Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

KONSEP, TEORI KEPEMIMPINAN

DAN FUNGSI-FUNGSI MANAJEMEN

Mata Kuliah: kepemimpinan

Dosen Pengampu:

Dr. Muh. Surip, S.Pd, M.Si

Disusun oleh:

Amanda Liviani Br Muham

PRODI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA


JURUSAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA
FAKULTAS BAHASA DAN SENI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
MEDAN
2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur atas Kahadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat dan
karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan tugas makalah ini dalam mata kuliah
kepemimpinan mengucapkan terima kasih kepada dosen pengampu bapak Dr. Muh. Surip,
S.Pd, M.Si yang telah memberikan tugas ini kepada penulis.
Makalah ini dibuat untuk memenuhi tugas pada mata kuliah kepemimpinan.
Makalah ini membahas tentang konsep,teori kepemimpinan dan fungsi-fungsi manajemen.
Penulis menyadari bahwa makalah ini mungkin masih jauh dari kata sempurna. Oleh
karena itu, penulis mengharapkan saran dan kritik para pembaca untuk mendukung
pembuatan makalah ini menjadi lebih baik lagi dikemudian hari.

Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih.

Medan, Agustus 2023

Penyusun

ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kepemimpinan merupakan suatu topik bahasan yang klasik, namun tetap sangat
menarik untuk diteliti karena sangat menentukan berlangsungnya suatu
organisasi.Kepemimpinan itu esensinya adalah pertanggungjawaban. Masalah
kepemimpinan masih sangat baik untuk diteliti karena tiada habisnya untuk dibahas di
sepanjang peradaban umat manusia. Terlebih pada zaman sekarang ini yang semakin
buruk saja moral dan mentalnya. Ibaratnya, semakin sulit mencari pemimpin yang baik
(good leader).
Kepemimpinan yang kuat diperlukan agar organisasi dapat mencapai sasarannya.
Kepemimpinan adalah suatu proses mempengaruhi orang lain untuk melakukan
pekerjaannya sesuai dengan sasaran yang diharapkan . Kepemimpinan adalah sebuah
alat/sarana atau suatu proses dalam organisasi untuk membujuk orang lain agar bersedia
melakukan sesuatu secara sukarela/sukacita dalam mencapai sasaran organisasi.
Terkadang sebagai sekedar kekuasaan untuk menggerakkan dan mempengaruhi
orang lain. Ada beberapa faktor yang dapat menggerakkan orang yaitu ancaman,
penghargaan, otoritas dan bujukan. Dengan adanya ancaman, maka bawahan akan takut
dan mematuhi semua perintah atasan. Kepemimpinan itu pengertiannya lebih luas daripada
kekuasaan karena kepemimpinan adalah upaya mempengaruhi orang bukan sekedar
melakukan apa yang atasan inginkan tapi juga untuk mencapai tujuan / sasaran organisasi .
B. Rumusan Masalah
1. Apa itu arti dan konsep kepemimpinan?
2. Apa teori-teori kepemimpinan?
3. Jelaskan fungsi-fungsi manajemen?
C.Tujuan
1.Untuk mengetahui arti dan konsep kepemimpinan.
2.Untuk mengetahui teori-teori kepemimpinan.
3.Untuk mengetahui fungsi-fungsi manajemen.
BAB II
PEMBAHASAN

