Anda di halaman 1dari 91

UKBM

MATEMATIKA PEMINATAN
KELAS X

OLEH: SITI ROBINGAH


LEMBAR PENGESAHAN

Unit Kegiatan Belajar Mandiri (UKBM) ini dibuat oleh:


Nama : Siti Robingah, S.Pd.Si
Jabatan : Guru Mata Pelajaran
Instansi : SMA N 1 Patimuan
Digunakan Sebagai Bahan Ajar Pada
Mata Pelajaran : Matematika Peminatan
Kelas :X
Semester : Ganjil dan Genap
Materi :
1. Fungsi Eksponensial
2. Fungsi Logaritma
3. Vektor

Mengetahui, Patimuan, 15 Juli 2020


Kepala SMA N 1 Patimuan Guru Mata Pelajaran

Tunggu Biyarti, M.Pd Siti Robingah, S.Pd.Si


NIP. 197902122005012010 NIP.
UKBM MTKP-3.1/4.1/1-2

UNIT KEGIATAN BELAJAR MANDIRI


FUNGSI EKSPONENSIAL

1. Identitas
a. Nama Mata Pelajaran : Matematika Peminatan
b. Semester :1
c. Materi Pokok : Fungsi Eksponensial
d. Alokasi Waktu : 2 x 3 jam pelajaran
e. Kompetensi Dasar :

3.1 Mendeskripsikan dan menentukan penyelesaian fungsi eksponensial dan


fungsi logaritma menggunakan masalah kontekstual, serta
keberkaitanannya
4.1 Menyajikan dan menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan fungsi
eksponensial dan fungsi logaritma

f. Tujuan Pembelajaran:

Melalui diskusi, tanya jawab, penugasan, presentasi dan analisis, peserta


didik dapat mendeskripsikan fungsi eksponensial, menentukan nilai fungsi
eksponensial, menentukan langkah-langkah menggambar grafik fungsi
eksponensial dan menggambar grafik fungsi eksponensial sehingga peserta
didik dapat menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
melalui belajar matematika, mengembangkan sikap jujur, peduli, dan
bertanggungjawab, serta dapat mengembangkan kemampuan berpikir kritis,
komunikasi, kolaborasi, kreativitas (4C)

g. Peta Konsep

Konsep Eksponen

Fungsi Eksponen

Eksponensial Aplikasi Fungsi Eksponensial

Persamaan Eksponensial

Pertidaksamaan Eksponensial

h. Materi Pembelajaran
Buku Teks Pelajaran (BTP) Matematika Peminatan SMA/ MA Kelas X ( B. K.
Noormandiri)
Petunjuk Umum

1. Pastikan dan fokuskan apa yang akan anda


pelajari hari ini.
2. Baca dan pahami Pendahuluan (Apersepsi) untuk
membantu anda memfokuskan permasalahan
yang akan dipelajari.
3. Cari referensi/buku-buku teks yang terkait
dengan topik/permasalahan yang anda hadapi.
4. Jangan lupa browsing internet untuk menda-
patkan pengetahuan yang up to date.
5. Selalu diskusikan setiap persoalan yang ada
dengan teman-teman dan atau guru.
6. Presentasikan hasil pemahaman anda agar
bermanfaat bagi orang lain.

Jika tahapan-tahapan telah kalian lewati, kalian boleh meminta tes formatif
kepada Bp/Ibu guru sebagai prasyarat untuk melanjutkan ke UKBM berikutnya.
Oke.?!

i. Kegiatan Pembelajaran
a) Pendahuluan
Sebelum belajar pada materi ini silahkan kalian membaca dan memahami
cerita pada BTP halaman 4.
Untuk dapat menyelesaikan persoalan tersebut, silahkan kalian lanjutkan
kekegiatan belajar berikut dan ikuti petunjuk yang ada dalam UKBM ini.

2. Kegiatan Inti

Kegiatan Belajar 1

Diketahui permasalahan sebagai berikut .

PT Maju Sehat memproduksi antibiotik dengan


cara mengembangbiakan bakteri Bacillus
polymyxa. Bakteri ini dapat menduplikasi
(membelah diri) menjadi 2 bakteri/hari. Jika pada
akhir hari pertama ada 2 bakteri, maka berapa
banyak bateri pada akhir hari ke-6!
Mari kita deskripsikan permasalahan tersebut. Nyatakan perkembangbiakan Bakteri
tersebut dalam tabel sesuai aturan pembelahan bakterinya!
Waktu (hari) 0 1 2 3 4 x
Banyak Bakteri 1 2 4 .... .... ....
Pola 1 = 2... .... = 2 ... .... = 2 ... .... = 2... .... ....

1. Jika A = {himpunan hari ke-} dan B={himpunan banyak bakteri hasil pembelahan}
dan f adalah relasi A ke B, maka apakah f merupakan fungsi? mengapa?
Jawab : ........................................................................................................................
2. Tuliskan notasi yang sesuai berdasarkan pola relasi A ke B menggunakan variabel x
!
Jawab : .......................................................................................................................
3. Amati fungsi f yang kalian tuliskan dengan notasi, termasuk jenis fungsi apakah itu?
Jawab : ..........................................................................................................................
4. Diketahui contoh-contoh fungsi yang dituliskan dalam bentuk rumus berikut!
(i) 𝑓(𝑥) = 2𝑥 (vi) 𝑓(𝑛) = (3,14)𝑛
1 𝑥
(ii) 𝑔(𝑥) = (2) (vii) 𝑔(𝑡) = 𝑡 2 + 3𝑡 + 2
1
(iii) ℎ(𝑥) = 𝑥 2 − 4 (viii) ℎ(𝑛) = 𝑛+1 , 𝑥 ≠ −1
𝑥+2
(iv) 𝑣(𝑛) = 5.2𝑛−2 − 1 (ix) 𝑓(𝑥) = 𝑥−1 , 𝑥 ≠ 1
(v) 𝑤(𝑡) = (𝑡 − 1)2 (x) 𝑓(𝑡) = 2𝑡−1

Amatilah contoh-contoh fungsi, apakah ada fungsi yang variabel bebasnya muncul
sebagai eksponen/pangkat? Jika ada, maka tuliskan nomornya!
Jawab : ..........................................................................................................................
Berdasarkan fungsi yang telah kalian tentukan, basisnya berupa bilangan .................
5. Fungsi yang variabel bebas muncul sebagai eksponen disebut fungsi ........................
6. Diketahui 𝑓(𝑥) = 5𝑥
a) Apakah f merupakan fungsi eksponensial? mengapa?
Jawab : ....................................................................................................................
b) Jika basis bilangan 3 diganti 1, sehingga 𝑓(𝑥) = (1)𝑥 maka apa yang terjadi ?
fungsi f menjadi fungsi ..............., karena...............................................................

Apabila kalian telah mampu menyelesaikan persoalan di atas, maka kalian bisa
melanjutkan pada kegiatan belajar 2 berikut.

Kegiatan Belajar 2

Kembali ke permasalah pada Kegiatan 1. Notasi fungsi yang


menyatakan hubungan waktu dan banyak bateri yang
dihasilkan adalah : 𝑥 → ....
Hari ke-6 artinya nilai x = ....
Sehingga (6) = ....
Jadi, banyak bakteri pada hari ke-6 adalah ....

Latihan 1
Jika domain = {0, 2, 4, 6}, maka tentukan range (daerah hasil) dari fungsi berikut:
a. 𝑓(𝑥) = 3𝑥 + 1 b. 𝑓(𝑥) = 2𝑥−1
KEGIATAN 3

Berdasarkan laju perkembangan Bakteri kita memperoleh fungsi eksponensial 𝑓(𝑥) =


2𝑥 .
Domain f atau (𝐷𝑓 ) diperluas menjadi R. Range f atau (𝑅𝑓 ) = ....
1) Pilih beberapa x bilangan bulat dari Domain R dan tentukan nilai fungsi melalui tabel
x −∞ ... -3 -2 -1 0 1 2 3 ... ∞
𝑓(𝑥) = 2 𝑥 .... ... ... .... .... .... .... .... ... ... ∞

2) Tuliskan koordinat (x, f(x)) berdasarkan hasil (1)


...............................................................
3) Gambarlah noktah titik-titik koordinat dan hubungkan titik-titik menjadi kurva
mulus!

4) Amatilah grafik, dan perhitungan numerik di tabel.


a) Semakin nilai x bertambah menuju tak hingga (+∞), maka nilai f(x) menuju ke ...
b) Semakin nilai x berkurang menuju tak hingga (-∞), maka nilai f(x) menuju ke ...
c) Apakah nilai fungsi eksponensial dapat bernilai 0? mengapa?
...................................................................................................................................
........................................
d) Apakah grafik fungsi dapat “menyentuh” sumbu X? mengapa?
...................................................................................................................................
.......................................

Berdasarkan pengalaman menggambar grafik fungsi eksponensial, tuliskan langkah-


langkah menggambar grafik eksponensial
Amatilah grafik-grafik fungsi eksponensial berikut dan basis-basisnya!
f f f
i ii iii

𝑓(𝑥) = 2𝑥 𝑓(𝑥) = 3𝑥 𝑓(𝑥) = 10𝑥

g
g
iv g v vi

1 𝑥 1 𝑥 1 𝑥
𝑓(𝑥) = ( ) 𝑓(𝑥) = ( ) 𝑓(𝑥) = ( )
2 3 10

5) Grafik fungsi eksponensial basis 𝑎 > 1 ditunjukan oleh nomor ...................


a) Jika 𝑥1 = 1, maka 𝑓(𝑥1 ) = 2𝑥1 = .... 𝑥1 < 𝑥2 ⟹ 𝑓(𝑥1 ) < 𝑓(𝑥2 )
Jika 𝑥2 = 2, maka 𝑓(𝑥2 ) = 2𝑥2 = ....
b) Jika 𝑥1 = 2, maka 𝑓(𝑥1 ) = 3𝑥1 = .... 𝑥1 … 𝑥2 ⟹ 𝑓(𝑥1 ) .... 𝑓(𝑥2 )
Jika 𝑥2 = 3, maka 𝑓(𝑥2 ) = 3𝑥2 = ....
Apakah jika nilai x naik, maka nilai f(x) naik? ....
Amati grafik, apakah jika nilai x semakin bertambah (ke kanan) maka grafik akan
‘naik’?
6) Grafik fungsi eksponensial basis 0 < 𝑎 < 1 ditunjukan oleh nomor .............
1 𝑥1
a) Jika 𝑥1 = 1, maka 𝑓(𝑥1 ) = (2) = .... 𝑥1 < 𝑥2 ⟹ 𝑓(𝑥1 ) > 𝑓(𝑥2 )
1 𝑥2
Jika 𝑥2 = 2, maka 𝑓(𝑥2 ) = (2) = ....
1 𝑥1
b) Jika 𝑥1 = 2, maka 𝑓(𝑥1 ) = (3) = ....
𝑥1 … 𝑥2 ⟹ 𝑓(𝑥1 ) .... 𝑓(𝑥2 )
1 𝑥2
Jika 𝑥2 = 3, maka 𝑓(𝑥2 ) = (3) = ....
Apakah jika nilai x naik, maka nilai f(x) naik? ....
Amati grafik, apakah jika nilai x semakin bertambah (ke kanan) maka grafik akan
‘turun’?
Berdasarkan pekerjaan no 7) dan 8) mari kita simpulkan!
(iii) Jika setiap 𝑥1 , 𝑥2 ∈ 𝐷𝑓 , 𝑏𝑒𝑟𝑙𝑎𝑘𝑢 𝑥1 < 𝑥2 ⟹ 𝑓(𝑥1 ) < 𝑓(𝑥2 ), maka fungsi
eksponensial f dengan basis 𝒂 > 1 disebut fungsi ....
Jika setiap 𝑥1 , 𝑥2 ∈ 𝐷𝑓 , 𝑏𝑒𝑟𝑙𝑎𝑘𝑢 𝑥1 < 𝑥2 ⟹ 𝑓(𝑥1 ) .... 𝑓(𝑥2 ), maka fungsi
eksponensial f dengan basis 𝟎 < 𝑎 < 1 disebut fungsi ....

Latihan 2.
1. Silahkan Kalaian Kerjakan BTP halaman 7 Latihan 1 No 1 – 5
2. Silahkan Kalian Kerjakan BTP Halaman 9 Latihan 1 No 11 dan 12

3. Penutup

Setelah kalian belajar bertahap dan berlanjut melalui kegiatan belajar 1, 2, dan 3 berikut
untuk mengukur diri kalian terhadap materi yang sudah kalian pelajari. Jawablah
sejujurnya terkait dengan penguasaan materi pada UKBM ini di Tabel berikut.

Tabel Refleksi Diri Pemahaman Materi

No Pertanyaan Ya Tidak
1. Apakah kalian mampu menjelaskan fungsi eksponen?
2. Dapatkah kalian menentukan nilai fungsi eksponen?
3. Dapatkah kalian menggambar fungsi eksponen?

Jika menjawab “TIDAK” pada salah satu pertanyaan di atas, maka pelajarilah
kembali materi tersebut dalam Buku Teks Pelajaran (BTP) dan pelajari ulang UKBM ini
dengan bimbingan Guru atau teman sejawat. Jangan putus asa untuk mengulang lagi!.
Dan apabila kalian menjawab “YA” pada semua pertanyaan, maka kalian boleh sendiri
atau mengajak teman lain yang sudah siap untuk mengikuti tes formatif agar kalian
dapat belajar ke UKBM berikutnya... Oke.?

Anda Pasti Bisa.!


UKBM MTKP-3.1/4.1/1/1-2

UNIT KEGIATAN BELAJAR MANDIRI


PENERAPAN EKSPONENSIAL

1. Identitas
a. Nama Mata Pelajaran : Matematika Peminatan
b. Semester :1
c. Materi Pokok : Penerapan Eksponensial
d. Alokasi Waktu : 2 x 3 jam pelajaran
e. Kompetensi Dasar :

3.1 Mendeskripsikan dan menentukan penyelesaian fungsi eksponensial dan


fungsi logaritma menggunakan masalah kontekstual, serta
keberkaitanannya
4.1 Menyajikan dan menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan fungsi
eksponensial dan fungsi logaritma

f. Tujuan Pembelajaran:

Melalui diskusi, tanya jawab, penugasan, presentasi dan analisis, peserta


didik dapat mendeskripsikan fungsi eksponensial, menentukan nilai fungsi
eksponensial, menentukan langkah-langkah menggambar grafik fungsi
eksponensial dan menggambar grafik fungsi eksponensial sehingga peserta
didik dapat menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
melalui belajar matematika, mengembangkan sikap jujur, peduli, dan
bertanggungjawab, serta dapat mengembangkan kemampuan berpikir kritis,
komunikasi, kolaborasi, kreativitas (4C)

g. Peta Konsep

Fungsi Eksponensial

Aplikasi Fungsi Eksponensial


Eksponensial
Persamaan Eksponensial

Pertidaksamaan Eksponensial

h. Materi Pembelajaran
Buku Teks Pelajaran (BTP) Matematika Peminatan SMA/ MA Kelas X ( B. K.
Noormandiri)
Petunjuk Umum

1. Pastikan dan fokuskan apa yang akan anda


pelajari hari ini.
2. Baca dan pahami Pendahuluan (Apersepsi) untuk
membantu anda memfokuskan permasalahan
yang akan dipelajari.
3. Cari referensi/buku-buku teks yang terkait
dengan topik/permasalahan yang anda hadapi.
4. Jangan lupa browsing internet untuk menda-
patkan pengetahuan yang up to date.
5. Selalu diskusikan setiap persoalan yang ada
dengan teman-teman dan atau guru.
6. Presentasikan hasil pemahaman anda agar
bermanfaat bagi orang lain.

Jika tahapan-tahapan telah kalian lewati, kalian boleh meminta tes formatif
kepada Bp/Ibu guru sebagai prasyarat untuk melanjutkan ke UKBM berikutnya.
Oke.?!

i. Kegiatan Pembelajaran
a) Pendahuluan

Sebelum belajar pada materi ini silahkan kalian membaca dan memahami
cerita pada BTP halaman 33 – 37 .
Untuk dapat menyelesaikan persoalan tersebut, silahkan kalian lanjutkan
kekegiatan belajar berikut dan ikuti petunjuk yang ada dalam UKBM ini.
2. Kegiatan Inti

Kegiatan Belajar 1

Diketahui permasalahan sebagai berikut .

Perkembangan penggunaan Smartphone dalam 5


tahun terakhir sangat pesat. Berikut data yang
terkumpul dari penjualan Smartphone merk IPHone
di suatu kota di Indonesia dari tahun penjuan pertama
sampai sekarang.

waktu (tahun) 2013 2014 2015 2016 2017

penjualan (unit) 2 17 65 257 1025 www.seekingalpha.com

Jika tren tiap tahun tetap, tentukan notasi fungsi yang


menunjukan relasi waktu dan penjualan serta prediksi
jumlah unit IPHone yang terjual pada 2018!
Penyelesaian:
Diketahui
Tahun ke Ke-1 Ke-2 Ke-3 Ke-4 Ke-5
(2013) (2014) (2015) (2016) (2017)
Penjualan ... ... ... ... ...

Ditanya:
Jawab:
Tahun ke 1 2 3 4 5 x
penjualan ... ... ... ... ... ...
Pola 40+1 = 2 ...+... = 17 ...+... = ...+... = ...+... = f(x)=...+...
65 257 1025

Jika A={himpunan tahun penjualan} dan B={jumlah unit yang terjual},


maka f : A→B
f : x → ...+...
sehingga penjualan tahun 2018 (tahun ke-7) yang berarti x = ... disubstitusi ke f (x) =
...+... menghasilkan f (x) = ....
Jadi, prediksi jumlah unit IPHone yang terjual pada 2018 adalah .............
Latihan 1.
1. Silahkan Kalian Kerjakan BTP halaman 37 Latihan 8 No 1 – 2

Kegiatan 2

Silahkan Kalian Baca dan Pahami pada BTP halaman 35 contoh 20

Latihan 2.
1. Silahkan Kalian Kerjakan BTP halaman 38 latihan 8 N0 4 dan 9

2. Penutup

Setelah kalian belajar bertahap dan berlanjut melalui kegiatan belajar 1 dan 2 berikut
untuk mengukur diri kalian terhadap materi yang sudah kalian pelajari. Jawablah
sejujurnya terkait dengan penguasaan materi pada UKBM ini di Tabel berikut.

Tabel Refleksi Diri Pemahaman Materi

No Pertanyaan Ya Tidak
1. Apakah kalian menyelesaikan permasalahan yang
berkaitan dengan fungsi eksponen?

Jika menjawab “TIDAK” pada salah satu pertanyaan di atas, maka pelajarilah
kembali materi tersebut dalam Buku Teks Pelajaran (BTP) dan pelajari ulang UKBM ini
dengan bimbingan Guru atau teman sejawat. Jangan putus asa untuk mengulang lagi!.
Dan apabila kalian menjawab “YA” pada semua pertanyaan, maka kalian boleh sendiri
atau mengajak teman lain yang sudah siap untuk mengikuti tes formatif agar kalian
dapat belajar ke UKBM berikutnya... Oke.?

Anda Pasti Bisa.!


UKBM MTKP-3.1/4.1/2A

UNIT KEGIATAN BELAJAR MANDIRI


FUNGSI LOGARITMA

1. Identitas
a. Nama Mata Pelajaran : Matematika (Peminatan)
b. Semester : 1 (Satu)
c. Materi Pokok : Fungsi Logaritma
d. Alokasi Waktu : 9 JP ( @ 45 menit )
e. Kompetensi Dasar :

3.1 Mendeskripsikan dan menentukan penyelesaian fungsi eksponensial dan


fungsi logaritma menggunakan masalah kontekstual, serta
keberkaitanannya

4.1 Menyajikan dan menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan fungsi


eksponensial dan fungsi logaritma

f. Tujuan Pembelajaran:

Melalui pendekatan saintifik dengan menggunakan model pembelajaran


Problem Based Learning dan metode diskusi, tanya jawab, penugasan dan
presentasi, kalian dapat menjelaskan konsep logaritma berkaitan dengan
konsep eksponen, merubah bentuk eksponen menjadi bentuk logaritma dan
sebaliknya, menggunakan sifat-sifat logaritma untuk menyederhanakan
bentuk-bentuk logaritma, menghitung nilai fungsi logaritma, menggambar
grafik fungsi logaritma, menjelaskan karakteristik grafik fungsi logaritma, dan
dapat menyajikan bentuk logaritma dalam beberapa variable berbeda,
menganalisis syarat-syarat bentuk logaritma, menyelesaikan masalah
kontekstual yang berkaitan dengan fungsi logaritma dengan mengembangkan
sikap religius, penuh tanggung jawab, bekerja keras, serta dapat
mengembangkan kemampuan berpikir kritis, kreativitas, kolaborasi,
komunikasi (4C)

g. Materi Pembelajaran
Buku Teks Pelajaran (BTP):
Yuana, Rosihan Ari dan Indriyastuti. 2016. Buku Siswa Perspektif Matematika 1. Solo: PT
Tiga Serangkai Pustaka Mandiri. (halaman 107-123)
Petunjuk Umum

1. Pastikan dan fokuskan apa yang akan anda


pelajari hari ini.
2. Baca dan pahami Pendahuluan (Apersepsi) untuk
membantu anda memfokuskan permasalahan
yang akan dipelajari.
3. Cari referensi/buku-buku teks yang terkait
dengan topik/permasalahan yang anda hadapi.
4. Jangan lupa browsing internet untuk menda-
patkan pengetahuan yang up to date.
5. Selalu diskusikan setiap persoalan yang ada
dengan teman-teman dan atau guru.
6. Presentasikan hasil pemahaman anda agar
bermanfaat bagi orang lain.

