Anda di halaman 1dari 31

PEDOMAN TEKNIS

PELAKSANAAN KP-KKN
KELAS MALAM

FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS PANCA BHAKTI
2021
ii

KATA PENGANTAR

Dalam rangka meningkatkan kualitas dan memperlancar penyelenggaraan


Kegiatan Pengganti Kuliah Kerja Nyata (KP-KKN) bagi mahasiswa program S1
Fakultas Hukum Universitas Panca Bhakti, maka perlu disusun pedoman teknis
Penyelenggaraan Kegiatan Pengganti Kuliah Kerja Nyata (KP-KKN) Model
“Pengabdian Kepada Masyarakat”.
Pada dasarnya pedoman teknis ini berguna sebagai pedoman dalam
pelaksanaan KP-KKN, dan diharapkan dengan adanya pedoman teknis KP-KKN
yang dilaksanakan dapat memenuhi tujuan yang hendak dicapai.
Tim Penyusun penyempurnaan Pedoman Teknis Penyelenggaraan KP-
KKN menyadari, meskipun seluruh kemampuan telah dicurahkan untuk
menyempurnakannya, tetapi tentunya masih terdapat kekurangan-kekurangan.
Kekurangan dalam penyusunan pedoman teknis ini diharapkan dapat
disempurnakan di masa-masa yang akan datang.
Akhirnya diharapkan pedoman teknis ini dapat memenuhi fungsi dalam
penyelenggaraan KP-KKN.

Tim Penyusun,
iii

SAMBUTAN DEKAN

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah Yang Maha Esa karena atas
rahmat dan hidayah-Nya Buku Pedoman Teknis Pelaksanaan KP-KKN Kelas
Malam ini dapat di selesaikan. Buku pedoman ini disusun untuk menjadi acuan
bagi mahasiswa dan dosen pembimbing dalam melaksanakan kegiatan KP-KKN
Kelas Malam.
Buku pedoman ini merupakan penyempurnaan dari buku pedoman
sebelumnya, dengan perubahan dibeberapa bagian yang menyesuaikan dengan
kondisi saat ini. Kondisi Pandemi Covid-19 menjadikan pelaksanaan berbagai
kegiatan memerlukan penyesuaian terhadap kondisi tersebut. Hal tersebutlah
yang kemudian menjadi latar belakang dalam perubahan dan penyesuaian pada
beberapa bagian di dalam buku pedoman ini. Sehingga kegiatan KP-KKN Kelas
Malam ini dapat tetap dilaksanakan dengan menyesuaikan keterbatasan kondisi
yang ada.
Semoga buku pedoman ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang terkait
khususnya mahasiswa dan dosen pembimbing KP-KKN.

Dekan,

Henny Damaryanti, S.H., M.Hum.


NIKS 110 187 005
iv

DAFTAR ISI

Kata Pengantar ………………………………. ii

Sambutan Dekan ………………………………. iii

Daftar Isi ………………………………. iv

BAB I PENDAHULUAN ………………………………. 1

A. Latar Belakang ………………………………. 1

B. Pengertian Kuliah Kerja Nyata ………………………………. 3

C. Tujuan Instruksional ………………………………. 4

D. Kepanitian ………………………………. 4

BAB II PERSYARATAN ………………………………. 5

A. Dosen Pembimbing KP-KKN ………………………………. 5

B. Mahasiswa Peserta KP-KKN ………………………………. 5

BAB III PELAKSANAAN KEGIATAN


PENGGANTI KULIAH KERJA NYATA
MODEL “PENGABDIAN KEPADA
MASYARAKAT" ………………………………. 6

A. Prinsip Dasar ………………………………. 6

B. Bentuk Kegiatan ………………………………. 6

1. Kegiatan Non Fisik ………………………………. 6

2. Kegiatan Fisik ………………………………. 15

C. Aspek Akademik ………………………………. 20

BAB IV PENUTUP ………………………………. 22

LAMPIRAN
1

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Kegiatan Pengganti Kuliah Kerja Nyata (KP-KKN) adalah bagian


integral dari proses pendidikan yang mempunyai nilai dan karakteristik tertentu,
oleh karenanya sistem penyelenggaraannya memerlukan landasan yang akan
memberikan gambaran serta pengertian yang utuh tentang apa, bagaimana dan
untuk apa KP-KKN itu diselenggarakan. Landasan akan memberikan petunjuk
serta mengendalikan pola pikir dan tindakan dalam setiap proses
penyelenggaraan KP-KKN.
Kuliah Kerja Nyata merupakan salah satu kegiatan dalam pendidikan
tinggi yang diselenggarakan berdasarkan Pasal 31 UUD RI 1945, yang
menyatakan tiap-tiap warga negara berhak mendapat pengajaran.
Undang-undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi dalam
Pasal 1 angka 9 menyatakan bahwa Tridharma Perguruan Tinggi yang selanjutnya
disebut Tridharma adalah kewajiban Perguruan Tinggi untuk menyelenggarakan
pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Selanjutnya dalam
Pasal 5 huruf (d), menyatakan bahwa salah satu tujuan pendidikan tinggi adalah
terwujudnya Pengabdian Kepada Masyarakat berbasis penalaran dan karya
Penelitian yang bermanfaat dalam memajukan kesejahteraan umum dan
mencerdaskan kehidupan bangsa.
Pasal 1 angka 15 Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 4
Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi Dan Pengelolaan
Perguruan Tinggi, menyatakan Standar Nasional Pendidikan Tinggi adalah
satuan standar yang meliputi standar nasional pendidikan, ditambah dengan
standar penelitian, dan standar pengabdian kepada masyarakat.
Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia
Nomor 3 Tahun 2021 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi, dalam Pasal 5
ayat (1) menyebutkan bahwa Standar kompetensi lulusan merupakan kriteria
minimal tentang kualifikasi kemampuan lulusan yang mencakup sikap,
pengetahuan, dan keterampilan yang dinyatakan dalam rumusan capaian
2

