Anda di halaman 1dari 20

PROPOSAL PKM KEWIRAUSAHAAN

“MINI PIZZA’’

OLEH :

Ni Putu Nanda Shinta Dewi (22220281)

Putu Clarissa Taramitha Devi (22220277)

I Gusti Ngurah Agung Dwi Putrawan (22220209)

A.A Krisnanda (22220283)

DIAJUKAN KEPADA :

Bapak Komang Satria Wibawa Putra, S.H.,M.H.

UNIVERSITAS PENDIDIKAN NASIONAL DENPASAR


TAHUN AJARAN 2022/2023
RINGKASAN EKSEKUTIF

Mini pizza adalah roti berbentuk segitiga bisa juga berbentuk bulat, pipih yang dipanggang dalam
oven dan biasanya disiram saus tomat serta keju dan dengan makanan tambahan lainnya (topping) yang
sesuai dengan selera penikmatnya. Keunggulan dari makanan ini adalah adonan yang ada dalam pizza
memiliki kandungan yang kaya akan antioksidan dan juga dipanggang dengan teknik yang tepat. Tidak
hanya itu, pizza juga memiliki kandungan serat, karbohidrat kompleks dan nutrisi penting sehingga
membantu dalam meningkatkan metabolisme. Pizza juga biasanya menjadi makanan pilihan dalam berbagai
kegiatan seperti acara keluarga, ulang tahun, party, dll. Makanan asing ini juga tengah menjadi favorite
banyak orang dan sangat popular. Sehingga pizza akan laris manis di pasaran sehingga pemasaran pasarnya
sangat mudah.

Target konsumen Mini Pizza adalah ditujukan bagi seluruh lapisan masyarakat baik perempuan
maupun laki-laki yang berusia 2-50 tahun yang berpenghasilan menengah dan atas. Oleh karena itu, produk
roti Mini Pizza menjadi solusi kreatif dengan menawarkan inovasi-inovasi baru yang dapat meningkatkan
minat konsumen. Mini Pizza dijual seharga Rp. 15.000,00 sampai Rp. 50.000,00 sesuai dengan request
topping dan tingkat kesulitan.

Dalam memulai usaha Mini Pizza ini diperlukan modal awal Rp. 617.500,00. Target penjualan di
bulan pertama sebanyak 16 loyang (4 loyang dalam seminggu). Perkiraan omset dari penjualan 48 loyang
pizza adalah Rp. 720.000,00 dengan perkiraan laba kotor sebesar Rp. 72.000,00. Sehingga dengan perkiraan
biaya operasional selama tiga bulan sebesar Rp. 36.000,00. Maka, laba bersih sebelum pajak selama tiga
bulan operasional usaha adalah Rp. 36.000,00. Dari perhitungan tersebut, diperkirakan usaha akan balik
modal dalam kurun waktu empat tahun lebih.

2
DAFTAR ISI

RINGKASAN EKSEKUTIF ....................................................................................................................... 2


DAFTAR ISI.................................................................................................................................................. 3
BAB I PENDAHULUAN ........................................................................................................................... 4
1.1 Latar Belakang .................................................................................................................................. 4
1.2 Penerima Manfaat dan Dampak Sosial ............................................................................................. 4
BAB II GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA ................................................................................ 5
2.1 Tim Usaha ......................................................................................................................................... 5
2.1 Aktivitas Bisnis ................................................................................................................................. 5
2.3 Analisis Konsumen............................................................................................................................8
BAB III METODE PELAKSANAAN ........................................................................................................ 9
3.1 Bauran Pemasaran ........................................................................................................................... 10
3.2 Strategi Keunggulan Bersaing..........................................................................................................10
3.3 Etika Bisnis dan Tanggung Jawab Sosial.........................................................................................10
BAB IV RENCANA KEUANGAN...........................................................................................................12
BAB V PENUTUPAN................................................................................................................................16
5.1 Kesimpulan......................................................................................................................................16
5.2 Saran................................................................................................................................................16
LAMPIRAN...............................................................................................................................................17

3
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Globalisasi merupakan suatu tatanan masyarakat yang mendunia dan tidak mengenal batas dimana
globalisasi juga merupakan proses integrasi internasional yang terjadi karena pertukaran pandangan dunia,
produk, pemikiran, dan aspek – aspek kebudayaan lainnya. Globalisasi membawa banyak dampak, terutama
untuk Indonesia. Salah satu dampak dari globalisasi adalah masuknya berbagai macam kebudayaan asing
bagi Indonesia. Dan tentunya dengan masuknya budaya-budaya asing tersebut membawa perubahan dalam
kehidupan masyarakat di Indonesia. Salah satu contohnya seperti banyaknya makanan – makanan yang
berasal dari berbagai negara yang dapat mudah kita temukan di Indonesia. Dengan begitu, masyarakat mulai
memilih makanan-makanan tersebut sebagai pilihan alternatif dari makanan tradisional karena penyajiannya
yang mudah, cepat, dan rasanya yang lezat.

