LAPORAN HASIL OBSERVASI RUANGAN KELAS 10 MERDEKA 1

SMA NEGERI 2 CILEUNGSI

Hari/Tanggal Penelitian :
Waktu Penelitian : (isi pake jam)
Tempat penelitian : Kelas 10 Merdeka 1, (nama sekolah)
Hasil Observasi :

Ruang kelas 10 Merdeka 1 adalah ruang yang penuh dengan potensi pembelajaran dan
eksplorasi. Kelas 10 Merdeka 1 adalah sebuah ruangan yang terletak di lantai (tulis lantai
sama nama sekolahnya). Ruangan kelas 10 Merdeka 1 juga merupakan salah satu tempat di
mana siswa dan guru berkumpul untuk proses pembelajaran, melakukan interaksi yang baik dan
berdiskusi dengan nyaman. Ruangan ini memiliki ukuran yang cukup luas dengan kapasitas
untuk menampung sekitar …. siswa. Dengan ukuran yang terbilang cukup ini, membuat tata
letak fasilitas kelas dapat diatur dengan baik dan rapih.
Dinding di ruangan kelas 10 Merdeka 1 merupakan elemen penting dalam lingkungan
pembelajaran yang memiliki peran signifikan dalam menciptakan atmosfer yang kondusif
bagi proses belajar mengajar. Dinding-dindingnya dicat dengan warna krem yang
memberikan kesan cerah dan nyaman serta menciptakan suasana yang kondusif untuk belajar.
Ruang kelas ini dilengkapi dengan jendela di sebelah kiri dan kanan ruangan yang
memungkinkan cahaya alami masuk dengan baik, memberikan suasana alami yang
menyegarkan dan mengurangi kelelahan mata. Jendela kelas adalah cerminan fisik dari
interaksi antara ruangan pembelajaran dan dunia luar. Dengan bingkai yang terbuat dari kayu,
jendela ini memamerkan permukaan kaca transparan yang memungkinkan sinar matahari
untuk merembes masuk dengan lembut.
Cahaya alami ini tidak hanya menerangi ruangan dengan kelembutan, tetapi juga
menciptakan hubungan yang berharga antara lingkungan dalam dan luar. Melalui jendela
yang terbuka, hembusan angin segar dapat menciptakan sirkulasi udara yang menyegarkan,
menghidupkan suasana kelas dengan aroma dan sensasi yang baru. Tirai tipis memungkinkan
pengaturan intensitas cahaya sesuai dengan suasana yang diinginkan. Di samping itu,
pencahayaan buatan yang lembut tersedia di langit-langit, memberikan fokus tambahan pada
area meja belajar.
Atmosfir udara di dalam ruangan kelas ini terasa segar dan nyaman. Ruangan ini memiliki
sirkulasi udara yang baik, dengan ventilasi yang efisien memastikan pergantian udara yang
cukup secara teratur. Udara terasa sejuk namun tidak terlalu dingin, membuat suasana belajar
menjadi lebih nyaman bagi para siswa. Dengan kombinasi udara segar, pencahayaan yang
baik, dan suasana yang hangat, atmosfir di dalam ruangan kelas ini mendorong lingkungan
belajar yang produktif dan menyenangkan.
Bagian depan kelas adalah area yang berada di depan ruangan, di mana guru memimpin
pembelajaran dan interaksi dengan para siswa. Ini adalah tempat di mana guru berbagi
pengetahuan, ide, dan informasi kepada siswa, dan juga tempat di mana interaksi aktif antara
guru dan siswa terjadi. Ruang ini dirancang dengan cermat untuk menciptakan lingkungan
yang memfasilitasi pembelajaran yang efektif. Di bagian depan ruangan, terdapat papan tulis
berwarna putih yang bersih dan rapi, yang biasa digunakan sebagai media untuk
menyampaikan bahan ajar. Papan tulis ini juga bisa digunakan oleh siswa untuk
berkolaborasi dalam presentasi atau diskusi. Selain itu juga, di samping papan tulis terdapat
meja guru yang tertata rapi dengan peralatan dan perlengkapan yang siap digunakan untuk
memandu kegiatan belajar mengajar. Sama seperti ruang kelas pada umumnya, meja guru di
kelas 10 Merdeka 1 dirancang lebih besar dari meja yang digunakan siswa. Permukaan atas
meja yang luas sehingga bisa menampung perlengkapan untuk mengajar.
Bukan hanya itu, di dinding bagian atas papan tulis, terdapat foto presiden yang terpajang
dengan anggun. Foto ini dihadirkan di kelas dengan tujuan untuk menginspirasi dan
mengingatkan siswa tentang kepemimpinan, tanggung jawab, dan sejarah negara. Selain itu,
foto ini juga bertujuan untuk membantu memupuk rasa nasionalisme dan rasa hormat
terhadap lembaga-lembaga pemerintahan. Setiap kali siswa memandang foto presiden ini,
mereka diharapkan dapat merenung tentang nilai-nilai yang diwakili oleh pemimpin negara
dan mendapatkan inspirasi untuk mengambil peran aktif dalam masyarakat.
