205-Article Text-835-3-10-20210830
205-Article Text-835-3-10-20210830
188
pun turut dipraktekan oleh berbagai untuk membuka kawasan lindung dan
elemen seperti masyarakat yang tanah adat untuk pertanian dan
mencoba peruntungan di pertanian pertambangan. Dia juga berulang kali
kedelai dan perternakan (babi, sapi, dan mengancam untuk menarik diri dari
lain-lain) (Greenpeace 2006). Paris Agreement (Greenpeace 2019).
Pada bulan Juli dan Agustus 2019,
Meskipun demikian, telah muncul
peringatan resmi untuk deforestasi
kebijakan-kebijakan alternatif dalam
Amazon Brazil yang telah meningkat
dinamika deforestasi hutan di Brazil
pada paruh pertama tahun 2019, setelah
lewat pembangunan kesepakatan antara
Bolsonaro menjabat, meningkat
berbagai elemen terkait seperti halnya
dibandingkan dengan tahun sebelumnya
yang pernah digagas oleh aktor non
(Aguiar 2019). Pada November 2019,
pemerintahan yaitu Greenpeace. Dengan
INPE mengkonfirmasi bahwa laju
konsepsi moratorium kedelai dan daging
deforestasi tahunan Amazon untuk
pada tahun 2006 dan tahun 2009
periode Agustus 2018–Juli 2019 telah
menghasilkan dampak yang cukup
meningkat menjadi hampir satu juta ha
signifikan dalam memerangi fenomena
untuk pertama kalinya sejak 2008
deforestasi yang tidak terkendali di
(Greenpeace 2019).
Brazil (Greenpeace 2019).
Dengan mempertimbangkan
Namun hutan Amazon kembali
deforestasi sangat mendorong
terancam dengan terpilihnya Jair
percepatan perubahan iklim (Wells
Bolsonaro sebagai Presiden pada 2018
2019), terlebih hutan Amazon memiliki
lalu. Bolsonaro memiliki tendensi untuk
kekayaan nilai ekologis yang terancam
mereformasi kebijakan-kebijakan
akan hilang (Greenpeace 2006), maka
kelestarian lingkungan menjadi ramah
menjadi penting untuk melihat dan
terhadap pasar, ditandai dengan
menganalisis bagaimana dinamika
kampanye pemilihan 2018, Bolsonaro
deforestasi di hutan Amazon, khususnya
berulang kali berjanji untuk melemahkan
terkait dengan pemerintahan Bolsonaro.
Badan lingkungan pemerintah Brazil
Indonesian Journal of International Relations
189
190
oleh Karl Marx dalam Kapital jilid III, mencoba menyederhanakan deforestasi
yang menunjukkan bahwa pertumbuhan dengan mengadaptasi segala sesuatu di
akumulasi kapital yang terus berlanjut tahun 2000-an. Laurance menggunakan
akan menyebabkan konsentrasi kapital; empat faktor yang saling mempengaruhi
yang akan mengarah pada kejenuhan dalam menggambarkan faktor terpenting
akumulasi kapital itu sendiri dan pada pendorong deforestasi, yaitu peningkatan
akhirnya mengarah pada krisis prediksi populasi, peraturan kehutanan nasional
kapitalisme. Untuk menghindari krisis dan kebijakan perlindungan hutan yang
kapitalisme yang secara alamiah muncul lemah, logger (penebang pohon).
dari sistem kapitalis. Kapital harus
Peningkatan populasi. Ukuran
diperluas ke bidang baru yang nilainya
kepadatan atau pertumbuhan penduduk
lebih rendah, sehingga akumulasi kapital
merupakan prediktor penting deforestasi
dapat pulih dari krisis alaminya (Harvey
pada skala nasional atau regional, seperti
2003). Teori ini akan memperlihatkan
kemiskinan dan kepemilikan lahan yang
bersinggungan antara kepentingan
tidak setara. Populasi yang dilanda
pemerintahan Brazil dan kepentingan
kemiskinan, yang berjumlah sekitar 800
perusahaan multinasional yang saling
juta di seluruh dunia, menyebabkan
berkorelasi menghasilkan ekspansi
jumlah deforestasi dunia yang tidak
kapital yang masif. Ekspansi kapital akan
proporsional, selain itu, pertumbuhan
berdampak pada ekonomi, politik dan
penduduk akan memperburuk
aspek lainnya, terutama terhadap nilai
deforestasi karena berpotensi
ekologi, salah satunya deforestasi.