Disamping itu, banyaknya masyarakat Indonesia yang mempunyai hobi kuliner dan menyukai kuliner luar
negeri, maka jenis usaha kuliner ini sangat mempunyai peluang usaha yang luas. Lalu, makanan luar negeri
apa yang mempunyai kandungan karbohidrat, protein serta mempunyai kelezatan yang bisa menggugah
selera? Pizza adalah salah satunya. Pizza adalah makanan yang berasal dari Italia dan bisa ditemui di Pizzeria
(toko pizza). Pizza biasanya dihidangkan sebagai makanan utama dalam suatu acara, seperti pesta ulang
tahun atau acara kumpul-kumpul bersama keluarga ataupun teman.

Kini, pizza sudah terkenal luas dan digemari banyak orang, terutama masyarakat Indonesia. Penyajiannya
yang cepat dan rasanya yang enak serta nikmat, membuat peluang usaha dari pizza ini cukup menjanjikan.
Usaha pizza ini dapat dijalankan secara sederhana serta sasaran konsumennya pun luas. Dengan
berlandaskan alasan-alasan tersebut maka kami berinisiatif untuk membuka usaha roti pizza dengan nama
Mini Pizza.

1.2 Penerima Manfaat dan Dampak Sosial


Dengan adanya inovasi ini dapat dijadikan wahana dalam mengembangkan wawasan dan ilmu pengetahuan
dalam pengembangan ekonomi kreatif insan muda, membuka peluang bagi para pekerja ahli khususnya pada
bidang tata boga, sehingga dapat mengeskalasi pendapatan ekonomi di dalam kehidupan sehari-hari, dan
memberikan edukasi dalam kegiatan berwirausaha sejak dini melalui pembelajaran kewirausahaan.

4
BAB II

GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.1 Tim Usaha

Terdiri dari 4 orang dengan pembagian tugas sebagai berikut:

NANDA SHINTA
SEBAGAI
PRESIDENT OF DIRECTORS

KRISNANDA CLARISSA DWI PUTRAWAN


SEBAGAI SEBAGAI SEBAGAI
VP OF MARKETING VP OF PRODUCTION VP OF FINANCE

Peran dan tanggung jawab anggota :

❖ Nanda Shinta sebagai President Of Director bertanggung jawab atas :


- Mengatur dan mengevaluasi jalannya operasional perusahaan.
- Membangun hubungan baik dengan masyarakat dan stakeholder lainnya.
- Pembangunan SDM perusahaan.
- Pembuatan strategi agar perusahaan terus berkembang dan dikenal oleh semua
masyarakat

❖ Krisnanda sebagai VP of Marketing bertanggung jawab atas:


- Penentuan target pasar sesuai dengan produk yang dijual.
- Membuat strategi pemasaran yang efektif.
- Website dan promosi-promosi “Mini Pizza” berserta materi pendukungnya, seperti logo,
brosur, dan lain-lain.
- Pengembangan wilayah dan produk baru.

❖ Clarissa sebagai VP of Production bertanggung jawab atas:


- Ketersediaan produk
- Kerjasama dengan toko-toko roti atau bakery yang ada di Kota Denpasar
- Membuat SOP (Standard Operating Prosedure) untuk menjaga kualitas produk di
setiap produksinya
- Quality Control Mini Pizza yang telah diproduksi
5
❖ Dwi Putrawan sebagai VP of Finance bertanggung jawab atas:
- Mencatat arus keluar masuk uang perusahaan.
- Notulensi rapat perusahaan disetiap dilaksanakan rapat koordinasi.
- Manajemen keuangan perusahaan