Jika tahapan-tahapan telah kalian lewati, kalian boleh meminta tes formatif
kepada Bp/Ibu guru sebagai prasyarat untuk melanjutkan ke UKBM berikutnya.
Oke.?!

h. Kegiatan Pembelajaran
a) Pendahuluan
Sebelum belajar pada materi ini silahkan kalian membaca dan memahami di bawah
ini.

Jika seseorang menabungkan uangnya sebesar Rp 5.000.000,00 dengan bunga


10% per tahun. Kapan uang tabungannya mencapai Rp 8.000.000?

Dari pengetahuan kalian sebelumnya dari UKBM MTKP-3.1/4.1/1, kalian bisa


memperoleh persamaan eksponen sbb:

... = 5.000.000 (1 + ... )......


Kalian juga bisa mencoba mencari nilai x dengan menggunakan program excell
sebagai berikut:
Bisa kita lihat untuk menentukan berapa tahun kita memerlukan bantuan pengetahuan
dan keterampilan pada materi logaritma yang akan kalian kuasai dari UKBM ini.
Mari kita lihat hubungan antara eksponen dan logaritma
2 … = 8 → log 8 = ...
2

3 …
= 81 →
3
log 81 = ...
5 …
= 25 →
5
log 25 = ...
Diperoleh kesimpulan: ax = b → a
log b = ...

Untuk dapat menyelesaikan persoalan di atas, silahkan kalian lanjutkan ke kegiatan


belajar berikut dan ikuti petunjuk yang ada dalam UKBM ini.

b) Peta Konsep
Konsep dan Sifat Logaritma

Fungsi Logaritma

Logaritma Persamaan Logaritma

Pertidaksamaan Logaritma

Aplikasi Fungsi Logaritma

2. Kegiatan Inti

Kegiatan Pembelajaran 1

Kegiatan Belajar 1

Bacalah uraian singkat materi dan contoh berikut dengan penuh konsentrasi !

Definisi

Konsep: Jika a x = b maka log b = ... (dibaca logaritma dari b terhadap bilangan pokok a)
a

a
Bentuk log b berarti eksponen dari a yang menghasilkan b.
Perhatikan tabel berikut, isilah kolom yang kosong sesuai bentuknya, diskusikan dengan
teman kelompokmu !
Perhatikan konsep
logaritma di atas!
Dari tabel di bawah ini tulis dalam bentuk eksponen atau logaritma

Bentuk eksponen: Bentuk logaritma:


5
log 625 = 4
49
log 7 = 0,5
10
log100.000 = 5
2 = 64
6

54 = 625
64 = 82

Setelah kalian memahami uraian singkat materi dan mengisi tabel di atas, maka kerjakan latihan
1 di bawah ini di buku kerja kalian:
Agar lebih memahami, ayo berlatih berikut.

Ayoo berlatih!

Latihan 1

1. Tulis dalam bentuk eksponen:


(a) log16 = 4 (b) log125 = 3 log 6 = 0,5 log10000 = 4
2 5 36 10
(c) (d)
log 243 = 5 (f) 9 log 243 = 2,5 (g) log(0,04 ) = −2 (h) log( 251 ) = −2
3 5 5
(e)
(i)
a
log x = z (j) log a = 2
p
(k) log 7 = x
3
(l)
10
log 5 = y
(m) log 8 = y (n) log 5 = 3 (o) log 5 = a (p) log x = 2
x y 2 5

2. Tulis dalam bentuk logaritma:


3
(a) 2 = 32 (b) 5 = 125 (c) 36 = 6 (d) 4 2 = 8
5 3 2

(g) 10 = 1000
−1 −2 −1
(e) 5 = 0,2 (f) 2 = 0,25 3
(h) 10 = 0,1
(i) a = p (j) y = b (k) 3 = y (l) x = y
x z x 4

(m) 5 = 2 (n) x = y (o) y = 5 (p) 7 = 5


m 3 x x

Apabila kalian telah mampu menyelesaikan persoalan di atas, maka kalian bisa melanjutkan
pada kegiatan belajar 2 berikut.

Kegiatan Belajar 2

Setelah kalian belajar tentang bagaimana hubungan antara eksponen dan logaritma, sekarang
perhatikan sifat-sifat logaritma sebagai dasar-dasar pemahaman kalian tentang Logaritma!

Sifat-sifat LOGARITMA:
n a
1.
a
log1 = 0 ; a log a = 1 5. am
log b n = . log b
m
log b+ a log c= a log(bc) =b
a
a log b
2. 6. a
b
3.
a
log b− a log c = a log  7. log b. log c= log c
a b a

c
m
log b 1
4. a log b = m 8.
a
log b = b
log a log a
Contoh 1: Perhatikan sifat-sifat logaritma di
atas!

1. Hitunglah:
a.
7
log 49=7 log 7 2 = 27 log 7 = 2
b.
2
log 256= 2 log 28 = 82 log 2 = 8
c. log1000 = log103 = 3  log10 = 3

2. Sederhanakan:
2 1
a. 4
log 2 + 4 log 16 = 4 log 4 4 =
2
( ) ( )
2
log 7 2
2 .
= 5 = 5 log 7 = 7 2 = 49
5 2
log 7
b. 25
Setelah memahami contoh di atas, maka kerjakan soal-soal di Latihan 1 berikut di buku kerja
kalian!
Ayo berlatih!!

Latihan 1

1. Hitunglah
7 2 3
(a) log 49 (b) log 256 (c) log 81 (d) log 1000
(e)
3
log ( 1
9
) (f) log (0,5)
2 4
(g) log 128 (h) log ( 216
6 1
)
5 p 7
(i) log 1 (j) log 1 (k) log 7 (l) log 0,0001
(o) x log ( x ) (p) log (0,125)
4 y 5 2
(m) log 128 (n) log y

2. Sederhanakan.
(a) log 24− log 3 (f) log 20+ log 8− log 10
2 2 2 2 2

(b) log (10 ) − log 10 (g) log 4 − 2. log 6 − 3


5 3 3

(c) log 45 + 2. log 2− log 20


3 3 3 x
( )
(h) log x + log y − log z
3 y
( ) 2 z
( )
4

(d) log b + 2. log (ab) − 3. log b


a a a x
( )
(i) log x + log y − log z
3 y
( )
2 z
( ) 4

log a 4 x x
log 48− x log 3
(e) x (j) x
3. log a log 2

Apabila kalian telah mampu menyelesaikan persoalan di atas maka kalian bisa melanjutkan
pada kegiatan belajar pada pertemuan berikutnya.

Kegiatan Pembelajaran 2

Kegiatan Belajar 1

Ayo…sekarang perhatikan lagi contoh berikut ini dengan baik !

Perhatikan sifat-sifat logaritma di


atas dan kerjakan contoh berikut:
Contoh 1:

Jika log 2 = p dan log 3 = q , nyatakan pernyataan berikut dalam


a a
p dan q .
(a)
a
log12= a log(22  3)= a log 22 + a log 3 = 2.a log 2+ a log 3 = 2 p + q
 4  a 2  a
2
(b) a
log = log  3 = log 2 2 − a log 33 = 2.a log 2 − 3.a log 3 = 2 p − 3q

 27  3 

(c) ( ) 2
log 0,2 = log  = log 2 − log 9 = log 2 − log 32 = p − 3q
a

9
p = 0, 2
10 p = 2, 2 –
− 9 p = −2
2
p=
9
Dari contoh penyelesaian di atas, apakah ada hal yang belum kalian pahami? Jika kalian sudah
paham kerjakanlah soal pada bagian Ayoo berlatih berikut!

Ayoo berlatih!!
Setelah memahami contoh di atas, maka kerjakan soal-soal di Latihan 1 berikut di buku kerja
kalian!

Latihan 1

Jika log 2 = p dan log 3 = q , nyatakan pernyataan berikut dalam


a
1.
a
p dan q .
(a)
a
log12 a
(b) log 36
a
(c) log 96
a
( )
(d) log 9a
4

(e)
a
(
log 16a 2 ) (f) log( 23 )
a
( )
(g) a log 0, 6

2. Jika log 7 = x dan log 2 = y , nyatakan pernyataan berikut dalam x dan


5 5
y.
5 5 5 5
(a) log 49 (b) log 28 (c) log1,75 (d) log 50
(f) log( )
5 5 5 5
(e) log 490 1
14 (g) log 700 (h) log 245

Kerjakan bersama teman kalian di buku kerja masing-masing! jika ada kesulitan tanyakan
kepada Guru, serta laporkan kepada Guru agar dapat diketahui penguasaan materi sebelum
kalian diperbolehkan melanjutkan pada kegiatan belajar pada pertemuan berikutnya.

Kegiatan Pembelajaran 3

Sebelum belajar pada materi ini silahkan kalian membaca dan memahami cerita di bawah ini.

Gempa bumi yang terjadi di NAD pada 26 Desember 2004 memiliki kekuatan 8,9 skala
Richter. Adapun gempa bumi yang terjadi di Palu pada 24 Januari 2005 berkekuatan
6,2 skala Richter. Berapa kali lebih kuatkah intensitas gempa bumi di Aceh? (kekuatan
𝐼
gempa dirumuskan M(I) = log 𝐼 , I : intensitas gempa yang diukur dan I0: intensitas
0
minimum)

Pertanyaan:
1. Bisakah Anda menghitung besarnya intensitas gempa di Aceh?
2. Berapakah besar intensitas gempa di Palu?
3. Besar mana intensitas gempa antra Aceh dan Palu ?
Kegiatan Belajar 1

Pada UKBM terdahulu kita telah membahas tentang fungsi eksponen, konsep dan sifat-sifat
logaritma! Bagaimana? Masih tersimpan dimemori kalian...mudah-mudahan

Definisi
Fungsi eksponen f dengan bilangan pokok a adalah fungsi yang memetakan setiap bilangan
real x ke ax dengan a > 0 dan a ≠ 1 dapat ditulis sebagai:
Bentuk pemetaan f : x → ax, dengan a > 0 dan a ≠ 1 atau bentuk f(x) = ax dengan a > 0 dan a
≠1

Sifat-sifat logaritma

Misalkan a, b, c dan n bilangan real positif dan a, b, c, n≠ 1, maka:


a
1. log a = 1
a
2. log 1 = 0
a
3. log an = n Lengkapilah titik-titik di
a
4. log (b.c) = ...........+ ............ samping
5. a
log (......) = alog b – alog c
a
6. log bn = n...........
a ……… 1
7. log b = ……… = ……
a
8. log b.blog c = alog c
𝑎𝑛 𝑚
9. log 𝑏 𝑚 = 𝑛 . 𝑎 log 𝑏
𝑎 log 𝑏
10. 𝑎 =𝑏

Coba perhatikan hubungan antara eksponen dan logaritma berikut:


a
log p = n jika dan hanya jika an = p........*
a disebut bilangan pokok(basis), dengan syarat a > 0 dan a ≠ 1
p disebut numerus (bilangan yang dicari logaritmanya), dengan syarat p > 0
n disebut hasil logaritma, bisa positif, nol, ataupun negatif.

Dari uraian di atas kita dapat menulis pengerian fungsi logaritma sebagai berikut:

Pengertian fungsi logaritma


Fungsi logaritma merupakan invers dari fungsi eksponen. Sehingga fungsi eksponen y = ax
inversnya adalah x = .......
Jadi bentuk fungsi logaritma dapat ditulis menjadi f(x) = y = alog x, dengan a, x > 0 dan a ≠ 1

Invers suatu fungsi y = f(x)


adalah x = f(y)

invers
Ayoo berlatih!
Setelah kalian mengetahui fungsi logaritma , sekarang silahkan cari nilai fungsi berikut:
1. f(x) = 2x , untuk x ∈ {-3, -2, -1, 0, 1, 2, 3}
1 1 1
2. f(x) = 2log x , untuk x ∈ {8, 4, 2, 1, 2, 4, 8}
3. f(x) = 3log (x + 1), untuk x ∈{ -1, 0, 1, 2, 8}
4. g(x) = log (x2 – 4), untuk x ∈{-3, -2, -1, 1, 2, 3, 4)
1 1 1
5. h(x) = 𝑥 log 3, untuk x ∈{ 9, 3, 3, 9, 27}
Jawab:

Horreee....aku sudah dapat menghitung nilai fungsi logaritma!!!!

Kegiatan Belajar 2

Pada KB 2 ini tentunya Anda sudah lebih pintar dalam mencari nilai fungsi logaritma.
Terlebih dahulu siapkanlah satu lembar kertas grafik atau kertas kotak. Kemudian......
1. Tuliskan hasil yang diperoleh pada Ayoo berlatih! KB 1 no. 1 dan 2 pada tabel berikut:
x f(x) titik x f(x) titik
1 1 1 1
-3 (-3, 8 ) -3 (8, -3)
8 8
1
-2 ..... .... .... ....
No.1 No. 2 4
1
f(x)=2x -1 .... .... f(x) = 2log x .... ....
2
0 .... .... 1 .... ....
1 .... .... 2 .... ....
2 .... ..... 4 .... ....
3 .... .... 8 .... ....
2. a. Hubungkan titik-titik yang Anda peroleh pada no.1 untuk menggambar grafik f(x) = 2x
pada kertas grafik yang sudah Anda siapkan
b. Hubungkan titik-titik yang Anda peroleh pada no.2 untuk menggambar grafik f(x) = 2log x
pada sistem yang sama dengan no.2a
c. Gambar grafik f(x) = x pada sistem koordinat yang sama dengan grafik f(x) = 2x dan
f(x) = 2log x

3. Perhatikan grafik fungsi logaritma f(x) = 2log x saja dan jawab pertanyaan-pertanyaan berikut
ini:
a. Apakah grafik memotong sumbu X ?........jika iya dititik berapa?.......
b. Apakah grafik menyentuh dan memotong sumbu Y ?
c. Apakah fungsi f(x) = 2log x termasuk fungsi naik atau turun ?

4. Perhatikan grafik fungsi eksponen f(x) = 2x, grafik fungsi f(x) = 2log x, dan grafik fungsi f(x) = x
yang telah Anda gambar. Pikirkan tentang pencerminan. Bagaimanakah memperoleh grafik
fungsi f(x) = 2log x jika diketahui grafik f(x) = 2x ?

Ayoo berlatih!!
1. Menggambar grafik fungsi logaritma f(x) = alog x , untuk a > 1
a. Gambarlah grafik fungsi f(x) = 3log x
b. Gambarlah grafik fungsi f(x) = 3log (x – 1)
c. Gambarlah grafik fungsi y = 1 + 3log x
2. Menggambar grafik fungsi logaritma f(x) = alog x , untuk 0 < a < 1
a. Gambarlah grafik fungsi f(x) = 1/3log x
b. Gambarlah grafik fungsi y = 1/3log (x + 1)
c. Gambarlah grafik fungsi y = -1 + 1/3log x
(Sebaiknya digambar pada kertas grafik)

Alhamdulillaahhh.....Aku dan bisa menggambar grafik fungsi logaritma...?!

Naacchh....sekarang perhatikan kembali gambar grafik yang telah Anda gambar !


i) y = 3log x dan garfik y = 1/3log x. Pikirkan tentang pencerminan. Bagaimana cara memperoleh
grafik y = 1/3log x jika diketahui grafik y = 3log x?
.....................................................................................................................................................
............................................
ii) y = 3log x dan y = 3log (x – 1). Pikirkan tentang pergeseran. Bagaimanakah cara memperoleh
grafik y = 3log (x – 1) jika diketahui grafik y = 3log x ?
........................................................................................................................................................................................
........
iii) y = 3log x dan y = 1 + 3log x. Pikirkan tentang pergeseran. Bagaimanakah cara memperoleh
grafik y = 1 + 3log x jika diketahui grafik y = 3log x ?
.....................................................................................................................................................
...........................................

Kegiatan di atas adalah kegiatan menggambar berbagai bentuk grafik fungsi logaritma beserta
dengan karakteristik/sifat-sifatnya.
Tuliskanlah sifat-sifat grafik fungsi logaritma berdasarkan kegiatan di atas pada tabel di bawah
ini.
Sifat-sifat fungsi logaritma

1..........................................................................................................................................................
...........................................................................................................................................................
2..........................................................................................................................................................
...........................................................................................................................................................
3..........................................................................................................................................................
...........................................................................................................................................................
4..........................................................................................................................................................
...........................................................................................................................................................
5..........................................................................................................................................................
...........................................................................................................................................................

Kegiatan Belajar 3

Ayo…sekarang perhatikan uraian berikut ini dengan baik !

Ketika kita minum air jeruh rasanya agak asam. Sedangkan jika minum air mineral rasanya
netral. Dibidang kimia pengukuran kadar keasaman suatu larutan menggunakan besaran
yang disebut pH, yang didefinikan sebagai fungsi logaritma p(t) = -log(t), dengan t adalah
konsentrasi ion hidrogen (H+) yang dinyatakan dalm mol per liter (mol/L). Kita biasanya
membulatkan nilai pH sampai satu desimal.
Misalnya, berapa pH suatu larutan dengan konsentrasi ion hidrogennya 2,5 x 10-5 mol/L?
Disini diketahui t = 2,5 x 10-5 sehingga p(t) = - log (2,5x10-5)
= - (log 2,5 + log 10-5)
= - (0,4 – 5) = 4,6
(bagaimana cara memperoleh nilai 0,4???)
Jadi, pH larutan tersebut adalah 4,6

Dari contoh penyelesaian di atas, apakah ada hal yang belum kalian pahami? Jika kalian sudah
paham kerjakanlah soal pada bagian Ayoo berlatih berikut!

Ayoo berlatih!!
Intensitas bunyi diukur dengan satuan yang disebut desibel (disingkat dB). Satuan ini
pertama-tama dengan menetapkan suatu intensitas I0 pada bunyi yang sangat lembut (yang
disebut ambang bunyi). Sebagai acuan I0 ditetapkan 10-12 Wm-2. Bunyi yang kita ukur
intensitasnya diberi lambang I dan besaran yang diukur oleh alat ukur adalah taraf intensitas
𝐼
bunyi (TI), yang dinyatakan oleh fungsi logaritma TI = 10.log 𝐼0 dB.

a. Tentukan taraf intensitas bunyi dengan intensitas sebesar 4000I0. (log 2 = 0,3010)

b. Jika suatu bunyi memiliki taraf intensitas 80 dB, berapa kalikah intensitas bunyi ini jika
dibandingkan dengan intensitas ambang bunyi I0 ?

Penyelesaian:
3. Penutup

Setelah kalian belajar bertahap dan berlanjut melalui kegiatan belajar 1, 2, dan 3 pada kegiatan
pembelajaran 1, 2 dan 3 berikut untuk mengukur diri kalian terhadap materi yang sudah kalian
pelajari. Jawablah sejujurnya terkait dengan penguasaan materi pada UKBM ini di Tabel berikut.

Tabel Refleksi Diri Pemahaman Materi

No Pertanyaan Ya Tidak
1. Apakah kalian mampu menjelaskan konsep logaritma berkaitan
dengan konsep eksponen?
2. Dapatkah kalian merubah bentuk eksponen menjadi bentuk
logaritma dan sebaliknya?
3. Dapatkah kalian menyederhanakan bentuk logaritma dengan
menggunakan sifat-sifat logaritma?
4. Dapatkah kalian menyajikan bentuk logaritma dalam beberapa
variabel berbeda?
5. Dapatkah kalian menganalisis syarat-syarat bentuk logaritma?
6. Apakah kalian telah memahami fungsi logaritma?
7. Dapatkah kalian menghitung nilai dari fungsi kuadrat?
8. Dapatkah kalian menggambar grafik fungsi logaritma dan
menafsirkannya?
9. Dapatkah kalian menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan
dengan fungsi logaritma?

Jika menjawab “TIDAK” pada salah satu pertanyaan di atas, maka pelajarilah kembali materi
tersebut dalam Buku Teks Pelajaran (BTP) dan pelajari ulang UKBM ini dengan bimbingan Guru
atau teman sejawat. Jangan putus asa untuk mengulang lagi!. Dan apabila kalian menjawab
“YA” pada semua pertanyaan, maka kalian boleh sendiri atau mengajak teman lain yang sudah
siap untuk mengikuti tes formatif agar kalian dapat belajar ke UKBM berikutnya... Oke.?

Anda Pasti Bisa.!