pembelajaran lulusan.
Selanjutnya mengenai standar kompetensi lulusan diatur lebih lanjut
dalam Pasal 6 ayat (1), yang menyatakan sikap sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 5 ayat (1) merupakan perilaku benar dan berbudaya sebagai hasil dari
internalisasi dan aktualisasi nilai dan norma yang tercermin dalam kehidupan
spiritual dan sosial melalui proses Pembelajaran, pengalaman kerja mahasiswa,
Penelitian dan/atau Pengabdian kepada Masyarakat yang terkait Pembelajaran.
KP-KKN sekurang-kurangnya mengandung lima (5) aspek yang bernilai
fundamental dan berwawasan filosofi yang tidak dapat dipisahkan antara satu
dengan lainnya, yaitu :
1. Kuliah Kerja Nyata sebagai program tidak berdiri sendiri dan tidak
terpisahkan dari tujuan dan isi pendidikan tinggi lainnya;
2. Berfungsi sebagai pengikat dan perangkum semua isi kurikulum, dan bahkan
penambah ataupun pelengkap isi kurikulum yang telah ada;
3. Merupakan pengalaman belajar yang menghubungkan konsep-konsep
akademis dengan realita kehidupan dalam masyarakat;
4. Pengetahuan teori mahasiswa dapat diperkaya melalui pengalaman praktis di
lapangan; dan
5. Mematangkan kepribadian mahasiswa, menumbuhkan rasa percaya diri
sebagai calon pemimpin yang handal bagi pembangunan bangsa.
KP-KKN merupakan keterpaduan Pelaksanaan Tri Dharma Perguruan
Tinggi. KP-KKN merupakan suatu bentuk kegiatan yang memadukan
Dharma Pendidikan dan Pengajaran, Penelitian serta Pengabdian Kepada
Masyarakat sekaligus dalam suatu kegiatan.
Sebagai kegiatan Pendidikan dan Pengajaran, KP-KKN merupakan bagian
integral dari Kurikulum Pendidikan Tinggi Strata Satu (S.1). Dalam kaitannya
dengan penelitian, melalui kegiatan KP-KKN mahasiswa diajak untuk ikut
mengamati, menelaah/menganalisa, menarik kesimpulan dari data kondisi dan
situasi wilayah kerja yang dikumpulkannya, kemudian merumuskan
permasalahan yang dihadapi, lalu mengambil keputusan untuk pemecahan/
penanggulangannya dari berbagai alternatif yang ada, sesuai dengan kondisi
wilayah kerja dan kemampuannya.
Sebagai kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat, mahasiswa dapat
3

mengamalkan ilmu pengetahuan yang dikuasainya secara ilmiah, khususnya Ilmu


Pengetahuan Hukum, melembaga dan langsung kepada masyarakat yang akan
menikmati manfaat pengetahuan tersebut. Dengan perkataan lain, melalui KP-
KKN mahasiswa membantu memecahkan serta menanggulangi secara pragmatis
masalah yang dihadapi oleh masyarakat di dalam melaksanakan pembangunan.

B. Pengertian KP-KKN
KP-KKN adalah suatu bentuk pendidikan dengan cara memberikan
pengalaman belajar mahasiswa secara langsung di tengah-tengah masyarakat
di luar kampus, dan secara langsung mengidentifikasi serta menangani
masalah-masalah yang dihadapi.
KP-KKN menjadi salah satu bentuk pembelajaran dengan memberikan
pengalaman belajar kepada mahasiswa di tengah-tengah kehidupan masyarakat
dengan turut serta membantu memecahkan masalah berdasarkan kompetensi
keilmuan sesuai dengan situasi, kondisi, masalah dan prioritas kebutuhan
masyarakat di lapangan dengan pendekatan interdisiplin ilmu dan bersifat ilmiah.
Selain ingin meningkatkan peran serta mahasiwa di dalam kehidupan
masyarakat, kegiatan KP-KKN juga sebagai sarana mahasiswa dalam
menumbuhkembangkan kecerdasan interpersonal dan mengembangkan
kompetensi how to live together.
KP-KKN dapat dilaksanakan di dalam lingkungan kampus dan pada
masyarakat di luar kampus dengan maksud meningkatkan relevansi Pendidikan
Tinggi dengan perkembangan dan kebutuhan masyarakat akan Ilmu Pengetahuan
untuk melaksanakan pembangunan yang semakin meningkat, serta
meningkatkan persepsi mahasiswa tentang relevansi antara materi perkuliahan
dengan realita dalam kehidupan masyarakat.
KP-KKN pada Program Studi Ilmu Hukum Fakultas Hukum Universitas
Panca Bhakti Pontianak merupakan mata kuliah kurikulum Institusional Perilaku
Berkarya (MPB) dalam bentuk “Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat” yang
harus ditempuh oleh setiap mahasiswa, setelah menempuh minimal 110 sks.