memperburuk berbagai faktor mikro
ekonomi dan makroekonomi, seperti
memperburuk kegagalan pasar,
Deforestasi
mengurangi pendapatan per kapita,
Konsep pertama yang digunakan
mengubah pasar tenaga kerja, dan
untuk menganalisis deforestasi di
meningkatkan permintaan konsumsi
Amazon terkait dengan deforestasi yaitu
(Laurance 1999). Sederhananya lebih
konsep William Laurance, yang
Indonesian Journal of International Relations
191
banyak jumlah populasi orang maka kemudian pada tahun 1971 seiring
akan mengurangi jumlah hutan karena dengan pemberitaan media yang semakin
adanya alih fungsi lahan yang digunakan masif perihal pentingnya
oleh masyarakat. mempertahankan hutan demi kestabilan
ekosistem dan iklim dunia (Moran 1993).
Peraturan kehutanan nasional dan
kebijakan perlindungan hutan yang Antara 2004 dan 2005, laju
lemah.merupakan salah satu masalah deforestasi melonjak ke level tertinggi
yang sudah berlangsung lama, karena dalam satu dekade, dan telah kembali ke
lemahnya penegakan hukum yang rata-rata 25 tahun, yaitu sekitar 18.000
melindungi hutan tropis. Ditambah kilometer persegi per tahun. Presiden
dengan tidak konsistennya penegak Brazil Lula da Silva tidak dapat
hukum yang tidak tuntas menyelesaikan menghentikan invasi Amazon ini. Sejak
masalah hutan menjadi faktor penyebab Januari 2003 hingga 2005, hampir
terjadinya deforestasi (Laurance 1999). 70.000 kilometer persegi hutan hujan
telah ditebangi. Dan area dengan ukuran
Logger atau penebangan akan
yang sama akan terdegradasi oleh
terus menjadi isu yang sangat penting
penebangan, membuat Amazon lebih
dalam perlindungan hutan tropis. Di
rentan terhadap penembakan dan
seluruh dunia, sekitar 80 persen
serangan petani. Hal ini disebabkan oleh
penebangan tropis terjadi di hutan purba
rencana perdagangan yang dipercepat,
(Laurance 1999).
pertumbuhan permintaan di beberapa
bagian Eropa dan kurangnya tata kelola,
PEMBAHASAN sistem sertifikasi tanah yang lemah dan
kegagalan untuk melindungi lahan
Deforestasi Amazon
publik di Amazon, yang membuat
Deforestasi bukan hal baru bagi
perampasan tanah dan deforestasi ilegal
hutan tropis Amazon, karena senyatanya
menjadi mudah, berisiko rendah dan
dinamika deforestasi terus menjadi
murah (Greenpeace 2006).
ancaman dari sejak lama, namun
peningkatan deforestasi muncul
Deforestasi Amazon Pada Era Bolsonaro (2019)
192
Namun fenomena ini tidak terlepas kedelai individu terbesar di dunia pada
dari campur tangan pemerintahan tahun 2005. Blairo Maggi sendiri adalah
setempat yang cenderung memfasilitasi aktor utama perdagangan internasional
aktivasi lahan di hutan Amazon dengan dalam sektor kedelai dari Brazil yang
berbagai kebijakan yang menjadi memiliki kapasitas ekspor lebih dari dua
peraturan secara konstitusi yang kuat juta ton kedelai setiap tahunnya. Dengan
serta mampu menindak entitas penolakan hak istimewa sebagai Gubernur Mato
secara polisional. Blairo Maggi pada Grosso, perusahaan Andre Maggi
tahun 2002, ketika terpilih sebagai memiliki kemudahan akses perihal
gubernur, ia menambahkan pengaruh pinjaman finansial untuk menopang
politik pada kekuatan ekonominya, dan pelbagai kebutuhan perusahaan seperti
menyerukan tiga kali lipat wilayah yang halnya studi kasus pada kreditor Bank
ditanami kedelai di Mato Grosso selama Dunia dan International Finance
dekade berikutnya. Pada tahun pertama Corporation (IFC) serta bank
Maggi menjabat sebagai gubernur, laju publik/swasta lainnya yang tercatat telah
deforestasi tahunan di Mato Grosso mengalirkan pinjaman finansial terhadap
meningkat sekitar 30 persen. Ketika perusahaan Andre Maggi kurang lebih
ditanya tentang tingkat deforestasi yang berjumlah 660 juta dolar pada tahun
tinggi ini dalam sebuah wawancara 2005 (Greenpeace 2006).
