Anda di halaman 1dari 5

Nama : Simon Hutapea

Kelas : 1B
NPM : F0I023039

EJAAN BAHASA INDONESIA YANG


DISEMPURNAKAN

Ejaan Bahasa Indonesia yang disempurnakan (EYD)


adalah pedoman resmi yang dapat dipergunakan oleh
instansi pemerintah dan swasta serta masyarakat dalam
penggunaan bahasa Indonesia secara baik dan benar.

A.Penggunaan Huruf
Huruf terdiri atas tujuh jenis yaitu :
1. Huruf Abjad
Huruf dalam abjad bahasa Indonesia terdiri dari 26
mulai dari A-Z.
2. Huruf Vokal
Huruf vokal dalam bahasa Indonesia terdiri dari lima
huruf, yaitu A,E,I,O, dan U.
3. huruf Konsonan
Huruf konsonan terdiri dari 21 huruf,yaitu B, C, D, F,
G, H, J, K, L, M, N, P, Q, R, S, T, V, W, X, Y, dan Z.
4. Gabungan Huruf Vokal
-Monoftong
Monoftong dalam bahasa indonesia dilambangkan
dengan huruf vokal EU.
-Diftong
Diftong dalam bahasa Indonesia dilambangkan
dengan gabungan huruf vokal AI, AU, EI, dan OI
5. Gabungan Huruf Konsonan
Gabungan huruf konsonan KH, NG, NY, dan SY
melambangkan satu bunyi konsonan.
6. Huruf Kapital
Huruf kapital digunakan sebagai huruf pertama
unsur nama karangan baik buku, artikel, makalah, jurnal,
cerpen, maupun surat kabar.
7. Huruf Miring
Huruf miring digunakan untuk menuliskan judul buku,
judul film, judul album lagu, judul acara tv, judul lakon, dan
nama media massa yang dikutip dalam tulisan, termasuk
daftar pustaka.
8. Huruf Tebal
Huruf tebal digunakan untuk menegaskan bagian
tulisan yang sudah ditulis miring, bagian karangan, seperti
bab atau subbab

B. Penulisan Kata
1. Kata Dasar
Kata dasar ditulis secara mandiri.
2. Kata Turunan
Kata turunan adalah kata yang sudah mendapatkan
imbuhan.
3. Pemenggalan Kata
Pemenggalan kata adalah proses pemotongan atau
pemenggalan kata sehingga kata bisa dituliskan atau
dihafalkan dengan baik.
4. Kata Depan
Adalah jenis kata yang ditulis di depan sebelum
menuliskan kata benda, kata kerja, kata keterangan,
dan jenis kata lainnya.
5. Partikel
Adalah kelas kata yang hanya dimiliki arti
gramatikal dan tidak mempunyai arti leksikal.
6. Singkatan
Adalah sebuah huruf atau sekumpulan huruf
sebagai bentuk pendek dari sebuah atau beberapa
kata.
7. Angka dan bilangan
Adalah sebuah simbol yang digunakan untuk
menggambarkan nomor pada suatu hal tertentu
contohnya ukuran, berat, dan jumlah.
8. Kata Ganti Ku-, Kau-, -Ku, -Mu, -Nya
Kata ganti Ku- dan Kau- serangkai dengan kata
yang mengikutinya, sedangkan -Ku, -Mu, dan -Nya
ditulis serangkai dengan kata yang mendahuluinya.
Kata ganti Kau yang bukan bentuk terikat ditulis
terpisah dengan kata lain.
9. Kata Sandang si dan sang
Kata si dan sang ditulis terpisah dari kata yang
mengikutinya. Kata sang ditulis dengan huruf awal
kapital jika merupakan unsur nama Tuhan.
C. Penggunaan Tanda Baca
Penggunaan tanda baca pada bahasa Indonesia
ada 15 tanda baca, yaitu:
1. Tanda Titik (.)
2. Tanda Koma (,)
3. Tanda Titik Koma (;)
4. Tanda Titik Dua (:)
5. Tanda Hubung (-)
6. Tanda (~)
7. Tanda Tanya (?)
8. Tanda Seru (!)
9. Tanda Elipsis (...)
10. Tanda Petik (“...”)
11. Tanda Petik Tunggal (‘...’)
12. Tanda Kurung ((...))
13. Tanda Kurung Siku ([...])
14. Tanda Garis Miring (/)
15. Tanda Apostrof (‘)

D. Penulisan Unsur Serapan


1. Serapan Umum
Adalah kata yang mengambil bentuk dan makna
kata asing kemudian diserap secara keseluruhan.
Contohnya : - Bangkrut
- Dansa
2. Serapan Khusus
Adalah kata yang mengambil bentuk dan makna
kata asing kemudian diserap secara keseluruhan.
Contohnya : - Ballet

Anda mungkin juga menyukai