UKBM MTKP–3.1/4.1/2B

UNIT KEGIATAN BELAJAR MANDIRI (UKBM)


PERSAMAAN LOGARITMA

1. Identitas
a. Nama Mata Pelajaran : Matematika Peminatan
b. Semester :1
c. Materi Pokok : Persamaan Logaritma
d. Alokasi Waktu : 6 jam pelajaran (@ 45 menit )
e. Kompetensi Dasar :

3.1 Mendeskripsikan dan menentukan penyelesaian fungsi


eksponensial dan fungsi logaritma menggunakan masalah
kontekstual, serta keberkaitanannya

4.1 Menyajikan dan menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan


fungsi eksponensial dan fungsi logaritma

f. Tujuan Pembelajaran:

Melaluidiskusi, tanyajawab, penugasan, presentasi dan analisis,


peserta didik dapat mendeskripsikan dan menentukan
penyelesaian fungsi eksponensial dan fungsi logaritma
menggunakan masalah kontekstual, serta keberkaitanannya, juga
dapat menyajikan dan menyelesaikan masalah yang berkaitan
dengan fungsi eksponensial dan fungsi logaritma, sehingga peserta
didik dapat menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang
dianutnya, mengembangkan sikap jujur, peduli, dan bertanggung
jawab, serta dapat mengembangankan kemampuan berpikir
kritis, berkomunikasi, berkolaborasi, berkreasi(4C).

g. Materi Pembelajaran
o Buku Teks Pelajaran (BTP) Lihat dan baca pada Buku Teks Pelajaran
(BTP): Rosihan Ari Yuana Indriyastuti.2016. Buku Matematika X
Kelompok Peminatan. Penerbit PT Tiga Serangkai Pustaka Mandiri, hal
57 sd 66.
Petunjuk Umum

1. Pastikan dan fokuskan apa yang akan anda


pelajari hari ini.
2. Baca dan pahami Pendahuluan (Apersepsi) untuk
membantu anda memfokuskan permasalahan
yang akan dipelajari.
3. Cari referensi/buku-buku teks yang terkait
dengan topik/permasalahan yang anda hadapi.
4. Jangan lupa browsing internet untuk menda-
patkan pengetahuan yang up to date.
5. Selalu diskusikan setiap persoalan yang ada
dengan teman-teman dan atau guru.
6. Presentasikan hasil pemahaman anda agar
bermanfaat bagi orang lain.

Jika tahapan-tahapan telah kalian lewati, kalian boleh meminta tes formatif
kepada Bp/Ibu guru sebagai prasyarat untuk melanjutkan ke UKBM berikutnya.
Oke.?!

h. Kegiatan Pembelajaran
a) Pendahuluan
Sebelum belajar pada materi ini silahkan kalian membaca dan memahami
cerita di bawah ini.

➢ Menghitung pH suatu larutan, yang didefinisikan sebagai fungsi


logaritma 𝒑ሺ𝒕ሻ = −𝒍𝒐𝒈 𝒕 dengan t adalah konsentrasi ion hidrogen
dalam mol/L. Jika diketahui pH=7. Berapa konsentrasi ion hidrogen?
➢ Rumus waktu paruh suatu unsur radioaktif dituliskan dalam bentuk
𝒕
𝑵𝒕 𝟏 𝑻
eksponensial sebagai berikut 𝑵𝟎
= ቀ𝟐ቁ dengan T adalah waktu, t
adalah lamanya waktu, 𝑵𝟎 adalah banyaknya unsur mula-mula, dan
𝑵𝒕 adalah banyaknya unsur setelah t tahun. Jika diketahui waktu
paruh unsur Carbon adalah 5.700 tahun dan sisa carbon yang
terdapat pada fosil tersebut hanyaslah 5%. Berapakah umur fosil
yang ditemukan?

Pertanyaan: Dapatkah permasalahan diatas diselesaikan ?


b) Peta Konsep

Persamaan Logaritma

𝑎
𝑙𝑜𝑔𝑓ሺ𝑥ሻ = 𝑎𝑙𝑜𝑔𝑐 𝑚𝑎𝑘𝑎 𝑓ሺ𝑥ሻ = 𝑐

𝑎
𝑙𝑜𝑔𝑓ሺ𝑥ሻ = 𝑏𝑙𝑜𝑔𝑓ሺ𝑥ሻ 𝑚𝑎𝑘𝑎 𝑓ሺ𝑥ሻ = 1

𝑎
𝑙𝑜𝑔𝑓ሺ𝑥ሻ = 𝑎𝑙𝑜𝑔𝑔ሺ𝑥ሻ𝑚𝑎𝑘𝑎 𝑓ሺ𝑥ሻ = 𝑔ሺ𝑥ሻ Penyelesaian

ℎሺ𝑥ሻ ℎሺ𝑥ሻ
𝑙𝑜𝑔𝑓ሺ𝑥ሻ = 𝑙𝑜𝑔𝑔ሺ𝑥ሻ𝑚𝑎𝑘𝑎 𝑓ሺ𝑥ሻ = 𝑔ሺ𝑥ሻ

𝐴ሺ 𝑎𝑙𝑜𝑔𝑓ሺ𝑥ሻሻ2 + 𝐵 𝑎𝑙𝑜𝑔𝑓ሺ𝑥ሻ + 𝐶 = 0

2. Kegiatan Inti

Kegiatan Belajar 1

Bacalah uraian singkat materi dan contoh berikut dengan penuh konsentrasi!

Pengertian persamaan logaritma

adalah persamaan yang mengandung variabel 𝑥 dalam tanda logaritma atau persamaan
yang mengandung variabel 𝑥 sebagai bilangan pokok suatu logarima

Contoh persamaan logaritma

Berikut ini adalah beberapa contoh persamaan logaritma.


2
1. logሺ𝑥 + 1ሻ = 2𝑙𝑜𝑔16
3
2. logሺ𝑥 + 2ሻ + 3logሺ𝑥 + 2ሻ = 2
3
3. logሺ4𝑥 − 11ሻ = 5log ሺ4𝑥 − 11ሻ
4. 2 7log 𝑥 = 7log ሺ𝑥 + 2ሻ
𝑥+1 𝑥+1
5. logሺ𝑥 2 − 3ሻ = log ሺ𝑥 + 3ሻ
3
6. 𝑙𝑜𝑔2 𝑥 − 3𝑙𝑜𝑔𝑥 2 − 3 = 0
Sifat Logaritma

Untuk menyelesaikan persamaan logaritma digunakan beberapa sifat logaritma yang


telah dipelajari.
Jika 𝑥dan 𝑦 bilangan real positif, 𝑚 dan 𝑛 bilangan real, dimana 𝑎 > 0 dan 𝑎 ≠ 0,
demikian pula 𝑏 > 0 dan 𝑏 ≠ 0, maka:
1. 𝑎𝑙𝑜𝑔𝑥 + 𝑎𝑙𝑜𝑔𝑦 = 𝑎𝑙𝑜𝑔𝑥𝑦
𝑥
2. 𝑎𝑙𝑜𝑔𝑥 − 𝑎𝑙𝑜𝑔𝑦 = 𝑎log 𝑦
𝑎
3. 𝑙𝑜𝑔𝑥 𝑛 = 𝑛 𝑎𝑙𝑜𝑔𝑥
𝑎
4. 𝑙𝑜𝑔𝑏. 𝑏𝑙𝑜𝑔𝑥 = 𝑎𝑙𝑜𝑔𝑥
𝑏
𝑎 1 log 𝑥
5. 𝑙𝑜𝑔𝑥 = 𝑥𝑙𝑜𝑔𝑎 = 𝑏log 𝑎

𝑎𝑚 𝑚
6. log 𝑏 𝑛 = ቀ 𝑛 ቁ 𝑎𝑙𝑜𝑔
𝑏
7. 𝑏 𝑙𝑜𝑔𝑥 = 𝑥
8. 𝑎𝑙𝑜𝑔𝑎 = 1
9. 𝑎𝑙𝑜𝑔1 = 0

Apabila kalian telah mampu menyelesaikan persoalan di atas, maka kalian bisa
melanjutkan pada kegiatan belajar 2 berikut.

Kegiatan Belajar 2

1. Persamaan logaritma berbentuk 𝑎𝑙𝑜𝑔𝑓ሺ𝑥ሻ = 𝑎𝑙𝑜𝑔𝑐 , 𝑎 > 0, 𝑎 ≠ 0, maka


𝑓ሺ𝑥ሻ = 𝑐, 𝑓ሺ𝑥ሻ > 0
Contoh:
Tentukan penyelesaian 2logሺ𝑥 2 − 5𝑥 + 8ሻ = 1
𝑗𝑎𝑤𝑎𝑏:
2
logሺ𝑥 2 − 5𝑥 + 8ሻ = 1
2
logሺ𝑥 2 − 5𝑥 + 8ሻ = 2𝑙𝑜𝑔2
𝑥 2 − 5𝑥 + 8 = 2
𝑥 2 − 5𝑥 + 6 = 0
ሺ𝑥 − 2ሻሺ𝑥 − 3ሻ = 0
jadi 𝑥 = 2 atau 𝑥 = 3

Contoh:
Tentukan penyelesaianlogሺ𝑥 2 + 3𝑥 − 3ሻ = 0
Jawab:
logሺ𝑥 2 + 3𝑥 − 3ሻ = 0
logሺ𝑥 2 + 3𝑥 − 3ሻ = 𝑙𝑜𝑔1
𝑥 2 + 3𝑥 − 3 = 1
𝑥 2 + 3𝑥 − 4 = 0
ሺ𝑥 + 4ሻሺ𝑥 − 1ሻ = 0
Jadi 𝑥 = −4atau 𝑥 = 1
2. Persamaan logaritma berbentuk 𝑎𝑙𝑜𝑔𝑓ሺ𝑥ሻ = 𝑏𝑙𝑜𝑔𝑓ሺ𝑥ሻ, 𝑎 > 0, 𝑎 ≠ 0𝑎 ≠
𝑏𝑚𝑎𝑘𝑎 𝑓ሺ𝑥ሻ = 1
Contoh:
Tentukan penyelesaian 5logሺ3𝑥 − 14ሻ = 7logሺ3𝑥 − 14ሻ
Jawab:
3𝑥 − 14 = 1
3𝑥 = 15
Jadi 𝑥 = 5
Contoh:
Tentukan penyelesaian 5logሺ𝑥 2 − 𝑥 + 1ሻ = 2logሺ𝑥 2 − 𝑥 + 1ሻ
Jawab:
𝑥2 − 𝑥 + 1 = 1
𝑥2 − 𝑥 = 0
𝑥ሺ𝑥 − 1ሻ = 0
𝑥 = 0 atau 𝑥 = 1
3. Persamaan logaritma berbentuk 𝑎𝑙𝑜𝑔𝑓ሺ𝑥ሻ = 𝑎𝑙𝑜𝑔𝑔ሺ𝑥ሻ, 𝑎 > 0, 𝑎 ≠ 0
maka 𝑓ሺ𝑥ሻ = 𝑔ሺ𝑥ሻ, 𝑓ሺ𝑥ሻ ≠ 0 𝑑𝑎𝑛𝑔ሺ𝑥ሻ ≠ 0
Contoh:
Tentukan penyelesaian logሺ𝑥 2 − 4𝑥 + 2ሻ = log ሺ2 − 𝑥ሻ
Jawab:
𝑥 2 − 4𝑥 + 2 = 2 − 𝑥
𝑥 2 − 4𝑥 = 0
ሺ𝑥 − 4ሻ = 0
𝑥 = 0 atau 𝑥 = 4
Untuk𝑥 = 4 tidak memenuhi log ሺ2 − 𝑥ሻ( Mengapa?)
Jadi 𝑥 = 0( Mengapa?)
Contoh:
Tentukan penyelesaianlogሺ𝑥 2 + 5𝑥 − 7ሻ = log ሺ𝑥 − 2ሻ
Jawab:
𝑥 2 + 5𝑥 − 7 = 𝑥 − 2
𝑥 2 + 4𝑥 − 5 = 0
ሺ𝑥 − 1ሻሺ𝑥 + 5ሻ = 0
𝑥 = 1 atau 𝑥 = −5
Tidak ada penyelesaian, mengapa?
Contoh:
Tentukan penyelesaian logሺ3𝑥 + 2ሻ − 2𝑙𝑜𝑔𝑥 = 1 − log ሺ5𝑥 − 5ሻ
Jawab:
logሺ3𝑥 + 2ሻ − 2𝑙𝑜𝑔𝑥 = 1 − log ሺ5𝑥 − 5ሻ
logሺ3𝑥 + 2ሻ − 𝑙𝑜𝑔𝑥 2 = 𝑙𝑜𝑔10 − log ሺ5𝑥 − 5ሻ
3𝑥 + 2 10
𝑙𝑜𝑔 = 𝑙𝑜𝑔
𝑥2 5𝑥 − 5
3𝑥 + 2 10
=
𝑥2 5𝑥 − 5
3𝑥 + 2 2
2
=
𝑥 𝑥−1
ሺ3𝑥 + 2ሻሺ𝑥 − 1ሻ = 2𝑥 2
3𝑥 2 − 𝑥 − 2 = 2𝑥 2
𝑥2 − 𝑥 − 2 = 0
ሺ𝑥 + 1ሻሺ𝑥 − 2ሻ = 0
𝑥 = −1 atau 𝑥 = 2
Untuk 𝑥 = −1 tidak memenuhi untuk 𝑙𝑜𝑔𝑥( Mengapa?)
Jadi 𝑥 = 2

ℎሺ𝑥ሻ ℎሺ𝑥ሻ
4. Persamaan logaritma berbentuk 𝑙𝑜𝑔𝑓ሺ𝑥ሻ = 𝑙𝑜𝑔𝑔ሺ𝑥ሻ, maka 𝑓ሺ𝑥ሻ =
𝑔ሺ𝑥ሻ dengan syarat ℎሺ𝑥ሻ > 0, ℎሺ𝑥ሻ ≠ 0
Contoh:
Tentukan penyelesaian 𝑥+3logሺ𝑥 + 2ሻ = 𝑥+3logሺ3𝑥 − 2ሻ
Jawab:
𝑥 + 2 = 3𝑥 − 2
2𝑥 = 4
𝑥=2
Untuk 𝑥 = 2 → 𝑥 + 2 = 2 + 2 = 4
Untuk 𝑥 = 2 → 3𝑥 − 2 = 3.2 − 2 = 4
Untuk 𝑥 = 2 → 𝑥 + 3 = 2 + 3 = 5
Jadi penyelesaiannya adalah 2
Contoh:
Tentukan penyelesaian 2𝑥−5logሺ2𝑥 + 1ሻ = 2𝑥−5logሺ𝑥 + 4ሻ
Jawab:
2𝑥 + 1 = 𝑥 + 4
𝑥=3
Apakah 𝒙 = 𝟑 merupakn penyelesaian, mengapa?

5. Persamaan logaritma berbentuk 𝐴ሺ 𝑎𝑙𝑜𝑔𝑓ሺ𝑥ሻሻ2 + 𝐵 𝑎𝑙𝑜𝑔𝑓ሺ𝑥ሻ + 𝐶 = 0


dengan 𝑎 > 0, 𝑎 ≠ 1, 𝑓ሺ𝑥ሻ > 0, 𝐴, 𝐵 𝑑𝑎𝑛 𝐶 ∈ 𝑅. Dengan memisalkan
𝑎
𝑙𝑜𝑔𝑓ሺ𝑥ሻ = 𝑦
Contoh:
Tentukan penyelesaian2 2𝑙𝑜𝑔2 𝑥 = 5 2𝑙𝑜𝑔𝑥 − 3
Jawab:
2 2𝑙𝑜𝑔2 𝑥 = 5. 2𝑙𝑜𝑔𝑥 − 3
2 2𝑙𝑜𝑔2 𝑥 − 5. 2𝑙𝑜𝑔𝑥 + 3 = 0
Misalkan 2𝑙𝑜𝑔𝑥 = 𝑦 , sehingga
2𝑦 2 − 5𝑦 + 3 = 0
ሺ2𝑦 − 1ሻሺ𝑦 − 3ሻ = 0
1
𝑦 = 2 atau 𝑦 = 3
1 1 1
𝑦 = → 2𝑙𝑜𝑔𝑥 = → 𝑥 = 22 = √2
2 2
𝑦 = 3 → 2𝑙𝑜𝑔𝑥 = 3 → 𝑥 = 23 = 8
Jadi penyelesaiannya adalah √2 atau 8
Contoh:
Tentukan penyelesaian 2𝑙𝑜𝑔2 𝑥 − 2𝑙𝑜𝑔𝑥 2 − 3 = 0
Jawab:
2
𝑙𝑜𝑔2 𝑥 − 2𝑙𝑜𝑔𝑥 2 − 3 = 0
2
𝑙𝑜𝑔2 𝑥 − 2 2𝑙𝑜𝑔𝑥 − 3 = 0
Misalkan 2𝑙𝑜𝑔𝑥 = 𝑦 , sehingga
𝑦 2 − 2𝑦 − 3 = 0
ሺ𝑦 + 1ሻሺ𝑦 − 3ሻ = 0
𝑦 = −1 atau 𝑦 = 3
Untuk 𝑦 = −1 maka 2𝑙𝑜𝑔𝑥 = −1
𝑥 = 2−1
1
𝑥=
2
Untuk 𝑦 = 3 maka 2𝑙𝑜𝑔𝑥 = 3
𝑥 = 23
𝑥=8
1
Jadi penyelesaiannya adalah 2 atau 8

Ayo berlatih!!

Setelah memahami contoh di atas, maka selesaikanlah persamaan logaritma


berikut di bukukerja kalian!
1. Tentukanlah penyelesaian persamaan berikut ini
a) 2𝑙𝑜𝑔𝑥 + 2logሺ𝑥 − 2ሻ = 3
b) 2logሺ𝑥 2 − 2𝑥 + 1ሻ = 2log ሺ2𝑥 2 − 2ሻ
2. Tentukanlah penyelesaian persamaan berikut ini
3
logሺ𝑥 2 − 5𝑥 + 7ሻ = 7log ሺ𝑥 2 − 5𝑥 + 7ሻ
3. Tentukanlah penyelesaian persamaan berikut ini
a) logሺ2𝑥 − 3ሻ + logሺ𝑥 − 3ሻ = log 7
b) logሺ3𝑥 + 2ሻ − 2𝑙𝑜𝑔𝑥 = 1 − log ሺ5𝑥 − 3ሻ
1
c) 2logሺ𝑥 − 2ሻ + 2log ሺ𝑥 − 3ሻ = 3𝑙𝑜𝑔2. 2𝑙𝑜𝑔13
d) 0,25logሺ𝑥 − 4ሻ + 16logሺ𝑥 + 3ሻ = 0
e) logሺlogሺ3𝑥 + 4ሻ + 2ሻ = 𝑙𝑜𝑔4
4. Tentukanlah penyelesaian persamaan berikut ini
a) 𝑥log ሺ𝑥 4 − 9𝑥 2 + 9ሻ = 2
b) 𝑥+1logሺ𝑥 2 − 3ሻ = 𝑥+1log ሺ𝑥 + 3ሻ
1
𝑥+1 𝑙𝑜𝑔2 5−𝑙𝑜𝑔2 2
c) logሺ𝑥 − 6ሻ − 𝑥+1log 8 = 𝑙𝑜𝑔2,5
1 1 1
d) 2𝑥−1𝑙𝑜𝑔𝑥 + 𝑥−6𝑙𝑜𝑔𝑥 = 𝑥+10𝑙𝑜𝑔𝑥 +1
5. Tentukanlah penyelesaian persamaan berikut ini
a) 2𝑙𝑜𝑔2 ሺ2𝑥 − 2ሻ − 2logሺ2𝑥 − 2ሻ = 2
100
b) 𝑥 2𝑙𝑜𝑔𝑥 = 𝑥 3
c) 𝑙𝑜𝑔 𝑙𝑜𝑥 = 𝑙𝑜𝑔ሺ𝑙𝑜𝑔𝑥 + 12ሻ − 𝑙𝑜𝑔𝑙𝑜𝑔𝑥
2
d) 2𝑙𝑜𝑔𝑥1+ 𝑙𝑜𝑔𝑥 = 2
3
6. Jika 𝑥1 dan 𝑥2 adalah penyelesaian log ቀ𝑥 − 𝑥 + 14ቁ = 1. Tentukan nilai
𝑥1 + 𝑥2
7. Jika 𝑥1 dan 𝑥2 adalah penyelesaian ሺ4 − log 𝑥ሻ𝑙𝑜𝑔𝑥 = 𝑙𝑜𝑔1000.
Tentukan nilai 𝑥1 . 𝑥2
𝑥
8. Jika 𝑥1 dan 𝑥2 adalah penyelesaian 2. ሺ 4𝑙𝑜𝑔𝑥ሻ2 − 6ሺ 4𝑙𝑜𝑔 2ሻ + 1 = 0.
Tentukan nilai 𝑥1 + 𝑥2

Apabila kalian sudah mampu menyelesaikan soal ini, maka kalian bias
melanjutkan pada kegiatan belajar 3 berikut.

KegiatanBelajar 3

Ayo…sekarang perhatikan lagi contoh berikut ini dengan baik !

Bunga majemuk merupakan bunga yang menjadi pokok dari suatu simpanan.
Istilah yang sering digunakan adalah bunga berbunga. Pembahasan lebih
mendalam tentang teori ini sudah kita bahas tentang BUNGA MAJEMUK.
Seorang anak menabung di bank sebesar Rp. 1000.000,00 dengan bunga
majemuk 20% pertahun. Berapa tahunkah uang tersebut ditabung agar uangnya
menjadi Rp. 2.488.320,00 ?

