Anda di halaman 1dari 49

DAFTAR SASARAN KEGIATAN

DAN PEMILIK RISIKONYA

NO NAMA KEGIATAN SASARAN KEGIATAN (S.M.A.R.T)- PEMILIK RISIKO (TINGKAT


KEGIATAN)
1 Kepegawaian Tertib Administrasi dan Kelengkapan Data Bagian Kepegawaian dan Tata
Pegawai Usaha

2 Kepegawaian Penjagaan Kompetensi Staf Bagian Kepegawaian dan Tata


Usaha

3 Kepegawaian Penjagaan Kenaikan Pangkat Pegawai Bagian Kepegawaian dan Tata


Usaha

4 Keuangan Penyusunan Rencana Anggaran /RUK/RKA Team Perencanaan

5 Keuangan Pelaksanaan Kegiatan Anggaran / Belanja dan Pengelola Keuangan


Bukti SPJ Kegiatan Anggaran

6 Keuangan Administrasi dan Pelaporan Keuangan Pengelola Keuangan

7 Sarana Prasarana Kantor Update Data dan Kelengkapan Sarpras sesuai Pengelola Sarpras dan
standar Aspak Inventarisasi Barang
8 Sarana Prasarana Kantor Pemeliharaan Sarana Prasarana Pengelola Sarpras dan
Inventarisasi Barang

10 Alkes dan Peralatan Kantor Pemeliharaan Alkes dan Peralatan Kantor Pengelola Sarpras dan
Inventarisasi Barang

11 Pengelolaan Data dan Informasi Pengelolaan Aplikasi Simpus Penanggung Jawab Simpus
12 Puskesmas
Unit Pengobatan Umum Pelayanan Pengobatan dan Pemeriksaan yang Petugas Pengobatan Umum
14 Unit Gigi efisisen
PelayanandanPemeriksaan
efektif gigi Petugas Unit Gigi
16 Unit KIA Keamanan pelayanan pemeriksaan KIA pada Petugas KIA
19 Unit Mtbs pasien
Pemeriksaan bayi atau balita yang sakit Petugas MTBS
20 Unit Gizi Pelaksanaan Konsultasi Gizi untuk Pelanggan Petugas Gizi
23 Unit PPI Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di area Pengelola PPI
25 Unit Laboratorium Puskesmas
Tertukarnya sambi
pelabelan sampel Petugas LAB
26 Unit P3M Sarana Komputer yang belum terlengkapi Petugas P3M
27 Unit P3M Kurang disiplinya pasien dalam menjalani terapi Petugas P3M dan Pasien
28 Unit Promkes/Kesling Terlaksananya program kesling dan promkes Petugas Promkes/Kesling
30 Unit Farmasi Ketepatan Pelayanan Pemberian Obat pada Petugas Farmasi dan Pasien
32 Unit Loket Pasien
Ketepatan Pelayanan Pendaftaran pada Petugas Loket
34 Unit Persalinan Pelanggan
Penanganan limbah medis pasca pertolongan Karyawan dan Pasien
40 P2P persalinan
Pemeriksaan skrining faktor resiko Penyakit Penanggung jawab program dan tim
41 UKM TB Paru Menular
Pengambilan specimen BTA sputum pelaksana
Petugas Poli TB
42 UKS Deteksi dini tumbuh kembang anak usia Penanggung jawab Program UKS
43 Kesehatan Jiwa prasekolah dan Penjaringan
Kunjungan Rumah anak usia sekolah
Pasien Jiwa dan peserta Jawab Program Jiwa
Penanggung
44 KESLING Pengambilan dan Transportasi sampel air Petugas Kesling dan Masyarakat
45 KIA-KB Pemeriksaan IVA Petugas KIA dan Pasien
46 GIZI Pemeriksaan status Gizi Petugas Gizi dan Peserta
47 Kesehatan Lansia Pelaksanaan Posbindu Lansia Penanggung jawab program lansia
49 Kesehatan Olahraga Pemeriksaan Kebugaran dan Peserta
Semua Lansia
Pegawai instansi
50 Kesehatan Gigi Masyarakat Skrining gigi dan mulut anak usia prasekolah Penanggung jawab program dan
51 dan usia sekolah peserta
52
53
54
55
56
57
58
59
60
61
62
63
64
65
66
67
68
69
PUSKESMAS SAMBI
NAMA ASSESSOR:
TANDA TANGAN:
LINGKUP PEKERJAAN:
TANGGAL PENINJAUAN:

1. KATEGORI :
RUANG LINGKUP

NAMA KEGIATAN (PROSES


no Sasaran KEGIATAN*) AREA / LOKASI
BISNIS)

1 2 3 4
1 Kepegawaian Tertib Administrasi dan Bagian
Kelengkapan Data Pegawai Kepegawaian dan
Tata Usaha

2 Kepegawaian Penjagaan Kompetensi Staf Bagian


Kepegawaian dan
Tata Usaha

3 Kepegawaian Penjagaan Kenaikan Pangkat Bagian


Pegawai Kepegawaian dan
Tata Usaha
10 Pengelolaan Data dan Pengelolaan Aplikasi Simpus Pengelola
Informasi Puskesmas Sarpras dan
Inventarisasi
Barang

Unit Pengobatan Umum Pelayanan Pengobatan dan Petugas


Pemeriksaan yang efisisen dan Pengobatan
efektif Umum

13 Unit Gigi Pelayanan Pemeriksaan gigi Petugas Unit Gigi

14 Unit KIA Keamanan pelayanan pemeriksaan Petugas KIA


KIA pada pasien

15 Unit Mtbs Pemeriksaan bayi atau balita yang Petugas MTBS


16 Unit Gizi sakit
Pelaksanaan Konsultasi Gizi untuk Petugas Gizi
18 Unit PPI Pelanggan
Pencegahan dan Pengendalian Pengelola PPI
20 Unit Laboratorium Infeksi di area
Pelayanan Puskesmas
pemeriksaan sambi
Test LAB Petugas LAB
21 Unit P3M yang
Saranaakurat
Komputer yang belum Petugas P3M
22 Unit P3M terlengkapi
Kurang disiplinya pasien dalam Petugas P3M dan
23 Unit Promkes/Kesling menjalani terapiprogram kesling dan Petugas
Terlaksananya Pasien
24 Unit Farmasi promkes
Ketepatan Pelayanan Pemberian Promkes/Kesling
Petugas Farmasi
25 Unit Loket Obat
Ketepatan Pelayanan Pendaftaran dan
pada Pasien Pasien
Petugas Loket
26 Unit Persalinan pada Pelanggan
Penanganan limbah medis pasca Karyawan dan
27 P2P pertolongan persalinan
Pemeriksaan skrining faktor resiko Pasien
Penanggung
28 UKM TB Paru Penyakit Menular
Pengambilan specimen BTA jawab
Petugas program
Poli TB
29 UKS sputum
Deteksi dini tumbuh kembang anak dan tim
Penanggung
usia prasekolah danPasien
Penjaringan pelaksana
jawab Program
30 Kesehatan Jiwa Kunjungan Rumah Jiwa Penanggung
31 KESLING anak usia sekolah
Pengambilan dan Transportasi UKS dan
Petugas peserta
Jawab Program
Kesling
32 KIA-KB sampel air
Pemeriksaan IVA Jiwa
dan Masyarakat
Petugas KIA dan
33 GIZI Pemeriksaan status Gizi Pasien
Petugas Gizi dan
34 Kesehatan Lansia Pelaksanaan Posbindu Lansia Peserta
Penanggung
35 Kesehatan Olahraga Pemeriksaan Kebugaran jawab program
Semua Pegawai
36 Kesehatan Gigi Masyarakat Skrining gigi dan mulut anak usia lansia
instansidan
Penanggung
prasekolah dan usia sekolah Peserta
jawab Lansia
program
37 0 0 0
38 0 0 dan
0 peserta
39 0 0 0
40 0 0 0
41 0 0 0
42 0 0 0
43 0 0 0
44 0 0 0
45 0 0 0
46 0 0 0
47 0 0 0
Err:509
Kesehatan Olahraga
Kesehatan Gigi Masyarakat
0
0
0
0
0
PERNYATAAN RISIKO
KODE
SEBAB RISIKO DAMPAK
RISIKO
5 6 7 8
Data pegawai kur R.1 Pemenuhan permiTerlambatnya administr

