Anda di halaman 1dari 29

DRAFT

STANDARD AKREDITASI KLINIK

PENYELENGGARAAN KESEHATAN PERSEORANGAN


(PKP)
STANDAR 3 & 4

Drg. TINI SURYANTI SUHANDi, MKes


Curiculum Vitae
2022 --- : Komite Akreditasi Kesehatan Pratama ( KAKP)
2016 – 2022 : Ketua eksekutif Komisi Akreditasi FKTP Kemenkes RI
2015 -- 2017 : Health Policy Unit Kementerian Kesehatan RI (PIS-PK)
2014 — 2015 : Staf Ahli Menteri Bidang Pembiayaan dan Pemberdayaan Masyarakat Kemenkes RI
2011 — 2014 : Kepala Biro Perencanaan dan Anggaran Kementerian Kesehatan RI
2009 — 2011 : Sekretaris Badan Penelitian dan Pengembangan Kemenkes RI
2008 — 2009 : Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat (Dinas Kesehatan Prov. DKI Jakarta
2004 — 2008 : Kepala Bidang promosi dan Informasi (Dinas Kesehatan Prov. DKI Jakarta)
2001 — 2004 : Kepala Suku Dinas Kesehatan Masyarakat Kotamadya Jakarta Barat DKI
2000 — 2001 : Kepala Sub Dinas Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Dinkes DKI Jakarta.
1999 — 2000 : Kepala Seksi Pengendalian Penyakit Bersumber Binatang, Dinkes DKI Jakarta.
1986 — 1999 : Kepala Seksi Pencegahan Penyakit dan Imunisasi, Dinkes DKI Jakarta.
1982 — 1984 : Puskesmas Kelurahan Petojo Utara Kecamatan Gambir –Jakarta Pusat

Drg Tini Suryanti Suhandi Mkes; hp: 08121133623 ; tinisuryanti@gmail.com


UNSUR STANDAR PMK 46 TAHUN 2015 DRAFT STANDAR REVISI
1. Kepemimpinan dan Manajemen Klinik
1. Tata Kelola Klinik
2. Layanan Klinik Berorientasi Pasien
2. Peningkatan Mutu dan Keselamatan
BAB 3. Manajemen Penunjang Layanan Klinik
Pasien
4. Peningkatan Mutu Klinik dan
3. Pelayanan Klinik Perseorangan
Keselamatan Pasien

STANDARD 26 Standar 22 Standar

ELEMEN PENILAIAN 499 Elemen Penilaian 117 Elemen Penilaian


Standar Akreditasi dalam
Penyelenggaraan Pelayanan di Klinik
TKK 1 Visi, Misi, Tujuan, Struktur TKK 3 Tata Kelola Fasilitas dan Keselamatan:
- sarana, utilitas dan peralatan TKK 4. Tata Kelola
organisasi
- keamanan dan keselamatan Kerjasama
TKK 2 Tata kelola SDM
- bencana dan kebakaran
- B3, limbah B3, limbah domestik

PKP 1, 3 PKP 7 PKP 9 PKP 8 PKP 12 PKP 15

PKP 2, PKP 2, PKP 10, PKP 13,


4 5, 6 11 14
Hak kewajiban Skrining, asesmen, Pemulangan dan Pelayanan obat
Pasien berisiko Pelaksanaan asuhan Pelayanan gizi Pelayanan anestesi Pelayanan rekam Pelayanan penunjang
pasien Rencana asuhan, rujukan
tinggi Pemberdayaan Dan bedah medis Lab, radiodiagnostik
Pendaftaran Pemberdayaan pasien
Tindak berisiko pasien,
tinggi Informed consent

PMKP 1. Upaya Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien:


- Indikator mutu
PMKP 3. Pencegahan dan Pengendalian Infeksi:
- Pelaporan IKP, investigasi, tindak lanjut
- Penerapan Kewaspadaan Standar
PMKP 2. Penerapan Sasaran Keselamatan Pasien
- Penerapan Kewaspadaan Transmisi
GAMBARAN UMUM