Jawab :

Modal Awal : M = Rp.1.000.000,00

Modal Akhir : MT = Rp. 2.488.320,00

Persentase bunga majemuk : P = 20%

Lamanya tabungan : n = …. ?

Untuk menjawab soal ini kita uraikan dari rumus menentukan Modal akhir
suatu simpanan.

Jadi, lama tabungan tersebut disimpan adalah 5 tahun.

Dari contoh penyelesaian di atas, apakah adahal yang belum kalian pahami?
Jika kalian sudah paham kerjakanlah soal pada bagian Ayoo berlatih berikut!

Ayoo berlatih!!
1. Pak Anto menginvestasikan uang sebesar Rp50.000.000,00 dengan
tingkat bunga majemuk 24% per tahun yang dihitung bulanan. Apabila
pak Anto ingin uangnya menjadi 3x lipat, berapa bulan ia harus
menunggu?

2. Jika suatu barang yang dihasilkan sebanyak 𝑃 unit per hari, dan selama 𝑡
hari kerja produksi ditentukan oleh rumus fungsi 𝑃 = 200ሺ1 − 𝑒 −0,1𝑡ሻ
dimana 𝑒 ≈ 2,72. Berapa hari harus diproduksi 100 unit.

Konsep mana yang kalian gunakan untuk menemukan jawaban tersebut?


Dapatkah kalian menuliskan rumus matematikanya? Dapatkah kalian
memberikan contoh permasalahan dalam kehidupan sehari-hari yang
penyelesaiannya menggunakan rumusan matematika tersebut? Kerjakan
Bersama teman kalian di bukukerja masing-masing! Periksakan seluruh
pekerjaan kalian kepada Guru agar dapat diketahui penguasaan materi sebelum
kalian diperbolehkan belajar ke UKB berikutnya.

3. Penutup

Bagaimana kalian sekarang?


Setelah kalian belajar bertahap dan berlanjut melalui kegiatan belajar 1, 2,
dan 3, berikut diberikan Tabel untuk mengukur diri kalian terhadap materi
yang sudah kalian pelajari. Jawablah sejujurnya terkait dengan penguasaan
materi pada UKB ini di Tabel berikut.
Tabel Refleksi Diri Pemahaman Materi
No Pertanyaan Ya Tidak
1. Apakah kalian telah memahami pengertian
persamaan logaritma?
2. Dapatkah kalian menjelaskan Persamaan Logaritma?
3. Dapatkah kalian menyusun masalah kontekstual yang
menjadi persamaan logaritma?
4. Dapatkah kalian menyelesaikan masalah kontekstual
yang berkaitan dengan persamaan logaritma?

Jika menjawab “TIDAK” pada salah satu pertanyaan di atas, maka pelajarilah
kembali materi tersebut dalam Buku Teks Pelajaran (BTP) dan pelajari ulang
kegiatan belajar 1, 2, atau 3 yang sekiranya perlu kalian ulang dengan
bimbingan Guru atau teman sejawat. Jangan putus asa untuk mengulang
lagi! Dan apabila kalian menjawab “YA” pada semua pertanyaan, maka
lanjutkan berikut.

Dimana posisimu?
Ukurlah diri kalian dalam menguasai materi Persamaan Logaritma dalam
rentang 0 – 100, tuliskan ke dalam kotak yang tersedia.

Setelah kalian menuliskan penguasaanmu terhadap materi persamaan


logaritma, lanjutkan kegiatan berikut untuk mengevaluasi penguasaan
kalian!.
Yuk Cek Penguasaanmu terhadap Materi persamaan logaritma!

Agar dapat dipastikan bahwa kalian telah menguasi materi Persamaan


Logaritma, maka kerjakan soal berikut secara mandiri di buku kerja kalian
masing-masing.

1) Manakah bentuk berikut ini yang merupakan persamaan logarima dan


berikanlah alasannya?
1
a) 2log 8 + 3log = ⋯
27
3
b) log 𝑥 + 3logሺ𝑥 + 1ሻ = 3log 2

2) Tentukan penyelesaian persamaan logaritma di bawah ini :


a) 6logሺ𝑥 − 2ሻ − 6logሺ𝑥 − 3ሻ = 1
b) 3logሺ2𝑥 − 3ሻ = 5logሺ2𝑥 − 3ሻ
c) 5logሺ2𝑥 + 3ሻ + 5logሺ𝑥 + 1ሻ = 5logሺ4𝑥 + 18ሻ
d) 𝑥logሺ𝑥 + 6ሻ + 𝑥logሺ𝑥 − 1ሻ = 2 + 𝑥log 2
e) 5log 𝑥 + 5. 𝑥𝑙𝑜𝑔5 − 6 = 0

3) Penduduk suatu kota adalah 50.000 jiwa. Diasumsikan pertumbuhan penduduk


ditentukan dengan rumus 𝑝 = 50.000ሺ1, 2ሻ0,1.𝑡 . dimana t adalah jumlah
penduduk setelah t tahun. Taksirlah berapa tahun jumlah penduduknya
bertambah 50% dari semula.

4) Suatu model matematika menyatakan keterkaitan antara rata-rata berat badan


w dalam kilogram dan tinggi badan h dalam meter dari anak berusia 5 sampai 13
tahun. Model matematika tersebut diyatakan dengan fungsi log 𝑤 = 𝑙𝑜𝑔2,4 +
0,8ℎ.
a) Jikaanak berusia 9 tahun berat badannyai badan 52 kg. Tulislah rumus
untuk menghitung tinggi badan.
b) Hitunglah tinggi badan anak tersebut.
5) Suatu populasi binatang mengalami perkembangan yang dirumuskan 𝑀𝑡 =
1 1−𝑡
75.000. ሺ3ሻ . 𝑀𝑡 adalah besar populasi pada saat 𝑡, 𝑡 adalah waktu dalam
tahun. Agar besar populasi meningkat menjadi 4x lipat populasi awal.
Tentukanlah waktu yang diperlukan.

Setelah menyelesaikan soal di atas dan mengikuti kegiatan belajar 1, 2, dan 3,


bagaimana penyelesaian permasalahan pada menghitung konsentrasi ion
hidroge dan menghitung umur fosil tadi? Silahkan kalian berdiskusi dengan
teman sebangku atau teman lain. Kemudian tuliskan penyelesaian matematika
tersebut di buku kerja masing-masing!.
Ini adalah bagian akhir dari UKB materi Persamaan Logaritma, mintalah
tesformatif kepada Guru kalian sebelum belajar ke UKB berikutnya. Sukses
untuk kali
UKBM MTKP-3.1/4.1/2C

UNIT KEGIATAN BELAJAR MANDIRI


PERTIDAKSAMAAN LOGARITMA

1. Identitas
a. Nama Mata Pelajaran : Matematika (Peminatan)
b. Semester : 1 (Satu)
c. Materi Pokok : Pertidaksamaan Logaritma
d. Alokasi Waktu : 3 JP ( @ 45 menit )
e. Kompetensi Dasar :

3.1 Mendeskripsikan dan menentukan penyelesaian fungsi eksponensial dan


fungsi logaritma menggunakan masalah kontekstual, serta
keberkaitanannya

4.1 Menyajikan dan menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan fungsi


eksponensial dan fungsi logaritma

f. Tujuan Pembelajaran:

Melalui pendekatan saintifik dengan menggunakan model pembelajaran


Problem Based Learning dan metode diskusi, tanya jawab, penugasan dan
presentasi, kalian dapat menjelaskan konsep pertidaksamaan logaritma,
menentukan penyelesaian pertidaksamaan logaritma dengan mengembangkan
sikap religius, penuh tanggung jawab, bekerja keras, serta dapat
mengembangkan kemampuan berpikir kritis, kreativitas, kolaborasi,
komunikasi (4C)

g. Materi Pembelajaran
Buku Teks Pelajaran (BTP):
Yuana, Rosihan Ari dan Indriyastuti. 2017. Matematika 1. Solo: PT Tiga Serangkai
Pustaka Mandiri. (halaman 66-69)
Petunjuk Umum

1. Pastikan dan fokuskan apa yang akan anda


pelajari hari ini.
2. Baca dan pahami Pendahuluan (Apersepsi) untuk
membantu anda memfokuskan permasalahan
yang akan dipelajari.
3. Cari referensi/buku-buku teks yang terkait
dengan topik/permasalahan yang anda hadapi.
4. Jangan lupa browsing internet untuk menda-
patkan pengetahuan yang up to date.
5. Selalu diskusikan setiap persoalan yang ada
dengan teman-teman dan atau guru.
6. Presentasikan hasil pemahaman anda agar
bermanfaat bagi orang lain.

Jika tahapan-tahapan telah kalian lewati, kalian boleh meminta tes formatif
kepada Bp/Ibu guru sebagai prasyarat untuk melanjutkan ke UKBM berikutnya.
Oke.?!

h. Kegiatan Pembelajaran
a) Pendahuluan
Kalian telah mempelajari persamaan logaritma pada UKBM MTKP-3.1/4.1/2B.
Cara-cara menyelesaikan persamaan logaritma dapat digunakan untuk
menyelesaikan pertidaksamaan logaritma. Tentunya kalian harus tetap
menggunakan prinsip-prinsip ketidaksamaan dan pertidaksamaan. Kalian juga
pernah memepelajari fungsi monoton naik dan fungsi monoton turun. Sifat fungsi
ini akan membantu kalian dalam menyelesaikan pertidaksamaan logaritma. Pada
fungsi logaritma dengan basis 0 < a < 1, fungsi ini termasuk fungsi turun, sedangkan
untuk basis a > 1 termasuk fungsi monoton naik.
Perhatikan gambar berikut:

Untuk dapat menyelesaikan persoalan pertidaksamaan logaritma, silahkan kalian


lanjutkan ke kegiatan belajar berikut dan ikuti petunjuk yang ada dalam UKBM ini.

b) Peta Konsep
Konsep dan Sifat Logaritma

Fungsi Logaritma

Logaritma Persamaan Logaritma

Pertidaksamaan Logaritma

Aplikasi Fungsi Logaritma

2. Kegiatan Inti

Kegiatan Belajar :

Pada fungsi monoton naik, jika x1 < x2 maka f(x1) < f(x2)
Pada fungsi monoton turun, jika x1 < x2 maka f(x1) > f(x2)
Kedua sifat ini akan kita terapkan pada pertidaksamaan logaritma.

Dengan memeperhatikan uraian di atas, dapat kita simpulkan sebagai berikut:

1) Untuk basis a > 1, f(x) > 0 dan g(x) > 0


a
log f ( x)a log g ( x)makaf ( x)  g ( x)
a
log f ( x)a log g ( x)makaf ( x)  g ( x)

2) Untuk basis 0 < a < 1, f(x) > 0 dan g(x) > 0


a
log f ( x)a log g ( x)makaf ( x)  g ( x)
a
log f ( x)a log g ( x)makaf ( x)  g ( x)

catatan: syarat numerus harus positif


sifat-sifat di atas juga berlaku untuk tanda ketidaksamaan ≥ dan ≤
Contoh:

Perhatikan Contoh 1, Contoh 2,


dan Contoh 3 BTP hal 67-68

Setelah memahami contoh di BTP kalian, maka kerjakan soal-soal di Latihan berikut di buku
kerja kalian!

Ayoo berlatih!

Latihan:

Setelah memahami contoh di atas, maka kerjakan soal-soal di Latihan berikut di buku kerja
kalian!

Tentukan himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan logaritma berikut:


1. 3log(2𝑥 − 3) + 3log(𝑥 − 3) > 0
6
2. log(𝑥 2 + 𝑥 − 6) − 1 ≥ 0
1
3
3. log(𝑥 − 2) ≤ 2
1 1
4. 4 2log(𝑡) < 2log(81)

5. −1 ≤ log(2𝑥 − 3) ≤ 3
2
log(𝑥)+ 2log(𝑥−1)
6. 2log(4) ≤1

Kerjakan bersama teman kalian di buku kerja masing-masing! jika ada kesulitan tanyakan
kepada Guru, serta laporkan kepada Guru agar dapat diketahui penguasaan materi sebelum
kalian diperbolehkan mengikuti Tes Formatif.

3. Penutup

Setelah kalian belajar bertahap dan berlanjut melalui kegiatan belajar 1 dan 2 pada kegiatan
pembelajaran berikut untuk mengukur diri kalian terhadap materi yang sudah kalian pelajari.
Jawablah sejujurnya terkait dengan penguasaan materi pada UKBM ini di Tabel berikut.

Tabel Refleksi Diri Pemahaman Materi

No Pertanyaan Ya Tidak
1. Apakah kalian mampu menjelaskan konsep pertidaksamaan
logaritma?
2. Dapatkah kalian menyelesaiakan pertidaksamaan logaritma?

Jika menjawab “TIDAK” pada salah satu pertanyaan di atas, maka pelajarilah kembali materi
tersebut dalam Buku Teks Pelajaran (BTP) dan pelajari ulang UKBM ini dengan bimbingan Guru
atau teman sejawat. Jangan putus asa untuk mengulang lagi!. Dan apabila kalian menjawab
“YA” pada semua pertanyaan, maka kalian boleh sendiri atau mengajak teman lain yang sudah
siap untuk mengikuti tes formatif agar kalian dapat belajar ke UKBM berikutnya... Oke.?

Anda Pasti Bisa.!


UKBM MTKP-3.1/4.1/1/1-3

UNIT KEGIATAN BELAJAR MANDIRI


PERSAMAAN EKSPONENSIAL

1. Identitas
a. Nama Mata Pelajaran : Matematika Peminatan
b. Semester :1
c. Materi Pokok : Persamaan Eksponensial
d. Alokasi Waktu : 3 x 3 jam pelajaran
e. Kompetensi Dasar :

3.1 Mendeskripsikan dan menentukan penyelesaian fungsi eksponensial dan


fungsi logaritma menggunakan masalah kontekstual, serta
keberkaitanannya
4.1 Menyajikan dan menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan fungsi
eksponensial dan fungsi logaritma

f. Tujuan Pembelajaran:

Melalui diskusi, tanya jawab, penugasan, presentasi dan analisis, peserta


didik dapat mendeskripsikan fungsi eksponensial, menentukan nilai fungsi
eksponensial, menentukan langkah-langkah menggambar grafik fungsi
eksponensial dan menggambar grafik fungsi eksponensial sehingga peserta
didik dapat menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
melalui belajar matematika, mengembangkan sikap jujur, peduli, dan
bertanggungjawab, serta dapat mengembangkan kemampuan berpikir kritis,
komunikasi, kolaborasi, kreativitas (4C)

g. Peta Konsep

Fungsi Eksponensial

Aplikasi Fungsi Eksponensial


Eksponensial
Persamaan Eksponensial

Pertidaksamaan Eksponensial

h. Materi Pembelajaran
Buku Teks Pelajaran (BTP) Matematika Peminatan SMA/ MA Kelas X ( B. K.
Noormandiri)
Petunjuk Umum

1. Pastikan dan fokuskan apa yang akan anda


pelajari hari ini.
2. Baca dan pahami Pendahuluan (Apersepsi) untuk
membantu anda memfokuskan permasalahan
yang akan dipelajari.
3. Cari referensi/buku-buku teks yang terkait
dengan topik/permasalahan yang anda hadapi.
4. Jangan lupa browsing internet untuk menda-
patkan pengetahuan yang up to date.
5. Selalu diskusikan setiap persoalan yang ada
dengan teman-teman dan atau guru.
6. Presentasikan hasil pemahaman anda agar
bermanfaat bagi orang lain.

Jika tahapan-tahapan telah kalian lewati, kalian boleh meminta tes formatif
kepada Bp/Ibu guru sebagai prasyarat untuk melanjutkan ke UKBM berikutnya.
Oke.?!

i. Kegiatan Pembelajaran
a) Pendahuluan

Sebelum belajar pada materi ini silahkan kalian membaca dan memahami
cerita pada BTP halaman 10 .
Untuk dapat menyelesaikan persoalan tersebut, silahkan kalian lanjutkan
kekegiatan belajar berikut dan ikuti petunjuk yang ada dalam UKBM ini.
2. Kegiatan Inti

Kegiatan Belajar 1

Diketahui permasalahan sebagai beriku


1. (𝑎𝑚 )𝑛 =...

KEGIATAN 1: Persamaan Bentuk 𝑎 𝑓(𝑥) = 1

Isilah titik-titik dibawah ini!


1. a. 2… = 1 b. 5… = 1 c. 10… = 1
2. a. 3𝑥 = 1, maka 𝑥 = ⋯
b. 7𝑥 = 1, maka 𝑥 = ⋯
c. 𝑎 𝑥 = 1, maka 𝑥 = ⋯

Jika 𝑎 𝑓(𝑥) = 1, dengan 𝑎 > 0 dan 𝑎 ≠ 1 maka nilai 𝑓(𝑥) = ⋯

Latihan 1
1. Selesaikanlah :
a. 2𝑥 = 1, maka nilai 𝑥 = . . .
b. 4𝑥 = 1, maka nilai 𝑥 = . . .
c. 5𝑥 = 1, maka nilai 𝑥 = . . .
1 𝑥
d. (2) = 1, maka nilai 𝑥 = . . .
1 𝑥
e. (3) = 1, maka nilai 𝑥 = . . .

Kegiatan Belajar 2

Isilah titik-titik dibawah ini!


1. a. 2… = 16 ⇔ 2… = 2…
b. 5… = 25 ⇔ 5… = 5…
c. 10… = 100000 ⇔ 10… = 10…
2. a. 3𝑥 = 37 , maka 𝑥 = ⋯
b. 7𝑥 = 73 , maka 𝑥 = ⋯
c. 𝑎 𝑥 = 𝑎𝑝 , maka 𝑥 = ⋯

Jika 𝑎 𝑓(𝑥) = 𝑎𝑝 , dengan 𝑎 > 0 dan 𝑎 ≠ 1 maka nilai 𝑓(𝑥) = ⋯

Latihan 2
1. Silahkan kalian kerjakan BTP halaman 12, latihan 12 No 1, 2, 3, 6, 7, 8, 9, 15
Kegiatan Belajar 3

Isilah titik-titik dibawah ini!


1. Tentukan himpunan penyelesaian persamaan eksponen 93𝑥 = 27𝑥−2
Langkah-langkah mengerjakan

93𝑥 = 27𝑥−2
 … =⋯ (samakan bilangan pokok)
 …..= ⋯ (gunakan sifat eksponen (𝑎𝑚 )𝑛 = 𝑎𝑚×𝑛 )
 .…..= ⋯ (gunakan sifat eksponen 𝑎𝑚 = 𝑎𝑛 maka 𝑚 = 𝑛)
 .…..= ⋯
 …=⋯
 𝑥 = −2
Jadi, HP ={-2}

Jika 𝑎 𝑓(𝑥) = 𝑎 𝑔(𝑥) , dengan 𝑎 > 0 dan 𝑎 ≠ 1 maka nilai 𝑓(𝑥) = ⋯

Latihan 3
1. Silahkan kalian kerjakan BTP halaman 12, latihan 12 No 4, 10, 11, 16, 17, 20

Kegiatan Belajar 4

Isilah titik-titik dibawah ini!


Tentukan himpunan penyelesaian persamaan eksponen 3𝑥−2 = 7𝑥−2
Langkah-langkah mengerjakan

3𝑥−2 = 7𝑥−2
 …..= ⋯ (gunakan sifat eksponen a0 = 1)
 .…..= ⋯
 …=⋯
 𝑥=2
Jadi, HP ={-2}

Jika 𝑎 𝑓(𝑥) = 𝑏 𝑓(𝑥) , dengan 𝑎 > 0 dan 𝑎 ≠ 1, 𝑏 > 0 dan 𝑏 ≠ 1 maka nilai 𝑓(𝑥) = ⋯

Latihan 4
1. Tentukan himpunan penyelesaian dari persamaan eksponen berikut:
a. 33𝑥+2 × 5−3𝑥 = 15
2 49 2
b. 7𝑥 +3𝑥−2 = 27 . 3𝑥 +3𝑥−1
2 −4𝑥−12 2 −4𝑥−12
c. 5𝑥 = 2𝑥
Kegiatan Belajar 5

Isilah titik-titik dibawah ini!


2
Tentukan himpunan penyelesaian persamaan eksponen (𝑥 − 7)𝑥 −2 = (𝑥 − 7)𝑥
Langkah-langkah mengerjakan
2 −2
(𝑥 − 7)𝑥 = (𝑥 − 7)𝑥
ℎ(𝑥) = ⋯
𝑓(𝑥) = ⋯
𝑔(𝑥) = ⋯
Kemungkinan pertama

𝑓(𝑥) = 𝑔(𝑥)
…=⋯
…=0
(… − ⋯ )(… + ⋯ ) = 0 (difaktorkan)
Diperoleh 𝑥 = ⋯ atau 𝑥 = ⋯

Kemungkinan kedua
ℎ(𝑥) = 1
…=1
𝑥=⋯

Kemungkinan ketiga
ℎ(𝑥) = 0
…=0
𝑥=⋯
Dengan 𝑓(… ) = ⋯
𝑔(… ) = ⋯

Kemungkinan ketiga
ℎ(𝑥) = −1
… = −1
𝑥=⋯
Dengan 𝑓(… ) = ⋯
𝑔(… ) = ⋯

Jadi 𝐻𝑃 = {… … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … . . }

Jika ℎ(𝑥) 𝑓(𝑥) = ℎ(𝑥) 𝑔(𝑥) , maka:
a. 𝑓(𝑥) = 𝑔(𝑥)
b. ℎ(𝑥) = 1
c. ℎ(𝑥) = 0 untuk 𝑓(𝑥) > 0 dan 𝑔(𝑥) > 0
d. ℎ(𝑥) = −1 untuk 𝑓(𝑥) dan 𝑔(𝑥) sama-sama genap atau 𝑓(𝑥) dan 𝑔(𝑥) sama-sama
ganjil
Latihan 5

1. Silahkan kalian Kerjakan BTP halaman 17 latihan 3 No 17 dan 18

Kegiatan Belajar 6

Isilah titik-titik dibawah ini!