lambatnya update R.2 1. Pelaksaan tug kualitas layanan oleh

Evaluasi Monitori R.3 Kenaikan pangkatSk kenaikan pankat ter


Sistem R.10 Efisiensi layanan Layanan, dan
pelaporan dan online/digital pelaporan masih
pengumpulan kurang bisa menggunakan manual
data secara dimanfaatkan
digital tidak
maksimal

Pengaturan tata R12 Penumpukan 'Pelayanan


letak ruang yang pasien diruang Pemeriksaan pasien
kurang tepat tunggu lama,dan kurang
dengan SOP alur efektif
pelayanan

Alur pelayanan R13 Penumpukan Pasien ANC terpadu


pasien ANC Pasien diruang menunggu terlalu
terpadu ke unit tunggu lama
gigi kurang
efektif

Pemeriksaan R14 Tangga pijakan Resiko jatuh pada


kelayakan untuk pasien pasien ketika
sarpras yang sudah tipis dan pemeriksaan
belum maksimal licin

Sarana komputer R15 Pedataan pasien Dokumentasi digital


di unit Mtbs
Banyaknya R16 secara
Pelayanan tidak dapat
Pasien tidakdiunggah
belum
Adanyatersedia
kegiatan dinas
limbah R18 digital/online
konsultasi gizi di secara
menerima
Terpapar cairan Kemungkinan lengkap
konseling
luar oleh petugas
biologis pasien
yang sulit
puskesmas
Biologis gizi ketika periksaan
tertular/terinfeksinya
Jumlah R20 Tertukarnya Hasil pemeriksaan
gizi
mungkin tercecer dilaksanakan
kurang efektif petugas ketika
yang
Saranadi komputer
test lab R21 pelabelan pasien
Keterlambatan Data pasien menjadi tidak
tidak
ketika
cukup banyak
di unit P3M sampel
penginputan membersihkannya
valid
terinput secara real
R22
penanganan
belum tersedia data pasien time
Banyak
pasien kabel R23 Mengganggu Terjadinya cidera pada
yang
Tidaktidak
ada nyatertata R24 aktivitas kerja petugas yang ada di
rapi
penandaan yang dan bahaya ruangan
R25
pasti antara resiko jatuh
R26
pasien yang
sudah dilayani R27
dengan yang R28
belum terlayani R29
R30
R31
R32
R33
R34
R35
R36
R37
R38
R39
hggggg
R41
R42
R43
R44
R45
R46
R47
TANGGAL PENILAIAN:
DISETUJUI OLEH:
TANDA TANGAN:
LOKASI:

ANALISA RIS
PENANGANAN YANG
SUDAH ADA
KEMUNGKINA
PERNYATAAN RISIKO DAMPAK
N
9 10 11 12
Data pegawai kurang lengkap 1. Telaah SOP Administrasi
Pemenuhan permintaan berkas kepegawaian
kepegawaian lambat Terlambatnya 2. Inventarisasi kebutuhan
administrasi kenaikan pangkat, data pokok pegawai
pengurunsan pensiun dan 3. Update data masing2
administrasi kepegawaian lainnya Pegawai
4.Tata kelola dokumen
2 2
kepegawaian

lambatnya update data kompetensi 1. Inventarisasi Sertivikat


masing2 petugas dalam jabatannya 1. Kompetensi maing2 Jabatan
Pelaksaan tugas dan fungsi layanan yang ada
dilaksanakan oleh petugas yg tidak 2. Monitoring masa berlaku
kompeten 2. Pemutusan Kerjasama SIP dan STR
oleh BPJS kualitas layanan oleh
petugas yg belum kompeten dan 2 3
resiko hukum terhadap layanan
petugas yang tidak memegang bukti
kompetensi yang sah