C. Tujuan
Sebagaimana kita ketahui, KP-KKN merupakan suatu bentuk pendidikan
dengan cara memberikan pengalaman belajar mahasiswa secara langsung di
4

tengah-tengah masyarakat di luar kampus, dan secara langsung


mengidentifikasi serta menangani masalah-masalah yang dihadapi. Adapun tujuan
dari KP-KKN diantaranya ialah:
1. Tujuan Instruksional Umum
Memberikan pemahaman karakteristik kondisi sosial budaya masyarakat
untuk diambil manfaatnya sebagai bekal pengembangan ilmu pengetahuan dan
memahami akan pentingnya transformasi ilmu pengetahuan dalam pembangunan
kehidupan masyarakat.
2. Tujuan Instruksional Khusus
a. Mahasiswa mampu mengidentifikasi karakteristik sosial budaya dan
permasalahan yang dihadapi masyarakat.
b. Mahasiswa dapat memberikan pemikiran berdasarkan ilmu pengetahuan
dan sikap kritis dalam upaya menumbuhkan, mengembangkan ilmu
pengetahuan di dalam kehidupan masyarakat.
c. Perguruan tinggi dapat menghasilkan sarjana yang lebih menghayati
kondisi, gerak dan permasalahan yang kompleks yang dihadapi oleh
masyarakat dalam melaksanakan pembangunan.
d. Meningkatkan hubungan/kerjasama antara Perguruan Tinggi, Pemerintah
dan Masyarakat, sehingga Perguruan Tinggi dapat lebih berperan dalam
kegiatan pembangunan di tengah-tengah masyarakat.

B. Kepanitian

Panitia Pelaksana KP-KKN ditetapkan melalui surat keputusan


Dekan. Panitia memiliki kewajiban, antara lain :
1. Mengusulkan Dosen Pembimbing yang selanjutnya diputuskan dengan Surat
Keputusan Dekan ;
2. Menyusun rencana pelaksanaan kegiatan ;
3. Menerima pendaftaran dan pembagian kelompok ;
4. Menyusun rancangan kegiatan KP-KKN ;
5. Menetapkan waktu pelaksanaan kegiatan (dari awal pelaksanaan kegiatan
hingga berakhirnya kegiatan) ;
6. Memfasilitasi administrasi (surat-menyurat) setiap kelompok KP-KKN; dan
7. Menyampaikan laporan kepada Dekan.
5

BAB II

PERSYARATAN

A. Dosen Pembimbing KP-KKN


Persayaratan yang harus dipenuhi oleh dosen pembimbing KP-KKN,
antara lain :
1. Dosen yang telah memiliki kualifikasi akademik ; dan
2. Dosen pembimbing akan ditentukan berdasarkan surat keputusan dekan,
yang disesuaikan dengan jumlah peserta KP-KKN.

B. Mahasiswa Peserta KP-KKN


Syarat mahasiswa dapat mengikuti KP-KKN Model Pengabdian Kepada
Masyarakat, antara lain :
1. Syarat akademik :
a. Telah menempuh 110 SKS, yang dibuktikan melalui transkrip
akademik ; dan
b. Telah memprogramkan KP-KKN dalam Formulir Rencana Studi
(FRS).
2. Syarat administrasi :
a. Telah melakukan Her-Registrasi pada semester berjalan
pelaksanaan KP-KKN;
b. Melunasi biaya administrasi yang ditetapkan Fakultas; dan
c. Menyerahkan pas photo berwarna ukuran 4 x 6 sebanyak 1 lembar.
6

BAB III
PELAKSANAAN KEGIATAN PENGGANTI KULIAH KERJA NYATA
MODEL “PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT"

A. Prinsip Dasar
Prinsip dasar pelaksanaan KP-KKN Model “Pengabdian Kepada
Masyarakat” adalah kelompok mahasiswa melakukan kegiatan pengabdian
kepada masyarakat di luar kampus pada suatu komunitas atau pada suatu sasaran
kelompok, dimana kelompok mahasiswa ditentukan oleh Program Studi dan
didampingi oleh Dosen Pembimbing.

B. Bentuk Kegiatan
Pelaksanaan KP-KKN Model “Pengabdian Kepada Masyarakat”
dilaksanakan dalam 2 (dua) bentuk, yaitu :
1. Kegiatan Non Fisik
Fakultas Hukum Universitas Panca Bhakti telah melakukan
penandatanganan nota kesepahaman bersama dengan Kantor Wilayah
Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Kalimantan Barat mengenai
pembinaan Keluarga Sadar Hukum dan Desa/Kelurahan Sadar Hukum, yang
diharapkan dapat mendukung kegiatan Pengabdian Kepada Masayarakat.
Kegiatan non fisik wajib dilaksanakan oleh setiap kelompok dengan
menentukan bentuk kegiatan, sasaran (masyarakat), lokasi dan waktu pelaksanaan
kegiatan setelah sebelumnya berkonsultasi dan mendapatkan persetujuan dari
dosen pembimbing. Kegiatan non fisik ini dilaksanakan di luar lingkungan
kampus.
Mengingat kondisi Pandemik Covid-19 pada tahun 2021, dimana kegiatan
non fisik KP-KKN ini yang biasanya dilaksanakan dengan berinteraksi
memberikan penyuluhan hukum langsung kepada masyarakat, maka untuk saat
ini bentuk penyuluhan hukum yang akan dilaksanakan ialah berupa penyuluhan
hukum tidak langsung.
Penyuluhan hukum tidak langsung dilaksanakan dengan pembuatan video
yang dimuat di media sosial (seperti Instagram, Facebook, YouTube, Twitter,
dan lain sebagainya) dengan tujuan transfer ilmu bagi masyarakat luas terkait
tema yang telah disepakati.
Adapun tema yang diangkat dalam kegiatan ini adalah “Penyuluhan Hukum
7