Tentukan himpunan penyelesaian persamaan eksponen
2 2 −4
(𝑥 2 + 2𝑥 − 3)𝑥 −4 = (𝑥 2 + 3𝑥 − 10)𝑥
Langkah-langkah mengerjakan
2 −4 2 −4
(𝑥 2 + 2𝑥 − 3)𝑥 = (𝑥 2 + 3𝑥 − 10)𝑥

ℎ(𝑥) = ⋯
𝑓(𝑥) = ⋯
𝑔(𝑥) = ⋯
Kemungkinan pertama

𝑓(𝑥) = 𝑔(𝑥)
…=⋯
…=0
𝑥=⋯
Kemungkinan kedua
ℎ(𝑥) = 0
…=0
(… + ⋯ )(… − ⋯ ) = ⋯
Diperoleh 𝑥 = ⋯ atau 𝑥 = ⋯

Jika 𝑥 = ⋯ maka 𝑓(… ) = ⋯


𝑔(… ) = ⋯

Jika 𝑥 = ⋯ maka 𝑓(… ) = ⋯


𝑔(… ) = ⋯
Jadi 𝐻𝑃 = {… … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … . . }

Jika 𝑓(𝑥)ℎ(𝑥) = 𝑔(𝑥)ℎ(𝑥) , maka:
a. 𝑓(𝑥) = 𝑔(𝑥)
b. ℎ(𝑥) = 0 untuk 𝑓(𝑥) ≠ 0 dan 𝑔(𝑥) ≠ 0

Latihan 6

Silahkan kalian Kerjakan BTP halaman 17 latihan 3 No 5, 10, 19, 20


Kegiatan Belajar 7

Isilah titik-titik dibawah ini!


Tentukan himpunan penyelesaian persamaan eksponen 22𝑥 + 2𝑥+1 = 8
Langkah-langkah mengerjakan
22𝑥 + 2𝑥+1 − ⋯ = 0 (pindahkan keruas kiri)
⇔ (2 ) + 2𝑥 . 2 − ⋯ = 0
𝑥 …
(ingat 𝑎𝑚+𝑛 = 𝑎𝑚 . 𝑎𝑛 )
Misalkan 2𝑥 = 𝑝
…+ ⋯−8 = 0
⇔ (… − ⋯ )(… + ⋯ ) = 0
Diperoleh 𝑝 = ⋯ atau 𝑝 = ⋯
Untuk 𝑝 = ⋯ maka 2𝑥 = ⋯ ⇔ 𝑥 = ⋯
Untuk 𝑝 = ⋯ maka 2𝑥 = ⋯ ⇔ 𝑥 = ⋯
Jadi 𝐻𝑃 = {… … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … … . . }

Jika 𝑎. 𝑝2𝑓(𝑥) + 𝑏. 𝑝 𝑓(𝑥) + 𝑐 = 0, maka nyatakan menjadi persamaan kuadrat dengan


cara pemisalan kemudian selesaiakan dengan cara pemfaktoran.

Latihan 7

1. Silahkan kalian Kerjakan BTP halaman 17 latihan 3 No 1, 2, 3, 8, 12, 13, 14, 15

1. Penutup

Setelah kalian belajar bertahap dan berlanjut melalui kegiatan belajar 1 - 7 berikut untuk
mengukur diri kalian terhadap materi yang sudah kalian pelajari. Jawablah sejujurnya
terkait dengan penguasaan materi pada UKBM ini di Tabel berikut.

Tabel Refleksi Diri Pemahaman Materi

No Pertanyaan Ya Tidak
1. Apakah kalian menyelesaikan permasalahan yang
berkaitan dengan persamaan eksponen?

Jika menjawab “TIDAK” pada salah satu pertanyaan di atas, maka pelajarilah
kembali materi tersebut dalam Buku Teks Pelajaran (BTP) dan pelajari ulang UKBM ini
dengan bimbingan Guru atau teman sejawat. Jangan putus asa untuk mengulang lagi!.
Dan apabila kalian menjawab “YA” pada semua pertanyaan, maka kalian boleh sendiri
atau mengajak teman lain yang sudah siap untuk mengikuti tes formatif agar kalian
dapat belajar ke UKBM berikutnya... Oke.?
UKBM MTKP-3.1/4.1/1/1-4

UNIT KEGIATAN BELAJAR MANDIRI


PERTIDAKSAMAAN EKSPONENSIAL

1. Identitas
a. Nama Mata Pelajaran : Matematika Peminatan
b. Semester :1
c. Materi Pokok : Pertidaksamaan Eksponensial
d. Alokasi Waktu : 2 x 3 jam pelajaran
e. Kompetensi Dasar :

3.1 Mendeskripsikan dan menentukan penyelesaian fungsi eksponensial dan


fungsi logaritma menggunakan masalah kontekstual, serta
keberkaitanannya
4.1 Menyajikan dan menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan fungsi
eksponensial dan fungsi logaritma

f. Tujuan Pembelajaran:

Melalui diskusi, tanya jawab, penugasan, presentasi dan analisis, peserta


didik dapat mendeskripsikan fungsi eksponensial, menentukan nilai fungsi
eksponensial, menentukan langkah-langkah menggambar grafik fungsi
eksponensial dan menggambar grafik fungsi eksponensial sehingga peserta
didik dapat menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
melalui belajar matematika, mengembangkan sikap jujur, peduli, dan
bertanggungjawab, serta dapat mengembangkan kemampuan berpikir kritis,
komunikasi, kolaborasi, kreativitas (4C)

g. Peta Konsep

Fungsi Eksponensial

Aplikasi Fungsi Eksponensial


Eksponensial
Persamaan Eksponensial

Pertidaksamaan Eksponensial

h. Materi Pembelajaran
Buku Teks Pelajaran (BTP) Matematika Peminatan SMA/ MA Kelas X ( B. K.
Noormandiri)
Petunjuk Umum

1. Pastikan dan fokuskan apa yang akan anda


pelajari hari ini.
2. Baca dan pahami Pendahuluan (Apersepsi) untuk
membantu anda memfokuskan permasalahan
yang akan dipelajari.
3. Cari referensi/buku-buku teks yang terkait
dengan topik/permasalahan yang anda hadapi.
4. Jangan lupa browsing internet untuk menda-
patkan pengetahuan yang up to date.
5. Selalu diskusikan setiap persoalan yang ada
dengan teman-teman dan atau guru.
6. Presentasikan hasil pemahaman anda agar
bermanfaat bagi orang lain.

Jika tahapan-tahapan telah kalian lewati, kalian boleh meminta tes formatif
kepada Bp/Ibu guru sebagai prasyarat untuk melanjutkan ke UKBM berikutnya.
Oke.?!

i. Kegiatan Pembelajaran
a) Pendahuluan

Sebelum belajar pada materi ini silahkan kalian membaca dan memahami
cerita pada BTP halaman 18
Untuk dapat menyelesaikan persoalan tersebut, silahkan kalian lanjutkan
kekegiatan belajar berikut dan ikuti petunjuk yang ada dalam UKBM ini.
2. Kegiatan Inti

Kegiatan Belajar 1

Mari ingat kembali tentang konsep fungsi dan eksponen !

Isilah titik-titik dibawah ini!

i ii

𝑥
1 𝑥
𝑓(𝑥) = 10 𝑓(𝑥) = ( )
3

Dari dua grafik tersebut manakah yang merupakan grafik fungsi monoton turun?...
Dari dua grafik tersebut manakah yang merupakan grafik fungsi monoton turun?...
Sebutkan ciri-ciri grafik monoton turun?

Sebutkan ciri-ciri grafik monoton turun?

Kegiatan Belajar 1

Untuk 𝑎 𝑓(𝑥) = 5𝑥−1 dan 𝑎 𝑔(𝑥) = 52𝑥


Jika 𝑥1 = 1, maka
a. 5𝑥−1 = .... 𝑎 𝑓(𝑥) … 𝑎 𝑔(𝑥)
b. 52𝑥 = ⋯
c. 𝑓(𝑥) = ⋯
d. 𝑔(𝑥) = ⋯ 𝑓(𝑥) … 𝑔(𝑥)

𝑥
Untuk 𝑎 𝑓(𝑥) = 3𝑥+1 dan 𝑎 𝑔(𝑥) = 32
Jika 𝑥1 = 1, maka
a. 3𝑥+1 = .... 𝑎 𝑓(𝑥) … 𝑎 𝑔(𝑥)
𝑥
b. 3 = ⋯
2

c. 𝑓(𝑥) = ⋯
d. 𝑔(𝑥) = ⋯ 𝑓(𝑥) … 𝑔(𝑥)

Sifat fungsi eksponen monoton naik (𝑎 > 1)


𝑓(𝑥)
a. Jika 𝑎 … 𝑎 𝑔(𝑥) maka nilai 𝑓(𝑥) … 𝑔(𝑥)
b. Jika 𝑎 𝑓(𝑥) … 𝑎 𝑔(𝑥) maka nilai 𝑓(𝑥) … 𝑔(𝑥)
Latihan 1

1. Silahkan Anda Kerjakan BTP halaman 20, latihan 4 No 2, 3, 4, 5, 12

Kegiatan Belajar 2

1 𝑥+1 1 3𝑥
Untuk 𝑎 𝑓(𝑥) = (2) dan 𝑎 𝑔(𝑥) = (2)
Jika 𝑥1 = 1, maka
1 𝑥+1 𝑎 𝑓(𝑥) … 𝑎 𝑔(𝑥)
a. (2) = ....
1 3𝑥
b. (2) = ⋯ 𝑓(𝑥) … 𝑔(𝑥)
c. 𝑓(𝑥) = ⋯
d. 𝑔(𝑥) = ⋯

1 2𝑥+1 1 𝑥−1
Untuk 𝑎 𝑓(𝑥) = (3) dan 𝑎 𝑔(𝑥) = (3)
Jika 𝑥1 = 1, maka
1 2𝑥+1 𝑎 𝑓(𝑥) … 𝑎 𝑔(𝑥)
a. (3) = ....
1 𝑥−1
b. (3) =⋯ 𝑓(𝑥) … 𝑔(𝑥)
c. 𝑓(𝑥) = ⋯
d. 𝑔(𝑥) = ⋯

Sifat fungsi eksponen monoton turun (0 < 𝑎 < 1)


c. Jika 𝑎 𝑓(𝑥) … 𝑎 𝑔(𝑥) maka nilai 𝑓(𝑥) … 𝑔(𝑥)
d. Jika 𝑎 𝑓(𝑥) … 𝑎 𝑔(𝑥) maka nilai 𝑓(𝑥) … 𝑔(𝑥)

Latihan 2

1. Silahkan Anda Kerjakan BTP halaman 20, latihan 4 No 1, 8, 9, 10, 18, dan 20

1. Penutup

Setelah kalian belajar bertahap dan berlanjut melalui kegiatan belajar 1 dan 2 berikut
untuk mengukur diri kalian terhadap materi yang sudah kalian pelajari. Jawablah
sejujurnya terkait dengan penguasaan materi pada UKBM ini di Tabel berikut.
Tabel Refleksi Diri Pemahaman Materi

No Pertanyaan Ya Tidak
1. Apakah kalian menyelesaikan permasalahan yang
berkaitan dengan pertidaksamaan eksponen?

Jika menjawab “TIDAK” pada salah satu pertanyaan di atas, maka pelajarilah
kembali materi tersebut dalam Buku Teks Pelajaran (BTP) dan pelajari ulang UKBM ini
dengan bimbingan Guru atau teman sejawat. Jangan putus asa untuk mengulang lagi!.
Dan apabila kalian menjawab “YA” pada semua pertanyaan, maka kalian boleh sendiri
atau mengajak teman lain yang sudah siap untuk mengikuti tes formatif agar kalian
dapat belajar ke UKBM berikutnya... Oke.?
MTKP-3.2/4.2/2/3-1

PENGERTIAN DAN NOTASI VEKTOR

1. Identitas
a. Nama Mata Pelajaran : Matematika
b. Semester :2
c. Materi Pokok : Pengertian dan Notasi Vektor
d. Alokasi Waktu : 3 JP
e. Kompetensi Dasar :

3.2 Menjelaskan vektor, operasi vektor, panjang vektor, sudut antar vektor
dalam ruang berdimensi dua (bidang) dan berdimensi tiga
4.2 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan vektor, operasi vektor,
panjang vektor, sudut antar vektor dalam ruang berdimensi dua (bidang)
dan berdimensi tiga

f. Tujuan Pembelajaran:

Melalui diskusi, tanya jawab, penugasan, presentasi dan analisis, peserta didik
dapat menjelaskan definisi vektor, kesamaan vektor, notasi vektor dan vektor
posisi dalam ruang berdimensi dua (bidang) dan berdimensi tiga dan dapat
menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan vektor, kesamaan vektor, notasi
vektor dan vektor posisi dalam ruang berdimensi dua (bidang) dan berdimensi
tiga , sehingga peserta didik dapat menghayati dan mengamalkan ajaran agama
yang dianutnya, mengembangakan sikap jujur, peduli, dan bertanggungjawab,
serta dapat mengembangkan kemampuan berpikir kritis, komunikasi, kolaborasi,
kreativitas (4C).

g. Materi Pembelajaran
Buku Teks Pelajaran (BTP) : Matematika untuk SMA/MA Kelas X, Yrama
Widya halaman 198 - 256

Petunjuk Umum

1. Pastikan dan fokuskan apa yang akan anda


pelajari hari ini.
2. Baca dan pahami Pendahuluan (Apersepsi) untuk
membantu anda memfokuskan permasalahan
yang akan dipelajari.
3. Cari referensi/buku-buku teks yang terkait
dengan topik/permasalahan yang anda hadapi.
4. Jangan lupa browsing internet untuk menda-
patkan pengetahuan yang up to date.
5. Selalu diskusikan setiap persoalan yang ada
dengan teman-teman dan atau guru.
6. Presentasikan hasil pemahaman anda agar
bermanfaat bagi orang lain.

Jika tahapan-tahapan telah kalian lewati, kalian boleh meminta tes formatif
kepada Bp/Ibu guru sebagai prasyarat untuk melanjutkan ke UKBM berikutnya.
Oke.?!

h. Kegiatan Pembelajaran
a) Pendahuluan
Untuk mengingat dan memahami materi, cobalah amati gambar-gambar di bawah ini !.

1 2
Gambar 2. Bendera yang ditarik dari
Gambar 1. Perahu yang akan bawah ke atas
menyeberang sungai
dipengaruhi oleh arus sungai, Sumber :
arah perahu, dan arah https://en.wikipedia.org/
pergeseran perahu
Sumber : https://pixabay.com/id/

Cermati kejadian-kejadian pada gambar dan permasalahan di atas. Apakah ada hal-hal
yang ingin Anda ketahui lebih jauh? Buatlah pertanyaan-pertanyaan berkaitan dengan
kejadian pada tiap gambar yang disajikan dan tulislah pada bagian berikut. Pertanyaan-
pertanyaan yang Anda buat tentu harus berkaitan dengan materi, dan keluasan pertanyaan
dapat menunjukkan kemampuan Anda dalam aspek berpikir tingkat tinggi.

.....................................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................................
.........................................................................................................................................................................
.
Setelah Anda sudah membuat pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan dengan kejadian
pada gambar, tunjukkanlah hasil Anda kepada guru Anda untuk mengetahui pemahaman
Anda tentang pengertian, notasi, posisi yang berkaitan dengan vektor. Apabila belum
paham, mintalah kepada guru atau rekan Anda untuk membimbing kembali terkait
pengertian, notasi, posisi yang berkaitan dengan vektor.

Perhatikan Persoalan Berikut !

Andi dapat mengayuh Sepeda Air miliknya pada air yang tenang dengan kecepatan
20 km/jam. Namun hari ini ia ingin menyeberangi sebuah sungai dengan kecepatan
10 km/jam ke arah kanannya.

Pikirkan permasalahan berikut:

▪ Apa pengaruh arus sungai terhadap kecepatan dan arah dari Sepeda Air milik
Andi?
▪Apersepsi : Narasi,
Bagaimana gambar,
kita dapat grafik, video,
menentukan audio,
kecepatan dandllarah
(bersifat
Sepeda HOTS)
Air Andi jika
ia mencoba mengayuh sepeda airnya lurus menyeberangi sungai?
b) Peta Konsep

2. Kegiatan Inti

Teman-teman, Kegiatan belajar ini berisikan kegiatan-


kegiatan yang harus Anda kerjakan berdasarkan literasi,
pengamatan, dan kinerja ilmiah. Ayo, ikuti kegiatan
belajar berikut dengan penuh kesabaran dan
konsentrasi !!!

Bacalah uraian singkat materi dan contoh berikut dengan penuh konsentrasi!

Definisi 1
Vektor adalah besaran yang mempunyai besar/nilai dan arah. Sedangkan besaran
yang hanya mempunyai besar/nilai disebut skalar.

Secara geometri vektor dapat digambarkan sebagai ruas garis berarah. Nilai vektor dapat
dinyatakan dengan panjang ruas garis dan arahnya dinyatakan dengan tanda panah. Pada

gambar di bawah, 𝐴𝐵 merupakan vektor dengan 𝐴 sebagai titik pangkal (initial point)

dan 𝐵 sebagai ujung (terminal point). Vektor 𝐴𝐵 juga dapat dinotasikan dengan sebuah
huruf, misalnya 𝒂 atau →
𝑎. →
𝑎 B

A
Kegiatan Belajar 1

Tuliskan lima besaran yang termasuk vektor dan lima besaran yang termasuk besaran
skalar !

Penyelesaian:
VEKTOR SKALAR

1. ………………………………… 1. ………………………………

2. ………………………………… 2. ………………………………

3. ………………………………… 3. ………………………………

4. ………………………………… 4. ………………………………

5. ………………………………… 5. ………………………………

➢ Pengertian Vektor di R2

Definisi
. Vektor di R2 ( Baca : Vektor di ruang dua ) adalah Vektor-vektor yang terletak pada
bidang datar pengertian vektor yang lebih singkat adalah suatu besaran yang memiliki
besar dan arah tertentu.
Notasi Vektor Di R 2
Secara geometri, suatu vektor di R2 yang diwakili oleh ruas garis berarah dapat
digambarkan pada bidang koordinat atau bidang kartesius, secara aljabar (non geometri),
vektor di R2 dapat dinyatakan dengan matriks garis atau matriks kolom yang merupakan
komponen-komponen vektor, yaitu (x,y) atau , dengan x sebagai komponen horizontal dan
y sebagai komponen vertikal.

Perhatikan gambar di samping!

1. Koordinat kartesius 𝑎⃗ = (x, y) = (4,2)


𝑥 4
2. Vektor kolom 𝑎⃗ = (𝑦) = ( ) atau
2
vektor baris 𝑎⃗ = (x y) = (4, 2)

3. Kombinasi linear vektor satuan i, j yaitu :

𝑎⃗ = xi + yj = 4i + 2j
Perhatikan gambar berikut , untuk kegiatan pembelajaran 2 !

5
𝑎⃗ = ( ) vektor kolom
3

= (5 3) vektor baris

= 5i + 3j vektor basis

Ayo Berlatih!

Agar lebih memahami


tentang vektor, ayo
berlatih !

Setelah Anda memahami uraian singkat materi dan contoh di atas, coba diskusikan dengan
teman Anda soal berikut ini :
1. Sebutkan lima contoh aplikasi vektor dalam kehidupan sehari-hari!
2. Dari kelima contoh tersebut, apa saja yang mempengaruhi besar dan arahnya, jelaskan
jawaban Anda!

Apabila Anda telah mampu menyelesaikan permasalahan di atas, maka Anda bisa
melanjutkan pada kegiatan belajar berikutnya. Anda dapat memperkaya pemahaman
dengan membaca materi pada Buku Teks Pelajaran yang sudah disediakan dan dapat
menggunakan sumber lain (internet) sebegai pelengkap untuk memperkaya pemahaman
konsep.

Kegiatan Belajar 2

Dengan menggunakan gambar vektor pada halaman 6.


Tuliskan vektor-vektor tersebut dalam vektor kolom, vektor baris, dan
vektor basis !
Nama vektor Vektor kolom Vektor Baris Vektor Basis
⃗⃗
𝒃
⃗⃗
𝒄
⃗𝒅⃗

⃗⃗
𝒆
⃗⃗
𝒇

Vektor Pada Ruang 3 ( Dimensi 3)

Vektor di ruang 3 adalah vektor yang mempunyai 3 buah sumbu yaitu x , y , z yang
saling tegak lurus dan perpotongan ketiga sumbu sebagai pangkal perhitungan.

