubuk 
 110 gr gula halus 
 2 butir kuning telur 
 ½ sdt garam 
 75 gr Anchor Cheddar Cheese, parut 

Bahan selai nanas:   1 sdm Anchor Unsalted Butter

 750 gr nanas parut 
 160 gr gula pasir 
 5 buah cengkih  Bahan olesan: 
 1 sdm Anchor Tinned Salted Butter / 1. 2 butir kuning telur 
Anchor Salted Butter  2. 1 sdm minyak 
3. 1 sdm Anchor Full Cream Milk

Cara membuat:
 Panaskan wajan, masukkan nanas, gula pasir, dan cengkih, masak hingga menyusut lalu
tambahkan Anchor Unsalted Butter dan Anchor Tinned Salted Butter, masak kembali
hingga menyatu dan lengket.
 Pindahkan ke dalam mangkuk, dinginkan.
 Bentuk bulat selai dengan menggunakan sendok takar ukuran ¼ sdt atau 3 gr kemudian
masukkan ke dalam kulkas.
 Untuk adonan, kocok Anchor Tinned Salted Butter dan Anchor Unsalted Butter hingga
menyatu lalu tambahkan gula halus kocok kembali hingga pucat dan mengembang.
 Tambahkan kuning telur satu per satu lalu masukkan garam, kocok kembali.
 Masukkan susu bubuk, maizena, dan tepung terigu yang telah disaring, aduk dengan
spatula.
 Tambahkan Anchor Cheddar Cheese, aduk rata hingga menyatu lalu bentuk bulat
dengan sendok takar ukuran 1sdt / 6 - 7 tujuh gra
 Masukkan isian selai nanas, bentuk bulat lalu simpan ke dalam loyang yang sudah dialasi
baking paper.
 Panggang nastar di suhu 130-135 derajat celcius selama 15-18 menit.
 Bikin olesan nastar, campurkan kuning telur dengan minyak dan Anchor Full Cream Milk,
aduk rata.
 Keluarkan nastar lalu oles dengan olesan hingga rata, panggang kembali selama delapan
sampai 10 menit. Siap disajikan.
 Nastar 1 Kg Lembut
Bahan:
 1 kg tepung terigu (segitiga atau kunci biru)
 500 gr blueband cake and cookies (bisa pake mentega lain juga)
 250 gr room butter curah (biasanya di toko kue merk royal crown)
 300 gr gula halus (sesuai selera)
 2 sachet susu bubuk dancow plain
 5 butir kuning telur
 1 sdt vanili bubuk
 Secukupnya garam
 500 gr selai homemade

Bahan olesan: ( kocok rata )

 2 butir kuning telur (campur 1 putih telur)
 1 sachet Susu kental manis
 2-3 sdm minyak goreng

Cara membuat:
 Siapkan wadah, campurkan telur dan gula halus aduk sebentar supaya rata, masukkan
mentega,room butter,vanili, garam, aduk rata (jangan terlalu lama mengaduk karna bisa
bikin nastar meleber ketika di panggang)
 Siapkan ayakan tepung, campur tepung dan susu bubuk di wadah terpisah,ayak sambil
masukkan kedalam adonan secara bertahap sambil di aduk rata.
 Jika sudah, porsi terlebih dulu adonan menggunakan sendok takar sampai habis, besar
nya sesuai selera.
 Lalu bentuk dan di isi selai yang sebelum nya sudah disiapkan, tata di loyang lalu
panggang selama 10 menit,keluarkan dari oven, lalu olesi dengan bahan olesan yang
sudah disiapkan, jika ingin lebih berkilau olesi lagi setelah 5 menit di oven ulangi dengan
cara yang sama.
 Setelah diolesi, panggang lagi hingga matang sempurna. Angkat dan kemas.
 Nastar Selai Nanas 1 Kg
Bahan:
 350 gram butter
 350 gram margarin
 6 butir kuning telur
 150 gram gula halus
 1 kg tepung terigu protein rendah
 6 sdm susu bubuk
 500 gram selai nanas siap pakai