Tidak Langsung Dimasa Pandemi Covid-19”. Kegiatan penyuluhan hukum tidak


langsung sesuai dengan tema tersebut dilakukan melalui pembuatan video yang
dilakukan oleh kelompok mahasiswa peserta KP-KKN yang masing-masing
kelompok didampingi dosen pembimbing dan bekerjasama dengan Team
Penyuluh Hukum dari Kanwil Kemenkumham Kalbar.
Setiap kelompok wajib merancang kegiatan dalam sebuah proposal yang
telah diarahkan dan disetujui oleh Dosen Pembimbing. Adapun tata urutan dalam
pelaksanaan kegiatan non fisik tersebut, sebagai berikut :
1). Rencana Kegiatan
Rencana KP-KKN adalah suatu bentuk usulan kegiatan yang akan dilakukan
mahasiswa di dalam melaksanakan Pengabdian Kepada Masyarakat. Rencana
kegiatan dibuat oleh masing-masing kelompok untuk memberikan gambaran
kegiatan yang akan dilakukan. Rencana kegiatan harus disetujui dan disahkan
oleh Dosen Pembimbing sebelum melaksanakan kegiatan.
2). Sistematika Rencana Kegiatan
Rencana kegiatan KP-KKN yang diajukan dengan memperhatikan ketentuan
berikut :
2.1. Nama/Judul Proposal “Pengabdian Kepada Masyarakat” Menurut bentuk
kegiatan yang akan dilakukan dan menentukan tema kegiatan tersebut.
Tema kegiatan adalah substansi pokok dari kegiatan yang akan dilakukan.
Tahun ini ditentukan tema kegiatannya adalah: “Penyuluhan Hukum Tidak
Langsung Dimasa Pandemi Covid-19”
2.2. Tipografi Penulisan
Proposal dan laporan KP-KKN diatur dengan ketentuan sebagai berikut :
1. Warna cover merah.
2. Batas (margin atas 4 cm, bawah 3 cm, kiri 4 cm, dan kanan 3 cm).
3. Jenis huruf (font) adalah times new roman dengan ukuran diatur
sebagai berikut :
a. Judul bab: 14pt, kapital (uppercase), cetak tebal (bold);
b. Sub judul pertama: 12 pt, kapital (uppercase) padaawal kata,
cetak tebal (bold);
c. Naskah/isi: 12pt
d. Jarak antar baris tulisan (spasi) diatur sebagai berikut:
8

- Judul bab diketik dengan spasi tunggal


- Naskah diketik dengan spasi ganda
- Jarak judul bab dengan naskah tiga kali spasi tunggal
2.3. Sistematika Penulisan Proposal
2.3.1. Cover
2.3.2. Identitas
a. Identitas Kelompok Pengusul
b. Identitas Usulan
- Judul pengabdian kepada masyarakat
- Skema KP-KKN yang dipilih oleh pengusul
- Tahun usulan dan lama KP-KKN
- Biaya yang diusulkan di tahun berjalan
- Total biaya KP-KKN
- Target capaian luaran KP-KKN
2.3.3. Ringkasan
Ringkasan usulan memuat permasalahan, solusi dan target luaran
yang akan dicapai sesuai dengan masing-masing skema KP-KKN.
Ringkasan juga memuat uraian secara cermat dan singkat rencana
kegiatan yang diusulkan dan ditulis dengan jarak satu spasi.
2.3.4. Pendahuluan
Bagian pendahuluan berisi uraian analisis dan permasalahan.
Deskripsi lengkap bagian pendahuluan pada masing-masing skema
KP-KKN harus diuraikan.
2.3.5. Solusi Permasalahan
Bagian ini berisi uraian semua solusi yang ditawarkan untuk
menyeselasaikan permasalahan yang dihadapi secara sistematis.
Deskripsi lengkap bagian solusi permasalahan untuk masing-
masing skema KP-KKN harus diuraikan.
2.3.6. Metode Pelaksanaan
Metode pelaksanaan berisi penjelasan mengenai tahapan atau
langkah-langkah dalam melaksanakan solusi yang ditawarkan
untuk mengatasi permasalahan dalam kehidupan masyarakat.
Deskripsi lengkap bagian metode pelaksanaan masing-masing
9