2.2 Aktivitas Bisnis


2.2.1 Produk
Mini Pizza adalah roti berbentuk segitiga bisa juga berbentuk bulat, pipih yang dipanggang dalam
oven dan biasanya disiram saos tomat serta keju dan dengan makanan tambahan lainnya (topping)
yang sesuai dengan selera penikmatnya. Keunggulan dari makanan ini adalah adonan yang ada
dalam pizza memiliki kandungan yang kaya akan antioksidan dan juga dipanggang dengan teknik
yang tepat. Tidak hanya itu, pizza juga memilki kandungan serat, karbohidrat kompleks dan nutrisi
penting sehingga membantu dalam meningkatkan metabolisme. Pizza juga biasanya menjadi
makanan pilihan dalam berbagai kegiatan seperti acara keluarga, ulang tahun, party, dll. Makanan
asing ini juga tengah menjadi favorite banyak orang dan sangat populer. Sehingga pizza akan laris
manis di pasaran sehingga pemasaran pasarnya sangat mudah.
2.2.2 Rencana Distribusi
Proses pendistribusian dan pemasaran makanan ini akan dilakukan dengan menggunakan 2 strategi.
Pertama, bekerja sama dengan toko-toko roti ataupun beberapa bakery di Kota Denpasar. Alasannya
karena di tempat tersebut cukup banyak pengunjung ataupun konsumen yang ingin membeli roti
dengan harga terjangkau. Oleh karena itu, proses pendistribusian dan pemasaran makanan ini akan
berlangsung dengan mudah karena mini pizza ini memiliki cita rasa yang enak, sudah terkenal luas,
banyak penggemarnya serta harganya yang terjangkau untuk semua kalangan. Kedua, mini pizza
akan dijual secara online. Maka kami menggunakan teknik ini untuk mempromosikan produk
dengan cara membagikan foto-foto produk ini dan memberikan informasi tentang produk kami di
sosial media, seperti instagram, facebook, maupun twitter agar mereka tertarik untuk membeli
produk kami.
2.2.3 Quality Control (Kontrol Kualitas)
Rencana produksi Mini Pizza ini sebanyak 48 loyang dalam 3 bulan. Oleh karena itu untuk menjaga
kualitas setiap produk diperlukan SOP (Standard Operational Procedure) yang harus diterapkan
dalam setiap proses produksinya. Mini Pizza ini akan melalui quality control sebelum
didistribusikan dan dijual. Adapun tahapan quality control yang dilalui:
➢ Pengecekan bahan mentah produk makanan Mini Pizza yang akan digunakan baik dari segi
kesehatan ataupun kehigienisannya
➢ Melakukan pengawasan terhadap setiap proses produksi yang dilakukan agar sesuai dengan
standar yang diterapkan
➢ Melakukan pengecekan kembali terhadap hasil produk makanan dari segi rasa, kandungan
yang terdapat di dalam makanan, dan kemasan yang digunakan.

6
2.2.4 Rencana Produksi

Batch Variasi Produk yang Akan


Nama Anggota yang
(Gelombang Durasi Proses Produksi Dibuat (Jumlah yang Akan
Bertugas
Produksi) Diproduksi)
1 6-10 Maret 2023 4 loyang Clarissa
2 13-17 Maret 2023 4 loyang Clarissa
3 20-24 Maret 2023 4 loyang Clarissa
4 27-31 Maret 2023 4 loyang Clarissa
5 3-7 April 2023 4 loyang Clarissa
6 10-14 April 2023 4 loyang Clarissa
7 17-21 April 2023 4 loyang Clarissa
8 24-28 April 2023 4 loyang Clarissa
9 3-7 Mei 2023 4 loyang Clarissa
10 10-14 Mei 2023 4 loyang Clarissa
11 17-21 Mei 2023 4 loyang Clarissa
12 24-28 Mei 2023 4 loyang Clarissa
TOTAL 48 loyang