Olesan :
 3 butir kuning telur
 1 sdm minyak goreng
 1 sdm madu

Cara membuat:
 Mixer selama 1 menit saja, butter, margarin, dan gula halus. Tambahkan kuning telur,
mixer sebentar sampai rata saja. Matikan mixer, tambahkan tepung terigu+susu bubuk
yg sudah diayak terlebih dahulu, aduk menggunakan spatula sampai adonan bisa
dibentuk.
 Bulatkan adonan sekitar 1 sendok the (5 gram), bisa menggunakan sendok ukur. Sedikit
tips, ambil sedikit adonan yang akan dibentuk, sisanya simpan di lemari es dengan
wadah tertutup atau ditutup kain bersih sambil menunggu antrian dibentuk.
 Isikan dengan selai nanas yang sebelumnya sudah dibulatkan seukuran kurang lebih 2
gram. Tata dalam loyang yang sudah diolesi margarin, beri jarak.
 Olesi dengan kuning telur, tunggu sebentar olesi kembali. Lebih bagus lagi jika 3 kali
agar semakin mengkilap. Panggang hingga matang dan sajikan.
 Nastar 1 Kg Gurih dan Lembut

Bahan:  2 sachet susu bubuk dancow vanila

 1 kg tepung terigu Untuk isi:
 400 gr / 2 sachet blueband  2 buah nanas
 200 gr butter/mentega  200 gr gula pasir
 8 kuning telur
 1 vanili Untuk olesan:
 350 gr gula halus  2 kuning telur
 1 sdm madu

Cara membuat:
 Untuk isi, parut nanas lalu masak di wajan anti lengket/teflon sampai air menyusut lalu
tambahkan gula, aduk-aduk sampai susut dan warna kecoklatan.
 Untuk bahan oles, kocok lepas telur dan madu, jika ingin kuning tambahkan pewarna
kuning telur.
 Untuk adonan nastarnya, campur di wadah kuning telur, blueband, butter, vanili dan
gula halus, mixer dengan kecepatan tinggi sampai tercampur rata, lalu tambahkan susu
bubuk dan tepung, uleni dengan tangan saja smpai rata dan bentuk bulat-bulat, lalu isi
dengan bahan isi dan olesi dengan kuning telur tadi.
 Lalu di oven kurang lebih 45 menit dengan oven manual di kompor dengan api kecil.
 Setelah kira-kira warna kecoklatan angkat dan dinginkan, nastar siap di masukkan dalam
toples cantik, dan siap dihidangkan untuk lebaran nanti.
 Nastar Keju 1 Kg
Bahan:  Secukupnya vanili
 3 kuning telur
 3 sdm susu bubuk
 600 gr mentega Olesan:
 300 gr gula halus  Kuning telur
 80 gr keju parut  1 sdm minyak sayur
 1 sdt skm
Bahan kering:
 1 kg terigu Topping : keju parut
 100 gr tepung maizena
Isian : selai

Cara membuat:
 Mixer telur, gula halus, mentega, keju parut 80gr, dan susu bubuk. Mixer asal rata dan halus.
Sisihkan. Campur semua bahan kering di wadah yang berbeda, sisihkan.
 Ambil mangkuk untuk menguleni adonan bahan kering dan basah sedikit demi sedikit secara
bertahap. Jangan langsung banyak. Uleni sampe kalis, bentuk dan isi dengan selai. Setelah itu,
oven sekitar 10 menit.
 Campurkan bahan olesan: kuning telur, skm, dan minyak sayur, kocok sampai rata. Setelah 10
menit, keluarkan dari oven dan olesi dengan kuning telur. Jika telah selesai masukan kembali
dalam oven. Sekitar 30-40 menit suhu 100- 120 derajat. Angkat jika sudah kecoklatan.
 Nastar 1 Kg Premium Butter
Bahan:
 1 kg tepung protein rendah, disangrai
 200 gr wisjman
 400 gr blueband
 150 gr gula halus
 54 gr susu bubuk
 4 butir kuning telur
 2 butir kuning telur rebus

Bahan olesan :
 3 butir kuning telur Bahan isian :
 1 sdm minyak sayur  Selai nanas siap pakai
 1 sdm susu uht  8 gr kulit
 4 gr isian

Cara membuat:
 Kocok wisjman, margarin, telur, gula halus, susu bubuk, dengan speed rendah selama kurang
lebih 2 menit. Masukan tepung protein rendah aduk rata.
 Panaskan oven dengan suhu 150 derajat C. Ambil adonan kulit nastar timbang kurang lebih 8 gr
masukan isian selai nanas. Lakukan sampai habis.
 Panggang dengan suhu 150 derajat C kurang lebih 25 menit.
 Dinginkan oles dengan bahan olesan. Kemudian oven kembali kurang lebih 10 menit. Angkat dan
dinginkan.
 Sesuaikan dengan oven masing-masing.
 Nastar 1 Kg Sederhana
Bahan:
 1 kg tepung kunci
 250 gr maizena
 3 sdm susu bubuk
 250 gr gula halus
 6 kuning telur
 750 gr butter mix margarin
 Secukupnya selai nanas