skema KP-KKN harus diuraikan. Pada bagian ini wajib mengisi


uraian tugas masing-masing anggota tim KP-KKN.
2.3.7. Luaran dan Target Capaian.
Pada bagian ini, pengusul wajib mengisi luaran wajib dan
tambahan, tahun capaian, dan status pencapaiannya.
2.3.8. Anggaran
Menguraikan sumber biaya dan biaya yang diperlukan dalam
pelaksanaan kegiatan.
2.3.9. Jadwal
Jadwal KP-KKN disusun secara rinci sesuai dengan rencana.
2.3.10. Daftar Pustaka
Daftar pustaka disusun dan ditulis berdasarkan sistem nomor sesuai
urutan pengutipan. Hanya pustaka yang disitasi pada usulan rencana
KP-KKN yang dicantumkan dalam Daftar Pustaka.
3). Pelaksanaan Kegiatan
KP-KKN Model “Pengabdian Kepada Masyarakat” dilaksanakan dalam
kurun waktu 1 (satu) bulan, dan dilaksanakan di luar kampus. Adapun
langkah-langkah pelaksanaan kegiatan dimaksud, meliputi:
Jadwal Pelaksanaan Kegiatan Non Fisik
No Uraian Kegiatan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
1 Pengarahan Pembimbing x
2 Pertemuan Kelompok x
a. Pembagian Tugas
b. Pembentukan Panitia
3 Survey dan Observasi Kegiatan x x
4 Identifikasi dan Pemetaan x
Masalah
5 Membuat Rencana Kegiatan x
Kelompok
6 Konsultasi Dosen Pembimbing x
7 Persiapan Materi Kegiatan x x
dan/atau Narasumber
8 Koordinasi Dengan Pihak Terkait x x
9 Pertemuan Kelompok dan Dosen x
Pembimbing Untuk Persiapan
Pelaksanaan Kegiatan
10 Pembuatan Video (Recording, x x x x x x x
Editing, & Finishing)
11 Penyerahan Video Ke Panitia x
12 Pemeriksaan Video (oleh panitia) x x
13 Review/Penilaian Video x
14 Perbaikan/Revisi Video (jika ada) x x
15 Pengumpulan Bahan Laporan x x
16 Pertemuan Kelompok x
17 Pembuatan Laporan Akhir x x
18 Pengesahan Laporan ke Dosen & x x
Penyampaian Laporan Ke
Panitia
11

4). Laporan Kegiatan


Setelah melaksanakan kegiatan, setiap kelompok KP-KKN wajib
menyampaikan laporan kegiatan ke Fakultas sebanyak 3 (tiga) rangkap, dengan
terlebih dahulu mendapat pengesahan Dosen Pembimbing.
Format laporan, memuat :
4.1. Halaman Sampul
4.2. Halaman Pengesahan
4.3. Isi Laporan, terdiri dari :
4.3.1. Ringkasan
Kemukakan tujuan jangka panjang dan target khusus yang ingin
dicapai serta metode yang akan dipakai dalam pencapaian tujuan
tersebut. Ringkasan harus mampu menguraikan secara cermat dan
singkat tentang rencana kegiatan yang diusulkan.
4.3.2. Kata Pengantar
4.3.3. Daftar Isi
4.3.4. BAB I Pendahuluan
Uraikan latar belakang pemilihan topik kegiatan KP-KKN yang
dilandasi oleh keingintahuan pelaksana melakukan kegiatan KP-
KKN serta memberi argumentasi yang menguatkan bahwa KP-
KKN tersebut penting untuk dilaksanakan. Dalam perumusan
masalah dapat dijelaskan definisi, asumsi dan lingkup yang
menjadi batasan KP-KKN. Pada bagian ini juga perlu dijelaskan
tujuan KP-KKN secararingkas dan menetapkan target luaran yang
ingin dicapai, serta kontribusinya/manfaat KP-KKN terhadap
peningkatan kesejahteraan masyarakat.
a. Analisis Situasi
Pada bagian ini diuraikan analisis situasi fokus pada kondisi
terkini masyarakat yang mencakuphal-hal berikut:
1) Uraikan lokasi dan kasus yang terjadi/pernah terjadi dan
didukung dengan data dan gambar/foto;
2) Jelaskan segi sosial, budaya, religi, kesehatan, mutu
layanan atau kehidupan bermasyarakat;
3) Ungkapkan seluruh persoalan yang dihadapi saat ini,
12

khususnya terkait tema kegiatan.


4) Jelaskan permasalahan khusus yang akan diamati.
b. Permasalahan
Mengacu kepada poin Analisis Situasi, uraikan permasalahan
yang mencakup hal-hal sebagai berikut:
1) Persoalan prioritas dalam segi sosial, budaya, keagamaan,
mutu layanan, atau kehidupan bermasyarakat.
2) Usahakan permasalahan prioritas bersifat spesifik, konkret
terkait tema kegiatan
4.3.5. BAB II Solusi dan Target Luaran
Uraikan secara jelas solusi yang akan diberikan dari permasalahan
yang ada di lokasi KP-KKN dengan menguraikan fakta empirik di
lokasi KP-KKN untuk diperoleh dari acuan untuk dijadikan landasan
dalam pelaksanaan KP-KKN. Jelaskan juga studi pendahuluan yang
telah dilaksanakan dan hasil yang sudah dicapai dalam menetapkan
solusi di lokasi KP-KKN secar utuh.
a. Tuliskan semua solusi yang ditawarkan untuk menyelesaikan
permasalahan yang dihadapi secara sistematis sesuai dengan
prioritas bersifat spesifik, konkrit serta benar-benar sesuai
dengan permasalahan prioritas.
b. Tuliskan jenis luaran yang akan dihasilkan dari masing-masing
solusi tersebut sesuai dengan solusi spesifik atas permasalahan
yang dihadapi mitra.
c. Setiap solusi mempunyai luaran tersendiri dan sedapat
mungkin terukur atau dapat dikuantitatifkan.
d. Jika luaran dapat berupa produk atau barang atau serifikat dan
sejenisnya, nyatakan juga spesifikasinya.
e. Buatlah rencana capaian luaran seperti pada tabel dibawah
sesuai dengan luaran yang ditargetkan.
13