• Gambaran Umum Pelayanan yang dilakukan di klinik meliputi pelayanan


preventif, promotif, kuratif dan rehabilitatif.
• Pelayanan pasien memperhatikan hak pasien dan keluarga serta mutu dan
keselamatan pasien.
• Klinik pratama menyelenggarakan pelayanan kesehatan dasar sedangkan
klinik utama menyelengggarakan pelayanan spesialistik.
• Pelaksanaan asuhan dan pelayanan dilakukan secara terintegrasi oleh semua
Profesional Pemberi Asuhan (PPA).
GAMBARAN UMUM

• Asuhan pasien terintegrasi merupakan konsep pelayanan berfokus


pada pasien dilaksanakan sehari hari dengan implementasi dapat
terlihat sebagai berikut :
1. Pelayanan memperhatikan hak pasien dan keluarga dan
mendukung keterlibatan pasien/keluarga dalam asuhan pasien
2. Dokter melakukan integrasi seluruh asuhan dari PPA lainnya
3. Implementasi pelayanan terintegrasi dengan adanya Panduan
Praktek Klinis (PPK), Alur Klinis, SPO dan CPPT (Catatan Perkembangan
Pasien Terintegrasi)
STANDAR PKP 3 : PENERIMAAN PASIEN KLINIK

• Dalam Proses penerimaan pasien, klinik melakukan


pendaftaran dan skrining.
• Pendaftaran dan skrining bertujuan untuk mengetahui
kebutuhan pasien dan menilai kemampuan klinik dalam
memberikan pelayanan.
MAKSUD DAN TUJUAN

• Klinik menetapkan prosedur skrining.


• Skrining bertujuan :
a. Mengetahui kebutuhan pasien.
b. Mengetahui kemampuan klinik dalam memberikan pelayanan.
Berbagai metode skrining dapat diterapkan di klinik sesuai kebutuhan
antara lain skrining cepat dengan instrument sederhana, pengamatan
atau visual, pemeriksaan fisik dan menggunakan metode triase pada klinik
yang memiliki UGD dan SDM yang kompeten.
ELEMEN PENILAIAN

• 1. Ada prosedur pendaftaran yang ditetapkan (R)


• 2. Ada bukti pelaksanaan pendaftaran sesuai regulasi yang
ditetapkan (W,O)
• 3. Ada prosedur skrining yang ditetapkan (R)
• 4. Ada bukti pelaksanaan skrining sesuai regulasi yang ditetapkan
(W,O)
ALUR PENDAFTARAN
Hak &
Kewajiban
Pasien

Pendaftaran

Cara & Bahasa


dipahami

1. Jenis pelayanan dan tarif


2. Jadwal pelayanan Identifikasi
3. Proses-alur Pendaftaran
4. Proses-alur Pelayanan
Pasien
5. Sarana yang tersedia min 2
6. Kerjasama rujukan (nama legkap, tg
7. Hak dan kewajiban pasien
lahir, no RM)
Dilakukan sejak awal
Untuk memilah pasien
Termasuk risiko penularan infeksi
RDOWS
NO ELEMEN PENILAIAN REGULASI DOKUMEN OBSERVASI WAWANCARA
Ada prosedur SOP
pendaftaran yang pendaftaran
ditetapkan (R)
Ada bukti Proses Petugas
pelaksanaan pendaftaran, pendaftaran:
pendaftaran sesuai
regulasi yang cocokan bagaimana
ditetapkan (W,O) dengan SOP proses
pendaftaran
Ada prosedur skrining SOP Skrining
yang ditetapkan (R)
Ada bukti Proses Petugas
pelaksanaan skrining pelaksanaan skrining:
sesuai regulasi yang bagaiman cara
ditetapkan (W,O) skrining melakukan
skrining
ELEMEN PENILAIAN 1