Olesan kuning telur:

 4 kuning telur
 2 sdm minyak
 Beberapa tetes pewarna kuning telur

Cara membuat:
 Dalam baskom, mixer butter+margarin dan gula halus kecepatan paling rendah, sampai teraduk
rata.
 Masukan kuning telur satu per satu. Lanjut masukan susu bubuk, lalu maizena. Lanjut masukan
tepung kunci bertahap sampai semua adonan tercampur rata, Pindahkan ke wadah lain, ratakan
bagian yang belum tercampur dengan tangan.
 Bentuk bulat, isi selai, lalu dibulatkan. Panggang di oven mito fantasy, 170 derajat 15 menit.
(Sebelumnya panaskan oven 10 menit). Keluarkan, dinginkan sebentar kira-kira 10 menit, lalu
beri olesan kuning telur. Lanjut panggang lagi 10-15 menit, yang penting jangan sampai gosong.
 Dinginkan suhu ruang dulu, lalu simpan di toples.
 Resep Nastar Premium Lumer dan Legit
Bahan:
 280 gram Mentega (bisa dicampur dengan Margarin *rasio lihat tips di bawah)
 30 gram gula halus
 2 butir kuning telur
 350 gram Tepung terigu protein rendah
 1 sdt tepung maizena (optional)
 25 gram susu bubuk full cream (1 saset Dan*ow)
 400 gram selai nanas khusus nastar
 3 butir Kuning telur untuk olesan

Cara membuat:
 Kocok mentega dan margarin menggunakan manual whisk hingga tercampur rata saja.
Masukkan kuning telur, kocok rata sebentar. Masukkan gula dan susu bubuk, kocok rata lagi.
Jangan terlalu lama ya.
 Masukkan tepung terigu dan tepung maizena (jika menggunakan) yang sudah diayak secara
bertahap. Aduk menggunakan spatula hingga semua bahan tercampur rata dan menjadi adonan.
Ngaduknya nggak perlu dengan tenaga kuda ya bestie, Bunda, onty, ntar adonan nastarnya jadi
keras. Dan jangan diaduk atau diulen pakai tangan.
 Ambil secukupnya adonan, kira-kira 7-8 gram atau sekitar satu sendok teh takar. Pulung
sebentar lalu pipihkan kira-kira selebar koin seratus perak jaman dulu dan isi dengan selai nanas
yang sudah dibentuk bulat sebelumnya. Berat isian kira-kira 3-5 gram atau sekitar setengah
sendok teh.
 Rapatkan lagi adonan hingga isian tertutup rapat. Pulung sebentar agar lebuh padat dan
permukaan kue halus. Tata di loyang yang sudah dialasi kertas baking, beri jarak masing-masing
agar tidak saling menempel saat di panggang dan memudahkan saat proses memoles kuning
telur.
 Panggang di oven dengan suhu rendah, sekitar 150 DC api atas bawah selama 20 menit. Jangan
lebih dari 20 menit agar permukaan kue tidak pecah. Diamkan hingga tidak panas.
 Oles nastar setengah matang yang sudah cukup dingin tersebut dengan bahan olesan 2-3 kali
poles. Diamkan sebentar agar olesan cukup kering.
 Panggang lagi dengan suhu 120 DC api atas bawah sekitar 15 menit atau bagian bawah golden
brown. Jika bagian atas retak, artinya suhu terlalu panas, bisa diturunkan sedikit karena masing-
masing oven terkadang berbeda.
 Dinginkan nastar premium yang sudah matang hingga benar-benar dingin dan siap dimasukin ke
dalam toples lebaran kesayangan.
 Satu resep ini biasanya menghasilkan kurang lebih 1 kg kue nastar, atau sekitar 2 toples mika
ukuran sedang. Jika ingin membuat resep nastar premium ini dalam jumlah lebih banyak atau
lebih sedikit, silahkan dikalikan atau dibagi saya ya bestie.