Tabel Rencana Target Capaian Luaran

No. Jenis Luaran Indikator


Capaian
1 Publikasi media masa cetak/online/repository
PT
2 Perbaikan tata nilai masyarakat
(seni, budaya, sosial, politik, keamanan,
ketentraman, pendidikan, kesehatan)
3 Hak Kekayaan Intelektual (karya cipta)

4.3.6. BAB III Metode


Uraikan secara rinci metode yang akan digunakan meliputi tahapan
dan lokasi KP-KKN. Metode pelaksanaan kegiatan menjelaskan
tahapan atau langkah-langkah solusi yang ditawarkan untuk
mengetasi permasalahan yang memuat hal-hal berikut:
a. Tahapan atau langkah-langkah yang ditempuh guna
melaksanakan solusi atas permasalahan spesifik yang dihadapi
oleh masyarakat. Pelaksanaan solusi tersebut dibuat secara
sistematis yang meliputi segi sosial, budaya, keagamaan, mutu
layanan, atau kehidupan bermasyarakat.
b. Uraikan metode pendekatan yang ditawarkan untuk
menyelesaikan persoalan
c. Uraikan bagaimana partisipasi mitra/masyarakat dalam
pelaksanaan program.
d. Uraikan bagaimana langkah evaluasi pelaksanaan program dan
keberlanjutan program dilapangan setelah kegiatan KP-KKN
selesai dilaksanakan.
4.3.7. BAB IV Kelayakan
Beberapa hal yang harus dilengkapi pada bagian ini adalah:
a. Jelaskan jenis kepakaran yang diperlukan dalam menyelesaikan
persoalan;
b. Tuliskan nama tim pengusul dan uraikan kepakaran dan tugas
masing-masing dalam kegiatan KP-KKN (dibuat dalam bentuk
tabel).
14

4.3.8. BAB V Hasil


Uraikan secara rinci hasil yang didapatkan atau ditemukan dalam
pelaksanaan KP-KKN. Berikan juga uraian mengenai fakta-fakta
yang ditemukan dilapangan yang berkaitan dengan tema serta
permasalahan yang menjadi fokus dalam kegiatan KP-KKN.
4.3.9. BAB VI Biaya dan Jadwal
a. Anggaran Biaya
Justifikasi anggaran biaya ditulis dengan terperinci dan jelas.
Ringkasan anggaran biaya disusun sesuai dengan format Tabel
berikut:
No. Jenis Pengeluaran Biaya
1 Transport dan Konsumsi untuk pelaksana,
pengumpul data, pengolah data,
penganalisis sata.
2 Pembelian bahan habis pakai atau peralatan
penunjang untuk ATK, fotocopy, surat
menyurat, penyusunan laporan, cetak,
penjilidan laporan, publikasi, pulsa, kuota
internet, bahan laboratorium, langganan
jurnal.
3 Transportasi atau perjalanan untuk biaya
survei/sampling data, seminar/workshop,
biaya akomodasi - konsumsi, perdiem /
lumpsum, transport.
4 Pengeluaran lain-lain seperti dokumentasi,
pengadaan laporan dan publikasi.

b. Jadwal
Jadwal pelaksanaan KP-KKN dibuat dengan tahapan yang jelas
dalam bentuk diagram batang (barchart)
4.3.10. Daftar Pustaka
Daftar pustaka disusun berdasarkan sistem nama dan tahun dengan
urutan abjad nama pengarang, tahun penerbitan, judul tulisan, dan
sumber atau penerbit. Untuk pustaka yang berasal dari jurnal ilmiah,
perlu juga mencantumkan nama jurnal, volume dan nomor
penerbitan, serta halaman dimana artikel tersebut dimuat. Hanya
pustaka yang disitasi dalam usulan KP-KKN yang dicantumkan
15

dalam Daftar Pustaka.


4.3.11. Lampiran, terdiri dari :
a. Susunan organisasi tim dan pembagian tugas
b. Biodata ketua dan anggota tim pengusul
c. Surat pernyataan ketua pengusul
d. Daftar hadir
e. Makalah/Hand Out substansi materi dari narasumber
f. Notulensi kegiatan
g. Dokumentasi

5). Dosen Pembimbing


Dosen Pembimbing berperan sebagai pengarah, penasehat dan
penghubung bagi mahasiswa dalam terlaksananya program kegiatan mulai dari
persiapan sampai dengan laporan akhir kegiatan. Dosen Pembimbing berperan
dalam memeriksa proposal KP-KKN dari mahasiswa, memberikan pengarahan
dalam pelaksanaan kegiatan, serta memberikan bimbingan dalam penyusunan
laporan kegiatan. Dosen pembimbing ditunjuk berdasarkan Surat Keputusan
Dekan Fakultas Hukum Universitas Panca Bhakti Pontianak.

6). Mitra Pelaksana Kegiatan


Mitra pelaksana kegiatan KP-KKN dalam bentuk pengabdian kepada
masyarakat melalui pemberian informasi/penyuluhan hukum tidak langsung ini
adalah Team Penyuluh Hukum Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM
Kalimantan Barat, dan berbagai pihak pendukung kegiatan.

2. KEGIATAN FISIK
Kegiatan fisik merupakan kegiatan yang dilakukan oleh seluruh peserta
KP-KKN secara bersamaan, yang dilaksanakan di lingkungan program studi
maupun lingkungan universitas. Kegiatan fisik dapat dilaksanakan, melalui:
1). Pengadaan sarana dan prasana;
2). Perbaikan atau renovasi sarana dan prasarana;
3). Lain-lain yang berkenaan dengan peningkatan sarana dan prasana di
lingkugan program studi dan/atau universitas.
Peserta KP-KKN melaksanakan kegiatan fisik berdasarkan pilihan, dengan
sebelumnya melakukan konsultasi, koordinasi dan mendapatkan persetujuan dari
16

dosen pembimbing dan pimpinan Fakultas.