7
2.3 Analisis Konsumen
Analisis konsumen menggunakan strategi STP (Segmenting, Targeting, Positioning) sebagai
berikut:

a. Segmenting Geografi, yaitu berdasarkan wilayah. Pemasaran bisnis


produk mini pizza ini difokuskan pada wilayah domisili kami di Bali
tepatnya di daerah perkotaan yaitu Kota Denpasar. Kota Denpasar
merupakan ibukota provinsi Bali yang sebagian besar menjadi pusat
kegiatan yang cukup padat ditunjang dengan keberadaan hotel,
restaurant, dan tempat wisata lainnya. Berkaitan dengan hal tersebut
dalam kegiatan perekonomian pada bidang pariwisata, kami akan
melakukan kerjasama dengan berbagai mitra usaha di bidang
pariwisata dan melakukan promosi yang lebih gencar berkenaan
dengan peluang aspek geografis tersebut. Namun tidak menutup
kemungkinan nantinya kami akan memperluas segmentasi pasar di
SEGMENTING luat Provinsi Bali jika nantinya pengguna produk mini pizza semakin
meningkat dan meluas.
b. Segmentasi Demografi
- Berdasarkan usia, yaitu ditujukan bagi seluruh lapisan
masyarakat baik perempuan maupun laki-laki yang berusia
250 tahun
- Berdasarkan hobi, yaitu memasak, kulineran, travelling,
shopping, dan tentunya makan
- Berdasarkan tingkat pendapatan, yaitu berpenghasilan
menengah dan atas.

Dari segmentasi di atas, maka target konsumen yang dipilih adalah


ditujukan bagi seluruh lapisan masyarakat baik perempuan
maupun laki-laki yang berusia 2-50 tahun yang berpenghasilan
TARGETING menengah dan atas. Oleh karena itu, produk mini pizza menjadi
solusi kreatif dengan menawarkan inovasi-inovasi baru yang
dapat meningkatkan minat konsumen dan ekonomi masyarakat
di masa pandemi ini.
Tujuan dari positioning adalah agar konsumen mengetahui bahwa
produk mini pizza ini bisa membuka peluang perekonomian agar
semakin meningkat di masa pandemi ini dengan melibatkan inovasi
POSITIONING
serta kemampuan dalam mengolah bahan makanan khas internasional
Maka tagline yang kami gunakan adalah Mau kenyang tapi murah?
Beli Mini Pizza ajaa!

8
BAB III

Metode Pelaksanaan

3.1 Bauran Pemasaran

Dengan target konsumen seperti yang telah disebutkan diatas, maka bauran pemasaran yang sesuai
adalah sebagai berikut :
3.1.2 Product (barang atau jasa yang ditawarkan)

Mini Pizza adalah hidangan gurih dari Italia sejenis adonan bundar dan pipih, yang dipanggang di
teflon dan biasanya dilumuri saus tomat serta keju dengan bahan makanan tambahan lainnya yang
bisa dipilih. Keju yang dipakai biasanya mozzerela atau "keju pizza", bisa juga keju parmesan dan
beberapa keju lainnya.

Jenis bahan lain juga dapat ditaruh diatas Mini Pizza, biasanya daging dan saus, salami, ham, dan
peperoni, sosis sapi, buah seperti nanas dan zaitun, sayuran seperti cabe dan paprika, dan juga
bawang bombai, jamur dan lain lain.

Rotinya biasa dibuat seperti roti biasa namun bisa diberi rasa tambahan dengan mentega, bawang
putih, tanaman herbal, atau wijen. Mini Pizza biasanya dibuat dengan memutar-mutarkan adonan
roti yang menjadi pipih. Hal tersebut juga sering dijadikan atraksi bagi beberapa toko Pizzeria. Mini
Pizza biasanya dimakan selagi panas (biasanya untuk makan siang dan malam), tetapi ada pula yang
disajikan dingin, biasanya dimakan untuk sarapan atau saat piknik.

Mini Pizza biasanya dimakan di restoran, dibeli di pasar grosir atau supermarket, dan dapat pula
dipesan melalui telepon atau ini melalui web untuk diantar, panas dan siap untuk disantap di rumah.

3.1.3 Price (harga)

Harga jual untuk satu loyang Mini Pizza beserta toppingnya adalah Rp. 15.000,00.

3.1.4 Place (tempat)

Mini Pizza ialah sebuah produk yang diproduksi oleh mahasiswa dan mahasiswi. Oleh karena itu,
langkah pemasaran pertama yang akan penulis laksanakan yaitu mendistribusikan produk di
lingkungan Universitas Pendidikan Nasional Denpasar. Kemudian penulis mendistribusikan secara
online di sosial media dan E-Marketing dengan pendistribusian produk melalui jasa GOJEK/GRAB
atau JNE sekaligus secara offline di lingkungan Denpasar.

