Anda di halaman 1dari 1

Hakikat Sastra

Saudara mahasiswa,
Saat Anda menduduki bangku SD, SLTP, dan SLTA, Anda berkenalan dengan sastra. Saat itulah
Anda mulai mengenal sastra dalam berbagai bentuk, dan fungsinya. Sebelum masuk ke dalam
hakikat sastra, ada baiknya Anda memahami sastra dan ilmu yang menyertainya melalui modul
yang Anda pelajari. Tuton ini hanyalah bersifat media yang membantu Anda lebih memahami
materi yang Anda pelajari.

Saudara mahasiswa, dalam hidup Anda pasti pernah menonton atau membaca karya sastra.
Pertanyaan berikut akan dapat Anda jawab meskipun di dalam hati. Mengapa karya yang Anda
saksikan atau baca itu menarik? Tentu jawaban Anda akan bervariasi. Yang jelas kesukaan dan
ketidak sukaan akan muncul terhadap tokoh, karakter tokoh, pesan yang dapat dipetik, jalan
cerita yang membuat Anda penasaran, dan lain sebagainya. Nah atas jawaban Anda tersebut
sebetulnya dapat Anda teliti kesamaannya dengan definisi berikut: Sastra adalah ungkapan
pribadi manusia yang berupa pengalaman, pemikiran, semangat, dan keyakinan dalam suatu
bentuk gambaran kongkret yang membangkitkan pesona dengan alat bahasa.
Coba Anda perhatikan definisi tersebut. Menurut Somardjo dan Saini (modul PBIN 4104 hal 2.5)
Anda telah mempelajari bahwa difinisi sastra tersebut berasal dari “Ekspresi pikiran manusia
yang telah dialamnyai dalam kehidupan kemudian diungkapkan kembali dengan bahasa yang
indah untuk menginspirasi.” Bahasa yang dituliskan itulah yang disebut teks, dan makna dibalik
teks itulah yang disebut konteks. Contohnya pada saat Anda membaca sebuah cerpen, atau
puisi, atau menyaksikan drama, kata-kata yang dirangkai dalam bentuk cerpen, puisi, atau
drama adalah teks, namun setelah Anda membacanya timbul perasaan yang berbeda akibat
konteks(makna)yang ditimbulkan.

Seni bahasa Sastra


Ungkapan perasaan
manusia Teks Konteks

Ekspresi pikiran

Inspirasi kehidupan Manfaat


1.Menyampaikan
contoh solusi
Pengalaman yang mendalam permasalahan
2. menyebarkan
nilai-nilai
kemanusiaan

Anda mungkin juga menyukai