Vektor p pada bangun ruang dapat dituliskan dalam bentuk :

Sebelum memperluas konsep vektor ke dalam tiga dimensi, kita harus mampu untuk
mengidentifikasi titik-titik dalam sistem koordinat tiga dimensi. Kita dapat membangun
sistem ini dengan membuat sumbu-z yang memotong tegak lurus sumbu-x dan sumbu-z
pada titik asal, seperti yang ditunjukkan Gambar 1. Jika kita memasangkannya, sumbu-
sumbu tersebut akan membentuk tiga bidang koordinat: bidang-xy, bidang-xz, dan bidang-
yz.
Ketiga bidang koordinat ini akan memisahkan ruang menjadi delapan oktan.
Oktan pertama berisi titik-titik yang semua koordinatnya positif. Dalam
sistem tiga dimensi ini, suatu titik P dalam ruang ditentukan dengan tripel
berurutan (x, y, z), dimana x, y, dan z dijelaskan sebagai berikut.

• x = jarak langsung dari bidang-yz ke P


• y = jarak langsung dari bidang-xz ke P
• z = jarak langsung dari bidang-xy ke P

Beberapa titik ditunjukkan dalam Gambar 2 berikut.

Secara umum koordinat kartesius 𝑝 = (𝑥, 𝑦, 𝑧)

𝑥
1. vektor kolom 𝑝̅ = (𝑦) atau vector baris 𝑝̅ = (x y z)
𝑧
2. kombinasi linear vektor satuan i, j, k yaitu : 𝑝̅ = x𝑖̅ + y𝑗̅ + z𝑘̅
1 0 0
dengan 𝑖̅ = (0), 𝑗̅ = (1), dan 𝑘̅ = (0)
0 0 1
𝑖̅ = vektor satuan dalam arah OX
𝑗̅ = vektor satuan dalam arah OY
𝑘̅ = vektor satuan dalam arah OZ

Vektor posisi titik P adalah vektor yang berpangkal di titik 𝑂 (0 , 0 , 0) dan berujung di titik
𝑃 (𝑥 , 𝑦 , 𝑧), bila ditulis
KESAMAAN DUA VEKTOR

Definisi 3

Jika vektor direpresentasikan menggunakan anak panah, maka dua vektor sama jika vektor
yang satu merupakan hasil pergeseran dari vektor yang kedua.

Perhatikan jajar genjang 𝐴𝐵𝐶𝐷 diatas. Dengan menggunakan kesamaan vektor dapat
→ → → →
diperoleh vektor 𝐴𝐵 = 𝐷𝐶 sedangkan vektor 𝐴𝐷 = 𝐵𝐶 .
Definisi 4

Vektor Nol:

Vektor nol, dinotasikan dengan 0 atau 𝟎, adalah vektor dengan panjang nol. Vektor
nol merupakan satu-satunya vektor yang tidak memiliki arah.
0
0
𝑜⃗ = ( ) vektor di R2 dan 𝑜⃗ = (0)
0
0

Vektor Negatif:

→ →
Perhatikan bahwa vektor 𝐴𝐵 dan 𝐵𝐴saling sejajar dan memiliki panjang yang sama

namun memiliki arah yang berlawanan. Dalam hal ini, vektor 𝐵𝐴 merupakan negatif
→ → →
dari 𝐵𝐴 dalam hal ini ditulis 𝐵𝐴 = − 𝐴𝐵.

Kegiatan Belajar 3

Perhatikan gambar berikut

Tentukan pasangan vektor-vektor yang


i) Sejajar
ii) Searah
iii) Sama panjang
iv) Berlawanan arah
v) Merupakan negatif dari vektor lainnya
vi) Sama

Penyelesaian:
i. ……………………………………………………………………….
ii. ……………………………………………………………………….
iii. ……………………………………………………………………….
iv. ……………………………………………………………………….
v. ……………………………………………………………………….
vi. ……………………………………………………………………….

Ayo Berlatih!
Agar lebih memahami
kembali tentang
vektor, ayo berlatih !

Setelah Anda memahami uraian singkat materi dan contoh di atas, coba diskusikan dengan
teman Anda soal berikut ini :

Gambar 1
Perhatikan gambar vektor diatas!
1. Nyatakan vektor-vektor pada gambar 1, nyatakan ke dalam bentuk :
a. Vektor kolom
b. Vektor baris
c. Vektor basis
Gambar 2
2. Nyatakan titik- titik pada (gambar 2) dalam bentuk vector posisi
3. Tentukan 2 vektor yang :
−2
a. searah dengan 𝑢
⃗⃗ = ( )
5
3
𝑏. sejajar dengan 𝑣⃗ = ( )
5

3. Penutup

Bagaimana Anda
sekarang ?

Setelah Anda belajar bertahap dan berlanjut melalui kegiatan belajar 1,2, dan 3, berikut
diberikan Tabel untuk mengukur diri Anda terhadap materi yang sudah Anda pelajari.
Jawablah dengan jujur terkait dengan penguasaan materi pada UKBM MTKP-3.2/4.2/2/3-1
ini pada tabel berikut.

Tabel Refleksi Diri Pemahaman Materi


No Pertanyaan Ya Tidak
1. Apakah Anda telah memahami konsep tentang vektor?
2. Dapatkah Anda menganalisis konsep vektor?
3. Dapatkah Anda menjelaskan kembali pengertian vektor, notasi
vektor, vektor posisi, dan kesamaan vektor?
4. Dapatkah Anda menyelesaikan permasalahan kontekstual yang
berkaitan dengan vektor?

Jika menjawab “TIDAK” pada salah satu pertanyaan di atas, maka pelajarilah kembali materi
tersebut dalam Buku Teks Pelajaran (BTP) dan pelajari ulang kegiatan belajar 1, 2, dan 3
yang sekiranya perlu Anda ulang dengan bimbingan Guru atau teman sejawat. Jangan putus
asa untuk mengulang lagi! Apabila Anda menjawab “YA” pada semua pertanyaan, maka
lanjutkan kegiatan berikut !.
Ukurlah diri Anda dalam menguasai materi pengertian vektor
dalam rentang 0 – 100, tuliskan ke dalam kotak yang tersedia.

Nilai :

………………………

Lanjutkan kegiatan berikut untuk mengevaluasi penguasaan Konsep Anda terhadap materi
pengertian vektor, notasi vektor, dan vektor posisi dalam ruang berdimensi dua (bidang) dan
berdimensi tiga.

Uji Kemampuan

Agar dapat dipastikan bahwa Anda telah menguasai materi vektor, maka kerjakan soal berikut
secara mandiri di buku kerja Anda masing-masing.

i. Jika vektor 𝑎̅ = t 𝑖̅ – 2𝑗̅ + h𝑘̅ dan vektor 𝑏̅ = (t + 2)𝑖̅ + 2𝑗̅ + 3𝑘̅ , di mana vektor 𝑎̅ = –𝑏̅.
Maka vektor 𝑎̅ dapat dinyatakan ….
A. 3𝑖̅ + 2𝑗̅ + 3𝑘̅
B. 5𝑖̅ + 2𝑗̅ − 3𝑘̅
C. 6𝑖̅ − 2𝑗̅ + 3𝑘̅
D. −6𝑖̅ − 2𝑗̅ + 3𝑘̅
E. −𝑖̅ − 2𝑗̅ − 3𝑘̅

ii. 𝐴𝐵 , vektor 𝑏̅ = 𝐶𝐴
Titik A (1, 4, 2), B (3, 1, -1), C (4, 2, 2). Jika vektor 𝑎̅ = ̅̅̅̅ ̅̅̅̅, dan vektor 𝑐̅ = 𝑏̅
– 𝑎̅ , maka vektor 𝑐̅ adalah ….
A. (4, 5, 3)
B. (-5, 5, 3)
C. (-5, -4, 3)
D. (-5, 3, 5)
E. (-7, -3, 5)

iii. Tentukan nilai x, y, dan z jika diketahui vektor a = 2𝑖̅ + 𝑦𝑗̅ + 3𝑘̅ dan vektor 𝑏̅ = 𝑥𝑖̅ + 4𝑗̅ +
𝑧𝑘̅ adalah dua vektor yang sama.

Setelah menyelesaikan soal di atas dan mengikuti kegiatan belajar 1,2, dan 3, Bagaimana
menurut pendapat Anda tentang penjelasan konsep vektor?

Ini adalah bagian akhir dari UKBM MTKP-3.2/4.2 mintalah tes formatif kepada Guru Anda
sebelum belajar ke UKB berikutnya. Sukses untuk Anda!!

Anda Pasti Bisa !!!


MTKP- 3.2/4.2/2/3-5

OPERASI PERKALIAN SKALAR DUA VEKTOR

1. Identitas
a. Nama Mata Pelajaran : Matematika X (Peminatan)
b. Semester : Genap
c. Materi Pokok : Operasi Perkalian Skalar Dua Vektor
d. Alokasi Waktu : 2 X 3 JP
e. Kompetensi Dasar :

3.2 Menjelaskan vektor, operasi vektor, panjang vektor, sudut antar vector
Dalam ruang berdimensi dua (bidang) dan berdimensi tiga
4.2. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan vektor, operasi vektor,
panjang vektor, sudut antar vektor dalam ruang berdimensi dua (bidang)
dan berdimensi tiga

f. Tujuan Pembelajaran:

Melalui diskusi, Tanya jawab, penugasan, presentasi dan analisis, peserta


didik dapat menjelaskan dan menentukan penyelesaian Operasi perkalian
skalar dua vektor di R2, sehingga peserta didik dapa tmenghayati dan
mengamalkan ajaran agama yang dianutnya melalui belajar matematika
,mengembangakan sikap jujur, peduli, dan bertanggungjawab, serta dapat
mengembangkan kemampuan berpikir kritis, komunikasi, kolaborasi,
kreativitas (4C).

g. Materi Pembelajaran
Buku Matematika SMA/MA Kelas X Kelompok Peminatan Matematika dan
Ilmu Alam Jakarta: Erlangga, hal 108-118

Petunjuk Umum

1. Pastikan dan fokuskan apa yang akan anda


pelajari hari ini.
2. Baca dan pahami Pendahuluan (Apersepsi) untuk
membantu anda memfokuskan permasalahan
yang akan dipelajari.
3. Cari referensi/buku-buku teks yang terkait
dengan topik/permasalahan yang anda hadapi.
4. Jangan lupa browsing internet untuk menda-
patkan pengetahuan yang up to date.
5. Selalu diskusikan setiap persoalan yang ada
dengan teman-teman dan atau guru.
6. Presentasikan hasil pemahaman anda agar
bermanfaat bagi orang lain.

Jika tahapan-tahapan telah kalian lewati, kalian boleh meminta tes formatif
kepada Bp/Ibu guru sebagai prasyarat untuk melanjutkan ke UKBM berikutnya.
Oke.?!

h. Kegiatan Pembelajaran
a) Pendahuluan
Sebelum belajar pada materi ini silahkan kalian membaca dan
memahami cerita di bawah ini.

“Sebuah bola berada di atas tiang vertikal . Tiba tiba bola tersebut
pecah menjadi dua bagian. Satu bagian terpental mendatar ke kiri
dengan kecepatan 3 m/det dan satu bagian lagi terpental ke kanan
dengan kecepatan 4 m/det. Pada kondisi tertentu vektor kecepatan
dari dua pecahan tersebut saling tegak lurus.”

Pertanyaan:
a. Berapakah waktu yang dibutuhkan supaya vektor kecepatan dari dua
pecahan saling tegak lurus dalampersoalan di atas?
b. Berapa besar jarak antara kedua pecahan bola tersebut?

Untuk dapat menyelesaikan persoalan tersebut, silahkan kalian lanjutkan ke


kegiatan belajar berikut dan ikuti petunjuk yang ada dalam UKB ini.

b) Peta Konsep

Operasi Perkalian Skalar Dua


Vektor di R2

Definisi Perkalian Skalar Dua


Vektor

Tanda perkalian skalar Hubungan besar vektor


dua vektor di R2 dan perkalian skalar

Hasil kali skalar dinyatakan


dalam bentuk komponen
2. Kegiatan Inti

Kegiatan Belajar 1

Bacalah uraian singkat materi dan contoh berikut dengan penuh konsentrasi!

Definisi
Perkalian Skalar Dua
Vektor di R2

➢ Perkalian skalar dua vektor 𝑎⃗dan 𝑏⃗⃗ dinotasikan “ 𝑎⃗ . 𝑏⃗⃗ “ dibaca


“ 𝑎⃗kali titik 𝑏⃗⃗ “ atau “ 𝑎⃗dot 𝑏⃗⃗ “
➢ Hasil perkalian skalar dua vektor merupakan sklar/ bilangan real

Jika diketahui sudut antara dua vektor 𝑎⃗dan 𝑏⃗⃗ adalah𝛼 ,


|𝑎⃗| = panjang vektor 𝑎⃗ , |𝑏⃗⃗| = panjang vektor 𝑏⃗⃗ maka

⃗ . ⃗⃗ | ⃗ || ⃗⃗| cos

. Tanda-tanda perkalian skalar dua vektor di R2


a. Jika 𝑎⃗ . 𝑏⃗⃗> 0 , maka 00<𝛼< 900 berarti sudut (𝑎⃗ . 𝑏⃗⃗) adalah
lancip
b. Jika 𝑎⃗ . 𝑏⃗⃗ = 0 , maka 𝛼 = 900 berarti vektor 𝑎⃗ adalah
ortogonal/tegak lurus vektor 𝑏⃗⃗
c. Jika 𝑎⃗ . 𝑏⃗⃗< 0 , maka 900<𝛼< 1800 berarti sudut (𝑎⃗ . 𝑏⃗⃗) adalah
tumpul
d.Jika 𝑎⃗ . 𝑏⃗⃗ = |𝑎⃗||𝑏⃗⃗|, maka 𝛼 = 900 berarti vektor 𝑎⃗ berimpit atau
sejajar vektor 𝑏⃗⃗
e. Jika 𝑎⃗ . 𝑏⃗⃗ = - |𝑎⃗||𝑏⃗⃗|, maka 𝛼 = 1800 berarti vektor 𝑎⃗ dan vektor
𝑏⃗⃗ berlawanan arah

Contoh

Berikut adalah contoh Operasi Perkalian Skalar Dua Vektor di R2

Panjang vektor 𝑎⃗ dan vektor 𝑏⃗⃗berturut- turut adalah 5 dan 2 satuan panjang. Jika
sudut (𝑎⃗,𝑏⃗⃗ ) adalah 450 . Tentukan nilai perkalian skalar antara
vektor 𝑎⃗ dan vektor 𝑏⃗⃗ Perhatikanrumusmatemat
ikaberikut!
⃗ . ⃗⃗ | ⃗ || ⃗⃗| cos

Maka dari rumus diatas dapat kita selesaikan permasalahan tersebut yaitu :
𝑎⃗.𝑏⃗⃗ = |…
⃗⃗⃗⃗⃗. ||…
⃗⃗⃗⃗⃗. |) cos ......
= ....... . ....... cos .....
= .......
Agar lebih memahami operasi perkalian skalar dua vektor maka ayo berlatih
agar lebih paham

Ayoo berlatih!
Setelah kalian memahami uraian singkat materi dan contoh di atas, baca soal
berikut :
1. Diketahui vektor 𝑎⃗ dan vektor 𝑏⃗⃗ masing-masing 18 satuan dan 21 satuan. Besar
sudut antara vektor 𝑎⃗ dan 𝑏⃗⃗ sama dengan 1500
Hitunglah hasil kali skalar antara vektor 𝑎⃗ dan vektor 𝑏⃗⃗ !
2. Jika titik A (2,4), B(-1,3), dan C(-4,-2), hitunglah 𝐴𝐵
⃗⃗⃗⃗⃗⃗ . 𝐴𝐶
⃗⃗⃗⃗⃗⃗

Jelaskan jawabanmu dan tuliskan pada buku kerja kalian!

Apabila kalian telah mampu menyelesaikan soal di atas, maka kalian


bisa melanjutkan pada kegiatan belajar 2
pada pertemuan berikutnya!
KegiatanBelajar 2

Setelah kalian belajar pada kegiatan belajar 1,


Ayo…… ikuti kegiatan belajar berikut dengan penuh kesabaran dan
konsentrasi!!!

Bacalah uraian singkat materi dan contoh berikut !

Perhatikan keterangan dibawah ini !

. Tanda-tanda perkalian skalar dua vektor di R2


a. Jika 𝑎⃗ . 𝑏⃗⃗> 0 , maka 00<𝛼< 900 berarti sudut (𝑎⃗ . 𝑏⃗⃗) adalah
lancip
b. Jika 𝑎⃗ . 𝑏⃗⃗ = 0 , maka 𝛼 = 900 berarti vektor 𝑎⃗ adalah
ortogonal/tegak lurus vektor 𝑏⃗⃗
c. Jika 𝑎⃗ . 𝑏⃗⃗< 0 , maka 900<𝛼< 1800 berarti sudut (𝑎⃗ . 𝑏⃗⃗) adalah
tumpul
d.Jika 𝑎⃗ . 𝑏⃗⃗ = |𝑎⃗||𝑏⃗⃗|, maka 𝛼 = 900 berarti vektor 𝑎⃗ berimpit atau
sejajar vektor 𝑏⃗⃗
e. Jika 𝑎⃗ . 𝑏⃗⃗ = - |𝑎⃗||𝑏⃗⃗|, maka 𝛼 = 1800 berarti vektor 𝑎⃗ dan vektor
𝑏⃗⃗ berlawanan arah

Sifat-sifatPerkalianSkalarDuaVektor
𝑎⃗ . 𝑏⃗⃗
Dalam perkalian scalar dua vector berlaku sifat-sifat sebagai berikut:

1) Komutatif : a. b = b. a
2) Distributif :a. (b+c) = a. b+a. c
3) Tidak Assosiatif : a. (b. c) ≠(a. b). c
4) Tidak memiliki elemen Identitas
5) Tidak memiliki invers

Setelah kalian mempelajari uraian diatas, sekarang perhatikan


permasalahan berikut!

Jika 𝑎⃗ 𝑖⃗ + 2𝑗⃗ dan 𝑏⃗⃗ −2𝑖⃗ + 3𝑗⃗


Bagaimanakah tanda-tanda perkalian skalar dari pasangan
vektor tersebut dan bagaimanakah kedudukan kedua
pasang vektor tersebut?

Cara untuk menyelesaikan permasalahan tersebut yaitu :


… …
𝑎⃗ . 𝑏⃗⃗ (…)(…) ⋯+ ⋯ ⋯ … (… … > 0)

Berarti vektor 𝑎⃗ dan vektor 𝑏⃗⃗ membentuk sudut lancip (0< sudut (𝑎⃗,𝑏⃗⃗ ) < 900)
Hubungan besar vector dan perkalian skalar

Anda telah melihat bahwa jika sudut antara a


dan b sama dengan nol, maka a . b =|𝒂|.|𝒃| .
Bagaimanakah dengan a . a atau b . b?
Apakah 1. a . a =|𝒂|.|𝒂|⇒ a . a =|𝒂|𝟐
2. b . b =|𝒃|.|𝒃|⇒ b . b =|𝒃|𝟐

Hasil kali skalar dinyatakan dalam bentuk komponen

𝒂𝟏 𝒃
Jika a=(𝒂 ) dan b =( 𝟏 ) , maka : a. b= 𝒂𝟏 𝒃𝟏 + 𝒂𝟐 𝒃𝟐
𝟐 𝒃𝟐

Ayo berlatih!!

Setelah memahami contoh di atas, maka selesaikanlah soal berikut di buku


kerja kalian!
Tentukan tanda-tanda perkalian skalar dari tiap pasangan vektor berikut ini,
kemudian tentukan kedudukan tiap pasang vektor tersebut!

1). 𝑎⃗ −3 𝑖⃗ + 6𝑗⃗dan 𝑏⃗⃗ −4𝑖⃗ − 2𝑗⃗


2). 𝑐⃗ − 𝑖⃗ + 3𝑗⃗ dan 𝑑⃗ 6𝑖⃗ + 2𝑗⃗
3). 𝑝⃗ 𝑖⃗ + 2𝑗⃗ dan 𝑞⃗ −2𝑖⃗ + 3𝑗⃗
4). 𝑓⃗ 4𝑖⃗ − 𝑗⃗ dan 𝑔⃗ 2𝑖⃗ + 8𝑗⃗
2 3 1
5). Diketahui a = ( ), b = ( )dan c = ( )
−2 0 −1
a) Pasangan vector manakah yang tegak lurus?
b) Pasangan vector manakah yang sejajar?

Kerjakan bersama teman kalian di buku kerja masing-masing!


Periksakan seluruh pekerjaan kalian kepada Guru agar dapat
diketahui penguasaan materi sebelum kalian diperbolehkan belajar ke
UKB berikutnya

Setelah memahami benar materi pada


UKB yang telah Anda pelajari, mintalah
test formatifkepada guru Anda agar
kalian dapat belajarke UKB berikutnya
Yuk Cek Penguasaanmu terhadap Materi operasi perkalian
skalar dua vektor di R2 di test formatif!

3. Penutup

Bagaimana kalian sekarang?