1
A.Konsep Kepemimpinan

Kepemimpinan (leadership) berkenaan dengan seseorang memengaruhi


perilaku orang lain untuk suatu tujuan. Dengan kekuasaan, pemimpin dapat
memengaruhi perilaku para bawahannya. Kekuasaan dapat dibagi menjadi lima,
yaitu: (1) kekuasaan keahlian (expert power), (2) kekuasaan legitimasi (legitimate
power), (3) kekuasaan referensi (referent power), (4) kekuasaan penghargaan (reward
power), dan (5) kekuasaan paksaan (coercive power). Disamping berhubungan dengan
kekuasaan, kepemimpinan juga erat kaitannya dengan karakter. Berbagai upaya riset
dilakukan untuk mengidentifikasi karakter-karakter yang konsisten dengan
kepemimpinan. Upaya riset yang dilakukan untuk memisahkan karakter kepemimpinan
banyak menemui jalan buntu. Dinyatakan juga bahwa pencarian untuk
mengidentifikasi seperangkat karakter yang membedakan pemimpin dan pengikut dan
antara pemimpin yang efektif dan tidak efektif, banyak yang gagal. Hasil yang paling
dapat diterima adalah riset yang bertujuan hanya untuk melakukan identifikasi terhadap
karakter-karakter yang dapat dikaitkan secara konsisten dengan kepemimpinan.
Arti dari kepemimpinan itu sendiri adalah kapabilitas seseorang untuk
mempengaruhi individu atau masyarakat agar bisa meraih tujuan tertentu. Ini bisa
menyangkut pada sebuah tujuan dari organisasi atau golongan. Pendapat ini berasal
dari Stephen P. Robbins. Sementara istilah pemimpin sendiri merupakan individu
yang diberi kesempatan untuk menjadi ketua suatu organisasi untuk bisa mencapai
tujuan dari sebuah organisasi.
Berdasarkan teori dari M. Josephson, konsep tentang kepemimpinan itu sendiri
adalah:
 Kepemimpinan adalah buah dari hubungan tiap individu dalam organisasi atau
golongan.
 Setiap individu dalam suatu golongan atau organisasi memiliki potensi dan
kapasitas untuk memimpin dan bisa menunjukan perilaku kepemimpinan.
 Setiap individu dalam suatu golongan atau organisasi memiliki potensi dan
kapasitas untuk memimpin dan bisa menunjukan perilaku kepemimpinan.

2
 Kepemimpinan bisa dinilai dari seberapa kualitas pemimpin bisa merencanakan
dan meraih tujuan tertentu, serta bisa dinilai dari kekompakan pada suatu golongan
atau organisasi yang dipimpin.

B.Teori Kepemimpinan

1.teori sifat
Teori sifat adalah teori yang mencari sifat sifat kepribadian, sosial, fisik, atau
intelektual yang membedakan antara pemimpin dan bukan pemimpin. Berdasarkan teori
ini kepemimpinan itu dibawa sejak lahir atau merupakan bakat bawaan.Misalnya
ditemukan adanya enam macam sifat yang membedakan antara pemimpin dan bukan
pemimpin yaitu ambisi dan energi, keinginan untuk memimpin, kejujuran dan integritas,
rasa percaya diri, inteligensi, dan pengetahuan yang relevan dengan pekerjaan. Namun
demikian teori sifat ini tidak memberikan bukti dan adanya indikasi kesuksesan seorang
pemimpin.

2.teori great man


Kepemimpinan merupakan bakat atau bawaan sejak seseorang lahir. Bennis &
Nanus menjelaskan bahwa teori ini berasumsi pemimpin dilahirkan bukan
diciptakan.Kekuasaan berada pada sejumlah orang tertentu, yang melalui proses
pewarisan memiliki kemampuan memimpin atau karena keberuntungan memiliki bakat
untuk menempati posisi sebagai pemimpin. “Asal Raja Menjadi Raja” ( Anak raja pasti
memiliki bakat untuk menjadi raja sebagai pemimpin rakyatnya.

3.teori big bag


Suatu peristiwa besar menciptakan seseorang menjad i pemimpin.Mengintegrasikan
antara situasi dan pengikut. Situasi merupakan peristiwa besar seperti revolusi,
kekacauan/kerusuhan, pemberontakan, reformasi. Pengikut adalah orang yang
mengokohkan seseorang dan bersedia patuh dan taat.

4. Tingkah Laku
Keberhasilan seorang pemimpin sangat tergantung pada perilakunya dalam
melaksanakan fungsi-fungsi kepemimpinan. Gaya atau perilaku kepemimpinan

3
tampak dari cara melakukan pengambilan keputusan, cara memerintah (instruksi),cara
memberikan tugas, cara berkomunikasi, cara mendorong semangat bawahan,cara
membimbing dan mengarahkan, cara menegakkan disiplin, cara memimpin rapat, cara
menegur dan memberikan sanksi.
Teori kepemimpinan tingkah laku ini mengacu pada tingkah laku tertentu yang
membedakan antara pemimpin dan bukan pemimpin.Berdasarkan teori ini
kepemimpinan itu dapat diajarkan, maka untuk melahirkan pemimpin yang efektif bisa
dengan mendesain sebuah program khusus.

5. Teori personal situasional


Kepemimpinan dihasilkan dari rangkaian tiga faktor, yaitu sifat kepribadian
pemimpin, sifat dasar kelompok dan anggotanya serta peristiwa yang diharapkan
kepada kelompok. Resistensi atas teori kepemimpinan yang telah diuraikan
sebelumnya memberlakukan asas-asas umum untuk semua situasi. Hal ini tidak
mungkin setiap organisasi hanya dipimpin dengan gaya kepemimpinan tunggal untuk
segala situasi terutama apabila organisasi terus berkembang atau jumlah anggotanya
semakin besar.