Tips Membuat Nastar Premium:

 Jika ingin menggunakan mentega dicampur margarin, rasio perbandingannya bisa 1:1, atau 2:1
untuk rasa yang lebih creamy namun tetap memiliki tekstur nastar yang kokoh. Namun jika tidak
terlalu suka dengan aroma butter yang kuat, bisa menggunakan perbandingan 1:2.
 Rekomendasi merek mentega atau butter yang enak sesuai dengan pengalaman pribadi adalah
Wjsman (wismen) atau Blue Triangle. Sedangkan merek margarin untuk campuran, saya biasa
menggunakan Blueband Master kemasan kaleng 2 kg.
 Saat mengoles kuning telur, tunggu hingga nastar tidak panas lagi agar hasilnya bisa mulus dan
tidak seperti rebusan telur. Untuk tips lengkapnya silahkan baca di artikel 

Tips Cara Membuat Nastar Kinclong Mulus dan Glowing

1. Pengocokan mentega
Pernah nggak saat kita membuat kue kering, sudah kita hati-hati membentuknya
secantik mungkin, namun ketika si kue keluar dari oven hasilnya malah melebar atau
meleber dan nggak secantik sewaktu tadi kita membentuknya? Saya sering. Haha. Tapi
Alhamdulillah setelah dapat beberapa pencerahan dari para tetua dan suhu perkuean,
terjawab sudah kenapa nastar saya dulu pesek. Saat kondisi ini terjadi, pasti kita
mengira kalau adonan terlalu lembek atau benyek dan sering mengasumsikannya karena
kurang tepung. Otomatis hal pertama yang kita lakukan adalah menambah jumlah
tepung.
Memang nggak semua orang akan begini, tapi hal ini kerap terjadi, termasuk saya
dulu juga begitu.  Namun, apa yang terjadi ketika kita menambahkan tepung lebih
banyak dari takaran resepnya? Tentu saja akan sangat berpengaruh terhadap rasa dan
tekstur kue yang dihasilkan nantinya. Bisa kue menjadi kurang manis, aroma mentega
atau butter jadi pudar atau bahkan hilang sama sekali, hingga teksturnya menjadi
lebih dense atau padat sehingga kue menjadi keras dan ekspektasi kue nastar yang
lumer di mulut hanya menjadi sebatas angan. Betul? Kalau sudah begini, nastar rasa
sultan berubah jadi nastar rasa tepung deh, yekan? Ini juga bisa sedikit menjawab
pertanyaan "kenapa kue saya tidak lumer?" di atas, ya.
Jadi, sudah ada gambaran kan ya kenapa nastarnya kemarin bentuknya jadi
meleber ke mana-mana? Yang tak kalah penting juga, saat proses pencampuran tepung
sangat disarankan untuk menggunakan spatula atau sodet. Tujuannya, agar adonan
tidak terlalu lama terkena suhu tubuh yang dapat menyebabkan adonan menjadi kalis
dan padat. Karena banyak nih momski yang takut keburu anaknya nangis, eh langsung
mengaduk adonan pakai tangan. Biar cepet katanya.
Ini big NO ya bestie! Setelah adonan tercampur rata, baru lah membentuknya
menggunakan telapak tangan, yang bahkan kalau bisa sebaiknya menggunakan sarung
tangan food grade baik plastik maupun sejenis latex. Jangan keliru sama sarung tangan
berkebun ya bestie. Selain lebih higienis, sarung tangan dapat menghalangi adonan
terpapar suhu tubuh secara langsung yang dapat menyebabkan adonan menjadi keras
dan kue menjadi kurang lumer nantinya.
2. Perhatikan suhu oven
Hampir semua kue kering harus dipanggang dengan suhu kecil, begitu juga
dengan nastar. Bahkan nastar ini butuh api yang lebih kecil daripada kue kering jenis
lainnya. Kenapa? Karena suhu yang terlalu besar atau terlalu panas bisa membuat kue
kering pecah. Sebenarnya hal ini tidak hanya berlaku pada kue kering saja, cake atau
bolu pun demikian. Bakalan retak merekah kalau suhunya terlalu tinggi. Saya sih tidak
bisa menjelaskan prosesnya secara ilmiah, kimiawi atau apalah. Tapi saya pernah baca
katanya gitu, gitu juga yang pernah saya alami. Hehehe. Lalu berapakah suhu yang
tepat? Kue kering umumnya dipanggang dengan suhu berkisar 100 hingga 160 DC.
Namun, semua kembali menyesuaikan suhu oven masing-masing karena biasanya setiap
oven memiliki ketepatan suhu yang berbeda.
Baik itu oven tangkring atau manual, oven listrik tanpa kipas atau dengan kipas,
maupun pun oven microwave. Sebagai gambaran saja, saat saya menggunakan oven
listrik Cosmoven ukuran 26 liter milik ibuku. Saya memakai suhu 100 derajat selama 20
menit. Sedangkan menggunakan oven dengan merek dan ukuran yang sama milik saya
sendiri, biasanya saya harus menggunakan suhu sekitar 125 derajat dengan durasi yang
sama. Beda lagi saat saya menggunakan oven tangkring jadul yang tanpa merek dan
tanpa thermometer juga itu, hehe. Saya selalu menggunakan api paling kecil dari
kompor saya. Iingat! Paling kecil ya. Biasanya posisi api paling kecil ini kalau dikecilin
lagi bakalan mati atau kelap-kelip lampu di kota apinya.
Jika api kompor sudah "merasa" diset paling kecil tapi masih juga pecah, berarti
masih belum paling kecil. Bisa jadi karena putaran kompornya yang error *kayak punya
saya dulu atau mulung nastarnya masih kurang rapi. Sehingga masih ada beberapa
retakan kecil yang ketika kena suhu panas dan mengalami yang namanya mengembang,
dia akan retak. Kalau masih mentah saja sudah tidak mulus, jangan tanyakan lagi
kenapa itu retak saat matang nanti
3. Perhatikan cara mengoles kuning telur yang benar
Kesalahan pertama kenapa nastar kita hasilnya burem alias butek adalah waktu
pengolesan kuning telur yang kurang tepat. Begitu juga kesalahan kenapa nastar
bruntusan. Yes, saya dulu juga sering mengalami hal ini. Nastar sudah dipoles cantik
pakai full kuning telur pula, eh pas keluar oven warnanya jadi coklat kusam atau jadi
 pucat kumal. Pengolesan kuning telur yang tepat adalah setelah nastar matang ya
bestih, bukan pada saat adonan mentah yang baru akan dioven.
Karena, jika kuning telur dipanggang terlalu lama maka warnanya akan lebih
cepat matang sehingga terlalu coklat dan biasanya akan menjadi kusam karena
kandungan airnya sudah terangkat, bahkan olesan kuning telur akan ikut retak saat
proses kue mengembang. Namun perlu diperhatikan saat mengoles kuing telur, kue
harus dalam keadaan suhu ruang atau suam kuku.
Mengoleskan kuning telur pada kue yang masih panas akan menyebabkan kue
menjadi bruntusan karena kuning telur mudah matang saat terkena panas. Kuning telur
yang langsung terkena panas akan matang sehingga mengeras dan menjadi bergerindil.
Pernah nih saya ngalamin hal begini, pas nastar baru keluar oven langsung saya poles,
eh kuning telurnya jadi kayak telur rebus. Jangan ditiru ya bestie!
4. Tips Membuat Nastar Kinclong Anti Bruntusan Ada banyak sekali tips membuat nastar
kinclong atau nastar glowing anti bruntusan, beberapa tips di bawah ini sudah pernah
saya praktikkan dan beberapa menjadi andalan saya beserta plus minusnya. 