Setelah kalian belajar bertahap dan berlanjut melalui kegiatan belajar 1 dan 2
berikut diberikan Tabel untuk mengukur diri kalian terhadap materi yang sudah
kalian pelajari. Jawablah sejujurnya terkait dengan penguasaan materi pada UKBM-
MTKP- 3.2/4.2/2/3-5 ini di Tabel berikut.

Tabel Refleksi Diri Pemahaman Materi


No Pertanyaan Ya Tidak
1. Apakah kalian telah memahami penjelasan
operasi perkalian skalar dua vektor ?
2. Dapatkah kalian menjelaskan operasi perkalian
skalar dua vektor ?
3. Dapatkah kalian menyusun masalah kontekstual
yang menjadi sistem persamaan linear tiga
variabel?
4. Dapatkah kalian menyelesaikan masalah
kontekstual yang berkaitan dengan operasi
perkalian skalar dua vektor ?

Jika menjawab “TIDAK” pada salah satu pertanyaan di atas, maka pelajarilah
kembali materi tersebut dalam Buku Teks Pelajaran (BTP) dan pelajari ulang
kegiatan belajar 1 dan 2 yang sekiranya perlu kalian ulang dengan
bimbingan Guru atau teman sejawat. Jangan putus asa untuk mengulang
lagi!. Dan apabila kalian menjawab “YA” pada semua pertanyaan, maka
lanjutkan berikut.

Dimana posisi mu?


Ukurlah diri kalian dalam menguasai materi “operasi perkalian skalar dua
vektor” dalam rentang 0 – 100, tuliskan kedalam kotak yang tersedia.
Setelah kalian menuliskan penguasaanmu terhadap materi operasi perkalian
skalar dua vektor di R2 lanjutkan ke kegiatan UKB berikutnya!

Good luck

Anda Pasti Bisa.!


Unit Kegiatan Belajar Matematika, Pasangan KD 3.2/4.2

UNIT KEGIATAN BELAJAR


(UKB 3.2 - 4.2)

1. Identitas
a. Nama Mata Pelajaran : Matematika X (Peminatan)
b. Semester : Genap
c. Kompetensi Dasar :
Menjelaskan vektor, operasi vektor, panjang vektor, sudut
KD 3.2 antarvektor dalam ruang berdimensi dua (bidang) dan berdimensi
tiga
Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan vektor, operasi
KD 4.2 vektor, panjang vektor, sudut antar vektor dalam ruang
berdimensi dua (bidang) dan berdimensi tiga

d. Indikator Pencapaian Kompetensi :


IPK 3.2.6 Menjelaskan konsep sudut antar vektor dalam ruang dimensi dua
Menafsirkan masalah kontekstual konsep sudut antar vektor
IPK 3.2.7
dalam ruang dimensi dua
Merumuskan sudut antar vektor dalam ruang dimensi dua dari
IPK 3.2.8
masalah kontekstual.
Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan
IPK 4.2.3
sudut antar vektor dalam ruang dimensi dua

e. Materi Pokok : Sudut antar dua vektor


f. Alokasi Waktu : 135 menit
g. Tujuan Pembelajaran :

Melalui diskusi, tanya jawab, penugasan, presentasi dan analisis, peserta didik
dapat menjelaskan vektor, operasi vektor, panjang vektor, sudut antarvektor
dalam ruang berdimensi dua (bidang) dan berdimensi tiga dan dapat
menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan vektor, operasi vektor,
panjang vektor, sudut antar vektor dalam ruang berdimensi dua (bidang) dan
berdimensi tiga, sehingga peserta didik dapat menghayati dan mengamalkan
ajaran agama yang dianutnya, mengembangakan sikap jujur, peduli, dan
bertanggungjawab, serta dapat mengembangkan kemampuan berpikir
kritis, komunikasi, kolaborasi, kreativitas (4C).

h. Materi Pembelajaran
• Faktual:
o Permasalahan kontekstual yang berkaitan dengan sudut antar vektor
dalam ruang dimensi dua
• Konseptual:
o Sudut antar vektor dalam ruang dimensi dua
• Prosedural:
o Merumuskan sudut antar vector dalam ruang dimensi dua
o Menyelesaikan masalah sudut antar vektor dalam ruang dimensi dua
Unit Kegiatan Belajar Matematika, Pasangan KD 3.2/4.2

2. Peta Konsep

VEKTOR

Operasi Vektor Tafsiran Geometri Tafsiran Geometri

Perkalian Skalar Vektor Posisi Vektor di R2

Penjumlahan Kolinear Vektor di R3

Pengurangan Vektor Tak Sejajar Persamaan Vektor

Perkalian Skalar

Sudut Antar Vektor

Proyeksi Ortogonal

3. Kegiatan Pembelajaran
a. Pendahuluan
Sebelum belajar pada materi ini silahkan kalian membaca dan memahami cerita
di bawah ini.

Seorang tukang melubangi sebagian dinding yang telah terpasang keramik


dalam bentuk segitiga untuk dipasangi hiasan. Dalam membuat lubang di
dinding tukang tersebut membuat garis dua arah yang berbeda dari satu titik
sudut keramik yang sama. Satu garis dengan arah tiga keramik ke kanan dan
empat keramik ke atas, sedangkan satu garis yang lain enam keramik ke
kanan dan delapan keramik ke bawah, kemudian tukang itu akan mengukur
panjang dan sudut antara dua garis tersebut. Bagaimana cara tukang tersebut
mengukur sudut yang terjadi?

Untuk dapat menyelesaikan persoalan tersebut, silahkan kalian lanjutkan ke


kegiatan belajar berikut dan ikuti petunjuk yang ada dalam UKB ini.

b. Kegiatan Inti
1) Petunjuk Umum UKB
a) Baca dan pahami materi pada buku:
• Priatna, Nanang dkk. 2016. Buku Siswa Matematika X Peminatan.
Bandung: Grafindo Media Pratama hal 150-152
• Sukino. 2016. Buku Siswa Matematika X Peminatan. Jakarta:
Erlangga hal 161-163
• Suparmin, dkk. 2016. Buku Siswa Matematika X Peminatan.
Surakarta: Mediatama hal 175-190

b) Setelah memahami isi materi dalam bacaan berlatihlah untuk


berfikir tinggi melalui tugas-tugas yang terdapat pada UKB ini
Unit Kegiatan Belajar Matematika, Pasangan KD 3.2/4.2

baik bekerja sendiri maupun bersama teman sebangku atau


teman lainnya.
c) Kerjakan UKB ini dibuku kerja atau langsung mengisikan pada
bagian yang telah disediakan.
d) Kalian dapat belajar bertahap dan berlanjutmelalui kegiatan
ayo berlatih, apabila kalian yakin sudah paham dan mampu
menyelesaikan permasalahan-permasalahan dalam kegiatan
belajar 1, 2, dan 3 kalian boleh sendiri atau mengajak teman lain
yang sudah siap untuk mengikuti tes formatif agar kalian
dapat belajar ke UKB berikutnya.

2) Kegiatan Belajar
Ayo……ikuti kegiatan belajar berikut dengan penuh kesabaran dan
konsentrasi !!!

Kegiatan Belajar 1

Setelah membaca materi dari buku referensi, bacalah juga uraian singkat
materi dan contoh berikut dengan penuh konsentrasi !

Definisi

Sudut antara dua vector adalah sudut terkecil yang dibentuk oleh kedua
vector tersebut

Dengan mengingat kembali geometri dasar, perhatikan bentuk vector berikut!

2
|𝑐⃗|2 = |𝑎⃗|2 + |𝑏⃗⃗| − 2|𝑎⃗|. |𝑏⃗⃗| cos 𝛼

Dengan mengingat pelajaran sebelumnya tentang geometri dasar dan


perkalian scalar vector, coba turunkan rumus sudut antara dua vector
dalam ruang dimensi dua seperti dibawah ini!
2
|𝑐⃗|2 = |𝑎⃗|2 + |𝑏⃗⃗| − 2|𝑎⃗|. |𝑏⃗⃗| cos 𝛼
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
Unit Kegiatan Belajar Matematika, Pasangan KD 3.2/4.2

Sehingga diperoleh rumus seperti di bawah ini!

Dengan memahami rumus sudut antara dua vector di atas….. ayo berlatih
menerapkan dalam soal-soal sederhana berikut!

Ayoo berlatih lebih lanjut!


Diketahui vector a = (2 , 6) dan b = (-9 , 3)
coba kalian cari besar sudut antara dua vector tersebut!

…………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………….......

Kegiatan Belajar 2

Setelah kalian belajar tentang rumus besar sudut antar dua vector pada
kegiatan belajar 1, dan membaca materi pada buku referensi, coba sekarang
perhatikan masalah berikut!

Diberikan vektor-vektor sebagai berikut:


3 2 0 0
Vektor 𝑎 = ( ) , 𝑏 = ( ), 𝑐 = ( ) dan 𝑑 = ( )
0 0 0 4

a. Tulis semua pasangan dua vector yang ada, hitung semua besar sudut yang
terjadi!
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………

b. Apakah ada diantara pasangan vector tersebut yang tidak mempunyai sudut?
Jika ada sebutkan pasangan tersebut dan beri alasan!
Unit Kegiatan Belajar Matematika, Pasangan KD 3.2/4.2

………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………

c. Apakah ada pasangan vector yang besar sudutnya nol? Jika ada tentukan
pasangan vector tersebut dan berikan alasannya!
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
d. Coba cek semua pasangan di atas dalam koordinat cartesius!

e. Simpulkan hasil kegiatan kalian di atas!


………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………

Setelah memahami semua yang dikerjakan dalam kegiatan belajar 2, ayo sekarang
berlatih dengan soal pengembangan berikut!

Ayoo Berlatih ……..


⃗⃗ + 4𝑣⃗ dan 𝑏⃗⃗ = 4𝑢
1. Jika 𝑎⃗ = 3𝑢 ⃗⃗ + 3𝑣⃗ dimana 𝑢 ⃗⃗ dan 𝑣⃗ adalah vector-vektorsatuan.
1
Sedangkan besar sudut antara 𝑢 ⃗⃗ dan 𝑣⃗ adalah 𝜋. Carilah 𝑎⃗ . 𝑏⃗⃗ !
3

2. ABCD .EFGH adalah pararel epipedium dengan AB=1 satuan , AD= 2 satuan, DH = 3
satuan, bila ⃗⃗⃗⃗⃗⃗ 𝐴𝐷 menyatakan 𝑏⃗⃗ dan ⃗⃗⃗⃗⃗⃗
𝐴𝐵 menyatakan 𝑎⃗ dan ⃗⃗⃗⃗⃗⃗ 𝐴𝐸 menyatakan 𝑐⃗ serta
sudut antara setiap pasang vector itu adalah 60 . Tentukan ∠ BAG!
0
Unit Kegiatan Belajar Matematika, Pasangan KD 3.2/4.2

Kegiatan Belajar 3

Setelah memahami cara menentukan besar sudut antar vector dari masalah
yang sederhana di atas, sekarang mencoba merumuskan permasalahan sudut
antar vector dari masalah yang ada dalam pendahuluan.

Seorang tukang melubangi sebagian dinding yang telah terpasang keramik dalam
bentuk segitiga untuk dipasangi hiasan. Dalam membuat lubang di dinding tukang
tersebut membuat garis dua arah yang berbeda dari satu titik sudut keramik yang
sama. Satu garis dengan arah tiga keramik ke kanan dan empat keramik ke atas,
sedangkan satu garis yang lain enam keramik ke kanan dan delapan keramik ke
bawah, kemudian tukang itu akan mengukur panjang dan sudut antara dua garis
tersebut. Bagaimana cara tukang tersebut mengukur sudut yang terjadi?

Alternatif penyelesaian dari permasalahan di atas sebagai berikut.

1. Gambarlah dalam koordinat cartesius berikut permasalahan di atas!

2. Tentukan panjang garis berarah / vector yang pertama misal disebut


vector a dan panjang garis berarah / vector yang kedua misal disebut
vector b
Maka vector 𝑎⃗ = ( ) dan 𝑏⃗⃗ = ( )

Sehingga |𝑎⃗| = ………………………………………………………………………………………..


……………………………………………………………………………………….

|𝑏⃗⃗| = ………………………………………………………………………………………..
……………………………………………………………………………………….

𝑎⃗. 𝑏⃗⃗ = …………………………………………………………………………………………


…………………………………………………………………………………………
Unit Kegiatan Belajar Matematika, Pasangan KD 3.2/4.2

3. Dengan menggunakan rumus yang ada tentukan besar sudut dua garis
berarah/vector tersebut!
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………

Setelah selesai melalui tiga kegiatan di atas, sekarang coba perdalam dengan
latihan berikut!

Mari berlatih…..
1. Tentukan besar sudut antara pasangan vector-vektor berikut!

a. 𝑎⃗ = 3i + 3j dan 𝑏⃗⃗ = 2i + j + 3k
b. 𝑎⃗ = -3i + 3j dan 𝑏⃗⃗ = -2i + 4j + 2k
c. 𝑎⃗ = 2i - 4j -2k dan 𝑏⃗⃗ = -i - j -2k
2. Vector 𝑎⃗ = ti + 3 tj + k dan 𝑏⃗⃗ = -2ti + j + k saling tegak lurus, hitunglah nilai t!

c. Penutup

Bagaimana kalian sekarang?


Setelah kalian belajar bertahap dan berlanjut melalui kegiatan belajar 1, 2,
dan 3, berikut diberikan Tabel untuk mengukur diri kalian terhadap materi
yang sudah kalian pelajari.Jawablah sejujurnya terkait dengan penguasaan
materi pada UKB ini di Tabel berikut.

Tabel Refleksi Diri Pemahaman Materi


No Pertanyaan Ya Tidak
1. Apakah kalian telah memahami pengertian sudut
antar vector?
2. Dapatkah kalian menjelaskan sudut antar vector
dan menurunkan rumusnya?
3. Dapatkah kalian merumuskan sudut antar vektor
dalam dimensi dua dari masalah kontekstual?
4. Dapatkah kalian menyelesaikan masalah
kontekstual yang berkaitan dengan sudut antar
vector?
Unit Kegiatan Belajar Matematika, Pasangan KD 3.2/4.2

Jika menjawab “TIDAK” pada salah satu pertanyaan di atas, maka pelajarilah
kembali materi tersebut dalam Buku Teks Pelajaran (BTP) dan pelajari ulang
kegiatan belajar 1, 2, atau 3 yang sekiranya perlu kalian ulang dengan
bimbingan Guru atau teman sejawat. Jangan putus asa untuk mengulang
lagi!.Dan apabila kalian menjawab “YA” pada semua pertanyaan, maka
lanjutkan berikut.

Dimana posisimu?
Ukurlah diri kalian dalam menguasai materi sudut antar vektor pada ruang
dimensi dua dalam rentang 0 – 100, tuliskan ke dalam kotak yang tersedia.

Setelah kalian menuliskan penguasaanmu terhadap materi sudut antar


vektor pada ruang dimensi dua, dan merasa telah menguasai materi pada
UKB ini, mintalah tes formatif untuk mengevaluasi penguasaan kalian!.
MATP 3.2/4.2 (Proyeksi dua buah vektor )

UNIT KEGIATAN BELAJAR


UKB 3.2 - 4.2

1. Identitas
a. Nama Mata Pelajaran : Matematika X (Peminatan)
b. Semester : Genap
c. Kompetensi Dasar :
3.2 Menjelaskan vektor, operasi vektor, panjang vektor, sudut antar vektor
dalam ruang berdimensi dua (bidang) dan berdimensi tiga

4.2 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan vektor, operasi vektor,


panjang vektor, sudut antar vektor dalam ruang berdimensi dua (bidang)
dan berdimensi tiga

d. Indikator Pencapaian Kompetensi :


3.2.9 Menjelaskan sendiri rumus proyeksi skalar dua buah vektor.
3.2.10 Menjelaskan sendiri rumus proyeksi orthogonal dua buah vektor.
3.2.11 Menentukan hasil proyeksi skalar dua buah vektor.
3.2.12 Menentukan hasil proyeksi orthogonal dua buah vektor.
4.3.1 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan proyeksi
vektor

e. MateriPokok : Proyeksi dua buah vektor.


f. Alokasi Waktu : 9JP ( 3 x pertemuan )
g. Tujuan Pembelajaran :
Melalui diskusi, tanya jawab, penugasan, presentasi dan analisis, peserta didik
dapat menemukan rumus proyeksi skalar, proyeksi orthogonal dan dapat
menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan proyeksi vektor,
sehingga peserta didik dapat menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang
dianutnya, mengembangkan sikap jujur, peduli, dan bertanggungjawab, serta
dapat mengembangankan kemampuan berpikir kritis, berkomunikasi,
berkolaborasi, berkreasi(4C)

h. Materi Pembelajaran
o Lihat dan baca pada Buku Teks Pelajaran (BTP): Kanginan,
Nurdiansyah, dkk. 2016. Matematika untuk SMA/MA Kelas X Kelompok
Peminatan Matematika dan Ilmu Alam. Bandung: Yrama Widya.

2. PetaKonsep
Proyeksi Dua buah Vektor

Konsep Vektor Satuan Proyeksi Skalar Dua Buah Vektor

Proyeksi Skalar Dua Buah Vektor


MATP 3.2/4.2 (Proyeksi dua buah vektor )

3. Kegiatan Pembelajaran
a. Pendahuluan
Sebelum belajar pada materi ini silahkan kalian membaca dan memahami
cerita di bawah ini.

“Pak. Yunus, bersama anak didiknya mengadakan kegiatan karyawisata


ke Jatim Park 2, Batu .Di dalam ruangan geografi, Pak. Yunus
menunjukkan sebuah kristal kalium karbonat yang memiliki bentuk
sebuah segidelapan (Oktagon) seperti ditunjukkan dalam gambar

Jika titik-titik sudutnya sumbu


koordinat yang sesuai A(1,-5,2),
B(6, -3,4), C(7,1,0), D(2,-1,-2), E(-
4,9,10) dan F(12,-13,-8). Analisa
dan temukan jawaban, hipotesa
bahwa pernyataan diagonal ruang
AC dan EF dari kristal ini saling
berpotongan?”

Gambar Kristal
Kalium Karbonat

Untuk dapat menyelesaikan persoalan tersebut, silahkan kalian lanjutkan


ke kegiatan belajar berikut dan ikuti petunjuk yang ada dalam UKB ini.

b. Kegiatan Inti
1) Petunjuk Umum UKB
a) Baca dan pahami materi pada Buku Teks Pelajaran (BTP):
Kanginan, Nurdiansyah, dkk. 2016. Matematika untuk SMA/MA
Kelas X Kelompok Peminatan Matematika dan Ilmu Alam.
Bandung: Yrama Widya, Hal. 239 s.d 251
b) Setelah memahami isi materi dalam bacaan berlatihlah untuk
berfikir tinggi melalui tugas-tugas yang terdapat pada UKB ini
baik bekerja sendiri maupun bersama teman sebangku atau
teman lainnya.
c) Kerjakan UKB ini dibuku kerja atau langsung mengisikan pada
bagian yang telah disediakan.
d) Kalian dapat belajar bertahap dan berlanjut melalui kegiatan
ayo berlatih, apabila kalian yakin sudah paham dan mampu
menyelesaikan permasalahan-permasalahan dalam kegiatan
belajar 1, 2, dan 3 kalian boleh sendiri atau mengajak teman lain
yang sudah siap untuk mengikuti tes formatif agar kalian
dapat belajar ke UKB berikutnya.

2) Kegiatan Belajar
Ayo…… ikuti kegiatan belajar berikut dengan penuh kesabaran dan
konsentrasi!!!
MATP 3.2/4.2 (Proyeksi dua buah vektor )

Kegiatan Belajar 1

Pada kegiatan 1 ini, kalian diharapkan dapat menemukan sendiri rumus vektor
satuan. Kerjakan dan lengkapi titi-titik pada kolom penyelesaian dengan benar,
sehingga kalian diharapkan menuliskan dikolom kesimpulan. Harus Semangat!
Bacalah uraian singkat materi dan contoh berikut dengan penuh konsentrasi!

Definisi
Vektor satuan adalah vektor yang panjangnya satu satuan. Vektor satuan
dalam arah a ditulis 𝒆𝒂 , Demikian juga vektor satuan dalam arah b ditulis 𝒆𝒃

NO Permasalahan Penyelesaian
1. Berapa panjang vektor AB
.....................................................
Berapa panjang vektor CD.
.....................................................
Nyatakan vektor CD dalam AB
...........................................................
2. Berapa panjang vektor AB
.....................................................
Berapa panjang vektor CD.
.....................................................
Nyatakan vektor CD dalam vektor
AB
.......................................................................
3. Berapa panjang vektor AB
.....................................................
Berapa panjang vektor CD.
.....................................................
Nyatakan vektor CD dalam vektor
AB
.......................................................................

Ayo .... Berfikir kritis!!


Vektor⃗⃗⃗⃗⃗
𝐶𝐷 di atas adalah vektor satuan dari vektor ⃗⃗⃗⃗⃗
𝐴𝐵.
Apakah panjang vektor 𝐶𝐷 ⃗⃗⃗⃗⃗ pada permasalahan no. 1, no. 2 dan no. 3 di atas sama.?
.....................................................................................................................................................................
Sebutkan perbedaan vektor 𝐶𝐷 ⃗⃗⃗⃗⃗ pada permalahan no1, no. Dan no.3!
.....................................................................................................................................................................
Analisislah permasalahan no. 1, no 2 dan no.3 pada bagian “Nyatakan vektor CD
dalam vektor AB” kemudian tulislah rumus untuk vektor satuan di bawah ini.