dengan New York Times, Maggi secara
Tentunya pinjaman finansial dari
sederhana mengatakan rasa tidak
Bank telah berperan penting dalam
bersalah atas yang telah tejadi, dan
dinamika perusahaan Andre Maggi,
mengemukakan bahwa bukan menjadi
dengan hadirnya pinjaman finansial yang
rahasia lagi perihal keinginannya untuk
kuat telah membantu perusahaan
membangun jalan dan memperluas
membiayai pembayaran uang muka
produksi pertanian (Greenpeace 2006).
kepada pemasok dan pengembagan
Blairo Maggi tidak sekedar infrastruktur untuk penyimpanan dan
gubernur Mato Grosso, namun juga transportasi komoditas kedelai. Pada
kepala Grupo André Maggi, produsen tahun 2002, Grupo André Maggi
Deforestasi Amazon Pada Era Bolsonaro (2019)
194
tak terbatas lewat perluasan lahan yang diekspor dari daerah Amazon, yaitu
menghasilkan dampak yang signifikan Mato Grosso, sekitar 90 persen kedelai
terhadap deforestasi di Amazon ditanam. Daging sebagai output dari
khususnya di Mato Grosso sendiri yang peternakan dengan pakan kedelai
tercatat dari 2004 hingga 2005 mencapai berprotein tinggi masuk ke rak-rak
di kisaran 6000 juta hektar lahan yang supermarket dan penghitung makanan
telah dikonversi menjadi lahan cepat saji di Eropa seperti McDonald dan
monokultur kedelai di Mato Grosso Burgerking (Greenpeace 2006).
(Greenpeace 2006).
Dari permintaan yang tinggi
Gambar 1. Produksi kedelai di Mato terhadap daging di Eropa memiliki
Grosso
korelasi yang kuat terhadap kebutuhan
pasokan kedelai yang lebih banyak pula
sebagai pakan hewan ternak berprotein
tinggi yang menjadi sumber kausalitas
terhadap diperlukannya lahan yang lebih
luas untuk memproduksi komoditas
kedelai yang dibutuhkan. Namun tak
hanya perkebunan kedelai saja yang
terpengaruh oleh konsumsi daging yang
Sumber: diolah oleh Greenpeace 2006 tinggi, peternakan hewan pun turut serta
terdorong untuk memperluas peternakan
hewan demi kecukupan konsumsi dan
Sementara itu disisi lain,
permintaan dunia khususnya Eropa.
permintaan spiral untuk pakan ternak
dari agribisnis Eropa mendorong
perluasan (ekspansi) pertanian untuk Inisiatif Moratorium
terus bergerak ke hutan Amazon yang
Moratorium Kedelai
belum terbuka. Dengan mengacu kepada
Dengan indikasi kuat ke arah
narasi Greenpeace pada 2006 bahwa
deforestasi yang masif dan ekspansi yang
Eropa membeli setengah dari kedelai
Deforestasi Amazon Pada Era Bolsonaro (2019)
196
berkelanjutan dengan potensi besar bagi Grosso, Pará, Rondônia, Roraima, dan
permasalahan destabilisasi iklim bumi, Amapá. Area yang dipantau termasuk 37
degradasi spesies di Amazon serta kota (Silva and Lima 2017).