Di bagian dinding belakang ruangan ini dihiasi dengan karya seni hasil kreativitas siswa-
siswa yang menunjukkan rasa memiliki terhadap ruangan tersebut serta memberikan kesan
bahwa ruangan ini sangat mendukung proses pembelajaran. Semua hasil karya ini
menggambarkan dedikasi siswa dalam berbagai aspek pembelajaran dan kreativitas mereka
dalam mengekspresikan pengetahuan dan keterampilan yang dikuasai di dalam kelas.
Beberapa diantara hasil karya siswa yang ada di dinding belakang kelas 10 merdeka 1 ini
adalah poster-poster yang dibuat untuk membantu menggambarkan konsep yang kompleks
secara visual, memudahkan pemahaman siswa.
Selain karya siswa, di dinding kelas 10 Merdeka 1 juga terdapat papan struktur organisasi
kelas. Papan struktur organisasi kelas merupakan sebuah representasi visual yang
menggambarkan susunan hierarki dan peran-peran yang ada di dalam kelas 10 Merdeka 1. Di
papan ini, terdapat nama-nama siswa beserta peran atau tanggung jawab mereka dalam
konteks kelas. Pada bagian paling atas papan, terdapat informasi mengenai guru atau pengajar
kelas sebagai pemimpin utama. Di bawahnya, terdapat kolom atau baris yang memuat daftar
nama-nama siswa, mungkin berdasarkan posisi duduk atau secara alfabetis. Setiap nama
siswa biasanya dilengkapi dengan tanda atau label yang menunjukkan peran mereka, seperti
ketua kelas, wakil ketua, sekretaris, bendahara, atau anggota kelompok tertentu.
Bukan hanya papan struktur kelas, di kelas 10 Merdeka 1 juga terdapat papan jadwal
pelajaran. yang merupakan sebuah alat yang digunakan untuk menampilkan informasi
mengenai jadwal kegiatan dan pelajaran yang akan dilakukan oleh kelas 10 Merdeka 1 dalam
suatu periode tertentu. Papan jadwal ini ditempatkan di dinding atau area yang mudah dilihat
oleh semua siswa. Pada papan jadwal pelajaran kelas, terdapat kolom-kolom yang mewakili
hari-hari dalam seminggu dan baris-baris yang mewakili waktu-waktu berbeda dalam sehari.
Setiap sel di papan jadwal tersebut berisi informasi tentang mata pelajaran yang akan
diajarkan pada waktu dan hari tertentu. Nama mata pelajaran, nama guru yang mengajar,
serta ruang kelas atau lokasi tempat pelajaran dilaksanakan dituliskan dengan jelas di setiap
sel.
Dalam ruangan ini, kolaborasi dan interaksi antar siswa didorong melalui susunan meja yang
memungkinkan diskusi kelompok dengan mudah. Ruangan ini dirancang dengan perhatian
terhadap ergonomi, menjaga kenyamanan fisik siswa selama jam belajar. Kursi dan meja
dalam ruangan kelas 10 Merdeka 1 diatur dalam konfigurasi yang memungkinkan interaksi
yang baik antara siswa dan pengajar.
Susunan meja dan kursi dalam kelas dirancang dengan cermat untuk menciptakan lingkungan
pembelajaran yang efektif dan nyaman bagi para siswa. Meja dan kursi ditempatkan dalam
pola berbaris yang simetris, membentuk beberapa baris yang sejajar dengan papan tulis di
depan kelas. Setiap meja dilengkapi dengan kursi yang sesuai, yang diposisikan dengan jarak
yang memadai satu sama lain untuk memastikan ruang gerak yang cukup bagi siswa saat
masuk dan keluar dari tempat duduk mereka.
Meja-meja ini memiliki permukaan yang cukup luas untuk menampung buku-buku, catatan,
dan alat tulis, memungkinkan siswa untuk berpartisipasi dalam kegiatan pembelajaran dengan
nyaman. Desain ergonomis juga diperhatikan, dengan kursi yang memberikan dukungan
punggung yang memadai untuk kenyamanan saat duduk dalam waktu yang lama. Meja dan
kursi tersebut terbuat dari bahan yang tahan lama dan mudah dibersihkan, menjaga
lingkungan kelas tetap rapi dan teratur.
Selain itu, susunan meja dan kursi juga mempertimbangkan tata letak yang memungkinkan
pandangan yang baik terhadap papan tulis dan guru di depan kelas. Hal ini membantu
memastikan bahwa semua siswa dapat dengan mudah mengikuti penjelasan guru dan materi
yang disampaikan. Kombinasi antara fungsionalitas, kenyamanan, dan efisiensi ruang dalam
susunan meja dan kursi kelas bertujuan untuk menciptakan atmosfer yang mendukung proses
pembelajaran yang optimal bagi semua siswa.
Kursi di ruangan kelas 10 Merdeka 1 memiliki sandaran punggung yang ergonomis,
memberikan dukungan yang cukup untuk menjaga kenyamanan selama proses belajar.
