LAPORAN PELAKSANAAN ON THE JOB

TRAINING FIRST DEVELOPMENT PROGRAM

II/23
DI

PABRIK KELAPA SAWIT

PT ARJUNA UTAMA SAWIT

OLEH:
MUFTI SAYYID ALI ROHMATULLOH

FIRST BORNEO GROUP

KALIMANTAN TENGAH
2023
HALAMAN PENGESAHAN

LAPORAN PELAKSANAAN ON THE JOB TRAINING

FIRST DEVELOPMENT PROGRAM II/23

1
 DI
PT ARJUNA UTAMA SAWIT (10 APRIL 2023 S/D
24 JUNI 2023)

Pada hari ini Senin, 01 September 2023 kami serahkan laporan hasil
pelaksanaan On The Job Training, sebagai salah satu prasyarat kelulusan
dalam mengikuti FIRST DEVELOPMENT PROGRAM II/23.

Kamipang, 01 September 2023

Edi Wiyono
Trainee

Pengesahan,

KRISWANTO EKO PRAYITNO EDWARD

(Regional Head) (Mill Manager) (HGA)

2
 KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat dan
rahmat-Nya, penulis dapat menyelesaikan laporan On Job Training yang berjudul
“LAPORAN PELAKSANAAN ON THE JOB TRAINING FIRST
DEVELOPMENT PROGRAM II/23 DI PT ARJUNA UTAMA SAWIT”
Dalam penyusunan ini, penulis menyadari tanpa adanya bantuan moral maupun material
dan bimbingan dari berbagai pihak selama masa perkuliahan sampai penyusunan laporan
ini, sangatlah sulit bagi penulis untuk menyelesaikan laporan ini. Oleh karena itu, penulis
ingin mengucapkan terima kasih kepada;
1. Tuhan Yang Maha Esa yang telah kasih dan kesehatan serta karuniaNya sehingga
laporan On Job Training ini dapat terselesaikan.
2. Bapak, Ibu, dan keluarga yang selalu memberikan dukungan moral maupun materil.
3. Bapak Eko Prayitno, selaku pembimbing On Job Training dan Mill Manager di
Pabrik Kelapa Sawit PT. Arjuna Utama Sawit.
4. Bapak Jakaria Saputa, selaku mentor On Job Training di Departemen Laboratorium.
5. Para mekanik PT. Arjuna Utama Sawit yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu,
karena kalian penulis lebih memahami makna kata kerja keras.
6. Mufti Syayid Rahmatullah Selaku teman seperjuangan di PKS PT. Arjuna Utama
Sawit melaksanakan program FDP ini,
Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam laporan ini, mengingat
kurangnya pengetahuan dan pengalaman. Oleh karena itu, kritik dan saran yang
membangun sangat diharapkan penulis untuk memperbaiki laporan On Job Training ini.
Semoga laporan ini dapat berguna kedepannya untuk pembaca dan dapat dijadikan
sebagai bahan pembelajaran.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Katingan, 01 September 2023

Zulvahmi. N

3
 DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL........................................................................................1
HALAMAN PENGESAHAN..........................................................................2
KATA PENGANTAR......................................................................................3
DAFTAR ISI.....................................................................................................4
BAB I. PENDAHULUAN.............................................................................6
1.1. Latar Belakang.........................................................................6
1.2. Maksud dan Tujuan.................................................................6
1.3. Waktu Pelaksanaan..................................................................7
BAB II. TINJAUAN UMUM KEBUN & PABRIK.....................................8
2.1. Areal Statemen.........................................................................8
2.2. Batas-batas Wilayah Kebun & Pabrik.....................................8
2.3. Struktur Organisasi Kebun & Pabrik.......................................9
2.4. Sarana Prasarana Kebun & Pabrik...........................................9
BAB III TINJAUAN UMUM DEPARTEMEN............................................10
3.1. Areal Statemen.........................................................................10
3.2. Struktur Organisasi Departemen..............................................11
3.3. Pekerja dan Tanggungan..........................................................11
3.4. Sarana Prasarana Departemen.................................................11
BAB IV. RENCANA DAN REALISASI PEKERJAAN..............................13
4.1. Hari Kerja Efektif KHT...........................................................13
4.2. Progres Perbaikan Bulan Juni..................................................13
BAB V. DETAIL PEKERJAAN...................................................15
5.1. Perbaikan Kebocoran Body Bawah Claybath.......................15
5.2. Latar Belakang dan Tujuan.......................................................15
5.3. Teknis Kerja..............................................................................16
5.4 Hasil..........................................................................................18
5.5 Pembahasan..............................................................................19

4
5.6.Kesimpulan..................................................................................................20
VI. KESIMPULAN..........................................................................................21
6.1. Perbaikan Departemen..............................................................21
6.2. Pelaksanaan Praktek Kerja (OJT).............................................21