ancaman lainnya yang bersumber dari
Inisiatif penghambatan ekspansi
terganggunya nilai ekologi di hutan
dan deforestasi pada sektor produksi
tropis Amazon, pada tahun 2006 muncul
kedelai di Brazil dengan nama
inisiatif dari berbagai elemen untuk
Moratorium kedelai telah membuahkan
mulai membuat regulasi perihal
hasil semenjak adanya kesepakatan
meminimalisir ekspansi lahan kedelai ke
moratorium kedelai, para perusahaan
Amazon. Berbagai elemen terkait
multinasional yang bergerak dalam
khususnya lembaga Non Pemerintah
sektor kedelai memberikan pernyataan
(NGO) memberikan tekanan terhadap
bahwa rantai pasokan dan rantai nilai
para perusahaan multinasional yang
mereka telah menjadi “Green” (terlepas
bergerak dalam sektor kedelai untuk
dari fenomena perusakan hutan dan
lebih bisa menyortir pasokannya dari hal
ramah lingkungan) (Mandala 2016).
yang berkaitan dengan deforestasi
(setelah Juli 2006) serta membatasi lahan Larangan kedelai ini harus
untuk ekspansi di hutan Amazon dengan dianggap sebagai inisiatif yang terpuji.
198
daging sapi dan kulit dalam rantai kanan, Jair Bolsonaro meraih
hasil dari pembukaan hutan baru (Butler pemilihan presiden Brazil menyusul
200
46 persen suara diikuti urutan kedua oleh narasi-narasi semasa kampanye maupun
Fernando Haddad dari Partai Buruh (PT) sebelum. Dia pernah mengatakan kepada
dengan 29 persen. Kemenangan di babak seorang anggota kongres selama sidang
kedua bagi mantan kapten angkatan darat parlemen bahwa dia tidak pantas
Bolsonaro akan menandakan pergeseran diperkosa karena dia "sangat jelek",
bersejarah ke kanan di Brazil (Wilkinson lapor TV Globo Brazil. Dia juga
and Reverdosa 2018). mengatakan di depan umum bahwa dia
lebih suka melihat putranya meninggal
Jair Bolsonaro lahir pada 21 Maret
dalam kecelakaan daripada anggota
1955 di Glicero, Sao Paulo, Brazil bagian
keluarganya menjadi homoseksual.
tenggara. Bolsonaro masuk Angkatan
Tetapi para pemilih melihatnya sebagai
Darat Brazil usai menamatkan sekolah
kandidat anti-kemapanan yang telah
menengah atas. Di lembaga ini pendirian
berjanji untuk memerangi korupsi dan
sayap-kanannya mulai terbentuk.
mengatasi kekerasan. Selain elemen
Sikapnya ambisius dan agresif. Ia pernah
konservatif di kepolisian dan angkatan
menulis secara kritis soal gaji tentara.
bersenjata, Bolsonaro didukung oleh lobi
Akibatnya ia dipenjara selama 15 hari.
evangelis dan para aktor agrobisnis yang
Namun, sejak saat itu ia meraih
kuat (Wilkinson and Reverdosa 2018).
popularitas. Selama 26 tahun bekerja di
Kongres Nasional Brazil, Bolsonaro Namun yang lebih krusial daripada
mantap berdiri di jalur konservatif. Ia itu, selama kampanye Bolsonaro kerap
mendukung kebijakan ekonomi pro- kali mengungkapkan narasi-narasi yang
pasar dan pendalaman nilai-nilai mengindikasi sikap abai terhadap nilai-
kekeluargaan sesuai ajaran Kristen nilai ekologi di Brazil khususnya di
Evangelis (Hasan 2018). Bioma Amazon. Greenpeace merekap
fakta bahwa selama kampanye pemilu
Bolsonaro, berhubungan erat
2018, Presiden Brazil Jair Bolsonaro
dengan jalur konservatifnya, terkenal
berulang kali berjanji untuk melemahkan
dengan narasi-narasi seksis, misoginis
lembaga lingkungan pemerintah Brazil
dan rasis. Hal ini terlihat jelas dengan
Indonesian Journal of International Relations
201
202
204
tahun 2017 (Doctor 2019). Hal ini yang keunggulan yang bisa dimanfaatkan dari
mendorong Masyarakat Brazil memilih Brazil itu sendiri.
pandangan politik baru yang berbeda dari
sebelumnya, dan menjadi kekuatan
kampanye dari Jair Bolsonaro untuk Lingkungan Strategis (environmental
external) Brazil
memenangkan pemilu 2018 di Brazil.