Dari bentuk kegiatan yang dipilih oleh seluruh mahasiswa peserta KP-
KKN, maka seluruh peserta wajib merancang kegiatan dalam sebuah proposal.
Adapun tata urutan dalam pelaksanaan kegiatan fisik tersebut sebagai berikut :
1). Rencana Kegiatan
Rencana kegiatan dibuat oleh peserta KP-KKN untuk memberikan gambaran
mengenai kegiatan yang akan dilakukan, dan selanjutnya kegiatan
dikoordinasikan kepada dosen pembimbing dan pimpinan fakultas sebelum
melaksanakan kegiatan.
2). Sistematika Rencana Kegiatan
Rencana kegiatan fisik yang diajukan harus memuat :
2.1. Nama/Judul Proposal menurut bentuk kegiatan yang akan
dilakukan.
2.2. Latar Belakang
Menyesuaikan tentang hal-hal yang berkaitan dengan dasar pemikiran
kenapa kegiatan yang telah dirumuskan perlu dilakukan, antara lain :
1. Memuat kondisi riil permasalahan yang ada berkaitan dengan
kegiatan yang akan dilaksanakan.
2. Memuat pentingnya pelaksanaan kegiatan.
3. Dan lain-lain.
2.3. Tujuan dan Manfaat Kegiatan
Memuat apa yang menjadi tujuan dan manfaat kegiatan tersebut
dilakukan.
2.4. Peserta Kegiatan
Memuat daftar nama seluruh peserta KP-KKN.
2.5. Waktu dan tempat kegiatan
Rencana Kegiatan harus menentukan mengenai rencana waktu
pelaksanaan kegiatan dan dimana tempat pelaksanaan kegiatan akan
dilakukan.
2.6. Kegiatan
Adapun kegiatan KP-KKN dalam bentuk fisik yang dituangkan di
dalam sistematika rencana kegiatan, yakni :
1. Memuat jadwal dimulainya kegiatan fisik hingga selesainya
17

pelaksanan kegiatan.
2. Hal-hal lain yang dianggap penting berkenaan dengan kegiatan
3. Kepanitiaan Memuat susunan panitia yang
bertanggungjawab terhadap kegiatan fisik, yaitu:
- Perwakilan setiap anggota kelompok
- Pihak Fakultas yang ditunjuk oleh pimpinan Fakultas untuk
mengakomodir dan memonitoring kegiatan
2.7. Rencana Biaya
2.8. Memuat sumber biaya, jumlah dan penggunaan biaya yang
diperlukan dalam pelaksanaan kegiatan.
2.9. Penutup

3). Pelaksanaan Kegiatan


Waktu kegiatan KP-KKN fisik dilaksanakan dalam kurun waktu 2
(satu) bulan, dan dilaksanakan di lingkungan kampus. Adapun langkah-langkah
pelaksanaan kegiatan dimaksud, meliputi:
Jadwal Pelaksanaan Kegiatan Fisik

Minggu
No. Jenis Kegiatan 1 2 3 4 5 6 7 8
1 Pertemuan perwakilan setiap kelompok dengan pimpinan Fakultas x
2 Survey dan identifikasi x
3 Rencana kegiatan x
4 Konsultasi kegiatankepada pimpinan Fakultas x
5 Pengumpulan dana x
6 Persiapan pelaksanaan kegiatan x x
7 Pelaksanaan kegiatan fisik x x x x
8 Serah terima hasil kegiatan fisik kepada Fakultas x
9 Penyusunan laporan x
10 Penyampaian laporan kepada dosen pembimbing dan pimpinan
Fakultas x
19

4). Laporan Kegiatan


Setelah melaksanakan kegiatan, setiap kelompok mahasiswa peserta KP-
KKN wajib menyampaikan laporan kegiatan ke Fakultas sebanyak 3 (tiga)
rangkap.
Format laporan, memuat :
4.1. Cover dijilid dengan menggunakan plastik warna putih, kertas warna
merah depan dan belakang. (Contoh cover terlampir )
4.2. Lembar Pengesahan Pembimbing. ( Contoh terlampir )
a. Judul kegiatan, menggunakan huruf Arial Bold, ukuran 14pt dan spasi
1,5 line.
b. Tulisan Lembar Pengesahan oleh Dosen Pembimbing dan Nama Dosen
Pembimbing, menggunakan huruf Arial Bolddengan ukuran 12pt.
c. Tulisan Mengetahui Dekan dan Nama Dekan, menggunakan huruf
Arial Bold dengan ukuran 12pt.
d. Tulisan Pontianak, menggunakan huruf Arial Bold dengan ukurun 12pt.
4.3. Isi Laporan, terdiri dari :
a. Bentuk (judul kegiatan) menggunakan huruf Arial Bold ukuran 14pt
dan spasi 1,5 line.
b. Logo Fakultas (contoh terlampir) ukuran 5cm x 5cm.
c. Nama kelompok menggunakan huruf Arial Bold dengan ukuran 12pt.
d. Dosen Pembimbing menggunakan huruf Arial Bold dengan ukuran
12pt.
e. Nama Universitas Panca Bhakti Fakultas Hukum Pontianak Tahun,
menggunakan huruf Arial Bold ukuran 14pt dan spasi 1 line.
f. Penulisan Sub bab menggunkan huruf Arial Bold ukuran 12pt. Bagian sub
bab yang terdiri dari :
- Latar Belakang
- Kerangka Teori
- Tujuan dan Sasaran Kegiatan
- Peserta Kegiatan
- Waktu dan Tempat Kegiatan
- Acara Kegiatan
20