5
 BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Regenerasi dengan menghasilkan SDM yang berkualitas merupakan hal yang
seharusnya dilakukan dalam kehidupan, salah satunya dalam organisasi dan dunia
kerja. Dalam rangka mendidik dan melahirkan SDM yang sesuai dengan
kebutuhan perusahaan baik dari sisi pengetahuan, keterampilan dan sikap maka
dari itu perlu diadakan program FDP. Program FDP (First Development
Program) ini merupakan program yang dilaksanakan oleh First Borneo Group
untuk dapat melahirkan regenerasi SDM yang bekualitas unggul sesuai dengan
kebutuhan perusahaan, yang diimbangi dengan ketrampilan serta sikap yang
berkualitas tinggi.

Program FDP peserta perlu diberi kesempatan untuk dapat belajar secara
langsung dilapangan/tempat kerja agar dapat berinteraksi, beradaptasi,
mengetahui, memahami dan mengalami secara langsung mengenai apa yang akan
menjadi tugas dan tanggung jawabnya ke depannnya. Maka dari itu dalam
program FDP perlu untuk dilaksakan OJT. On The Job Training (OJT) dalam
program ini diharapkan peserta dapat mengenal, memahami, dan terjun langsung
mengerjakan apa yang menjadi tugas dan tanggung jawab di bidang pekerjaan
tersebut.
1.2 Maksud dan Tujuan
Maksud dan tujuan dari dilaksanakan On The Job Training ini yaitu :

1. Peserta dapat berinteraksi, beradaptasi, mengetahui dan mengalami tugas

dan tanggung jawab bidang pekerjaannya.

2. Peserta dapat peserta untuk menerapkan atau mengimplementasikan

pengetahuan yang telah diterima selama dikelas. Peserta dapat
meningkatkan kemampuan atau keterampilan teknis dan non teknis dengan
cara melihat, mengamati, dan mengerjakan tugas – tugas secara langsung.

6
1.1 Waktu Pelaksanaan

Program FDP dilaksakan mulai tanggal 25 Februari 2023 sampai dengan tanggal
09 April 2023 dilaksanakan Pendidikan Binsik, Pendidikan Lapangan Agronomi,
dan Pendidikan Teori In Class Session. Kemudian program FDP dilanjutkan
dengan program On The Job Training dilaksanakan mulai dari tanggal 10 April
2023 sampai dengan 25 Juni 2023 di mana peserta ditempatkan sesuai bidang
masing-masing dan perusahaan masing-masing.

7
 BAB II

TINJAUAN UMUM KEBUN & PABRIK

2.1 Area Statemen

PT. Arjuna Utama Sawit merupakan perusahaan yang bergerak di bidang

perkebunan dan industri kelapa sawit dan hasil pengolahannya. Lokasi kegiatan
PT. Arjuna Utama Sawit berada di Kecamatan Kamipang, Kabupaten Katingan,
Provinsi Kalimantan Tengah. Luas izin areal pencadangan ± 11.250 ha, yang
tertuang dalam Surat Keputusan Bupati Katingan No: 234, Tahun 2006 tanggal 26
Agustus 2006, Tentang Penetapan Izin Lokasi Tanah Untuk Keperluan
Perkebunan Kelapa Sawit di Desa Asem Kumbang, Baun Bango, Tumbang
Runen, Jahanjang, Karuing, Parupuk, Telaga dan Tampelas .

2.2 Batas-batas Wilayah Kebun dan Pabrik

Berdasarkan perizinan batas-batas lokasi perkebunan dan pabrik pengolahan

kelapa sawit PT. Arjuna Utama Sawit, adalah sebagai berikut:
1. Sebelah Utara, berbatasan dengan kawasan Pemukiman dan Penggunaan
Lain (KPPL) Desa Asem Kumbang.
2. Sebelah Timur, berbatasan dengan kawasan Pemukiman dan Penggunaan
Lain (KPPL) di belakang kawasan ini terdapat Desa Asem Kumbang,
Baun Bango, Tumbang Runen, Jahanjang serta Sungai Katingan.
3. Sebelah Selatan, berbatasan dengan kawasan Pemukiman dan
Penggunaan Lain (KPPL) terdapat Desa Karuing, Parupuk, Telaga,
Tampelas dan Sungai Katingan.
4. Sebelah Barat, berbatasan dengan Kawasan Hutan Produksi (HP), di
belakang terdapat juga Sungai dan Danau Klaru.

8
2.3 Struktur Organisasi Kebun dan Pabrik
Berikut Struktur Organisasi Kebun dan Pabrik PT. Arjuna Utama Sawit:

2.4 Sarana dan Prasarana Kebun dan Pabrik

Sarana dan prasarana di Kebun dan Pabrik di PT Arjuna Utama Sawit meliputi
kantor, perumahan karyawan, mess staff, sarana ibadah, sarana olahraga meliputi
lapangan voli dan lapangan badminton, transportasi perusahaan.