Brazil telah memimpin sebagai produsen
Dari rangkaian dinamika ekonomi
kedelai terbesar di dunia, setelah baru-
politik di Brazil semenjak 2014, nampak
baru ini melampaui Amerika Serikat.
jelas bahwa determinisme ekonomi
Brazil merupakan negara terbesar dalam
sangat signifikan dalam mempengaruhi
hal produksi kedelai di dunia, dengan
dan memperburuk keadaan krisis di
kapasitas produksi kedelai 125 juta ton.
Brazil yang berimbas pada pelbagai
Selain posisi terdepan dalam produksi,
aspek yang berkaitan seperti halnya
Brazil juga menempati peringkat sebagai
politik, kepercayaan terhadap
pengekspor kedelai terbesar di dunia.
pemerintahan hingga meingkatnya
Daya ekspor yang tinggi berkaitan erat
tindakan kekerasan. Maka salah satu
dengan permintaan di Cina, yang sejauh
kepentingan pemenuhan kebutuhan
ini merupakan negara tujuan terpenting
domestik Brazil adalah perihal
ekspor kedelai Brazil. Serta ekspor
memperkecil instabilitas ekonomi yang
kedelai dari Brazil ke negara Asia
tengah terjadi.
mencapai rekor tertinggi pada tahun
Untuk menghasilkan langkah yang 2018 (Statista Research Department
strategis dengan tajuk kepentingan 2021).
nasional Brazil, perlulah penyelarasan
terhadap lingkungan strategis Brazil
dengan memanfaatkan kapasitas
keunggulan Brazil khsusnya dalam
segmen agrikultur. Maka perlulah
penjabaran lebih lanjut terhadap
lingkungan strategis Brazil dan
Deforestasi Amazon Pada Era Bolsonaro (2019)
206
Sumber: Statista Research Department Hal ini diperkuat oleh data dari
2021
International Institute for Sustainable
Development (IISD) dengan menegaskan
Lingkungan strategis Brazil bahwa Negara pengekspor kedelai
mempengaruhi tingkat ekspor kedelai terbesar pada tahun 2017, berdasarkan
secara signifikan, studi kasus yang nilai, adalah Brazil (USD 26,1 miliar),
kongkret adalah adanya fenomena Amerika Serikat (USD 22,8 miliar), dan
perang perdagangan antara Amerika Argentina (USD 3 miliar), dan negara
Serikat dan Cina mengalami eskalasi, pengimpor terbesar adalah Cina (USD
menghasilkan pemberlakuan tarif 38,1 miliar), Meksiko (USD 1,7 miliar),
kedelai negara Amerika Utara yang dan Belanda (USD 1,6 miliar) Tren ini
menyebabkan harga kedelai Amerika diproyeksikan berlanjut hingga 2020,
Serikat lebih tinggi dibandingkan dengan negara-negara penghasil kedelai
komoditas kedelai Brazil, fenomena ini diperkirakan akan mengakhiri tahun
menjadi keuntungan bagi Brazil karena produksi dengan sekitar 47 juta ton stok
Cina beralih yang semula impor kedelai (Voora, Larrea, and Bermudez 2020).
dari Amerika Serikat menjadi impor Terlebih, Konsumsi produk
kedelai Brazil. Cina mengimpor hampir kesehatan berbasis daging dan kedelai
setengah dari kedelai Matopiba. Selain terus meningkat, sementara jumlah
dari perang dagang AS-Cina, hal yang penduduk diperkirakan akan meningkat,
Indonesian Journal of International Relations
207
208
komoditas kedelai. Dan hal ini diperkuat dengan angka kisaran satu juta hektar
dengan legitimasi sebagai kepentingan hutan telah dgunduli tiap tahun untuk
nasional Brazil. Serta hal ini pun pertama kalinya dalam satu dekade.
dipertegas oleh narasi Bolsonaro sendiri Deforestasi terus mengalami
yang mengungkap cita-citanya untuk peningkatan, tercatat pada tahun 2019
memanfaatkan permintaan makanan jumlah kebakaran hutan mencapai 111
dunia yang terus menerus meningkat persen dibandungkan dengan tahun
(Schepers 2019). 2018, serta sekitar 2,5 juta hektar dibakar
pada bulan Agustus 2019 menurut data
Namun, kepentingan nasional
INPE per 3 September (Greenpeace
Brazil di bidang ekonomi tidak
2019). Tentunya kebakaran yang terjadi
menghasilkan win-win solution bagi nilai
terlepas dari faktor musim kemarau, dan
ekologi di Brazil, terutama di hutan hujan
kekeringan yang biasanya menjadi faktor
Amazon dan sekitarnya. Implementasi
penyebab terjadinya kebakaran tersebut.