- Permasalahan dan Kendala yang dihadapi


- Hasil Kegiatan
- Dana yang dikeluarkan
- Kepanitiaan
- Penutup
- Rekomendasi
4.4. Lampiran, terdiri dari :
a. Absensi peserta
b. Makalah/Hand Out substansi materi dari narasumber
c. Notulensi kegiatan
d. Dokumentasi

5). Dosen Pembimbing


Dosen Pembimbing berperan sebagai pengarah, penasehat dan
penghubung bagi mahasiswa dalam terlaksananya program kegiatan mulai dari
persiapan sampai dengan laporan akhir kegiatan. Dosen Pembimbing berperan
dalam memeriksa proposal KP KP-KKN dari mahasiswa, memberikan
pengarahan dalam pelaksanaan kegiatan, serta memberikan bimbingan dalam
penyusunan laporan kegiatan. Dosen pembimbing ditunjuk berdasarkan Surat
Tugas DekanFakultas Hukum Universitas Panca Bhakti Pontianak.

C. Aspek Akademik
Aspek-aspek akademik dalam KP-KKN kelas malam mencakup hal-hal berikut
ini:
1. Penilaian
KP-KKN merupakan kurikulum institusional wajib program studi dengan
bobot 3 SKS. Setiap mahasiswa setelah penyampaian laporan akhir kegiatan,
diberikan nilai oleh Dosen Pembimbing, dengan bobot nilai :
A = Sangat baik
B = Baik
C = Cukup
D = Kurang
E = Buruk
Mahasiswa yang memperoleh nilai C ke atas dinyatakan lulus, sedangkan bagi
21

mahasiswa yang memperoleh nilai D dan E wajib mengulang kembali program


KP-KKN pada periode berikutnya.
2. Unsur-Unsur Penilaian
Unsur-unsur yang menjadi acuan penilaian bagi Dosen Pembimbing,
meliputi:
a. Aktivitas Kegiatan 25%
b. Prakarsa Kegiatan 25%
c. Tanggungjawab dalam kelompok 25%
d. Kepemimpinan 25%
22

BAB IV
PENUTUP

Sebelum kegiatan diakhiri akan dilakukan evaluasi oleh pimpinabn


Fakultas, dosen pembimbing dan mengikutsertakan perwakilan setiap kelompok
KP-KKN.
Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan KP-KKN dengan Model
“Pengabdian Kepada Masyarakat” ini merupakan pedoman bagi mahasiswa dan
Dosen Pembimbing dalam melaksanakan Kegiatan Pengganti Kuliah Kerja Nyata.
Pelaksanaan KP-KKN dengan Pengabdian Kepada Masyarakat tersebut, juga
dapat dilaksanakan dengan melakukan kerjasama dengan Pihak Ketiga
(Pemerintah dan Masyarakat).
Semoga pedoman ini dapat bermanfat dalam pelaksanaan KP-KKN yang
akan dilaksanakan oleh mahasiswa peserta KP-KKN Universitas Panca Bhakti.
23

Lampiran 1
Contoh : Cover Laporan Kegiatan

LAPORAN AKHIR
PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

Penyuluhan Hukum Tidak Langsung


Dimasa Pandemi Covid-19

OLEH

DOSEN PEMBIMBING :
(SEBUTKAN NAMA)
PENYULUH HUKUM:
(SEBUTKAN NAMA)
NAMA-NAMA MAHASISWA
(SEBUTKAN NAMA-NAMA MAHASISWA)

UNIVERSITAS PANCA BHAKTI


FAKULTAS HUKUM PONTIANAK
2021
24

Lampiran 2
Contoh : Cover Laporan Kegiatan

LAPORAN AKHIR
KULIAH KERJA NYATA MODEL “ PENGABDIAN
KEPADA MASYARAKAT”

JUDUL KEGIATAN

OLEH

KELOMPOK ........
NAMA MAHASISWA (SEBUTKAN NAMA-NAMA MAHASISWA)

DOSEN PEMBIMBING (SEBUTKAN NAMA)

UNIVERSITAS PANCA BHAKTI


FAKULTAS HUKUM PONTIANAK
2021
25

Lampiran 2
Contoh: Lembar Pengesahan Laporan Kegiatan KP-KKN Oleh Dosen
Pembimbing.

...................................(Judul Kegiatan).........................................

Lembar Pengesahan Oleh Dosen Pembimbing,

(Nama Pembimbing)
(NIKS)

Mengetahui :
Dekan,

NAMA DEKAN
(NIKS)

Pontianak, …………….2021
26

Lampiran 3
Contoh : Daftar Hadir Perserta KP-KKN

DAFTAR HADIR PESERTA KP-KKN KEGIATAN FISIK/NON FISIK

NO. NIM NAMA TANDA TANGAN

Dosen Pembimbing Ketua Kelompok

(Nama Pembimbing) (Nama Ketua Kelompok)


(NIKS) (NIM)

Anda mungkin juga menyukai