9
 BAB III

TINJAUAN UMUM DEPARTEMEN

3.1 Area Kerja

Area kerja Departemen Laboratorium, Sortasi dan Limbah meliputi seluruh station
Pabrik Kelpa Sawit PT Arjuna Utama Sawit.

3.2 Struktur Organisasi Departemen

Struktur Organisasi Departemen Laboratorim :

Ass. Laboratorium

Jakaria Saputra

OJT Asst. Laboratorium

Zulahmi. n

Mandor Labor

Zulahmi. n

Mandor Grading

Ibramsayah

Gambar Struktur Organisasi Departemen Laboratorium.

10
3.3 Pekerjaan dan Tanggungan

Pekerjaan dan tanggungan yang harus dikerjakan oleh Departemen Laboratorium

dan Sortasi meliputi:
1. Laboratorim
a. Melakukan analisa sampel cairan dan padatan
b. Mengtahui kehilangan / Loss dari peroses pengolahan TBS
2. Sortasi
a. Memastikan mutu TBS yang masuk sesui standar yang telah di
tetapkan
b. Melakukan penyortiran dengan teknis kerja yang tepat

3.4 Sarana dan Prasarana Departemen

Sarana dan prasarana di Departemen Laboratorium dan Sortasi PT Arjuna Utama
Sawit meliputi :
1. Laboratorium
a. Spektrometer
b. Soxhlet
c. Analitikal Balanc
d. Oven
e. pH meter
f. Stirer
g. Desikator
h.
2. Grading
a. Tojok
b. Mesin potong rumput
c. Cangkul
d. Arco
e. Loader

11
 BAB IV

RENCANA DAN REALISASI PEKERJAAN

4.1. Hari Kerja Efektif KHT

Hari kerja efektif merupakan jumlah hari yang terdapat dalam satu bulan yang
dapat digunakan untuk bekerja, untuk hari libur nasional dan hari minggu tidak
dihitung hari kerja efektif.
Hari kerja efektif di bulan April dan Mei:
a. Bulan April terdapat 23 HKE
Terdapat 5 hari Minggu dan 2 hari libur (Hari Raya Idul Fitri dan Wafat Isa Al-Masih).
b. Bulan Mei terdapat 25 HKE
Terdapat 4 hari Minggu dan 2 hari libur (Hari Buruh dan Hari Kenaikan Isa Al-Masih)
4.2. Progres Perbaikan Bulan Juni
Progres perbaikan Departemen Maintenance bulan Juni meliputi perbaikan Ash
Conveyor, perbaikan support IEB Conveyor, perbaikan Inclined Fruit Conveyor,
dan perbaikan Fuel Feeder Fan. Berikut progres perbaikan bulan Juni beserta
pekerjaannya :

12
 a. Progres Perbaikan Bulan Juni
Nama Mesin Nama Pekerjaan Satuan Jumlah Bobot Progres Sisa Bobot Keterangan
Fabrikasi Daun Segmen 12 22,22% 100% 0,00%  
Fabrikasi Shaft Buah 12 22,22% 100% 0,00%  
Fabrikasi Bushing Set 6 11,11% 100% 0,00%  
Ash Conveyor
Bongkar Ash Cnveyor Segmen 12 22,22% 0% -22,22% Pemasangan Hari Senin
Pasang Ash Conveyor Segmen 12 22,22% 0% -22,22% Pemasangan Hari Senin
Total   54 100% 60% -40,00%  
Fabrikasi Tiang Support Buah 6 25,00% 67% -8,33%  
Pengecatan Tiang support Buah 6 25,00% 33% -16,67%  
IEB Jangkos Pasang Pondasi Buah 6 25,00% 0% -25,00%  
Pasang Tiang Support Buah 6 25,00% 0% -25,00%  
Total   24 100% 25% -75,00%  
Fabrikasi Pipa Scraper Batang 110 25,00% 47% -13,18%  
Fabrikasi Kupingan Scraper Buah 220 50,00% 18% -40,91%  
Fruit Inclyned
Bongkar Scraper Buah 110 25,00% 0% -25,00%  
Conveyor
Pasang Scraper Buah 110 25,00% 0% -25,00%  
Total   440 100% 16% -83,64%  
Fabrikasi Impeller Set 1 50,00% 100% 0,00%  
Fuel Feeder Fan Pasang Impeller Set 1 50,00% 0% -50,00%  
Total   2 100,00% 50% -50,00%  

13
b. Progres Perbaikan Bulan Juni:
 Perbaikan Ash Conveyor dan perbaikan Fuel Feeder Fan
sudah selesai proses fabrikasi hanya tinggal proses
bongkar Ash Conveyor lama dan pasang Ash Conveyor
lama serta pasang impeller Fuel Feeder Fan.

