Anda di halaman 1dari 9

PEMANFAATAN JERUK NIPIS SEBAGAI BAHAN BAKU SABUN

CUCI PIRING

KARYA ILMIAH REMAJA

Di tulis oleh :

FIDELA RISYUNIRA

Kelas :

XI IPA 1

SMAIT Pesantren Nururrahman

2021/2022
LEMBAR PENGESAHAN SIDANG

Nama : FIDELA RISYUNIRA

NISN : 0050956738

Kelas : XI IPA 1

Program Studi : IPA

Judul KIR : Pemanfaatan Jeruk Nipis Sebagai Bahan Baku

Sabun Cuci Piring

Telah Diperiksa dan dinyatakan lulus pada tanggal……………..

Guru Penguji 1 Guru Penguji 2

(.…………….) (.…………….)

Mengetahui,

Kepala SMAIT Pesantren Nururrahman

( Muharman, S.E, M.Pd )

I
KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kita panjatkan kepada Allah SWT yang telah melimpahkan
rahmat serta hidayah-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan karya ilmiah ini dengan judul
“Pemanfaatan Jeruk Nipis Sebagai Alternatif Sabun Cuci Piring“. Berkat bantuan orang sekitar
saya, saya berhasil melewati kesulitan-kesulitan yang saya hadapi dalam membuat karya ilmiah
ini.

Karya ilmiah yang berjudul “Pemanfaatan Jeruk Nipis Sebagai Bahan Baku Sabun Cuci
Piring” ini bertujuan untuk mengetahui apakah jeruk nipis bisa menjadi alternative sabun cuci
piring dan cara pembuatannya. Pada kesempatan ini penulis bermaksud untuk mengucapkan rasa
terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu semua proses pembuatan karya ilmiah
ini:

1. Ibu Neneng Deti M.Pd selaku pembimbing


2. Teman-teman yang sudah memberi semangat dan masukan
3. Orang tua

Semoga dengan karya ilmiah ini, dapat membantu dan bermanfaat bagi yang membaca ini.
Dan kritik atau saran dari pembaca pasti sangat membantu saya dalam membuat karya ilmiah
lebih baik lagi kedepannya.

Depok, April 2022

).…………….(

II
LEMBAR PENGESAHAN

Nama : FIDELA RISYUNIRA

NISN : 0050956738

Kelas : XI IPA 1

Program Studi : IPA

Judul KIR : Pemanfaatan Jeruk Nipis Sebagai Bahan Baku

Sabun Cuci Piring

Telah diperiksa dan disetujui untuk diujikan pada tanggal ………………………

Guru pembimbing

( Neneng Deti M.Pd )

III
DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN SIDANG........................................................................................I


KATA PENGANTAR...............................................................................................................II
LEMBAR PENGESAHAN.....................................................................................................III
DAFTAR ISI............................................................................................................................IV
BAB I.........................................................................................................................................1
A. LATAR BELAKANG....................................................................................................1
B. IDENTIFIKASI MASALAH..........................................................................................2
C. RUMUSAN MASALAH................................................................................................2
D. BATASAN PENELITIAN..............................................................................................2
E. TUJUAN PENELITIAN.................................................................................................3
BAB II........................................................................................................................................4
A. JERUK NIPIS.................................................................................................................4
B. BAHAN BAKU..............................................................................................................6
C. GARAM..........................................................................................................................7
D. CAMPURAN JERUK NIPIS DAN GARAM SEBAGAI BAHAN SABUN CUCI
PIRING............................................................................................................................8
BAB III.......................................................................................................................................9

IV
V
BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Mencuci peralatan makan dengan menggunakan sabun cuci piring, bisa


membuat peralatan makan menjadi lebih bersih. Tetapi, ada beberapa dampak jika
terlalu sering menggunakan sabun cuci piring, seperti merusak lingkungan sekitar dan
dapat membuat tangan kita menjadi iritasi.

Terlebih dahulu penulis jelaskan mengenai kerusakan lingkungan akibat


penggunaan sabun cuci piring yang berbahan kimia yang berbahaya. Ketika
kandungan zat kimia dari limbah sabun cuci piring dibuang sembarangan, zat kimia
tersebut dapat merusak lingkungan dan ekosistem sekitar, seperti got atau sungai.
Selain merusak lingkungan dan ekosistem, di dalam sabun cuci piring terdapat zat
anti-lemak yang dapat menghilangkan zat lembab alami pada kulit. Juga, kandungan
fosfat dan pemutih yang terdapat pada sabun cuci piring membuat kulit menjadi lebih
mudah iritasi. Serta, kandungan zat kimia yang terdapat pada sabun cuci piring akan
memiliki banyak efek samping pada orang yang memilliki kulit sensitif.

Lalu ada produk sabun cuci piring yang menggunakan bahan DEA
(diethanolamine), MEA (monoethanolamine), dan TEA (triethanolamine). Ketiga zat
kimia tersebut digunakan agar sabun bisa berbusa. Dan, ketiga zat itu sangat
berbahaya jika pemakaian jangka waktu yang lama, karena dapat meningkatkan
resiko kanker. Lalu, jika ada kontak langsung pada kulit dapat mengakibatkan kulit
iritasi dan terbakar.

Menggunakan bahan alami seperti jeruk nipis mungkin bisa menjadi alternatif
sabun cuci piring. Jadi, bisa meminimalkan kerusakan lingkungan sekitar dan iritasi
pada kulit. Bahan alami juga bisa membersihkan peralatan makan yang kotor.
Misalnya, jeruk nipis bisa menghilangkan lemak, dapat membunuh kuman dipiring,
2

bisa menghilangkan minyak membandel, dan menghilangkan bau tak sedap. Selain
itu, harga jeruk nipis juga sangat terjangkau dan mudah diperoleh.

Dari hal-hal yang telah penulis jelaskan tentang hal buruk dari zat kimia
buatan dari pasaran dan manfaat bahan alami sebagai solusi masalah di atas, penulis
membuat judul “Pemanfaatan jeruk nipis sebagai bahan baku sabun cuci piring”.

B. IDENTIFIKASI MASALAH

Berdasarkan latar belakang di atas, maka identifikasi masalah sebagai berikut:


1. Benarkah sabun cuci piring bisa membuat kulit iritasi?
2. Mengapa sabun cuci piring bisa berbusa?
3. Apakah DEA (diethanolamine), MEA (monoethanolamine), dan TEA
(triethanolamine) bisa meningkatkan resiko kanker?
4. Apa zat kimia pada sabun cuci piring memiliki efek samping?
5. Kenapa limbah sabun cuci piring dapat merusak lingkungan dan ekosistem
sekitar?
6. Apakah jeruk nipis bisa menjadi alternatif sabun cuci piring?
7. Bagaimana cara membuat jeruk nipis menjadi sabun cuci piring?

C. RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan identifikasi masalah diatas, maka rumusan masalah sebagai berikut:


1. Apakah jeruk nipis efektif dalam membersihkan noda pada piring?
2. Bagaimana cara membuat jeruk nipis menjadi sabun cuci piring?

D. BATASAN PENELITIAN

Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka batasan penelitian ini sebagai berikut:
1. Mengetahui efektivitas jeruk nipis pada kulit tangan
2. Proses jeruk nipis menjadi pengganti sabun cuci piring
3

E. TUJUAN PENELITIAN

Berdasarkan batasan penelitian, maka tujuan penelitian sebagai berikut:


1. Untuk mengetahui efektivitas jeruk nipis pengganti sabun cuci piring.
2. Untuk mengetahui cara jeruk nipis menjadi pengganti sabun.

Anda mungkin juga menyukai