Ramuan polesan kinclong:

 3 butir kuning telur
 10 gram adonan nastar
 1 sdt penuh butter/mentega yang dicairkan
 Secukupnya pewarna kuning telur untuk menguatkan warna

Cara membuatnya:
 Campur dan aduk rata semua bahan hingga kekentalannya menyerupai nail polish alias cat kuku.
Jadi tidak terlalu encer maupun terlalu kental.
 Oleskan bahan olesan merata pada permukaan nastar yang sudah matang dan tidak panas lagi.
Ingat! Sudah tidak panas lagi ya nastarnya.
 Panggang lagi dengan suhu 100-125 DC selama kurang lebih 10-15 menit saja.
 Sebaiknya gunakan kuas yang lembut khusus untuk olesan kuning telur, banyak dijual di TBK
terdekat.
 Gunakan kuning telur omega untuk hasil yang lebih golden, karena telur ayam negri warna
kuningnya lebih pucat. Namun jika telur omega sulit didapat, atau harganya terlalu mahal boleh
disiasati dengan sedikit meneteskan pewarna kuning telur.
 Adonan nastar yang dicampurkan, selain berfungsi sebagai pengental juga dapat mengurangi
garis-garis retakan akibat mengembang saat proses pematangan sebelumnya.
 Bolehkah mentega diganti margarin? Boleh saja, namun tentu saja akan berbeda aromanya.
Mentega yang dicairkan ini fungsinya untuk pengencer adonan nastar yang ditambahkan tadi
agar polesan tidak terlalu kental. Boleh menggantinya dengan minyak goreng jika lupa
mencairkan mentega, ini juga yang biasa saya lakukan. Hehe. Setelah pemanggangan terakhir,
biasanya lapisan kuning telur akan menghasilkan bintik-bintik embun. Untuk menghilangkan si
embun, gunakan kuas halus yang masih kering dan bersih agar nastar kinclong kembali.