kebijakan pro pasar dan kontra
"Fire Day" yang diselenggarakan pada
lingkungan menghasilkan dampak yang
10 Agustus 2019 dengan dukungan
signifikan terhadap kelestarian bioma
Presiden Jair Bolsonaro juga
Amazon.
memperparah kebakaran di kawasan
Amazon. Menurut laporan, pada 10
Dampak Implementasi kebijakan Agustus, jumlah bermalam di hot spot di
Bolsonaro terkait perlindungan hutan Novo Progresso City meningkat 300
Langkah dan kebijakan Bolsonaro persen, dan jumlah hot spot di Altamira
terkait perlindungan hutan menghasilkan City meningkat hampir 750 persen. Di
implikasi serius terhadap kelestarian hari kedua, jumlah kasus di tiap daerah
hutan Amazon dan sekitarnya. Terbukti meningkat tajam hingga lebih dari 200
dengan terjadinya peningkatan kasus (Greenpeace 2019).
deforestasi hingga fenomena kebakaran
hutan pada tahun 2019. Laju deforestasi
tahunan telah mencapai rekor baru
Indonesian Journal of International Relations
209
210
212
214
iklim akan semakin nyata, dan jika Hernane Borges de Barros Pereira.
2020. “Brazilian Policy and
ekonomi masih berjalan seperti bussines
Agribusiness Damage the Amazon
as usual maka kita sedang merakit Rainforest.” Land Use Policy 92
(January): 1–6.
bencana skala global yang akan
https://doi.org/10.1016/j.landusep
berdampak kepada seluruh spesies di ol.2020.104491.
bumi. Kini, momentum yang tepat untuk Butler, Rhett. 2009. “Brazilian Beef
kembali memfokuskan diskursus kritis Giants Agree to Moratorium on
Amazon Deforestation.”
bernuansa ekologis yang senyatanya Mongabay.Com. 2009.
menjadi kebutuhan yang mendesak. https://news.mongabay.com/2009/
10/brazilian-beef-giants-agree-to-
Penting halnya untuk memikirkan moratorium-on-amazon-
kembali dan menghasilkan inovasi deforestation/#:~:text=Brazilian
beef giants agree to moratorium
melampaui imajinasi ekonomi yang on Amazon deforestation,-by
mampu berdamai dengan kepentingan Mongabay.com&text=Four of the
world’s largest,the Amazon
ekologi. Menjadi sebuah kewajiban rainforest%2C repor.
untuk merumuskan ulang skema sistem Casado, Ernesto Londoño and Letícia.
alternatif sebagai tandingan sistem 2019. “Amazon Deforestation in
Brazil Rose Sharply on
ekonomi hari ini yang berperan sebagai Bolsonaro’s Watch.” New York
aktor antagonis terhadap kelestarian Times News. 2019.
https://www.nytimes.com/2019/11
lingkungan hidup. /18/world/americas/brazil-
amazon-deforestation.html.
Df, Brasília. 2019. “Atos Do Poder
REFERENSI Executivo.” Diário Oficial Da
União Seção 1. Vol. No 239.
Brazil.
Aguiar, Danicley. 2019. “Bolsonaro’s
http://www.in.gov.br/autenticidad
Christmas Gift to Perpetrators of
e.html, pelo código
Illegal Deforestation.”
05152019121100004.
Greenpeace.Org. 2019.
https://www.greenpeace.org/intern Doctor, Mahrukh. 2019. “Bolsonaro and
ational/story/27962/bolsonaros- the Prospects for Reform in
gift-to-perpetrators-of-illegal- Brazil.” Political Insight 10
deforestation/. (Brazilian Prospects for Reform):
22–25.
Area Leão Pereira, Eder Johnson de,
https://doi.org/10.1177/204190581
Luiz Carlos de Santana Ribeiro,
9854313.
Lúcio Flávio da Silva Freitas, and
Deforestasi Amazon Pada Era Bolsonaro (2019)
216