3.1.5 Promotion (promosi)

Adapun cara untuk dapat memasarkan produk penulis dan untuk terhubung dengan konsumen penulis
melalui :
9
o Media Iklan
Pada tahap pemasaran awal penulis memasang iklan di internet khususnya Social Media dan E-
Commerce seperti Instagram, Tokopedia, dan OLX.
o Media Online Selling
Online Selling, yaitu suatu metode pemasaran yang memanfaatkan internet secara online melalui
media sosial tentunya yang dapat diakses oleh seluruh masyarakat. Melihat media sosial sangat
berperan aktif dalam pemasaran produk, penulis akan menggelarkan berbagai upaya untuk
memasarkan Mini Pizza melalui Instagram, Line, dan Facebook. Dalam pemasaran melalui media
online penulis juga akan mencantumkan deskripsi Mini Pizza secara detail, sehingga konsumen
akan tertarik untuk membeli produk ini.
o Mouth to Word
Mouth to Word merupakan sebuah metode promosi melalui para konsumen yang telah merasakan
kelezatan Mini Pizza yang penulis sajikan. Jika mereka merasa puas dengan pelayanan pemesanan
tersebut, maka mereka akan menyebarluaskan informasi mengenai aplikasi E-Marketing penulis
tersebut kepada kerabat, teman, dan penduduk sekitar. Sehingga, secara tidak langsung konsumen
membantu dalam proses pemasaran melalui promosi.
o Direct Selling
Direct Selling adalah suatu metode penjualan produk maupun jasa kepada konsumen secara
langsung dengan cara menawarkan produk langsung ke konsumen. Kegiatan ini dapat dilakukan
melalui event-event seperti, Pameran Lukisan dan Denpasar Festival.

3.2 Strategi Keunggulan Bersaing


Keunggulan dari makanan ini, yaitu dimana usaha Mini Pizza ini sangat mudah dalam pemasarannya.
Dimana makanan asing ini sekarang tengah menjadi trending dan cukup popular. Sehingga Mini
Pizza akan laris manis di pasaran sehingga pemasarannya pasarnya sangat gampang. Rasanya tidak
sulit menawarkan produk Mini Pizza ini dimana banyak penggemarnya. Selain sangat mudah
pemasarannya, keunggulan dari Mini Pizza, yaitu memiliki rasa yang lezat dan gurih, bahan baku
yang mudah didapat, memiliki SDM dengan etos kerja yang baik, produk yang unik sehingga
menjadi daya tarik konsumen, serta produk higenis dan harga ekonomis.

3.3 Etika Bisnis Dan Tanggung Jawab Sosial


Menjalankan sebuah bisnis memang tidak terlepas dari tujuan untuk mencari keuntungan, tetapi dalam
prosesnya, ada etika dalam berbisnis dan tanggung jawab social yang harus diperhatikan agar tidak
ada pihak yang dirugikan. Tanggung jawab social ini ditujukan kepada pelanggan, karyawan,
pemegang saham, lingkungan, dan masyarakat.
Berikut adalah bentuk tanggung jawab Mini Pizza antara lain:
3.1 Pelanggan
Kepuasan pelanggan adalah tujuan penulis, maka peusahaan akan memastikan produk makanan Mini Pizza
yang sampai ke tangan konsumen dengan mutu dan kualitas yang baik, memiliki rasa yang lezat,
dan tidak ada kekurangan sedikitpun. Apabila pelanggan membeli secara online, perusahaan akan
menjamin Mini Pizza akan sampai ke tangan pelanggan paling lama 1 jam sejak dari pengiriman
jika di dalam kota, maksimal 2 hari jika di luar kota, dan maksimal 3 hari jika di luar pulau.
Konsumen juga akan mendapatkan uang kembali jika produk makanan yang diterima konsumen
mengalami kerusakan.
10
3.2 Karyawan
“Konsumen pertama perusahaan adalah karyawan” karena dengan karyawan yang bekerja dalam kondisi
senang, karyawan tersebut akan bekerja dan melayani pelanggan dengan hati. Oleh sebab itu,
karyawan berperan sangat penting di dalam perusahaan, maka perusahaan harus memberikan
apresiasi yang sesuai agar karyawan bisa memberikan yang terbaik. Karyawan harus siap
bekerjasama dan mau menuruti perjanjian kerjasama dengan usaha penulis, siap melayani dan
pemesanan dengan baik, dan selalu melakukan quality control di setiap produknya.
3.3 Pemegang Saham
Agar dapat mengetahui perkembangan perusahaan, setiap 3 bulan akan ada laporan yang diberikan kepada
pemegang saham yang berisi evaluasi, laporan kinerja, dan laporan keuangan.
3.4 Lingkungan
Perusahaan akan memastikan produk ini tidak mencemari lingkungan tetapi justru memperbaiki
lingkungan. Hal ini dikarenakan pembungkus atau tempat dari pada Mini Pizza tersebut tidak
menggunakan plastic, namun kertas yang lumayan tebal dan tidak mencemari lingkungan.