 Perbaikan Support IEB Conveyor dan perbaikan Fruit

Inclined Conveyor masih proses fabrikasi.

c. Poin-poin pekerjaan Perbaikan yang perlu direncanakan dan

direalisasikan kedepannya :
 Perbaikan Mechanical Bunch Conveyor
 Perbaikan Body Blowdon Condensate
 Perbaikan Pipa Inlet Steam Perebusan

14
BAB V DETAIL PEKERJAAN

5.1 Perbaikan Kebocoran Body Bawah Claybath

5.2 Latar Belakang dan Tujuan

a. Latar Belakang
Perbaikan pada kebocoran body bawah Claybath dikarenakan boody sudah tipis
dan sering terjadi kebocoran serta sudah sering dilakukan penambalan pada
body claybath. Dengan kondisi body claybath yang bocor menyebabkan
borosnya penggunan Kalsium Karbonat (CaCO₃).

Dalam prosesnya kegiatan perbaikan body claybath meliputi pengukuran body

claybat, pengukuran material fabrikasi, proses fabrikasi, proses bongkar body
claybath yang lama, proses pasang body claybath yang baru.

Gambar Kondisi Kebocoran Body Claybath.

b. Tujuan
Tujuan dari improvement ini yaitu :
 Untuk memperbaiki kondisi body Claybath
 Untuk menjaga efisien penggunaan Kalsium Karbonat

5.3 Teknis Kerja

15
a. Persiapan :
 Mengukur body lama claybath
 Menyiapkan material untuk fabrikasi body claybath

b. Pelaksanaan Survey Lapangan :

 Fabrikasi Body Claybath meliputi : pemotongan material,
pengelasan, grinda.

Gambar Proses Fabrikasi Body Claybath

16
 c. Pemasangan
 Pemasangan body claybath diawali dengan proses
pembongkaran body lama, selanjutnya pemasangan body baru
menggunakan katrol sebagai alat bantu pemasangan.

Gambar Proses
Pembongkaran
Body Lama Claybath.

Gambar Proses Pemasangan Body Baru Claybath.

17
5.4. Hasil

Gambar Setelah Selesai Proses Pemasangan Body Claybath.

18
5.5 Pembahasan

Terhentinya suatu proses produksi sering kali disebabkan adanya masalah paada
mesin atau peralatan produksi, seperti dalam pembahasan kali ini perbaikan
pada body claybath dengan kerusakan body bawah sudah tipis. Keaadan
tersebut menyebabkan terjadinya kebocoran dan banyak kalsium karbonat yang
terbuang. Oleh karena itu perlu adanya fabrikasi body claybath agar perbaikan
yang dilakukan lebih maksimal , sehingga tidak terjadinya kerusakan pada unit
tersebut dikemudian hari.
Proses perbaikan body claybath dimulai dari cek kondisi kerusakan, selanjutnya
melakukan pengukuran body lama untuk proses fabrikasi agar body yang baru
sesuai dengan body yang lama. Dilanjutkan dengan proses fabrikasi meliputi
pemotongan material, pengelasan, grinda dan pengangkutan body yang sudah
jadi ke lokasi claybath.
Pemasangan body claybath dimulai dengan proses pembongkaran body lama
dengan di potong menggunakan blander selanjutnya proses bongkar dan pasang
body claybath di bantu dengan katrol untuk memudahkan proses bongkar
pasang.

19
5.6. Kesimpulan

Kesimpulan dari improvement ini yaitu :

a. Perbaikan yang maksimal sehingga tidak terjadinya perbaikan yang

berulang

20
 BAB VI KESIMPULAN

6.1 Perbaikan Departemen

Perbaikan yang harus dilakukan di dalam Departemen Maintenance PKS PT. . Arjuna
Utama Sawit yaitu:

1. Memaksimalkan proses perawatan dan perbaikan pada suatu unit agar tidak
terjadinya kerusakan yang berulang.

6.2 Pelaksanaan Praktek Kerja

Kesimpulan dilaksanakannya program On The Job Training yaitu:

1. Dapat menerapkan atau mengimplementasikan pengetahuan yang telah diterima
selama di kelas.
2. Dilaksanakannya program On The Job Training pada FDP II/23 sangatlah bermanfaat
sehingga kami sebagai peserta dapat berinteraksi, beradaptasi, mengetahui dan
mengalami tugas dan tanggung jawab bidang pekerjaannya.
3. Meningkatkan kemampuan atau keterampilan teknis dan non teknis secara langsung di
lapangan dan bidang terkait serta dapat bertanggung jawab atas atas tugas yang
telah diterima.

21