Evaluasi Monitoring data pegawai 1. Telaah SOP bagian


sesuai jabatan dalam kepegawaian
pangkat/golongan Kenaikan pangkat 2. update Monitoring dan
dan jabatan terlambat, Sk kenaikan penjagaan waktu kenaikan
pankat terlambat bahkan tertunda pangkat dan jabatan 3. Daftar 4 3
urutan Kepangkatan yang
Sistem pelaporan dan pengumpulan 1.Peningkatan kapasitas
data secara digital tidak maksimal kemampuan PJ Simpus,
Efisiensi layanan online/digital kurang 2.Rencana pemeliharaan dan
bisa dimanfaatkan Layanan, dan update peralatan penunjang
pelaporan masih menggunakan 1 4
manual

Tata Kelola Ruang yang kurang 1.Telaah SOP alur pelayanan


efisien dan efektif pelanggan 2.Penataan ulang
ruangan
2 5

Alur pelayanan pasien ANC terpadu 1,Telaah SOP alur pelayanan


ke unit gigi kurang efektif ANC terpadu
Penumpukan Pasien diruang tunggu
Pasien ANC terpadu menunggu terlalu 3 1
lama

Pemeriksaan kelayakan sarpras yang 1.Pengecekan kelayakan


belum maksimal Tangga pijakan untuk sarana dan prasarana
pasien sudah tipis dan licin Resiko 2.Pengajuan usulan 4 3
jatuh pada pasien ketika pemeriksaan pengadaan alat

Sarana komputer di unit Mtbs belum 1,Pengajuan rencana 5 2


tersedia Pedataan
Banyaknya kegiatan pasien
dinassecara
luar oleh pengadaan komputer
1,Pengusulan untuk
penambahan 1 3
digital/online
petugas gizi sulit dilaksanakan
Pelayanan konsultasi gizi unit MTBS
petugas
Adanya limbah biologis yang mungkin 1,Telaah SOP penggunaan gizi 3 4
Dokumentasi
di ketikadigital
puskesmas kurang tidak dapat
tercecer
Jumlah pasien yang diefektif
penanganan Pasien
pasien
test lab spill kit SOP pelabelan
cukup 1.Telaah 5 2
diunggah
tidak
Terpapar secara
menerima
cairan lengkap
konseling
Biologis gizi ketika
banyak
Sarana komputer di unit P3M belum sampel
Tertukarnya pelabelan sampel 1.Telaah SOP pengguunaan 1 1
periksaan
Kemungkinan
Hasil pemeriksaantertular/terinfeksinya
pasien menjadi
tersedia Keterlambatan penginputan APD yangSOP
2.Telaah benar cuci tangan 3 2
petugas
data ketika
tidak pasien
valid membersihkannya
Data pasien tidak terinput
Banyak kabel yang tidak tertata rapi 1.Telaah yang baikSOP penyimpanan 1 2
secara real time
Mengganggu
Tidak ada nya penandaan yang pasti bahan
aktivitas kerja dan 2.Telaah B3SOP pelabelan 3 4
bahaya resiko jatuh Terjadinya
antara pasien yang sudah dilayani cidera sampel
1.Pengecekan kelengkapan 3 4
pada
dengan petugas yang ada
yang belum di ruangan
terlayani inventaris alat dikunjungan
2.Memonitoring unit P3M 3 4
pasien berikutnya
1.Penataan kabel yang rapi 3 4
1.Telaah SOP pengkajian 3 4
resep
1.Telaah SOP alur pelayanan 3 4
pendaftaran
1.Telaah SOP pengelolaan 3 4
limbah
1.Sosialisasi tentang 3 4
pencegahan
1.Melakukan penyakit
penanganan 3 4
menular
spesimen sputum
1.Pemeriksaan secara
kelayakan 3 4
tepat
alat ukur
1.Monitoring pengambilan 3 4
obat
1. secara berkala
Pengujian standar 3 4
kelayakanSOP
1.Telaah air pengelolaan 3 4
limbah
1.pengecekan kalibrasi 3 4
timbangan dan senam
1.pelaksanaan kelyakanya
lansia 3 4
yang sesuai dengan
1.Mengadakan olah raga 3 4
kebutuhan
/senam secara
1.sosialisasi berkala
tentang 3 4
kebersihan mulut dan gig
pada anak usia sekolah
3 4
3 4
3 4
3 4
3 4
3 4
3 4
ANALISA RISIKO INHERENT EVALUASI RISIKO