Diberikan vektora = xi +yj+zk, panjang vektor a = |𝑎|, jika 𝒆𝒂 adalah vektor


satuan dari vektor a tuliskan vektor 𝒆𝒂 dalam vektor a

𝒆𝒂 = ............................................................................................
MATP 3.2/4.2 (Proyeksi dua buah vektor )

Vektor-vektor satuan 𝑖̂, 𝑗̂, dan 𝑘̂


termasuk vektor satuan karena besar
vektor-vektor ini sama dengan satu.

Jadi, |𝑖̂| = |𝑗̂| = |𝑘̂ | = 1

Contoh

Berikutadalahcontohvektor satuan
−1
Diketahui a = ( 2 ) . Tentukan vektor satuan dari vektor a.
−3
Penyelesaian
−1 −1
(2) (2) −1
𝐚 1
𝐚̂ = = 3
|𝐚| √(−1)2 +(2)2 +(−3)2
= 3
= (2)
√14 √14
3

Ayooberlatih!
Setelah kalian memahami uraian singkat materi dan contoh di atas, maka:
Soal terbuka ( No. 1 dan 2 )
1. Buatlah dua buah vektor sebarang yang unsur vektornya berbeda dengan
unsur vektor temanmu.
2. Dari dua buah vektor yang kalian buat di atas, tentukan masing-masing
vektor satuannya.
3. Perhatikan gambar berikut!

Berapa panjang vektor ⃗⃗⃗⃗⃗


𝐴𝐸 ?
Vektor mana yang merupakan vektor satuan dari vektor ⃗⃗⃗⃗⃗
𝐴𝐸 ?
Lengkapi titik-titik di bawah ini!
a. ⃗⃗⃗⃗⃗ = ⋯ … . ⃗⃗⃗⃗⃗
𝐴𝐶 𝐴𝐸
b. ⃗⃗⃗⃗⃗ = ⋯ … . ⃗⃗⃗⃗⃗
𝐴𝐷 𝐴𝐸
c. ⃗⃗⃗⃗⃗
𝐴𝐸 = ⋯ … . ⃗⃗⃗⃗⃗
𝐴𝐷

Berpikirah lebih tinggi!!


4. Diberikan tiga buah vektor, a = 3i – 2j +5k, b = i – 7j + ak, c = 10i+6j-2k. Dari ketiga
vektor di atas, vektor satuan mana yang paling besar(panjang), dan mengapa vektor
satuan tersebut yang terpanjang?
MATP 3.2/4.2 (Proyeksi dua buah vektor )

Jelaskan jawabanmu dan tuliskan pada buku kerja kalian!


Apabila kalian telah mampu menyelesaikan soal di atas, maka kalian bisa
melanjutkan pada kegiatan belajar 2 berikut.

KegiatanBelajar 2
Pada kegiatan belajar 2 ini, kalian diharapkan dapat menemukan sendiri rumus
proyeksi skalar dua buah vektor dan sekaligus dapat menentukan hasil proyeksi
skalar dua buah vektor.
Bacalah uraian singkat materi dan contoh berikut dengan penuh konsentrasi!

Glosarium
Orthogonal = tegak lurus
Skalar = bilangan yang memiliki nilai tetapi tidak memiliki arah.
Proyeksi vektor = bayangan vektor

, Definisi

Proyeksi vektor a pada b adalah panjang vektor hasil proyeksi vektor a pada vektor b

Sekarang perhatikan gambar berikut !


Pada Kegiatan ini, kalian diharapkan dapat menemukan sendiri rumus proyeksi
𝒂.𝒃
skalar vektor a pada byaitu |𝑐| = |𝒃| , serta dapat menerapkan dalam kontekstual
sehari-hari terkait proyeksi vektor.

𝑂𝐵 = 𝑏⃗, ⃗⃗⃗⃗⃗
Vektor ⃗⃗⃗⃗⃗ 𝑂𝐴 = 𝑎 dan ⃗⃗⃗⃗⃗
𝑂𝐶 = 𝑐.
⃗⃗⃗⃗⃗ 𝑂𝐵 = 𝑏⃗ adalah vektor ⃗⃗⃗⃗⃗
proyeksi vektor 𝑂𝐴 = 𝑎 pada ⃗⃗⃗⃗⃗ 𝑂𝐶 = 𝑐. Selanjutnya Perhatikan
segitiga OAC ,
…………………
Cos 𝑥 𝑜 = …………………

……………..
|𝑐|=
………………..
............................................................... ( 1 )
Perhatikan vektor a dan b,
𝑎. 𝑏⃗= ................................................................................ ( 2 )
= ................................................................................
Substitusikan (1) ke (2)
|𝑐|= .................................................................................
MATP 3.2/4.2 (Proyeksi dua buah vektor )

Diskusikan dengan teman, mintalah penjelasan tambahan apabila engkau masih


menemukan kesulitan dalam melengkapi titik-titik di bawah ini. Permasalahan di bawah
ini adalah berbagai kasus pada proyeksi skalar dua buah vektor.
No. Permasalahan Penyelesaian
Tuliskan hasil proyeksi a pada b ?
.......................................................................
.......................................................................
1. Bagaimana panjang vektor hasil
proyeksi dengan panjang vektor b.
...........................................................................
...........................................................................
Tuliskan hasil proyeksi a pada b ?
.......................................................................
.......................................................................
2. Bagaimana panjang vektor hasil
proyeksi dengan panjang vektor b.
........................................................................
........................................................................
Tuliskan hasil proyeksi a pada b ?
.......................................................................
.......................................................................
3. Bagaimana panjang vektor hasil
proyeksi dengan panjang vektor b.
.........................................................................
.........................................................................

Apa yang bisa kalian simpulkan dari ketiga hasil jawaban permasalahan di atas.

.................................................................................................................................................

.................................................................................................................................................

........

Contoh

1. Tentukan proyeksi skalar vektor a= 3i+4j+6k pada b = i -3j +2k!

Penyelesaian:
a.b
c ==
b

(3)(1) + (4)(−3) + (6)(2) 3 3


c= = = 14
(1) + (−3) + (2)
2 2 2
14 14
MATP 3.2/4.2 (Proyeksi dua buah vektor )

2. Diketahui segitiga ABC dengan koordinat A( -2,1,3), B(3, -1, 4) dan B(-4, 2, -1).
Tentukan Proyeksi skalar vektor ⃗⃗⃗⃗⃗
𝐴𝐵 pada ⃗⃗⃗⃗⃗
𝐴𝐶 !
Penyelesaian :

⃗⃗⃗⃗⃗ = 𝑏 − 𝑎
𝐴𝐵 ⃗⃗⃗⃗⃗
𝐴𝐶 = 𝑐 − 𝑎
3 −2 −4 −2
⃗⃗⃗⃗⃗
𝐴𝐵 = (−1) − ( 1 ) ⃗⃗⃗⃗⃗ = ( 2 ) − ( 1 )
𝐴𝐵
4 3 −1 3
5 −2
⃗⃗⃗⃗⃗ = (−2)
𝐴𝐵 ⃗⃗⃗⃗⃗
𝐴𝐵 = ( 1 )
1 −4

AB. AC (5)(−2) + (−2)(1) + (1)(−4) 16 16


c= = = = 21
AC (−2) 2 + (1) 2 + (−4) 2 21 21

Ayo berlatih!!
Setelah memahami contoh di atas, maka selesaikanlah soal-soal berikut di buku kerja
kalian!

1. Diketahui a= -2i +3j + k, b = i - 2j +3k dan c = 3i+ 2j - 4k


Tentukan proyeksi skalar vektor ( a + b) pada ( b – c ).

2. Diberikan dua vektor a = 2i - 3j +6k, dan b = -2i + 2j – k


𝐏𝐫𝐨𝐲𝐞𝐤𝐬𝐢 𝐬𝐤𝐚𝐥𝐚𝐫 𝐚 𝐩𝐚𝐝𝐚 𝐛
Misalkan 𝛃 = 𝐏𝐫𝐨𝐲𝐞𝐤𝐬𝐢 𝐬𝐤𝐚𝐥𝐚𝐫 𝐛 𝐩𝐚𝐝𝐚 𝐚. Tentukan nilai 𝛽!

3. Ditentukan koordinat titik-titik A(-2,6,5); B(2,6,9) dan C(5,5,7);


AP : PB = 3: 1. Tentukan :
a. Vektor PC
b. Panjang proyeksi vektor PC pada AB.

Apabila kalian sudah mampu menyelesaikan soal ini, maka kalian bisa
melanjutkan pada kegiatan belajar 3 berikut.

KegiatanBelajar 3
Ayo… sekarang perhatikan lagi rumus proyeksi skalar vektor a dan b ,dengan baik,
selanjutnya kita akan berusaha menemukan rumus proyeksi orthogonal vektor a
pada b, misalkan c = vektor hasil proyeksi vektor a pada b. Kita akan membuktikan
 a.b 
bahwa c =  .b !
 b2 
 
Perhatikan gambar berikut:

Panjang vektor AB = 2, panjang vektor AC= 5. Jika panjang vektor AB dinyatakan


dengan panjang vektor AC.
2
⃗⃗⃗⃗⃗
𝐴𝐵 = . ⃗⃗⃗⃗⃗
𝐴𝐶
5
MATP 3.2/4.2 (Proyeksi dua buah vektor )

⃗⃗⃗⃗⃗ = ……… . 𝑂𝐶
Vektor 𝑂𝐵 ⃗⃗⃗⃗⃗
……….
Mengingatkan pada kegiatan Belajar 2,

Perlu kalian ketahui bahwa vektor ⃗⃗⃗⃗⃗


𝑂𝐶 = 𝑐 adalah vektor hasil proyeksi vektor a pada
vektor b. Vektor c itu biasanya disebut sebagai proyeksi orthogonal vektor a pada b.
Kita sudah menemukan rumus proyeksi skalar vektor a pada b ,
a.b
c= ......................................................................................................... ( 1 )
b
Pada gambar di atas terlihat

⃗⃗⃗⃗⃗ = |𝑐| . 𝑂𝐵
𝑂𝐶 ⃗⃗⃗⃗⃗ atau 𝑐 = |𝑐| . 𝑏⃗ ...............................................................( 2 )
|𝑏| |𝑏|

Ayo Kamu Pasti Bisa !


Substitusikan persamaan ( 1) ke persaman ( 2)
|𝑐|
𝑐= . 𝑏⃗
|𝑏|
………………..
𝑐= .…
⃗⃗⃗⃗⃗⃗⃗…
………………
………………..
𝑐= . ⃗⃗⃗⃗
….
…………………
………………..
𝑐= .…
⃗⃗⃗⃗⃗⃗⃗…
……………….
Tuliskan hasil akhir sebagai rumus proyeksi orthogonal vektor a pada b di dalam
kotak di bawah ini.

Ayo berpikir kritis!!


Ayo berkolaborasi dengan teman!!
Diskusikan dengan teman, mintalah penjelasan tambahan apabila engkau masih
menemukan kesulitan dalam melengkapi titik-titik di bawah ini.
MATP 3.2/4.2 (Proyeksi dua buah vektor )

Tuliskan proyeksi orthogonal vektor a


pada b ?
.......................................................................
.......................................................................
Bagaimana arah vektor hasil proyeksi atau
vekor c dengan arah vektor b.
...............................................................
Tuliskan proyeksi orthogonal vektor a
pada b ?
.......................................................................
.......................................................................
Bagaimana arah vektor hasil proyeksi atau
vekor c dengan arah vektor b.
................................................................
Tuliskan proyeksi orthogonal vektor a
pada b ?
.......................................................................
.......................................................................
Bagaimana arah vektor hasil proyeksi atau
vekor c dengan arah vektor b.
...............................................................

Apa yang bisa kalian simpulkan dari ketiga gambar di atas.

.................................................................................................................................................

.................................................................................................................................................
Alternatifpenyelesaiandaripermasalahan di atassebagaiberikut.
........

Ayo berpikir kritis!!


Apa perbedaan antara proyeksi skalar dengan proyeksi orthogonal vektor a pada
vektor b.

............................................................................................................................

.............................................................................................................................

Mari bereskplorasi !

CONTOH

Kerjakan dengan soal berikut dengan semangat kebersamaan!


MATP 3.2/4.2 (Proyeksi dua buah vektor )

1. Tentukan proyeksi orthogonal vektor a = 2i+4j- 3k pada b = i +2j +5k!

Penyelesaian:
a.b
c= 2
.b
b

1  1   −61 
(2)(1) + (4)(2) + (−3)(5)   − 1    −1 
c=  2 =  2 =  3 
((1) 2 + (2) 2 + (5) 2 )   6    −5 
5 5  6 

2. Diketahui segitiga ABC dengan koordinat A(3,-1,2), B(-2, -1, 3) dan B(-5,- 2, 1).
Tentukan Proyeksi orthogonal vektor ⃗⃗⃗⃗⃗
𝐴𝐵 pada ⃗⃗⃗⃗⃗
𝐴𝐶 !
Penyelesaian :

⃗⃗⃗⃗⃗ = 𝑏 − 𝑎
𝐴𝐵 ⃗⃗⃗⃗⃗
𝐴𝐶 = 𝑐 − 𝑎
−2 3
⃗⃗⃗⃗⃗ = (−1) − (−1)
𝐴𝐵 −5 3
⃗⃗⃗⃗⃗ = (−2) − (−1)
𝐴𝐶
3 2
−5 1 2
⃗⃗⃗⃗⃗
𝐴𝐵 = ( 0 ) −8
1 ⃗⃗⃗⃗⃗
𝐴𝐶 = (−1)
−1

   − 8
 AB. AC   (−5)(−8) + (0)(−1) + (1)(−1)  
c= . AC =  (−8) 2 + (−1) 2 + (−1) 2
(  − 1 
)
 AC    
   − 1
 − 8
− 41  
=  − 1
66  
 − 1

3. Diketahui vektor a = -3i- j+xk pada b =3 i- 2j +6k! Jika Proyeksi skalar vektor a pada
b adalah 5. Hitunglah nilai x !
Penyelesaian :
a = −3i − j + xk
b = 3i − 2 j + 6k
a • b = (−3)(3) + (−1)(−2) + x(6)
= −9 + 2 + 6 x
= −7 + 6 x

b = 32 + (−2) 2 + 6 2
= 49 = 7
Proyeksi skalar orthogonal vektor a pada b adalah 5, ini berarti;
MATP 3.2/4.2 (Proyeksi dua buah vektor )

a.b
=5
b
− 7 + 6x
 =5
7
 −7 + 6 x = 35
 6 x = 42
 x=7

Jadi nilai x = 7

Dari contoh penyelesaian di atas, apakah ada hal yang belum kalian pahami?J ika
kalian sudah paham kerjakanlah soal pada bagian Ayoo berlatih berikut!

Ayoo berlatih!!
Ayo Berpikir lebih kritik lagi !Soal mulai HOTS

1. Diketahui A(1,1), B(5,4), C(11,-1), D(8,3) dan E(-1,5)


Tentukan;
a. Proyeksi orthogonal vektor AB pada vektor AC.
b. Proyeksi orthogonal vektor AD pada vektor AC.
c. Proyeksi orthogonal vektor AE pada vektor AC.

Analisislah jawaban-jawaban dari 3a., 3b, dan 3c. Hasil proyeksi orthogonal
mana yang berlawanan arah dengan arah vektor AC.
.............................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................

2. Diberikan sebuah belah ketupat PQRS. Seperti pada gambar di bawah ini!

PQRS adalah belah ketupat dengan panjang sisi 4 satuan. Titik K, L, M dan N
berturut-turut titik tengah PQ, QR, RS, dan SP. Jika vektor SN mewakili u dan
vektor SM mewakili v. Buktikan bahwa ⃗⃗⃗⃗⃗
𝑆𝐾 .𝑆𝐿⃗⃗⃗⃗ = 5𝑣 + 16𝑢

Ayo...Browsing !! Ayo Bereksplorasi!!


Untuk lebih memahami aplikasi vektor satuan, kalian bisa melihat atau browsing
di laman di bawah ini.
http://ipa3sanmar.blogspot.co.id/2013/09/aplikasi-vektor-satuan-
dalam-kehidupan.html
MATP 3.2/4.2 (Proyeksi dua buah vektor )

Kerjakan bersama teman kalian di buku kerja masing-masing! Periksakan


seluruh pekerjaan kalian kepada Guru agar dapat diketahui penguasaan materi
sebelum kalian diperbolehkan belajar ke UKB berikutnya.

a. Penutup

Bagaimana kalian sekarang?


Setelah kalian belajar bertahap dan berlanjut melalui kegiatan belajar 1, 2, dan 3,
berikut diberikan Tabel untuk mengukur diri kalian terhadap materi yang sudah
kalian pelajari. Jawablah sejujurnya terkait dengan penguasaan materi pada UKB
ini di Tabel berikut.
TabelRefleksiDiriPemahamanMateri
No Pertanyaan Ya Tidak
1. Apakah kalian telah memahami pengertian vektor
satuan?
2. Dapatkah kalian menjelaskan proyeksi skalar dua
buah vektor?
3. Dapatkah kalian menjelaskan proyeksi orthogonal
dua buah vektor??
4. Dapatkah kalian menyelesaikan masalah
kontekstual yang berkaitan dengan proyeksi
vektor.

Jika menjawab “TIDAK” pada salah satu pertanyaan di atas, maka


pelajarilah kembali materi tersebut dalam Buku Teks Pelajaran (BTP) dan
pelajari ulang kegiatanbelajar 1, 2, atau 3 yang sekiranya perlu kalian
ulang dengan bimbingan Guru atau teman sejawat. Jangan putus asa
untuk mengulang lagi!. Dan apabila kalian menjawab “YA” pada semua
pertanyaan, makalanjutkan berikut.

Dimana posisi mu?


Ukurlah diri kalian dalam menguasai materi Proyeksi skalar dan proyeksi
vektor orthogonal dua buah vektor dalam rentang 0 – 100, tuliskan ke
dalam kotak yang tersedia.
MATP 3.2/4.2 (Proyeksi dua buah vektor )

Setelah kalian menuliskan penguasaanmu terhadap materi Proyeksi


skalar dan proyeksi vektor, lanjutkan kegaitan berikut untuk
mengevaluasi penguasaan kalian!.

Yuk Cek Penguasaanmu terhadap Materi Proyeksi Vektor!

Agar dapat dipastikan bahwa kalian telah menguasi materi Proyeksi Skalar
dan Proyeksi vektor, maka kerjakan soal berikut secara mandiri di buku
kerja kalian masing-masing.

i+ j
1) Buktikanlah bahwa dan (cos )i − (sin  ) j adalah vektor vektor
2
satuan.
2) Diberikan tiga titik O, P dan Q sedemikian sehingga
 2 q
OP =   dan OQ =   . Jika ⃗⃗⃗⃗⃗
𝑃𝑄 adalah suatu vektor satuan. Carilah
 3  2q 
nilai q yang memungkinkan.
3) Diketahui kubus ABCD. EFGH. Misalkan vektor-vektor
⃗⃗⃗⃗⃗ = 𝑖 = (1,0,0), 𝐴𝐷
𝐴𝐵 ⃗⃗⃗⃗⃗ = 𝑗 = (0,1,0), ⃗⃗⃗⃗⃗
𝐴𝐸 = 𝑘⃗ = (1,0,0), Titik P adalah
titik pusat sisi BCGF. Tentukan proyeksi vektor FP pada vektor AC.
4) Kerjakan soal ini secara aljabar dan geometri !

Pada gambar di samping adalah kubus ABCDEFGH dengan panjang rusuk 2


satuan, M titik tengah HG dan N titik tengah CD, tentukan
a. panjang proyeksi vektor ⃗⃗⃗⃗⃗⃗
𝐴𝑀 pada ⃗⃗⃗⃗⃗⃗
𝐴𝑁 ?
b. panjang proyeksi vektor 𝐷𝑀 ⃗⃗⃗⃗⃗ ?
⃗⃗⃗⃗⃗⃗ pada 𝐷𝐶
⃗⃗⃗⃗⃗ pada 𝐴𝐶
c. proyeksi vektor 𝐴𝐺 ⃗⃗⃗⃗⃗ ?
d.proyeksi vektor 𝐸𝑀 pada ⃗⃗⃗⃗⃗
⃗⃗⃗⃗⃗⃗ 𝐹𝐺 ?

Setelah menyelesaikan soal di atas dan mengikuti kegiatan belajar 1, 2, dan


3, bagaimana penyelesaian permasalahan pada Pak Yunus dan
peserta didiknya bagian awal pembelajaran tadi? Silahkan kalian
berdiskusi dengan teman sebangku atau teman lain. Kemudian tuliskan
penyelesaian matematika tersebut di buku kerja masing-masing!.
MATP 3.2/4.2 (Proyeksi dua buah vektor )

Ini adalah bagian akhir dari UKB materi proyeksi dua buah vektor,
mintalah tes for matif kepada Guru kalian sebelum belajar ke UKB
berikutnya. Sukses untuk kalian!!! Tetap Semangat !

Anda mungkin juga menyukai