C.Fungsi-Fungsi Manajemen

Henry Fayol adalah tokoh industrialis dari Perancis yang menjelaskan fungsi manajemen.
Teori dan teknik administrasi menurut Fayol dipakai sebagai dasar pengelolaan suatu
organisasi. Fungsi manajemen menurut Henry Fayol adalah sebuah proses berbagai
kegiatan yang terdiri merencanakan, mengorganisasikan, menggerakkan sumber daya
manusia (SDM) & menggandakan pengendalian.

Fungsi manajemen menurut Henry Fayol terbagi menjadi 5 yaitu:

1. Perencanaan (Planning)

4
Fungsi manajemen yaitu pengarahan, organisasi, koordinasi, dan pengendalian yang
dilakukan terencana. Proses perencanaan ini bisa mengalami perubahan sewaktu-waktu
sesuai situasi dan kondisi yang terjadi.
2. Pengorganisasian (Organizing)
Fungsi manajemen menurut Henry Fayol berikutnya adalah melakukan pengorganisasian.
Ini mencakup proses pengalokasian sumber daya, dan pengaturan kegiatan untuk
menjalankan rencana yang telah ditetapkan.
Henry Fayol menegaskan fungsi pengorganisasian dalam empat tingkatan, yaitu
pembagian tugas, kesatuan pengarahan, tingkat jenjang organisasi, dan sentralisasi.
Organisasi juga digunakan untuk perencanaan yang kondusif, tepat, tangguh, efisien, dan
efektif.
3. Pengarahan (Briefing)
Proses pengarahan ini digunakan sebagai arahan Sumber Daya Manusia (SDM), pegawai
suatu organisasi atau perusahaan untuk menyelesaikan tugas dengan baik.
4. Koordinasi (Coordination)
Koordinasi menjelaskan tentang menyatukan dan menyelaraskan seluruh kegiatan, untuk
mencapai tujuan suatu organisasi.
5.Pengendalian (Controlling)
Pengendalian digunakan sebagai aktivitas memantau, membuktikan, dan memastikan
semua kegiatan yang sudah melewati fungsi manajemen lain. Bagian pengendalian bisa
berjalan sesuai target dan standar tujuan organisasi. Fungsi lain pengendalian yaitu
memastikan rencana awal dan evaluasi untuk pemecahan masalah

BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Kepemimpinan diartikan sebagai proses mempengaruhi dan mengarahkan
berbagai tugas yang berhubungan dengan aktivitas anggota kelompok. Kepemimpinan

5
juga diartikan sebagai kemampuan mempengaruhi berbagai strategi dan
tujuan,kemampuan mempengaruhi komitmen dan ketaatan terhadap tugas untuk
mencapai tujuan bersama, dan kemampuan mempengaruhi kelompok agar
mengidentifikasi,memelihara, dan mengembangkan budaya organisasi.
Teori kepemimpinan dapat dikategorikan menjadi 4 bagian, yaitu:
1. Teori Great Man dan Teori Big Bang
2. Teori Sifat (Karakteristik) Kepribadian
3. Teori Perilaku (Behavior Theories)
4. Teori Kontingensi atau Teori Situasional
Fungsi-fungsi manajemen terbagi menjadi 5:
1.perencanaan(planning)
2.pengorganisasian(organizing)
3.pengarah(briefing)
4.koordinasi(coordination)
5.pengendalian(controlling)
B. Saran
Penulis berharap makalah ini dapat dimanfaatkan para pembaca dapat lebih
konsep,teori kepemimpinan dan fungsi-fungsi manajemen. Penulis juga memiliki
harapan agar pembaca memberikan kritik dan saran yang membangun. Karena penulis
sadar dalam penulisan laporan ini terdapat begitu banyak kekurangan.

DAFTAR PUSTAKA

https://sg.docworkspace.com/d/sIK6Dk4a8AaTlwqcG
https://www.cermati.com/artikel/fungsi-manajemen
https://www.tripven.com/konsep-kepemimpinan/
https://sg.docworkspace.com/d/sIHGDk4a8AZXiwqcG

6
https://www.gramedia.com/literasi/teori-kepemimpinan/

Anda mungkin juga menyukai