APAKAH PERLU
PERINGKAT
CONCAT SKOR LEVEL RISIKO PENANGANAN
RISIKO
13 14 15 16 RISIKO
17 ?

22 4 RENDAH LEVEL 2 Ya

32 6 SEDANG LEVEL 3 Ya

34 12 TINGGI LEVEL 4 Ya
41 4 RENDAH LEVEL 2

52 10 TINGGI LEVEL 4

13 3 RENDAH LEVEL 2

34 12 TINGGI LEVEL 4

25 10 TINGGI LEVEL 4
31 3 RENDAH LEVEL 2
43 12 TINGGI LEVEL 4
25 10 TINGGI LEVEL 4
SANGAT
11 1 LEVEL 1
RENDAH
23 6 SEDANG LEVEL 3
SANGAT
21 2 LEVEL 1
RENDAH
43 12 TINGGI LEVEL 4
43 12 TINGGI LEVEL 4
43 12 TINGGI LEVEL 4
43 12 TINGGI LEVEL 4
43 12 TINGGI LEVEL 4
43 12 TINGGI LEVEL 4
43 12 TINGGI LEVEL 4
43 12 TINGGI LEVEL 4
43 12 TINGGI LEVEL 4
43 12 TINGGI LEVEL 4
43 12 TINGGI LEVEL 4
43 12 TINGGI LEVEL 4
43 12 TINGGI LEVEL 4
43 12 TINGGI LEVEL 4
43 12 TINGGI LEVEL 4
43 12 TINGGI LEVEL 4
43 12 TINGGI LEVEL 4
43 12 TINGGI LEVEL 4
43 12 TINGGI LEVEL 4
43 12 TINGGI LEVEL 4
43 12 TINGGI LEVEL 4
43 12 TINGGI LEVEL 4
43 12 TINGGI LEVEL 4
43 12 TINGGI LEVEL 4
RENCANA PENANGANAN RISIKO ANA

TEKNIK
TINDAKAN
PENANGANAN PEMBIAYAAN RISIKO PROBABILITAS
PENANGANAN
RISIKO
18 19 20 21
Cegah kerugian (P)

Cegah kerugian (P) 1. Review SOP


Ko.Kepegawaian
2. Monitoring dan
penjagaan masa berlaku
sertivikat kompetensi 3.
Penyampaian Info status
masa berlaku sertivikat 4
secara rutin dalam apel
pertemuan rutin

Cegah kerugian (P) 1. Update data Daftar


Urutan Kepangkatan
Pegawai 2.Jadwal
Monitoring berkala pangkat
pegawai 4
1

1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
ANALISA RISIKO RESIDUAL
PEMILIK RISIKO/