Ketinggian kursi dirancang sesuai dengan kebutuhan agar cocok dengan meja dan tinggi
siswa. Meja di ruangan ini juga memiliki permukaan datar yang cukup luas untuk
menampung buku, alat tulis, dan peralatan pembelajaran lainnya. Selain itu, meja dan kursi
dibuat dari bahan berkualitas yang tahan lama. Kursi dan meja dalam ruangan kelas ini
dirancang untuk menciptakan lingkungan belajar yang nyaman, fungsional, dan mendukung
kolaborasi antara siswa dan pengajar.
Dalam segi teknologi, ruangan ini dilengkapi dengan teknologi canggih, termasuk layar
proyektor. Ini memungkinkan presentasi multimedia yang menarik dan pembelajaran yang
lebih menarik. Hal ini juga memungkinkan guru untuk memproyeksikan materi pembelajaran
dengan jelas kepada seluruh siswa.
Selain itu, layar proyektor memungkinkan pengajaran yang lebih interaktif. Guru dapat
menggunakan presentasi multimedia untuk menjelaskan konsep-konsep yang kompleks,
menampilkan ilustrasi visual, atau bahkan menghadirkan sumber daya daring secara
langsung. Ini memicu keterlibatan siswa dan membantu mempertahankan perhatian mereka
selama pelajaran. Siswa juga dapat berbagi proyek mereka dengan kelas, memungkinkan
kerja kelompok yang lebih efektif dan umpan balik dari rekan sekelas dan guru.
Dari segi kebersihan dan kerapihan, ruangan kelas 10 Merdeka 1 sudah terlihat lumayan
bersih dan rapi. Dalam artian kondisi ruangan kelas dijaga dengan baik dan bebas dari
kotoran seperti sampah, debu dan hal-hal lain yang kemungkinan besar dapat mengganggu
aktivitas lingkungan belajar yang nyaman dan sehat. Di ruang ini juga telah disediakan alat-
alat kebersihan, seperti sapu, pengki, lap pel dan sebagainya.
Lantai di ruang kelas ini dibuat dari bahan keramik. Ini memiliki permukaan yang keras dan
tahan lama, yang membuatnya tahan terhadap lecet, goresan, dan tumpahan cairan. Pilihan
bahan ini dipilih dengan pertimbangan kepraktisan, tahan lama, serta kemampuan untuk
menjaga kebersihan dan keamanan lingkungan belajar.
Seluruh desain ruangan ini bertujuan untuk menciptakan atmosfer yang mendukung
pembelajaran yang berfokus pada eksplorasi, pemecahan masalah, dan kreativitas. Secara
keseluruhan, ruangan kelas 10 merdeka 1 merupakan lingkungan yang kondusif untuk proses
belajar mengajar. Penataan perabotan yang efisien, pencahayaan alami yang memadai, dan
fasilitas teknologi yang modern menjadikan ruangan ini tempat yang cocok untuk
mengembangkan keterampilan dan pengetahuan siswa dalam suasana yang nyaman dan
terorganisir. Ruangan kelas ini menciptakan lingkungan yang mendukung pembelajaran
efektif dan inspiratif. Dari desainnya yang ergonomis hingga fasilitas teknologi yang modern,
semuanya dirancang untuk memfasilitasi pertumbuhan intelektual dan kreativitas siswa.
Atmosfer keseluruhan ruangan sangat mempromosikan interaksi dan partisipasi aktif.
Dekorasi sederhana namun cerdas, seperti poster motivasi dan karya seni siswa,
menambahkan sentuhan personal dan menginspirasi semangat belajar. Ruangan kelas ini
bukan hanya tempat untuk mentransfer informasi, tetapi juga menjadi tempat di mana
gagasan-gagasan berkembang, teman-teman berkolaborasi, dan kreativitas diberdayakan.
Kesimpulan hasil observasi :
Dari hasil observasi yang telah dilakukan, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa secara
keseluruhan, kelas 10 Merdeka 1 dapat dijelaskan sebagai lingkungan pembelajaran yang
terorganisir dan mendukung. Ruangan tersebut memiliki tata letak yang baik, dengan meja
dan kursi yang disusun rapi sehingga memungkinkan interaksi antara siswa dan guru.
Pencahayaan alami yang masuk melalui jendela memberikan nuansa yang cerah dan nyaman
di dalam kelas. Peralatan pembelajaran seperti papan tulis, proyektor, dan layar interaktif
juga tersedia dengan baik, memfasilitasi penggunaan berbagai metode pengajaran. Dekorasi
dinding yang mencakup karya siswa dan materi pembelajaran menambahkan sentuhan
inspiratif dalam ruangan. Namun, perlu diperhatikan aspek-aspek tertentu seperti
pemeliharaan reguler untuk menjaga kebersihan dan keamanan, serta peningkatan teknologi
yang mungkin diperlukan untuk menjaga kelas selaras dengan perkembangan pendidikan.
Dengan mengoptimalkan fasilitas yang ada dan terus berupaya meningkatkannya, kelas ini
memiliki potensi untuk menciptakan lingkungan yang kondusif bagi proses belajar mengajar.