Anda di halaman 1dari 3

KALIMAT BAHASA INDONESIA

A. PENGERTIAN KALIMAT
Kalimat adalah satuan bahasa terkecil dalam wujud lisan atau tulisan yang sekurang-
kurangnya terdiri dari subjek dan predikat. Kalimat adalah bagian ujaran yang didahului
oleh kesenyapan dan diakhiri oleh kesenyapan, sedangkan intonasinya menunjukkan
bahwa bagian ujaran itu sudah lengkap dengan makna. Kalimat adalah rangkaian kata
bermakna untuk mengungkapkan pikiran.
CIRI KALIMAT:
1. Diawali dengan huruf besar.
2. Ada jeda yang diakhiri dengan tanda baca.
3. Berupa deretan kata yang mempunyai makna.
ALAT-ALAT KALIMAT:
1. Urutan, kalimat bisa bermakna jika urutannya tepat.
2. Intonasi, yaitu unsur tekanan keras, nada, tempo, dan jeda.
3. Tanda baca, untuk mengakhiri sebuah kalimat.
4. Makna/arti, setiap kalimat yang baik harus memiliki arti.
5. Situasi, suasana tutur kata menyebabkan kita memilih kata-kata yang tepat.

B. UNSUR KALIMAT
Unsur kalimat terdiri dari:
1. Kata
2. Kelompok kata, dibedakan atas frasa dan klausa.
Frasa adalah suatu konstruksi yang terdiri dari dua kata atau lebih yang bersifat non
predikatif yang membentuk satu kesatuan dan tidak mempunyai predikat. Frasa pada
umumnya menjadi pembentuk klausa.
Beri 5 contoh frasa!
Klausa adalah suatu konstruksi yang disusun oleh kata dan mempunyai satu predikat.
Klausa dapat menjadi kalimat jika kepadanya diberikan intonasi final.
Beri 5 contoh klausa!
3. Intonasi (lagu kalimat) ialah gabungan dari bermacam-macam tekanan nada, tempo,
jeda dalam mengucapkan satu kalimat.

C. PENGATURAN HUBUNGAN ANTAR BAGIAN KALIMAT


Kalimat memiliki fungsi tertentu yaitu sebagai:
1. Subjek
Subjek adalah bagian kalimat yang menunjuk pelaku perbuatan atau yang menjadi
pangkal/pokok pembicaraan. Subjek biasanya diisi oleh jenis kata/frasa benda
(nomina), klausa, atau frasa verba.
Jelaskan ciri-ciri subjek
Beri contoh 3 kalimat
2. Predikat
Predikat adalah bagian kalimat yang memberi tahu tindakan apa atau dalam keadaan
bagaimana subjek (pelaku/tokoh atau benda dalam suatu kalimat).
Selain memberi tahu tindakan atau perbuatan subjek, predikat dapat pula menyatakan
sifat, situasi, status, ciri atau jati diri subjek. Predikat dapat berupa kata atau frasa,
sebagian besar berkelas verba atau adjektiva. Predikat dapat juga berupa numeralia,
nomina atau frasa nomina.
Jelaskan ciri-ciri predikat dan Beri contoh 3 kalimat
3. Objek
Objek adalah bagian kalimat yang melengkapi predikat. Objek pada umumnya diisi
oleh nomina, frasa nomina, atau klausa. Letak objek selalu di belakang predikat yang
berupa verba transitif, yaitu verba yang menuntut wajib hadirnya objek.
Jelaskan ciri-ciri objek
Beri contoh 3 kalimat
4. Keterangan
Keterangan adalah bagian kalimat yang menerangkan berbagai hal mengenai bagian
kalimat yang lainnya. Posisinya bersifat manasuka, dapat di awal, di tengah, atau di
akhir kalimat. Pengisi keterangan adalah frasa nominal, proposional, adverbial atau
klausa.
Jelaskan ciri-ciri keterangan
Beri contoh 3 kalimat
5. Pelengkap
Pelengkap adalah bagian kalimat yang melengkapi predikat. Letak pelengkap pada
umumnya dibelakang predikat yang berupa verba.
Jelaskan ciri-ciri pelengkap
Beri contoh 3 kalimat

D. JENIS-JENIS KALIMAT
1. Kalimat TUNGGAL
hanya terdiri dari Subjek + Predikat
buat contoh 5 buah kalimat
2. Kalimat MAJEMUK
kalimat yang mengandung lebih dari 2 kalimat tunggal
buat contoh 5 buah kalimat
3. Kalimat AKTIF
kalimat yang predikatnya melakukan pekerjaan
buat contoh 5 buah kalimat
4. Kalimat PASIF
kalimat yang subjeknya menjadi sasaran perbuatan
buat contoh 5 buah kalimat
5. Kalimat LANGSUNG
kalimat yang ujarannya dituturkan secara langsung
buat contoh 5 buah kalimat
6. Kalimat DEKLARATIF
kalimat untuk menyatakan sesuatu dengan lengkap
buat contoh 5 buah kalimat
6. Kalimat INTEROGATIF = kalimat Tanya
buat contoh 5 buah kalimat
7. Kalimat IMPERATIF = kalimat perintah
buat contoh 5 buah kalimat
8. Kalimat EKSPLANATIF = kalimat seru
buat contoh 5 buah kalimat
Referensi:

1. Tata Kalimat Bahasa Indonesia oleh Prof. Dr. Djoko Saryono, M.Pd.
2. Semantik oleh Prof. Dr. Sumadi, M.Pd.
3. Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi oleh Dra. Hj. Siti Annijat Maimunah, M.Pd

Anda mungkin juga menyukai