DAMPAK SKOR PERINGKAT RISIKO LEVEL RISIKO PENANGGUNGJAW


22 23 24 25 AB
26
Ko. Kepegawaian

4 12 TINGGI LEVEL 4

Ko. Kepegawaian

3 12 TINGGI LEVEL 4

Petugas Ruang Gawat


Darurat

3 12 TINGGI LEVEL 4
1 1 SANGAT RENDAH LEVEL 1

1 1 SANGAT RENDAH LEVEL 1

1 1 SANGAT RENDAH LEVEL 1

1 1 SANGAT RENDAH LEVEL 1

1 1 SANGAT RENDAH LEVEL 1


1 1 SANGAT RENDAH LEVEL 1
1 1 SANGAT RENDAH LEVEL 1
1 1 SANGAT RENDAH LEVEL 1
1 1 SANGAT RENDAH LEVEL 1
1 1 SANGAT RENDAH LEVEL 1
1 1 SANGAT RENDAH LEVEL 1
1 1 SANGAT RENDAH LEVEL 1
1 1 SANGAT RENDAH LEVEL 1
1 1 SANGAT RENDAH LEVEL 1
1 1 SANGAT RENDAH LEVEL 1
1 1 SANGAT RENDAH LEVEL 1
1 1 SANGAT RENDAH LEVEL 1
1 1 SANGAT RENDAH LEVEL 1
1 1 SANGAT RENDAH LEVEL 1
1 1 SANGAT RENDAH LEVEL 1
1 1 SANGAT RENDAH LEVEL 1
1 1 SANGAT RENDAH LEVEL 1
1 1 SANGAT RENDAH LEVEL 1
1 1 SANGAT RENDAH LEVEL 1
1 1 SANGAT RENDAH LEVEL 1
1 1 SANGAT RENDAH LEVEL 1
1 1 SANGAT RENDAH LEVEL 1
1 1 SANGAT RENDAH LEVEL 1
1 1 SANGAT RENDAH LEVEL 1
1 1 SANGAT RENDAH LEVEL 1
1 1 SANGAT RENDAH LEVEL 1
1 1 SANGAT RENDAH LEVEL 1
1 1 SANGAT RENDAH LEVEL 1
1 1 SANGAT RENDAH LEVEL 1
1 1 SANGAT RENDAH LEVEL 1
TARGET
WAKTU

27
KRITERIA RISIKO
Level
Zone

5 > 15

4 10 s.d. 14

3 5 s.d. 9

2 3 s.d. 4

1 1 s/ 2

PROBABILITAS RISIKO
Level
Hampir Pasti
5
Terjadi
4 Kadang Terjadi

3 Sering Terjadi
2 Sering Terjadi
Hampir Pasti
1
Terjadi

DAMPAK RISIKO
level Dampak dari kejadian terhadap Tujuan, apabila Risiko terjadi

Sangat
5
Tinggi

4 Tinggi

3 Sedang
3 Sedang

2 Rendah

Sangat
1
Rendah
KRITERIA RISIKO
Peringkat Risiko

SANGAT TINGGI

TINGGI

SEDANG

RENDAH

SANGAT RENDAH

ABILITAS RISIKO
Peristiwa selalu terjadi hampir pada setiap kondisi
Pensentase > 90% dalam 1 periode
Peristiwa sangat mungkin terjadi pada sebagian kondisi

Pensentase > 50-90%kegiatan dalam 1 periode


Peristiwa kadang-kadang bisa terjadi
Pensentase > 30-50%
Peristiwa diharapkan tidak terjadi
Pensentase > 10-30%
Peristiwa hanya akan timbul pada kondisi yang luar biasa
Pensentase 0-10%

ak dari kejadian terhadap Tujuan, apabila Risiko terjadi

Sebagian besar tujuan intansi/kegiatan gagal dilaksanakan


Terganggunya minggu

Mengancam program dan organisasi serta stakeholders.


Kerugian sangat besar bagi organisasi dari segi keuangan maupun
non keuangan
Sebagian tujuan intansi/kegiatan gagal dilaksanakan
Terganggunya pelayanan lebih dari 2 hari tetapi kurang dari 1
Minggu
Mengancam fungsi program yang efektif dan organisasi.
Kerugian besar bagi organisasi dari segi keuangan maupun non
keuangan.
Mengganggu pencapaian tujuan intansi/kegiatan secara signifikan

Mengganggu kegiatan pelayanan secara signifikan


Mengganggu administrasi program.
Kerugian keuangan cukup besar

Mengganggu pencapaian tujuan intansi/kegiatan meskipun tidak


signifikan

Cukup menggangu jalannya pelayanan

Mengancam efisiensi dan efektivitas beberapa aspek program.