11
BAB IV
RENCANA KEUANGAN

Dalam pembuatan suatu usaha, pasti diperlukan perencanaan keuangan mulai dari modal yang
dibutuhkan dan dari mana sumber pendapatannya, pekiraan penjualan, perkiraan laba kotor,
perkiraan biaya operasional, perkiraan laba bersih, hingga kapan usaha ini akan balik modal.

Berikut ini adalah perencanaan keuangan Mini Pizza.

4.2 Sumber
• Kebutuhan Modal
= Rp 617.500,00
• Diperoleh dari:
Modal pribadi (lima anggota kelompok @ Rp 123.500,00) = Rp 617.500,00

12
4.3 Perkiraan Pendapatan dan Perolehan Laba Kotor
Bulan 1 2 3 4 5 6 7
ke- Varian Harga Profit Harga Target Perkiraan Perkiraan
Produk Pokok per Jual Jumlah Pendapatan Perolehan
Penjualan Unit (Rp) Penjualn (Rp) Laba
(HPP) (Rp) (loyang) Kotor
per unit (Rp)

(Rp)
Maret Mini 13.500 1.500 15.000 16 240.000 24.000
Pizza

Jum lah 16 240.000 24.000


April Mini 13.500 1.500 15.000 16 240.000 24.000
Pizza

Jum lah 16 240.000 24.000


Mei Mini 13.500 1.500 15.000 16 240.0000 24.000
Pizza

Jumlah 16 240.000 24.000


Total Target Penjualan Perkiraan Laba Kotor
48 720.000 72.000
Selama Tiga Bulan

4.4 Perkiraan Biaya Operasional (Biaya Tetap)


ITEM BULAN (Rp) TOTAL (Rp)
Maret April Mei
Gaji karyawan
10.000 10.000 10.000 30.000
dan upah
Sewa
tempat/peralatan - - - -
usaha

Administrasi 2.000 2.000 2.000 6.000


Marketing dan
13
- - - -
sales
Total
Perkiraan
Biaya
12.000 12.000 12.000 36.000
Operasional
Selama Tiga
Bulan

4.5 Perkiraan Laba Bersih Sebelum Pajak (Selama Tiga Bulan Operasional Usaha)
ITEM BULAN TOTAL (Rp)
Maret April Mei
Total Perkiraan
24.000 24.000 24.000 72.000
Laba Kotor
Total Perkiraan
12.000 12.000 12.000 36.000
Biaya Tetap
Total Perkiraan Laba Bersih Sebelum Pajak (Rp) = Total Laba
36.000
Kotor – Total Biaya Tetap

4.6 Perhitungan Perkiraan Balik Modal (Break Event Point)


BEP atau Break Event Point adalah titik di mana pendapatan dari usaha sama dengan modal yang
dikeluarkan, atau dengan kata lain suatu usaha belum mendapatkan keuntungan tetapi sudah tidak
mengalami kerugian, impas. Berikut adalah rumus yang penulis gunakan untuk mengetahui di bulan
ke berapa perusahaan balik modal

𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝐵𝑖𝑎𝑦𝑎 𝑆𝑡𝑎𝑟𝑡 − 𝑈𝑝


BEP (bulan) =
𝐿𝑎𝑏𝑎 𝐵𝑒𝑟𝑠𝑖ℎ 𝑅𝑎𝑡𝑎 − 𝑅𝑎𝑡𝑎 𝑝𝑒𝑟 𝐵𝑢𝑙𝑎𝑛

Perhitungan BEP Mini Pizza:


Mini Pizza didirikan dengan biaya start-up sebesar Rp 617.500,00. Diketahui perkiraan laba kotor
selama tiga bulan sebesar Rp 72.000,00 dan perkiraan biaya operasional (biaya tetap) selama tiga
bulan Rp 36.000,00. Berikut perhitungannya:

14
Kesimpulannya, jika Mini Pizza dapat terjual sesuai dengan target yang telah ditetapkan, maka
perusahaan akan balik modal dalam kurun waktu lebih dari tiga bulan. Sekitar empat tahun tiga
bulan delapan belas hari.

