Psikotes numerik merupakan tes psikotes untuk mengukur kemampuan berhitung seseorang dengan tepat dan

cepat. Tes psikotes ini terdiri dari angka-angka untuk penjumlahan (+), pengurangan (-), pembagian (÷),
perkalian (x) dan persentase (%).

Latihan psikotes numerik ini akan mengukur tingkat kecerdasan kamu dalam hal berhitung tanpa
menggunakan kalkulator dengan durasi waktu yang sudah ditentukan. Terdapat 20 soal matematika yang
harus kamu selesaikan dalam waktu 7,5 menit dengan pilihan ganda.

Latihan Psikotes Numerik

Bila kamu lulus dalam latihan psikotes numerik ini, berarti tingkat kemampuan numerik, tingkat berhitung
matematika kamu sudah bagus sekali. Saya ambil satu contoh untuk model soal latihan psikotes numerik
berikut:

5 x 24 = 60 x ?

a. 4
b. 10
c. 2
d. 12

Artinya adalah, bila 5 x 24 itu = 120, maka 60 x berapa agar hasilnya 120. Jawaban yang tepat pada contoh
soal psikotes numerik diatas adalah c. 2 yaitu 60 x 2 = 120.

Kita lihat satu contoh lagi untuk latihan psikotes numerik ini.

23% dari 320 adalah . . . . .

a. 73
b. 73.6
c. 76.3
d. 76

Bila menggunakan kalkulator, maka akan sangat cepat mendapatkan hasilnya, namun disini tidak
diperbolehkan menggunakan kalkulator. Jawaban dari contoh psikotes numerik diatas adalah 23 ÷ 100 x 320
atau 0,23 x 320 = 73.6, maka jawabannya adalah b. 73.6

Latihan psikotes numerik dan latihan soal-soal psikotes lainnya akan sangat membantu bagi kamu yang
sedang mempersiapkan diri dalam menghadapi ujian psikotes kerja pada sebuah perusahaan yang kamu lamar.

Kemampuan numerik yaitu kemampuan khusus dalam hitung menghitung. Kemampuan numerik yaitu
kemampuan memahami hubungan angka dan memecahkan masalah yang berhubungan dengankonsep-konsep
bilangan. Jadi kemampuan numerik yaitu kemampuan berhitung, kemampuan menalar angka-angka,
menggunakan atau memanipulasi relasi angka dan menguraikan secara logis.

Menurut Davis kemampuan adalah karakteristik stabil yang berkaitan dengan kemampuan maksimal fisik dan
mental seseorang, dan menurut Robbins kemampuan merupakan suatu kapasitas individu untuk mengerjakan
berbagai tugas dalam suatu pekerjaan. Sedangkan numerik adalah semua hal yang berwujud nomor atau
angka yang bersifat sistem angka, data statistik atau data yang membutuhkan pengelolaan yang cermat. Istilah
penalaran numerik, bakat numerik dan kecerdasan numerik sering digunakan secara bergantian dengan
kemampuan numerik. Menurut Robbins salah satu dari lima dimensi kemampuan intelektual adalah
kecerdasan numerik, yang diartikan sebagai kemampuan untuk berhitung dengan cepat dan tepat.