Kerugian kurang material dan sedikit mempengaruhi stakeholders


Tidak berdampak pada pencapaian tujuan intansi/kegiatan secara
umum
Agak mengganggu pelayanan
Dampaknya dapat ditangani pada tahap kegiatan rutin.
Kerugian kurang material dan tidak mempengaruhi stakeholders
O
Tindakan
MATRIKS ANALISIS RISIKO
Diperlukan tindakan segera untuk mengelola
risikonya.
Diperlukan tindakan untuk mengelola risikonya.

Disarankan diambil tindakan jika tersedia sumber

PROBABILITAS
dayanya.
Tidak diperlukan tindakan. Buat rencana darurat
(contingency plan) dan terus lakukan monitoring.

Tidak perlu tindakan. Monitoring


Skor Derajad Dampak Keuangan
(tingkat)
5 Sangat > 12% anggaran
4 Tinggi > 8 - 12% anggaran

3 Sedang >5 - 8% anggaran

2 Rendah > 3 - 5% anggaran

1 Sangat ≤ 3% anggaran
Rendah
1 Sangat ≤ 3% anggaran
Rendah
DAMPAK
1 2
ATRIKS ANALISIS RISIKO (5X5)
Sangat Rendah Rendah

5 Hampir Pasti 5 10
Terjadi

4 Sering Terjadi 4 8

3 Mungkin 3 6
Terjadi

2 Jarang Terjadi 2 4

1 Hampir Tidak 1 2
Terjadi
Dampak pada
Tuntutan Ganti Penundaan Kesehatan dan Reputasi
Rugi Pelayanan Keselamatan
Luka berganda atau Dimuat oleh media
> Rp 50.000.000 > 5 hari kerja kematian atau cacat nasional/ internasional
> Rp 25.000.000 - > 3 - 5 hari kerja Luka serius pada Dimuat
permanen di media
dan media sosial/media
Rp 50.000.000 orang atau nasional dan media
online diingat lama oleh
beberapa orang online masyarakat
dan diingat
> Rp 5.000.000 - > 2 - 3 hari kerja Luka berarti pada Dimuat oleh
sementara media
oleh
Rp 25.000.000 orang atau massa lokal & media
masyarakat
beberapa orang sosial namun cepat
dilupakan masyarakat
> Rp 1.000.000 – > 1 - 2 hari kerja Luka kecil berarti Dimuat oleh media
Rp 5.000.000 pada orang atau massa lokal namun
beberapa orang cepat dilupakan
≤ Rp 1.000.000 ≤ 1 hari kerja Luka kecil pada Diketahui oleh seisi
masyarakat
orang atau kantor
beberapa orang
≤ Rp 1.000.000 ≤ 1 hari kerja Luka kecil pada Diketahui oleh seisi
orang atau kantor
beberapa orang
DAMPAK
3 4 5
Sanga
Sedang Tinggi t
Tinggi
15 20 25

12 16 20

9 12 15

6 8 10

3 4 5
Dampak pada pihak terkait
Berdampak pada lebih dari
5 pihak
Berdampak pada 4-5 pihak

Berdampak pada 3 - 4
pihak

Berdampak pada 2 - 3
pihak
Hanya berdampak pada
satu pihak
Hanya berdampak pada
satu pihak
SELERA RISIKO
5 5 10 15