15
BAB V
PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Kami berharap usaha ini dapat berkembang dan akan mencapai keberhasilan dan kesuksesan. Kami
sangat yakin bahwa usaha ini akan maju terus dan berkembang karena dilakukan oleh SDM yang memiliki
kualitas dalam menjalankan pekerjaan. Produk yang dijual juga sangat menarik. Kami yakin pasar maupun
pembeli atau konsumen akan menerima dengan baik produk dengan kualitas dan harga terjangkau yang kami
produksi.

5.2 Saran

Kami menyadari bahwa proposal ini jauh dari kata sempurna, oleh karena itu kami mengharapkan
kritik dan saran yang sifatnya membangun demi penyempurnaan proposal ini. Demikian proposal ini,
semoga dapat berjalan dengan baik dan kami berharap dalam mengembangkan kreatifitas dapat bermanfaat
bagi kami sendiri dan masyarakat.

Kami mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang membantu dalam penyusunan proposal
ini sehingga dapat terselesaikan dengan baik dan tepat pada waktunya, sekian terimakasih.

16
LAMPIRAN
BIODATA ANGGOTA, BIODATA DOSEN PEMBIMBING

BIODATA ANGGOTA
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Ni Putu Nanda Shinta Dewi
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Ilmu Hukum
4 NIM 22220281
5 Tempat dan Tanggal Lahir Denpasar, 5 Juni 2004
6 Alamat E-Mail nandashinta05@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 081236374524

BIODATA ANGGOTA
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Putu Clarissa Taramitha Devi
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Ilmu Hukum
4 NIM 22220277
5 Tempat dan Tanggal Lahir Denpasar, 18 Juli 2004
6 Alamat E-Mail putuclarissa@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 088987150972

BIODATA ANGGOTA
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap I Gusti Ngurah Agung Dwi Putrawan
2 Jenis Kelamin Laki-Laki
3 Program Studi Ilmu Hukum
4 NIM 22220209
5 Tempat dan Tanggal Lahir Denpasar, 30 Agustus 2003
6 Alamat E-Mail gungdbuduk@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 087860817016

17
BIODATA ANGGOTA
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap A.A Krisnanda
2 Jenis Kelamin Laki-laki
3 Program Studi Ilmu hukum
4 NIM 22220283
5 Tempat dan Tanggal Lahir Bangli, 29 April 2002
6 Alamat E-Mail krisnanda949@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 081353520916

18
BIODATA DOSEN PEMBIMBING
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Komang Satria Wibawa Putra, S.H.,M.H.
2 Jenis Kelamin Laki-Laki
3 Program Studi Ilmu Hukum
4 NPP/NIDN 02.07.19.308/0821099501
5 Tempat dan Tanggal Lahir Denpasar, 21 September 1995
6 Alamat E-Mail komangsatria@undiknas.ac.id
7 Nomor Telepon/HP 081999327926

B. Riwayat Pendidikan
Gelar
Sarjana S2/Magister
Akademik
Nama Institusi Universitas Pendidikan
Universitas Pendidikan Nasional
Nasional
Jurusan Ilmu Hukum Magister Ilmu Hukum
Tahun masuk-
2013-2017 2017-2019
lulus

C. Rekam Jejak Tri Dharma PT


Pendidikan/Pengajaran
No. Nama Mata Kuliah Wajib/Pilihan SKS
1 Hukum Perdata Internasional wajib 2 sks
2 Hukum Bisnis wajib 2 sks

Penelitian
No. Judul Penelitian Penyandang Dana Tahun
Legalitas Pemerintah Daerah Dalam
1 Memberikan Bantuan Dana Kepada Pribadi 2022
Perguruan Tinggi di Indonesia

19
Pengabdian Kepada Masyarakat
Judul Pengabdian Kepada
No. Penyandang Dana Tahun
Masyarakat
Penyuluhan Perlindungan Terhadap
Universitas Pendidikan
1 Korban Berita Bohong (Hoaks) di 2022
Nasional
Indonesia

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan
secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup
menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan
PKM-K.

Denpasar, 22 Februari 2023


Dosen Pembimbing

Komang Satria Wibawa Putra, S.H.,M.H.

20

Anda mungkin juga menyukai