Ada prosedur
pendaftaran yang
ditetapkan (R)
ELEMEN PENILAIAN 2

Ada bukti pelaksanaan


pendaftaran sesuai
regulasi yang
ditetapkan (W,O)
ELEMEN PENILAIAN 3

Ada prosedur
skrining yang
ditetapkan (R)
ELEMEN PENILAIAN 4

Ada bukti
pelaksanaan skrining
sesuai regulasi yang
ditetapkan (W,O)
STANDAR PKP 4 PENGKAJIAN PASIEN

Proses pengkajian dilakukan secara komprehensif


mencakup berbagai kebutuhan dan harapan pasien dan
keluarga.
MAKSUD DAN TUJUAN

• Proses kajian pasien menentukan efektifitas asuhan yang


akan dilakukan.
• Ketika pasien diterima di klinik untuk memperoleh
pelayanan klinis perlu dilakukan kajian awal oleh tenaga
medis, keperawatan/ kebidanan dan tenaga pemberi
asuhan lainnya.
KAJIAN AWAL

Isi minimal kajian awal:


a. Status fisik
b. Psikososial-spiritual
c. Riwayat kesehatan pasien
d. Riwayat penggunaan obat
e. Screening gizi pasien
Kajian ulang berisikan perkembangan pasien dan dievaluasi secara berkala
dengan menggunakan form Catatan Perkembangan Pasien Terintegrasi (CPPT).
ELEMEN PENILAIAN

• 1. Ada bukti dilakukan kajian pasien oleh PPA dalam penetapan


diagnosis yang dituangkan ke dalam rekam medis. (D,O)
• 2. Kajian awal sekurang kurangnya memuat data a) sampai e) (D)
• 3. Kajian ulang dibuat dalam bentuk CPPT dan terdokumentasi
di Rekam Medik (D)
RDOWS
NO ELEMEN PENILAIAN REGULASI DOKUMEN OBSERVASI WAWANCARA
Ada bukti dilakukan Bukti kajian pasien Proses kajian
kajian pasien oleh oleh PPA dalam pasien dan
PPA dalam penetapan rekam medis pencatatannya
diagnosis yang dalam rekam
dituangkan ke dalam medis
rekam medis. (D,O)
Kajian awal sekurang dokumentasi kajian
kurangnya memuat awal dalam rekam
data a) sampai e) (D) medis yang memuat
a sd e
Kajian ulang dibuat dokumentasi kajian
dalam bentuk CPPT ulang dalam
dan terdokumentasi CPPT/rekam medis
di Rekam Medik (D)
ELEMEN PENILAIAN 1

Ada bukti dilakukan kajian


pasien oleh PPA dalam
penetapan diagnosis yang
dituangkan ke dalam rekam
medis. (D,O)
ELEMEN PENILAIAN

Kajian awal sekurang


kurangnya memuat
data a) sampai e) (D)
D

ISI MINIMAL KAJIAN


AWAL:
a. Status fisik
b. Psikososial-spiritual
c. Riwayat kesehatan pasien
d. Riwayat penggunaan obat
e. Screening gizi pasien

Kajian ulang berisikan


perkembangan pasien dan
dievaluasi secara berkala dengan
menggunakan form Catatan
Perkembangan Pasien
Terintegrasi (CPPT).
Kajian Pasien
Informasi
anamnesis (data Subjektif = S), pemeriksaan fisik dan
pemeriksaan penunjang (data Objektif = O).

Analisis Informasi
menghasilkan masalah, kondisi, dan diagnosis untuk
mengidentifikasi kebutuhan pasien

Rencana Asuhan
solusi untuk mengatasi masalah atau memenuhi kebutuhan pasien.
ELEMEN PENILAIAN

Kajian ulang dibuat dalam


bentuk CPPT dan
terdokumentasi di Rekam
Medik (D)
TERIMA KASIH
Kellaba Maja Kab. SabuRaijua

Anda mungkin juga menyukai