4 4 8 12
D
A
M 3 3 6 9
P
A
K
2 2 4 6

1 1 2 3

1 2 3
PROBABILITAS
SELERA RISIKO
20 25 15 s.d. 25 SANGAT TINGGI

16 20 10 s.d. 14 TINGGI

12 15 5 s.d. 9 SEDANG

8 10 3 s.d. 4 RENDAH

4 R1 5 1 s.d. 2 SANGAT RENDAH

4 5 - - - - - - - = SELERA RISIKO

BILITAS
PETA PANAS

MODERATE CATASTROPHIC

3
Probabilitas

MINOR MAJOR
1

0
0 1 2 3 4 5
Dampak
0
0 1 2 3 4 5
Dampak
KODE RISIKO DAMPAK PROBABILITAS
R1 2 2
R2 3 2
R3 3 4
R4 Err:509 Err:509 2
R5 Err:509 Err:509 10
R6 Err:509 Err:509 5
R7 Err:509 Err:509 2
R8 Err:509 Err:509 5
R9 Err:509 Err:509 TOTAL RISKO 24
R10 4 1
R11 Err:509 Err:509
R12 5 2
R13 1 3
R14 3 4
R15 2 5
R16 3 1
R17 Err:509 Err:509
R18 4 3
R19 Err:509 Err:509
R20 2 5
R21 1 1
R22 2 3
R23 2 1
R24 4 3

5
5
PROFIL RISIKO KLINIS
TAHUN 2022
NAMA UNIT : Ruang Gawat Darurat
NO KATEGORI PERNYATAAN RISIKO AKAR MASALAH (PENYEBAB DAMPAK PROBABILITAS CONTROLLABILITY
1 RISIKO
2 3 UTAMA4RISIKO) (D)
5 (P)
6 (C)
7
Sebab petugas ruang gawat darurat tidak me

Data pegawai kurang


lengkap Pemenuhan
permintaan berkas
kepegawaian lambat
1 Resiko Terlambatnya 4 3 3
operasional
administrasi kenaikan
pangkat, pengurunsan
pensiun danupdate
lambatnya administrasi
data
kepegawaian lainnya
kompetensi masing2
petugas dalam
jabatannya 1. Pelaksaan
tugas dan fungsi layanan
dilaksanakan
Evaluasi oleh data
Monitoring
petugas yg
pegawai tidakjabatan
sesuai
2 Resiko kompeten
dalam 2. Pemutusan Petugas tidak tertib menggunakan APD
pangkat/golongan 3 4 2
operasional
Resiko Kerjasama oleh BPJS
Kenaikan pangkat dan sebab petugas kurang teliti dalam melakuka
3 kualitas terlambat,
layanan oleh 4 3 2
operasional
Resiko jabatan Sk
4 petugas ygpankat
kenaikan belum Err:509 sebab petugas kurang teliti dalam melakuka 3 3 2
operasional
Resiko kompeten bahkan
dan resiko
5 terlambat Err:509 sebab petugas tidak menjalankan sesuai 5 2 3
operasional hukum terhadap layanan SOP, tidak memakai APD sesuai dengan
tertunda
petugas yang tidak SOP, jarum tidak dibuang ditempat
memegang bukti pebuangan jarum suntik
kompetensi yang sah
.......,dd/mm/yyyy
Pemilik Risiko Koordinator Manajemen Risiko

Ruly Indra Anistia,S.Kep.Ns .............


NIP. 198412192010012015 NIP

Keterangan:
kolom
1 ; easy2 diisi oleh kategori
= mudah untuk risiko (strategis, operasional, kebijakan, keuangan, kepatuhan, kecurangan (fraud), dan legal
dikontrol
kolom 3 diisi pernyataan risiko yang menggambarkan peristiwa atau kejadian yang menggambarkan tidak tercapainya program atau kegiatan
2; Moderate
kolom easy
4 diisi oleh akar= masalah
agak mudah dikontrol
atau penyebab terjadinya risiko
kolom 5 skor difficult
3; Moderate dampak=[1-5],
agak tergantung tingkatan dampak
sulit dikontrol
kolom 6 skor
4; Difficult probabilitas
= sulit [1-5], tergantung tingkat kemungkinan (P)
untuk dikontrol
kolom 7 skor controllability [1-4], yaitu:
1 : Easy = mudah untuk dikontrol
2 : Moderate easy = agak mudah dikontrol
3 : Moderate difficult = agak sulit dikontrol
4 : Difficult = sulit untuk dikontrol
SCORING RANGKING
8 9
(5x6x7)

36 1

24 4
24 3
18 5
30 2
0
0
tor Manajemen Risiko

al
program atau kegiatan

Anda mungkin juga menyukai